Global warming atau pemanasan global adalah peningkatan suhu rata-rata bumi yang disebabkan oleh efek rumah kaca akibat gas-gas seperti karbon dioksida dan metana. Pemanasan global berdampak buruk bagi lingkungan seperti naiknya permukaan laut dan gangguan ekosistem. Upaya pengendalian pemanasan global perlu dilakukan dengan mengurangi emisi gas rumah kaca dan melindungi habitat.
Dokumen tersebut membahas tentang global warming atau pemanasan global, yang merupakan proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi. Hal ini disebabkan oleh emisi karbon dioksida dari pembakaran bahan bakar fosil dan penggunaan listrik yang semakin meningkat. Dampak global warming antara lain iklim yang tidak stabil, kenaikan permukaan laut, dan gangguan ekologis.
Dokumen tersebut membahas tentang pemanasan global yang disebabkan oleh emisi gas rumah kaca akibat aktivitas manusia. Pemanasan global menyebabkan perubahan iklim global dan berbagai bencana alam seperti banjir, kekeringan, dan penyakit. Peternakan dan pertanian merupakan kontributor terbesar emisi gas rumah kaca. Dokumen ini juga memberikan rekomendasi untuk mengurangi jejak karbon dengan mengurangi pemakaian listrik, menggunakan sum
Global warming atau pemanasan global adalah peningkatan suhu rata-rata bumi yang disebabkan oleh efek rumah kaca akibat gas-gas seperti karbon dioksida dan metana. Pemanasan global berdampak buruk bagi lingkungan seperti naiknya permukaan laut dan gangguan ekosistem. Upaya pengendalian pemanasan global perlu dilakukan dengan mengurangi emisi gas rumah kaca dan melindungi habitat.
Dokumen tersebut membahas tentang global warming atau pemanasan global, yang merupakan proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi. Hal ini disebabkan oleh emisi karbon dioksida dari pembakaran bahan bakar fosil dan penggunaan listrik yang semakin meningkat. Dampak global warming antara lain iklim yang tidak stabil, kenaikan permukaan laut, dan gangguan ekologis.
Dokumen tersebut membahas tentang pemanasan global yang disebabkan oleh emisi gas rumah kaca akibat aktivitas manusia. Pemanasan global menyebabkan perubahan iklim global dan berbagai bencana alam seperti banjir, kekeringan, dan penyakit. Peternakan dan pertanian merupakan kontributor terbesar emisi gas rumah kaca. Dokumen ini juga memberikan rekomendasi untuk mengurangi jejak karbon dengan mengurangi pemakaian listrik, menggunakan sum
Dokumen ini membahas masalah kenaikan aras laut akibat pemanasan global dan merangkum pelan tindakan untuk mengurangkan dan menyesuaikan diri dengan masalah tersebut. Pelan tindakan migitasi termasuk menguatkuasakan undang-undang lingkungan, mengurangkan emisi gas rumah kaca, dan melestarikan hutan. Pelan adaptasi seperti memperbaiki sistem perparitan, menanam pohon untuk mencegah erosi, dan mengurang
Dokumen tersebut membahas tentang pemanasan global atau global warming, yang merupakan proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi. Hal ini disebabkan oleh emisi karbon dioksida dari pembakaran bahan bakar fosil untuk listrik dan transportasi serta memicu berbagai dampak seperti perubahan iklim, kenaikan permukaan laut, gangguan ekologi dan sosial. Dokumen juga menyebutkan solusi untuk membatasi emisi karbondioks
Pemanasan global terjadi akibat peningkatan emisi gas rumah kaca seperti karbon dioksida yang disebabkan oleh aktivitas manusia. Hal ini diperkirakan akan menyebabkan kenaikan suhu global hingga 1,5-4,5 derajat Celcius pada tahun 2030 dan menimbulkan berbagai dampak buruk seperti perubahan iklim ekstrem, naiknya permukaan air laut, serta gangguan terhadap ekosistem dan masyarakat manusia.
Dokumen tersebut membahas tentang pemanasan global yang disebabkan oleh meningkatnya konsentrasi gas rumah kaca akibat aktivitas manusia. Dokumen ini juga menjelaskan protokol Kyoto yang bertujuan mengurangi emisi gas rumah kaca, serta beberapa dampak prediksi dari pemanasan global seperti perubahan hutan Amazon menjadi gurun dan melemahnya terumbu karang Great Barrier Reef.
Dokumen ini membahas tentang global warming dan upaya-upaya untuk mengurangi emisi gas rumah kaca. Global warming terjadi akibat aktivitas manusia yang meningkatkan konsentrasi gas-gas seperti karbon dioksida dan metana di atmosfer, sehingga menyebabkan pemanasan global. Untuk melawan dampak buruknya, dokumen ini menyarankan untuk mengurangi penggunaan energi fosil, melestarikan hutan, dan beralih ke sumber energi terbarukan.
Dokumen ini membahas tentang pemanasan global, termasuk definisi, penyebab, dan dampaknya seperti mencairnya es di kutub dan kenaikan permukaan laut, serta solusi yang dapat ditempuh seperti mengurangi emisi karbon dan deforestasi.
Fisika SMA Pemanasan Global (Global Warming)Ira Pramesti
Gejala pemanasan global adalah meningkatnya suhu udara rata-rata di permukaan bumi akibat efek rumah kaca. Suhu rata-rata global telah naik 0,74°C sejak 1880 sampai 2012. Gas rumah kaca seperti karbon dioksida menyerap panas dari bumi dan memancarkannya kembali, sehingga panas terperangkap di permukaan bumi. Beberapa gejala pemanasan global adalah peningkatan suhu udara, mencairnya es
Dokumen tersebut membahas tentang pemanasan global, termasuk penyebab, proses, dampak, dan upaya pencegahan serta penanggulangannya. Pemanasan global diakibatkan oleh peningkatan emisi gas rumah kaca seperti karbon dioksida yang menyebabkan suhu bumi semakin meningkat. Hal ini berdampak pada perubahan iklim dan ancaman bagi lingkungan serta kehidupan. Upaya yang dapat dilakukan antara lain mengurangi emisi karbon, me
Pemanasan global disebabkan oleh meningkatnya gas rumah kaca seperti karbon dioksida yang dihasilkan dari pembakaran bahan bakar fosil dan kegiatan industri. Hal ini menyebabkan suhu rata-rata global naik dan berdampak buruk bagi lingkungan dan kehidupan manusia.
Dokumen tersebut membahas dampak pemanasan global terhadap lingkungan, termasuk mencairnya es kutub dan kenaikan permukaan air laut. Pemanasan global disebabkan oleh meningkatnya gas rumah kaca akibat aktivitas manusia seperti pembakaran bahan bakar fosil dan deforestasi.
Dokumen tersebut membahas tentang pemanasan global, penyebabnya, dampaknya, dan cara penanggulangannya. Pemanasan global terjadi akibat menumpuknya gas rumah kaca seperti CO2 yang diproduksi dari pembakaran bahan bakar fosil, menyebabkan suhu bumi meningkat dan berdampak buruk bagi lingkungan.
Dokumen tersebut membahas tentang pemanasan global, penyebabnya seperti efek rumah kaca dan efek umpan balik, akibat-akibat seperti perubahan iklim yang tidak stabil dan melelehnya gletser, serta solusi seperti mengganti lampu pijar dengan lampu neon dan menanam pohon.
Dokumen tersebut membahas tentang global warming, yang meliputi pengertian, penyebab, dan akibat global warming serta solusi untuk mengatasinya. Global warming terjadi akibat meningkatnya emisi gas rumah kaca seperti karbon dioksida yang disebabkan aktivitas manusia, seperti pembakaran bahan bakar fosil dan deforestasi. Akibat global warming antara lain peningkatan suhu udara dan permukaan laut serta gangguan ekosistem. Untuk mengurangi dampaknya,
Presentasi Pemanasan Global (Global Warming)Abel_Kame
Dokumen tersebut membahas tentang pemanasan global, penyebabnya, dampaknya, dan solusi untuk mengatasinya. Pemanasan global adalah peningkatan suhu rata-rata di bumi akibat efek rumah kaca, polusi, dan aktivitas manusia lainnya. Hal ini menyebabkan dampak seperti kenaikan permukaan air laut dan cuaca yang sulit diprediksi. Untuk menghadapinya, dianjurkan program penanaman pohon, hemat energi, dan mengur
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang global warming dan solusi untuk mengatasinya di Indonesia. Global warming disebabkan oleh gas rumah kaca seperti CO2 yang dihasilkan aktivitas manusia. Solusi yang diberikan antara lain menanam pohon, mengurangi emisi, menggunakan energi terbarukan, dan program KB.
Pemanasan global disebabkan oleh meningkatnya gas rumah kaca seperti karbon dioksida yang dihasilkan dari pembakaran bahan bakar fosil dan kegiatan industri. Hal ini menyebabkan suhu rata-rata global naik dan berdampak buruk bagi lingkungan dan kehidupan manusia.
The document discusses Pakistan's agriculture sector. It makes three key points:
1) Agriculture contributes 21% to Pakistan's GDP and employs 45% of the labor force. It plays a vital role in ensuring food security.
2) Major crops like wheat, rice, cotton and sugarcane accounted for 91% of value in major crops in 2011-12. Cotton production increased 18.6% to 13.6 million bales due to higher yields.
3) The government is taking steps to improve food security, including a $1.6 billion program with the World Food Programme and establishing a National Food Security Council.
Dokumen ini membahas masalah kenaikan aras laut akibat pemanasan global dan merangkum pelan tindakan untuk mengurangkan dan menyesuaikan diri dengan masalah tersebut. Pelan tindakan migitasi termasuk menguatkuasakan undang-undang lingkungan, mengurangkan emisi gas rumah kaca, dan melestarikan hutan. Pelan adaptasi seperti memperbaiki sistem perparitan, menanam pohon untuk mencegah erosi, dan mengurang
Dokumen tersebut membahas tentang pemanasan global atau global warming, yang merupakan proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi. Hal ini disebabkan oleh emisi karbon dioksida dari pembakaran bahan bakar fosil untuk listrik dan transportasi serta memicu berbagai dampak seperti perubahan iklim, kenaikan permukaan laut, gangguan ekologi dan sosial. Dokumen juga menyebutkan solusi untuk membatasi emisi karbondioks
Pemanasan global terjadi akibat peningkatan emisi gas rumah kaca seperti karbon dioksida yang disebabkan oleh aktivitas manusia. Hal ini diperkirakan akan menyebabkan kenaikan suhu global hingga 1,5-4,5 derajat Celcius pada tahun 2030 dan menimbulkan berbagai dampak buruk seperti perubahan iklim ekstrem, naiknya permukaan air laut, serta gangguan terhadap ekosistem dan masyarakat manusia.
Dokumen tersebut membahas tentang pemanasan global yang disebabkan oleh meningkatnya konsentrasi gas rumah kaca akibat aktivitas manusia. Dokumen ini juga menjelaskan protokol Kyoto yang bertujuan mengurangi emisi gas rumah kaca, serta beberapa dampak prediksi dari pemanasan global seperti perubahan hutan Amazon menjadi gurun dan melemahnya terumbu karang Great Barrier Reef.
Dokumen ini membahas tentang global warming dan upaya-upaya untuk mengurangi emisi gas rumah kaca. Global warming terjadi akibat aktivitas manusia yang meningkatkan konsentrasi gas-gas seperti karbon dioksida dan metana di atmosfer, sehingga menyebabkan pemanasan global. Untuk melawan dampak buruknya, dokumen ini menyarankan untuk mengurangi penggunaan energi fosil, melestarikan hutan, dan beralih ke sumber energi terbarukan.
Dokumen ini membahas tentang pemanasan global, termasuk definisi, penyebab, dan dampaknya seperti mencairnya es di kutub dan kenaikan permukaan laut, serta solusi yang dapat ditempuh seperti mengurangi emisi karbon dan deforestasi.
Fisika SMA Pemanasan Global (Global Warming)Ira Pramesti
Gejala pemanasan global adalah meningkatnya suhu udara rata-rata di permukaan bumi akibat efek rumah kaca. Suhu rata-rata global telah naik 0,74°C sejak 1880 sampai 2012. Gas rumah kaca seperti karbon dioksida menyerap panas dari bumi dan memancarkannya kembali, sehingga panas terperangkap di permukaan bumi. Beberapa gejala pemanasan global adalah peningkatan suhu udara, mencairnya es
Dokumen tersebut membahas tentang pemanasan global, termasuk penyebab, proses, dampak, dan upaya pencegahan serta penanggulangannya. Pemanasan global diakibatkan oleh peningkatan emisi gas rumah kaca seperti karbon dioksida yang menyebabkan suhu bumi semakin meningkat. Hal ini berdampak pada perubahan iklim dan ancaman bagi lingkungan serta kehidupan. Upaya yang dapat dilakukan antara lain mengurangi emisi karbon, me
Pemanasan global disebabkan oleh meningkatnya gas rumah kaca seperti karbon dioksida yang dihasilkan dari pembakaran bahan bakar fosil dan kegiatan industri. Hal ini menyebabkan suhu rata-rata global naik dan berdampak buruk bagi lingkungan dan kehidupan manusia.
Dokumen tersebut membahas dampak pemanasan global terhadap lingkungan, termasuk mencairnya es kutub dan kenaikan permukaan air laut. Pemanasan global disebabkan oleh meningkatnya gas rumah kaca akibat aktivitas manusia seperti pembakaran bahan bakar fosil dan deforestasi.
Dokumen tersebut membahas tentang pemanasan global, penyebabnya, dampaknya, dan cara penanggulangannya. Pemanasan global terjadi akibat menumpuknya gas rumah kaca seperti CO2 yang diproduksi dari pembakaran bahan bakar fosil, menyebabkan suhu bumi meningkat dan berdampak buruk bagi lingkungan.
Dokumen tersebut membahas tentang pemanasan global, penyebabnya seperti efek rumah kaca dan efek umpan balik, akibat-akibat seperti perubahan iklim yang tidak stabil dan melelehnya gletser, serta solusi seperti mengganti lampu pijar dengan lampu neon dan menanam pohon.
Dokumen tersebut membahas tentang global warming, yang meliputi pengertian, penyebab, dan akibat global warming serta solusi untuk mengatasinya. Global warming terjadi akibat meningkatnya emisi gas rumah kaca seperti karbon dioksida yang disebabkan aktivitas manusia, seperti pembakaran bahan bakar fosil dan deforestasi. Akibat global warming antara lain peningkatan suhu udara dan permukaan laut serta gangguan ekosistem. Untuk mengurangi dampaknya,
Presentasi Pemanasan Global (Global Warming)Abel_Kame
Dokumen tersebut membahas tentang pemanasan global, penyebabnya, dampaknya, dan solusi untuk mengatasinya. Pemanasan global adalah peningkatan suhu rata-rata di bumi akibat efek rumah kaca, polusi, dan aktivitas manusia lainnya. Hal ini menyebabkan dampak seperti kenaikan permukaan air laut dan cuaca yang sulit diprediksi. Untuk menghadapinya, dianjurkan program penanaman pohon, hemat energi, dan mengur
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang global warming dan solusi untuk mengatasinya di Indonesia. Global warming disebabkan oleh gas rumah kaca seperti CO2 yang dihasilkan aktivitas manusia. Solusi yang diberikan antara lain menanam pohon, mengurangi emisi, menggunakan energi terbarukan, dan program KB.
Pemanasan global disebabkan oleh meningkatnya gas rumah kaca seperti karbon dioksida yang dihasilkan dari pembakaran bahan bakar fosil dan kegiatan industri. Hal ini menyebabkan suhu rata-rata global naik dan berdampak buruk bagi lingkungan dan kehidupan manusia.
The document discusses Pakistan's agriculture sector. It makes three key points:
1) Agriculture contributes 21% to Pakistan's GDP and employs 45% of the labor force. It plays a vital role in ensuring food security.
2) Major crops like wheat, rice, cotton and sugarcane accounted for 91% of value in major crops in 2011-12. Cotton production increased 18.6% to 13.6 million bales due to higher yields.
3) The government is taking steps to improve food security, including a $1.6 billion program with the World Food Programme and establishing a National Food Security Council.
The document discusses educational monitoring and project monitoring. It defines monitoring as assessing the progress of implementing educational programs and projects. Monitoring ensures targets are being met and identifies issues requiring corrective action. It involves collecting regular information on activities, costs, schedules, and achievements and providing feedback. The key aspects of effective monitoring outlined are setting clear targets and resources, periodic assessments, and using techniques like PERT/CPM to track progress and identify potential delays or issues.
Lapisan ozon berfungsi melindungi bumi dari sinar UV-B. Kerusakan ozon disebabkan oleh bahan perusak ozon seperti CFC yang dikeluarkan dari kegiatan industri dan konsumsi masyarakat. Hal ini mengakibatkan lubang ozon dan berdampak pada kerusakan ekosistem serta peningkatan risiko penyakit. Upaya penanganan meliputi mengurangi pemakaian barang yang mengandung bahan perusak ozon, beralih ke teknolog
Este documento resume la evolución tecnológica a través de la historia, destacando tres revoluciones clave: la industrial, la tecnológica y la científico-tecnológica. Explica conceptos como el capitalismo y los fundamentos mecánicos que dieron origen a productos modernos, como la rueda, el tornillo y los engranajes. Finalmente, reflexiona sobre si los productos tecnológicos realmente evolucionaron y, de ser así, cuáles fueron los factores que influyeron en su evoluc
This document contains information about experiments involving variables M, N, P, and Rx. It includes tables of values for the variables in different experiments and equations relating the logarithms of M, N, P, and Rx. It also contains calculations of Rx values using the given equations and experimental data.
Factors influencing to switch to other universityNeyamul Hasan
The document is a report on factors influencing students to switch universities. It provides background on private universities and outlines the objectives and methodology of the report. The objectives are to analyze factors like academic curriculum, brand image, rankings, facilities and teaching standards that may influence student switching. The methodology involved a survey of 30 students using questionnaires to understand their perceptions.
iThings 2012: Exploring Acceptance and Consequences of the Internet of Things...tcoughlan
The document summarizes research exploring how people may accept and perceive potential consequences of sharing information through Internet of Things technologies in the home. The researchers conducted a scenario-based survey with 35 participants that presented 3 IoT scenarios: a smart fridge, energy monitoring, and proximity portrait. Participants found the energy monitoring scenario the most useful but also the most privacy concerning. Next steps discussed include tailoring scenarios to participants' actual households and conducting field studies. Initial design guidance suggests focusing on the balance of privacy and utility, leveraging existing technologies, and supporting flexible consent and ambiguity to avoid conflict.
1. Dokumen ini menganalisis manajemen resiko pekerjaan staf bidang keuangan di Polda Riau.
2. Enam resiko utama diidentifikasi melalui observasi dan wawancara, termasuk jam kerja yang lama dan banyaknya laporan.
3. Resiko terbesar adalah jam kerja yang lama dengan skor 15 karena hampir pasti terjadi dan berpengaruh ringan.
The document summarizes key differences between qualitative and quantitative research approaches. It discusses that qualitative research relies on inductive reasoning and takes place in real-world settings to understand people's experiences, while quantitative research uses statistical tests and deductive reasoning in controlled laboratory settings. Some key differences highlighted include that qualitative research aims to understand social life through theory building, uses flexible dynamic approaches, and analyzes data through reducing, coding and synthesizing techniques. Quantitative research aims to explain social life through theory testing, uses rigid static approaches, and analyzes data using statistical tables and charts with deductive reasoning.
Emap is challenging MTV's dominance in the UK music television market by launching new music TV channels. Emap launched its fourth new channel, Smash Hits TV, in a year and claims it captured 50% of the music TV audience in SkyDigital homes for one week in May. Emap plans further channel launches and carriage deals to mount a serious assault on MTV. However, MTV disputes Emap's audience share numbers and argues its share has since dropped. The two companies have differing philosophies about what a music TV channel should be, with Emap focusing on viewer voting and MTV emphasizing original programming.
Collaborative Remixing and Reuse of Open Educational Resources - CHI 2013 Pap...tcoughlan
Presentation given at the ACM Conference on Human Factors in Computing Systems ( CHI ) 2013 conference: http://chi2013.acm.org/
Building Open Bridges: Collaborative Remixing and Reuse of Open Educational Resources across organisations
Tim Coughlan (University of Nottingham, UK)
Rebecca Pitt & Patrick McAndrew (The Open University, UK)
Paper available from: http://oro.open.ac.uk/36473/
Global warming menjadi masalah serius yang mempengaruhi bumi. Pemanasan global terjadi akibat emisi karbon dioksida dari pembakaran bahan bakar fosil dan deforestasi yang mengakibatkan pelepasan gas rumah kaca. Dampaknya meliputi kenaikan permukaan air laut, topan yang lebih parah, dan kepunahan spesies. Untuk mencegahnya, perlu mengurangi emisi karbon dioksida dengan mengurangi konsumsi energi, beralih ke energi
Makalah ini membahas cara untuk mencegah pemanasan global dengan mengurangi emisi gas rumah kaca, seperti menjadi vegetarian, menanam pohon, berpergian ramah lingkungan, mengurangi konsumsi, dan mendaur ulang sampah. Pemanasan global disebabkan oleh aktivitas manusia yang meningkatkan gas rumah kaca seperti karbon dioksida, dan berdampak pada peningkatan suhu bumi serta perubahan iklim.
Makalah ini membahas cara untuk mencegah pemanasan global dengan mengurangi emisi gas rumah kaca. Beberapa saran yang diberikan adalah menjadi vegetarian, menanam pohon, berpergian ramah lingkungan, mengurangi konsumsi, membeli barang organik, dan mendaur ulang sampah. Upaya ini penting dilakukan karena pemanasan global telah menjadi masalah global yang berdampak luas bagi lingkungan dan kehidupan manusia.
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baenaWarnet Raha
Makalah ini membahas cara untuk mencegah pemanasan global dengan mengurangi emisi gas rumah kaca. Beberapa saran yang diberikan antara lain menjadi vegetarian, menanam pohon, berpergian ramah lingkungan, mengurangi konsumsi, dan mendaur ulang sampah. Upaya ini penting dilakukan karena pemanasan global telah menjadi masalah global yang berdampak luas bagi lingkungan dan kehidupan manusia.
Makalah ini membahas cara untuk mencegah pemanasan global dengan mengurangi emisi gas rumah kaca, seperti mengurangi konsumsi daging, menanam pohon, berpergian ramah lingkungan, dan mendaur ulang sampah. Pemanasan global disebabkan oleh aktivitas manusia yang meningkatkan gas rumah kaca seperti karbon dioksida, dan berdampak pada peningkatan suhu bumi dan perubahan iklim.
Global warming adalah peningkatan suhu rata-rata di permukaan bumi yang disebabkan oleh efek rumah kaca, perubahan penggunaan lahan, dan emisi gas rumah kaca dari pembakaran bahan bakar fosil dan aktivitas industri. Akibatnya adalah peningkatan permukaan laut, perubahan iklim ekstrim, dan berkurangnya produktivitas pertanian.
Peran kehutanan dalam adaptasi dan mitigasi perubahan iklimYayasan CAPPA
1. Dokumen tersebut membahas peran sektor kehutanan dalam mitigasi dan adaptasi perubahan iklim serta jaminan hak atas lingkungan dan warga.
2. Dinas Kehutanan Provinsi Jambi menjelaskan berbagai upaya yang dilakukan untuk menanggulangi perubahan iklim seperti rehabilitasi hutan dan pengurangan kebakaran hutan.
3. Dokumen tersebut juga membahas berbagai dampak perubahan iklim seperti peningkatan suhu bumi
Dokumen tersebut membahas tentang upaya pencegahan pemanasan global dengan melestarikan lingkungan. Pemanasan global menyebabkan dampak buruk bagi bumi seperti perubahan iklim ekstrim dan kenaikan permukaan air laut. Upaya yang dapat dilakukan antara lain menanam pohon, mengurangi emisi karbon, dan menerapkan prinsip 3R (reduce, reuse, recycle).
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
2. Apa yang dimaksud dengan global
warming?
Pemanasan global atau global warming adalah
proses meningkatnya suhu rata-rata
Bumi.
3. Apa yang menyebabkan global
warming?
• Emisi CO2 dari pembakaran bahan bakar fosil pembangkit
listrik.
• Emisi CO2 dari pembakaran bensin pada kendaraan.
• Deforestasi.
• Emisi metana dari peternakan dan dasar laut kutub utara.
• Peningkatan penggunaan pupuk kimia pada lahan pertanian.
• Dll
4. Apa saja akibat dari global
warming?
Dampak Alam
• Mencairnya beberapa gunung es di kutub-kutub bumi sehingga
volume air laut terus meningkat dan bukan tidak mungkin jika
bumi kita ini tenggelam.
• Meluasnya gurun pasir.
• Peningkatan curah hujan yang tidak
stabil.
• Perubahan musim yang ekstrim.
• Punahnya beberapa flora dan fauna.
• Timbulnya virus baru yang bermutasi
akibat polusi.
5. Dampak sosial
• Gangguan terhadap fungsi sarana dan prasarana seperti jaringan dan
frekuensi radio.
• Gangguan terhadap pemukiman penduduk.
• pengurangan produktivitas pertanian, perikanan, peternakan, dan lain-
lain.
• peningkatan resiko kanker.
• epidemi virus dan bakteri.
6. Apa saja yang dapat kita
lakukan untuk mengatasi global
warming?
Kita dapat memulainya dengan melakukan hal-hal kecil dan juga 8R
seperti:
• Melakukan reboisasi secara teratur.
• Mengurangi pembakaran.
• Mengurangi pemakaian alat-alat yang menyebabkan keparahan
global warming, seperti AC, lampu yang dinyalakan sepanjang hari,
dan sebagainya.
• Mengurangi pengeboran minyak bumi yang menyababkan semakin
tipisnya lapisan bumi kita.
• Mengurangi konsumsi daging.
• Mendaur ulang plastik, aluminium, dan kertas.
• Menghindari fast food.
7. • Membawa tas yang bisa dipakai ulang saat berbelanja.
• Menghemat penggunaan listrik.
• Menanam pohon di lingkungan sekitar.
• Menggunakan detergen dan pembersih ramah lingkungan.
• Mendonasikan barang-barang bekas.
• Jangan membuang-buang kertas.
• Bagi industri, gunakanlah sumber energi yang dapat diperbaharui.
Dan masih banyak lagi yang dapat kita lakukan. Maka dari itu, untuk
melindungi bumi kita, marilah kita mulai dengan hal-hal kecil yang
dapat kita lakukan.