Buscando a Intimidade com Deus tem como objetivo ensinar aos cristãos como ter um relacionamento verdadeiro e sincero com Deus.
Através de estudos, que podem mudar a sua vida, você aprenderá a se relacionar com Deus de uma forma muito simples.
Se prepare para a mudança que Deus quer realizar em sua vida, só depende de você.
Está preparado?
4 (quatro) palavras gregas para se traduzir como AMOR. São elas: 1. Eros (físico, sexual), 2. Storge (familiar), 3. Philia (amizade) e 4. Ágape (amor incondicional).
Buscando a Intimidade com Deus tem como objetivo ensinar aos cristãos como ter um relacionamento verdadeiro e sincero com Deus.
Através de estudos, que podem mudar a sua vida, você aprenderá a se relacionar com Deus de uma forma muito simples.
Se prepare para a mudança que Deus quer realizar em sua vida, só depende de você.
Está preparado?
4 (quatro) palavras gregas para se traduzir como AMOR. São elas: 1. Eros (físico, sexual), 2. Storge (familiar), 3. Philia (amizade) e 4. Ágape (amor incondicional).
A cada dia aumenta o número daqueles que por diversos motivos deixam o caminho do Senhor. Logo é importante observarmos os alertas de Deus quanto a estas decisões.Volta pra casa irmã(o).
God's Ways for his people and his Church
-Zac Poonen
INDEX
1. Knowing God's Ways
2. Some Important Truths That I Have Learnt
3. Principles Of Serving God
4. How A Spiritual Movement Declines
5. Three Marks Of A Spiritual Man
6. Five Sins That Jesus Hated The Most
7. Every Church Must Have A Doorkeeper
8. An Axe To The Root
9. New-Covenant Servants And New-Covenant Churches
10. Lessons From Cain and Abel
11. Owe No Man Anything
12. Do You Accuse Or Do You Intercede?
13. A Consuming Fire In The Midst of The Church
14. Valuing The Church
15. Seeing The Glory Of Christ And Partaking Of It
16. A Clean Heart And A Pure Life
17. The Seven Pillars of Wisdom
18. The True Grace Of God
19. The Truth About Speaking In Tongues
20. Shibboleths Among Believers
21. Understanding The Truth Accurately
Haus akan Tuhan: Kerinduan Hati Kita akan Keintiman dengan Tuhan
Kita memiliki kehausan hati akan Tuhan dalam bentuk dan intensitas yang berbeda-beda:
1. Kehausan Hati yang KOSONG
2. Kehausan Hati yang KERING
3. Kehausan Hati yang PUAS
EBD - Lição 4 - Eu Creio na Inspiração das Escrituras - Jovens - CPAD 2015Jhose Iale
Slide da Lição 4 - Eu Creio na Inspiração das Escrituras utilizado na Aula da EBD de Jovens na AD Congregação de Boa Vista I, Mossoró/RN. - 25/01/2015 - Professora Jhose Iale.
Como alcançar nosso alvo ou meta de crescimento espiritual utilizando o MDA - Modelo de Discipulado Apostólico - ferramenta poderosa para restaurar e abençoar todas as famílias de todas as nações
A cada dia aumenta o número daqueles que por diversos motivos deixam o caminho do Senhor. Logo é importante observarmos os alertas de Deus quanto a estas decisões.Volta pra casa irmã(o).
God's Ways for his people and his Church
-Zac Poonen
INDEX
1. Knowing God's Ways
2. Some Important Truths That I Have Learnt
3. Principles Of Serving God
4. How A Spiritual Movement Declines
5. Three Marks Of A Spiritual Man
6. Five Sins That Jesus Hated The Most
7. Every Church Must Have A Doorkeeper
8. An Axe To The Root
9. New-Covenant Servants And New-Covenant Churches
10. Lessons From Cain and Abel
11. Owe No Man Anything
12. Do You Accuse Or Do You Intercede?
13. A Consuming Fire In The Midst of The Church
14. Valuing The Church
15. Seeing The Glory Of Christ And Partaking Of It
16. A Clean Heart And A Pure Life
17. The Seven Pillars of Wisdom
18. The True Grace Of God
19. The Truth About Speaking In Tongues
20. Shibboleths Among Believers
21. Understanding The Truth Accurately
Haus akan Tuhan: Kerinduan Hati Kita akan Keintiman dengan Tuhan
Kita memiliki kehausan hati akan Tuhan dalam bentuk dan intensitas yang berbeda-beda:
1. Kehausan Hati yang KOSONG
2. Kehausan Hati yang KERING
3. Kehausan Hati yang PUAS
EBD - Lição 4 - Eu Creio na Inspiração das Escrituras - Jovens - CPAD 2015Jhose Iale
Slide da Lição 4 - Eu Creio na Inspiração das Escrituras utilizado na Aula da EBD de Jovens na AD Congregação de Boa Vista I, Mossoró/RN. - 25/01/2015 - Professora Jhose Iale.
Como alcançar nosso alvo ou meta de crescimento espiritual utilizando o MDA - Modelo de Discipulado Apostólico - ferramenta poderosa para restaurar e abençoar todas as famílias de todas as nações
Ini adalah retret keluarga yang kami lakukan bertepatan dengan Tri Hari Kasih, atau Tri Hari Suci (Kamis Putih, Jumat Agung, Minggu Paska)
Kami merasa retret ini amat bernilai bagi keluarga kami. Menambah kasih, iman dan harapan kami.
Siapa tahu, Anda, penemu slide ini dapat memanfaatkannya juga.
Jika Anda perlu pembimbing retret, --pribadi atau kelompok-- silakan kontak saya. Saya berpengalaman puluhan tahun membinbing retret. yrwidadaprayitna@wulangreh.com
Our family spend three days to reflect and redesign our family goal, vision, mission.
We do it yearly, as a/our family retreat.
Usually we choose a place, out of town, to meet the real, humble, simple... to get more inspiration from their way of life, their full heart life n love.
Kita tidak bisa lagi menyerahkan sepenuhnya pertumbuhan iman pada gereja dan Sekolah Minggu saja.
Orangtua perlu membiasakan anak untuk melakukan saat teduh sendiri
Materi Classmeeting Gereja Methodist Indonesia sebagai media pertumbuhan iman jemaat. Materi ini menyangkut penerapan terhadap Firman Tuhan dalam kehidupan sehari-hari. Tidak hanya penerapan Firman Tuhan, dalam materi juga terdapat puji-pujian yang dapat membimbing jemaat dalam memuji Tuhan di dalam persekutuan.
Bagi setiap umat yang beragama doa bukanlah hal yang asing lagi dan setiap orang harus melakukannya sebagai tanda suatu permohonan atau sikap merendahkan diri dihadapan Allah seperti yang tertulis dalam 2 tawarikh 7:14 demikian bunyinya:
“Bila umatKu, yang atasnya namaKu disebut, merendahkan diri, berdoa dan mencari wajahKu, lalu berbalik dari jalan-jalannya yang jahat, maka aku akan mendengar dari sorga dan mengampuni dosa mereka, serta memulihkan negeri mereka.”
Kisah Menara Babel memperlihatkan bagaimana kegagalan manusia yang merasa diri hebat dan menyamakan diri mereka dengan Yang Mahakuasa. Bahasa sebagai kekuatan mereka dikacaukan agar manusia hidup sebagaimana yang dikehendaki Allah dan berlaku rendah hati atas segala rencana dan usaha mereka.
Daniel 3 memperlihatkan keteguhan iman Sadrakh, Mesakh dan Abednego untuk menolak penyembahan berhala. Konsekuensi mereka hadapi sekalipun maut dalam nyala perapian. Tuhan menolong dan menyelamatkan mereka. Tuhan bahkan memberkati mereka lebih. Tidak usah balas kejahatan dengan kejahatan dan siap bersaksi jika untuk kemuliaan Tuhan Yesus.
Dalam Temu Karya PKB di kota Makassar, diperkenalkan Komunitas Baca Alkitab (KBA) GPIB pada hari Jumat, 6 Juli 2018 setelah selesai ibadah penutupan. Materi TOT KBA GPIB disampaikan kepada para peserta oleh Pendeta Stephen Sihombing dengan harapan agar semua peserta bisa mengembangkannya di masing-masing Mupel atau jemaatnya sendiri.
Permainan Alkitab untuk menguji pengetahuan warga jemaat atau peserta Katekisasi sehingga diperoleh pemahaman yang sama betapa penting dan berharganya Firman Tuhan. Telah dipresentasikan pada kegiatan Retreat Katekisan angkatan 2015-2016 pada hari Sabtu dan Minggu, 12-13 Maret di Griya Krida Sekesalam Bandung
Khotbah dalam rangka Peneguhan Sidi Anggota Jemaat Sejahtera Bandung sebanyak 17 orang termasuk anak kekasih Jacqueline Anastasia Sihombing, yang dilakukan pada hari Minggu, 20 Maret 2017 jam 09.00.
Sejarah perjalanan GPIB dapat ditelusuri salah satunya dalam proses persidangan Sinodal GPIB sejak tahun 1948 sampai pada pelaksanaan PS XX GPIB, 26-31 Oktober 2015 di kota Balikpapan, Kalimantan Timur. GPIB mengalami pertumbuhan, dinamika dan kedewasaan sebagai Gereja Misioner yang terus berkiprah membangun kejujuran dan ketulusan dalam bingkai kebihinekaan dengan Roh damai sejahtera yang dicurahkan Tuhan kita Yesus Kristus. Bandung 22 Juli 2015.
Script khotbah yang mengajarkan kita untuk bersyukur kepada Allah dengan segenap hati sehingga lewat hidup kita orang lain diberkati dan nama Tuhan Yesus dipermuliakan.
1. .
MELAYANI LEBIH SUNGGUH
Melayani melayani lebih sungguh 2x Tuhan lebih dulu melayani kepadaku Melayani
melayani lebih sungguh (* Mengasihi * mengampuni)
SATUKANLAH HATI KAMI
Satukanlah hati kami tuk memuji dan menyembah Oh Yesus Tuhan dan Rajaku
Eratkanlah tali kasih di antara kami semua Oh Yesus Tuhan dan Rajaku
Bergandengan tangan dalam satu hati Bergandengan tangan dalam satu iman
Saling mengasihi di antara kami Keluarga Kerajaan Allah
KU SIAPKAN HATIKU
Kusiapkan hatiku Tuhan tuk dengar firmanMu saat ini Kusujud menyembahMu
Tuhan masuk hadiratMu saat ini Curahkan urapanMu Tuhan bagi jemaatMu saat ini
Kusiapkan hatiku Tuhan tuk dengar firmanMu FirmanMu Tuhan tiada berubah
Dahulu sekarang selama-lamanya tiada berubah FirmanMu Tuhan penolong hidupku
Kusiapkan hatiku telah siap Tuhan Tuk dengar firmanMu
KU BERBAHAGIA
"Ku berbahagia, yakin teguh: Yesus abadi
kepunyaanku! Aku warisNya, 'ku ditebus,
ciptaan baru Rohulkudus.
Reff:
Aku bernyanyi bahagia memuji Yesus selamanya.
Aku bernyanyi bahagia memuji Yesus selamanya.
Pasrah sempurna, nikmat penuh; suka sorgawi
melimpahiku. Lagu malaikat amat merdu;
kasih dan rahmat besertaku.
Reff:
2. .
Ibadah Siswa Kristen
Ajakan beribadah
Syalom. Selamat pagi/malam. Puji syukur jika hari ini kita dapat
bersekutu bersama untuk memuji dan mempermuliakan Tuhan kita
Yesus Kristus. Mari kita angkat pujian untuk hormat Tuhan kita. Mari kita
berdiri memuji Tuhan dengan hati bersukacita dan penuh rasa syukur.
Pujian (dapat dilihat dalam lembar lagu-lagu)
Doa pembukaan
Allah bapa di sorga, kami bersyukur jika hari ini kami telah Engkau
satukan untuk beribadah. Datanglah dengan Roh Mu yang kudus untuk
menyucikan hati dan pikiran kami sehingga kami dapat beribadah
seturut dengan kehendak Allah. Kiranya ibadah ini jadi dalam nama
Allah Bapa, Putra dan Roh Kudus. Amin.
Pujian (dapat dilihat dalam lembar lagu-lagu)
Doa dan Pembacaan Alkitab (Keluaran 20:15–16 dan Matius 5:37)
Mari kita berdoa sebelum membaca dan mendalami firman Allah:
Allah Bapa Sorgawi, kami anak-anakMu hendak membaca firmanMu
dalam kitab suci. Karuniakan kami RohMu agar kami mengerti kehendak
Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin
PUJI-PUJIAN
BERHIMPUN SEMUA
Berhimpun semua menghadap Tuhan dan pujilah Dia, Pemurah dan benar.
Berakhirlah segala pergumulan, diganti dengan kedamaian yang besar.
Hormati namaNya serta kenangkan mujizat yang sudah dibuatNya.
Hendaklah t'rus syukurmu kaunyatakan di jalan hidupmu seluruhnya.
Berdoa dan jaga supaya jangan penggoda merugikan jiwamu.
Di dunia tegaklah kemenangan dan dasarnya imanmu yang teguh.
KAMI PUJI DENGAN RIANG
Kami puji dengan riang Dikau, Allah yang besar;
Bagai bunga t'rima siang, hati kami pun mekar.
Kabut dosa dan derita, kebimbangan, t'lah lenyap.
Sumber suka yang abadi, b'ri sinarMu menyerap.
Kau memb'ri, Kau mengampuni, kau limpahkan rahmatMu
Sumber air hidup ria, lautan kasih dan restu.
Yang mau hidup dalam kasih Kau jadikan milikMu
Agar kami menyayangi, meneladan kasihMu.
BAPA SORGAWI
Bapa sorgawi ajarku mengenal Betapa dalamnya kasihMu
Bapa sorgawi buatku mengerti Betapa kasihMu padaku
Semua yang terjadi di dalam hidupku Ajarku menyadari Kau slalu sertaku
Bri hatiku slalu bersyukur padaMu Karena rencanaMU indah bagiku
3. .
Pendalaman Alkitab (PA)
Kejujuran dan Integritas
Keluaran 20:15–16 dan Matius 5:37
Jujurlah terhadap diri sendiri, orang lain, serta Allah setiap saat. Menjadi jujur berarti
memilih untuk tidak berbohong, mencuri, berbuat curang, atau menipu dalam
segala cara. Sewaktu Anda jujur, Anda membangun kekuatan karakter yang akan
memungkinkan Anda untuk melakukan pelayanan yang besar kepada Allah dan
sesama. Anda akan diberkati dengan kedamaian pikiran serta harga diri. Anda akan
dipercaya oleh Tuhan dan akan menjadi layak untuk memasuki bait suci kudus-Nya.
Ketidakjujuran menyakiti diri sendiri serta menyakiti orang lain juga. Jika kita
berbohong, mencuri, mengutil, atau menipu, kita merusak roh sendiri dan juga
hubungan kita dengan orang lain. Menjadi jujur akan mempertinggi kesempatan
masa depan serta kemampuan kita untuk dibimbing oleh Roh Kudus. Jujurlah di
sekolah; pilihlah untuk tidak berbuat curang dalam cara apa pun. Jujurlah dalam
berbicara dengan orang tua agar kita dapat dipercaya dan tidak kehilangan
kepercayaan dari orang tua.
Berhubungan erat dengan kejujuran adalah integritas. Integritas berarti berpikir dan
melakukan apa yang benar setiap saat, apa pun konsekuesinya. Sewaktu kita
memiliki integritas, kita berkeinginan untuk hidup sesuai prinsip iman yang benar
meskipun tidak ada yang memerhatikan. Pilihlah untuk hidup dengan pikiran dan
perilaku kristiani yang selalu selaras dengan firman Tuhan. (Yakobus 5:12 Tetapi
yang terutama, saudara-saudara, janganlah kamu bersumpah demi sorga maupun
demi bumi atau demi sesuatu yang lain. Jika ya, hendaklah kamu katakan ya, jika
tidak hendaklah kamu katakan tidak, supaya kamu jangan kena hukuman.)
Ingatlah bahwa standar-standar mengenai bahasa berlaku untuk semua bentuk
komunikasi, termasuk sms, bbm, line, chat atau whats app melalui telepon seluler
atau komunikasi melalui Internet. Jika kita memiliki kebiasaan menggunakan bahasa
yang tidak sesuai dengan standar-standar ini—seperti bersumpah serapah,
mengejek, bergosip, ataupun berbicara dalam kemarahan kepada orang lain—Anda
dapat berubah. Berdoalah memohon bantuan. Mintalah keluarga serta teman-
teman Anda untuk mendukung Anda dalam hasrat Anda untuk menggunakan
bahasa yang baik.
Tugas Kelompok
1. Buatlah dua kelompok dan masing-masing kelompok membuat sebuah
pementasan drama yang memperlihatkan bagaimana remaja dalam berkata-
kata yang tidak sesuai firman Allah!
2. Kelompok yang menjadi penonton dapat memberikan penilaian atas drama
dari kelompok lain dan memberi penjelasan arti dari drama yang dibuat bagi
kehidupan pelajar Kristen.
3. Masing-masing dalam kelompok saling mendoakan jika mereka
menyalahgunakan perkataan dengan berkata yang tidak sopan. Minta dalam
doa agar Roh Kudus membimbing kita untuk berkata-kata dengan sopan dan
penuh Berkat Allah.
4. .
Percakapkan:
1. Mengapa sering anak remaja membohongi orang tua? Dalam hal apa saja
anak remaja tidak berkata jujur terhadap orang tuanya dan berbuat curang
di sekolah? Beri pendapatmu!
2. Apakah kerugian yang dialami jika kita berbohong kepada orang tua? Apakah
orang curang disenangi teman-teman di sekolah?
3. Bagaimana caranya agar kita dapat berkata jujur dan tidak berbuat curang
baik di sekolah atau di rumah?
Pujian (dapat dilihat dalam lembar lagu-lagu)
Doa Syafaat (Berdoa dalam 2 kelompok dengan pokok doa:
1. Bapak kepala Sekolah beserta guru-guru dalam tugas mengajar;
2. Orang tua baik Bapak/Ibu ; OmA/ Opa, Paman/Bibi;
3. Bapak walikota Bandung bersama jajarannya serta
4. Tugas-tugas sekolah yang harus diselesaikan dan persiapan UAS.
Pujian (dapat dilihat dalam lembar lagu-lagu)
Doa Berkat
Mari kita berdoa dan terima berkat Allah: Kami bersyukur untuk waktu
yang Tuhan beri. Sertai kami sepanjang hari ini dengan kasihMu dan
bentuk kami seturut kehendakMu. Kiranya damai sejahtera Allah
senantiasa memelihara hati dan pikiran kita dalam Kristus. Amin.
Jabat Tangan Persekutuan
Pendalaman Alkitab (PA)
Bahasa sopan dan penuh berkat
Efesus 4:29; Keluaran 20:7; Yakobus 3:2–13
Cara kita berkomunikasi hendaknya mencerminkan siapa diri kita sebagai putra atau
putri Allah. Bahasa yang bersih dan cerdas merupakan bukti dari pikiran yang
cemerlang dan sehat. Bahasa yang baik yang meneguhkan, mendorong, dan memuji
orang lain mengundang Roh untuk menyertai hidup kita. Perkataan kita, seperti
perbuatan kita, hendaknya diisi dengan iman, harapan, dan kasih.
Pilihlah teman-teman yang menggunakan bahasa yang baik. Bantulah orang lain
memperbaiki bahasa mereka dengan teladan perkataan kita. Dengan sopan pergilah
menghindar atau ubahlah pokok bahasan ketika orang-orang di sekitarmu
menggunakan bahasa yang tidak pantas.
Berbicaralah secara ramah serta positif mengenai orang lain. Janganlah menghina
orang lain ataupun meremehkan mereka, bahkan da¬lam bergurau. Hindari gosip
macam apa pun, serta hindari berbicara dalam kemarahan. Sewaktu kita tergoda
untuk mengatakan hal-hal yang kasar atau menyakitkan, tetaplah diam. Senantiasa
gunakan nama Allah dan Yesus Kristus dengan khid¬mat dan hormat.
Menyalahgunakan nama Tuhan adalah dosa.
Sewaktu berdoa, sebutlah Bapa Kami yang di Surga dalam bahasa yang khidmat dan
penuh hormat. Juruselamat menggunakan bahasa yang demikian penuh hormat
dalam Doa Tuhan (lihat Matius 6:9–12).