PEMBERIAN MAKAN BAYI
DAN ANAK (PMBA)
MENCEGAH STUNTING
Stunting adalah kondisi gagal
tumbuh pada anak balita akibat
kekurangan gizi kronis sehingga
anak terlalu pendek untuk
usianya.
Teori Hendrik L Blum
4
Derajat
Kesehatan
Lingkungan (45%)
Perilaku (30%)
Pelayanan Kesehatan
(20%)
Genetik (5%)
PERIODE 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN
MENENTUKAN PENCEGAHAN STUNTING
1000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK) yang Optimal
Gizi tepat + Pencegahan Penyakit = Mencegah Stunting = Tumbuh Kembang Optimal
5
APA ITU MP-ASI ??
Makanan yang diberikan pada
usia 6-24 bulan dan diberikan
bersama dengan ASI.
MP-ASI adalah Makanan
Pendamping ASI
Singkatan
Definisi
MENGAPA PERLU MAKANAN PENDAMPING
ASI (MP-ASI)
•
•
•
•
Energi ASI
Usia 0-6 bulan : ASI
memberikan SELURUH
kebutuhan anak
Usia 6-12 bulan : ASI
memberikan SETENGAH
kebutuhan anak
Usia 12-24 bulan : ASI
memberikan SEPERTIGA
kebutuhan anak
Kebutuhan zat gizi dari ASI
sudah tidak mencukupi
yaitu :
a. Energi
b. Zat besi (Fe)
c. Vitamin A
TUJUAN MP-ASI
Melengkapi zat-zat gizi yang kurang dalam ASI
Mengembangkan kemampuan bayi dalam
menerima makanan dari segi rasa dan tekstur.
Mengembangkan kemampuan bayi dalam
mengunyah dan menelan
SYARAT MP-ASI
1. Memenuhi kecukupan energi dan zat gizi lain
sesuai umur
2. Makanan pendamping yang diberikan
disesuaikan dengan gizi seimbang dan bahan
makanan yang digunakan terdapat di
lingkungan sekitar
3. Bentuk dan porsi makanan disesuaikan dengan
daya terima bayi
4. Perhatikan kebersihan perorangan dan
lingkungan
BAHAN MAKANAN UNTUK MP –ASI
BAHAN MATANG SIAP UTK MP – ASI
1
3
• Makanan Pokok :
• Lauk Hewani :
• Lauk Nabati:
• Sayur dan Buah :
KONVERSI
UKURAN RUMAH TANGGA
BM. PENUKAR
Usia, Frekuensi Frekuensi Makan
dalam satu hari
Jumlah Jumlah makanan untuk
setiap kali makan
Tekstur Bentuk, Konsistensi
Tepat
Variasi Jenis Makanan
Bervariasi
(Seimbang/4*)
Aktif Responsif Pemberian Makan Aktif
Kebersihan Penyiapan yang bersih
MAKANAN PENDAMPING ASI TIDAK HANYA TEKAIT DENGAN KETERSEDIAAN MAKANAN
TAPI 6 SYARAT (U-FREK-JU-TEK-VARES-BERSIH )
HAL-HAL YANG DIPERTIMBANGKAN DALAM
PEMBERIAN MP-ASI
Usia
Frekuensi
Jumlah
Tekstur
Variasi
PemberianAktif/ Responsif
Kebersihan
U-FRE-JU-
TEK-VAR-
PE-KE
REKOMENDASI PEMBERIAN MP – ASI
USIA FREKUENSI JUMLAH TEKSTUR VARIASI ASI
Awal usia 6
bulan
2 -3 kali sehari 2-3 sendok
Pengenalan
rasa
Bubur kental 4 bintang :
perkembangan
indera perasa
100 ( < 6
BLN)
6 – 9 bulan 2 – 3 kali sehari
SELINGAN
2-3 sdm
PENUH
mangkuk
ukuran 250
ml
Makanan lumat,
usia 8 bln food
finger
4 bintang 2/3
kebutuhan
energi
9 – 12 bulan 3- 4 kali sehari
SELINGAN
1/2 – ¾
mangkuk
ukuran 250
ml
Makanan
keluarga yang
dipotong2
4 bintang 1/2
kebutuhan
energi
12 – 24 bulan 3-4 kali MPASI
1-2 SELINGAN
¾ - 1
mangkuk
ukuran 250
ml
Makanan
keluarga yang
diiris-iris
4 bintang 1/3
kebutuhan
energi
SAAT TEPAT 6 BULAN
• Mulai berikan makanan
tambahan ketika anak
berusia 6 bulan
 Frekuensi per hari : 2-3
kali makan ditambah ASI
 Jumlah : mulai 2-3
sendok makan. Mulai
dengan pengenalan rasa
dan secara perlahan
ditingkankan jumlahnya
 Tekstur : bubur kental
USIA 6 SAMPAI 9 BULAN
 Frekuensi per hari : 2-3 kali
makan ditambah ASI dan 1-2
kali selingan
 Jumlah per kali makan 2-3
sendok makan penuh setiap
kali makan. Tingkatkan secara
perlahan sampai ½ (setengah)
mangkuk berukuran 250 ml.
 Tekstur : bubur cukup kental
(tidak mudah jatuh saat
dituangkan/ makanan
keluarga yang dilumatkan)
USIA 9 SAMPAI 12 BULAN
 Frekuensi per hari : 3-4 kali
makan ditambah ASI dan 1-2
kali makan selingan
 Jumlah/ banyak tiap kali
makan : ½ sampai ¼
mangkuk berukuran 250 ml.
 Tekstur : makanan keluarga
yang dicincang/ dicacah.
Makanan dengan potongan
kecil yang dapat dipegang.
Makanan yang diiris-iris.
USIA 12 SAMPAI 24 BULAN
•
•
•
Frekuensi per hari : 3-4
kali makan ditambah ASI
dan 1-2 kali makanan
selingan
Jumlah/ banyaknya tiap
kali makan : ¾ sampai 1
mangkuk ukuran 250 ml.
Tekstur : makanan yang
diiris-iris makanan
keluarga.
MAKANAN ANAK KURANG DARI 24 BULAN
YANG TIDAK DIBERI ASI
• Frekuensi : sama dengan anak yang diberi ASI,
tambahkan 1-2 kali makan ekstra dan 1-2 kali makanan
selingan
• jumlah/ banyaknya: sama dengan anak yang diberi ASI
menurut kelompok usia
• Tekstur : sama dengan anak yang diberi ASI menurut
kelompok usia
• Variasi makanan : sama dengan anak yang diberi ASI
dengan penambahan 1-2 gelas susu per hari dan 2-3
kali cairan tambahan terutama di daerah udara panas
VARIASI MAKANAN UNTUK BAYI DAN ANAK
USIA 6-24 BULAN
 ASI (bayi disusui sesering yang
diinginkan).
 Rencankan Makanan 4 BINTANG:
makanan pokok (nasi, jagung,
padi-padian, umbi dan makanan
lokal lainnya)
Kacang-kacangan dan hasil
olahannya (tempe, tahu, kacang
hijau, dll)
Buah-buahan dan sayuran
(makanan lokal).
Makanan kaya zat besi bersumber
hewani (ikan, telur, daging, hati,
dll)
Tabur Gizi/ Taburia jika diperlukan
PEMBERIAN MAKANAN AKTIF/ RESPONSIF
•
•
• Bersabarlah dan dorong terus
bayi untuk makan lebih banyak.
Jika naka menolak makan, terus
dorong untuk makan,
pangkulah bayi sewaktu ia
diberi makan, atau menghadap
ke bayi jika dia dipangku oleh
orang lain.
Tawarkan makanan baru
berkali-kali, anak-anak mungkin
tidak suka (tidak mau
menerima) makanan baru pada
awalnya.
RESPONSIF ...
• Waktu pemberian makan adalah masa-masa
bagi anak belajar dan mencintai.
Berinteraksilah dengannya dan kurangi
gangguan waktu ia diberi makan.
• Jangan paksa anak untuk makan.
• Bantu anak yang lebih tua untuk makan
sendiri.
KEBERSIHAN
•
•
•
Berikan makan kepada bayi
dalam mangkuk/ piring bersih,
jangan gunakan botol karena
susah dibersihkan dan dapat
menyebabkan bayi diare
Cuci tangan dengan sabun
sebelum menyiapkan
makanan, sebelum makan dan
sebelum memberi makan
anak
Cuci tangan anak dengan
sabun sebelum dan sesudah
makan.
5 KUNCI MAKANAN YANG AMAN
1. Jagalah kebersihan (tangan, tempat kerja,
peralatan)
2. Pisahkan makanan mentah dengan makanan
yang sudah dimasak
3. Gunakan makanan segar dan masak sampai
matang (daging, ayam, telur dan ikan)
4. Simpan makanan dalam suhu yang tepat sesuai
dengan jenis makanannya
5. Gunakan air bersih yang aman.
• MP-ASI yang diolah dirumah
tangga atau yang tersedia
setempat, mudah diperoleh
dengan harga terjangkau
oleh masyarakat dan
memerlukan pengolahan
sebelum dikonsumsi sasaran.
MP-ASI
LOKAL
KEUNTUNGAN & KERUGIAN MP-ASI LOKAL
KERUGIAN
1. Lebih sulit dalam menentukan
kebutuhan nutrisi yang sesuai dalam
penyajian.
2. Waktu penyajian yang lebih lama
3. Harus lebih cermat dalam melakukan
hal kebersihan dan cara memasak
bahan makanan.
KEUNTUNGAN
1. Meningkatkan pengetahuan dan
kemampuan ibu dalam membuat MP-
ASI
2. Memiliki kendali penuh atas apa yang
akan dimakan oleh anak
3. Membantu dalam hal pengenalan bahan
makanan
4. Menanamkan kebiasaan makan yang
sehat sejak dini
5. Makanan buatan sendiri lebih variatif
6. Makanan buatan sendiri lebih bergizi
dan bebas zat-zat aditif
7. Lebih murah dan mudah
8. Makanan buatan sendiri jauh lebih lezat
dari makanan instan
TERIMAKASIH 

pemberian makan bayi dan anak (PMBA) UNTUK MENCEGAH STUNTING

  • 1.
    PEMBERIAN MAKAN BAYI DANANAK (PMBA) MENCEGAH STUNTING
  • 3.
    Stunting adalah kondisigagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya.
  • 4.
    Teori Hendrik LBlum 4 Derajat Kesehatan Lingkungan (45%) Perilaku (30%) Pelayanan Kesehatan (20%) Genetik (5%)
  • 5.
    PERIODE 1000 HARIPERTAMA KEHIDUPAN MENENTUKAN PENCEGAHAN STUNTING 1000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK) yang Optimal Gizi tepat + Pencegahan Penyakit = Mencegah Stunting = Tumbuh Kembang Optimal 5
  • 6.
    APA ITU MP-ASI?? Makanan yang diberikan pada usia 6-24 bulan dan diberikan bersama dengan ASI. MP-ASI adalah Makanan Pendamping ASI Singkatan Definisi
  • 7.
    MENGAPA PERLU MAKANANPENDAMPING ASI (MP-ASI) • • • • Energi ASI Usia 0-6 bulan : ASI memberikan SELURUH kebutuhan anak Usia 6-12 bulan : ASI memberikan SETENGAH kebutuhan anak Usia 12-24 bulan : ASI memberikan SEPERTIGA kebutuhan anak Kebutuhan zat gizi dari ASI sudah tidak mencukupi yaitu : a. Energi b. Zat besi (Fe) c. Vitamin A
  • 8.
    TUJUAN MP-ASI Melengkapi zat-zatgizi yang kurang dalam ASI Mengembangkan kemampuan bayi dalam menerima makanan dari segi rasa dan tekstur. Mengembangkan kemampuan bayi dalam mengunyah dan menelan
  • 9.
    SYARAT MP-ASI 1. Memenuhikecukupan energi dan zat gizi lain sesuai umur 2. Makanan pendamping yang diberikan disesuaikan dengan gizi seimbang dan bahan makanan yang digunakan terdapat di lingkungan sekitar 3. Bentuk dan porsi makanan disesuaikan dengan daya terima bayi 4. Perhatikan kebersihan perorangan dan lingkungan
  • 10.
  • 11.
    BAHAN MATANG SIAPUTK MP – ASI
  • 13.
    1 3 • Makanan Pokok: • Lauk Hewani : • Lauk Nabati: • Sayur dan Buah :
  • 14.
  • 15.
    Usia, Frekuensi FrekuensiMakan dalam satu hari Jumlah Jumlah makanan untuk setiap kali makan Tekstur Bentuk, Konsistensi Tepat Variasi Jenis Makanan Bervariasi (Seimbang/4*) Aktif Responsif Pemberian Makan Aktif Kebersihan Penyiapan yang bersih MAKANAN PENDAMPING ASI TIDAK HANYA TEKAIT DENGAN KETERSEDIAAN MAKANAN TAPI 6 SYARAT (U-FREK-JU-TEK-VARES-BERSIH )
  • 16.
    HAL-HAL YANG DIPERTIMBANGKANDALAM PEMBERIAN MP-ASI Usia Frekuensi Jumlah Tekstur Variasi PemberianAktif/ Responsif Kebersihan U-FRE-JU- TEK-VAR- PE-KE
  • 17.
    REKOMENDASI PEMBERIAN MP– ASI USIA FREKUENSI JUMLAH TEKSTUR VARIASI ASI Awal usia 6 bulan 2 -3 kali sehari 2-3 sendok Pengenalan rasa Bubur kental 4 bintang : perkembangan indera perasa 100 ( < 6 BLN) 6 – 9 bulan 2 – 3 kali sehari SELINGAN 2-3 sdm PENUH mangkuk ukuran 250 ml Makanan lumat, usia 8 bln food finger 4 bintang 2/3 kebutuhan energi 9 – 12 bulan 3- 4 kali sehari SELINGAN 1/2 – ¾ mangkuk ukuran 250 ml Makanan keluarga yang dipotong2 4 bintang 1/2 kebutuhan energi 12 – 24 bulan 3-4 kali MPASI 1-2 SELINGAN ¾ - 1 mangkuk ukuran 250 ml Makanan keluarga yang diiris-iris 4 bintang 1/3 kebutuhan energi
  • 19.
    SAAT TEPAT 6BULAN • Mulai berikan makanan tambahan ketika anak berusia 6 bulan  Frekuensi per hari : 2-3 kali makan ditambah ASI  Jumlah : mulai 2-3 sendok makan. Mulai dengan pengenalan rasa dan secara perlahan ditingkankan jumlahnya  Tekstur : bubur kental
  • 20.
    USIA 6 SAMPAI9 BULAN  Frekuensi per hari : 2-3 kali makan ditambah ASI dan 1-2 kali selingan  Jumlah per kali makan 2-3 sendok makan penuh setiap kali makan. Tingkatkan secara perlahan sampai ½ (setengah) mangkuk berukuran 250 ml.  Tekstur : bubur cukup kental (tidak mudah jatuh saat dituangkan/ makanan keluarga yang dilumatkan)
  • 21.
    USIA 9 SAMPAI12 BULAN  Frekuensi per hari : 3-4 kali makan ditambah ASI dan 1-2 kali makan selingan  Jumlah/ banyak tiap kali makan : ½ sampai ¼ mangkuk berukuran 250 ml.  Tekstur : makanan keluarga yang dicincang/ dicacah. Makanan dengan potongan kecil yang dapat dipegang. Makanan yang diiris-iris.
  • 22.
    USIA 12 SAMPAI24 BULAN • • • Frekuensi per hari : 3-4 kali makan ditambah ASI dan 1-2 kali makanan selingan Jumlah/ banyaknya tiap kali makan : ¾ sampai 1 mangkuk ukuran 250 ml. Tekstur : makanan yang diiris-iris makanan keluarga.
  • 23.
    MAKANAN ANAK KURANGDARI 24 BULAN YANG TIDAK DIBERI ASI • Frekuensi : sama dengan anak yang diberi ASI, tambahkan 1-2 kali makan ekstra dan 1-2 kali makanan selingan • jumlah/ banyaknya: sama dengan anak yang diberi ASI menurut kelompok usia • Tekstur : sama dengan anak yang diberi ASI menurut kelompok usia • Variasi makanan : sama dengan anak yang diberi ASI dengan penambahan 1-2 gelas susu per hari dan 2-3 kali cairan tambahan terutama di daerah udara panas
  • 24.
    VARIASI MAKANAN UNTUKBAYI DAN ANAK USIA 6-24 BULAN  ASI (bayi disusui sesering yang diinginkan).  Rencankan Makanan 4 BINTANG: makanan pokok (nasi, jagung, padi-padian, umbi dan makanan lokal lainnya) Kacang-kacangan dan hasil olahannya (tempe, tahu, kacang hijau, dll) Buah-buahan dan sayuran (makanan lokal). Makanan kaya zat besi bersumber hewani (ikan, telur, daging, hati, dll) Tabur Gizi/ Taburia jika diperlukan
  • 25.
    PEMBERIAN MAKANAN AKTIF/RESPONSIF • • • Bersabarlah dan dorong terus bayi untuk makan lebih banyak. Jika naka menolak makan, terus dorong untuk makan, pangkulah bayi sewaktu ia diberi makan, atau menghadap ke bayi jika dia dipangku oleh orang lain. Tawarkan makanan baru berkali-kali, anak-anak mungkin tidak suka (tidak mau menerima) makanan baru pada awalnya.
  • 26.
    RESPONSIF ... • Waktupemberian makan adalah masa-masa bagi anak belajar dan mencintai. Berinteraksilah dengannya dan kurangi gangguan waktu ia diberi makan. • Jangan paksa anak untuk makan. • Bantu anak yang lebih tua untuk makan sendiri.
  • 27.
    KEBERSIHAN • • • Berikan makan kepadabayi dalam mangkuk/ piring bersih, jangan gunakan botol karena susah dibersihkan dan dapat menyebabkan bayi diare Cuci tangan dengan sabun sebelum menyiapkan makanan, sebelum makan dan sebelum memberi makan anak Cuci tangan anak dengan sabun sebelum dan sesudah makan.
  • 28.
    5 KUNCI MAKANANYANG AMAN 1. Jagalah kebersihan (tangan, tempat kerja, peralatan) 2. Pisahkan makanan mentah dengan makanan yang sudah dimasak 3. Gunakan makanan segar dan masak sampai matang (daging, ayam, telur dan ikan) 4. Simpan makanan dalam suhu yang tepat sesuai dengan jenis makanannya 5. Gunakan air bersih yang aman.
  • 29.
    • MP-ASI yangdiolah dirumah tangga atau yang tersedia setempat, mudah diperoleh dengan harga terjangkau oleh masyarakat dan memerlukan pengolahan sebelum dikonsumsi sasaran. MP-ASI LOKAL
  • 30.
    KEUNTUNGAN & KERUGIANMP-ASI LOKAL KERUGIAN 1. Lebih sulit dalam menentukan kebutuhan nutrisi yang sesuai dalam penyajian. 2. Waktu penyajian yang lebih lama 3. Harus lebih cermat dalam melakukan hal kebersihan dan cara memasak bahan makanan. KEUNTUNGAN 1. Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan ibu dalam membuat MP- ASI 2. Memiliki kendali penuh atas apa yang akan dimakan oleh anak 3. Membantu dalam hal pengenalan bahan makanan 4. Menanamkan kebiasaan makan yang sehat sejak dini 5. Makanan buatan sendiri lebih variatif 6. Makanan buatan sendiri lebih bergizi dan bebas zat-zat aditif 7. Lebih murah dan mudah 8. Makanan buatan sendiri jauh lebih lezat dari makanan instan
  • 31.