Manajemen Risiko | Bab 3 Apa Yang Kita Pikirkan Tentang RisikoNadiyahJannathi
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang konsep risiko dalam bisnis dan bagaimana orang-orang memahami risiko.
2. Teori ekonomi umumnya menyatakan bahwa individu cenderung menghindari risiko dan bertindak secara rasional.
3. Penelitian empiris menunjukkan bahwa penghindaran risiko bervariasi tergantung pada desain eksperimennya, namun pada umumnya individu cenderung mengh
MANAJEMEN RISIKO 4_EA29_BAB 3_APA YANG KITA PIKIRKAN TENTANG RISIKO_DAVID ROB...DavidRoberdto
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan risiko secara eksperimental dan survei. Secara umum ditemukan bahwa sebagian besar orang cenderung menghindari risiko dan penghindaran risiko bervariasi tergantung pada jenis, setting, dan karakteristik subjek seperti jenis kelamin, usia, dan latar belakang. Studi eksperimental memberikan bukti bahwa penghindaran risiko berbeda antara laki-laki dan perempuan, antara yang ber
Dokumen tersebut membahas mengapa kita harus memperhatikan risiko dan bagaimana risiko mempengaruhi perilaku manusia. Manusia dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok yaitu pencari risiko, netral terhadap risiko, dan penghindar risiko. Teori utilitas digunakan sebagai dasar manajemen risiko karena menawarkan metode rasional untuk menilai risiko.
Bukti tentang penghindaran risiko berasal dari berbagai sumber seperti eksperimen, survei, dan harga pasar aset berisiko. Secara umum, individu cenderung menghindari risiko dan semakin besar taruhannya. Ada perbedaan penghindaran risiko antar kelompok seperti perempuan lebih risikoaversif dari laki-laki. Meskipun bukti mendukung teori utilitas harapan, perilaku sistematis seperti aversi kerugian tidak selalu
Ada tiga poin utama dari dokumen tersebut tentang bukti penghindaran risiko:
1. Individu cenderung penghindar risiko dan semakin penghindar jika taruhannya lebih besar.
2. Ada perbedaan besar penghindaran risiko antar kelompok populasi seperti perempuan lebih penghindar dari laki-laki.
3. Meskipun teori utilitas diharapkan konsisten dengan penghindaran risiko, bukti lain menunjukkan bias perilaku seperti
Manajemen Risiko | Bab 3 Apa Yang Kita Pikirkan Tentang RisikoNadiyahJannathi
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang konsep risiko dalam bisnis dan bagaimana orang-orang memahami risiko.
2. Teori ekonomi umumnya menyatakan bahwa individu cenderung menghindari risiko dan bertindak secara rasional.
3. Penelitian empiris menunjukkan bahwa penghindaran risiko bervariasi tergantung pada desain eksperimennya, namun pada umumnya individu cenderung mengh
MANAJEMEN RISIKO 4_EA29_BAB 3_APA YANG KITA PIKIRKAN TENTANG RISIKO_DAVID ROB...DavidRoberdto
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan risiko secara eksperimental dan survei. Secara umum ditemukan bahwa sebagian besar orang cenderung menghindari risiko dan penghindaran risiko bervariasi tergantung pada jenis, setting, dan karakteristik subjek seperti jenis kelamin, usia, dan latar belakang. Studi eksperimental memberikan bukti bahwa penghindaran risiko berbeda antara laki-laki dan perempuan, antara yang ber
Dokumen tersebut membahas mengapa kita harus memperhatikan risiko dan bagaimana risiko mempengaruhi perilaku manusia. Manusia dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok yaitu pencari risiko, netral terhadap risiko, dan penghindar risiko. Teori utilitas digunakan sebagai dasar manajemen risiko karena menawarkan metode rasional untuk menilai risiko.
Bukti tentang penghindaran risiko berasal dari berbagai sumber seperti eksperimen, survei, dan harga pasar aset berisiko. Secara umum, individu cenderung menghindari risiko dan semakin besar taruhannya. Ada perbedaan penghindaran risiko antar kelompok seperti perempuan lebih risikoaversif dari laki-laki. Meskipun bukti mendukung teori utilitas harapan, perilaku sistematis seperti aversi kerugian tidak selalu
Ada tiga poin utama dari dokumen tersebut tentang bukti penghindaran risiko:
1. Individu cenderung penghindar risiko dan semakin penghindar jika taruhannya lebih besar.
2. Ada perbedaan besar penghindaran risiko antar kelompok populasi seperti perempuan lebih penghindar dari laki-laki.
3. Meskipun teori utilitas diharapkan konsisten dengan penghindaran risiko, bukti lain menunjukkan bias perilaku seperti
Tugas Akhir - Resinta Puspa Diana - 4EA21resinta puspa
Persentasi mengenai mengapa kita harus peduli pada risiko dengan pembahasan apa yang dimaksud risiko?, bagaimana cara menghindari risiko, bagaimana mengukur risiko?, dan lain-lain sebaginya
Semoga Bermanfaat :)
Dibuat oleh : Kelompok 3
Nurlita Anggraeni dan Resinta Puspa Diana
Kelas : 4EA21 (Universitas Gunadarma)
Mata Kuliah : Manajemen Risiko
Judul Bab dan Materi : Bab 2- Mengapa Kita Harus Peduli Terhadap Risiko ?
Daftar Pustaka : :Prof. Johannes Supranto, M.A., APU dan Dr. Luqman Hakim, S.E., M.M. 2013. Pengambilan Risiko Secara Strategis Bagi Pengambilan Keputusan Bisnis. RajaGrafindo Persada. jakarta
MANAJEMEN RISIKO_4EA22_BAB 2_MENGAPA KITA PEDULI PADA RISIKO_KRISTINA APRILIANIKristina Apriliani
Dokumen tersebut membahas tentang risiko dan sikap individu terhadap risiko. Mengutip teori Bernoulli, utilitas tambahan dari uang akan menurun seiring bertambahnya kekayaan seseorang. Teori ini mendasari sikap penghindaran risiko. Von Neumann dan Morgenstern memperkenalkan konsep harapan utilitas untuk menilai risiko suatu tindakan. Prospect theory Kahneman dan Tversky menunjukkan penyimpangan dari rasionalitas dalam penilaian risiko. Pandangan terhad
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen risiko dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Langkah-langkah manajemen risiko mencakup membuat daftar risiko, mengkategorikan risiko, mengukur eksposur risiko, dan menganalisis risiko. Dokumen juga membahas tentang manfaat pemberian perlindungan terhadap risiko melalui instrumen seperti asuransi, derivatif, kontrak berjangka, dan opsi.
Hidup ini sangat penuh dengan risiko, artinya setiap tindakan yang kita lakukan pasti akan mengandung risiko. Kita sebagai manusia, menghadapi risiko dengan cara yang berbeda-beda. Mayoritas kita tertarik untuk mempelajari risiko karena menurut beberapa orang, risiko itu mendatangkan kesenangan (selain kesusahan atau penderitaan) karena bisa saja malah menguntungkan.
TUGAS AKHIR - AZYAH ASRI ANINGRUM - 4EA29Arrum Asri
Analisis skenario, pohon keputusan, dan simulasi merupakan pendekatan probabilistik untuk menilai risiko dalam investasi. Analisis skenario memperkirakan nilai aset dalam berbagai skenario untuk memahami pengaruh risiko. Pohon keputusan menggambarkan risiko sekuensial dan memberikan nilai harapan. Simulasi menguji konsekuensi risiko berkelanjutan dengan memberikan distribusi nilai yang diharapkan. Ketiga pendekatan memberikan perspektif
Manajemen risiko adalah proses mengelola ketidakpastian yang berkaitan dengan ancaman melalui penilaian risiko, pengembangan strategi, dan mitigasi risiko dengan sumber daya. Terdapat berbagai pendekatan dan tujuan dalam manajemen risiko, yaitu mengidentifikasi, mengukur, mengendalikan, dan meminimalkan berbagai risiko yang dihadapi organisasi.
Tugas Akhir - Prasetyo Drajat A.N - Kelas 4EA29PrasetyoDrajat
Bab 4 membahas pengukuran risiko secara historis, dimulai dari pandangan bahwa nasib ditentukan oleh takdir hingga perkembangan pengukuran risiko secara statistik dengan menggunakan data. Kerangka kerja rata-rata variansi memberikan dasar untuk mengukur risiko aset keuangan.
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxanselmusl280
Jurusan akuntansi merupakan salah satu jurusan yang cukup populer di Indonesia. Banyak mahasiswa yang memilih jurusan ini karena prospek kerja yang menjanjikan. Namun, sebelum memilih jurusan ini, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu jurusan akuntansi.
Akuntansi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari tentang pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, dan pelaporan transaksi keuangan. Jurusan akuntansi sendiri merupakan suatu program studi yang mengajarkan ilmu akuntansi, mulai dari dasar-dasar akuntansi hingga akuntansi lanjutan.
Dalam jurusan akuntansi, Anda akan mempelajari berbagai materi, seperti dasar-dasar akuntansi, teori akuntansi, analisis laporan keuangan, audit, pajak, hingga manajemen keuangan. Selain itu, Anda juga akan belajar menggunakan software akuntansi, seperti Microsoft Excel dan SAP.
Gelar akademik yang akan didapatkan oleh para lulusan S-1 jurusan akuntansi adalah Sarjana Akuntansi (S.Ak.). Memiliki gelar sarjana akuntansi merupakan salah satu syarat penting untuk menjadi seorang akuntan profesional.
Dengan memperoleh gelar sarjana akuntansi, seseorang dianggap memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai akuntansi, audit, pajak, dan manajemen keuangan.
Setelah lulus dari jurusan akuntansi, Anda memiliki peluang kerja yang sangat luas. Anda bisa bekerja di berbagai bidang, seperti akuntan publik, auditor, konsultan pajak, pegawai bank, pegawai asuransi, broker saham, hingga dosen akuntansi. Bahkan, jika Anda memiliki kemampuan untuk memulai bisnis, Anda juga bisa membuka usaha konsultan akuntansi.
Anda juga bisa memperoleh gaji yang cukup tinggi jika bekerja di bidang akuntansi. Gaji rata-rata untuk lulusan akuntansi di Indonesia bervariasi, tergantung dari posisi dan pengalaman kerja. Namun, umumnya gaji untuk lulusan akuntansi di Indonesia berkisar antara 4 hingga 10 juta rupiah per bulan.
Secara keseluruhan, jurusan akuntansi memiliki prospek kerja yang menjanjikan dan peluang karier yang luas. Namun, sebelum memilih jurusan ini, pastikan Anda memiliki minat dan bakat dalam bidang akuntansi. Selain itu, perlu juga memiliki kemampuan analisis yang baik, teliti, dan detail-oriented.
Salah satu prospek kerja yang menarik bagi lulusan akuntansi adalah menjadi broker saham.
Sebagai broker saham, tugas utama adalah membantu investor dalam membeli dan menjual saham di pasar saham. Selain itu, seorang broker saham juga harus memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam menganalisis data dan memprediksi pergerakan harga saham.
Meskipun menjadi broker saham terdengar menarik dan menjanjikan, tetapi tidak semua lulusan akuntansi bisa menjadi broker saham dengan mudah. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi broker saham, antara lain harus memiliki sertifikasi yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan harus memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun, bagi lulusan akuntansi yang memiliki sertifikasi dan lisensi tersebut, prospek kerja sebagai broker saham di Indonesia
Tugas Akhir - Resinta Puspa Diana - 4EA21resinta puspa
Persentasi mengenai mengapa kita harus peduli pada risiko dengan pembahasan apa yang dimaksud risiko?, bagaimana cara menghindari risiko, bagaimana mengukur risiko?, dan lain-lain sebaginya
Semoga Bermanfaat :)
Dibuat oleh : Kelompok 3
Nurlita Anggraeni dan Resinta Puspa Diana
Kelas : 4EA21 (Universitas Gunadarma)
Mata Kuliah : Manajemen Risiko
Judul Bab dan Materi : Bab 2- Mengapa Kita Harus Peduli Terhadap Risiko ?
Daftar Pustaka : :Prof. Johannes Supranto, M.A., APU dan Dr. Luqman Hakim, S.E., M.M. 2013. Pengambilan Risiko Secara Strategis Bagi Pengambilan Keputusan Bisnis. RajaGrafindo Persada. jakarta
MANAJEMEN RISIKO_4EA22_BAB 2_MENGAPA KITA PEDULI PADA RISIKO_KRISTINA APRILIANIKristina Apriliani
Dokumen tersebut membahas tentang risiko dan sikap individu terhadap risiko. Mengutip teori Bernoulli, utilitas tambahan dari uang akan menurun seiring bertambahnya kekayaan seseorang. Teori ini mendasari sikap penghindaran risiko. Von Neumann dan Morgenstern memperkenalkan konsep harapan utilitas untuk menilai risiko suatu tindakan. Prospect theory Kahneman dan Tversky menunjukkan penyimpangan dari rasionalitas dalam penilaian risiko. Pandangan terhad
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen risiko dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Langkah-langkah manajemen risiko mencakup membuat daftar risiko, mengkategorikan risiko, mengukur eksposur risiko, dan menganalisis risiko. Dokumen juga membahas tentang manfaat pemberian perlindungan terhadap risiko melalui instrumen seperti asuransi, derivatif, kontrak berjangka, dan opsi.
Hidup ini sangat penuh dengan risiko, artinya setiap tindakan yang kita lakukan pasti akan mengandung risiko. Kita sebagai manusia, menghadapi risiko dengan cara yang berbeda-beda. Mayoritas kita tertarik untuk mempelajari risiko karena menurut beberapa orang, risiko itu mendatangkan kesenangan (selain kesusahan atau penderitaan) karena bisa saja malah menguntungkan.
TUGAS AKHIR - AZYAH ASRI ANINGRUM - 4EA29Arrum Asri
Analisis skenario, pohon keputusan, dan simulasi merupakan pendekatan probabilistik untuk menilai risiko dalam investasi. Analisis skenario memperkirakan nilai aset dalam berbagai skenario untuk memahami pengaruh risiko. Pohon keputusan menggambarkan risiko sekuensial dan memberikan nilai harapan. Simulasi menguji konsekuensi risiko berkelanjutan dengan memberikan distribusi nilai yang diharapkan. Ketiga pendekatan memberikan perspektif
Manajemen risiko adalah proses mengelola ketidakpastian yang berkaitan dengan ancaman melalui penilaian risiko, pengembangan strategi, dan mitigasi risiko dengan sumber daya. Terdapat berbagai pendekatan dan tujuan dalam manajemen risiko, yaitu mengidentifikasi, mengukur, mengendalikan, dan meminimalkan berbagai risiko yang dihadapi organisasi.
Tugas Akhir - Prasetyo Drajat A.N - Kelas 4EA29PrasetyoDrajat
Bab 4 membahas pengukuran risiko secara historis, dimulai dari pandangan bahwa nasib ditentukan oleh takdir hingga perkembangan pengukuran risiko secara statistik dengan menggunakan data. Kerangka kerja rata-rata variansi memberikan dasar untuk mengukur risiko aset keuangan.
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxanselmusl280
Jurusan akuntansi merupakan salah satu jurusan yang cukup populer di Indonesia. Banyak mahasiswa yang memilih jurusan ini karena prospek kerja yang menjanjikan. Namun, sebelum memilih jurusan ini, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu jurusan akuntansi.
Akuntansi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari tentang pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, dan pelaporan transaksi keuangan. Jurusan akuntansi sendiri merupakan suatu program studi yang mengajarkan ilmu akuntansi, mulai dari dasar-dasar akuntansi hingga akuntansi lanjutan.
Dalam jurusan akuntansi, Anda akan mempelajari berbagai materi, seperti dasar-dasar akuntansi, teori akuntansi, analisis laporan keuangan, audit, pajak, hingga manajemen keuangan. Selain itu, Anda juga akan belajar menggunakan software akuntansi, seperti Microsoft Excel dan SAP.
Gelar akademik yang akan didapatkan oleh para lulusan S-1 jurusan akuntansi adalah Sarjana Akuntansi (S.Ak.). Memiliki gelar sarjana akuntansi merupakan salah satu syarat penting untuk menjadi seorang akuntan profesional.
Dengan memperoleh gelar sarjana akuntansi, seseorang dianggap memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai akuntansi, audit, pajak, dan manajemen keuangan.
Setelah lulus dari jurusan akuntansi, Anda memiliki peluang kerja yang sangat luas. Anda bisa bekerja di berbagai bidang, seperti akuntan publik, auditor, konsultan pajak, pegawai bank, pegawai asuransi, broker saham, hingga dosen akuntansi. Bahkan, jika Anda memiliki kemampuan untuk memulai bisnis, Anda juga bisa membuka usaha konsultan akuntansi.
Anda juga bisa memperoleh gaji yang cukup tinggi jika bekerja di bidang akuntansi. Gaji rata-rata untuk lulusan akuntansi di Indonesia bervariasi, tergantung dari posisi dan pengalaman kerja. Namun, umumnya gaji untuk lulusan akuntansi di Indonesia berkisar antara 4 hingga 10 juta rupiah per bulan.
Secara keseluruhan, jurusan akuntansi memiliki prospek kerja yang menjanjikan dan peluang karier yang luas. Namun, sebelum memilih jurusan ini, pastikan Anda memiliki minat dan bakat dalam bidang akuntansi. Selain itu, perlu juga memiliki kemampuan analisis yang baik, teliti, dan detail-oriented.
Salah satu prospek kerja yang menarik bagi lulusan akuntansi adalah menjadi broker saham.
Sebagai broker saham, tugas utama adalah membantu investor dalam membeli dan menjual saham di pasar saham. Selain itu, seorang broker saham juga harus memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam menganalisis data dan memprediksi pergerakan harga saham.
Meskipun menjadi broker saham terdengar menarik dan menjanjikan, tetapi tidak semua lulusan akuntansi bisa menjadi broker saham dengan mudah. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi broker saham, antara lain harus memiliki sertifikasi yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan harus memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun, bagi lulusan akuntansi yang memiliki sertifikasi dan lisensi tersebut, prospek kerja sebagai broker saham di Indonesia
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)ritaseptia16
Ijarah adalah akad sewa-menyewa antara pemilik ma’jur (obyek
sewa) dan musta’jir (penyewa) untuk mendapatkan imbalan atas obyek
sewa yang di sewakannya.
12 INVESTASI ASING LANGSUNG (Direct Foreign Investment)
Manajemen Risiko I Bab 3: Apa Yang Kita Pikirkan Tentang Risiko
1. BAB 3
APA YANG KITA PIKIRKAN TENTANG
RISIKO?
DISUSUN OLEH:
1. DEVI NAWANG WULAN
2. NADIYAH JANNATHI
2. Kita tarik semua akumulasi bukti bagaimana seseorang memahami
risiko?
Dalam suatu kegiatan bisnis, risiko adalah hal yang tidak dapat
dihindari. Risiko memang merupakan hal yang wajar dalam kegiatan
bisnis. Untuk itu, penting untuk memahami apa itu risiko dan jenis-
jenis risiko dalam bisnis. Dengan mengetahui konsep risiko dalam
bisnis, maka diharapkan dapat lebih siap ketika melangkah
menjalankan bisnis.
PENDAHULUAN
3. Sebelum kita melihat pada bukti-bukti empiris yang telah mengakumulasikan pada
bagaimana kita bereaksi terhadap risiko kita harus meringkas apa yang telah
dijelaskan oleh teori tentang penghindaran risiko dalam diri manusia. Kebanyakan
teori ekonomi telah dibangun pada proposisi bahwa “individuals” adalah
penghindar risiko (risk averse) dan rasional.
PRINSIP UMUM
(GENERAL PRINCIPLES)
4. Di dalam bab sebelumnya, kita telah mempresentasikan
ukuran penghindaran risiko oleh Arrow-Pratt. Pembatasan
dalam menggunakannya untuk mengukur penghindaran
risiko ialah bahwa harus menentukan fungsi utilitas untuk
kekayaan. Dengan menggunakan 3 pendekatan yang
umum, sebagai berikut :
1. Studi eksperimental
Studi penghindaran risiko secara eksperimental,
menunjukan bahwa penghindaran risiko untuk subjek
bervariasi tergantung pada bagaimana eksperimen
distrukturkan/dirancang.
BUKTI PADA PENGHINDARAN
RESIKO
5. 2. Survei investor dan komsumen yang mencari
untuk menyempurnakan persefektif risiko
(perspective on risk).
Arrow-Pratt menyimpulkan bahwa investor
menginvestasikan sebagian kecil porporsi dalam aset
berisiko ketika mereka menjadi lebih kaya, jadi
menunjukan penurunan penghindaran risiko secara
relatif.
BUKTI PADA PENGHINDARAN
RESIKO
6. 3. Observasi harga pasar untuk aset berisiko
Pasar Finansial mewakili eksperimen dalam progres,
dengan jutaan subjek mengatakan preferensi risiko dengan
cara menentukan harga aset berisiko. Meskipun lingkungan
tidak dikontrol dengan ketat, besarnya eksperimen dalam
realitas bahwa sejumlah uang dipertaruhkan, akan berarti
bahwa harga pasar aset berisiko memberikan ukuran
penghindaran risiko yang lebih realistis.
BUKTI PADA PENGHINDARAN
RESIKO
7. Penghindaran risiko datang dari berbagai sumber, dan
ada keduannya (common findings and differences)
lintas pendekatan yang berbeda.
• Individual umumnya penghindar risiko dan lebih
dari itu ketika taruhan lebih besar dari pada ketika
taruhan kecil.
• Ada perbedaan yang besar dalam penghindaran
risiko lintas populasi dan perbedaan lintas
subgroup yang mudah terlihat (noticeable).
Perempuan ternyata lebih penghidar risiko dari
pada laki-laki dan orang yang lebih tua akan lebih
penghindar risiko dari pada yang orang yang lebih
muda.
PROPORSISI TENTANG
PENGHINDARAN RISIKO
8. Johannes, Supranto, dan Luqman Hakim. 2013. Pengambilan Risiko Secara
Strategis Bagi Pengambil Keputusan Bisnis. Jakarta: PT. RAJAGRAFINDO
PERSADA.
REFERENSI