Dokumen tersebut membahas mengenai potensi pembangunan smart village di Lampung dan langkah-langkah untuk mewujudkannya. Beberapa poin utama adalah perlunya mengintegrasikan seluruh entitas desa ke dalam ekosistem digital untuk meningkatkan pelayanan pemerintahan, kesejahteraan, dan kualitas hidup masyarakat desa. Langkah awalnya adalah menyediakan konektivitas internet dan infrastruktur TIK, kemudian memanfa
Dokumen tersebut membahas rencana kerja pemerintah tahun 2022 yang mencakup program dan kegiatan Kementerian Kominfo dalam mendukung prioritas nasional transformasi digital meliputi penuntasan infrastruktur TIK, pemanfaatan TIK, serta infrastruktur dan ekosistem TIK perkotaan.
Dokumen tersebut membahas tentang persiapan bimbingan teknis menuju 100 Smart City di Indonesia, termasuk teori Smart City, proses penyusunan masterplan, dan contoh-contoh kota pintar di dunia."
Dokumen tersebut membahas tentang kota hijau dan pembangunan perkotaan berkelanjutan di Indonesia. Kota hijau didefinisikan sebagai kota yang ramah lingkungan yang dibangun berdasarkan keseimbangan antara aspek sosial, ekonomi, lingkungan, dan tata kelola dengan delapan atribut utama yaitu perencanaan hijau, ruang terbuka hijau, limbah hijau, transportasi hijau, air hijau, energi hijau, bangunan hijau, dan part
Kuliah Online Eps. 36 "Smart Village Tingkatkan Produktivitas dan Ekonomi Desa" Akademi Desa 4.0
Platform integrasi sistem desa dalam satu aplikasi dirancang untuk meningkatkan literasi digital, kolaborasi, dan inovasi di desa dengan mengintegrasikan enam pilar (pemerintahan, ekonomi, lingkungan, mobilitas, masyarakat, dan gaya hidup) melalui teknologi informasi berbasis data. Aplikasi ini akan membangun kesiapan dengan melibatkan masyarakat, regulasi, dan infrastruktur digital.
Dokumen tersebut membahas mengenai potensi pembangunan smart village di Lampung dan langkah-langkah untuk mewujudkannya. Beberapa poin utama adalah perlunya mengintegrasikan seluruh entitas desa ke dalam ekosistem digital untuk meningkatkan pelayanan pemerintahan, kesejahteraan, dan kualitas hidup masyarakat desa. Langkah awalnya adalah menyediakan konektivitas internet dan infrastruktur TIK, kemudian memanfa
Dokumen tersebut membahas rencana kerja pemerintah tahun 2022 yang mencakup program dan kegiatan Kementerian Kominfo dalam mendukung prioritas nasional transformasi digital meliputi penuntasan infrastruktur TIK, pemanfaatan TIK, serta infrastruktur dan ekosistem TIK perkotaan.
Dokumen tersebut membahas tentang persiapan bimbingan teknis menuju 100 Smart City di Indonesia, termasuk teori Smart City, proses penyusunan masterplan, dan contoh-contoh kota pintar di dunia."
Dokumen tersebut membahas tentang kota hijau dan pembangunan perkotaan berkelanjutan di Indonesia. Kota hijau didefinisikan sebagai kota yang ramah lingkungan yang dibangun berdasarkan keseimbangan antara aspek sosial, ekonomi, lingkungan, dan tata kelola dengan delapan atribut utama yaitu perencanaan hijau, ruang terbuka hijau, limbah hijau, transportasi hijau, air hijau, energi hijau, bangunan hijau, dan part
Kuliah Online Eps. 36 "Smart Village Tingkatkan Produktivitas dan Ekonomi Desa" Akademi Desa 4.0
Platform integrasi sistem desa dalam satu aplikasi dirancang untuk meningkatkan literasi digital, kolaborasi, dan inovasi di desa dengan mengintegrasikan enam pilar (pemerintahan, ekonomi, lingkungan, mobilitas, masyarakat, dan gaya hidup) melalui teknologi informasi berbasis data. Aplikasi ini akan membangun kesiapan dengan melibatkan masyarakat, regulasi, dan infrastruktur digital.
Arah Kebijakan dan Strategi Pertumbuhan Penduduk dan Perlindungan SosialLestari Moerdijat
Dokumen tersebut membahas mengenai kebijakan pengendalian pertumbuhan penduduk dan penguatan tata kelola kependudukan melalui percepatan administrasi kependudukan, peningkatan kesadaran masyarakat, dan integrasi sistem administrasi kependudukan. Selain itu juga membahas mengenai penguatan pelaksanaan perlindungan sosial, pemaduan kebijakan pengendalian penduduk, serta peningkatan kesejahteraan sosial.
From smartcity to smart village fd - genueneFrans Dione
Desa Cerdas Indonesia membahas upaya pemerintah untuk membangun desa-desa di Indonesia menjadi lebih cerdas melalui pemanfaatan teknologi informasi dan e-government. Dokumen ini menjelaskan dasar hukum dan kebijakan pemerintah terkait implementasi e-government, serta inisiatif prioritas seperti e-budgeting dan integrasi sistem elektronik pemerintahan untuk mendukung tercapainya tujuan pembangunan nasional. Fokus implementasi diarahkan p
PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN DAN CARA PENAGANAN.pptxArifin Abidin
Dokumen tersebut membahas kebijakan pemerintah dalam penanganan permukiman kumuh perkotaan, mencakup pengaturan hukum, program, dan kerangka kelembagaan untuk merealisasikan kawasan permukiman yang layak huni."
Presentasi musrenbang kota solok 25 maret 2014 Anton Setiadi
Dokumen tersebut membahas mengenai pembangunan ekonomi masyarakat melalui pertanian perkotaan (agribisnis) di Kota Solok, termasuk konsep, manfaat, proses rantai pasok, kinerja, dan potensi pertanian perkotaan beserta agrowisata untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
Penyusunan Strategi Sanitasi Kota (SSK) dan EHRA Kota Tegalinfosanitasi
Dokumen tersebut merangkum strategi sanitasi kota Tegal dengan menyoroti beberapa poin penting seperti masalah genangan, sampah, drainase, dan kesadaran masyarakat. Dokumen ini juga menyertakan visi, misi, dan program sanitasi untuk tahun 2010-2014 yang bertujuan meningkatkan kualitas lingkungan dan kesehatan masyarakat Kota Tegal.
Membangun Kolaborasi & Pemetaan Potensi untuk RB BerdampakTri Widodo W. UTOMO
Disampaikan pada Sosialisasi RB Tematik Kab. Bulungan, 21-22 Februari 2023
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Gambaran Umum Program Peningkatan Kualitas Permukiman (P2KP) dalam mencapai target 100-0-100, percepatan penanganan kumuh dan sustainable livelihood berbasis pemberdayaan masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang Tata Kelola Satu Data Berbasis Desa sebagai solusi inovatif pelayanan publik melalui kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah. Dokumen ini menjelaskan pentingnya integrasi data dan program antarinstansi pemerintah untuk mencapai tujuan pelayanan publik yang merata.
Dokumen tersebut membahas tentang isu-isu pembangunan perkotaan di Indonesia, termasuk ketimpangan antar kota, belum terpenuhinya standar pelayanan perkotaan, dan kebijakan untuk mewujudkan kota masa depan yang berkelanjutan."
Langkah-langkah apa saja yang disiapkan menuju kota cerdas. Dokumen ini akan menjelaskan apa saja yang akan dilakukan pemerintah daerah sebelum mengimplementasikan smart city.
Pedoman umum program kotaku sesuai SE DJCK No 40/2016ayi sugandhi
Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) bertujuan untuk meningkatkan akses terhadap infrastruktur dan pelayanan dasar di permukiman kumuh perkotaan guna mendukung permukiman yang layak huni, produktif dan berkelanjutan melalui kolaborasi antara pemerintah pusat, provinsi, kota/kabupaten, masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya."
Arah Kebijakan dan Strategi Pertumbuhan Penduduk dan Perlindungan SosialLestari Moerdijat
Dokumen tersebut membahas mengenai kebijakan pengendalian pertumbuhan penduduk dan penguatan tata kelola kependudukan melalui percepatan administrasi kependudukan, peningkatan kesadaran masyarakat, dan integrasi sistem administrasi kependudukan. Selain itu juga membahas mengenai penguatan pelaksanaan perlindungan sosial, pemaduan kebijakan pengendalian penduduk, serta peningkatan kesejahteraan sosial.
From smartcity to smart village fd - genueneFrans Dione
Desa Cerdas Indonesia membahas upaya pemerintah untuk membangun desa-desa di Indonesia menjadi lebih cerdas melalui pemanfaatan teknologi informasi dan e-government. Dokumen ini menjelaskan dasar hukum dan kebijakan pemerintah terkait implementasi e-government, serta inisiatif prioritas seperti e-budgeting dan integrasi sistem elektronik pemerintahan untuk mendukung tercapainya tujuan pembangunan nasional. Fokus implementasi diarahkan p
PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN DAN CARA PENAGANAN.pptxArifin Abidin
Dokumen tersebut membahas kebijakan pemerintah dalam penanganan permukiman kumuh perkotaan, mencakup pengaturan hukum, program, dan kerangka kelembagaan untuk merealisasikan kawasan permukiman yang layak huni."
Presentasi musrenbang kota solok 25 maret 2014 Anton Setiadi
Dokumen tersebut membahas mengenai pembangunan ekonomi masyarakat melalui pertanian perkotaan (agribisnis) di Kota Solok, termasuk konsep, manfaat, proses rantai pasok, kinerja, dan potensi pertanian perkotaan beserta agrowisata untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
Penyusunan Strategi Sanitasi Kota (SSK) dan EHRA Kota Tegalinfosanitasi
Dokumen tersebut merangkum strategi sanitasi kota Tegal dengan menyoroti beberapa poin penting seperti masalah genangan, sampah, drainase, dan kesadaran masyarakat. Dokumen ini juga menyertakan visi, misi, dan program sanitasi untuk tahun 2010-2014 yang bertujuan meningkatkan kualitas lingkungan dan kesehatan masyarakat Kota Tegal.
Membangun Kolaborasi & Pemetaan Potensi untuk RB BerdampakTri Widodo W. UTOMO
Disampaikan pada Sosialisasi RB Tematik Kab. Bulungan, 21-22 Februari 2023
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Gambaran Umum Program Peningkatan Kualitas Permukiman (P2KP) dalam mencapai target 100-0-100, percepatan penanganan kumuh dan sustainable livelihood berbasis pemberdayaan masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang Tata Kelola Satu Data Berbasis Desa sebagai solusi inovatif pelayanan publik melalui kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah. Dokumen ini menjelaskan pentingnya integrasi data dan program antarinstansi pemerintah untuk mencapai tujuan pelayanan publik yang merata.
Dokumen tersebut membahas tentang isu-isu pembangunan perkotaan di Indonesia, termasuk ketimpangan antar kota, belum terpenuhinya standar pelayanan perkotaan, dan kebijakan untuk mewujudkan kota masa depan yang berkelanjutan."
Langkah-langkah apa saja yang disiapkan menuju kota cerdas. Dokumen ini akan menjelaskan apa saja yang akan dilakukan pemerintah daerah sebelum mengimplementasikan smart city.
Pedoman umum program kotaku sesuai SE DJCK No 40/2016ayi sugandhi
Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) bertujuan untuk meningkatkan akses terhadap infrastruktur dan pelayanan dasar di permukiman kumuh perkotaan guna mendukung permukiman yang layak huni, produktif dan berkelanjutan melalui kolaborasi antara pemerintah pusat, provinsi, kota/kabupaten, masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya."
Similar to Paparan Smart City kabupaten Barito Selatan (20)
CERITA REMEH TEMEH DESA ANKOR JAWA TENGAH.pdfZainul Ulum
Sekelumit cerita tentang ekspresi kegelisahan kaum muda desa atas kondisi negara, yang memilih menyalakan lilin-lilin kecil sebisanya daripada mengutuk kegelapan yang memiskinkannya selama beberapa generasi
Disampaikan pada PKN Tingkat II Angkatan XVI, LAN RI
Jakarta, 6 Juni 2024
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH. MA.
Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN RI
Keberadaan Nganjuk sebagai kabupaten yang memiliki resiko bencana berskala sedang menjadi fokus pembahasan dalam FGD Lingkungan yang di gelar di Dinas Lingkungan Hidup Kab. Nganjuk.
Dalam kegiatan FGD yang di hadiri seluruh Komunitas, Pemangku Kebijakan (Dinas Kehutanan Jawa Timur, FPRB Nganjuk, BPBD Nganjuk) tersebut menyoroti pentingnya kolaborasi antar pihak untuk melakukan aksi mitigasi pengurangan resiko bencana.
Dalam Paparan ini, Pelestari Kawasan Wilis memaparkan konsep mitigasi yang bertumpu pada perlindungan sumber mata Air. Hal ini selaras dengan aksi & kegiatan yang telah dilakukan sejak 2020, dimana Perkawis mengambil peran konservasi di sekitar lereng Wilis
3. 6 Dimensi Smart City :
Terwujudnya tata kelola dan tata
pamong
pemerintahan daerah yang efektif,
efisien, komunikatif, dan terus
melakukan peningkatan
kinerja birokrasi melalui inovasi
dan adopsi teknologi yang terpadu
Smart Branding adalah
inovasi dalam memasarkan
daerahnya sehingga
mampu meningkatkan daya
saing daerah dengan
mengembankan 3
(tiga) elemen, yaitu
pariwisata, bisnis, dan
wajah kota
4. 6 Dimensi Smart City :
Terwujudnya ekosistem
yang mendukung aktivitas
ekonomi masyarakat yang selaras
dengan sektor ekonomi
unggulan daerah yang adaptif
terhadap perubahan yang terjadi
di era informasi saat ini,
serta meningkatkan financial
literacy masyarakat melalui
berbagai program diantaranya
mewujudkan less-cash society
Terwujudnya lingkungan
tempat tinggal yang layak
tinggal, nyaman dan efisien
serta terpenuhinya ,
kelayakan kualitas
kesehatan, dan kelayakan
moda transportasi
untuk mendukung mobilitas
orang dan barang di dalam
suatu kota
5. 6 Dimensi Smart City :
Terwujudnya ekosistem sosio-
teknis
masyarakat yang humanis dan
dinamis, baik fisik maupun virtual
untuk terciptanya
masyarakat yang produktif,
komunikatif, dan interaktif dengan
digital literacy yang tinggi
mewujudkan tata kelola
lingkungan yang baik,
bertanggung-jawab, dan
berkelanjutan.
6. c
Visi Smart City Kab.Barito Selatan :
“MEWUJUDKAN KABUPATEN BARITO SELATAN YANG MAJU, MANDIRI,
PROFESIONAL, DAN BERKELANJUTAN.”
Misi Smart City Kab.Barito Selatan :
1. Menciptakan pelayanan publik yang berkualitas yang disertai dengan tatakelola pemerintahan yang
akuntabel dan birokrasi yang profesional
2. Mewujudkan kota berdaya saing tinggi yang di dukung oleh industri ekonomikreatif dan pariwisata
berbasis sejarah dan budaya yang telah terdigitalisasi dengan baik.
3. Membangun sektor unggulan daerah untuk mensejahterakan masyarakat sebagai wujud kota yang
mandiri.
4. Mewujudkan kota yang layak dan ramah untuk ditinggali dengan layanan kesehatan berkualitas serta
akses dan mobilitas yang mudah dan nyaman.
5. Mewujudkan masyarakat yang menjunjung tinggi toleransi, rukun, aman, dan tinggi akan literasi.
6. Mewujudkan masyarakat yang ikut terlibat dalam tata kelola lingkungan yangberkualitas dan
berkelanjutan.
7. Strategi Pembangunan Smart City
Dimensi Sub Dimensi SASARAN STRATEGI
SMART
GOVERNANCE
(G)
LAYANAN PUBLIK
(G1)
Meningkatnya kualitas inovasi dan pelayanan
Masyarakat
(G.1.1)
Terintegrasinya Barsel Dalam Satu Aplikasi
(G.1.2)
Pengembangan layanan SPBE yang berorientasi
kepada pengguna SPBE dan membuka ruang
partisipasi masyarakat dan peningkatan kualitas
layanan SPBE yang berkesinambungan.
BIROKRASI
(G2)
Terwujudnya tatakelola pemerintahan yang
akuntanbel
(G.2.1)
Lebih Transfaran Terutama Mengenai Anggaran
(G.2.2)
Peningkatan akuntabilitas kinerja instansi
pemerintahan dan pelaksanaan Reformasi
Birokrasi
PERANCANGAN
KEBIJAKAN
(G3)
Meningkatnya kualitas dan keselarasan
perencanaan pembangunan
(G.3.1)
Terjaminnya kepentingan masyarakat oleh
kebijakan yang tepat sasaran
(G.3.2)
Meningkatnya pengembangan
e-goverment menuju smart city
8. Strategi Pembangunan Smart City
Dimensi Sub Dimensi SASARAN STRATEGI
Smart
Branding
B1 Pariwisata
Meningkatnya infrastruktur fisik, sosial, dan budaya
pendukung ekosistem pariwisata (B.1.1)
Meningkatkan Wisata Alam
(B.1.2)
Pengembangan destinasi dan promosi wisata
Pengingkatan kualitas SDM dan infrastruktur
Pariwisata
Peningkatan Akselerasi dan integrasi industrI
kepariwisataan
B2 Daya saing bisnis
B2.1 Meningkatnya pertumbuhan sektor potensial dan
industri kreatif dengan mendorong masuknya investasi
daerah
Penciptaan iklim usaha dan investasi yang
kondusif
Peningkatan kenyamanan pelayanan dan
efisiensi dalam perijinan berinvestasi
Peningkatan promosi dan informasi peluang
investasi
B3 Wajah (tampilan)
kota
B3.1 Meningkatkan pemajuan pembangunan
kebudayaan.
Revitalisasi nilai-nilai seni dan budaya lokal.
9. Strategi Pembangunan Smart City
Dimensi Sub Dimensi SASARAN STRATEGI
Smart Economy
Ec1 Ekosistem industri Meningkatnya pertumbuhan
sektor potensial dan industri
kreatif dengan mendorong
masuknya investasi daerah
Pengembangan Industri
Kabupaten
Ec2 Kesejahteraan masyarakat Meningkatnya kemandirian
Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS).
Melakukan Edukasi kepada
Masyarakat untuk meningktkan
Pengetahuan, Pemahaman dan
Kesadaran Masyarakat dalam
mengkonsumsi pangan B2SA
Ec3 Ekosistem transaksi
keuangan
Meningkatnya transaksi keuangan
digital daerah, terdorongnya
ekonomi digital (e-commerce dan
marketplace)
Implementasi Elektronifikasi
Transaksi Pemerintah Daerah
dengan Pembayaran Non Tunai
10. Strategi Pembangunan Smart City
Dimensi Sub Dimensi SASARAN STRATEGI
Smart Living
Lv1 Harmonisasi tata ruang Lv1.1 Meningkatnya fungsi
tata ruang Wilayah Kabupaten
Lv1.2 Pemenuhan pelayanan
dasar perumahan, air
minum dan sanitasi
Peningkatan pembangunan wilayah yang terintegrasi dengan
dokumen RTRW
Pengembangan SPAM dalam rangka pemenuhan
kebutuhan pelayanan air minum
Pembangunan infrastruktur sanitasi
Pengembangunan dan pengembangan kawasan
permukiman yang berkualitas yang mendukung
peningkatan produktivitas kawasan perdesaan dan
perkotaan termasuk kawasan kumuh serta pengentasan
rumah tidak layak huni
Lv2 Kesehatan
Lv2.1 Meningkatnya kualitas
hidup masyarakat melalui
peningkatan pendidikan,
kesehatan, keluarga dan
ketenagakerjaan
Meningkatkan status kesehatan keluarga
Meningkatkan akses dan mutu pelayanan Kesehatan
Meningkatkan pelayanan kesehatan bagi ibu, anak dan
balita
Penyediaan pelayanan Kesehatan Gratis dan Berkualitas
Perluasan akses dan Penguatan Fasilitas Kesehatan
Pemenuhan dan redistribusi tenaga kesehatan terutama di
wilayah terpencil dan tertinggal.
Peningkatan RSUD Rujukan
Lv3 Transportasi Lv3.1 Meningkatnya konektivitas
wilayah
Pengembangan Infrastruktur Transportasi Darat, Sungai dan
Udara untuk meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas
antar wilayah
11. Strategi Pembangunan Smart City
Dimensi Sub Dimensi SASARAN STRATEGI
Smart Society
Sc1 Interaksi masyarakat Sc1.1 Meningkatnya ketertiban dan
ketentraman masyarakat
Menjunjung tinggi norma, agama,
budaya, dan adat istiadat lokal
Edukasi dan Pencegahan
KonflikBerbasis Masyarakat.
Sc2 Ekosistem
belajar/pendidikan
Sc2.1 Meningkatnya kualitas hidup
masyarakat melalui
peningkatan pendidikan, kesehatan,
keluarga dan ketenagakerjaan
Peningkatan akses terhadap pendidikan
dasar
Peningkatan kualitas, profesionalisme,
kesejahteraan Guru dan Tenaga
Kependidikan
Peningkatan kualitas Manajemen
Pelayanan Pendidikan
Peningkatan mutu teknologi informasi
dan komunikasi pendidikan
Sc3 Keamanan masyarakat Sc3.1 Meningkatnya ketertiban dan
ketentraman Masyarakat
Sc3.2 Meningkatnya kapasitas
antisipasi dan penanganan terhadap
bencana dan pandemi
Menjunjung tinggi norma, agama, budaya,
dan adat istiadat lokal
Edukasi dan Pencegahan Konflik Berbasis
Masyarakat.
12. Strategi Pembangunan Smart City
Dimensi Sub Dimensi SASARAN STRATEGI
Smart Environment
Ev1 Proteksi lingkungan Terjaganya kelestarian lingkungan
alam
(Ev.1.1)
Meningkatnya kualitas lingkungan
hidup
(Ev.1.2)
Membentuk sistem tata kelola
perlindungan lingkungan hidup
Ev2 Pengelolaan sampah dan
limbah
Meningkatnya keterlibatan
masyarakat dalam pengelolaan
sampah dimulai dari rumah
(Ev.2.1)
Membentuk Sistem tata kelola
Sampah atau Limbah rumah tangga
dan industri secara aman, ramah dan
berkelanjutan yang berbasis
lingkungan
Ev3 Tata kelola energi Meningkatnya pemanfaatan dan
pengelolaan sampah dan limbah
untuk diubah menjadi energi baru
(Ev.3.1)
Mengembangkan energi terbarukan
13. QUICKWINS SMART CITY 2024
Quickwins Smart Governance
PROGRAM PENGELOLAAN PENDAPATAN
DAERAH
1. Nama Singkat
Inovasi
SIPENDA (Sistim Informasi Pendapatan Daerah)
2. Penjelasan singkat SIMPATDA merupakan Sistem Pengelolaan
Pendapatan Daerah untuk pencatatan mulai dari
proses pendaftaran wajib pajak, perhitungan
besaran pajak yang harus dibayar sampai dengan
penerbitan Surat Ketetapan Pajak Daerah
SISMIOP merupakan Sistem Informasi dan
Manajemen Objek Pajak khusus Pajak Bumi dan
Bangunan Sektor Perdesaan dan Perkotaan (PBB
P2), mulai dari pendaftaran dan penetapan wajib
dan objek pajak PBB P2, mengetahui kewajiban
dan piutang PBB P2 tahun sebelumnya dan tahun
berjalan
PENYELENGGARAAN
PENGAWASAN
1. Nama Singkat Inovasi UNENGAN MANGADU (WBS (Whistle
Blowing System)
2. Penjelasan singkat suatu mekanisme penyampaian pengaduan
dugaan tindak pidana korupsi, pelanggaran
dalam proses pengadaan Barang/Jasa,
penyalahgunaan jabatan/kewenangan,
suap/gratifikasi, yang telah terjadi atau akan
terjadi yang melibatkan pegawai dan orang
lain yang terkait dengan dugaan tindak
pidana korupsi yang dilakukan di dalam
organisasi tempatnya bekerja
14. QUICKWINS SMART CITY
Quickwins Smart Governance
PENGEMBANGAN INOVASI DAN TEKNOLOGI
1. Nama Singkat Inovasi SI-DUTA (Sistem Informasi Dukcapil Untuk
Semua
2. Penjelasan singkat SI-DUTA adalah program Inovasi Layanan
yang bertujuan untuk membantu masyarakat
dalam mengurus Administrasi Kependudukan
melalui Aplikasi Pelayanan Online Berbasis
Website (e-Web Service).
PROGRAM APLIKASI INFORMATIKA
1. Nama Singkat Inovasi SAYANG ADINDA' (Sistem Layanan Administrasi dan
Informasi Desa
2. Penjelasan singkat Aplikasi ' SAYANG ADINDA' Adalah sebenarnya
Aplikasi Sideka NG adalah Sistem Informasi
Pelayanan dan Pelaporan Elektronik untuk
Pemerintahan Desa, Dengan Sistem Ini diharapkan
Pemerintahan dapat Memaksimalkan Proses
Pelayanan terhadap Masyarakat , Aplikasi ini
meliputi Aplikasi Sistem Desa, dan Kawasan New
Generation (NG) Profil Desa dan Kelurahan
(Prodeskel), Sistem Keuangan Desa (Siskaudes) dan
Sistem Pengelolaan Aset Desa (Sipades)
15. QUICKWINS SMART CITY
Quickwins Smart Branding
PROGRAM PENINGKATAN DAYA TARIK
DESTINASI PARIWISATA
1. Nama Singkat Inovasi Destinasi wisata tiga desa
2. Penjelasan singkat
dengan dikeluarkanya PERDA No.8 tahun 2020
tentang penetapan rencana induk
kepariwisataan, perbup nomor 21 tahun 2021,
perbup nomor 188.45/246/2021 tentang
penetapan desa wisata kabupaten barito selatan
PROGRAM PELAYANAN PENANAMAN
MODAL
1. Nama Singkat Inovasi MALEWU
2. Penjelasan singkat MALEWU yaitu layanan jemput bola yang
diberikan kepada masyarakat yang dilakukan
oleh Dinas PMPTSP dengan turun ke
Kecamatan dan desa-desa secara langsung.
16. QUICKWINS SMART CITY
Quickwins Smart Economy
PROGRAM PELATIHAN TENAGA KERJA
DAN PRODUKTIVITAS
1. Nama Singkat Inovasi GAU GAWI (Sistem Informasi Pencari Kerja)
2. Penjelasan singkat
GAU GAWI (Sistem Informasi Pencari Kerja)
yang mana ini adalah sistem informasi yang
bertujuan untuk masyarakat dalam
mencari pekerjaan yang di dalamnya nanti
ada informasi lowongan pekerjaan dari
setiap perusahaan yang ada di Kabupaten
Barito Selatan
PROGRAM PERENCANAAN DAN
PEMBANGUNAN INDUSTRI KABUPATEN
(RPIK)
1. Nama Singkat
Inovasi
Kampung Industri Barsel
2. Penjelasan singkat
Dengan dikeluarkannya PERDA Nomor 1
Tahun 2022 tentang Rencana Pembangunan
Industri di Kabupaten Barito Selatan maka
disediakan penunjang produksi
pembangunan dan penyiapan penerapan
lahan sentra Industri.
17. QUICKWINS SMART CITY
Quickwins Smart Society
Program Perlindungan Khusus Anak
1. Nama Singkat Inovasi TESA (Telepon Sahabat Anak)
2. Penjelasan singkat
Adalah suatu bentuk layanan
pelindungan anak berupa akses telepon
bebas pulsa lokal ((telepon
rumah/kantor) untuk anak yang
membutuhkan perlindungan atau dalam
situasi darurat maupun anak yang
membutuhkan layanan konseling
PENGEMBANGAN LITERASI BERBASIS
INKLUSI SOSIAL
1. Nama Singkat Inovasi PerpusAksi (Perpustakaan Replikasi)
2. Penjelasan singkat
Adalah Perpustakaan berbasis inklusi
sosial diharapkan dapat Meningkatkan
Literasi Informasi berbasis Teknologi
Informasi
18. QUICKWINS SMART CITY
Quickwins Smart Living
LAYANAN PEDULI PELANGGAN RUMAH
SAKIT
1. Nama Singkat Inovasi LANJUNG JARSE (layanan aduan
pengunjung jaraga sasameh)
2. Penjelasan singkat inovasi pelayanan lanjung jarse ( layanan
aduan pengunjung jaraga sasameh)
adalah suatu pelayanan inovasi dalam
bentuk evaluasi yang di terima dari pasien
keluarga dan pengunjung rumah sakit
melalui pengaduan langsung, kotak saran
dan lewat media sosial yang di gunakan
sebagai bahan perbaikan layanan untuk
klien dan keluarga dapat menyampaikan
keluhan pelayanan kesehatan pelayanan
peduli pelanggan rsud jaraga sasameh
melalui SMS/WA/Telepon/Tatap muka/
Media Online
PROGRAM PENYELENGGARAAN LALU
LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN (LLAJ)
1. Nama Singkat Inovasi
LAPOR DISHUB (aplikasi pengaduan
terkait lalu lintas)
2. Penjelasan singkat Inovasi Lapor Dishub
adalah suatu Inovasi layanan
pengaduan masyarakat terkait lalu
lintas dan angkutan jalan di Kabupaten
Barito Selatan
19. QUICKWINS SMART CITY
Quickwins Smart Living
PROGRAM PENATAAN BANGUNAN GEDUNG
1. Nama Singkat Inovasi
PaSing SIMBG (Panduan Singkat Sistem Informasi Manajemen Bangunan
Gedung)
2. Penjelasan singkat
SIMBG adalah sistem elektronik berbasis web yang digunakan untuk
melaksanakan proses penyelenggaraan Persetujuan Bangunan Gedung
(PBG), Sertifikat Laik Fungsi Bangunan Gedung (SLF), Surat Bukti
Kepemilikan Bangunan Gedung (SBKBG), Rencana Teknis Pembongkaran
Bangunan Gedung (RTB), dan Pendataan Bangunan Gedung disertai
dengan informasi terkait Penyelenggaraan Bangunan Gedung.
20. QUICKWINS SMART CITY
Quickwins Smart Environment
PROGRAM KAMPUNG IKLIM
1. Nama Singkat Inovasi LEWU LESTARI (Sistem Informasi
Kampung Iklim)
2. Penjelasan singkat LEWU LESTARI yang artinya Program
Kampung Iklim Lestari dimana
bertujuan untuk meningkatkan
keterlibatan masyarakat dan
pemangku kepentingan lainnya
untuk melakukan penguatan
kapasitas adaptasi terhadap
dampak perubahan iklim.
PROGRAM PENGELOLAAN
PERSAMPAHAN
1. Nama Singkat Inovasi BAKUL RATIK (Sistem Informasi dan
Manajemen Bank Sampah)
2. Penjelasan singkat BAKUL RATIK ini bertujuan untuk
memberikan Informasi tentang Bank
Sampah yang ada di Barito Selatan
dan Tata Pengelolaan,
Pengumpulan, Pemilahan Sampah
yang bernilai Ekonomi
21. THANK YOU
CAR SERVICE PRESENTATION TEMPLATE
C A R D O C T O R
ABOUT US OUR SERVICE GALERY
CONTACT US
TERIMA KASIH