SlideShare a Scribd company logo
GERAK
Kelompok 6
Oleh:
Ahmad Minanur Rohim (133611033)
Millati Azka (133611014)
Miladiah Mufti Nur Habibah (133611029)
Naila Rizky (133611027)
Ashadi Kusumo (133611039)
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO
SEMARANG
2016
PENDAHULUAN
Pengertian Gerak
Gerak merupakan suatu perubahan keadaan atau tempat dari suatu benda pada titik
keseimbangan awal. Benda dikatakan bergerak apabila benda tersebut berpindah kedudukan
pada benda lainnya baik pada perubahan yang mendekat ataupun yang menjauh. Secara
sederhana gerak dapat berarti perpindahan posisi. Adapun faktor yang mempengaruhi benda
bergerak ialah luas area, bentuk bnda, berat benda, kondisi benda yang dilalui. Selain
pengertian gerak diatas, kita bisa pahami pengertian lain tentang gerak menurut para ahli,
berikut penjelasannya secara sederhana.
1. J. Untoro
Gerak merupakan suatu perubahan kedudukan terhadap suatu titik acuan atau titik yang
menjadi patokannya.
2. Kamajaya
Gerak ialah perubahan kedudukan atau tempat suatu benda dimana benda tersebut
bergerak terhadap titik acuan atau titik asalnya.
3. Efrizon Umar
Gerak ialah perubahan kedudukan atau posisi terhadap suatu titik acuan tertentu.
4. Ruslan Tri S & Cahyo W
Menurut mereka gerak ialah perubahan kedudukan suatu benda terhadap benda lain
atau titik acuan tertentu.
5. Sri Murtono
Gerak ialah berpindahnya tempat atau posisi dari satu posisi ke posisi yang lain.
6. Menurut KBBI
Gerak ialah suatu peralihan tempat ataupun kedudukan, baik sekali maupun berulang
kali.
7. Menurut Ilmu Fisika
Gerak merupakan proses perpindahan suatu benda dari suatu tempat ke tempat yang
lain.
8. Menurut Ilmu Biologi
Gerak merupakan salah satu cara merespon suatu rangsangan, karena salah satu
karakteristik makhluk yang dapat dikategorikan sebagai makhluk hidup ialah dapat
bereaksi ketika diberi suatu rangsangan.
Macam-macam Gerak
Ada banyak jenis atau macam gerak antara lain sebagai berikut:
1. Gerak Semu atau Relatif
Yaitu gerak yang bersifat seakan-akan bergerak atau tidak sebenarnya (gambaran atau
ilusi).
Misalnya : Semua benda yang ada diluar kendaraan kita seperti didalam mobil seakan
bergerak padahal kendaraanlah yang bergerak, bukan benda yang diluar yang bergerak.
Dan bumi yang berputar pada porosnya mengelilingi matahari, tetapi seakan kita
melihat mataharilah yang bergerak dari arah timur ke arah barat.
2. Gerak Ganda
Yaitu gerak yang terjadi bersamaan dengan benda-benda yang ada di sekelilingnya.
Misalnya : Seorang anak kecil yang berbadan kurus melempar kulit kacang dari atas
kereta rangkaian listrik pada saat berjalan di atap krlnya. Maka akan terjadi gerak kulit
kacang diantara tiga benda disekelilingnya yakni : Gerak terhadap kereta krl, gerak
terhadapanak kecil yang berbadan kurus dan gerak terhadap bumi atau tanah.
3. Gerak Lurus
Yaitu gerak pada suatu benda yang melalui lintasan garis lurus. Misalnya : gerak
jatuhnya buah pada pohonnya, gerak rotasi bumi dll. Gerak lurus terbagi menjadi dua,
yakni :
 Gerak lurus beraturan : yang bergerak secara lurus dan beraturan dengan kecepatan
yang stabil. Contohnya: Kereta melaju dengan kecepatan yang sama pada jalur rel
kereta yang lurus.
 Gerak lurus berubah beraturan : gerak suatu benda yang tidak beraturan dengan
kecepatan yang tidak stabil atau berubah-ubah pada setiap waktunya. Contohnya :
Gerak jatuhnya tetesan air hujan dari atap rumah ke lantai.
Q.S. An Naml Ayat 10
Muqoddimah surah tersebut:
Surat An Naml terdiri atas 98 ayat, termasuk golongan surat- surat Makkiyyah dan
diturunkan sesudah surat Asy Syu'araa'. Dinamai dengan An Naml, karena pada ayat 18 dan 19
terdapat perkataan An Naml (semut), di mana raja semut mengatakan kepada anak buahnya
agar masuk sarangnya masing-masing, supaya jangan terpijak oleh Nabi Sulaiman a.s. dan
tentaranya yang akan lalu di tempat itu. Mendengar perintah raja semut kepada anak buahnya
itu, Nabi Sulaiman tersenyum dan ta'jub atas keteraturan kerajaan semut itu dan beliau
mengucapkan syukur kepada Tuhan Yang Maba Kuasa yang telah melimpahkan nikmat
kepadanya, berupa kerajaan, kekayaan, memahami ucapan-ucapan binatang, mempunyai
tentara yang terdiri atas jin, manusia, burung dan sebagainya. Nabi Sulaiman a.s. yang telah
diberi Allah nikmat yang besar itu tidak merasa takabur dan sombong dan sebagai seorang
hamba Allah mohon agar Allah memasukkannya ke dalam golongan orang-orang yang saleh.
Allah s.w.t. menyebut binatang semut dalam surat ini agar manusia mengambil pelajaran dari
kehidupan semut itu. Semut adalah binatang yang hidup berkelompok di dalam tanah, membuat
liang dan ruang yang bertingkat-tingkat sebagai rumah dan gudang tempat menyimpan
makanan musim dingin. Kerapian dan kedisiplinan yang terdapat dalam kerajaan semut ini,
dinyatakan Allah dalam ayat ini dengan bagaimana rakyat semut mencari perlindungan segera
agar jangan terpijak oleh Nabi Sulaiman a.s dan tentaranya, setelah menerima peringatan dari
rajanya. Secara tidak langsung Allah mengingatkan juga kepada manusia agar dalam berusaha
untuk mencukupkan kebutuhan sehari-hari, mementingkan pula kemaslahatan bersama dan
sebagainya, rakyat semut mempunyai organisasi dan kerja sama yang baik pula. Dengan
mengisahkan kisah Nabi Sulaiman a.s. dalam surat ini Allah mengisyaratkan hari depan dan
kebesaran Nabi Muhammad s.a.w. Nabi Sulaiman a.s. sebagai seorang nabi, rasul dan raja yang
dianugerahi kekayaan yang melimpah ruah, begitu pula Nabi Muhammad s.a.w. sebagai
seorang nabi, rasul dan seoramg kepala negara yang ummi' dan miskin akan berhasil membawa
dan memimpin umatnya ke jalan Allah.
Pokok-pokok isinya:
1. Keimanan:
Al Quran adalah rahmat dan petunjuk bagi orang-orang mukmin; ke Esaan dan kekuasaan
Allah s.w.t. dan keadaan-Nya tidak memerlukan sekutu-sekutu dalam mengatur alam ini; hanya
Allah- lah Yang tahu tentang yang ghaib; adanya hari berrbangkit bukanlah suatu dongengan.
2. Kisah-kisah:
Kisah Nabi Sulaiman a.s dengan semut, dengan burung hud-hud dan dengan ratu Balqis; kisah
Nabi Shaleh a.s dengan kaumnya; kisah Nabi Luth a.s. dengan kaumnya.
3. Dan lain-lain:
Ciri-ciri orang mukmin; Al Quran menjelaskan apa yang diperselisihkan Bani Israil; hanya
orang-orang mukminlah yang menerima petunjuk kejadian-kejadian sebelum datangnya
kiamat dan keadaan orang-orang yang beriman dan tidak beriman waktu itu, Allah menyuruh
Nabi Muhammad s.a.w. dan umatnya memuji dan menyembah Allah saja dan membaca Al
Quran, Allah akan memperlihatkan kepada kaum musyrikin akan kebenaran ayat-ayat-Nya.
ِ‫إ‬ ۡ‫َف‬‫خ‬َ‫ت‬ َ‫َل‬ ٰ‫ى‬َ‫س‬‫و‬ُ‫م‬َٰ‫ي‬ َۚۡ‫ب‬ِ‫ق‬َ‫ع‬ُ‫ي‬ ۡ‫م‬َ‫ل‬َ‫و‬ ‫ا‬ ٗ‫ر‬ِ‫ب‬ۡ‫د‬ُ‫م‬ ٰ‫ى‬َّ‫ل‬َ‫و‬ ّٞ‫ن‬ٓ‫ا‬َ‫ج‬ ‫ا‬َ‫ه‬َّ‫ن‬َ‫أ‬َ‫ك‬ ُّ‫َز‬‫ت‬ ۡ‫َه‬‫ت‬ ‫ا‬َ‫ه‬‫ا‬َ‫ء‬ َ‫ر‬ ‫ا‬َّ‫م‬َ‫ل‬َ‫ف‬ ََۚ‫ك‬‫ا‬َ‫ص‬َ‫ع‬ ِ‫ق‬ۡ‫ل‬َ‫أ‬َ‫و‬‫َا‬‫خ‬َ‫ي‬ َ‫َل‬ ‫ي‬ِ‫ن‬ُ‫ف‬
َ‫ن‬‫و‬ُ‫ل‬َ‫س‬ ۡ‫ر‬ُ‫م‬ۡ‫ٱل‬ َّ‫ي‬َ‫د‬َ‫ل‬٠١
Artinya:
10. dan lemparkanlah tongkatmu". Maka tatkala (tongkat itu menjadi ular dan) Musa
melihatnya bergerak-gerak seperti dia seekor ular yang gesit, larilah ia berbalik ke belakang
tanpa menoleh. "Hai Musa, janganlah kamu takut. Sesungguhnya orang yang dijadikan rasul,
tidak takut di hadapan-Ku” (Q.S An Naml: 10)
Tafsirnya:
(Dan lemparkanlah tongkatmu) Musa melemparkannya. (Tatkala Musa melihat
tongkatnya bergerak-gerak)bergerak ke sana dan ke mari (seperti seekor ular yang gesit) ular
yang sangat besar tapi gesit gerakannya (larilah ia berbalik ke belakang tanpa menoleh) karena
takut. Allah swt. berfirman, ("Hai Musa! Janganlah kamu takut) oleh ular itu. (Sesungguhnya
tidak takut di hadapan-Ku) yakni di sisi-Ku (orang-orang yang dijadikan Rasul)mereka tidak
takut oleh ular dan selainnya.
==================================================================
Allah memberi tahu kepada Musa bahwa yang sedang berbicara kepadanya adalah
Tuhannya, yaitu Allah Yang Mahaperkasa, Yang mengalahkan segala sesuatu, dan Yang
menundukkannya di bawah kekuasaan-Nya, lagi Mahabijaksana dalam semua firman dan
perbuatan-Nya.
Kemudian Allah memerintahkan kepada Musa agar melemparkan tongkat yang ada di
tangannya untuk menunjukkan kepadanya bahwa Dialah Allah Yang Memperbuat, lagi Yang
Maha Berkehendak dan Mahakuasa atas segala sesuatu. Setelah Musa melemparkan
tongkatnya dari tangannya, tiba-tiba tongkat itu berubah menjadi ular yang sangat besar, tetapi
gerakannya sangat cepat. Karena itulah disebutkan oleh firman-Nya:
ّٞ‫ن‬ٓ‫ا‬َ‫ج‬ ‫ا‬َ‫ه‬َّ‫ن‬َ‫أ‬َ‫ك‬ ُّ‫َز‬‫ت‬ ۡ‫َه‬‫ت‬ ‫ا‬َ‫ه‬‫ا‬َ‫ء‬ َ‫ر‬ ‫ا‬َّ‫م‬َ‫ل‬َ‫ف‬
Maka tatkala Musa melihatnya bergerak-gerak seperti seekor ular yang gesit. (An-Naml: 10)
Al-Jan adalah sejenis ular yang banyak bergerak dan cepat gerakannya. Di dalam
sebuah hadis telah disebutkan bahwa Nabi Saw. melarang membunuh ular-ular yang ada di
rumah-rumah. (Demikian itu karena dikhawatirkan bukan ular sesungguhnya, melainkan jadi-
jadian dari jin, pent). Setelah Musa a.s. menyaksikan pemandangan yang mengerikan itu:
َۚۡ‫ب‬ِ‫ق‬َ‫ع‬ُ‫ي‬ ۡ‫م‬َ‫ل‬َ‫و‬ ‫ا‬ ٗ‫ر‬ِ‫ب‬ۡ‫د‬ُ‫م‬ ٰ‫ى‬َّ‫ل‬َ‫و‬
larilah ia berbalik ke belakang tanpa menoleh. (An-Naml: 10)
Yakni tidak menoleh ke belakang lagi karena kuatnya rasa takut yang mencekam dirinya.
َ‫ن‬‫و‬ُ‫ل‬َ‫س‬ ۡ‫ر‬ُ‫م‬ۡ‫ٱل‬ َّ‫ي‬َ‫د‬َ‫ل‬ ُ‫َاف‬‫خ‬َ‫ي‬ َ‫َل‬ ‫ي‬ِ‫ن‬ِ‫إ‬ ۡ‫َف‬‫خ‬َ‫ت‬ َ‫َل‬ ٰ‫ى‬َ‫س‬‫و‬ُ‫م‬َٰ‫ي‬
(Allah berfirman), "Hai Musa, janganlah kamu takut. Sesungguhnya orang yang dijadikan
rasul, tidak akan takut di hadapan-Ku." (An-Naml: 10)
Artinya, janganlah kamu takut menyaksikan apa yang kamu lihat ini, sesungguhnya Aku
hendak memilihmu menjadi seorang rasul dan Aku akan menjadikanmu seorang nabi yang
terkemuka.
Q.S. Ali-‘Imran
Muqoddimah dari surah tersebut:
Surat Ali 'Imraan yang terdiri dari 200 ayat ini adalah surat Madaniyyah. Dinamakan Ali
'Imraan karena memuat kisah keluarga 'Imran yang di dalam kisah itu disebutkan kelahiran Nabi Isa
a.s.,persamaan kejadiannya dengan Nabi Adam a. s.,kenabian dan beberapa mukjizatnya, serta disebut
pula kelahiran Maryam puteri 'Imran, ibu dari Nabi Isa a.s. Surat Al Baqarah dan Ali 'Imraan ini
dinamakan Az Zahrawaani (dua yang cemerlang), karena kedua surat ini menyingkapkan hal-hal yang
disembunyikan oleh para Ahli Kitab, seperti kejadian dan kelahiran Nabi Isa a.s., kedatangan Nabi
Muhammad s.a.w. dan sebagainya.
Pokok-pokok isinya:
1. Keimanan:
Dalil-dalil dan alasan-alasan yang membantah orang Nasraniyang mempertuhankan Nabi Isa a.s.;
ketauhidan adalah dasar yang dibawa oleh seluruh Nabi.
2. Hukum-hukum:
Musyawarah; bermubahalah; larangan melakukan riba.
3. Kisah-kisah:
Kisah keluarga 'Imran; perang Badar dan Uhud dan pelajaran yang dapat diambil dari padanya.
4. Dan lain-lain:
Golongan-golongan manusia dalam memahami ayat-ayat mutasyaabihaat; sifat-sifat Allah; sifat
orang-orang yang bertakwa; Islam satu-satunya agama yang diridhai Allah; kemudharatan
mengambil orang-orang kafir sebagaiteman kepercayaan; pengambilan perjanjian para Nabi oleh
Allah; perumpamaan-perumpamaan; peringatan-peringatan terhadap Ahli Kitab; Ka'bah adalah
rumah peribadatan yang tertua dan bukti-buktinya; faedah mengingati Allah dan merenungkan
ciptaanNya.
َ‫َل‬ُ‫ب‬ُّ‫ل‬َ‫ق‬َ‫ت‬ َ‫ك‬َّ‫ن‬َّ‫ر‬ُ‫غ‬َ‫ي‬َ‫ِين‬‫ذ‬َّ‫ٱل‬‫ي‬ِ‫ف‬ ْ‫ا‬‫و‬ُ‫ر‬َ‫ف‬َ‫ك‬ِ‫د‬َٰ‫ل‬ِ‫ب‬ۡ‫ٱل‬٠٩١
Artinya:
“196. Janganlah sekali-kali kamu terperdaya oleh kebebasan orang-orang kafir bergerak di
dalam negeri” (Q.S. Ali ‘Imran: 196)
Tafsirnya:
(Janganlah sekali-kali kamu terpedaya oleh keleluasaan orang-orang kafir
bepergian) artinya bergerak ke mana mereka sukai (di dalam negeri) untuk berniaga dan
berusaha.
==================================================================
Terkadang muncul pertanyaan saat melihat orang kafir yang bergelimang kemewahan,
sementara orang mukmin justru hidup dalam kesulitan. Mengapa mereka bisa hidup mewah,
padahal kafir, sementara seorang mukmin hidup dalam penderitaan.
Pertanyaan ini juga ada di benak orang-orang mukmin di awal Islam. Karena orang-
orang Musyrikin Mekah dan orang-orang Yahudi Madinah sibuk dengan perdagangan yang
akhirnya mereka hidup berkecukupan. Sementara orang muslinm yang hijrah dari Mekah ke
Madinah hidup dalam kesulitan. Terlebih lagi, mereka telah meninggalkan harta bendanya saat
pergi berhijrah.
Al-Quran dalam menjawab pertanyaan ini, pertama mengingatkan bahwa kondisi
material orang-orang kafir jangan sampai menipu kalian. Karena penghasilan dan fasilitas
tersebut adalah temporal dan bakal sirna. Sebaliknya, kesulitan hidup yang kalian alami juga
hanya sementara. Kedua, kesejahteraan duniawi yang dibangun atas dasar kufur akan berlanjut
dengan siksaan akhirat yang pedih. Jika kalian ingin membandingkan kondisi kalian dengan
kondisi mereka, maka kalian hendaknya juga melihat kesudahan kerja mereka.
Satu poin yang tidak boleh dilupakan bahwa barang siapa yang dalam kehidupan dunia
bersikap serius dan istiqomah disertai ilmu pengetahuan, maka ia akan sukses. Tidak ada
bedanya, apakah ia seorang kafir atau mukmin. Sementara siapa saja yang malas, maka dia
akan menderita dalam hidupnya, baik dia itu mukmin ataupun kafir.
Oleh karenanya, akar kesuksesan orang kafir adalah kerja keras mereka, bukannya
kekufuran mereka. Sebagaimana juga, akar kesengsaraan Mukminin, adalah kemalasan
mereka. Hendaknya perkara ini diperhatikan.
Dari dua ayat tadi terdapat tiga poin pelajaran yang dapat dipetik:
1. Kekayaan dan kehidupan orang-orang kafir jangan sampai membuat mata orang orang
mukmin gelap dan terpedaya. Sehingga karena tamak terhadap dunia, kalian melepaskan iman.
2. Dalam membandingkan kondisi orang, maka hendaknya kita melihat kondisi di dunia dan
di akhirat.
3. Kesejahteraan dunia, seperti kehidupan dunia, akhirnya akan berakhir. Oleh
karenanya, hendaknya kita lebih fokus kepada kesejahteraan yang abadi.
Q.S. Asy Syu’ara Ayat 219
Muqoddimah surah tersebut:
Surat ini terdiri dari 227 ayat termasuk golongan surat-surat Makkiyyah. Dinamakan Asy
Syu'araa' (kata jamak dari Asy Syaa'ir yang berarti penyair) diambil dari kata Asy Syuaraa'
yang terdapat pada ayat 224, yaitu pada bagian terakhir surat ini, di kala Allah s.w.t. secara
khusus menyebutkan kedudukan penyair- penyair. Para penyair-penyair itu mempunyai sifat-
sifat yang jauh berbeda dengan para rasul-rasul; mereka diikuti oleh orang-orang yang sesat
dan mereka suka memutar balikkan lidah dan mereka tidak mempunyai pendirian, perbuatan
mereka tidak sesuai dengan tidak mempunyai pendirian, perbuatan mereka tidak sesuai dengan
apa yang mereka ucapkan. Sifat-sifat yang demikian tidaklah sekali-kali terdapat pada rasul-
rasul. Oleh karena demikian tidak patut bila Nabi Muhammad s.a.w. dituduh sebagai penyair,
dan Al Quran dituduh sebagai syair, Al Quran adalah wahyu Allah, bukan buatan manusia.
Pokok isinya:
1. Keimanan: Jaminan Allah akan kemenangan perjuangan rasul- rasul-Nya dan keselamatan
mereka. Al Quran benar- benar wahyu Allah yang dibawa turun ke dunia oleh Malaikat Jibril
a.s. (Ruuhul amiin); hanya Allah yang wajib disembah.
2. Hukum-hukum: Keharusan memenuhi takaran dan timbangan; larangan mengubah syair
yang berisi cacian-cacian, khurafat- khurafat, dan kebohongan-kebohongan.
3. Kisah-kisah: Kisah-kisah Nabi Musa a.s. dengan Fir'aun; kisah Nabi Ibrahim a.s. dengan
kaumnya; kisah Nabi Nuh a.s. dengan kaumnya; kisah Nabi Shaleh a.s. dengan kaumnya
(Tsamud); kisah Nabi Hud a.s. dengan kaumnya (Ad), kisah Nabi Luth a.s. dengan kaumnya;
kisah Nabi Syu'aib a.s. dengan penduduk Aikah.
4. Dan lain-lain: Kebinasaan suatu bangsa atau umat disebabkan mereka meninggalkan
petunjuk-petunjuk agama; tumbuh-tumbuhan yang beraneka ragam dan perobahan-
perobahannya adalah bukti adanya Tuhan Yang Maha Esa; petunjuk-petunjuk Allah bagi
pemimpin agar berlaku lemah lembut terhadap pengikut-pengikutnya; turunnya kitab Al Quran
dalam bahasa Arab sudah disebut dalam kitab- kitab suci dahulu.
َ‫ن‬‫ِي‬‫د‬ ِ‫ج‬َّٰ‫س‬‫ٱل‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ َ‫ك‬َ‫ب‬ُّ‫ل‬َ‫ق‬َ‫ت‬َ‫و‬٩٠٩
Artinya:
“219. dan (melihat pula) perubahan gerak badanmu di antara orang-orang yang sujud” (Q.S.
Asy Syu’ara: 219)
Tafsirnya:
(Dan melihat pula perubahan gerakmu) ketika kamu menjalankan rukun-rukun salat; mulai dari
berdiri, duduk, rukuk dan sujud (di antara orang-orang yang sujud).
============================================================
Qatadah mengatakan sehubungan dengan makna firman-Nya: Yang melihat kamu
ketika kamu berdiri, dan (melihat pula) perubahan gerak badanmu di antara orang-orang yang
sujud. (Asy-Syu'ara': 218-219) Maksudnya, dalam salatmu yang sendirian Allah melihatmu,
begitu pula dalam salatmu bersama jamaah (salat berjamaah). Hal yang sama dikatakan oleh
Ikrimah, Ata Al-Khurrasani, dan Al-Hasan Al-Basri.
Mujahid mengatakan bahwa Rasulullah Saw. dapat melihat belakangnya sama dengan
beliau melihat depannya. Hal ini telah disebutkan oleh sebuah hadis sahih yang mengatakan:
Luruskanlah saf kalian, karena sesungguhnya aku dapat melihat kalian dari arah belakangku.
Al-Bazzar dan Ibnu Abu Hatim telah meriwayatkan melalui dua jalur dari Ibnu Abbas,
bahwa Ibnu Abbas pernah mengemukakan takwilnya sehubungan dengan makna ayat ini,
bahwa makna yang dimaksud ialah perpindahan sulbi Nabi Saw. dari sulbi nabi ke sulbi nabi
lainnya hingga Allah mewujudkannya ke dunia ini sebagai seorang nabi.
Q.S. Al Qiyaamah Surat 16
Muqoddimah surah tersebut:
Surat Al Qiyaamah terdiri atas 40 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyah,
diturunkan sesudah surat Al Qaari'ah. Dinamai Al Qiyaamah (hari kiamat) diambil dari
perkataan Al Qiyaamah yang terdapat pada ayat pertama surat ini.
Pokok-pokok isinya:
Kepastian terjadinya hari kiamat dan huru-hara yang terjadi padanya; jaminan Allah terhadap
ayat-ayat Al Quran dalam dada Nabi sehingga Nabi tidak lupa tentang urutan arti dan
pembacaannya; celaan Allah kepada orang-orang musyrik yang lebih mencintai dunia dan
meninggalkan akhirat; keadaan manusia di waktu sakaratul maut.
ٓ‫ۦ‬ِ‫ه‬ِ‫ب‬ َ‫ل‬َ‫ج‬ۡ‫ع‬َ‫ت‬ِ‫ل‬ َ‫ك‬َ‫ن‬‫ا‬َ‫س‬ِ‫ل‬ ‫ۦ‬ِ‫ه‬ِ‫ب‬ ۡ‫ك‬ ِ‫ر‬َ‫ح‬ُ‫ت‬ َ‫َل‬٠١
Artinya:
“16. Janganlah kamu gerakkan lidahmu untuk (membaca) Al Quran karena hendak cepat-
cepat (menguasai)nya” (Q.S. Al Qiyaamah: 16)
Tafsirnya:
(Janganlah kamu gerakkan untuk membacanya) membaca Alquran, sebelum malaikat Jibril
selesai daripadanya(lisanmu karena hendak cepat-cepat menguasainya) karena kamu merasa
khawatir bacaannya tidak dapat kamu kuasai.
ۡ‫ك‬ ِ‫ر‬َ‫ح‬ُ‫ت‬ َ‫َل‬‫ۦ‬ِ‫ه‬ِ‫ب‬
Artinya:
“Janganlah kamu gerakkan lidahmu untuk (membaca) Al Quran”
Tafsirnya:
Imam Bukhari meriwayatkan dengan sanadnya yang sampai kepada Ibnu ‘Abbas
tentang firman Allah Ta’ala, “Jangan engkau (Muhammad) gerakkan lidahmu (untuk membaca
Al Quran) karena hendak cepat-cepat (menguasai)nya.” Ia berkata: Rasulullah shallallahu
'alaihi wa sallam berusaha keras untuk (hapal) Al Qur’an, oleh karena itu Beliau sering
menggerakkan kedua bibirnya.” Ibnu Abbas berkata, “Aku menggerakkan kedua bibirku
kepada kamu sebagaimana Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menggerakkannya.” Sa’id
(bin Jubair) berkata, “Aku juga menggerakkannya sebagaimana aku melihat Ibnu Abbas
menggerakkannya.” Maka Sa’id menggerakkannya, Selanjutnya Allah Subhaanahu wa Ta'aala
menurunkan ayat, “Jangan engkau (Muhammad) gerakkan lidahmu (untuk membaca Al
Quran) karena hendak cepat-cepat (menguasai)nya-- Sesungguhnya Kami yang akan
mengumpulkannya (di dadamu) dan membacakannya.” Ia (Ibnu Abbas) berkata, “Yakni
mengumpulkan dalam dadamu sehingga kamu dapat membacanya.” Firman-Nya, “Apabila
Kami telah selesai membacakannya maka ikutilah bacaannya itu.” Maka Beliau mendengarkan
dan diam memperhatikan. Firman-Nya, ” Kemudian sesungguhnya Kami…dst.” Yakni
kemudian atas tanggungan Kami, kamu membacanya. Setelah itu, Rasulullah shallallahu 'alaihi
wa sallam apabila didatangi Jibril diam mendengarkan. Setelah Jibril pergi, maka Nabi
shallallahu 'alaihi wa sallam membacanya sebagaimana Jibril membaca. (Hadits ini
diriwayatkan pula oleh Muslim, Tirmidzi, Nasa’i, Ahmad, Thayalisi, Ibnu Sa’ad, Ibnu Jarir, Al
Humaidiy, dan Ibnu Abi Hatim).
ٓ‫ۦ‬ِ‫ه‬ِ‫ب‬ َ‫ل‬َ‫ج‬ۡ‫ع‬َ‫ت‬ِ‫ل‬ َ‫ك‬َ‫ن‬‫ا‬َ‫س‬ِ‫ل‬
Artinya:
“karena hendak cepat-cepat (menguasai)nya”
Tafsirnya:
Maksudnya, Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam dilarang Allah menirukan
bacaan Jibril ‘alaihis salam kalimat demi kalimat, sebelum Jibril ‘alaihis salam selesai
membacakannya (lihat pula surah Thaaha: 114), agar Beliau dapat menghapal dan memahami
betul-betul ayat yang diturunkan itu. Beliau shallallahu 'alaihi wa sallam ikut menirukan bacaan
JIbril ‘alaihis salam ketika itu karena takut bacaan itu hilang dari Beliau.
Sumber Refrensi:
Aplikasi Al Quran Digital.exe
Aplikasi Ayat.exe
Aplikasi Hadis 9 Imam offline (Lidwa)

More Related Content

Viewers also liked

nuevas tecnologias
nuevas tecnologiasnuevas tecnologias
nuevas tecnologias
godoy23
 
Munni presentation (1)
Munni presentation (1)Munni presentation (1)
Munni presentation (1)
international islamic university
 
PENDIDIKAN SEPANJANG HAYAT
PENDIDIKAN SEPANJANG HAYATPENDIDIKAN SEPANJANG HAYAT
PENDIDIKAN SEPANJANG HAYAT
UNIVERSITY OF ADI BUANA SURABAYA
 
Chapter 11 - Global International Issue Lusiyanti
Chapter 11 - Global International Issue LusiyantiChapter 11 - Global International Issue Lusiyanti
Chapter 11 - Global International Issue Lusiyanti
Theresia Lusiyanti
 
Cara mengenalpasti Disleksia
Cara mengenalpasti DisleksiaCara mengenalpasti Disleksia
Cara mengenalpasti Disleksia
spear_cml
 
Masalah gizi-pada-remaja-docx
Masalah gizi-pada-remaja-docxMasalah gizi-pada-remaja-docx
Masalah gizi-pada-remaja-docx
syarifah irmadani
 
Penerapan teori gelombang arus listrik dalam pelayanan kesehatan
Penerapan teori gelombang arus listrik dalam pelayanan kesehatanPenerapan teori gelombang arus listrik dalam pelayanan kesehatan
Penerapan teori gelombang arus listrik dalam pelayanan kesehatan
Bagus Dwi Cahyono
 
Matriks untuk Siswa kelas XII SMA
Matriks untuk Siswa kelas XII SMA Matriks untuk Siswa kelas XII SMA
Matriks untuk Siswa kelas XII SMA
ira marion
 
LAPORAN PRAKTIKUM TITIK BERAT
LAPORAN PRAKTIKUM TITIK BERATLAPORAN PRAKTIKUM TITIK BERAT
LAPORAN PRAKTIKUM TITIK BERAT
Nesha Mutiara
 
Authentic Assessment and Student Engagement
Authentic Assessment and Student EngagementAuthentic Assessment and Student Engagement
Authentic Assessment and Student Engagement
Mike KEPPELL
 
Prezentacija pumpe visokog i niskog pritiska
Prezentacija pumpe visokog i niskog pritiskaPrezentacija pumpe visokog i niskog pritiska
Prezentacija pumpe visokog i niskog pritiska
igoriv
 
Slide kanak-kanak disleksia
Slide kanak-kanak disleksiaSlide kanak-kanak disleksia
Slide kanak-kanak disleksia
khunbeautykeknies
 
Bank mandiri - Consumer Banking - Case Study
Bank mandiri - Consumer Banking - Case StudyBank mandiri - Consumer Banking - Case Study
Bank mandiri - Consumer Banking - Case Study
Carter Bing Andika
 
Manajemen Resiko-ISO-31000-2009
Manajemen Resiko-ISO-31000-2009Manajemen Resiko-ISO-31000-2009
Manajemen Resiko-ISO-31000-2009
Ivan YULIANTO
 
Sus motor
Sus motorSus motor
Sus motor
igoriv
 
Perkembangan peserta didik.....
Perkembangan peserta didik.....Perkembangan peserta didik.....
Perkembangan peserta didik.....
Rizka Fauzia Rahman Rahman
 
STRATEGI PERUSAHAAN KOMPAS GRAMEDIA
STRATEGI PERUSAHAAN KOMPAS GRAMEDIASTRATEGI PERUSAHAAN KOMPAS GRAMEDIA
STRATEGI PERUSAHAAN KOMPAS GRAMEDIA
TIUPH2013
 
Robbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan Global
Robbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan GlobalRobbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan Global
Robbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan Global
ErniSiregar
 
102525276 52691511-contoh-soal-dan-pembahasan-tentang-gerak-melingkar(1)
102525276 52691511-contoh-soal-dan-pembahasan-tentang-gerak-melingkar(1)102525276 52691511-contoh-soal-dan-pembahasan-tentang-gerak-melingkar(1)
102525276 52691511-contoh-soal-dan-pembahasan-tentang-gerak-melingkar(1)
Irsan Maulana
 
Robbins 7 _ Dasar-Dasar Perencanaan
Robbins 7 _ Dasar-Dasar PerencanaanRobbins 7 _ Dasar-Dasar Perencanaan
Robbins 7 _ Dasar-Dasar Perencanaan
ErniSiregar
 

Viewers also liked (20)

nuevas tecnologias
nuevas tecnologiasnuevas tecnologias
nuevas tecnologias
 
Munni presentation (1)
Munni presentation (1)Munni presentation (1)
Munni presentation (1)
 
PENDIDIKAN SEPANJANG HAYAT
PENDIDIKAN SEPANJANG HAYATPENDIDIKAN SEPANJANG HAYAT
PENDIDIKAN SEPANJANG HAYAT
 
Chapter 11 - Global International Issue Lusiyanti
Chapter 11 - Global International Issue LusiyantiChapter 11 - Global International Issue Lusiyanti
Chapter 11 - Global International Issue Lusiyanti
 
Cara mengenalpasti Disleksia
Cara mengenalpasti DisleksiaCara mengenalpasti Disleksia
Cara mengenalpasti Disleksia
 
Masalah gizi-pada-remaja-docx
Masalah gizi-pada-remaja-docxMasalah gizi-pada-remaja-docx
Masalah gizi-pada-remaja-docx
 
Penerapan teori gelombang arus listrik dalam pelayanan kesehatan
Penerapan teori gelombang arus listrik dalam pelayanan kesehatanPenerapan teori gelombang arus listrik dalam pelayanan kesehatan
Penerapan teori gelombang arus listrik dalam pelayanan kesehatan
 
Matriks untuk Siswa kelas XII SMA
Matriks untuk Siswa kelas XII SMA Matriks untuk Siswa kelas XII SMA
Matriks untuk Siswa kelas XII SMA
 
LAPORAN PRAKTIKUM TITIK BERAT
LAPORAN PRAKTIKUM TITIK BERATLAPORAN PRAKTIKUM TITIK BERAT
LAPORAN PRAKTIKUM TITIK BERAT
 
Authentic Assessment and Student Engagement
Authentic Assessment and Student EngagementAuthentic Assessment and Student Engagement
Authentic Assessment and Student Engagement
 
Prezentacija pumpe visokog i niskog pritiska
Prezentacija pumpe visokog i niskog pritiskaPrezentacija pumpe visokog i niskog pritiska
Prezentacija pumpe visokog i niskog pritiska
 
Slide kanak-kanak disleksia
Slide kanak-kanak disleksiaSlide kanak-kanak disleksia
Slide kanak-kanak disleksia
 
Bank mandiri - Consumer Banking - Case Study
Bank mandiri - Consumer Banking - Case StudyBank mandiri - Consumer Banking - Case Study
Bank mandiri - Consumer Banking - Case Study
 
Manajemen Resiko-ISO-31000-2009
Manajemen Resiko-ISO-31000-2009Manajemen Resiko-ISO-31000-2009
Manajemen Resiko-ISO-31000-2009
 
Sus motor
Sus motorSus motor
Sus motor
 
Perkembangan peserta didik.....
Perkembangan peserta didik.....Perkembangan peserta didik.....
Perkembangan peserta didik.....
 
STRATEGI PERUSAHAAN KOMPAS GRAMEDIA
STRATEGI PERUSAHAAN KOMPAS GRAMEDIASTRATEGI PERUSAHAAN KOMPAS GRAMEDIA
STRATEGI PERUSAHAAN KOMPAS GRAMEDIA
 
Robbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan Global
Robbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan GlobalRobbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan Global
Robbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan Global
 
102525276 52691511-contoh-soal-dan-pembahasan-tentang-gerak-melingkar(1)
102525276 52691511-contoh-soal-dan-pembahasan-tentang-gerak-melingkar(1)102525276 52691511-contoh-soal-dan-pembahasan-tentang-gerak-melingkar(1)
102525276 52691511-contoh-soal-dan-pembahasan-tentang-gerak-melingkar(1)
 
Robbins 7 _ Dasar-Dasar Perencanaan
Robbins 7 _ Dasar-Dasar PerencanaanRobbins 7 _ Dasar-Dasar Perencanaan
Robbins 7 _ Dasar-Dasar Perencanaan
 

Similar to Kii gerak-kelompok-6

Agama islam
Agama islamAgama islam
Agama islam
ANAKilang81
 
Presentation Study Keislaman
Presentation Study KeislamanPresentation Study Keislaman
Presentation Study Keislaman
yannies
 
Kisah 25 nabi
Kisah 25 nabiKisah 25 nabi
Kisah 25 nabi
Chenk Alie Patrician
 
Modul 12 kb 2
Modul 12 kb 2Modul 12 kb 2
Modul 12 kb 2
kasmuddin nanang
 
Ppt hari kamat
Ppt hari kamatPpt hari kamat
Ppt hari kamatsalsavr
 
Nama - nama Malaikat dan tugasnya
Nama - nama Malaikat dan tugasnyaNama - nama Malaikat dan tugasnya
Nama - nama Malaikat dan tugasnya
universitas pakuan
 
Nama - nama Malaikat dan tugasnya
Nama - nama Malaikat dan tugasnyaNama - nama Malaikat dan tugasnya
Nama - nama Malaikat dan tugasnya
universitas pakuan
 
Nama - nama Malaikat dan tugasnya
Nama - nama Malaikat dan tugasnyaNama - nama Malaikat dan tugasnya
Nama - nama Malaikat dan tugasnya
universitas pakuan
 
Prediksi USBN PAI SD 2011
Prediksi USBN PAI SD 2011Prediksi USBN PAI SD 2011
Prediksi USBN PAI SD 2011
Muhamad Masud
 
Studi Islam = Makna Iman Kepada Hari Akhir
Studi Islam = Makna Iman Kepada Hari AkhirStudi Islam = Makna Iman Kepada Hari Akhir
Studi Islam = Makna Iman Kepada Hari Akhir
Satria Ramadhan
 
Makalah Studi Islam
Makalah Studi IslamMakalah Studi Islam
Makalah Studi Islam
Satria Ramadhan
 
bab-3-iman-kepada-hari-akhir-ppt.pptx
bab-3-iman-kepada-hari-akhir-ppt.pptxbab-3-iman-kepada-hari-akhir-ppt.pptx
bab-3-iman-kepada-hari-akhir-ppt.pptx
MuhammadLutfi611209
 
Manusia dan Agama
Manusia dan AgamaManusia dan Agama
Manusia dan Agama
Hariyatunnisa Ahmad
 
Mukjizat dan kejadian luar
Mukjizat dan kejadian luarMukjizat dan kejadian luar
Mukjizat dan kejadian luar
Operator Warnet Vast Raha
 
Mukjizat dan kejadian luar
Mukjizat dan kejadian luarMukjizat dan kejadian luar
Mukjizat dan kejadian luar
Operator Warnet Vast Raha
 
Iman kepada malaikat
Iman kepada malaikatIman kepada malaikat
Iman kepada malaikat
Aguatina Maulina
 
Mukjizat
MukjizatMukjizat
QV 9 Septiana Gliselda AGA6.pdf
QV 9 Septiana Gliselda AGA6.pdfQV 9 Septiana Gliselda AGA6.pdf
QV 9 Septiana Gliselda AGA6.pdf
QIROATI
 

Similar to Kii gerak-kelompok-6 (20)

Agama islam
Agama islamAgama islam
Agama islam
 
Presentation Study Keislaman
Presentation Study KeislamanPresentation Study Keislaman
Presentation Study Keislaman
 
Kisah 25 nabi
Kisah 25 nabiKisah 25 nabi
Kisah 25 nabi
 
Modul 12 kb 2
Modul 12 kb 2Modul 12 kb 2
Modul 12 kb 2
 
Iman kepada malaikat
Iman kepada malaikatIman kepada malaikat
Iman kepada malaikat
 
Gambaran hari kiamat
Gambaran hari kiamatGambaran hari kiamat
Gambaran hari kiamat
 
Ppt hari kamat
Ppt hari kamatPpt hari kamat
Ppt hari kamat
 
Nama - nama Malaikat dan tugasnya
Nama - nama Malaikat dan tugasnyaNama - nama Malaikat dan tugasnya
Nama - nama Malaikat dan tugasnya
 
Nama - nama Malaikat dan tugasnya
Nama - nama Malaikat dan tugasnyaNama - nama Malaikat dan tugasnya
Nama - nama Malaikat dan tugasnya
 
Nama - nama Malaikat dan tugasnya
Nama - nama Malaikat dan tugasnyaNama - nama Malaikat dan tugasnya
Nama - nama Malaikat dan tugasnya
 
Prediksi USBN PAI SD 2011
Prediksi USBN PAI SD 2011Prediksi USBN PAI SD 2011
Prediksi USBN PAI SD 2011
 
Studi Islam = Makna Iman Kepada Hari Akhir
Studi Islam = Makna Iman Kepada Hari AkhirStudi Islam = Makna Iman Kepada Hari Akhir
Studi Islam = Makna Iman Kepada Hari Akhir
 
Makalah Studi Islam
Makalah Studi IslamMakalah Studi Islam
Makalah Studi Islam
 
bab-3-iman-kepada-hari-akhir-ppt.pptx
bab-3-iman-kepada-hari-akhir-ppt.pptxbab-3-iman-kepada-hari-akhir-ppt.pptx
bab-3-iman-kepada-hari-akhir-ppt.pptx
 
Manusia dan Agama
Manusia dan AgamaManusia dan Agama
Manusia dan Agama
 
Mukjizat dan kejadian luar
Mukjizat dan kejadian luarMukjizat dan kejadian luar
Mukjizat dan kejadian luar
 
Mukjizat dan kejadian luar
Mukjizat dan kejadian luarMukjizat dan kejadian luar
Mukjizat dan kejadian luar
 
Iman kepada malaikat
Iman kepada malaikatIman kepada malaikat
Iman kepada malaikat
 
Mukjizat
MukjizatMukjizat
Mukjizat
 
QV 9 Septiana Gliselda AGA6.pdf
QV 9 Septiana Gliselda AGA6.pdfQV 9 Septiana Gliselda AGA6.pdf
QV 9 Septiana Gliselda AGA6.pdf
 

Recently uploaded

Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdfPanduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
NurHasyim22
 
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
johan199969
 
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa IndonesiaPengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
sucibrooks86
 
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
RizkiArdhan
 
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
StevanusOkiRudySusan
 
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptxPRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
Hasbullah66
 
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptxpdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
vivi211570
 
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral .pptx
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral  .pptxBab 7Korupsi sebagai persoalan moral  .pptx
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral .pptx
Habibatut Tijani
 
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI kelas. pptx
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI kelas. pptxPEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI kelas. pptx
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI kelas. pptx
dwiwahyuningsih74
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
Fathan Emran
 
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...
AdeSutisna19
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
Arumdwikinasih
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
SriKuntjoro1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
denny404455
 
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdfProjek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
anikdwihariyanti
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
MsElisazmar
 
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdfPanduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
 
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
 
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa IndonesiaPengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
 
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
 
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
 
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptxPRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
 
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptxpdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
 
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral .pptx
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral  .pptxBab 7Korupsi sebagai persoalan moral  .pptx
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral .pptx
 
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI kelas. pptx
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI kelas. pptxPEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI kelas. pptx
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI kelas. pptx
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
 
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
 
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdfProjek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
 
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
 

Kii gerak-kelompok-6

  • 1. GERAK Kelompok 6 Oleh: Ahmad Minanur Rohim (133611033) Millati Azka (133611014) Miladiah Mufti Nur Habibah (133611029) Naila Rizky (133611027) Ashadi Kusumo (133611039) FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG 2016
  • 2. PENDAHULUAN Pengertian Gerak Gerak merupakan suatu perubahan keadaan atau tempat dari suatu benda pada titik keseimbangan awal. Benda dikatakan bergerak apabila benda tersebut berpindah kedudukan pada benda lainnya baik pada perubahan yang mendekat ataupun yang menjauh. Secara sederhana gerak dapat berarti perpindahan posisi. Adapun faktor yang mempengaruhi benda bergerak ialah luas area, bentuk bnda, berat benda, kondisi benda yang dilalui. Selain pengertian gerak diatas, kita bisa pahami pengertian lain tentang gerak menurut para ahli, berikut penjelasannya secara sederhana. 1. J. Untoro Gerak merupakan suatu perubahan kedudukan terhadap suatu titik acuan atau titik yang menjadi patokannya. 2. Kamajaya Gerak ialah perubahan kedudukan atau tempat suatu benda dimana benda tersebut bergerak terhadap titik acuan atau titik asalnya. 3. Efrizon Umar Gerak ialah perubahan kedudukan atau posisi terhadap suatu titik acuan tertentu. 4. Ruslan Tri S & Cahyo W Menurut mereka gerak ialah perubahan kedudukan suatu benda terhadap benda lain atau titik acuan tertentu. 5. Sri Murtono Gerak ialah berpindahnya tempat atau posisi dari satu posisi ke posisi yang lain. 6. Menurut KBBI Gerak ialah suatu peralihan tempat ataupun kedudukan, baik sekali maupun berulang kali. 7. Menurut Ilmu Fisika Gerak merupakan proses perpindahan suatu benda dari suatu tempat ke tempat yang lain. 8. Menurut Ilmu Biologi
  • 3. Gerak merupakan salah satu cara merespon suatu rangsangan, karena salah satu karakteristik makhluk yang dapat dikategorikan sebagai makhluk hidup ialah dapat bereaksi ketika diberi suatu rangsangan. Macam-macam Gerak Ada banyak jenis atau macam gerak antara lain sebagai berikut: 1. Gerak Semu atau Relatif Yaitu gerak yang bersifat seakan-akan bergerak atau tidak sebenarnya (gambaran atau ilusi). Misalnya : Semua benda yang ada diluar kendaraan kita seperti didalam mobil seakan bergerak padahal kendaraanlah yang bergerak, bukan benda yang diluar yang bergerak. Dan bumi yang berputar pada porosnya mengelilingi matahari, tetapi seakan kita melihat mataharilah yang bergerak dari arah timur ke arah barat. 2. Gerak Ganda Yaitu gerak yang terjadi bersamaan dengan benda-benda yang ada di sekelilingnya. Misalnya : Seorang anak kecil yang berbadan kurus melempar kulit kacang dari atas kereta rangkaian listrik pada saat berjalan di atap krlnya. Maka akan terjadi gerak kulit kacang diantara tiga benda disekelilingnya yakni : Gerak terhadap kereta krl, gerak terhadapanak kecil yang berbadan kurus dan gerak terhadap bumi atau tanah. 3. Gerak Lurus Yaitu gerak pada suatu benda yang melalui lintasan garis lurus. Misalnya : gerak jatuhnya buah pada pohonnya, gerak rotasi bumi dll. Gerak lurus terbagi menjadi dua, yakni :  Gerak lurus beraturan : yang bergerak secara lurus dan beraturan dengan kecepatan yang stabil. Contohnya: Kereta melaju dengan kecepatan yang sama pada jalur rel kereta yang lurus.  Gerak lurus berubah beraturan : gerak suatu benda yang tidak beraturan dengan kecepatan yang tidak stabil atau berubah-ubah pada setiap waktunya. Contohnya : Gerak jatuhnya tetesan air hujan dari atap rumah ke lantai.
  • 4. Q.S. An Naml Ayat 10 Muqoddimah surah tersebut: Surat An Naml terdiri atas 98 ayat, termasuk golongan surat- surat Makkiyyah dan diturunkan sesudah surat Asy Syu'araa'. Dinamai dengan An Naml, karena pada ayat 18 dan 19 terdapat perkataan An Naml (semut), di mana raja semut mengatakan kepada anak buahnya agar masuk sarangnya masing-masing, supaya jangan terpijak oleh Nabi Sulaiman a.s. dan tentaranya yang akan lalu di tempat itu. Mendengar perintah raja semut kepada anak buahnya itu, Nabi Sulaiman tersenyum dan ta'jub atas keteraturan kerajaan semut itu dan beliau mengucapkan syukur kepada Tuhan Yang Maba Kuasa yang telah melimpahkan nikmat kepadanya, berupa kerajaan, kekayaan, memahami ucapan-ucapan binatang, mempunyai tentara yang terdiri atas jin, manusia, burung dan sebagainya. Nabi Sulaiman a.s. yang telah diberi Allah nikmat yang besar itu tidak merasa takabur dan sombong dan sebagai seorang hamba Allah mohon agar Allah memasukkannya ke dalam golongan orang-orang yang saleh. Allah s.w.t. menyebut binatang semut dalam surat ini agar manusia mengambil pelajaran dari kehidupan semut itu. Semut adalah binatang yang hidup berkelompok di dalam tanah, membuat liang dan ruang yang bertingkat-tingkat sebagai rumah dan gudang tempat menyimpan makanan musim dingin. Kerapian dan kedisiplinan yang terdapat dalam kerajaan semut ini, dinyatakan Allah dalam ayat ini dengan bagaimana rakyat semut mencari perlindungan segera agar jangan terpijak oleh Nabi Sulaiman a.s dan tentaranya, setelah menerima peringatan dari rajanya. Secara tidak langsung Allah mengingatkan juga kepada manusia agar dalam berusaha untuk mencukupkan kebutuhan sehari-hari, mementingkan pula kemaslahatan bersama dan sebagainya, rakyat semut mempunyai organisasi dan kerja sama yang baik pula. Dengan mengisahkan kisah Nabi Sulaiman a.s. dalam surat ini Allah mengisyaratkan hari depan dan kebesaran Nabi Muhammad s.a.w. Nabi Sulaiman a.s. sebagai seorang nabi, rasul dan raja yang dianugerahi kekayaan yang melimpah ruah, begitu pula Nabi Muhammad s.a.w. sebagai seorang nabi, rasul dan seoramg kepala negara yang ummi' dan miskin akan berhasil membawa dan memimpin umatnya ke jalan Allah. Pokok-pokok isinya:
  • 5. 1. Keimanan: Al Quran adalah rahmat dan petunjuk bagi orang-orang mukmin; ke Esaan dan kekuasaan Allah s.w.t. dan keadaan-Nya tidak memerlukan sekutu-sekutu dalam mengatur alam ini; hanya Allah- lah Yang tahu tentang yang ghaib; adanya hari berrbangkit bukanlah suatu dongengan. 2. Kisah-kisah: Kisah Nabi Sulaiman a.s dengan semut, dengan burung hud-hud dan dengan ratu Balqis; kisah Nabi Shaleh a.s dengan kaumnya; kisah Nabi Luth a.s. dengan kaumnya. 3. Dan lain-lain: Ciri-ciri orang mukmin; Al Quran menjelaskan apa yang diperselisihkan Bani Israil; hanya orang-orang mukminlah yang menerima petunjuk kejadian-kejadian sebelum datangnya kiamat dan keadaan orang-orang yang beriman dan tidak beriman waktu itu, Allah menyuruh Nabi Muhammad s.a.w. dan umatnya memuji dan menyembah Allah saja dan membaca Al Quran, Allah akan memperlihatkan kepada kaum musyrikin akan kebenaran ayat-ayat-Nya. ِ‫إ‬ ۡ‫َف‬‫خ‬َ‫ت‬ َ‫َل‬ ٰ‫ى‬َ‫س‬‫و‬ُ‫م‬َٰ‫ي‬ َۚۡ‫ب‬ِ‫ق‬َ‫ع‬ُ‫ي‬ ۡ‫م‬َ‫ل‬َ‫و‬ ‫ا‬ ٗ‫ر‬ِ‫ب‬ۡ‫د‬ُ‫م‬ ٰ‫ى‬َّ‫ل‬َ‫و‬ ّٞ‫ن‬ٓ‫ا‬َ‫ج‬ ‫ا‬َ‫ه‬َّ‫ن‬َ‫أ‬َ‫ك‬ ُّ‫َز‬‫ت‬ ۡ‫َه‬‫ت‬ ‫ا‬َ‫ه‬‫ا‬َ‫ء‬ َ‫ر‬ ‫ا‬َّ‫م‬َ‫ل‬َ‫ف‬ ََۚ‫ك‬‫ا‬َ‫ص‬َ‫ع‬ ِ‫ق‬ۡ‫ل‬َ‫أ‬َ‫و‬‫َا‬‫خ‬َ‫ي‬ َ‫َل‬ ‫ي‬ِ‫ن‬ُ‫ف‬ َ‫ن‬‫و‬ُ‫ل‬َ‫س‬ ۡ‫ر‬ُ‫م‬ۡ‫ٱل‬ َّ‫ي‬َ‫د‬َ‫ل‬٠١ Artinya: 10. dan lemparkanlah tongkatmu". Maka tatkala (tongkat itu menjadi ular dan) Musa melihatnya bergerak-gerak seperti dia seekor ular yang gesit, larilah ia berbalik ke belakang tanpa menoleh. "Hai Musa, janganlah kamu takut. Sesungguhnya orang yang dijadikan rasul, tidak takut di hadapan-Ku” (Q.S An Naml: 10) Tafsirnya: (Dan lemparkanlah tongkatmu) Musa melemparkannya. (Tatkala Musa melihat tongkatnya bergerak-gerak)bergerak ke sana dan ke mari (seperti seekor ular yang gesit) ular yang sangat besar tapi gesit gerakannya (larilah ia berbalik ke belakang tanpa menoleh) karena takut. Allah swt. berfirman, ("Hai Musa! Janganlah kamu takut) oleh ular itu. (Sesungguhnya tidak takut di hadapan-Ku) yakni di sisi-Ku (orang-orang yang dijadikan Rasul)mereka tidak takut oleh ular dan selainnya.
  • 6. ================================================================== Allah memberi tahu kepada Musa bahwa yang sedang berbicara kepadanya adalah Tuhannya, yaitu Allah Yang Mahaperkasa, Yang mengalahkan segala sesuatu, dan Yang menundukkannya di bawah kekuasaan-Nya, lagi Mahabijaksana dalam semua firman dan perbuatan-Nya. Kemudian Allah memerintahkan kepada Musa agar melemparkan tongkat yang ada di tangannya untuk menunjukkan kepadanya bahwa Dialah Allah Yang Memperbuat, lagi Yang Maha Berkehendak dan Mahakuasa atas segala sesuatu. Setelah Musa melemparkan tongkatnya dari tangannya, tiba-tiba tongkat itu berubah menjadi ular yang sangat besar, tetapi gerakannya sangat cepat. Karena itulah disebutkan oleh firman-Nya: ّٞ‫ن‬ٓ‫ا‬َ‫ج‬ ‫ا‬َ‫ه‬َّ‫ن‬َ‫أ‬َ‫ك‬ ُّ‫َز‬‫ت‬ ۡ‫َه‬‫ت‬ ‫ا‬َ‫ه‬‫ا‬َ‫ء‬ َ‫ر‬ ‫ا‬َّ‫م‬َ‫ل‬َ‫ف‬ Maka tatkala Musa melihatnya bergerak-gerak seperti seekor ular yang gesit. (An-Naml: 10) Al-Jan adalah sejenis ular yang banyak bergerak dan cepat gerakannya. Di dalam sebuah hadis telah disebutkan bahwa Nabi Saw. melarang membunuh ular-ular yang ada di rumah-rumah. (Demikian itu karena dikhawatirkan bukan ular sesungguhnya, melainkan jadi- jadian dari jin, pent). Setelah Musa a.s. menyaksikan pemandangan yang mengerikan itu: َۚۡ‫ب‬ِ‫ق‬َ‫ع‬ُ‫ي‬ ۡ‫م‬َ‫ل‬َ‫و‬ ‫ا‬ ٗ‫ر‬ِ‫ب‬ۡ‫د‬ُ‫م‬ ٰ‫ى‬َّ‫ل‬َ‫و‬ larilah ia berbalik ke belakang tanpa menoleh. (An-Naml: 10) Yakni tidak menoleh ke belakang lagi karena kuatnya rasa takut yang mencekam dirinya. َ‫ن‬‫و‬ُ‫ل‬َ‫س‬ ۡ‫ر‬ُ‫م‬ۡ‫ٱل‬ َّ‫ي‬َ‫د‬َ‫ل‬ ُ‫َاف‬‫خ‬َ‫ي‬ َ‫َل‬ ‫ي‬ِ‫ن‬ِ‫إ‬ ۡ‫َف‬‫خ‬َ‫ت‬ َ‫َل‬ ٰ‫ى‬َ‫س‬‫و‬ُ‫م‬َٰ‫ي‬ (Allah berfirman), "Hai Musa, janganlah kamu takut. Sesungguhnya orang yang dijadikan rasul, tidak akan takut di hadapan-Ku." (An-Naml: 10) Artinya, janganlah kamu takut menyaksikan apa yang kamu lihat ini, sesungguhnya Aku hendak memilihmu menjadi seorang rasul dan Aku akan menjadikanmu seorang nabi yang terkemuka.
  • 7. Q.S. Ali-‘Imran Muqoddimah dari surah tersebut: Surat Ali 'Imraan yang terdiri dari 200 ayat ini adalah surat Madaniyyah. Dinamakan Ali 'Imraan karena memuat kisah keluarga 'Imran yang di dalam kisah itu disebutkan kelahiran Nabi Isa a.s.,persamaan kejadiannya dengan Nabi Adam a. s.,kenabian dan beberapa mukjizatnya, serta disebut pula kelahiran Maryam puteri 'Imran, ibu dari Nabi Isa a.s. Surat Al Baqarah dan Ali 'Imraan ini dinamakan Az Zahrawaani (dua yang cemerlang), karena kedua surat ini menyingkapkan hal-hal yang disembunyikan oleh para Ahli Kitab, seperti kejadian dan kelahiran Nabi Isa a.s., kedatangan Nabi Muhammad s.a.w. dan sebagainya. Pokok-pokok isinya: 1. Keimanan: Dalil-dalil dan alasan-alasan yang membantah orang Nasraniyang mempertuhankan Nabi Isa a.s.; ketauhidan adalah dasar yang dibawa oleh seluruh Nabi. 2. Hukum-hukum: Musyawarah; bermubahalah; larangan melakukan riba. 3. Kisah-kisah: Kisah keluarga 'Imran; perang Badar dan Uhud dan pelajaran yang dapat diambil dari padanya. 4. Dan lain-lain: Golongan-golongan manusia dalam memahami ayat-ayat mutasyaabihaat; sifat-sifat Allah; sifat orang-orang yang bertakwa; Islam satu-satunya agama yang diridhai Allah; kemudharatan mengambil orang-orang kafir sebagaiteman kepercayaan; pengambilan perjanjian para Nabi oleh Allah; perumpamaan-perumpamaan; peringatan-peringatan terhadap Ahli Kitab; Ka'bah adalah rumah peribadatan yang tertua dan bukti-buktinya; faedah mengingati Allah dan merenungkan ciptaanNya. َ‫َل‬ُ‫ب‬ُّ‫ل‬َ‫ق‬َ‫ت‬ َ‫ك‬َّ‫ن‬َّ‫ر‬ُ‫غ‬َ‫ي‬َ‫ِين‬‫ذ‬َّ‫ٱل‬‫ي‬ِ‫ف‬ ْ‫ا‬‫و‬ُ‫ر‬َ‫ف‬َ‫ك‬ِ‫د‬َٰ‫ل‬ِ‫ب‬ۡ‫ٱل‬٠٩١ Artinya:
  • 8. “196. Janganlah sekali-kali kamu terperdaya oleh kebebasan orang-orang kafir bergerak di dalam negeri” (Q.S. Ali ‘Imran: 196) Tafsirnya: (Janganlah sekali-kali kamu terpedaya oleh keleluasaan orang-orang kafir bepergian) artinya bergerak ke mana mereka sukai (di dalam negeri) untuk berniaga dan berusaha. ================================================================== Terkadang muncul pertanyaan saat melihat orang kafir yang bergelimang kemewahan, sementara orang mukmin justru hidup dalam kesulitan. Mengapa mereka bisa hidup mewah, padahal kafir, sementara seorang mukmin hidup dalam penderitaan. Pertanyaan ini juga ada di benak orang-orang mukmin di awal Islam. Karena orang- orang Musyrikin Mekah dan orang-orang Yahudi Madinah sibuk dengan perdagangan yang akhirnya mereka hidup berkecukupan. Sementara orang muslinm yang hijrah dari Mekah ke Madinah hidup dalam kesulitan. Terlebih lagi, mereka telah meninggalkan harta bendanya saat pergi berhijrah. Al-Quran dalam menjawab pertanyaan ini, pertama mengingatkan bahwa kondisi material orang-orang kafir jangan sampai menipu kalian. Karena penghasilan dan fasilitas tersebut adalah temporal dan bakal sirna. Sebaliknya, kesulitan hidup yang kalian alami juga hanya sementara. Kedua, kesejahteraan duniawi yang dibangun atas dasar kufur akan berlanjut dengan siksaan akhirat yang pedih. Jika kalian ingin membandingkan kondisi kalian dengan kondisi mereka, maka kalian hendaknya juga melihat kesudahan kerja mereka. Satu poin yang tidak boleh dilupakan bahwa barang siapa yang dalam kehidupan dunia bersikap serius dan istiqomah disertai ilmu pengetahuan, maka ia akan sukses. Tidak ada bedanya, apakah ia seorang kafir atau mukmin. Sementara siapa saja yang malas, maka dia akan menderita dalam hidupnya, baik dia itu mukmin ataupun kafir. Oleh karenanya, akar kesuksesan orang kafir adalah kerja keras mereka, bukannya kekufuran mereka. Sebagaimana juga, akar kesengsaraan Mukminin, adalah kemalasan mereka. Hendaknya perkara ini diperhatikan. Dari dua ayat tadi terdapat tiga poin pelajaran yang dapat dipetik: 1. Kekayaan dan kehidupan orang-orang kafir jangan sampai membuat mata orang orang mukmin gelap dan terpedaya. Sehingga karena tamak terhadap dunia, kalian melepaskan iman. 2. Dalam membandingkan kondisi orang, maka hendaknya kita melihat kondisi di dunia dan di akhirat.
  • 9. 3. Kesejahteraan dunia, seperti kehidupan dunia, akhirnya akan berakhir. Oleh karenanya, hendaknya kita lebih fokus kepada kesejahteraan yang abadi. Q.S. Asy Syu’ara Ayat 219 Muqoddimah surah tersebut: Surat ini terdiri dari 227 ayat termasuk golongan surat-surat Makkiyyah. Dinamakan Asy Syu'araa' (kata jamak dari Asy Syaa'ir yang berarti penyair) diambil dari kata Asy Syuaraa' yang terdapat pada ayat 224, yaitu pada bagian terakhir surat ini, di kala Allah s.w.t. secara khusus menyebutkan kedudukan penyair- penyair. Para penyair-penyair itu mempunyai sifat- sifat yang jauh berbeda dengan para rasul-rasul; mereka diikuti oleh orang-orang yang sesat dan mereka suka memutar balikkan lidah dan mereka tidak mempunyai pendirian, perbuatan mereka tidak sesuai dengan tidak mempunyai pendirian, perbuatan mereka tidak sesuai dengan apa yang mereka ucapkan. Sifat-sifat yang demikian tidaklah sekali-kali terdapat pada rasul- rasul. Oleh karena demikian tidak patut bila Nabi Muhammad s.a.w. dituduh sebagai penyair, dan Al Quran dituduh sebagai syair, Al Quran adalah wahyu Allah, bukan buatan manusia. Pokok isinya: 1. Keimanan: Jaminan Allah akan kemenangan perjuangan rasul- rasul-Nya dan keselamatan mereka. Al Quran benar- benar wahyu Allah yang dibawa turun ke dunia oleh Malaikat Jibril a.s. (Ruuhul amiin); hanya Allah yang wajib disembah. 2. Hukum-hukum: Keharusan memenuhi takaran dan timbangan; larangan mengubah syair yang berisi cacian-cacian, khurafat- khurafat, dan kebohongan-kebohongan. 3. Kisah-kisah: Kisah-kisah Nabi Musa a.s. dengan Fir'aun; kisah Nabi Ibrahim a.s. dengan kaumnya; kisah Nabi Nuh a.s. dengan kaumnya; kisah Nabi Shaleh a.s. dengan kaumnya (Tsamud); kisah Nabi Hud a.s. dengan kaumnya (Ad), kisah Nabi Luth a.s. dengan kaumnya; kisah Nabi Syu'aib a.s. dengan penduduk Aikah. 4. Dan lain-lain: Kebinasaan suatu bangsa atau umat disebabkan mereka meninggalkan petunjuk-petunjuk agama; tumbuh-tumbuhan yang beraneka ragam dan perobahan- perobahannya adalah bukti adanya Tuhan Yang Maha Esa; petunjuk-petunjuk Allah bagi pemimpin agar berlaku lemah lembut terhadap pengikut-pengikutnya; turunnya kitab Al Quran dalam bahasa Arab sudah disebut dalam kitab- kitab suci dahulu.
  • 10. َ‫ن‬‫ِي‬‫د‬ ِ‫ج‬َّٰ‫س‬‫ٱل‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ َ‫ك‬َ‫ب‬ُّ‫ل‬َ‫ق‬َ‫ت‬َ‫و‬٩٠٩ Artinya: “219. dan (melihat pula) perubahan gerak badanmu di antara orang-orang yang sujud” (Q.S. Asy Syu’ara: 219) Tafsirnya: (Dan melihat pula perubahan gerakmu) ketika kamu menjalankan rukun-rukun salat; mulai dari berdiri, duduk, rukuk dan sujud (di antara orang-orang yang sujud). ============================================================ Qatadah mengatakan sehubungan dengan makna firman-Nya: Yang melihat kamu ketika kamu berdiri, dan (melihat pula) perubahan gerak badanmu di antara orang-orang yang sujud. (Asy-Syu'ara': 218-219) Maksudnya, dalam salatmu yang sendirian Allah melihatmu, begitu pula dalam salatmu bersama jamaah (salat berjamaah). Hal yang sama dikatakan oleh Ikrimah, Ata Al-Khurrasani, dan Al-Hasan Al-Basri. Mujahid mengatakan bahwa Rasulullah Saw. dapat melihat belakangnya sama dengan beliau melihat depannya. Hal ini telah disebutkan oleh sebuah hadis sahih yang mengatakan: Luruskanlah saf kalian, karena sesungguhnya aku dapat melihat kalian dari arah belakangku. Al-Bazzar dan Ibnu Abu Hatim telah meriwayatkan melalui dua jalur dari Ibnu Abbas, bahwa Ibnu Abbas pernah mengemukakan takwilnya sehubungan dengan makna ayat ini, bahwa makna yang dimaksud ialah perpindahan sulbi Nabi Saw. dari sulbi nabi ke sulbi nabi lainnya hingga Allah mewujudkannya ke dunia ini sebagai seorang nabi. Q.S. Al Qiyaamah Surat 16 Muqoddimah surah tersebut: Surat Al Qiyaamah terdiri atas 40 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyah, diturunkan sesudah surat Al Qaari'ah. Dinamai Al Qiyaamah (hari kiamat) diambil dari perkataan Al Qiyaamah yang terdapat pada ayat pertama surat ini. Pokok-pokok isinya:
  • 11. Kepastian terjadinya hari kiamat dan huru-hara yang terjadi padanya; jaminan Allah terhadap ayat-ayat Al Quran dalam dada Nabi sehingga Nabi tidak lupa tentang urutan arti dan pembacaannya; celaan Allah kepada orang-orang musyrik yang lebih mencintai dunia dan meninggalkan akhirat; keadaan manusia di waktu sakaratul maut. ٓ‫ۦ‬ِ‫ه‬ِ‫ب‬ َ‫ل‬َ‫ج‬ۡ‫ع‬َ‫ت‬ِ‫ل‬ َ‫ك‬َ‫ن‬‫ا‬َ‫س‬ِ‫ل‬ ‫ۦ‬ِ‫ه‬ِ‫ب‬ ۡ‫ك‬ ِ‫ر‬َ‫ح‬ُ‫ت‬ َ‫َل‬٠١ Artinya: “16. Janganlah kamu gerakkan lidahmu untuk (membaca) Al Quran karena hendak cepat- cepat (menguasai)nya” (Q.S. Al Qiyaamah: 16) Tafsirnya: (Janganlah kamu gerakkan untuk membacanya) membaca Alquran, sebelum malaikat Jibril selesai daripadanya(lisanmu karena hendak cepat-cepat menguasainya) karena kamu merasa khawatir bacaannya tidak dapat kamu kuasai. ۡ‫ك‬ ِ‫ر‬َ‫ح‬ُ‫ت‬ َ‫َل‬‫ۦ‬ِ‫ه‬ِ‫ب‬ Artinya: “Janganlah kamu gerakkan lidahmu untuk (membaca) Al Quran” Tafsirnya: Imam Bukhari meriwayatkan dengan sanadnya yang sampai kepada Ibnu ‘Abbas tentang firman Allah Ta’ala, “Jangan engkau (Muhammad) gerakkan lidahmu (untuk membaca Al Quran) karena hendak cepat-cepat (menguasai)nya.” Ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berusaha keras untuk (hapal) Al Qur’an, oleh karena itu Beliau sering menggerakkan kedua bibirnya.” Ibnu Abbas berkata, “Aku menggerakkan kedua bibirku kepada kamu sebagaimana Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menggerakkannya.” Sa’id (bin Jubair) berkata, “Aku juga menggerakkannya sebagaimana aku melihat Ibnu Abbas menggerakkannya.” Maka Sa’id menggerakkannya, Selanjutnya Allah Subhaanahu wa Ta'aala menurunkan ayat, “Jangan engkau (Muhammad) gerakkan lidahmu (untuk membaca Al Quran) karena hendak cepat-cepat (menguasai)nya-- Sesungguhnya Kami yang akan mengumpulkannya (di dadamu) dan membacakannya.” Ia (Ibnu Abbas) berkata, “Yakni mengumpulkan dalam dadamu sehingga kamu dapat membacanya.” Firman-Nya, “Apabila
  • 12. Kami telah selesai membacakannya maka ikutilah bacaannya itu.” Maka Beliau mendengarkan dan diam memperhatikan. Firman-Nya, ” Kemudian sesungguhnya Kami…dst.” Yakni kemudian atas tanggungan Kami, kamu membacanya. Setelah itu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam apabila didatangi Jibril diam mendengarkan. Setelah Jibril pergi, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membacanya sebagaimana Jibril membaca. (Hadits ini diriwayatkan pula oleh Muslim, Tirmidzi, Nasa’i, Ahmad, Thayalisi, Ibnu Sa’ad, Ibnu Jarir, Al Humaidiy, dan Ibnu Abi Hatim). ٓ‫ۦ‬ِ‫ه‬ِ‫ب‬ َ‫ل‬َ‫ج‬ۡ‫ع‬َ‫ت‬ِ‫ل‬ َ‫ك‬َ‫ن‬‫ا‬َ‫س‬ِ‫ل‬ Artinya: “karena hendak cepat-cepat (menguasai)nya” Tafsirnya: Maksudnya, Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam dilarang Allah menirukan bacaan Jibril ‘alaihis salam kalimat demi kalimat, sebelum Jibril ‘alaihis salam selesai membacakannya (lihat pula surah Thaaha: 114), agar Beliau dapat menghapal dan memahami betul-betul ayat yang diturunkan itu. Beliau shallallahu 'alaihi wa sallam ikut menirukan bacaan JIbril ‘alaihis salam ketika itu karena takut bacaan itu hilang dari Beliau.
  • 13. Sumber Refrensi: Aplikasi Al Quran Digital.exe Aplikasi Ayat.exe Aplikasi Hadis 9 Imam offline (Lidwa)