Modernisasi adalah upaya mengubah kehidupan masyarakat untuk mencapai taraf kehidupan yang lebih baik.
Sebagai suatu bentuk perubahan sosial, modernisasi biasanya merupakan bentuk perubahan sosial yang tearah dan terencana.
Modernisasi di Indonesia mencakupi bidang Teknologi, bidang Ekonomi, bidang Ilmu pengetahuan dan Pendidikan, bidang Komunikasi, Informasi, dan Transportasi, bidang Politik dan Ideologi, serta bidang Keagamaan.
Hello.
I'm used another font, that not exist on Microsoft PowerPoint.
So i'm sorry for the text fall apart on that.
I'm glad if you get helped from this ppt.
Thank you!
[and sorry for my bad eng lol]
SMP [IPS]
Kurikulum 2013
Sekar H
Perubahan Sosial di Masyarakat Presentasi kelas XII IPS MontyPython97
Masyarakat terus berubah , dan sesuai dengan ilmu sosial, hal itu tidak dapat diprediksi atau dicegah, tetapi bisa kita pelajari untuk kendalikan
revolusi,evolusi dan pengaruhnya dibahasi disini, cocok untuk kurikulum 2013 terutama buat lu yang nggak mau bikin slide sendiri dan suka nge-googling xixixi
presentasi ini disertai gambar yang lucu dan menarik, beberapa adalah animasi
Tujuan Kerja Sama Bidang Politik
Mempertahankan kemerdekaan, melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia.
Memajukan kesejahteraan umum.
Mencerdaskan kehidupan bangsa.
Ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
Indonesia merupakan negara yang berada di wilayah Asia Tenggara.
Berdasarkan letak geografisnya Asia Tenggar terletak di jalur perdagangan internasional.
Salah satu bentuk kerja sama negara di kawasan Asia Tenggara adalah Association of South East Asian Nations.
Dasar perwujudan ASEAN adalah persamaan latar belakang budaya, persamaan senasib sebagai negara yang pernah dijajah.
Proposal Penelitian Minat Pelestarian Digital Budaya di Galeri Indonesia KayaSteven Sutantro
Proposal Penelitian Minat Pelestarian Digital Budaya di Galeri Indonesia Kaya ini dibuat:
Kimberly C.
Ryan T.L
Willie R
(XI IPS) SMA Dian Harapan
dengan Guru Pembimbing Steven Sutantro
(SMA Dian Harapan)
untuk lomba penelitian sosial PLASMA 2014
Unika Atma Jaya
Dampak Positif kerja sama bidang ekonomi :
1. Menambah devisa negara.
2.Peningkatan produktivitas suatu negara.
3. Peningkatan keuangan dan modal untuk melaksanakan pembangunan.
4. Peningkatan arus penanaman modal asing ke Indonesia.
Dampak negatif kerja sama bidang ekonomi :
1. Masuknya tenaga asing.
2. Ketergantungan terhadap bantuan asing.
3. kesalahan dalam pembuatan kebijakan ekonomi
Apa itu perubahan sosial?
Apa teori dan cangkupan perubahan sosial?
Apa faktor penyebab perubahan sosial?
Apa konsep pembangunan dan modernisasi?
Apa syarat dan ciri ciri modernisasi?
Apa permasalahan budaya yang menghambat pembangunan?
Apa konsep permasalahan dalam pembangunan?
Apa itu perubahan sosial?
Apa teori dan cangkupan perubahan sosial?
Apa faktor penyebab perubahan sosial?
Apa konsep pembangunan dan modernisasi?
Apa syarat dan ciri ciri modernisasi?
Apa permasalahan budaya yang menghambat pembangunan?
Apa konsep permasalahan dalam pembangunan?
MAN 13 Jakarta Perubahan Sosial Bu Dewi Ubaidillah69
Perubahan sosial adalah bentuk peralihan yang merubah tata kehidupan masyarakat yang berlangsung terus menerus karena sifat sosial yang dinamis dan bisa terus berubah.[butuh rujukan] Dan merupakan perubahan-perubahan yang terjadi pada Individu dalam Masyarakat dan juga lembaga-lembaga kemasyarakatan dalam suatu masyarakat yang memengaruhi sistem sosialnya, termasuk nilai, Adat, Budaya, sikap-sikap sosial dari Individu masyarakat tersebut, dan pola perilaku di antara kelompok-kelompok dalam masyarakat.[1][2] Sebagian teori-teori tentang perubahan sosial bersifat khusus dan terperinci pada aspek-aspek tertentu dalam masyarakat atau institusi. Dampak perubahan sosial yang terjadi pada suatu masyarakat dapat berbeda dengan dampak perubahan sosial yang terjadi pada masyarakat lainnya.[3] Perubahan sosial terjadi pada beragam struktur sosial secara cepat maupun lambat. Proses perubahan sosial tidak terjadi secara otomatis dan memiliki menanisme tertentu, melainkan karena adanya suatu tujuan tertentu. Kecepatan perubahan sosial dapat bersifat revolusioner maupun evolusioner. Faktor yang mempengaruhi perubahan sosial dapat berasal dari dalam masyarakat maupun dari luar masyarakat dan saling berhubungan satu sama lain.[4]
Model perubahan sosial yang utama, yaitu model konflik yang dicetuskan Karl Marx dan model evolusi yang dicetuskan oleh Herbert Spencer.[5] Model evolusi menyajikan proses modernisasi sebagai perkembangan yang terjadi bersamaan di berbagai daerah, sedangkan model konflik menekankan hubungan yang global antara perubahan dalam satu masyarakat dan perubahan
Definisi
Definisi dan pengertian tentang perubahan sosial menurut para ahli diantaranya adalah sebagai berikut:[6]
Gillin
Perubahan sosial adalah perubahan yang terjadi sebagai suatu variasi dari cara hidup yang telah diterima karena adanya perubahan kondisi geografi, kebudayaan material, komposisi penduduk, ideologi, maupun adanya difusi atau penemuan-penemuan baru dalam masyarakat.[7]
Emile Durkheim
Perubahan sosial terjadi sebagai hasil dari faktor-faktor ekologis dan demografis, yang mengubah kehidupan masyarakat dari kondisi tradisional yang diikat solidaritas mekanistik, ke dalam kondisi masyarakat modern yang diikat oleh solidaritas organistik.
Kingsley Davis
Perubahan sosial merupakan perubahan-perubahan yang terjadi dalam struktur dan fungsi masyarakat.[1]
Robert Mac Iver
Perubahan sosial adalah perubahan-perubahan yang terjadi dalam hubungan sosial atau keseimbangan hubungan sosial.[8]
Selo Soemardjan
Perubahan sosial adalah setiap perubahan pada lembaga-lembaga kemasyarakatan di dalam suatu masyarakat, yang mempengaruhi sistem sosialnya, termasuk dalam aspek nilai, sikap, serta pola perilaku di antara kelompok-kelompok dalam masyarakat. [9]
William F. Ogburn
Perubahan sosial adalah perubahan yang mencakup unsur-unsur kebudayaan baik material maupun immaterial yang menekankan adanya pengaruh besar dari unsur-unsur kebudayaan material terhadap unsur-unsur immaterial.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
2. Modernisasi dan Perubahan Sosial
Budaya
Ni Putu Dinda Prasasti (16)
Helena Maharina Nalle (20)
Gst. Ayu Trisna Prameswari (39)
Ni Made Wagiswari Dwara (40)
Kelompok 4
3. A. Modernisasi di Indonesia
• Modernisasi adalah upaya mengubah kehidupan
masyarakat untuk mencapai taraf kehidupan yang lebih
baik.
• Sebagai suatu bentuk perubahan sosial, modernisasi
biasanya merupakan bentuk perubahan sosial yang tearah
dan terencana.
• Modernisasi di Indonesia mencakupi bidang Teknologi,
bidang Ekonomi, bidang Ilmu pengetahuan dan Pendidikan,
bidang Komunikasi, Informasi, dan Transportasi, bidang
Politik dan Ideologi, serta bidang Keagamaan.
4. 1. Bidang Teknologi
• Gejala modernisasi di bidang teknologi ditandai dengan
perkembangan teknologi yang lebih maju dari teknologi yang
sudah ada sebelumnya.
• Modernisasi teknologi di Indonesia dapat dilihat melalui
perkembangan penggunaan teknologi, dari teknologi
sederhana, teknologi menangah, dan teknologi canggih.
1. Teknologi sederhana adalah jenis teknologi yang tidak
memerlukan keahlian khusu, seperti gerobak, canggkul,
dan tombak.
2. Teknologi menengah adalah jenis teknologi yang sudah
memulai menerapkan keahlian tertentu, seperti mesin jahit
dan sepeda motor.
3. Teknologi canggih adalah teknologi yang terdiri atas banyak
komponen dan memerlukan keahlian khusus, seperti
komputer dan pesawat terbang.
5. 2. Bidang Ekonomi
• Salah satu gejala yang muncul dalam ekonomi adalah
terjadinya industralisasi.
• Industralisasi merupakan proses pergantian dari tenaga
manual menjadi tenaga mesin.
• Modernisasi di bidang ekonomi telah banyak dilakukan di
Indonesia. Misalnya pemanfaatan teknologi untuk
meningkatkan produktivitas.
• Pemanfaatan teknologi dalam sektor industri menggeser
kedudukan tenaga manusia menjadi tenaga mesin.
6. 3. Bidang Ilmu Pengetahuan dan
Pendidikan
• Pembangunan di bidang ilmu pengetahuan dan pendidikan
ditujukan untuk mengejar ketertinggalan bangsa dari lajuu
pertumbuhan bangsa lain.
• Sumber daya manusia yang berkualitas dapat mendorong
lebih cepatnya modernisasi dan perubahan sosial budaya.
• Cara untuk mewujudkan SDM yang berkualitas, yaitu
dengan didirikannya lembaga-lembaga ilmu pengetahuan
dengan bebagai macam penelitian.
• Gejala modernisasi di bidang ilmu pengetahuan dan
pendidikan ditandai dengan adalanya penelitian yang
menghasilkan berbagai mmaam cara dan metode sebagai
usaha untuk kemajuan pendidikan.
7. 4. Bidang Komunikasi, Informasi,
dan Transportasi
• Banyak orang yang melakukan modernisasi di bidang ini
dikarenakan penggunaan alat komunikasi yang semakin
beragam, semakin mudah dan kompleksnya informasi yang
diperoleh dari media elektronik, serta transportasi modern
yang digunakan masyarakat.
• Dalam komunikasi tidak perlu bertatapan langsung
melainkan bisa melalui fucksmile, instant massenger, video
call, dll.
• Sedangkan dalam transportasi gejala modernisasi nampak
pada pemesanan tiket secara on line.
8. 5. Bidang Politik dan Ideologi
• Sistem perwakilan rakyat dalam pemerintahandapat
disebut sebagai salah satu hasil modernisasi yang
mempengaruhi perubahan sosial budaya dalam
masyarakat.
• Modernisasi bidang politik dan ideologi yang terjadi di
negara berkembang dapat berperan penting dalam proses
modernisasi secara total diberbagai bidang kehidupan
dengan dipicu modernisasi ekonomi dan sosial.
• Gejala modernisasi bidang politik dan ideologi ditandai oleh
berbagai sikap politik masyarakat yang mulai
mengesampingkan primordial, kesukuan, kedaerahan, dan
sejenisnya.
9. 6. Bidang Keagamaan
• Modernisasi bidang keagamaan dapat diartikan sebagai
perubahan kehidupan keagamaan dan kepercayaan yang
mampu memegang keseimbangan antara nilai keagamaan
dan kemajuan.
• Modernisasi keagamaan sebaiknya lebih ditekankan lagi
pada pembentukan dan pembinaan kehidupan beragama
yang penuh toleransi, beriman, dan bertakwa.
• Gejala modernisasi bidang keagamaan terjadi karena
didorong oleh meningkatnya tingkat pendidikan
masyarakat dan berkembangnya penggunaan media
informasi dan komunikasi modern.
10. • Modernisasi dalam bidang keagamaan yang terjadi di
Indonesia harus memperhatikan hal berikut :
1. Pembinaan yang bersifat intern, seperti pendalaman dan
pengalaman ajaran agama,pembinaan hubungan antarumat
di lingkungan agama, dan sejenisnya.
2. Pembinaan yang bersifat ekstern, yakni yang menyangkut
hubungan antara umat beragama yang satu dengan umat
beragama yang lain dan sekaligus pembinaan hubungan
antara setiap umat beragama dan pemerintah.
• Contoh modernisasi bidang agama, yaitu berdirinya
pesantren modern dan adanya kitab suci elektronik.
11. B. Perubahan Sosial Budaya sebagai
Pengaruh Modernisasi
• Perubahan sosial budaya adalah perubahan yang terjadi
pada unsur-unsur sosial dan unsur-unsur budaya dalam
kehidupan masyarakat.
• Modernisasi dan perubahan sosial adalah 2 hal yang saling
berkaitan.
• Perubahan budaya adalah perubahan yang terjadi pada
unsur budaya manusia, baik berupa benda, ataupun
ide/gagasan.
• Perubahan budaya yang terjadi banyak dipengaruhi oleh
modernisasi yang kemudian dapat menimbulkan gejala
perubahan sosial.
12. 1. Pengaruh Positif Modernisasi
terhadap Perubahan Sosial Budaya
a. Perubahan Tata Nilai dan Sikap
• Tata nilai merupakan cara berpikir atau aturan yang
mempengaruhi tindakan dan tingkah laku warga
masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.
• Tata nilai dan sikap masyarakat tradisional berbeda
dengan tata nilai masyarakat modern.
• Hal ini berkaitan dengan ciri yang dimiliki masyarakat
modern yang berbeda dengan ciri msayarakat tradisional.
13. • Ciri manusia modern yang dikemukakan oleh Alex Inkeles
dalam Soerjono dan Soekanto :
1. Memiliki alam pikiran yang terbuka terhadap pengalaman baru.
2. Memiliki kesanggupan membentuk dan menghargai opini.
3. Berorientasi ke depan.
4. Melakukan perencanaan.
5. Percaya terhadap ilmu pengetahuan.
6. Memiliki keyakinan bahwa sesuatu dapat diperhitungkan.
7. Menghargai orang lain karena prestasinya.
8. Memiliki perhatian terhadap persoalan politik masyarakat.
9. Mengejar fakta dan informasi.
14. b. Berkembangnya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
• Perkembangan ilmu pengetahuan yang cepat membawa
perubahan yang cepat pula dalam bidang teknologi.
• Perkembangan ilmu pengetahuan makin epat ketika
terdapat proses penelitian.
• Setelah adanya perkembangan IPTEK, semua tugas yang
dulunya dikerjakan manual dan membutuhkan waktu
yang cukup lama,menjadi mudah untuk dikerjakan dengan
menggunakan media teknologi, seperti komputer, yang
dapat mengolah data dengan memanfaatkan berbagai
program.
15. c. Meningkatnya Efektivitas dan Efisiensi
• Efektivitas dapat diartikan sebagai pengukuran
keberhasilan dalam pencapaian tujuan yang telah
diinginkan.
• Efisien dapat diartikan sebagai tepat,, cermat, berdaya
guna, dan bertepat guna dalam melakukan sesuatu.
• Perubahan sosial-budaya yang terjadi karena penggunaan
berbagai perlatan canggih di masa modernisasi memberi
manfaat yang besar.
• Seperti terjadinya efektivitas dalam penggunaan pikiran,
tenaga, dan waktu.
16. 2. Pengaruh Negatif Modernisasi
terhadap Perubahan Sosial-Budaya
a. Westernisasi
• Westernisasi adalah suatu perbuatan seseorang yang
mulai kehilangan nasionalisnya yang meniru atau
melakukan aktivitas kebarat-baratan.
• Westernisasi dapat dilihat dari cara berpakaian, cara
mengisi waktu luang, dan sebagainya.
• Westernisasi dan modernisasi adalah dua hal yang
berbeda.
17. • Faktor yang dapat menimbulkan westernisasi :
1. Kurang penguasaan dan berkembangnya IPTEK.
2. Masyarakat yang bersifat konsumtif terhadap barang luar
negeri.
3. Masuknya budaya barat dan akulturasi budaya.
4. Kurangnya kesadaran masyarakat akan memilah budaya yang
baik atau buruk.
5. Munculnya keinginan untuk mencari kebebasan seperti negara-
begara barat.
6. Meniru gaya busana, rambut serta gaya hidup kebarat-baratan.
18. Dampak Positif dan Negatif
Westernisasi
• Dampak Positif :
1. Dapat menguasai IPTEK
2. Terjadi akulturasi budaya
3. Meningkatkan wawasan
dan ilmu pengetahuan
4. Muncul ide untuk
membantu kemajuan
IPTEK
• Dampak Negatif :
1. Lunturnya jiwa nasionalis
dan jati diri bangsa
2. Gaya hidup bersifat
konsumtif
3. Mencari segala sesuatu yang
instan
4. Muculnya pornografi,
perrgaulan bebas, dsb.
19. b. Demoralisasi
• Demoralisasi adalah suatu kondisi penurunan moral bangsa
akibat arus globalisasi yang semakin gencar dan tidak
terkontrol serta akibat masuknya budaya barat yang tidak
sesuai dengan kepribadian bangsa.
• Demoralisasi disebabkan oleh beberapa faktor, seperti ;
pertumbuhan penduduk yang relatif tinggi dan
meningkatnya angka kemiskinan.
20. • Dampak dari demoralisasi :
1) Terorisme
Terorisme adalah tindakan yang membuat kerusakan-kerusakan di
dalam masyarakat dengan tujuan menyebarkan rasa takut.
2) Merebaknya kasus perdagangan anak
Berdasarkan penelitian yang terkait, terdapat sekitar 200-300 PSK
berusia di bawah 18 tahun.
3) Kenakalan remaja
Kenakalan remaja adalah semua perbuatan anak remaja yang
berlawanan dengan ketertiban umum yang dapat menimbulkan
bahaya atau merugikan
21. c. Kesenjangan Sosial Ekonomi
• Kesenjangan sosial ekonomi termasuk dalam dampak
negatif modernisasi. Kesenjangan ini disebabkan oleh
beberapa faktor, misalnya kurangnya lapangan kerja,
kurangan pendidikan, rasa malas dan lainnya.
22. • Dampak negatif dari kesenjangan sosial ekonomi, yaitu
:
1. Terjadi kriminalitas
2. Banyak rakyat miskin yang terpaksa menghalalkan segala cara untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya, seperti merampok, mencuri,
berjudi, penodongan dll.
3. Terjadinya monopoli
4. Kesenjangan sosial menyebabkan orang yang kaya semakin kaya dan
orang yang miskin semakin miskin. Hal itu membuat rakyat miskin
semakin tertindas karena mereka tidak punya kemampuan untuk
melawannya.
• Upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi kesenjangan
sosial ekonomi adalah mengutamakan pendidikan,
menciptakan lapangan kerja, meminimalisir praktek KKN dan
korupsi, serta meningkatkan sistem keadilan di Indonesia.
23. d. Kriminalitas
• Tindakan kriminal atau kejahatan umumnya dilihat sebagai
perbuatan yang bertentangan dengan norma hukum dan
norma agama yang berlaku di masyarakat.
• Faktor penyebab terjadinya kriminalitas antara lain, faktor
ekonomi, faktor ilmu pengetahuan dan kesadaran, faktor
keamanan, serta faktor kejiwaan atau pribadi.
• Dampak kriminalitas, yaitu munculnya rasa takut di
kalangan masyarakat, munculnya ketidakyakinan
masyarakat, minimnya tenggang rasa.
24. e. Pencemaran Lingkungan
• Modernisasi di negara kita yang ditandai dengan
dibangunnya berbagai industri dan pembangunan di segala
bidang kehidupan telah menyebabkan atau menimbulkan
permasalahan baru dalam lingkungan hidup.
• Kenyataan yang bisa kita lihat di masyarakat adalah bahwa
pembangunan industri telah menimbulkan pencemaran
sungai karena sebagian besar industri membuang
limbahnya ke sungai. Selain itu juga telah mengakibatkan
terjadinya pencemaran udara akibat asap pabrik.
25. • Menurut banyak ahli, masalah tata lingkungan tidak
terbatas pada masalah pencemaran udara dan sungai-
sungai akibat limbah industri, tetapi mencakup tata
lingkungan yang semakin memburuk akibat benturan
tekanan penduduk, pengem-bangan sumber alam dan
energi, proses pertumbuhan ekonomi, serta perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi. Kerusakan lingkungan
hidup di Indonesia akibat kegiatan pembangunan serta
industrialisasi sekarang ini tidak dapat dianggap ringan.
Dengan demikian, masalah ini harus mendapat prioritas
dalam agenda pembangunan.
26. f. Kenakalan Remaja
• Kenakalan remaja merupakan dampak negatif dari
modernisasi. Banyak faktor yang menyebabkan kenakalan
remaja baik faktor internal maupun eksternal misalnya
kurang perhatian dan kasih sayang dari orang tua,
kurangnya pengawasan terhadap anak, dan pergaluan yang
buruk.
• Dalam menyikapi hal ini diperlukan peran penting dari
orang tua dan guru. Orang tua harus mengawasi dan
member perhatian kepada sang anak agar sang anak tidak
melakukan perbuatan yang bertentangan dengan norma
yang berlaku.
27.
28. Pewarisan Budaya untuk Melestarikan Jati Diri Bangsa
• 1. Jati Diri Bangsa
-Jati Diri atau human character merupakan suatu sifat, watak,
rasa, akal, kehendak, semangat, roh, kesadaran, dankekuatan yang
terdapat dalam jiwa manusia sebagai proses belajar tentang nilai-
nilai budaya yang luas dan muncul dalam tindakan.
-Jati Diri bangsa adalah jati diri yang dimiliki oleh bangsa sebagai
perwujudan dari nilai-nilai budaya yang berkembang dan berasal dari
himpunan berbagai suku yang ada di Indonesia
Jati Diri yang di miliki Indonesia :
- religius -integrasi
- terbuka - harmoni
- humanis - nasionalisme
- demokratis - patriotisme
- naturalis
29. Proses Pewarisan Budaya
• Proses Pewarisan Budaya
-Budaya adalah kompleks yang mencangkup pengetahuan,
kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan lain
kemampuan serta kebiasaan yang didapatkan oleh manusia
sebagai anggota masyarakat
-budaya Indonesia yang harus diwariskan seperti :
bahasa, kesenian, tari-tarian, benda hasil budaya, bahkan nilai
nilai luhur bangsa yang tak ternilai seperti budaya gotong royong
- pewarisan budaya bersifat vertikal yang artinya budaya
diwariskan dari generasi sebelumnya kepada generasi sekarang
dan selanjutnya pada generasi yang akan datang untuk di gunakan
dan lenih disempurnakan lagi.
30. • Proses pewarisan budaya dapat dilakukan dengan 3 proses yaitu :
1. sosialisasi
2. Enkulturasi atau Pembudayaan
3. Internalisasi
31. Sarana dan Media Pewarisan Budaya
• Keluarga
sosialisasi yang dialami individu secara intensif berlangsung
dalam keluarga. Keluarga sebagai kelompok pertama yang
mengenalkan anak mengenai nilai- nilai budaya, norma,
kebiasaan, dan sebagainya.
• Masyarakat
masyarakat adalah sarana kedua dalam proses pewarisan
budaya. Masyarakat merupakan wadah budaya sehingga
semua unsur budaya itu terdapat di dalam masyarakat.
32. • Media Massa
media massa dibagi menjadi dua : - cetak -elektronik. Media
massa merupakan sarana pewarisan budaya yang efesien dan
efektif. Media massa selain menjadi sarana pewarisan budaya
juga berfungsi sebagai sarana hiburan, komunikasi, dan
informasi.
• Sekolah
Sekolah merupakan sarana yang sangat efektif bagi seorang
individu. sekolah juga dapat dijadikan sebagai sarana pewarisan
budaya. Pewarisan budaya melalui pendidikan antara lain:
– Mempertinggi budi pekerti
– Mempertebal semangat kebangsaan
– Menumbuhkan manusia pembangunan
33. Pewarisan Budaya Sebagai Cara Mengatasi
Memudarnya Jati Diri Bangsa
• jati diri bangsa yang luhur harus kita jaga dan lestarikan di
antaranya dengan beberapa upaya sebagai berikut :
• A. meningkatkan pemahaman religius dan ketakwaan
terhadap Tuhan
• B. bersikap apa adanya dan tidak munafik
• C. meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa
• D. menjaga kelestarian lingkungan hidup
• E. orang tua makin aktif dalam mendidik anak