Makalah akibat tidak menerapkan nilai demokrasi dalam kehidupan
1. PENDAHULUAN
Karena atas limpahan rahmat dan kasih saying allah swt kepada kita semua
sehingga kami dari kelompok dapat menyelesaikan makalah ini meskipun
masih jauh dari kesempurnaan
Ide pokoknya yaitu;
Kami bermaksud untuk mengangkat tentang dampak yang akan
timbul bila tak ada demokradi dalam berbagai aspek kehidupan
Penjelasan ttg demokrasi sangat penting bagi kita
Manusia ,hewan tidak terlepas dari demokrasi
2. RUMUSAN MASALAH
Apa dampak yang akan timbul bila tak ada demokrasi
Mengapa demokrasi sangat penting dalam kehidupan
Bagaimana cara kita mengantisipasi dampak yang terjadi akibat tidak
menerapkan demokrasi
Apa kita akan membiarkan dampak tersebut
3. BAB II
PEMBAHASAN
A. DAMPAK AKIBAT TIDAK MENERAPKAN NILAI DEMOKRASI DALAM
KEHIDUPAN SEHARI HARI
Biasanya kita memahami kata “akibat” digunakan untuk menyatakan dampak atau efek
yang negative pada sesuatu, namun bahasa Indonesia itu bisa didrive sesuai yang
menggunakannya. Maka saya pun mendrive kata tersebut sekehendak saya. Semoga
tidak dosa justru dapat pahala. Amiin.
Disini saya bukanlah orang yang meramalkan keruntuhan demokrasi tapi saya adalah
orang yang menyakini demokrasi pasti runtuh.
Jika demokrasi runtuh maka dampak dan akibatnya sungguh sangat dasyat dan luar
biasa. Berikut ini beberapa akibat yang bisa saya jelaskan terkait dengan akibat yang
ditimbulkan setelah keruntuhannya nanti.
1. Asoy Boy, karena sang pencetus demokasi akan sangat senang dan bernafas legah bila
melihat gagasan yang sekarang diterapkan di seluruh dunia ini runtuh. Karena Plato
sendiri yang mengatakan bahwa demokrasi adalah sistem sosial yang tidak sempurna.
Begitu pula murid plato yakni Aristoteles yang juga mencetuskan ide demokrasi
mengkritik keras sistem ini dalam bukunya ‘Politics’ The Athenian Constitution.
Menurut Aristoteles Demokrasi seakan memiliki konotasi negatif dan Aristoteles tidak
menyebutnya sebagai bentuk negara ideal. Dalam ‘Politics’, Aristoteles menyebut
Demokrasi sebagai bentuk negara yang buruk (bad state). Menurutnya negara
Demokrasi memiliki sistem pemerintahan oleh orang banyak, dimana satu sama lain
memiliki perbedaan (atau pertentangan) kepentingan, perbedaan latarbelakang sosial
ekonomi, dan perbedaan tingkat pendidikan. Ia kemudian mengakui bahwa negara ideal
adalah negara yang diperintah oleh seorang penguasa yang filosof, arif dan bijaksana
dan kekuasaannya digunakan untuk kesejahteraan masyarakat. Ini menunjukkan para
pencetus demokrasi sesungguhnya tidak ingin konsepnya diterapkan bahkan mereka
berpikir sehat dan menginginkan Negara yang dipimpin oleh Rasul (waktu itu).
2. Mantab’bek (Qolqola kubro). Para kapitalis bakal gulung tikar, karena mereka
kehilangan kebebasan mengeruk SDA & SDM di negeri-negeri muslim. Apalagi nanti
Khilafah yang menggantikan demokrasi maka Negara akan melarang individu untuk
4. memiliki harta yang dimiliki masyarakat umum, karena negera telah membagi
kepemilikan harta dalam tiga aspek: kepemilikan individu, kepemilikan umum, dan
kepemilikan Negara. Dan inilah kebangkrutan bangsa-bangsa kapitalis karena
berhentinya demokrasi maka berhentilah paham kebebasan memiliki! Jadi kalian bisa
asoy menikmati kekayaan alam ini dan kebutuhan pokok terpenuhi, mantaf kan..
3. Uhui enak tenan. Kalian yang ingin pacaran, atau ingin lebih maka boleh-boleh aja,
tinggal bilang ke khalifah karena ntar kalian langsung dinikahkan dengan calon kalian.
Jadi ceritanya pacaran setelah nikah, enyak kan? Gak usah malam mingguan di taman-
taman kota atau semak semak desa deh. Karena gak ada lagi kegiatan kayak gitu.
Bahkan gak usah ke tempat in the hell kayak dolly segala, karena dapat dipastikan
tempat in the hell kayak gitu bakal kabur sendiri-sendiri. Kenapa kabur? Karena
demokrasi yang melindungi mereka dengan asas kebebasan berprilaku dan berekpresi
(liberal) telah tumbang.
B. RUNTUHNYA DEMOKRASI
kebutuhan pokok gak sah susah. Hutang-hutang lo bakal lunas deh! Dan gak perlu elo
bayar pajak pembangunan yang sekarang ini nyekik rakyat! Ah gimana bisa gratis?
Uang dari mana mas bro? Ah uang dari pengambilalihan SDA yang dijarah para
kapitalis di dunia islam. Cobak liat ja negeri-negeri kaum Muslim mempunyai kekuatan
energi yang luar biasa:
a. Sebanyak 74 persen cadangan minyak dunia, yakni lebih dari setengah cadangan
seluruh dunia, jika dikombinasikan, berada dalam tanah kaum Muslim. Dunia Muslim
memompa 42 persen dari kebutuhan harian minyak dunia.
b. Sebanyak 54 persen dari cadangan gas dunia ada di negeri Muslim, dan memompa 30
persen kebutuhan harian gas dunia.
c. Arab Saudi memiliki ladang minyak Ghawar, yang merupakan ladang minyak terbesar
di dunia.
d. Iran dan Qatar memiliki ladang South Pars North Dome. Yang terletak di Teluk Persia
adalah ladang gas terbesar di dunia.
e. Iran juga memiliki cadangan gas alam terbesar di dunia setelah Rusia.
f. Kuwait, negara-kota yang kecil, memiliki 10 persen cadangan minyak dunia.
g. Pembangkit Shoaiba dan tempat desalinasi adalah kompleks pembangkit Combine
Cycle Gas Turbine (CCGT), Desalinasi di Arab Saudi, pembangkit listrik terbesar di
dunia berbahan bakar fosil, serta pembangkit air dan listrik terintegrasi ketiga terbesar di
dunia.
5. h. Kazakhstan adalah produsen uranium terbesar di dunia setelah Australia. Kazakhstan
saja memiliki 20 persen uranium dunia.
i. Pakistan memiliki cadangan batubara terbesar setelah Amerika Serikat. Ladang
batubara Thar di Sindh adalah ladang batubara terbesar di dunia.
j. Pembangkit Brunei Liquefied Natural Gas (BLNG), dibangun pada tahun 1972, adalah
ladang gas alam cair terbesar di dunia.
k. Qatar, Indonesia dan Malaysia adalah negara eksportir gas alam cair (LNG) terbesar
dunia. Segitu banyaknya cukup gak? Kalau demokrasi kapitalis yang ngelolah jelas
bukan untuk rakyat melainkan untuk kapitalis dengan asas kebebasan memilikinya.
Kalau khilafah maka kepemilikan sudah diatur dan akan dialokasihkan sesuai dengan
tempatnya.
5. Kueren cuy. Keadilan bakal tegak, karena selama demokrasi itu tegak maka keadilan
pasti tengkurap. Yang namanya koruptor gak ada yang berleha-leha di tahanan ber AC.
Gak ada lagi sok pinter ngluarin hukum untuk mengatur kehidupan ini berdasarkan
akalnya atau berdasarkan duit yang menyumpal mulutnya. Gak ada lagi ceritanya
kebebasan berpendapat untuk ngatur kehidupan berdasarkan suara terbanyak kecuali
untuk hal-hal yang berkaitan dengan amalan praktis yang tidak memerlukan pemikiran
dan pertimbangan mendalam. Exempel neh, dimana nih enaknya koruptor dipotong
tangannya, nah itu bisa pakek suara mayoritas. Jadi gak ada yang namanya pertanyaan
koruptor ini dipotong gak ya tangannya, atau dipenjara ja 3 bulan ma bayar denda? Yang
ada mah langsung dipotong. Ne mah sesuai ama kalamullah “menetapkan hukum itu
hanyalah hak Allah. (QS al-An’Am [6]: 57). Inilah namanya kehidupan dalam
ketegasan, bukan kesengsaraan atas nama kasihan dan perasaan!
6. Legah deh. Kaum muslimin tidak diinjak-injak lagi ama musuh-musuhnya. Gak lagi
ada 100 bom jatuh tiap harinya di palestina, gak ada. Karena khilafah tidak akan
membiarkan pembantaian seperti itu terjadi, dan pasti akan menjadi perisai dalam
menangani keamana di dunia. Islam kalau bersatu maka dengan upil seluruh kaum
muslimin bisa membuat mata amerika dan israel serta croni2nya klilipen (matanya
kenak upil,hwe hwe).
Udah ah. Jangan banyak banyak ntar bebek ma ayamnya gak kebagian (loh?). dari pada
banyak saya milih ikan mujaer aja deh. Nah kalau elu pada teu akibat demokrasi yang
gak ada negatifnya sama sekali, bahkan yang ada adalah asoy2 sekali maka gak usah
ragu-ragu lagi menumbangkannya. Okeh! Nah sebaliknya kalau demokrasi gak
tumbang-tumbang ya tu ntar asoy-asoy kayak gitu bakal ilang deh. Makanya ayok rame-
rame runtuhkan sistem buatan manusia (demokrasi kapitalis) dan bareng-bareng
negakkan khilafah islamiyah.
6. BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
negeri-negeri kaum Muslim mempunyai kekuatan energi yang luar biasa:
a. Sebanyak 74 persen cadangan minyak dunia, yakni lebih dari setengah cadangan
seluruh dunia, jika dikombinasikan, berada dalam tanah kaum Muslim. Dunia Muslim
memompa 42 persen dari kebutuhan harian minyak dunia.
b. Sebanyak 54 persen dari cadangan gas dunia ada di negeri Muslim, dan memompa 30
persen kebutuhan harian gas dunia.
c. Arab Saudi memiliki ladang minyak Ghawar, yang merupakan ladang minyak terbesar
di dunia.
d. Iran dan Qatar memiliki ladang South Pars North Dome. Yang terletak di Teluk Persia
adalah ladang gas terbesar di dunia.
e. Iran juga memiliki cadangan gas alam terbesar di dunia setelah Rusia.
f. Kuwait, negara-kota yang kecil, memiliki 10 persen cadangan minyak dunia.
g. Pembangkit Shoaiba dan tempat desalinasi adalah kompleks pembangkit Combine
Cycle Gas Turbine (CCGT), Desalinasi di Arab Saudi, pembangkit listrik terbesar di
dunia berbahan bakar fosil, serta pembangkit air dan listrik terintegrasi ketiga terbesar di
dunia.
h. Kazakhstan adalah produsen uranium terbesar di dunia setelah Australia. Kazakhstan
saja memiliki 20 persen uranium dunia.
i. Pakistan memiliki cadangan batubara terbesar setelah Amerika Serikat. Ladang
batubara Thar di Sindh adalah ladang batubara terbesar di dunia.
j. Pembangkit Brunei Liquefied Natural Gas (BLNG), dibangun pada tahun 1972, adalah
ladang gas alam cair terbesar di dunia.
k. Qatar, Indonesia dan Malaysia adalah negara eksportir gas alam cair (LNG) terbesar
dunia. Segitu banyaknya cukup gak? Kalau demokrasi kapitalis yang ngelolah jelas
bukan untuk rakyat melainkan untuk kapitalis dengan asas kebebasan memilikinya.
Kalau khilafah maka kepemilikan sudah diatur dan akan dialokasihkan sesuai dengan
tempatnya.
7. MAKALAH DAMPAK AKIBAT TIDAK MENERAPKAN NILAI
DEMOKRASI DALAM KEHIDUPAN SEHARI HARI
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK
1. MUH. RAHLIL
2. MUHAMMAD RAMADHAN
3. FUAD AFLAL MAHFUDH
4. GANESAH
5.
6.
SMP NEGERI 2 RAHA
2014
8. DAFTAR ISI
Kata Pengantar ...................................................................................................... i
Daftar Isi ................................................................................................................... ii
BAB I Pendahuluan .................................................................................................. 1
Bab II Pembahasan ................................................................................................... 5
Daftar Pustaka