Dunia maya; Informasi Sampah dan Alat PropagandaLSP3I
Meledaknya arus informasi di jagad media social tak pelak menghadirkan masalah, baik dalam skala kecil maupun besar. Jika menyimak konten social media Indonesia kekinian, ramai dengan konten-konten negative, bagai sampah berserakan. Ujaran kebencian, fitnah, hoax, sampai isu sara. Kontennya beragam, mulai dari konteks sosial, ekonomi, politik, sampai agama. Bentuknya pun beragam, mulai dari teks, gambar, suara maupun video.
Media Online dan Inspiring Journalism yang akan dipresentasikan di kegiatan Cipasung Journalism Camp yang akan diselenggarakan di Pondok Pesantren Cipasung, Tasikmalaya, pada 6 sampai 8 Juli 2011.
Teknik dan Metode Identifikasi Berita Fakta & Hoaxadelinarosaa
Berita hoax memang sedang marak di Indonesia saat ini. Ada baiknya kita sebagai pengguna internet mengerti dan paham bagaimana metode yang tepat untuk mencegah menerima berita hoax.
Dunia maya; Informasi Sampah dan Alat PropagandaLSP3I
Meledaknya arus informasi di jagad media social tak pelak menghadirkan masalah, baik dalam skala kecil maupun besar. Jika menyimak konten social media Indonesia kekinian, ramai dengan konten-konten negative, bagai sampah berserakan. Ujaran kebencian, fitnah, hoax, sampai isu sara. Kontennya beragam, mulai dari konteks sosial, ekonomi, politik, sampai agama. Bentuknya pun beragam, mulai dari teks, gambar, suara maupun video.
Media Online dan Inspiring Journalism yang akan dipresentasikan di kegiatan Cipasung Journalism Camp yang akan diselenggarakan di Pondok Pesantren Cipasung, Tasikmalaya, pada 6 sampai 8 Juli 2011.
Teknik dan Metode Identifikasi Berita Fakta & Hoaxadelinarosaa
Berita hoax memang sedang marak di Indonesia saat ini. Ada baiknya kita sebagai pengguna internet mengerti dan paham bagaimana metode yang tepat untuk mencegah menerima berita hoax.
Materi ini dipublikasikan pada Acara "Sarasehan MAFINDO (Masyarakat Anti Hoax Indonesia) Netizen Bijak Negara Hebat" pada 20 Desember 2018 di Hotel Neo Melawai.
Nabillah Saputri, adalah Anggota SAFEnet pada Divisi Akses Informasi Online. Ia aktif menyuarakan tentang HAM, Feminis dan Seksualitas.
SAFEnet adalah organisasi yang aktif mengkampanyekan dan mengadvokasi kebebasan berekspresi di Asia Tenggara. Selengkapnya di id.safenet.or.id
Maraknya isu hoax dan hate speech di media sosial membawa dampak buruk di masyarakat. Apakah hoax dan hate speech tersebut? selengkapnya ada di presentasi ini.
Sejak terbukanya kebebasan informasi dan teknologi media, pertumbuhan media massa dan media baru mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Media komunikasi yang telah bermetamorfosis menjadi media digital itu perkembangannya semakin beragam, lebih gampangnya direpresentasikan oleh pertumbuhan smartphone dan sejenisnya.
Dewasa ini penetrasi berbagai jenis media tersebut telah merambah ke berbagai kalangan dan komunitas di masyarakat, tanpa membedakan strata sosial dan ekonomi. Seiring dengan berkembangnya teknologi komunikasi tentu ada beberapa konsekuensi, baik yang berkonotasi positif maupun negatif, dalam konteks ini dapat dianalogikan bahwa media masa telah mengambil bagian dari peran-peran tertentu di masyarakat. Media massa telah mempengaruhi pola pikir dan realitas kehidupan dengan ragam cara.
Realitas atau kenyataan, dalam bahasa sehari-hari berarti "hal yang nyata; yang benar-benar ada". Dalam pengertiannya yang sempit dalam filsafat barat, ada tingkat-tingkat dalam sifat dan konsep tentang realitas. Tulisan ini membahas pentingnya memahami realitas objektif dan realitas media agar kita tidak terasing dan tersesatkan dengan berita media massa yang semakin masif dan menghegemoni masyarakat kekinian.
Ppt Penyebaran Berita Hoax Melalui InternetTiara Arianti
maraknya penyebaran hoax atau pemberitaan palsu melalu internet. biasanya melalui media masa, bisa berupa facebook, twitter, atau situs-situs online dan percakapan online...
Begitu banyak pemberitaan mengenai wabah virus corona yang menghiasi media cetak dan elektronik setiap hari. Namun, pemberitaan itu justru tidak banyak memberi edukasi dan pencerahan bagaimana membangun kesadaran publik menghadapi virus corona. Justru, membuat situasi malah bikin makin panik. Hal ini tentunya menimbulkan sindrom berlebihan di tengah geliat usaha pemerintah dan masyarakat melawan Covid-19. Belum lagi munculnya informasi-informasi bohong atau berita hoaks yang menyebar melalui media sosial, tentunya dapat menimbulkan kepanikan dalam masyarakat, yang dapat berdampak pada menurunnya kualitas kesehatan masyarakat.
Materi ini dipublikasikan pada Acara "Sarasehan MAFINDO (Masyarakat Anti Hoax Indonesia) Netizen Bijak Negara Hebat" pada 20 Desember 2018 di Hotel Neo Melawai.
Nabillah Saputri, adalah Anggota SAFEnet pada Divisi Akses Informasi Online. Ia aktif menyuarakan tentang HAM, Feminis dan Seksualitas.
SAFEnet adalah organisasi yang aktif mengkampanyekan dan mengadvokasi kebebasan berekspresi di Asia Tenggara. Selengkapnya di id.safenet.or.id
Maraknya isu hoax dan hate speech di media sosial membawa dampak buruk di masyarakat. Apakah hoax dan hate speech tersebut? selengkapnya ada di presentasi ini.
Sejak terbukanya kebebasan informasi dan teknologi media, pertumbuhan media massa dan media baru mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Media komunikasi yang telah bermetamorfosis menjadi media digital itu perkembangannya semakin beragam, lebih gampangnya direpresentasikan oleh pertumbuhan smartphone dan sejenisnya.
Dewasa ini penetrasi berbagai jenis media tersebut telah merambah ke berbagai kalangan dan komunitas di masyarakat, tanpa membedakan strata sosial dan ekonomi. Seiring dengan berkembangnya teknologi komunikasi tentu ada beberapa konsekuensi, baik yang berkonotasi positif maupun negatif, dalam konteks ini dapat dianalogikan bahwa media masa telah mengambil bagian dari peran-peran tertentu di masyarakat. Media massa telah mempengaruhi pola pikir dan realitas kehidupan dengan ragam cara.
Realitas atau kenyataan, dalam bahasa sehari-hari berarti "hal yang nyata; yang benar-benar ada". Dalam pengertiannya yang sempit dalam filsafat barat, ada tingkat-tingkat dalam sifat dan konsep tentang realitas. Tulisan ini membahas pentingnya memahami realitas objektif dan realitas media agar kita tidak terasing dan tersesatkan dengan berita media massa yang semakin masif dan menghegemoni masyarakat kekinian.
Ppt Penyebaran Berita Hoax Melalui InternetTiara Arianti
maraknya penyebaran hoax atau pemberitaan palsu melalu internet. biasanya melalui media masa, bisa berupa facebook, twitter, atau situs-situs online dan percakapan online...
Begitu banyak pemberitaan mengenai wabah virus corona yang menghiasi media cetak dan elektronik setiap hari. Namun, pemberitaan itu justru tidak banyak memberi edukasi dan pencerahan bagaimana membangun kesadaran publik menghadapi virus corona. Justru, membuat situasi malah bikin makin panik. Hal ini tentunya menimbulkan sindrom berlebihan di tengah geliat usaha pemerintah dan masyarakat melawan Covid-19. Belum lagi munculnya informasi-informasi bohong atau berita hoaks yang menyebar melalui media sosial, tentunya dapat menimbulkan kepanikan dalam masyarakat, yang dapat berdampak pada menurunnya kualitas kesehatan masyarakat.
23. If that doesn’t frighten you, you don’t know enough about algorithm,”
mereka yang awam, dan atau yang tak segera belajar paham tentang algoritma
dan ancaman bahaya di baliknya, siap-siap saja jadi korban. Atau akan
dikorbankan.
24. Ketidak Benaran Suatu Informasi
"Sebuah pemberitaan palsu adalah usaha untuk menipu atau mengakali pembaca
atau pendengarnya untuk mempercayai sesuatu, padahal sang pencipta berita palsu
tersebut tahu bahwa berita tersebut palsu."
Hoax (Inggris) artinya tipuan, menipu, bisa juga diartikan berita bohong
(berita palsu) atau kabar burung.
25. LOGIKA SESAT ALGORITMA
Ekses negatif logika sesat algoritma di sosial media:
1. Penyebaran berita palsu (Fake News)
2. Pesan hoax dan informasi sesat via sosial media makin
sulit dikontrol
3. Polarisasi media dan audiens –yang akhirnya berimbas
ke masyarakat.
26. KEABSAHAN INFORMASI
• Kurangnya budaya baca/literasi
• Haus Kebutuhan berbagai macam informasi
• Media mainstrame yang sudah berpihak
• Media sosial sebagai alternatif informasi
• Tiadanya kekritisan masyarakat dalam menerima informasi
• Hype dan Euphoria ber-media sosial
• Kesenjangan kemajuan tekhnologi dan pengetahuan dan
sikap masyarakat
27. Jenis Hoax di Indonesia
1. https://albadr.blog/2015/07/14/hoax-islami/
2. http://citizen6.liputan6.com/read/2340660/3-
hoax-ilmiah-terbesar-sepanjang-sejarah
3. https://id.wikipedia.org/wiki/Teori_konspirasi_pe
ndaratan_bulan
4. Kabar berita meninggal tokoh atau korban
kekerasan oleh pihak2 tertentu
5. http://global.liputan6.com/read/2473658/7-
kisah-hoax-dalam-sejarah
6. Virus Y2K atau alert virus
28. DAMPAK HOAX
1. Membuat perpecahan Kesatuan Bangsa
2. Memicu konflik di tengah masyarakat
3. Menumbulkan sikap dan kharakter buruk sangka
4. Membentuk watak melecehkan antar sesama
5. Menghilangkan sikap kritis dan kecerdasan
6. Merusak Persaudaraan sesama antar suku dan agama
7. Menghilangkan sifat saling percaya antar sesama anak bangsa
8. Mengancam sistem demokrasi