Merawat gigi susu pada balita sangat penting walaupun bersifat sementara. Kebersihan dan kesehatan gigi susu perlu diperhatikan agar tidak mengganggu pertumbuhan dan perkembangan wajah serta rahang anak.
Dokumen tersebut membahas tentang kelainan yang dapat terjadi pada mulut seperti gigi berlubang dan radang gusi, serta faktor-faktor yang mempengaruhinya seperti bakteri, makanan, dan waktu. Karies atau gigi berlubang disebabkan oleh bakteri dalam plak yang membentuk asam dari sisa makanan. Untuk mencegahnya perlu menjaga kebersihan mulut dengan menyikat gigi secara teratur dan mengurangi makanan
Merawat gigi susu pada balita sangat penting walaupun bersifat sementara. Kebersihan dan kesehatan gigi susu perlu diperhatikan agar tidak mengganggu pertumbuhan dan perkembangan wajah serta rahang anak.
Dokumen tersebut membahas tentang kelainan yang dapat terjadi pada mulut seperti gigi berlubang dan radang gusi, serta faktor-faktor yang mempengaruhinya seperti bakteri, makanan, dan waktu. Karies atau gigi berlubang disebabkan oleh bakteri dalam plak yang membentuk asam dari sisa makanan. Untuk mencegahnya perlu menjaga kebersihan mulut dengan menyikat gigi secara teratur dan mengurangi makanan
Dokumen tersebut membahas tentang pengaruh buruk mengunyah makanan hanya menggunakan satu sisi mulut, yaitu dapat menyebabkan otot rahang tidak seimbang, menyulitkan proses pencernaan, dan menumpuknya plak di satu sisi gigi saja. Untuk mencegahnya perlu mengunyah dengan kedua sisi mulut secara bergantian dan mengunyah hingga makanan menjadi halus.
Dokumen tersebut membahas pentingnya menggosok gigi secara teratur untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Menggosok gigi secara benar 2 kali sehari dapat menjaga gigi tetap bersih, sehat, dan putih serta mencegah bakteri dan penyakit gigi. Dokumen tersebut juga menjelaskan alat dan cara yang tepat dalam menggosok gigi.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi anak, masalah gigi yang sering terjadi pada anak seperti karies gigi, karang gigi, gigi tidak rata, dan karies rampan, serta langkah-langkah perawatan gigi anak mulai dari usia 6 bulan hingga 3 tahun beserta makanan yang baik dan perlu dihindari untuk kesehatan gigi anak.
Dokumen ini membahas tentang pentingnya perawatan kesehatan gigi dan mulut bagi ibu hamil untuk mencegah berbagai komplikasi kehamilan dan bayi seperti prematur dan berat bayi rendah. Ibu hamil perlu menjaga kebersihan mulut dengan menyikat gigi minimal dua kali sehari, memeriksakan kondisi mulut ke dokter gigi, dan mengonsumsi makanan bergizi.
Dokumen ini membahas pentingnya memelihara kesehatan gigi dan mulut dengan menjelaskan penyakit yang dapat timbul akibat kelalaian, serta tindakan-tindakan sederhana yang dapat dilakukan seperti menyikat gigi dua kali sehari, menggunakan benang gigi, minum air putih, dan menghindari makanan manis serta merokok. Dokumen ini menekankan bahwa kesehatan gigi dan mulut bergantung pada k
Gigiku Sehat - Penyuluhan Kepada Anak Sekolah DasarSanty Nurmalasari
Dokumen ini membahas tentang kesehatan gigi dan mulut. Dokumen ini menjelaskan tentang bagian-bagian gigi, penyebab gigi berlubang dan kelainan di rongga mulut, serta cara mencegah penyakit gigi dan mulut dengan menjaga kebersihan mulut secara teratur dan mengurangi makanan manis. Dokumen ini juga memberikan informasi tentang periksa gigi berkala.
Karies gigi disebabkan oleh interaksi antara bakteri plak, karbohidrat, dan waktu yang memungkinkan terjadinya penurunan pH. Bakteri seperti Streptococcus mutans dan Lactobacillus memetabolisme karbohidrat menjadi asam, menyebabkan demineralisasi email gigi dan kerusakan jaringan. Faktor lain seperti kebersihan mulut yang buruk dan gangguan sistemik dapat mempercepat perkembangan karies.
Dokumen tersebut membahas tentang penampilan, gigi, dan kesehatan mulut. Faktor-faktor yang paling berpengaruh terhadap penampilan seseorang adalah pakaian dan asesoris. Dokumen juga menjelaskan tentang jenis gigi, penyebab karies gigi, dan cara menjaga kesehatan mulut dengan baik.
Dokumen tersebut membahas tentang kesehatan gigi, termasuk kelainan yang dapat terjadi seperti gigi berlubang akibat karies, penyakit gusi, dan gigi berjejal. Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya karies antara lain bakteri, plak, makanan, dan waktu. Pencegahannya meliputi menyikat gigi dengan benar, pemberian fluoride, mengurangi makanan manis dan lengket, serta kontrol rutin ke dokter
Dokumen tersebut membahas tentang penyuluhan kesehatan gigi dan mulut. Terdapat tiga kelainan utama yaitu gigi berlubang yang disebabkan bakteri plak, penyakit gusi, dan gigi berjejal. Untuk mencegahnya perlu mengendalikan empat faktor yakni menyikat gigi, pemberian flouride, mengurangi makanan manis, dan kontrol ke dokter gigi secara teratur.
Dokumen ini membahas tentang perawatan gigi dan mulut, termasuk bagian-bagian gigi, penyakit gigi yang sering terjadi seperti karies, penyebab karies, tahapan karies, dan cara pencegahan penyakit gigi.
Dokumen tersebut membahas manfaat menyikat gigi secara teratur dan dampak jika tidak menyikat gigi, serta waktu yang tepat untuk menyikat gigi. Menyikat gigi secara teratur dapat menjaga kesehatan gigi dan gusi, mencegah gangguan psikologis pada anak, dan meningkatkan kepercayaan diri.
Pedoman Pemeliharaan Kesehatan Gigi dan Mulut Ibu Hamil dan Anak Usia Balita ...Santy Nurmalasari
Pedoman ini memberikan panduan kepada tenaga kesehatan tentang pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut ibu hamil serta anak balita. Pedoman ini mencakup informasi mengenai manifestasi kesehatan gigi selama kehamilan, perawatan yang dianjurkan, dan penyuluhan yang perlu diberikan kepada ibu hamil dan orang tua balita.
Dokumen tersebut membahas tentang 10 nama individu, gejala demam dan cara pengukurannya, jenis infeksi telinga dan mata, serta cara merawat gigi dan mulut bayi pada berbagai tahapan usia.
Dokumen tersebut membahas tentang pengaruh buruk mengunyah makanan hanya menggunakan satu sisi mulut, yaitu dapat menyebabkan otot rahang tidak seimbang, menyulitkan proses pencernaan, dan menumpuknya plak di satu sisi gigi saja. Untuk mencegahnya perlu mengunyah dengan kedua sisi mulut secara bergantian dan mengunyah hingga makanan menjadi halus.
Dokumen tersebut membahas pentingnya menggosok gigi secara teratur untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Menggosok gigi secara benar 2 kali sehari dapat menjaga gigi tetap bersih, sehat, dan putih serta mencegah bakteri dan penyakit gigi. Dokumen tersebut juga menjelaskan alat dan cara yang tepat dalam menggosok gigi.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi anak, masalah gigi yang sering terjadi pada anak seperti karies gigi, karang gigi, gigi tidak rata, dan karies rampan, serta langkah-langkah perawatan gigi anak mulai dari usia 6 bulan hingga 3 tahun beserta makanan yang baik dan perlu dihindari untuk kesehatan gigi anak.
Dokumen ini membahas tentang pentingnya perawatan kesehatan gigi dan mulut bagi ibu hamil untuk mencegah berbagai komplikasi kehamilan dan bayi seperti prematur dan berat bayi rendah. Ibu hamil perlu menjaga kebersihan mulut dengan menyikat gigi minimal dua kali sehari, memeriksakan kondisi mulut ke dokter gigi, dan mengonsumsi makanan bergizi.
Dokumen ini membahas pentingnya memelihara kesehatan gigi dan mulut dengan menjelaskan penyakit yang dapat timbul akibat kelalaian, serta tindakan-tindakan sederhana yang dapat dilakukan seperti menyikat gigi dua kali sehari, menggunakan benang gigi, minum air putih, dan menghindari makanan manis serta merokok. Dokumen ini menekankan bahwa kesehatan gigi dan mulut bergantung pada k
Gigiku Sehat - Penyuluhan Kepada Anak Sekolah DasarSanty Nurmalasari
Dokumen ini membahas tentang kesehatan gigi dan mulut. Dokumen ini menjelaskan tentang bagian-bagian gigi, penyebab gigi berlubang dan kelainan di rongga mulut, serta cara mencegah penyakit gigi dan mulut dengan menjaga kebersihan mulut secara teratur dan mengurangi makanan manis. Dokumen ini juga memberikan informasi tentang periksa gigi berkala.
Karies gigi disebabkan oleh interaksi antara bakteri plak, karbohidrat, dan waktu yang memungkinkan terjadinya penurunan pH. Bakteri seperti Streptococcus mutans dan Lactobacillus memetabolisme karbohidrat menjadi asam, menyebabkan demineralisasi email gigi dan kerusakan jaringan. Faktor lain seperti kebersihan mulut yang buruk dan gangguan sistemik dapat mempercepat perkembangan karies.
Dokumen tersebut membahas tentang penampilan, gigi, dan kesehatan mulut. Faktor-faktor yang paling berpengaruh terhadap penampilan seseorang adalah pakaian dan asesoris. Dokumen juga menjelaskan tentang jenis gigi, penyebab karies gigi, dan cara menjaga kesehatan mulut dengan baik.
Dokumen tersebut membahas tentang kesehatan gigi, termasuk kelainan yang dapat terjadi seperti gigi berlubang akibat karies, penyakit gusi, dan gigi berjejal. Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya karies antara lain bakteri, plak, makanan, dan waktu. Pencegahannya meliputi menyikat gigi dengan benar, pemberian fluoride, mengurangi makanan manis dan lengket, serta kontrol rutin ke dokter
Dokumen tersebut membahas tentang penyuluhan kesehatan gigi dan mulut. Terdapat tiga kelainan utama yaitu gigi berlubang yang disebabkan bakteri plak, penyakit gusi, dan gigi berjejal. Untuk mencegahnya perlu mengendalikan empat faktor yakni menyikat gigi, pemberian flouride, mengurangi makanan manis, dan kontrol ke dokter gigi secara teratur.
Dokumen ini membahas tentang perawatan gigi dan mulut, termasuk bagian-bagian gigi, penyakit gigi yang sering terjadi seperti karies, penyebab karies, tahapan karies, dan cara pencegahan penyakit gigi.
Dokumen tersebut membahas manfaat menyikat gigi secara teratur dan dampak jika tidak menyikat gigi, serta waktu yang tepat untuk menyikat gigi. Menyikat gigi secara teratur dapat menjaga kesehatan gigi dan gusi, mencegah gangguan psikologis pada anak, dan meningkatkan kepercayaan diri.
Pedoman Pemeliharaan Kesehatan Gigi dan Mulut Ibu Hamil dan Anak Usia Balita ...Santy Nurmalasari
Pedoman ini memberikan panduan kepada tenaga kesehatan tentang pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut ibu hamil serta anak balita. Pedoman ini mencakup informasi mengenai manifestasi kesehatan gigi selama kehamilan, perawatan yang dianjurkan, dan penyuluhan yang perlu diberikan kepada ibu hamil dan orang tua balita.
Dokumen tersebut membahas tentang 10 nama individu, gejala demam dan cara pengukurannya, jenis infeksi telinga dan mata, serta cara merawat gigi dan mulut bayi pada berbagai tahapan usia.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang kesehatan gigi dan lingkungan serta pendekatan kesehatan pada anak usia dini, termasuk faktor yang mempengaruhi kesehatan gigi, cara merawat gigi anak, dan penyakit yang sering dialami anak.
Dokumen tersebut membahas tentang empat penyakit gigi dan mulut yaitu gigi berlubang, plak gigi, karang gigi, dan sakit gusi. Penyakit-penyakit tersebut dapat menjadi gejala awal dari penyakit berbahaya lainnya jika tidak ditangani dengan baik."
SATUAN PELAJARAN
Bidang Study : Pendidikan Kesehatan Gigi
Sub Bidang Study : Ilmu Penyakit Gigi dan Mulut
Pokok Bahasan : Makanan yang Dapat Menyehatkan Gigi dan Mulut
Sub Pokok Bahasan : 1. Pengertian Makanan
2. Manfaat mengkonsumsi makanan yang dapat menyehatkan gigi dan mulut
3. Makanan yang dapat menyehatkan gigi dan mulut
4. Makanan yang dapat merusak gigi dan mulut
Sasaran : Siswa-siswi Sekolah Dasar Kelas 2
Tempat : Kelas
Waktu : 25 Menit
Dokumen tersebut membahas pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut pada anak, mulai dari mengajarkan cara menyikat gigi yang benar, memberikan makanan sehat, hingga memeriksakan gigi secara rutin ke dokter gigi.
Dokumen tersebut membahas pentingnya menjaga kesehatan gigi anak, termasuk masalah gigi yang sering terjadi seperti karies, karang gigi, dan gigi tonggos. Langkah-langkah yang dianjurkan adalah menyikat gigi minimal 2 kali sehari menggunakan sikat gigi lembut dan melatih anak untuk menyikat sendiri sejak usia 3 tahun. Makanan yang baik untuk gigi anak adalah yang mengandung vitamin C, kalsium
Buku digital ini membahas tentang kesehatan gigi dan mulut ibu hamil, mencakup perubahan fisiologis dan masalah yang dapat timbul selama kehamilan, penggunaan obat dan radiografi yang aman, serta pentingnya pemeliharaan kesehatan mulut untuk mencegah stunting pada bayi.
Gangguan gigi dan mulut pada ibu hamil umumnya disebabkan oleh perubahan hormon selama kehamilan yang menyebabkan pembengkakan gusi dan risiko infeksi lebih besar. Infeksi pada gigi ibu hamil dapat menular ke janin melalui darah plasenta dan menyebabkan komplikasi kehamilan. Ibu hamil perlu merawat gigi dengan baik dengan menyikat, berkumur, dan mengonsumsi makanan bergizi untuk menjaga kesehat
Presentation slides (Promosi Pengasuh Taska)Nurul Nuha MS
Gigi susu sama pentingnya dengan gigi kekal. Pemberian botol susu pada tidur malam dapat meningkatkan risiko gigi berlubang. Anak perlu dibawa ke doktor gigi sejak gigi susu pertama tumbuh untuk mencegah masalah gigi. Ibu yang memiliki gigi berlubang juga boleh menularkan bakteria penyebabnya kepada anak.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya perawatan kesehatan gigi dan mulut pada anak-anak, faktor yang mempengaruhinya, dan peran orang tua dalam menjaganya. Fungsi utama perawatan gigi pada anak adalah untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan yang optimal, sementara faktor pengaruhnya antara lain gizi, jenis makanan, dan kebersihan. Orang tua berperan penting dengan mengajarkan pola
Dokumen tersebut membahas pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut anak. Masalah gigi dan mulut pada anak dapat mengganggu aktivitas dan kesehatan tubuh umumnya. Masalah gigi dan mulut paling umum pada anak adalah karies yang disebabkan bakteri dan asam dari sisa makanan. Dokumen memberikan tips untuk mencegah karies seperti menyikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi berfluorida dan menghindari makanan manis
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...Muhammad Nur Hadi
Jurnal "Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ayat 26 dan 32 dan Surah Al-Hujurat Ayat 13), Ditulis oleh Muhammmad Nur Hadi, Mahasiswa Program Studi Ilmu Hadist di UIN SUSKA RIAU.
1. MAKALAH ILMU KOMUNIKASI
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 2 :
1. Anisa Azizah (P07131021003)
2. Baiq Novita Saputri (P07131021005)
3. Baiq Seftin Rahayu (P07131021006)
4. Endang Sri Sundari (P07131021013)
5. Listia Ayu Maulida Izzah (P07131021022)
6. Rohmania Zuhro (P07131021032)
7. Sulastri Lutfiana (P07131021034)
KELAS : 1A
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM
PRODI DIPLOMA 3 GIZI
TAHUN 2021
2. PENYULUHAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT UNTUK ANAK DI MASA
PANDEMI COVID-19
Dari video penyuluhan yang telah kami saksikan di youtube, kami menemukan masalah.
Masalah: Kondisi kesehatan gigi anak pada masa pandemi COVID-19
Gigi berlubang terasa tidak nyaman dan sakit sehingga anak akan malas untuk makan
yang bisa berpengaruh pada asupan gizi anak
Penyebab gigi berlubang: kondisi mulut yang asam karena aktivitas bakteri
Jarang menyikat gigi
Mulut kering karena konsumsi obat tertentu atau penyakit tertentu seperti diabetes,
karena tidak memproduksi ludah yang berguna untuk menertralkan mulut
Gangguan makan atau penyakit asam lambung menyebabkan rongga mulut menjadi
asam
Konsumsi makanan atau minuman yang manis dan asam berlebihan
Solusi untuk mencegah gigi berlubang:
Menjaga kebersihan gigi dan mulut, caranya dengan menyikat gigi yang baik dan
benar. Manfaat nya gigi tampak bersih sehingga menjadi lebih percaya diri, terhindar
dari sakit gigi dan mulut, mengurangi bau mulut
Menyikat gigi yang efektif agar mencegah gigi berlubang minimal 2x sehari yaitu
pagi dan malam (sebelum tidur)
Rutin pergi ke dokter gigi tiap 6-12 bulan sekali
Cara menyikat gigi yang baik dan benar: harus membersihkan seluruh permukaan gigi
Pilih sikat gigi dg bulu sikat halus agar tidak merusak gusi
Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride. Jumlah pasta gigi untuk anak <3 th
selapis tipis dan untuk anak >3 th sebesar biji jagung
Jika terdapat lapisan putih pada lidah anak, bersihkan secara perlahan menggunakan
kasa, alat khusus sikat lidah, atau sikat gigi dengan tekanan yang sangat ringan
Buang/mudahkan sisa pasta gigi tanpa berkumur dengan air, atau bisa juga cukup
hanya dengan berkumur satu kali
Saat pandemi, pergi ke dokter gigi hanya dalam keadaan gawat darurat saja, seperti sakit gigi
tidak tertahankan, pendarahan yang tidak dapat berhenti, terjadi kecelakaan sehingga gigi
lepas/patah, dan infeksi/bengkak yang menyebabkan sulit bernafas karena disaat pandemi
covid-19 alat-alat yang digunakan dalam pemeriksaan gigi dapat menjadi sumber tertularnya
virus.
Sumber video penyuluhan: https://youtu.be/rf28mC_lR-U