2. Konvergensi TIK
• Bersatunya teknologi telekomunikasi, media (penyiaran) dan
informatika
• Ct: HP selain untuk berbicara, juga bisa mengirim SMS/MMS,
mobile TV, faksimili, video call, maupun berinternet ria.
• perlu direvisinya UU 36/1999 adalah peningkatan peran
telekomunikasi dalam kehidupan masyarakat yang kurang
diimbangi dengan perangkat hukum yang melindungi
masyarakat sebagai pengguna.
• UU yang baru nanti semestinya melindungi ketahanan
negara dan bangsa serta privasi para penduduknya agar
tidak diketahui dengan mudah oleh pihak-pihak asing
3. Konvergensi TIK
DEFINISI KONVERGENSI
• Konvergensi merupakan integrasi yang progresif dari
beberapa platform jaringan yang berbeda untuk
menyalurkan layanan yang serupa dan atau layanan‐layanan
yang berbeda yang disalurkan pada platform jaringan yang
sama.
• Konvergensi adalah bersatunya layanan telekomunikasi,
teknologi informasi, dan penyiaran. Penyelenggaraan jasa
telekomunikasi merupakan kegiatan penyediaan atau
pelayanan jasa telekomunikasi yang memungkinkan
terselenggaranya telekomunikasi melalui media apa aja,
termasuk TV, siaran, radio dan multimedia.
4. Konvergensi TIK
DEFINISI KONVERGENSI
• Konvergensi yang sempurna terjadi pada jaringan masa
depan. Dalam era konvergensi semua instrumen jaringan
berbasis IP atau packet‐based network. Aplikasi dan layanan
akan terpisah dari jaringan transport / core
5. Penggerak Konvergensi
• Setidaknya terdapat tiga penggerak utama konvergensi
telekomunikasi yaitu
• kemajuan teknologi
muncul beragam solusi yang inovatif, interoperable dan bisa
dieskalasi pada lingkungan IP. Perkembangan IPv6 yang
mengantikan IPv4, munculnya digitalisasi pada beragam
sektor.
Teknologi komputer seperti perkembangan kemampuan
CPU, kapasitas memori dan penyimpanan akan membawa
dampak yang tidak sedikit. Perkembangan teknologi serat
optik juga membawa pengaruh signifikan.
• perubahan kebutuhan pelanggan, serta kebutuhan bisnis
para penyelenggara layanan.
6. Penggerak Konvergensi
• Perubahan layanan dan kebutuhan pelanggan
Perkembangan teknologi baru menyebabkan munculnya
kebutuhan pelanggan untuk memanfaatkan teknologi bagi
kehidupan sehari‐hari. Keinginan untuk dapat bekerja dari
rumah, melakukan real time, komunikasi dengan tatap
muka, bisa menggunakan perangkat komunikasi sebagai alat
pembayaran dan sebagainya.
Penyebaran yang cepat dari broadband Internet akan
memicu permintaan yang meningkat akan layanan data dan
multi‐media.
Perkembangan VoIP, seluler, 3G, WLAN, Wi‐Fi dan Digital TV
semakin meningkatkan tekanan akan kebutuhan layanan
yang beraneka ragam.
7. Penggerak Konvergensi
• Kebutuhan para penyelenggara
Perkembangan teknologi juga menghadirkan tantangan
tersendiri bagi pelaku usaha. Penyelenggara jaringan dan
layanan ingin mempertahankan pendapatan karena dengan
cara konvensional revenue mereka bisa turun.
Para pelaku usaha TIK juga ingin mengurangi biaya operasi
maupun belanja modal serta menghemat beban‐beban
lainnya dengan memanfaatkan teknologi baru serta
menghadirkan layanan baru. Hal ini juga didorong oleh
meningkatnya kompetisi.
Perubahan struktur pasar telekomunikasi ditandai dengan
turunnya pelanggan dan revenue dari PSTN, meningkatnya
kompetisi dan privatisasi, kebijakan deregulasi seperti
deregulasi jaringan lokal, serta pengaruh globalisasi.
8. Dampak Konvergensi
• Munculnya konvergensi teknologi akan membawa dampak
berupa berubahnya gaya hidup masyarakat sebagai
konsumen, perubahan struktur bisnis dan cara menjalankan
bisnis. Hal ini juga menuntut adanya sejumlah perubahan
pada regulasi sebagai payung bagi implementasi konvergensi
telekomunikasi.
• Misal :
Perubahan gaya hidup
Implikasi terhadap bisnis
Dampak terhadap regulasi (Regulasi bisnis , Regulasi
sumber daya , Regulasi perlindungan konsumen dan
Regulasi pemerataan akses )
10. Menuju Konvergensi
• KONDISI INFRASTRUKTUR SAAT INI
• Pada bagian ini ditinjau hal‐hal yang terkait dengan
indikator ketersediaan infrastruktur telekomunikasi,
arsitektur telekomunikasi yang ada, serta regulasi yang
memayunginya.
• Arsitektur infrastruktur saat ini masih terpisah antara
infrastruktur telekomunikasi dengan infrastruktur penyiaran.
Masih ada garis tegas yang memisahkan penyiaran dengan
telekomunikasi.
• Kondisi ini akan mendapat tantangan di masa mendatang,
misalnya dalam menghadapi televisi Internet atau IP‐TV.
Infrastruktur IP‐TV tidak bisa dikelompokkan ke dalam salah
satu dari keduanya
11. Menuju Konvergensi
• Ketersediaan
• Secara geografis, Indonesia memiliki 17.000 pulau di mana
6.000 di antaranya berpenduduk. Wilayah seluas 1.919.440
km persegi menjadi salah satu tantangan penyebaran dan
pemerataan pembangunan teknologi informasi dan
komunikasi di Indonesia.
• Aspek biaya pembangunan menjadi isu utama dalam
pemerataan pembangunan infrastruktur sehingga fokus
pembangunan hanya pada wilayah yang memiliki nilai
ekonomis tinggi.
• Hingga akhir triwulan pertama 2007, Indonesia memiliki 8,7
juta sambungan telepon saluran tetap, 5,9 juta sambungan
telepon tetap nirkabel (fixed wireless access) atau memiliki
teledensitas sebesar 6,64%.
12. Menuju Konvergensi
• Sebanyak 10 kota besar mengambil 40% kapasitas,
sementara wilayah pedesaan memiliki teledensitas 0,2%.
Sekitar 60% desa belum terjangkau oleh jaringan
telekomunikasi.
13. Konvergensi TIK
• berdampak pada perubahan paradigma dalam
telekomunikasi (ini menyangkut pergeseran teknologi,
perubahan struktur dan pola bisnis, serta pengaruhnya
terhadap kehidupan bermasyarakat. )
• Gambaran secara singkat :
14.
15. Permasalahan
• Keterbatasan infrastruktur saat ini
• telekomunikasi nasional saat ini terdiri atas
circuit‐switch network. Keuntungan utama jaringan ini
adalah kualitas layanan yang relatif terjamin dari satu ujung
sampai ke ujung lain. Tetapi pada sisi yang lain, jaringan ini
memiliki banyak sekali kekurangan. Kelemahan jaringan
circuit‐switch antara lain biaya tinggi, tidak efisien,
pengembangan aplikasi butuh waktu yang lama, serta
layanannya yang terbatas.
• Pengembangan aplikasi dalam jaringan berbasis circuit
switch membutuhkan waktu yang relatif lebih lama karena
kepintaran hanya tersedia pada jaringan, tidak pada
terminal.
16. Permasalahan (2)
• Selama dua dekade terakhir, teknologi jaringan
telekomunikasi mengalami perkembangan pesat. Pada awal
dekade 1990‐an, teknologi analog baru saja digantikan
dengan teknologi digital, sementara Internet baru keluar
sebagai hasil penelitian akademis.
• Pada awal dekade 2000‐an, ada gelombang dotcom. Saat itu
dapat diduga bahwa Internet akan segera menjadi salah satu
media komunikasi utama. Pelanggan broadband dunia
terbesar adalah DSL yang mencapai 65 % dengan tarif
mencapai 0.07 $ per 100 kbps di Jepang
• Sekarang, dengan jelas terlihat bahwa konvergensi akan
segera menjadi kenyataan. Pada masa mendatang, telepon
dan multimedia kemungkinan hanya menjadi salah satu
aplikasi dikelola oleh IP.
17. Permasalahan (3)
• Daerah pedesaan mewakili 76% wilayah Indonesia. Namun
pelanggan hanya sekitar 20,5 % dari total pelanggan.
Teledensitas di daerah pedesaan juga sangat rendah, yaitu
sekitar 0,2 per 100 penduduk. Dari sekitar 72.000 desa yang
ada di Indonesia, 38.471 di antaranya belum terjangkau
fasilitas telekomunikasi.
• Tarif tinggi
• Quality of services
– Kualitas pelayanan
– service level agreement belum memperoleh perhatian
selayaknya. Hal ini ditandai dengan QoS yang belum
menjadi standar serta posisi tawar konsumen yang masih
lemah di depan penyelenggara jasa.
• Regulasi
18. Permasalahan (4)
• Keterbatasan SDM ( Indonesia mengalami kekurangan
sumber daya manusia berkualitas di bidang teknologi
informasi dan telekomunikasi )
• Industri manufaktur
Industri manufaktur telekomunikasi masih jauh tertinggal
dibandingkan perkembangan teknologi
19. Teknologi2 yang berpotensi
berkembang ke Depan
• FUTURE SHOPVideo
• sinyal yang dapat mendeteksi barang-barang yang dibeli
oleh konsumen
• Bentuk teknologi ini adalah berupa dua palang yang saling
berhadapan. Palang tersebut yang akan mengeluarkan sinar
sensor yang akan menyensor konsumen dan barang
yangdibelinya
20. Teknologi2 yang berpotensi
berkembang ke Depan
• Komputer Hologram
Hologram adalah produk dari teknologi holografi. Hologram
terbentuk dari perpaduan dua sinar cahaya yang koheren
dan dalam bentuk mikroskopik. Hologram bertindak sebagai
gudang informasi optik. Informasi-informasi optik itu
kemudian akan membentuk suatu gambar, pemandangan,
atau adegan.
Hologram merupakan jelmaan dari gudang informasi
(information storage) yang mutakhir. Kelebihan hologram
ialah ia mampu menyimpan informasi, yang di dalamnya
memuat objek-objek 3 dimensi (3D). Tidak hanya objek-
objek yang biasa terdapat di foto atau gambar pada
umumnya. Hal itu disebabkan prinsip kerja hologram tidak
sesederhana lensa fotografi. Hologram menggunakan
prinsip-prinsip difraksi dan interferensi, yang merupakan
bagian dari fenomena gelombang.
21. Teknologi2 yang berpotensi
berkembang ke Depan
• kemampuan baru yang fleksibel dan paduan bahan
transparan yang tidak mencolok dengan cara kita hidup
• perangkat dapat melakukan pembersihan diri dan menjaga
diri
• elektronik transparan yang menawarkan dimensi estetika
yang baru sama sekali
• penanaman alat penyerapan energi matahari untuk
mengisi ulang perangkat, sementara itu baterai juga
menjadi lebih kecil, lebih tahan lama dan lebih cepat untuk
mengisi
• sensor terpadu memungkinkan kita untuk belajar lebih
banyak tentang lingkungan di sekitar kita, memberdayakan
kita untuk membuat pilihan yang lebih baikDi samping
kemajuan diatas
22. Teknologi2 yang berpotensi
berkembang ke Depan
• Remote control
• Fasilitas Hiburan (Music,Tv, Video)
• Telepon futuristik (pesan sesuai sett.jadwal anda)
• Teknology teleconference (tholos)
Teknologi Tholos adalah perngkat gabungan televisi berlayar
lebar dengan telepon. Sehingga dalam waktu bersamaan
satu atau beberapa orang bisa saling berkomunikasi
sekaligus melihat lawan bicaradengan utuh. Artinya, bukan
hanya wajah saja yang terlihat namn dari ujung rambut
keujung kaki.
Tholos menggunakan high definition television tecnology
(HDTV) atau perangkat teknologi televisi berkemampuan
tinggi untuk menampilkan gambar yang sempurna
23. Teknologi2 yang berpotensi
berkembang ke Depan
• Magnetoresistive Random Access Memory (MRAM), memory
ini bukan hanya lebih cepat daripada RAM tetapi juga Lebih
hemat Energi. Kehadiran MRAM sepertinya akan
meningkatkan perkembangan mobile computing dan level
penyimpanan dengan cara membalik arah kutub utara-
selatan medan magnit.
• IBM dan beberapa perusahaan pengembang yang lain
berencana menggunakan MRAM, MRAM ini akan memutar
elektron-elektron untuk mengganti kutub magnet. Hal ini
juga dikenal sebagai spin-torque MRAM (Torsi putar MRAM)
teknologi inilah yang kini sedang dikembangkan oleh para
fisikawan dan insinyur Jerman.
24. Teknologi2 yang berpotensi
berkembang ke Depan
• Virtual Reality, Hologram Object. Buat saya “Multiview
Acquisition from Multi-Camera Configuration for Person
Adaptive 3D Display“
• Produk gear4 buatan Inggris belum lama ini memperkenalkan
sistem cas baru secara nirkabel menggunakan cara induktif.
Produk yang disebut powerpad ini berbentuk seperti tatakan
dengan bagian yang agak lebih rendah di sisi kiri. Sekarang ini
powerpad hanya bisa digunakan untuk iPhone atau iPod buatan
Apple.
Untuk mengisi ulang, cukup meletakkan iPhone yang sudah
dimasukkan dalam pelindung khusus dan diletakkan di atas
powerpad. Tanpa harus mencolok kabel, kecepatan powerpad
isi ulang baterai iPhone sama dengan menggunakan adaptor cas
yang menggunakan kabel.