Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut membahas tentang pemerolehan bahasa pertama dan kedua pada anak, (2) Ada beberapa teori dan faktor yang mempengaruhi pemerolehan bahasa, dan (3) Pemerolehan bahasa melalui beberapa tahap perkembangan.
1 Pemerolehan dan Perkembangan Bahasa Anak.pptxPolisiBahasa
Language acquisition adalah proses manusia mendapatkan kemampuan untuk menangkap, menghasilkan, dan menggunakan kata untuk pemahaman dan komunikasi.
Komponen dan jenis
Komponen: Jenis:
Sintaksis Fonologi Lisan
Morfologi Semantik Isyarat
Kosa kata Tulis
Perkembangan bahasa pada anak-anak sangat penting karena anak dapat mengembangkan kemampuan sosialnya (social skill) melalui berbahasa. Melalui bahasa, anak dapat mengekspresikan pikirannya menggunakan bahasa sehingga orang lain dapat menangkap apa yang dipikirkan oleh anak dan menciptakan suatu hubungan sosial. Proses perkembangan tersebut melalui berbagai tahapan-tahapan perkembangan bahasa anak, mulai kanak-kanak sampai dengan penguasaan usia sekolah. Dalam tahapan penguasaan bahasa inilah peran orang tua sebagai orang terdekat sangat dibutuhkan.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
1 Pemerolehan dan Perkembangan Bahasa Anak.pptxPolisiBahasa
Language acquisition adalah proses manusia mendapatkan kemampuan untuk menangkap, menghasilkan, dan menggunakan kata untuk pemahaman dan komunikasi.
Komponen dan jenis
Komponen: Jenis:
Sintaksis Fonologi Lisan
Morfologi Semantik Isyarat
Kosa kata Tulis
Perkembangan bahasa pada anak-anak sangat penting karena anak dapat mengembangkan kemampuan sosialnya (social skill) melalui berbahasa. Melalui bahasa, anak dapat mengekspresikan pikirannya menggunakan bahasa sehingga orang lain dapat menangkap apa yang dipikirkan oleh anak dan menciptakan suatu hubungan sosial. Proses perkembangan tersebut melalui berbagai tahapan-tahapan perkembangan bahasa anak, mulai kanak-kanak sampai dengan penguasaan usia sekolah. Dalam tahapan penguasaan bahasa inilah peran orang tua sebagai orang terdekat sangat dibutuhkan.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
2. KB 1 PEMEROLEHAN BAHASA PERTAMA
A. PENGERTIAN
Pemerolehan bahasa (language acquisition) adalah proses pemilikan
kemampuan berbahasa secara alamiah.
Proses pemerolehan bahasa memiliki karakteristik berikut:
Berjalan secara spontan, tanpa sadar, dan tanpa beban.
Terjadi secara langsung dalam situasi informal, tanpa melalui
pembelajaran formal.
Didorong oleh kebutuhan, baik kebutuhan untuk memahami
maupun dipahami orang lain.
Berlangsung secara terus-menerus dalam konteks berbahasa yang
nyata dan bermakna.
Diperoleh secara lisan melalui tindak berbahasa
menyimak/mendengarkan dan berbicara.
3. KEMAMPUAN YANG TERLIBAT DALAM
PEMEROLEHAN BAHASA
kemampuan reseptif, yaitu kemampuan menyerap, menerima,
dan memahami tuturan orang lain.
kemampuan produktif, yaitu kemampuan menghasilkan
tuturan, untuk mengekspresikan diri atau menanggapi
rangsang bahasa yang disampaikan oleh orang lain
4. B. TEORI PEMEROLEHAN BAHASA
Pandangan Nativistis
Menurut pandangan nativistis, setiap anak yang lahir telah
dilengkapi dengan kemampuan bawaan atau alami untuk dapat
berbahasa.
Pandangan Behavioristis
Menurut behavioris, penguasaan bahasa anak ditentukan oleh
rangsangan yang diberikan lingkungannya
Pandangan Kognitif
Menurut pandangan kognitif, penguasaan dan perkembangan
bahasa anak ditentukan oleh daya kognitifnya
5. C. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMEROLEHAN
BAHASA
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi pemerolehan bahasa
yaitu :
1. Faktor Biologis
2. Faktor Lingkungan Sosial
3. Faktor Intelegensi
4. Faktor Motivasi
6. D. STRATEGI PEMEROLEHAN BAHASA
Ada beberapa Strategi untukpemerolehan bahasa yaitu :
1. Mengingat
2. Meniru
3. Mengamati Langsung
4. Bermain
5. Penyederhanaan
7. E. TAHAP PEMEROLEHAN BAHASA
Ada beberapaTahap dalam pemerolehan bahasa yaitu :
1. Tahap Pralinguistik (Berlangsung Sekitar Usia 0-12 bulan)
2. Tahap Satu Kata (Holofrasis) (Berlangsung Sekitar Usia 12-18
bulan)
3. Tahap Dua Kata (Berlangsung Sekitar Usia 18-24 bulan)
4. Tahap Telegrafis (Berlangsung Sekitar Usia 2-3 Tahun)
8. KB 1 PEMEROLEHAN BAHASA KEDUA
A. PENGERTIAN
Suatu bahasa disebut bahasa kedua apabila bahasa tersebut
dikuasai anak melalui belajar secara formal. Dalam memperoleh B2
banyak cara yang dilakukan. Secara umum, tipe perolehan B2 dapat
dibedakan menjadi : pemerolehan B2 secara terpimpin, secara
alamiah, serta terpimpin dan alamiah.
Pemerolehan B2 secara terpimpin dilakukan melalui aktivitas
pembelajaran, baik di sekolah maupun kursus atau les. Umumnya,
ragam bahasa yang dipelajari bersifat formal atau baku.
pemerolehan B2 secara alamiah dilakukan secara spontan. Dengan
demikian seorang anak bisa memiliki beberapa bahasa pertama dan
juga beberapa bahasa kedua
9. B. TEORI PEMEROLEHAN BAHASA KEDUA
Ada beberapaTeori dalam pemerolehan bahasa kedua (B2) yaitu :
TeoriAkulturasi
Akulturasi adalah proses adaptasi atau penyesuaian dengan
kebudayaan baru
TeoriAkomodasi
Teori akomodasi menyatakan bahwa hubungan masyarakat B1
dengan B2 dalam berinteraksi sangat menentukan pemerolehan B2
Teori Wacana
Teori wacana menekankan pentingnya pembelajar B2 menemukan
makna bahasa melalui keterlibatannya dalam berkomunikasi.
Model Monitor
Monitor adalah proses konstruksi kreatif dalam berbahasa
10. Model Kompetensi Variabel
Model Kompetensi Variabel menyatakan bahwa cara
seseorang mempelajari bahasa akan mencerminkan cara orang
itu menggunakan bahasa yang dipelajarinya.
Hipotesis Universal
Hipotesis universal menyatakan bahwa anak menemukan
kaidah-kaidah bahasa dengan bentuk gramatika universal, yakni
gramatika inti
Teori Neurofungsional
Teori ini menyatakan adanya hubungan antara bahasa
dengan anatomi syaraf. Dua daerah dalam otak, yaitu belahan
otak kanan (daerah Wernickle) dan belahan otak kiri (daerah
Brocka), untuk menentukan pemerolehan B2