Pedoman Pemeliharaan Kesehatan Gigi dan Mulut Ibu Hamil dan Anak Usia Balita ...Santy Nurmalasari
Pedoman pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut ibu hamil dan anak usia balita bagi tenaga kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan ini diterbitkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia pada tahun 2012.
Buku Pedoman Pemeliharaan Kesehatan Gigi dan Mulut Ibu Hamil dan Usia Balita Bagi Tenaga Kesehatan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan disusun sebagai acuan bagi tenaga kesehatan yang menangani ibu hamil dan balita, materi pendidikan kader kesehatan, materi penyuluhan kesehatan gigi dan mulut bagi ibu hamil dan balita, serta materi untuk memberikan konsultasi kepada calon ibu hamil dalam merencanakan kehamilan maupun pada masa kehamilan dan mempunyai anak balita di Fasilitas Pelayanan Kesehatan baik di rumah sakit dan puskesmas maupun di lapangan dalam kegiatan UKGS dan UKGM. Sebagai acuan bagi tenaga kesehatan yang menangani ibu hamil dan balita.
Pedoman Pemeliharaan Kesehatan Gigi dan Mulut Ibu Hamil dan Anak Usia Balita ...Santy Nurmalasari
Pedoman pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut ibu hamil dan anak usia balita bagi tenaga kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan ini diterbitkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia pada tahun 2012.
Buku Pedoman Pemeliharaan Kesehatan Gigi dan Mulut Ibu Hamil dan Usia Balita Bagi Tenaga Kesehatan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan disusun sebagai acuan bagi tenaga kesehatan yang menangani ibu hamil dan balita, materi pendidikan kader kesehatan, materi penyuluhan kesehatan gigi dan mulut bagi ibu hamil dan balita, serta materi untuk memberikan konsultasi kepada calon ibu hamil dalam merencanakan kehamilan maupun pada masa kehamilan dan mempunyai anak balita di Fasilitas Pelayanan Kesehatan baik di rumah sakit dan puskesmas maupun di lapangan dalam kegiatan UKGS dan UKGM. Sebagai acuan bagi tenaga kesehatan yang menangani ibu hamil dan balita.
Penyakit jaringan keras gigi adalah penyakit yang ditandai dengan kerusakan pada jaringan keras gigi (lubang pada gigi) seperti enamel, dentin, sementum dan menimbulkan rasa sakit sebagai respon dari meluasnya kerusakan tersebut. Karies gigi adalah salah satu gangguan kesehatan gigi. Karies gigi terbentuk karena ada sisa makanan yang menempel pada gigi, yang pada akhirnya menyebabkan pengapuran gigi. Dampaknya, gigi menjadi keropos, berlubang, bahkan patah. Karies gigi menyebabkan kehilangan daya kunyah dan terganggunya pencernaan. (Widayanti, 2014)
Karies gigi (gigi berlubang) adalah penyakit infeksi dan merupakan suatu proses demineralisasi yang progresif pada jaringan keras permukaan gigi oleh asam organis yang berasal dari makanan yang mengandung gula. Karies gigi merupakan penyakit yang paling banyak dijumpai di rongga mulut sehingga merupakan masalah utama kesehatan gigi dan mulut.
Mekanisme terjadinya karies gigi dimulai dengan adanya plak di permukaan gigi. Sukrosa (gula) dari sisa makanan dan bakteri berproses menempel pada waktu tertentu berubah menjadi asam laktat yang akan menurunkan pH mulut menjadi kritis (5,5). Hal ini menyebabkan demineralisasi email berlanjut menjadi karies gigi. Penurunan pH yang berulang-ulang dalam waktu tertentu akan mengakibatkan demineralisasi permukaan gigi yang rentan dan proses karies pun dimulai dari permukaan gigi (pits, fissur dan daerah interproksimal), lalu meluas ke arah pulpa.
Bersahabat dengan gigi. Promo, Jasa cabut gigi promo Gresik WA 0856-4526-2347CabutgigiPromo
Hari biasa beraktivitas hingga tak sempat untuk memeriksakan gigi kamu???
Tenang aja B'Friendss, karena Bfreshdentalcare tetap memberikan pelayanan di hari weekend muuu loo...
Yukk langsung Reservasi sekarang juga ya B'Friendss...
wa.me/62856-4526-2347
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
3. Kelainan-kelainan yang bisa terjadi
di dalam mulut :
1. Gigi berlubang / Karies
2. Radang gusi / Gingivitis
3. Gigi berjejal.
4. 1. KARIES
(Gigi Berlubang)
Karies / gigi berlubang adalah Suatu
penyakit yang disebabkan oleh kerusakan
lapisan email yang bisa meluas sampai ke
saraf gigi yang disebabkan aktifitas bakteri
didalam mulut
5. Proses Gigi Berlubang
BAKTERI
WAKTU
GIGI
PLAK
Gigi berlubang berawal dari
plak yang menempel di
gigi. Plak gigi berasal dari
sisa makanan yang
mengandung gula dan pati.
Jika tidak dibersihkan, plak
ini akan diubah menjadi
asam oleh bakteri alami di
dalam mulut lama-
kelamaan gigi tersebut
akan berlubang.
7. Adalah Suatu Kondisi peradangan
pada gusi yang disebabkan oleh
penimbunan plak yang mengiritasi
garis gusi
2. Radang Gusi
Gingivitis
8. Gigi berjejal atau biasa disebut juga crowded
adalah ketidaknormalan susunan gigi geligi.
Gigi berjejal disebabkan oleh rahang yang
tidak cukup menampung semua gigi geligi.
3. Gigi Berjejal
9. Pencegahan kelainan gigi dan mulut.
1. Menyikat gigi
2. Pemberian Fluoride
3. Mengurangi makanan
yang manis dan lengket
4. Konsumsi Makanan
yang berserat dan berair
5. Ke dokter gigi Minimal
6 bulan Sekali
10. 1. Menyikat Gigi
CARA MENYIKAT GIGI YG BENAR
A. PEMILIHAN SIKAT GIGI YG BENAR
B.GOSOK GIGI SECARA BENAR DAN
TERATUR 2X SEHARI
Pilih sikat gigi yang benar: gagang lurus,
kepala sikat sesuai dengan mulut, bulu sikat
halus
Sikat Gigi setelah sarapan pagi dan sebelum tidur
11.
12. -daya bersih yang bagus
-rendah daya abrasif
-tidak mengiritasi gusi
-bau enak
-mudah digunakan
-sensasi segar
FLOURID
Gunakan odol
secukupnya +
fluor
2. Pemberian Fluoride
13. 3. Mengurangi
makanan yang
manis dan lengket
Seperti Coklat,
permen dll
4. Konsumsi Makanan
Yang berserat dan
Berair
Seperti buah-buahan &
sayur-sayuran
14. 5. Kontrol secara teratur ke Dokter gigi
6 bulan sekali
Gigi berlubang
harus segera
ditambal untuk
mencegah
kerusakan lebih
lanjut