Dokumen tersebut membahas tentang modifikasi pada burung (Aves) secara singkat, meliputi modifikasi pada paruh, kaki, dan struktur bulu burung yang disesuaikan dengan pola makan dan hidup masing-masing spesies burung.

1. Zoologi Vertebrata 2013
DENDI SEPTIANDI
201041500078
PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS TEKNIK,MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM
TUGAS : ZOOLOGI VERTEBRATA
SUB TUGAS : MODIFIKASI PADA AVES
DOSEN : NARTI FITRIANA, M.Si
UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI
2013
Page 1

2. Zoologi Vertebrata 2013
MODIFIKASI PADA AVES
1. Paruh
a. Fungsi
Burung pipit mempunyai paruh pendek, tebal dan kuat yang berfungsi sebagai
penghancur biji-bijian
Burung elang mempunyai paruh kuat, tajam, runcing dan melengkung bagian ujung
nya yang berfungsi untuk mencabik mangsa nya.
Page 2

3. Zoologi Vertebrata 2013
Bebek mempunyai paruh berbentuk lebar dan menyudut serta pangkal bergerigi
mengandung lamellae yang berguna sebagai penyaring makanan dari air dan lumpur
Burung pelatuk mempunyai paruh yang panjang,kuat dan runcing yang berfungsi
untuk mencari serangga dan bersembunyi di kulit pohon.
Burung kolibri mempunyai paruh berbentuk panjang dan runcing yang berfungsi
untuk menghisar nektar.
Page 3

4. Zoologi Vertebrata 2013
Burung pelikan mempunyai paruh panjang dan berkantong besar pada bagian bawah
yang berfungsi menangkap dan menyimpan mangsa nya. Selain untuk menyimpan
mangsa nya, kantong yang dimiliki burung pelikan ini juga digunakan untuk
menggendong anaknya.
b. Makanan
Burung pipit merupakan jenis burung yang memakan biji-bijian
Burung elang merupakan jenis burung pemakan daging,
seperti tikus, tupai, kadal, ikan,ular dan ayam, juga jenis-jenis serangga
Bebek merupakan jenis burung yang memakan makanan yang bervariasi,
seperti rumput,tanaman air, ikan, serangga, amphibi kecil, cacing, dan moluska kecil
Burung pelatuk merupakan jenis burung yang memakan serangga dan ulat
Burung kolibri merupakan jenis burung yang memakan/menghisap nektar/madu
Burung pelikan merupakan jenis burung yang memakan ikan,amphibi dan crustacea
c. Pola Hidup
Burung pipit tinggal di area terbuka di dekat sumber makanan mereka dimana
terdapat banyak tanaman rumput berbiji seperti sawah atau padang rumput. Burung
pipit membuat sarang untuk berlindung dari panas dan hujan di atas pohon pada
ketinggian lebih dari 4 m, seperti pohon pinang, kelapa atau pohon jambu yang
rimbun. Burung pipit hidup secara berkelompok dan di dalam satu kelompok sering
di temukan adanya variasi jenis/spesies pipit yang berbeda.
Burung elang pada umum nya mempunyai tempat tinggal yang sukar di capai, meski
tidak selalu jauh dari lokasi aktivitas manusia. Burung ini pun agak nya sangat
bergantung pada keberadaan hutan primer sebagai tempat hidupnya. Walau pun ada
Page 4

5. Zoologi Vertebrata 2013
elang yang ditemukan menggunakan hutan sekunder sebagai tempat berburu dan
bersarang, akan tetapi letak nya berdekatan dengan hutan primer yang luas. Burung
pemangsa ini berburu secara individu maupun berkelompok tergantung jenis nya
dan berburu dari tempat bertengger nya di pohon-pohon tinggi di dalam hutan
kemudian dengan sigap dan tangkas menyergap aneka mangsanya yang berada di
dahan pohin maupun yang diatas tanah.
Bebek hidup di darat, namun untuk mencari makan bebek biasanya berada di air.
Bebek mencari makan di air, baik kolam maupun danau yang dangkal. Agar tubuh
nya tidak basah jika terkena air bulu bebek dilapisi oleh minyak. Dengan demikian,
pada saat bebek sampai di darat ia hanya tinggal mengibas-ngibaskan badannya dan
air yang menempel ditubuhnya keluar.
Burung pelatuk membangun sarang dengan mengebor lubang-lubang di batang
pohon dengan paruh nya. Pelatuk hidup secara berpasangan. Setiap pasangan
diperkirakan selalu pergi bersama. Pasangan-pasangan burung ini akan kawin setiap
tahun antara bulan Januari dan Mei. Sebelum betina bertelur, mereka membuat
sarang pada pohon mati sekitar 8-15 m dari tanah. Biasanya 2 atau 5 telur diletakkan
dan dierami selama 3 sampai 5 minggu. Induk betina akan mengerami telur dan
menjaga anaknya, jantan akan mengambil tanggung jawab untuk mencari makanan.
Mereka akan memberi makan anak tersebut selama beberapa bulan. Sekitar lima
minggu setelah menetas, mereka belajar terbang. Bahkan setelah dapat terbang,
induk akan tetap memberikan makan dua bulan lagi. Keluarga itu akan berpisah
pada akhir musim gugur atau awal musim dingin.
Burung kolibri bisa terbang di kedua arah, naik atau turun dan bahkan mundur atau
terbalik. Bila Anda melihat seekor burung kolibri “melayang-layang,” Anda benar-
benar melihat burung itu mengepakkan sayap nya horizontal dalam angka delapan
sekitar 50 kali per detik. Kolibri memiliki kaki kecil yang berguna untuk berjalan,
sehingga mereka harus terbang bahkan jarak terpendek. Meskipun mereka terbang
sangat cepat, ringan mereka memungkinkan mereka untuk membuat berhenti
mendadak, yang mencegah mereka dari menyakiti dirinya sendiri saat mendarat.
Makanan burung kolibri adalah gula, yang mereka dapatkan dari nektar bunga dan
getah pohon. Untuk protein, mereka mengkonsumsi serangga dan serbuk sari.
Sebuah burung kolibri akan mengingat di mana sumber makanan yang terletak,
bahkan jika itu ditemukan tahun yang lalu. Sebagai burung kolibri feed pada bunga,
itu akan “sengaja” mengumpulkan serbuk sari dan membantu menyebarkan dari
bunga ke bunga.
Page 5

6. Zoologi Vertebrata 2013
Burung Pelikan hidup di pinggir pantai, danau dan sungai di berbagai belahan dunia.
Pelikan terdapat di semua benua kecuali benua Antartika. Sebagai burung air,
makanan burung pelikan adalah ikan. Beberapa jenis pelikan menangkap ikan
dengan berenang secara bekerjasama dalam satu kelompok. Mereka membentuk
suatu barisan membentuk formasi huruf “U” untuk mengepung dan dan menjebak
ikan-ikan ke pinggir air. Mereka menggunakan sayap untuk mengepak-ngepak
permukaan air untuk mengarahkan ikan. Saat ikan-ikan terjebak dan berkumpuk di
pinggiran air, mereka menangguknya dengan paruh berkatungnya. Pelikan
kemudian mengarahkan paruhnya ke bawah untuk membuang air dari kantung
tersebut, kemudian menelan ikan yang terperangkap di paruhnya. Pelikan adalah
burung yang hidup berkelompok dan terbang dalam kawanan. Pelikan dapat terbang
dalam jangka waktu lama. Mereka sering terbang membentuk satu garis panjang.
Kadang kadang mereka juga terbang dengan membentuk formasi huruf “V”.
Gerakan pelikan agak kaku di atas tanah tetapi sangat lincah di udara. Burung
pelikan juga berkembangbiak dalam kelompok yang disebut koloni.
Pelikan biasa berada di lingkungan kelompok pelikan lainnya, bahkan di lingkungan
jenis burung air lainnya seperti cormorant atau flamingo.
2. Kaki
a. Kaki burung kakatua memiliki jari terdiri atas empat dengan dua jari berda didepan dan
dua jari lainnya berada di belakang yang berfungsi untuk memanjat. Selain itu, juga
untuk memegang makanan
Page 6

7. Zoologi Vertebrata 2013
b. Kaki ayam memilki tiga jari menghadap ke depan dan satu jari bagian belakang yang
berfungsi untuk mengais tanah saat mencari makanan
c. Burung elang mempunyai jari kaki pendek, dengan kuku tajam serta cakar yang tajam.
Kaki ini untuk mencengkeram mangsanya
d. Burung pipit mempunyai jari kaki panjang dan langsing serta telapak kakinya datar
untuk bertengger
Page 7

8. Zoologi Vertebrata 2013
e. Kaki itik dan pelikan berselaput sehingga cocok untuk berenang di air.
f. Burung pelatuk pandai memanjat karena bentuk kakinya sesuai untuk memanjat
3. Struktur Bulu
a. Berdasarkan letaknya,bulu aves dibedakan atas :
i. Remiges adalah bulu-bulu besar yang terdapat pada sayap, berbentuk simetris dan
digunakan untuk terbang. Bagian veksilum yang saling menutupi veksilum di sebelah
nya. Dengan demikian bulu tersebut dapat menahan udara pada waktu sayap
digerakkan ke bawah. Remiges primer terletak pada digiti dan metacarpal. Remiges
sekunder teredapat pada daerah ulna, sedangkan remiger tersier terdapat di humerus.
Tipe bulu remiges ada 2 macam yaitu :
 membulat (rounded) dan
 runcing (pointed).
Page 8

9. Zoologi Vertebrata 2013
ii. Rectrices adalah bulu-bulu pada ekor yang berbentuk simetris dan digunakan sebagai
kemudi pada saat terbang. Tipe bulu rectrices ada 6 macam,yaitu :
 Rata (square)
 Bulat (rounded)
 Berlapis (graduated)
 Terbelah (emarginated)
 Runcing (pointed)
 Bercagak (forked)
iii. Tectrices adalah bulu-bulu yang lebih kecil yang menutupi badan.
iv. Parapterum adalah bulu-bulu yang melekat didaerah bahu diantara sayap dan dada
v. Alula adalah bulu yang terletak pada jari ke-2 di sayap.
b. Berdasarkan susunan anatomi nya bulu dapat di bagi menjadi 3 macam,yaitu :
i. Plumae merupakan bulu yang member dasar bentuk tubuh yang berada pada sayap dan
ekor yang berfungsi untuk terbang.
ii. Plamulae merupakan bulu yang terdapat pada burung yang masih muda dan pada burung
yang sedang mengerami telur dan berfungsi sebagai isolator.
iii. Filoplumae merupakan bulu-bulu kecil mirip rambut yang tersebar di seluruh tubuh.
Ujungnya bercabang – abang dan pendek yang berfungsi sebagai sensor.
Page 9