SlideShare a Scribd company logo
1Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
Bab I
Pendahuluan
1.1 Judul Percobaan
Judul percobaan pada karya ilmiah ini adalahā€Belajar efektif dengan menggunakan
metode membaca cepatā€.
1.2 Latar Belakang
Membaca cepat adalah metode untuk membaca tanpa harus membaca secara
keseluruhan.Membaca cepat mempunyai 2 teknik yaitu Teknik pindai
(scanning) dan Teknik layap (scimming).Membaca cepat sangat membantu
kita untuk memindai suatu bacaan secara cepat dan dapat memahami bacaan
yang kita baca tanpa harus membaca kalimat-kalimat yang tidak penting.
1.3 Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang dapat kita ambil dari karya ilmiah ini :
1. Bagaimana cara meningkatkan membaca cepat?
2. Berapa teknik membaca cepat dan bagaimana langkah-langkah nya?
3. Apa fungsi dari membaca cepat?
1.4 Tujuan Pengamatan
Tujuan dari percobaan ini untuk meningkatkan kecepatan membaca tanpa harus
membaca per kata maupun per kalimat teks bacaan itu sendiri.Fungsi membaca
cepat ini tentu sangat membantu siswa maupun mahasiswa untuk membaca apalagi
sekarang jika semakin naik tingkat semakin memiliki bacaan yang panjang di dalam
buku para siswa maupun mahasiswa.Maka dari itu,dalam karya ilmiah ini akan
melakukan pengamatan pada sejumlah anak untuk melakukan teknik membaca
cepat.
1.5 Waktu Pengamatan
Waktu yang di perlukan untuk pengamatan di perkirakan sekitar 10 menit.
2Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
Bab II
Kajian Pustaka
embaca ialah kegiatan menyerap informasi yang diperoleh dari
bahan visual atau tertulis. Aktivitas ini melibatkan informasi visual
(mata, tulisan, cahaya) dan informasi nonvisual (pengetahuan
tentang bahasa, pengalaman membaca, dan wawasan tentang materi bacaan).
Pengertian Membaca Menurut Para Ahli :
ļ® Allen dan Valette (177:249); membaca adalah proses yang berkembang.
Tahap awal adalah pengenalan simbol-simbol huruf cetak yang terdapat
dalam sebuah wacana. Dari membaca huruf per huruf, kata per kata,
kalimat per kalimat, kemudian berlanjut dengan membaca paragraf per
paragraf dan esai pendek.
ļ® Kustaryo (1988:2); membaca adalah suatu kombinasi dari pengenalan
huruf, intelect, emosi yang dihubungkan dengan pengetahuan si
pembaca untuk memahami satu pesan yang tertulis.
ļ® Davies (1997:1); membaca sebagai suatu proses mental (kognitif) yang di
dalam proses tersebut seorang pembaca dapat mengikuti dan
merespons pesan yang disampaikan oleh penulis. Kegiatan membaca
adalah kegiatan bersifat aktif dan interaktif. Pembaca dengan
pengetahuannya
berusaha
mengikuti jalan
pikiran penulis, dan
daya kritisnya
merespons
(menyetujui /
menolak) ide
penulis.
M
3Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
Teknik Membaca SQ3R
ļ® S (survey); meninjau
Survey (meninjau): langkah membaca untuk mendapatkan gambaran
keseluruhan apa yang terkandung dalam bacaan. Perhatikan judul utama
tulisan, sub-sub judul, gambar/ilustrasi, grafik, bagian pendahuluan,
bagian isi, bagian akhir.
ļ® Q (question); menanyakan
Question (pertanyaan): buat pertanyaan sebagai panduan membaca
untuk mencari jawaban dari bacaan.
ļ® R (read); membaca
Read (membaca): kegiatan membaca teks secara aktif dan mencoba
mendapat jawaban dari pertanyaan2 yang dibuat.
ļ® R (recite); menyatakan kembali secara lisan
Recite (imbas kembali): mengingat kembali pesan2 yang terdapat dalam
bacaan. Pesan utama yang perlu diingat adalah jawaban atas
pertanyaan2 yang dibuat sebelumnya.
ļ® R (review); membaca ulang
Review (baca ulang): baca kembali bagian2 teks tertentu untuk cocokkan
jawaban2 atas pertanyaan sebelumnya.
Teknik membaca KWLH
ļ® K (know); apa yang telah diketahui (sebelum membaca)?
ļ® W (want); apa yang ingin dketahui (sebelum membaca)?
ļ® L (learned); apa yang telah diketahui (setelah membaca)?
ļ® H (how); bagaimana mendapat pesan tambahan ā€“ yang berkaitan (untuk
membaca seterusnya)?
Dari aspek kegiatan membaca dibagi 5 jenis:
4Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
1. Membaca keras : penekanan pada ketepatan bunyi, irama, kelancaran
dan perhatian terhadap tanda baca. Disebut juga ā€œmembaca teknisā€™.
2. Membaca dalam hati : jenis kegiatan membaca untuk memeperoleh
pengertian, baik pokok-pokok maupun rinciannya. Secara fisik harus
menghindari vokalisasi, pengulangan, dan gesture.
3. Membaca cepat : membaca yang tidak menekankan pemahaman pada
isi bacaan, melainkan memahami pokok-pokoknya saja. Dapat dilakukan
dgn menggerakkan mata dengan pola-pola tertentu.
4. Membaca rekreatif : kegiatan membaca yang bertujuan untuk membina
minat dan kecintaan membaca. Biasanya bacaan diambil dari karya-
karya fiksional.
5. Membaca analitik
Kegiatan membaca untuk mencari informasi dari bahan tertulis dan
menarik kesimpulan yang tidak tertulis secara eksplisit dalam bacaan.
5Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
Membaca Cepat
embaca cepat adalah salah satu cara untuk mendapatkan
informasi secara cepat tanpa membaca informasi lain yang tidak
kita perlukan. Teknik membacanya menggunakan teknik membaca
dalam hati. Untuk mengetahui kecepatan membacamu,gunakan rumus ini
Ukuran kecepatan membaca siswa SD atau SMP adalah 200 kpm, siswa SMA
adalah 250 kpm, mahasiswa sarjana adalah 325 kpm, dan mahasiswa
pascasarjana adalah 400 kpm.
Rata-rata orang dengan pendidikan setingkat sekolah tinggi membaca sekitar
300 kata per menit, berarti bahan itu tidaklah bersifat teknis. Di sisi lain,
pembaca cepat dapat membaca lebih dari 1000 kata per menit.
Pengukuran membaca cepat baru sangat berarti bila digabungkan dengan
informasi seberapa tinggi pemahaman teks itu oleh pembacanya. Diketahui
bahwa orang dengan kemampuan membaca cepat yang lebih tinggi juga
memiliki pemahaman yang lebih tinggi. Malahan yang mengejutkan, seseorang
biasanya memperbaiki pemahamannya seiring dengan kemampuan membaca
cepatnya.
Ada beberapa faktor yang menghambat membaca cepat:
1. Kosakata yang kurang
2. Regresi - membaca kembali bahan yang sama secara berulang
3. Subvokalisasi - melafalkan kata di pikiran ketika membacanya
4. Persepsi yang salah - bisa karena gerakan mata yang salah atau masa
persepsi yang lambat
Kebanyakan pembaca sambil
lalu dapat meningkatkan
keterampilan membacanya 2-
3 kali dengan mempraktekkan
membaca cepat.
Tujuan Membaca Cepat
ā€¢ Mencari topik-topik
bacaan, misalnya ketika
M
6Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
akan membuat kliping, membeli buku, majalah, atau koran.
ā€¢ Mencari bagian penting yang kita perlukan, misalnya ketika mencari
fakta, konsep, atau teori untuk menulis karya tulis.
ā€¢ Melakukan penyegaran terhadap hal-hal yang pernah kita baca.
Ada dua teknik membaca cepat yaitu
1). Teknik pindai (scanning)
2). Teknik layap (scimming)
1.Teknik Membaca Cepat Layap
Teknik membaca jenis Skimming adalah teknik membaca dengan tujuan
menemukan isi umum dari bacaan dengan cepat (Farida Rahim, 2005). Teknik
membaca jenis ini membutuhkan keahlian dalam memahami sudut pandang si
penulis buku dalam memahami sesuatu. Inti dari membaca dengan teknik
skimming yaitu membaca sekilas dengan cepat untuk mendapatkan gambaran
umum dari bacaan tersebut.
Membaca skimming dilakukan dengan cara membaca melompat-lompat hanya
pada ide pokok pikiran bacaan serta memahami temanya.Selanjutnya dalam
mebacar ide ide pokok tersebut pembaca berusaha menemukan apa yang
dicarinya. Kemudian mementukan penilaian, apakah buku tersebut memenuhi
kebutuhan pembaca atau tidak. Membaca teknik ini memiki kecepatan 3-4 kali
lipat lebih cepat dari teknik membaca biasa.
Langkah-langkah:
Bisa dimulai dengan membaca judul, kemudian sub judul, dan
subheading guna menentukan inti yang akan dibahas.
Membaca awal dan akhir setiap paragraf dengan cepat.
Menggali informasi dari media ilustrasi dari gambar atau foto mengenai
topik tersebut
Tidak membaca perkata, gunakan mata untuk menganalisis kata-kata
tertentu yang berhubungan dengan topik.
Kegunaan Membaca Scimming Atau Teknik Layap:
Menyimpulkan makna dan pemahaman dari teks tersebut.
Untuk megenali topik bacaan dan memilih artikel, misalnya di
perpustakaan, toko buku, dll.
7Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
Untuk mengetahui pendapat / opini orang misal tajuk rencana surat
kabar
Untuk mendapat bagian penting yang diperlukan tanpa membaca
keseluruhan.
Teknik Membaca Cepat Scanning
Membaca Scanning juga bisa dipahami sebagai teknik membaca tatap (scan)
sangat cepat. Membaca cepat dengan teknik ini akan melewatkan banyak kata,
seperti pendapat Mikulecky & Jeffries (dalam Farida Rahim, 2005), membaca
dengan teknik menatap atau memindai ini ternyata sangat bermanfaat dalam
meningkatkan kemampuan membaca seseorang.
Membaca dengan teknik ini lebih berfokus pada penemuan informasi spesifik
secara cepat dan akurat. Dalam penerapannya, mata memiliki peranan
penting, cara dengan mengerakan mata secara cepat (scan) pada setiap
halaman bacaan untuk menemukan kata dan frasa tertentu. Ketika menjumpai
kata atau frase yang dicari gerakan mata dihentikan. Intinya adalah mata
bergerak cepat, berpindah-pindah tanpa melihat kata demi kata.
Langkah-langkah:
1. Perhatikan penggunaan urutan seperti angka, huruf, dan ā€œlangkahā€
misalnya : pertama, kedua, dst.
2. Cari kata yang dicetak tebal, miring atau dicetak berbeda
3. Kadang penulis meletakkan kata kunci di batas pragraf
4. Gerakkan mata seperti anak panah, langsung meluncur ke bawah untuk
menemukan informasi yang dicari.
5. Setelah ditemukan kecepatan membaca diperlambat untuk menemukan
keterangan lengkap.
6. Pembaca dituntut memiliki pemahaman yang baik sesuai karakteristik
bacaan misalnya, kamus disusun secara alfabetis dan ada kata kunci di
setiap halaman; dan lain-lain.
Demikan dua teknik membaca cepat yang banyak digunakan dan
memiliki banyak manfaat baik untuk meningkatkan kecerdasan otak
maupun efisiensi waktu.
Bagaimana Cara Meningkatkan Kecepatan Membaca ?
8Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
1. Subvokalisasi
Kebiasaan ini bisa dihilangkan dengan cara melebarkan jangkauan mata
sehingga satu fiksasi (pandangan mata) dapat menangkap beberapa kata
sekaligus dan langsung menyerap idenya daripada melafalkannya. Kita harus
sadar bahwa yang penting dalam membaca adalam memahami ide, bukan
mengingat-ingat atau menekuni simbol-simbol yang tercetak.
2. Regresi
ļ¶ Tanamkan kepercayaan diri. Jangan berusaha mengerti setiap kata atau
kalimat di dalam paragraf. Jangan terpaku pada detail. Terus saja
membaca, jangan ikuti godaan untuk kembali ke belakang.
ļ¶ Hadapi bacaan. Jika kita membaca, baca saja! Apa yang sudah
ketinggalan, tinggalkan! Terus. Terus saja. Perhatikan ke bahan yang
dibaca, dan baca!
ļ¶ Terus saja membaca sampai kalimat selesai. Apa yang kita kira tertinggal,
nanti akan kita temukan lagi. Apa yang kita anggap tertinggal akan
muncul lagi. Ingat bahwa kemampuan mata dan otak kita jauh melebihi
perkiraan kita.
Tahap Tahap Latihan Membaca Cepat:
ā€¢ Lakukan secepat-cepatnya. Pandanglah kata kunci di belakang nomor
dalam sekejap, dan segera meluncur ke kanan, temukan kata yang sama.
Jangan berlama-lama. Setelah ditemukan langsung coret.
ā€¢ Jika sudah tiba pada kata paling kanan dan ternyata tidak ditemukan
kata yang sama, jangan regresi, langsung saja pindah ke baris berikutnya.
ā€¢ Gerakkan mata secepat-cepatnya. Jika keliru mencoret, jangan mencoba
memperbaiki, terus saja pindah ke baris berikutnya.
ā€¢ Target : dari 25 nomor harus betul 20 dalam tempo 30 detik.
Yang perlu di perhatikan dalam membaca cepat:
1. Jangan melakukan vokalisasi
2. Jangan menggerakan bibir.
3. Jangan menoleh ke kanan-kiri mengikuti fokus bacaan.
9Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
4. Jangan menunjuk bagian yang dibaca
5. Jangan melakukan subvokalisasi
6. Jangan melakukan regresi
7. Carilah kata kunci
8. Abaikan kata tugas yang sifatnya berulang-ulang
9. Jangan selalu berhenti lama di awal baris atau kalimat.
10.Biasakan untuk membaca kelompok kata atau frase.
11.Jika dalam penulisan bacaan itu dalam bentuk kolom-kolom kecil
(seperti surat kabar) arah gerak mata tidak ke samping secara horizontal,
tetapi ke bawah atau melingkar-lingkar.
Faktor-faktor penghambat kecepatan membaca :
ā€¢ Vokalisasi
ā€¢ GERAKAN BIBIR
ā€¢ GERAKAN KEPALA
ā€¢ MENUNJUK
ā€¢ REGRESI
ā€¢ SUB VOKALISASI
Hasil Dari Membaca Cepat:
1. Memunculkan inspirasi menulis
2. Menyelami pemikiran-pemikiran baru
3. Memperkaya khazanah tulisan
ā€œSetelah membaca, langkah bijaknya adalah mencatat ide dan pemikiran
tokoh (penulis) agar tidak lupaā€
10Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
Bab III
Pengamatan
3.1 HITUNG KECEPATAN MEMBACAMU
(KECEPATAN MEMBACA SISWA SMA MIN 250 KPM)
Jumlah kata yang akan kamu baca dalam teks
berikut adalah
867 kata
Hitung kecepan membacamu dalam satuan
(menit)
11Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
Berteman Dengan Gorila-Gorila Pegunungan
Oleh : Dian Forsey
Selama tiga tahun terakhir ini, aku telah mengahabiskan sebagian besar hari-
hariku bersama gorilla-gorila liar pegunungan. Rumah mereka dan rumahku,
berada di lembah-lembah hutan berkabut di barisan Virunga, delapan gunung
berapi yang tinggi ā€“ yang tertinggi adalah 14.787 kaki- yang dimiliki oleh tiga
bangsa Afrika: Rwanda , Uganda, dan Republik Demokrasi Kongo.
Selama ini, aku telah berteman akrab dengan banyak gorilla, begitu juga
sebaliknya.Mereka menyusuri lembah-lembah pegunungan dan bermain
secara berkelompok, dan beberapa kelompok kini menerima kehadiranku
hampir sebagai salah satu anggota mereka. Aku dapat mendekati mereka
hingga beberapa meter, dan beberapa di antara mereka, terutama yang masih
kecil dan remaja,bahkan mendatangiku lebih dekat lagi, mengambil kameraku
dan memeriksa tas ranselku.Bahkan. seekor gorila berani bermain-main
dengan tali sepatu boot-ku,walaupun aku meresa bahwa ia tidak mengetahui
bahwa sepatu boot itu berhubungan denganku.
Aku mengenal gorilla-gorila itu sebagai pribadi-pribadi. Terutama, untuk
pengidentifikasian dalam catatanku yang berates-ratus halaman, aku telah
memberi nama untuk mereka: Rafiki, Paman Bert , Icarus, dan sebagainya.
Setiap dari mereka ternyata memiliki sifat dan kepribadian yang berbeda-beda.
Keakraban ini tidak mudah diperoleh.Petunjuk yang ada dalam diktat
untuk studi-studi semacam itu adalah duduk dan mengamati saja.Aku tak puas
dengan pendekatan ini; aku merasa bahwa gorilla-gorila itu akan merasa curiga
terhadap objek-objek asing yang hanya duduk dan memandang. Oleh karena
itu, aku berupaya untuk mendapatkan perasaan percaya dan rasa ingin tahu
mereka dengan cara beraksi seperti gorilla. Aku meniru cara makan dan suara
mereka. Kemudian, ketika aku merasa lebih yakin dengan apa yang
dimaksudkan oleh mereka, aku meniru vokalisasi mereka, termasuk suara-
suara dalam yang gaduh dan mengejutkan.
Gorila-gorila itu menanggapinya dengan senang hati walaupun
kuakui,metode ini tidak selalu menyenangkan.Orang akan merasa tolol dengan
12Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
memukul-mukul dada secara ritmis,atau duduk sambil berpura-pura
mengunyah daun seledri ,seolah-olah itulah makanan terlezat di dunia.
Gorila adalah jenis monyet terbesar. Gorila jantan dewasa memiliki
tinggi enam kaki dan berat 200 kilogram atau lebih. Lenganny yang besar
dapat direntangkan hingga dua setengah meter. Barisan pegunungan tempat
tinggal gorilla terbatas di daerah rimbun hutan basah di Afrika Tengah. Disana,
hanya tersisa sekitar ribuan dengan kelestarian yang mengkhawatirkan.
Sebagian wilayah yang mereka diami telah disisikan sebagai taman dan secara
teoritis, gorilla sangat dilindungi. Namun,sesungguhnya ,mereka terus didesak
kedalam wilayah wilayah yang semakin sempit, terutama oleh tuan-tuan tanah
dan peternak Batutsi. Kalau tidak ada upaya yang lebih terencana dan
terkondisi untuk menyelamatkan gorilla pegunungan, maka eksistensinya akan
hancur dalam dua atau tiga decade mendatang.
Salah satu langkah dasar untuk menyelamatkan spesies-spesies yang
terancam adalah mengetahui lebih banyak spesies tersebut, makanannya,
pasangannya dan proses reproduksinya, pola tempat tinggalnya,dan perilaku
sosialnya. Aku telah membaca penelitian Jane Goodai tentang simpanse dan
aku mengunjungi kemahnyadi Gombe National Park, Tanzania.Pada tahun
1967, dengan bantuan Dr. Louis Leakey dan dana dari National Geographic
Society dan Yayasan Wilkie Brothers,aku memulai penelitisn tentang gorila.
Penelitian ini bukannya tanpa gangguan.Aku memulai pekerjaan di
Kongo di lembah Gunung Mikeno. Baru saja enam bulan mengamati, aku
dipaksa pergi meninggalkan Negara itu karena kerusuhan politik di Provinsi
Kivo. Ini merupakan merupakan kemunduran yang substansial karena gorilla-
gorila disana bergerak dalam system taman yang sangat terlindung tanpa
ancaman terus menerus dari ulah manusia. Dengan demikian, mereka tidak
merasa terganggu dengan kehadiranku, dan pengamatan itu sangat
bermanfaat. Setelah meninggalkan Kongo, aku memulainya lagi, kali ini di
Rwanda. Kemah baruku terletak dekat padang rumput yang luas membentuk
daerah pelana yang menghubungkan Gunung Karisimba,Mikeno, dan Visoke.
Walaupun kemah lamaku hanya berjarak lima mil, aku mendapatkan
bahwa gorilla-gorila Rwanda telah merasa ternganggu oleh tuan-tuan tana dan
para penggembala ternak sehingga mereka menolak segala upaya pertamaku
13Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
untuk mendekat.Di Rwandalah gangguan kedua datang setelah sembilan belas
bulan aku bekerja disan.Namun, tak seperti yang pertama, hal ini terbukti
sangat berarti bagi penelitianku.
Awalnya,masih segar dalam ingatanku, pada suatu pagi yang berkabut di
bulan Februari, aku berjalan menelusuri tanah berlumpur sangat licin yang
merupakan jalan utama antara Desa Rwanda yang terdekat dengan kemah
penelitian gorillaku, diketinggian 3.000 meter di Gunung Visoke.Di
belakangku,pengangkut barang-barang membawa sebuah boks bayi,bagian
atasnya tertutup. Dari boks tersebut terdengar tangis yang semakin lama
semakin keras dan memilukan pada setiap langkah kami. Suaranya sangat
memilukan seperti tangis bagi manusia.
Kabut yang dingin bersemilir keluar-masuk,pohon-pohon besar ,tetapi,
wajah-wajah para pengangkut barang dibasahi keringat setelah empat jam
melakukan pendakian berat sejak meninggalkan Land-Rover di dasar gunung.
Kemah benar-benar pemandangan yang menggembirakan dan tiga orang
Afrika yang merupakan stafku segera berlari keluar untuk menyambut kami.
Hari sebelumnya, aku telah mengirim sandi SOS menyuruh mereka
mengubah salah satu dari dua pondokku menjadi sebuah hutan.
Menghancurkan sebuah kamar dan mendatangkan pohon-pohon ,tanaman
perdu,dan dedaunan lainnya. Bagi mereka, tampak tak masuk akal,tetapi
mereka sudah terbiasa dengan permintaanku yang aneh.
ā€œChumba tayariā€ mereka memanggil,memberitahukanku bahwa ruangan
itu telah siap. Kemudian, dengan berbagai teriakan dan perintah dalam bahsa
Kinyarwanda, bahasa nasional Rwanda, mereka memasukkan boks bayi itu
melalui pintu pondok dan meletakkannya di tengah pepohonan yang muncul
diantara lantai-lantai papan.
Kini, aku membuka bagian atas boks itu dan kemudian berdiri mundur.
Dua tangan mungil muncul dari dalam kotak meraih tepi-tepi boks dan
perlahan sang bayi pun mendorong tubuhnya keluar.
3.2 Hasil Dari Pengamatan
14Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
NO Nama Siswa Kecepatan
Membaca(Kpm)
Kecepatan
Menjawab
Dengan
Membaca Cepat
1 Cynthia Caroline 230 57 dtk/5 soal
2 Venty Della Gyastry 230 57 dtk/5 soal
3 M.Bhakti Prasetyo 210 57 dtk/5 soal
4 KMS.Asyari Arifin 235 57 dtk/5 soal
Setelah membaca, para siswa ini di berikan soal-soal untuk menguji membaca
cepat sebagai perbandingan antara membaca saja dengan membaca cepat.
1.Pada saat Nn. Forsey menulis artikel ini, ia telah hidup bersama gorilla-gorila
selamaā€¦.
2.Di Negara manakah Nn.Forsey memulai penyelidikannya tentang gorilla
gunung?
3. Ancaman besar terhadap eksistensi gorilla adalah..
4. Salah satu langkah dasar untuk melindungi spesies yang terancam adalahā€¦
5. Nn. Forsey harus menghentikan penelitiannya karena..
Bagaimana cara pelatihan membaca cepat yang baik?
Pelatihan Membaca Cepat
Latihan Persepsi Kata
15Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
ā€¢ Lakukan secepat-cepatnya. Pandanglah kata kunci di belakang nomor
dalam sekejap, dan segera meluncur ke kanan, temukan kata yang
sama. Jangan berlama-lama. Setelah ditemukan langsung coret.
ā€¢ Jika sudah tiba pada kata paling kanan dan ternyata tidak ditemukan
kata yang sama, jangan regresi, langsung saja pindah ke baris
berikutnya.
ā€¢ Gerakkan mata secepat-cepatnya. Jika keliru mencoret, jangan
mencoba memperbaiki, terus saja pindah ke baris berikutnya.
Gerakan Mata dalam Membaca
Mata bergerak dari satu titik fiksasi melompat ke titik fiksasi yang
lain, berhenti sejenak, lalu melompat ke titik fiksasi berikutnya.
Semakin singkat waktu untuk berhenti semakin baik.
Agar dapat membaca cepat dan efisien, perhatikan hal-hal berikut
ini!
Melebarkan jangkauan dan lompatan mata, yaitu satu fiksasi
meliputi 2 atau 3 kata.
Membaca satu fiksasi untuk suatu unit pengertian. Cara ini lebih
mudah diserap oleh otak. Perhatikan cara ā€“cara berikut ini:
Melebarkan Jangkauan Mata (I)
Fokuskan pandangan ke angka di barisan tengah dan cobalah
membaca tiga angka sekaligus (termasuk di kiri dan kanannya)!
Misalnya, untuk barisan pertama,ā€ 105ā€baca dalam batin, ā€œseratus
limaā€, jangan ā€œsatu nol limaā€.
Melebarkan Jangkauan Mata (II)
16Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
Perhatikan kata di tengah dan sekaligus usahakan menjangkau kata
di kiri dan kanannya! Bacalah sekaligus sebagai satu frasa (kelompok
kata), jangan secara terpisah-pisah. Misalnya, baris pertama harus
kita baca: rumah sakit mata. Lanjutkan ke baris berikutnya!
Usahakan kepala tidak ikut bergerak.
Latihan Fiksasi
Latihan ini berguna untuk membiasakan mata bergerak (melompat)
dari satu fiksasi ke fiksasi berikutnya secara berirama dan dengan
jangkauan mata yang melebar.
Usahakan mata bergerak berirama tetap, tiga fiksasi ber baris.
Perhatikan, tanda x dan o jangan dilewati. Kamu tetap bergerak dari
yang paling kiri, lalu bergerak menuju yang kedua, dan ketiga.
Contoh: o dua puluh lima o
Mata bergerak dari o ke tulisan dan akhirnya ke o berikutnya. Pada
saat mata bergerak ke baris berikutnya, kamu menulis 25 di kertas.
17Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
Latihan tetap terdiri atas tiga fiksasi. Satu di antaranya merupakan
suatu frasa. Frasa tersebut berkaitan dengan kata (1) atau kata (2).
Caranya sebagai berikut:
Gerakkan mata dalam tiga fiksasi itu. Pada sat beralih ke
baris berikutnya, tulislah angka 1 atau 2 yang berkaitan
dengan frasa yang ada. Berdasarkan contoh di atas, kamu
menulis angka 1.
Usahakan kamu tidak melakukan regresi ketika
melakukan latihan ini.
Latihan Gerakan Otot Mata
Konsentrasi, tidak melamun
18Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
Tidak berlambat-lambat
Mendesak untuk mengerti
Mendesak untuk tanggap secara cerdas dan akurat
Mendesak untuk terlibat penuh.
Latihan 1:Gerakan Ke Bawah
Ambillah buku novel ukuran saku dan letakkan di meja. Duduklah
dengan enak dalam posisi hendak membaca.
Buka buku dan letakkan tangan kanan di halaman buku. Tangan
menempel ringan pada buku, ujung jari rengah dua cm di
bawah baris pertama. Tangan kanan berfungsi memandu
gerakan mata.
Gerakkan tangan kanan perlahan ke bawah. Perhatikan telapak
tangan tetap menempel ringan di buku. Sambil
menggerakkan tangan ke bawah, ucapkan aba- aba dengan
hitungan ā€œ1-2-3-4ā€ dalam kecepatan yang sama
Ulangi latihan ini hingga lancar. Ingat: mata mengikuti ujung
jari secara lancar dan berirama.
Pakailah buku yang cocok (ukuran saku) yang mudah dibuka.
Latihlah sampai 50 halaman terus-menerus, kemudian
sampai habis buku tersebut. Jika perlu, ulangi lagi dari
depan. Ucapkan aba-aba ā€œ1-2-3- 4ā€ dan konsentrasi: mata
ditarik ke bawah seirama gerakan tangan.
Latihan 2: Gerakan Menyamping
Dalam latihan ini, yang ditekakan adalah kecepatan. Dengan bantuan
tangan, mata dipaksa bergerak cepat menyapu halaman untuk
menambah kecepatan membaca. Jangan gusar kalau pemahaman
19Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
terhadap isi bacaan berkurang. Itu sifatnya sementara. Latihan ini
untuk kemajuan gerakan mata, yaitu otomatis, berlanjut, dan cepat.
Latihan ke 3: Pengurangan Bidang Kaca
Gerakan mata yang baik ketika membaca teks dimulai agak ke tengah
dari pinggir kiri dan berakhir sebelum pinggir kanan sehingga
mengurangi limpatan (fiksasi). Jadi tidak dibaca mulai dari kata awal
baris hingga kata akhir baris.
Latihan 4: Membaca Kolom
Latihan ini berguna untuk mengurangi kebiasaan mata membaca dari
kiri ke kanan, sekaligus mengubah dengan kebiasaan baru: mata
bergerak ke bawah dan cepat menyelesaikan bacaan dengan
mengerti isinya.
Bacalah kolom-kolom berikut berdasarkan pedoman berikut ini.
Usahakan membaca per baris hanya dengan satu fiksasi. Pusatkan
mata di tengah.
Untuk pertama kalinya, lakukanlah secara lambat. Perhatikan
bahwa gerakan mata harus ke bawah. Jangan lakukan regresi.
Baca beberapa kolom yang sama hingga kamu benar-benar
akrab dengan bahan itu sehingga dapat menggerakkan mata ke
bawah dengan mudah. Setelah merasa puas, tanpa berusaha
melihat kiri atau kanan, percepatlah membacanya. Ulangi
beberapa kali lagi membaca kolom tersebut dengan lancar ke
bawah.
Untuk kolom yang lebih lebar, tetap usahakan untuk
mengurangi gerakan mata secara horisontal. Usahakan sekali
pandang mengerti artinya dan jangan berusaha melafalkan
(subvokalisasi).
20Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
Berkonsentrasilah pada tiga hal: (1) bergerak cepat dan tidak
regresi; (2) mata tetap di tengah kolom; (3) usahakan mengerti
idenya saja, tidak usah berusaha melafalkan dalam batin
(subvokalisasi).
Lakukan latihan ini setiap hari selama dua minggu hingga menjadi
terbiasa dengan gerakan mata ke bawah.
Cara Meningkatkan Konsentrasi
Menghitung titik-titik yang berderetan
Hitunglah titik yang berderetan vertikal satu demi satu dari atas
sampai yang terbawah dalam waktu dua menit.
Hitung juga titik yang berderetan horisontal satu demi satu dari kiri
sampai ke titik paling kanan dalam waktu dua menit.
Caranya:
Letakkan buku ini di atas meja!
Kita harus duduk dengan tegak di kursi dan pusatkan perhatian
ke buku.
Usahakan kepala tidak bergerak, jadi hanya biji mata yang
bergerak!
Hitunglah titik-titik itu tanpa bantuan tangan! (Ingat, waktu
yang disediakan untuk masing-masing deretan hanya dua menit!)
Setelah mengetahui pelatihan ini,coba berlatih setiap hari agar hasil
maksimal.
21Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
Bab IV
Penutup
4.1 Kesimpulan
Membaca sangat penting bagi kita karena membaca adalah gudang ilmu bagi
kita.Dan ternyata sebagian orang Indonesia bisa membaca namun kebanyakan
orang orang belum dapat memahami suatu bacaan dengan cepat maka dari
itu,sangat perlu sekali kita dapat mempelajari atau menguasai teknik membaca
cepat.Ternyata cara untuk melatih cara membaca cepat sangat lah mudah
namun diperlukan teknik yakni skimming dan scanning.Teknik ini sama-sama
membaca tanpa membaca kata per kata dan lebih memfokuskan inti atau ide
pokok dari suatu bacaan dan lebih efisien karena teknik skimming dan scanning
lebih cepat 3 kali lipat dari teknik membaca keseluruhan kata per kata.Untuk
dari itu untuk beralih cara membaca kita yang dahulu membaca secara
keseluruhan.Pertama,latih presepsi kata kita untuk dapat membaca
cepat:Lakukan secepat-cepatnya. Pandanglah kata kunci di belakang nomor
dalam sekejap, dan segera meluncur ke kanan, temukan kata yang sama.
Jangan berlama-lama. Setelah ditemukan langsung coret.Jika sudah tiba
pada kata paling kanan dan ternyata tidak ditemukan kata yang sama,
jangan regresi, langsung saja pindah ke baris berikutnya.Kedua, mata
bergerak dari satu titik fiksasi melompat ke titik fiksasi yang lain, berhenti
sejenak, lalu melompat ke titik fiksasi berikutnya. Semakin singkat waktu
untuk berhenti semakin baik.
Ketiga,fokuskan pandangan ke angka di barisan tengah dan
cobalah membaca tiga angka sekaligus (termasuk di kiri dan
kanannya)! Misalnya, untuk barisan pertama,ā€ 105ā€baca dalam
batin, ā€œseratus limaā€, jangan ā€œsatu nol limaā€.
Keempat,bacalah sekaligus sebagai satu frasa (kelompok kata),
jangan secara terpisah-pisah. Misalnya, baris pertama harus kita
baca: rumah sakit mata.
22Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
Kelima,Usahakan kepala tidak ikut bergerak ,biasakan mata
bergerak (melompat) dari satu fiksasi ke fiksasi berikutnya
secara berirama dan dengan jangkauan mata yang melebar.
Usahakan mata bergerak berirama tetap, tiga fiksasi ber baris.
Keenam,Latihan Gerakan Otot Mata
Konsentrasi, tidak melamun
Tidak berlambat-lambat
Mendesak untuk mengerti
Mendesak untuk tanggap secara cerdas dan akurat
Mendesak untuk terlibat penuh.
Gerakan mata yang baik ketika membaca teks dimulai agak ke tengah
dari pinggir kiri dan berakhir sebelum pinggir kanan sehingga
mengurangi limpatan (fiksasi).
mengurangi kebiasaan mata membaca dari kiri ke kanan, sekaligus
mengubah dengan kebiasaan baru: mata bergerak ke bawah dan
cepat menyelesaikan bacaan dengan mengerti isinya.
Ketujuh,Meningkatkan Konsentrasi
Kita harus duduk dengan tegak di kursi dan pusatkan perhatian ke
buku.
Usahakan kepala tidak bergerak, jadi hanya biji mata yang bergerak!
Hitunglah titik-titik itu tanpa bantuan tangan! (Ingat, waktu yang
disediakan untuk masing-masing deretan hanya dua menit.
23Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat
Daftar Pustaka
Soedarso.1999.Speed Reading,Sistem Membaca Cepat Dan
Efektif.Jakarta:PT. Gramedia Pustaka Utama
http://thekaltara.blogspot.com/2013/06/teknik-membaca-
cepat.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Membaca_cepat
http://berbahasasunda.blogspot.com/p/membaca-
cepat.html
http://www.akuinginsukses.com/trik-membaca-cepat/

More Related Content

What's hot

Makalah perkembangan koloni di australia
Makalah perkembangan koloni di australiaMakalah perkembangan koloni di australia
Makalah perkembangan koloni di australiaRahman Klu
Ā 
PENYIMPANGAN DALAM TEOLOGI ISLAM
PENYIMPANGAN DALAM TEOLOGI ISLAM PENYIMPANGAN DALAM TEOLOGI ISLAM
PENYIMPANGAN DALAM TEOLOGI ISLAM
endahnurfebriyanti
Ā 
Makalah fiqih thaharoh
Makalah  fiqih thaharohMakalah  fiqih thaharoh
Makalah fiqih thaharoh
friskacaca
Ā 
PPT Peradaban Islam Pada Masa Daulah Syafawi di Persia
PPT Peradaban Islam Pada Masa Daulah Syafawi di PersiaPPT Peradaban Islam Pada Masa Daulah Syafawi di Persia
PPT Peradaban Islam Pada Masa Daulah Syafawi di Persia
kacangtom
Ā 
MAKALAH PESAWAT SEDERHANA
MAKALAH PESAWAT SEDERHANAMAKALAH PESAWAT SEDERHANA
MAKALAH PESAWAT SEDERHANA
NurulAdila14
Ā 
Ibadah makalah
Ibadah makalahIbadah makalah
Ibadah makalah
MeyLiontin
Ā 
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban ManusiaHakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Ā 
Makalah retorika
Makalah retorika Makalah retorika
Makalah retorika UIN Surabaya
Ā 
Makalah Biolistrik
Makalah BiolistrikMakalah Biolistrik
Makalah Biolistrik
Selly Noviyanty Yunus
Ā 
Otot rangka
Otot rangkaOtot rangka
Otot rangka
lentavio
Ā 
Makalah sistem reproduksi pada manusia
Makalah sistem reproduksi pada manusiaMakalah sistem reproduksi pada manusia
Makalah sistem reproduksi pada manusia
Septian Muna Barakati
Ā 
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa KhulafaurrasyidinSejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
Sholiha Nurwulan
Ā 
Peta konsep panca indera
Peta konsep panca inderaPeta konsep panca indera
Peta konsep panca indera
EVI PAULINA SIMAREMARE
Ā 
MAKALAH_Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Indonesia
MAKALAH_Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa IndonesiaMAKALAH_Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Indonesia
MAKALAH_Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa IndonesiaShally Rahmawaty
Ā 
Pembuatan tape singkong kimia terapan_xi ipa 2
Pembuatan tape singkong kimia terapan_xi ipa 2Pembuatan tape singkong kimia terapan_xi ipa 2
Pembuatan tape singkong kimia terapan_xi ipa 2
hutami mawdy
Ā 
BAB 1- PERANAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA.ppt
BAB 1- PERANAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA.pptBAB 1- PERANAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA.ppt
BAB 1- PERANAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA.ppt
LintangAgustina
Ā 
Tegangan permukaan dan meniskus
Tegangan permukaan dan meniskusTegangan permukaan dan meniskus
Tegangan permukaan dan meniskus
Gimat Syayidul Akbar
Ā 
Tugas pkn ppt
Tugas pkn pptTugas pkn ppt
Tugas pkn ppt
putriistiqomah24
Ā 
Makalah Karya Ilmiah
Makalah Karya Ilmiah Makalah Karya Ilmiah
Makalah Karya Ilmiah
Juwita Yulianto
Ā 

What's hot (20)

Makalah perkembangan koloni di australia
Makalah perkembangan koloni di australiaMakalah perkembangan koloni di australia
Makalah perkembangan koloni di australia
Ā 
PENYIMPANGAN DALAM TEOLOGI ISLAM
PENYIMPANGAN DALAM TEOLOGI ISLAM PENYIMPANGAN DALAM TEOLOGI ISLAM
PENYIMPANGAN DALAM TEOLOGI ISLAM
Ā 
Makalah fiqih thaharoh
Makalah  fiqih thaharohMakalah  fiqih thaharoh
Makalah fiqih thaharoh
Ā 
PPT Peradaban Islam Pada Masa Daulah Syafawi di Persia
PPT Peradaban Islam Pada Masa Daulah Syafawi di PersiaPPT Peradaban Islam Pada Masa Daulah Syafawi di Persia
PPT Peradaban Islam Pada Masa Daulah Syafawi di Persia
Ā 
MAKALAH PESAWAT SEDERHANA
MAKALAH PESAWAT SEDERHANAMAKALAH PESAWAT SEDERHANA
MAKALAH PESAWAT SEDERHANA
Ā 
Ibadah makalah
Ibadah makalahIbadah makalah
Ibadah makalah
Ā 
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban ManusiaHakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
Ā 
Makalah retorika
Makalah retorika Makalah retorika
Makalah retorika
Ā 
Makalah Biolistrik
Makalah BiolistrikMakalah Biolistrik
Makalah Biolistrik
Ā 
Otot rangka
Otot rangkaOtot rangka
Otot rangka
Ā 
Makalah sistem reproduksi pada manusia
Makalah sistem reproduksi pada manusiaMakalah sistem reproduksi pada manusia
Makalah sistem reproduksi pada manusia
Ā 
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa KhulafaurrasyidinSejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
Ā 
Peta konsep panca indera
Peta konsep panca inderaPeta konsep panca indera
Peta konsep panca indera
Ā 
MAKALAH_Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Indonesia
MAKALAH_Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa IndonesiaMAKALAH_Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Indonesia
MAKALAH_Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Indonesia
Ā 
Pembuatan tape singkong kimia terapan_xi ipa 2
Pembuatan tape singkong kimia terapan_xi ipa 2Pembuatan tape singkong kimia terapan_xi ipa 2
Pembuatan tape singkong kimia terapan_xi ipa 2
Ā 
BAB 1- PERANAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA.ppt
BAB 1- PERANAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA.pptBAB 1- PERANAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA.ppt
BAB 1- PERANAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA.ppt
Ā 
Tegangan permukaan dan meniskus
Tegangan permukaan dan meniskusTegangan permukaan dan meniskus
Tegangan permukaan dan meniskus
Ā 
Makalah respirasi
Makalah respirasiMakalah respirasi
Makalah respirasi
Ā 
Tugas pkn ppt
Tugas pkn pptTugas pkn ppt
Tugas pkn ppt
Ā 
Makalah Karya Ilmiah
Makalah Karya Ilmiah Makalah Karya Ilmiah
Makalah Karya Ilmiah
Ā 

Viewers also liked

Contoh karya tulis ilmiah lengkap
Contoh karya tulis ilmiah lengkapContoh karya tulis ilmiah lengkap
Contoh karya tulis ilmiah lengkap
Giyanti Gie
Ā 
Materi kreasi new
Materi kreasi newMateri kreasi new
Materi kreasi newnurdin mila
Ā 
Makalah b. indo. karya ilmiah
Makalah b. indo. karya ilmiahMakalah b. indo. karya ilmiah
Makalah b. indo. karya ilmiahLely Surya
Ā 
Membaca cepat kelompok 3 bahasa indonesia
Membaca cepat kelompok 3 bahasa indonesiaMembaca cepat kelompok 3 bahasa indonesia
Membaca cepat kelompok 3 bahasa indonesiaIlham Pratama
Ā 
KARYA TULIS BAHASA INDONESIA SMA MENGENAI MINAT SISWA TERHADAP PELAJARAN MENG...
KARYA TULIS BAHASA INDONESIA SMA MENGENAI MINAT SISWA TERHADAP PELAJARAN MENG...KARYA TULIS BAHASA INDONESIA SMA MENGENAI MINAT SISWA TERHADAP PELAJARAN MENG...
KARYA TULIS BAHASA INDONESIA SMA MENGENAI MINAT SISWA TERHADAP PELAJARAN MENG...
Photo Setudio Planet solo grand mall
Ā 
Modul Pratikum Algoritma dan Pemrograman dalam Bahasa Visual C++ 2010
Modul Pratikum Algoritma dan Pemrograman dalam Bahasa Visual C++ 2010Modul Pratikum Algoritma dan Pemrograman dalam Bahasa Visual C++ 2010
Modul Pratikum Algoritma dan Pemrograman dalam Bahasa Visual C++ 2010
eddie Ismantoe
Ā 
Contoh KARYA ILMIAH Bahasa Indonesia mengenai "Usaha Kuliner Bakso"
Contoh KARYA ILMIAH Bahasa Indonesia mengenai "Usaha Kuliner Bakso"Contoh KARYA ILMIAH Bahasa Indonesia mengenai "Usaha Kuliner Bakso"
Contoh KARYA ILMIAH Bahasa Indonesia mengenai "Usaha Kuliner Bakso"Ke Ditha
Ā 

Viewers also liked (8)

Cover karya ilmiah
Cover karya ilmiahCover karya ilmiah
Cover karya ilmiah
Ā 
Contoh karya tulis ilmiah lengkap
Contoh karya tulis ilmiah lengkapContoh karya tulis ilmiah lengkap
Contoh karya tulis ilmiah lengkap
Ā 
Materi kreasi new
Materi kreasi newMateri kreasi new
Materi kreasi new
Ā 
Makalah b. indo. karya ilmiah
Makalah b. indo. karya ilmiahMakalah b. indo. karya ilmiah
Makalah b. indo. karya ilmiah
Ā 
Membaca cepat kelompok 3 bahasa indonesia
Membaca cepat kelompok 3 bahasa indonesiaMembaca cepat kelompok 3 bahasa indonesia
Membaca cepat kelompok 3 bahasa indonesia
Ā 
KARYA TULIS BAHASA INDONESIA SMA MENGENAI MINAT SISWA TERHADAP PELAJARAN MENG...
KARYA TULIS BAHASA INDONESIA SMA MENGENAI MINAT SISWA TERHADAP PELAJARAN MENG...KARYA TULIS BAHASA INDONESIA SMA MENGENAI MINAT SISWA TERHADAP PELAJARAN MENG...
KARYA TULIS BAHASA INDONESIA SMA MENGENAI MINAT SISWA TERHADAP PELAJARAN MENG...
Ā 
Modul Pratikum Algoritma dan Pemrograman dalam Bahasa Visual C++ 2010
Modul Pratikum Algoritma dan Pemrograman dalam Bahasa Visual C++ 2010Modul Pratikum Algoritma dan Pemrograman dalam Bahasa Visual C++ 2010
Modul Pratikum Algoritma dan Pemrograman dalam Bahasa Visual C++ 2010
Ā 
Contoh KARYA ILMIAH Bahasa Indonesia mengenai "Usaha Kuliner Bakso"
Contoh KARYA ILMIAH Bahasa Indonesia mengenai "Usaha Kuliner Bakso"Contoh KARYA ILMIAH Bahasa Indonesia mengenai "Usaha Kuliner Bakso"
Contoh KARYA ILMIAH Bahasa Indonesia mengenai "Usaha Kuliner Bakso"
Ā 

Similar to Karya Ilmiah Bahasa Indonesia (Membaca cepat)

Embaca ekstensif
Embaca ekstensifEmbaca ekstensif
Embaca ekstensif
nanas1401
Ā 
Membaca cepat 11
Membaca cepat 11Membaca cepat 11
Membaca cepat 11lebda wisesa
Ā 
Membaca scanning dan membaca skimming
Membaca scanning dan membaca skimmingMembaca scanning dan membaca skimming
Membaca scanning dan membaca skimming
mujahidah khilafah (Shintia Minandar)
Ā 
3_Analisis Hasil Penelitian Pendidikan Matematika.pptx
3_Analisis Hasil Penelitian Pendidikan Matematika.pptx3_Analisis Hasil Penelitian Pendidikan Matematika.pptx
3_Analisis Hasil Penelitian Pendidikan Matematika.pptx
AditiaOktaviyanto1
Ā 
Membaca cepat
Membaca cepatMembaca cepat
Membaca cepatlebda wisesa
Ā 
Tugas b. indonesia
Tugas b. indonesiaTugas b. indonesia
Tugas b. indonesiaWachid Shodiq
Ā 
Membaca efektif 2
Membaca efektif 2Membaca efektif 2
Membaca efektif 2febi_sastra
Ā 
4. READING TECHNIQUE.pdf
4. READING TECHNIQUE.pdf4. READING TECHNIQUE.pdf
4. READING TECHNIQUE.pdf
FianLaw
Ā 
Tajuk 4
Tajuk 4Tajuk 4
Materi pelajaran bahasa indonesia paket b
Materi pelajaran bahasa indonesia paket bMateri pelajaran bahasa indonesia paket b
Materi pelajaran bahasa indonesia paket b
PKBMARRIZKY
Ā 
pengembangan keterampilan membaca
pengembangan keterampilan membacapengembangan keterampilan membaca
pengembangan keterampilan membaca
syafatassya
Ā 
keterampilan berbahasa Indonesia-metode Membaca
keterampilan berbahasa Indonesia-metode Membacaketerampilan berbahasa Indonesia-metode Membaca
keterampilan berbahasa Indonesia-metode Membaca
Potpotya Fitri
Ā 
Membaca
MembacaMembaca
Membaca
Zahrotun Nisa'
Ā 
Strategi membaca 2
Strategi membaca 2Strategi membaca 2
Strategi membaca 2Saniah Khalid
Ā 
Definisi kemahiran membaca
Definisi kemahiran membacaDefinisi kemahiran membaca
Definisi kemahiran membacaAlia Maisarah
Ā 
Membaca cepat-power-point
Membaca cepat-power-pointMembaca cepat-power-point
Membaca cepat-power-point
fitriayuning
Ā 
Pengajaran membaca lanjuran- Kemampuan Berbahasa Membaca
Pengajaran membaca lanjuran- Kemampuan Berbahasa MembacaPengajaran membaca lanjuran- Kemampuan Berbahasa Membaca
Pengajaran membaca lanjuran- Kemampuan Berbahasa Membaca
AjengIlla
Ā 
Sistem membaca cepat dan efektif
Sistem membaca cepat dan efektifSistem membaca cepat dan efektif
Sistem membaca cepat dan efektif
SMKN 36 JAKARTA UTARA
Ā 

Similar to Karya Ilmiah Bahasa Indonesia (Membaca cepat) (20)

Embaca ekstensif
Embaca ekstensifEmbaca ekstensif
Embaca ekstensif
Ā 
Membaca cepat 11
Membaca cepat 11Membaca cepat 11
Membaca cepat 11
Ā 
Teknik skimming
Teknik skimmingTeknik skimming
Teknik skimming
Ā 
Membaca scanning dan membaca skimming
Membaca scanning dan membaca skimmingMembaca scanning dan membaca skimming
Membaca scanning dan membaca skimming
Ā 
3_Analisis Hasil Penelitian Pendidikan Matematika.pptx
3_Analisis Hasil Penelitian Pendidikan Matematika.pptx3_Analisis Hasil Penelitian Pendidikan Matematika.pptx
3_Analisis Hasil Penelitian Pendidikan Matematika.pptx
Ā 
Membaca cepat
Membaca cepatMembaca cepat
Membaca cepat
Ā 
Tugas b. indonesia
Tugas b. indonesiaTugas b. indonesia
Tugas b. indonesia
Ā 
Membaca efektif 2
Membaca efektif 2Membaca efektif 2
Membaca efektif 2
Ā 
4. READING TECHNIQUE.pdf
4. READING TECHNIQUE.pdf4. READING TECHNIQUE.pdf
4. READING TECHNIQUE.pdf
Ā 
Tajuk 4
Tajuk 4Tajuk 4
Tajuk 4
Ā 
Materi pelajaran bahasa indonesia paket b
Materi pelajaran bahasa indonesia paket bMateri pelajaran bahasa indonesia paket b
Materi pelajaran bahasa indonesia paket b
Ā 
pengembangan keterampilan membaca
pengembangan keterampilan membacapengembangan keterampilan membaca
pengembangan keterampilan membaca
Ā 
keterampilan berbahasa Indonesia-metode Membaca
keterampilan berbahasa Indonesia-metode Membacaketerampilan berbahasa Indonesia-metode Membaca
keterampilan berbahasa Indonesia-metode Membaca
Ā 
Membaca
MembacaMembaca
Membaca
Ā 
Strategi membaca 2
Strategi membaca 2Strategi membaca 2
Strategi membaca 2
Ā 
Definisi kemahiran membaca
Definisi kemahiran membacaDefinisi kemahiran membaca
Definisi kemahiran membaca
Ā 
Tugas bahasa
Tugas bahasaTugas bahasa
Tugas bahasa
Ā 
Membaca cepat-power-point
Membaca cepat-power-pointMembaca cepat-power-point
Membaca cepat-power-point
Ā 
Pengajaran membaca lanjuran- Kemampuan Berbahasa Membaca
Pengajaran membaca lanjuran- Kemampuan Berbahasa MembacaPengajaran membaca lanjuran- Kemampuan Berbahasa Membaca
Pengajaran membaca lanjuran- Kemampuan Berbahasa Membaca
Ā 
Sistem membaca cepat dan efektif
Sistem membaca cepat dan efektifSistem membaca cepat dan efektif
Sistem membaca cepat dan efektif
Ā 

More from Cynthia Caroline

Membuat Sistem Operasi dengan Fasilitas Keyboard
Membuat Sistem Operasi dengan Fasilitas KeyboardMembuat Sistem Operasi dengan Fasilitas Keyboard
Membuat Sistem Operasi dengan Fasilitas Keyboard
Cynthia Caroline
Ā 
Viskositas --- Fisika
Viskositas --- FisikaViskositas --- Fisika
Viskositas --- Fisika
Cynthia Caroline
Ā 
Daftar isi Karya Ilmiah B.Indonesia
Daftar isi Karya Ilmiah B.IndonesiaDaftar isi Karya Ilmiah B.Indonesia
Daftar isi Karya Ilmiah B.Indonesia
Cynthia Caroline
Ā 
Judul dan Kata Pengantar
Judul dan Kata PengantarJudul dan Kata Pengantar
Judul dan Kata Pengantar
Cynthia Caroline
Ā 
Sejarah Kelas X Semester 1
Sejarah Kelas X Semester 1Sejarah Kelas X Semester 1
Sejarah Kelas X Semester 1
Cynthia Caroline
Ā 
The Problem Of Teenagers
The Problem Of TeenagersThe Problem Of Teenagers
The Problem Of TeenagersCynthia Caroline
Ā 
HTML Text di Notepad
HTML Text di NotepadHTML Text di Notepad
HTML Text di NotepadCynthia Caroline
Ā 
Karya Ilmiah Hukum Kepler I,II Dan III
Karya Ilmiah Hukum Kepler I,II Dan IIIKarya Ilmiah Hukum Kepler I,II Dan III
Karya Ilmiah Hukum Kepler I,II Dan IIICynthia Caroline
Ā 
Alat komunikasi yang serupa namun berbeda pandangan
Alat komunikasi yang serupa namun berbeda pandanganAlat komunikasi yang serupa namun berbeda pandangan
Alat komunikasi yang serupa namun berbeda pandanganCynthia Caroline
Ā 
Masa Pasca Kemerdekaan
Masa Pasca KemerdekaanMasa Pasca Kemerdekaan
Masa Pasca KemerdekaanCynthia Caroline
Ā 
Sistem Ekskresi Pada Hewan
Sistem Ekskresi Pada HewanSistem Ekskresi Pada Hewan
Sistem Ekskresi Pada HewanCynthia Caroline
Ā 
Drama Tentang Pendidikan
Drama Tentang PendidikanDrama Tentang Pendidikan
Drama Tentang Pendidikan
Cynthia Caroline
Ā 
Timun mas(English Version)
Timun mas(English Version)Timun mas(English Version)
Timun mas(English Version)
Cynthia Caroline
Ā 
Asal usul dan persebaran manusia di kepulauan indonesia
Asal usul dan persebaran manusia di kepulauan indonesiaAsal usul dan persebaran manusia di kepulauan indonesia
Asal usul dan persebaran manusia di kepulauan indonesiaCynthia Caroline
Ā 
Sistem persamaan linier
Sistem persamaan linierSistem persamaan linier
Sistem persamaan linierCynthia Caroline
Ā 

More from Cynthia Caroline (20)

Membuat Sistem Operasi dengan Fasilitas Keyboard
Membuat Sistem Operasi dengan Fasilitas KeyboardMembuat Sistem Operasi dengan Fasilitas Keyboard
Membuat Sistem Operasi dengan Fasilitas Keyboard
Ā 
Viskositas --- Fisika
Viskositas --- FisikaViskositas --- Fisika
Viskositas --- Fisika
Ā 
Daftar isi Karya Ilmiah B.Indonesia
Daftar isi Karya Ilmiah B.IndonesiaDaftar isi Karya Ilmiah B.Indonesia
Daftar isi Karya Ilmiah B.Indonesia
Ā 
Judul dan Kata Pengantar
Judul dan Kata PengantarJudul dan Kata Pengantar
Judul dan Kata Pengantar
Ā 
Sejarah Kelas X Semester 1
Sejarah Kelas X Semester 1Sejarah Kelas X Semester 1
Sejarah Kelas X Semester 1
Ā 
The Problem Of Teenagers
The Problem Of TeenagersThe Problem Of Teenagers
The Problem Of Teenagers
Ā 
HTML Text di Notepad
HTML Text di NotepadHTML Text di Notepad
HTML Text di Notepad
Ā 
Karya Ilmiah Hukum Kepler I,II Dan III
Karya Ilmiah Hukum Kepler I,II Dan IIIKarya Ilmiah Hukum Kepler I,II Dan III
Karya Ilmiah Hukum Kepler I,II Dan III
Ā 
Sejarah Semester 1
Sejarah Semester 1Sejarah Semester 1
Sejarah Semester 1
Ā 
Alat komunikasi yang serupa namun berbeda pandangan
Alat komunikasi yang serupa namun berbeda pandanganAlat komunikasi yang serupa namun berbeda pandangan
Alat komunikasi yang serupa namun berbeda pandangan
Ā 
Masa Pasca Kemerdekaan
Masa Pasca KemerdekaanMasa Pasca Kemerdekaan
Masa Pasca Kemerdekaan
Ā 
Sistem Ekskresi Pada Hewan
Sistem Ekskresi Pada HewanSistem Ekskresi Pada Hewan
Sistem Ekskresi Pada Hewan
Ā 
Ruminansia
RuminansiaRuminansia
Ruminansia
Ā 
Makalah pkn(ASEAN)
Makalah pkn(ASEAN)Makalah pkn(ASEAN)
Makalah pkn(ASEAN)
Ā 
Drama Tentang Pendidikan
Drama Tentang PendidikanDrama Tentang Pendidikan
Drama Tentang Pendidikan
Ā 
Timun mas(English Version)
Timun mas(English Version)Timun mas(English Version)
Timun mas(English Version)
Ā 
Asal usul dan persebaran manusia di kepulauan indonesia
Asal usul dan persebaran manusia di kepulauan indonesiaAsal usul dan persebaran manusia di kepulauan indonesia
Asal usul dan persebaran manusia di kepulauan indonesia
Ā 
Bangunan bersejarah
Bangunan bersejarahBangunan bersejarah
Bangunan bersejarah
Ā 
Stoikiometri
StoikiometriStoikiometri
Stoikiometri
Ā 
Sistem persamaan linier
Sistem persamaan linierSistem persamaan linier
Sistem persamaan linier
Ā 

Recently uploaded

Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
Ā 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
Ā 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
Ā 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
Ā 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
Ā 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
Ā 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
Ā 
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptxPenjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
GuneriHollyIrda
Ā 
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdfAnnisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
annisaqatrunnadam5
Ā 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
jaya35ml2
Ā 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
Ā 
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SDKisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
denunugraha
Ā 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
Ā 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
Ā 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
Ā 
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdfEVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
Rismawati408268
Ā 
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptxPERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
TeukuEriSyahputra
Ā 
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahanAKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
PutuRatihSiswinarti1
Ā 
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdfTabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
ppgpriyosetiawan43
Ā 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
akram124738
Ā 

Recently uploaded (20)

Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Ā 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Ā 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Ā 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
Ā 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Ā 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
Ā 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
Ā 
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptxPenjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Ā 
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdfAnnisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Ā 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
Ā 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Ā 
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SDKisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Ā 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
Ā 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
Ā 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
Ā 
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdfEVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
Ā 
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptxPERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
Ā 
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahanAKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
Ā 
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdfTabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Ā 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Ā 

Karya Ilmiah Bahasa Indonesia (Membaca cepat)

  • 1. 1Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat Bab I Pendahuluan 1.1 Judul Percobaan Judul percobaan pada karya ilmiah ini adalahā€Belajar efektif dengan menggunakan metode membaca cepatā€. 1.2 Latar Belakang Membaca cepat adalah metode untuk membaca tanpa harus membaca secara keseluruhan.Membaca cepat mempunyai 2 teknik yaitu Teknik pindai (scanning) dan Teknik layap (scimming).Membaca cepat sangat membantu kita untuk memindai suatu bacaan secara cepat dan dapat memahami bacaan yang kita baca tanpa harus membaca kalimat-kalimat yang tidak penting. 1.3 Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah yang dapat kita ambil dari karya ilmiah ini : 1. Bagaimana cara meningkatkan membaca cepat? 2. Berapa teknik membaca cepat dan bagaimana langkah-langkah nya? 3. Apa fungsi dari membaca cepat? 1.4 Tujuan Pengamatan Tujuan dari percobaan ini untuk meningkatkan kecepatan membaca tanpa harus membaca per kata maupun per kalimat teks bacaan itu sendiri.Fungsi membaca cepat ini tentu sangat membantu siswa maupun mahasiswa untuk membaca apalagi sekarang jika semakin naik tingkat semakin memiliki bacaan yang panjang di dalam buku para siswa maupun mahasiswa.Maka dari itu,dalam karya ilmiah ini akan melakukan pengamatan pada sejumlah anak untuk melakukan teknik membaca cepat. 1.5 Waktu Pengamatan Waktu yang di perlukan untuk pengamatan di perkirakan sekitar 10 menit.
  • 2. 2Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat Bab II Kajian Pustaka embaca ialah kegiatan menyerap informasi yang diperoleh dari bahan visual atau tertulis. Aktivitas ini melibatkan informasi visual (mata, tulisan, cahaya) dan informasi nonvisual (pengetahuan tentang bahasa, pengalaman membaca, dan wawasan tentang materi bacaan). Pengertian Membaca Menurut Para Ahli : ļ® Allen dan Valette (177:249); membaca adalah proses yang berkembang. Tahap awal adalah pengenalan simbol-simbol huruf cetak yang terdapat dalam sebuah wacana. Dari membaca huruf per huruf, kata per kata, kalimat per kalimat, kemudian berlanjut dengan membaca paragraf per paragraf dan esai pendek. ļ® Kustaryo (1988:2); membaca adalah suatu kombinasi dari pengenalan huruf, intelect, emosi yang dihubungkan dengan pengetahuan si pembaca untuk memahami satu pesan yang tertulis. ļ® Davies (1997:1); membaca sebagai suatu proses mental (kognitif) yang di dalam proses tersebut seorang pembaca dapat mengikuti dan merespons pesan yang disampaikan oleh penulis. Kegiatan membaca adalah kegiatan bersifat aktif dan interaktif. Pembaca dengan pengetahuannya berusaha mengikuti jalan pikiran penulis, dan daya kritisnya merespons (menyetujui / menolak) ide penulis. M
  • 3. 3Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat Teknik Membaca SQ3R ļ® S (survey); meninjau Survey (meninjau): langkah membaca untuk mendapatkan gambaran keseluruhan apa yang terkandung dalam bacaan. Perhatikan judul utama tulisan, sub-sub judul, gambar/ilustrasi, grafik, bagian pendahuluan, bagian isi, bagian akhir. ļ® Q (question); menanyakan Question (pertanyaan): buat pertanyaan sebagai panduan membaca untuk mencari jawaban dari bacaan. ļ® R (read); membaca Read (membaca): kegiatan membaca teks secara aktif dan mencoba mendapat jawaban dari pertanyaan2 yang dibuat. ļ® R (recite); menyatakan kembali secara lisan Recite (imbas kembali): mengingat kembali pesan2 yang terdapat dalam bacaan. Pesan utama yang perlu diingat adalah jawaban atas pertanyaan2 yang dibuat sebelumnya. ļ® R (review); membaca ulang Review (baca ulang): baca kembali bagian2 teks tertentu untuk cocokkan jawaban2 atas pertanyaan sebelumnya. Teknik membaca KWLH ļ® K (know); apa yang telah diketahui (sebelum membaca)? ļ® W (want); apa yang ingin dketahui (sebelum membaca)? ļ® L (learned); apa yang telah diketahui (setelah membaca)? ļ® H (how); bagaimana mendapat pesan tambahan ā€“ yang berkaitan (untuk membaca seterusnya)? Dari aspek kegiatan membaca dibagi 5 jenis:
  • 4. 4Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat 1. Membaca keras : penekanan pada ketepatan bunyi, irama, kelancaran dan perhatian terhadap tanda baca. Disebut juga ā€œmembaca teknisā€™. 2. Membaca dalam hati : jenis kegiatan membaca untuk memeperoleh pengertian, baik pokok-pokok maupun rinciannya. Secara fisik harus menghindari vokalisasi, pengulangan, dan gesture. 3. Membaca cepat : membaca yang tidak menekankan pemahaman pada isi bacaan, melainkan memahami pokok-pokoknya saja. Dapat dilakukan dgn menggerakkan mata dengan pola-pola tertentu. 4. Membaca rekreatif : kegiatan membaca yang bertujuan untuk membina minat dan kecintaan membaca. Biasanya bacaan diambil dari karya- karya fiksional. 5. Membaca analitik Kegiatan membaca untuk mencari informasi dari bahan tertulis dan menarik kesimpulan yang tidak tertulis secara eksplisit dalam bacaan.
  • 5. 5Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat Membaca Cepat embaca cepat adalah salah satu cara untuk mendapatkan informasi secara cepat tanpa membaca informasi lain yang tidak kita perlukan. Teknik membacanya menggunakan teknik membaca dalam hati. Untuk mengetahui kecepatan membacamu,gunakan rumus ini Ukuran kecepatan membaca siswa SD atau SMP adalah 200 kpm, siswa SMA adalah 250 kpm, mahasiswa sarjana adalah 325 kpm, dan mahasiswa pascasarjana adalah 400 kpm. Rata-rata orang dengan pendidikan setingkat sekolah tinggi membaca sekitar 300 kata per menit, berarti bahan itu tidaklah bersifat teknis. Di sisi lain, pembaca cepat dapat membaca lebih dari 1000 kata per menit. Pengukuran membaca cepat baru sangat berarti bila digabungkan dengan informasi seberapa tinggi pemahaman teks itu oleh pembacanya. Diketahui bahwa orang dengan kemampuan membaca cepat yang lebih tinggi juga memiliki pemahaman yang lebih tinggi. Malahan yang mengejutkan, seseorang biasanya memperbaiki pemahamannya seiring dengan kemampuan membaca cepatnya. Ada beberapa faktor yang menghambat membaca cepat: 1. Kosakata yang kurang 2. Regresi - membaca kembali bahan yang sama secara berulang 3. Subvokalisasi - melafalkan kata di pikiran ketika membacanya 4. Persepsi yang salah - bisa karena gerakan mata yang salah atau masa persepsi yang lambat Kebanyakan pembaca sambil lalu dapat meningkatkan keterampilan membacanya 2- 3 kali dengan mempraktekkan membaca cepat. Tujuan Membaca Cepat ā€¢ Mencari topik-topik bacaan, misalnya ketika M
  • 6. 6Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat akan membuat kliping, membeli buku, majalah, atau koran. ā€¢ Mencari bagian penting yang kita perlukan, misalnya ketika mencari fakta, konsep, atau teori untuk menulis karya tulis. ā€¢ Melakukan penyegaran terhadap hal-hal yang pernah kita baca. Ada dua teknik membaca cepat yaitu 1). Teknik pindai (scanning) 2). Teknik layap (scimming) 1.Teknik Membaca Cepat Layap Teknik membaca jenis Skimming adalah teknik membaca dengan tujuan menemukan isi umum dari bacaan dengan cepat (Farida Rahim, 2005). Teknik membaca jenis ini membutuhkan keahlian dalam memahami sudut pandang si penulis buku dalam memahami sesuatu. Inti dari membaca dengan teknik skimming yaitu membaca sekilas dengan cepat untuk mendapatkan gambaran umum dari bacaan tersebut. Membaca skimming dilakukan dengan cara membaca melompat-lompat hanya pada ide pokok pikiran bacaan serta memahami temanya.Selanjutnya dalam mebacar ide ide pokok tersebut pembaca berusaha menemukan apa yang dicarinya. Kemudian mementukan penilaian, apakah buku tersebut memenuhi kebutuhan pembaca atau tidak. Membaca teknik ini memiki kecepatan 3-4 kali lipat lebih cepat dari teknik membaca biasa. Langkah-langkah: Bisa dimulai dengan membaca judul, kemudian sub judul, dan subheading guna menentukan inti yang akan dibahas. Membaca awal dan akhir setiap paragraf dengan cepat. Menggali informasi dari media ilustrasi dari gambar atau foto mengenai topik tersebut Tidak membaca perkata, gunakan mata untuk menganalisis kata-kata tertentu yang berhubungan dengan topik. Kegunaan Membaca Scimming Atau Teknik Layap: Menyimpulkan makna dan pemahaman dari teks tersebut. Untuk megenali topik bacaan dan memilih artikel, misalnya di perpustakaan, toko buku, dll.
  • 7. 7Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat Untuk mengetahui pendapat / opini orang misal tajuk rencana surat kabar Untuk mendapat bagian penting yang diperlukan tanpa membaca keseluruhan. Teknik Membaca Cepat Scanning Membaca Scanning juga bisa dipahami sebagai teknik membaca tatap (scan) sangat cepat. Membaca cepat dengan teknik ini akan melewatkan banyak kata, seperti pendapat Mikulecky & Jeffries (dalam Farida Rahim, 2005), membaca dengan teknik menatap atau memindai ini ternyata sangat bermanfaat dalam meningkatkan kemampuan membaca seseorang. Membaca dengan teknik ini lebih berfokus pada penemuan informasi spesifik secara cepat dan akurat. Dalam penerapannya, mata memiliki peranan penting, cara dengan mengerakan mata secara cepat (scan) pada setiap halaman bacaan untuk menemukan kata dan frasa tertentu. Ketika menjumpai kata atau frase yang dicari gerakan mata dihentikan. Intinya adalah mata bergerak cepat, berpindah-pindah tanpa melihat kata demi kata. Langkah-langkah: 1. Perhatikan penggunaan urutan seperti angka, huruf, dan ā€œlangkahā€ misalnya : pertama, kedua, dst. 2. Cari kata yang dicetak tebal, miring atau dicetak berbeda 3. Kadang penulis meletakkan kata kunci di batas pragraf 4. Gerakkan mata seperti anak panah, langsung meluncur ke bawah untuk menemukan informasi yang dicari. 5. Setelah ditemukan kecepatan membaca diperlambat untuk menemukan keterangan lengkap. 6. Pembaca dituntut memiliki pemahaman yang baik sesuai karakteristik bacaan misalnya, kamus disusun secara alfabetis dan ada kata kunci di setiap halaman; dan lain-lain. Demikan dua teknik membaca cepat yang banyak digunakan dan memiliki banyak manfaat baik untuk meningkatkan kecerdasan otak maupun efisiensi waktu. Bagaimana Cara Meningkatkan Kecepatan Membaca ?
  • 8. 8Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat 1. Subvokalisasi Kebiasaan ini bisa dihilangkan dengan cara melebarkan jangkauan mata sehingga satu fiksasi (pandangan mata) dapat menangkap beberapa kata sekaligus dan langsung menyerap idenya daripada melafalkannya. Kita harus sadar bahwa yang penting dalam membaca adalam memahami ide, bukan mengingat-ingat atau menekuni simbol-simbol yang tercetak. 2. Regresi ļ¶ Tanamkan kepercayaan diri. Jangan berusaha mengerti setiap kata atau kalimat di dalam paragraf. Jangan terpaku pada detail. Terus saja membaca, jangan ikuti godaan untuk kembali ke belakang. ļ¶ Hadapi bacaan. Jika kita membaca, baca saja! Apa yang sudah ketinggalan, tinggalkan! Terus. Terus saja. Perhatikan ke bahan yang dibaca, dan baca! ļ¶ Terus saja membaca sampai kalimat selesai. Apa yang kita kira tertinggal, nanti akan kita temukan lagi. Apa yang kita anggap tertinggal akan muncul lagi. Ingat bahwa kemampuan mata dan otak kita jauh melebihi perkiraan kita. Tahap Tahap Latihan Membaca Cepat: ā€¢ Lakukan secepat-cepatnya. Pandanglah kata kunci di belakang nomor dalam sekejap, dan segera meluncur ke kanan, temukan kata yang sama. Jangan berlama-lama. Setelah ditemukan langsung coret. ā€¢ Jika sudah tiba pada kata paling kanan dan ternyata tidak ditemukan kata yang sama, jangan regresi, langsung saja pindah ke baris berikutnya. ā€¢ Gerakkan mata secepat-cepatnya. Jika keliru mencoret, jangan mencoba memperbaiki, terus saja pindah ke baris berikutnya. ā€¢ Target : dari 25 nomor harus betul 20 dalam tempo 30 detik. Yang perlu di perhatikan dalam membaca cepat: 1. Jangan melakukan vokalisasi 2. Jangan menggerakan bibir. 3. Jangan menoleh ke kanan-kiri mengikuti fokus bacaan.
  • 9. 9Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat 4. Jangan menunjuk bagian yang dibaca 5. Jangan melakukan subvokalisasi 6. Jangan melakukan regresi 7. Carilah kata kunci 8. Abaikan kata tugas yang sifatnya berulang-ulang 9. Jangan selalu berhenti lama di awal baris atau kalimat. 10.Biasakan untuk membaca kelompok kata atau frase. 11.Jika dalam penulisan bacaan itu dalam bentuk kolom-kolom kecil (seperti surat kabar) arah gerak mata tidak ke samping secara horizontal, tetapi ke bawah atau melingkar-lingkar. Faktor-faktor penghambat kecepatan membaca : ā€¢ Vokalisasi ā€¢ GERAKAN BIBIR ā€¢ GERAKAN KEPALA ā€¢ MENUNJUK ā€¢ REGRESI ā€¢ SUB VOKALISASI Hasil Dari Membaca Cepat: 1. Memunculkan inspirasi menulis 2. Menyelami pemikiran-pemikiran baru 3. Memperkaya khazanah tulisan ā€œSetelah membaca, langkah bijaknya adalah mencatat ide dan pemikiran tokoh (penulis) agar tidak lupaā€
  • 10. 10Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat Bab III Pengamatan 3.1 HITUNG KECEPATAN MEMBACAMU (KECEPATAN MEMBACA SISWA SMA MIN 250 KPM) Jumlah kata yang akan kamu baca dalam teks berikut adalah 867 kata Hitung kecepan membacamu dalam satuan (menit)
  • 11. 11Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat Berteman Dengan Gorila-Gorila Pegunungan Oleh : Dian Forsey Selama tiga tahun terakhir ini, aku telah mengahabiskan sebagian besar hari- hariku bersama gorilla-gorila liar pegunungan. Rumah mereka dan rumahku, berada di lembah-lembah hutan berkabut di barisan Virunga, delapan gunung berapi yang tinggi ā€“ yang tertinggi adalah 14.787 kaki- yang dimiliki oleh tiga bangsa Afrika: Rwanda , Uganda, dan Republik Demokrasi Kongo. Selama ini, aku telah berteman akrab dengan banyak gorilla, begitu juga sebaliknya.Mereka menyusuri lembah-lembah pegunungan dan bermain secara berkelompok, dan beberapa kelompok kini menerima kehadiranku hampir sebagai salah satu anggota mereka. Aku dapat mendekati mereka hingga beberapa meter, dan beberapa di antara mereka, terutama yang masih kecil dan remaja,bahkan mendatangiku lebih dekat lagi, mengambil kameraku dan memeriksa tas ranselku.Bahkan. seekor gorila berani bermain-main dengan tali sepatu boot-ku,walaupun aku meresa bahwa ia tidak mengetahui bahwa sepatu boot itu berhubungan denganku. Aku mengenal gorilla-gorila itu sebagai pribadi-pribadi. Terutama, untuk pengidentifikasian dalam catatanku yang berates-ratus halaman, aku telah memberi nama untuk mereka: Rafiki, Paman Bert , Icarus, dan sebagainya. Setiap dari mereka ternyata memiliki sifat dan kepribadian yang berbeda-beda. Keakraban ini tidak mudah diperoleh.Petunjuk yang ada dalam diktat untuk studi-studi semacam itu adalah duduk dan mengamati saja.Aku tak puas dengan pendekatan ini; aku merasa bahwa gorilla-gorila itu akan merasa curiga terhadap objek-objek asing yang hanya duduk dan memandang. Oleh karena itu, aku berupaya untuk mendapatkan perasaan percaya dan rasa ingin tahu mereka dengan cara beraksi seperti gorilla. Aku meniru cara makan dan suara mereka. Kemudian, ketika aku merasa lebih yakin dengan apa yang dimaksudkan oleh mereka, aku meniru vokalisasi mereka, termasuk suara- suara dalam yang gaduh dan mengejutkan. Gorila-gorila itu menanggapinya dengan senang hati walaupun kuakui,metode ini tidak selalu menyenangkan.Orang akan merasa tolol dengan
  • 12. 12Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat memukul-mukul dada secara ritmis,atau duduk sambil berpura-pura mengunyah daun seledri ,seolah-olah itulah makanan terlezat di dunia. Gorila adalah jenis monyet terbesar. Gorila jantan dewasa memiliki tinggi enam kaki dan berat 200 kilogram atau lebih. Lenganny yang besar dapat direntangkan hingga dua setengah meter. Barisan pegunungan tempat tinggal gorilla terbatas di daerah rimbun hutan basah di Afrika Tengah. Disana, hanya tersisa sekitar ribuan dengan kelestarian yang mengkhawatirkan. Sebagian wilayah yang mereka diami telah disisikan sebagai taman dan secara teoritis, gorilla sangat dilindungi. Namun,sesungguhnya ,mereka terus didesak kedalam wilayah wilayah yang semakin sempit, terutama oleh tuan-tuan tanah dan peternak Batutsi. Kalau tidak ada upaya yang lebih terencana dan terkondisi untuk menyelamatkan gorilla pegunungan, maka eksistensinya akan hancur dalam dua atau tiga decade mendatang. Salah satu langkah dasar untuk menyelamatkan spesies-spesies yang terancam adalah mengetahui lebih banyak spesies tersebut, makanannya, pasangannya dan proses reproduksinya, pola tempat tinggalnya,dan perilaku sosialnya. Aku telah membaca penelitian Jane Goodai tentang simpanse dan aku mengunjungi kemahnyadi Gombe National Park, Tanzania.Pada tahun 1967, dengan bantuan Dr. Louis Leakey dan dana dari National Geographic Society dan Yayasan Wilkie Brothers,aku memulai penelitisn tentang gorila. Penelitian ini bukannya tanpa gangguan.Aku memulai pekerjaan di Kongo di lembah Gunung Mikeno. Baru saja enam bulan mengamati, aku dipaksa pergi meninggalkan Negara itu karena kerusuhan politik di Provinsi Kivo. Ini merupakan merupakan kemunduran yang substansial karena gorilla- gorila disana bergerak dalam system taman yang sangat terlindung tanpa ancaman terus menerus dari ulah manusia. Dengan demikian, mereka tidak merasa terganggu dengan kehadiranku, dan pengamatan itu sangat bermanfaat. Setelah meninggalkan Kongo, aku memulainya lagi, kali ini di Rwanda. Kemah baruku terletak dekat padang rumput yang luas membentuk daerah pelana yang menghubungkan Gunung Karisimba,Mikeno, dan Visoke. Walaupun kemah lamaku hanya berjarak lima mil, aku mendapatkan bahwa gorilla-gorila Rwanda telah merasa ternganggu oleh tuan-tuan tana dan para penggembala ternak sehingga mereka menolak segala upaya pertamaku
  • 13. 13Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat untuk mendekat.Di Rwandalah gangguan kedua datang setelah sembilan belas bulan aku bekerja disan.Namun, tak seperti yang pertama, hal ini terbukti sangat berarti bagi penelitianku. Awalnya,masih segar dalam ingatanku, pada suatu pagi yang berkabut di bulan Februari, aku berjalan menelusuri tanah berlumpur sangat licin yang merupakan jalan utama antara Desa Rwanda yang terdekat dengan kemah penelitian gorillaku, diketinggian 3.000 meter di Gunung Visoke.Di belakangku,pengangkut barang-barang membawa sebuah boks bayi,bagian atasnya tertutup. Dari boks tersebut terdengar tangis yang semakin lama semakin keras dan memilukan pada setiap langkah kami. Suaranya sangat memilukan seperti tangis bagi manusia. Kabut yang dingin bersemilir keluar-masuk,pohon-pohon besar ,tetapi, wajah-wajah para pengangkut barang dibasahi keringat setelah empat jam melakukan pendakian berat sejak meninggalkan Land-Rover di dasar gunung. Kemah benar-benar pemandangan yang menggembirakan dan tiga orang Afrika yang merupakan stafku segera berlari keluar untuk menyambut kami. Hari sebelumnya, aku telah mengirim sandi SOS menyuruh mereka mengubah salah satu dari dua pondokku menjadi sebuah hutan. Menghancurkan sebuah kamar dan mendatangkan pohon-pohon ,tanaman perdu,dan dedaunan lainnya. Bagi mereka, tampak tak masuk akal,tetapi mereka sudah terbiasa dengan permintaanku yang aneh. ā€œChumba tayariā€ mereka memanggil,memberitahukanku bahwa ruangan itu telah siap. Kemudian, dengan berbagai teriakan dan perintah dalam bahsa Kinyarwanda, bahasa nasional Rwanda, mereka memasukkan boks bayi itu melalui pintu pondok dan meletakkannya di tengah pepohonan yang muncul diantara lantai-lantai papan. Kini, aku membuka bagian atas boks itu dan kemudian berdiri mundur. Dua tangan mungil muncul dari dalam kotak meraih tepi-tepi boks dan perlahan sang bayi pun mendorong tubuhnya keluar. 3.2 Hasil Dari Pengamatan
  • 14. 14Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat NO Nama Siswa Kecepatan Membaca(Kpm) Kecepatan Menjawab Dengan Membaca Cepat 1 Cynthia Caroline 230 57 dtk/5 soal 2 Venty Della Gyastry 230 57 dtk/5 soal 3 M.Bhakti Prasetyo 210 57 dtk/5 soal 4 KMS.Asyari Arifin 235 57 dtk/5 soal Setelah membaca, para siswa ini di berikan soal-soal untuk menguji membaca cepat sebagai perbandingan antara membaca saja dengan membaca cepat. 1.Pada saat Nn. Forsey menulis artikel ini, ia telah hidup bersama gorilla-gorila selamaā€¦. 2.Di Negara manakah Nn.Forsey memulai penyelidikannya tentang gorilla gunung? 3. Ancaman besar terhadap eksistensi gorilla adalah.. 4. Salah satu langkah dasar untuk melindungi spesies yang terancam adalahā€¦ 5. Nn. Forsey harus menghentikan penelitiannya karena.. Bagaimana cara pelatihan membaca cepat yang baik? Pelatihan Membaca Cepat Latihan Persepsi Kata
  • 15. 15Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat ā€¢ Lakukan secepat-cepatnya. Pandanglah kata kunci di belakang nomor dalam sekejap, dan segera meluncur ke kanan, temukan kata yang sama. Jangan berlama-lama. Setelah ditemukan langsung coret. ā€¢ Jika sudah tiba pada kata paling kanan dan ternyata tidak ditemukan kata yang sama, jangan regresi, langsung saja pindah ke baris berikutnya. ā€¢ Gerakkan mata secepat-cepatnya. Jika keliru mencoret, jangan mencoba memperbaiki, terus saja pindah ke baris berikutnya. Gerakan Mata dalam Membaca Mata bergerak dari satu titik fiksasi melompat ke titik fiksasi yang lain, berhenti sejenak, lalu melompat ke titik fiksasi berikutnya. Semakin singkat waktu untuk berhenti semakin baik. Agar dapat membaca cepat dan efisien, perhatikan hal-hal berikut ini! Melebarkan jangkauan dan lompatan mata, yaitu satu fiksasi meliputi 2 atau 3 kata. Membaca satu fiksasi untuk suatu unit pengertian. Cara ini lebih mudah diserap oleh otak. Perhatikan cara ā€“cara berikut ini: Melebarkan Jangkauan Mata (I) Fokuskan pandangan ke angka di barisan tengah dan cobalah membaca tiga angka sekaligus (termasuk di kiri dan kanannya)! Misalnya, untuk barisan pertama,ā€ 105ā€baca dalam batin, ā€œseratus limaā€, jangan ā€œsatu nol limaā€. Melebarkan Jangkauan Mata (II)
  • 16. 16Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat Perhatikan kata di tengah dan sekaligus usahakan menjangkau kata di kiri dan kanannya! Bacalah sekaligus sebagai satu frasa (kelompok kata), jangan secara terpisah-pisah. Misalnya, baris pertama harus kita baca: rumah sakit mata. Lanjutkan ke baris berikutnya! Usahakan kepala tidak ikut bergerak. Latihan Fiksasi Latihan ini berguna untuk membiasakan mata bergerak (melompat) dari satu fiksasi ke fiksasi berikutnya secara berirama dan dengan jangkauan mata yang melebar. Usahakan mata bergerak berirama tetap, tiga fiksasi ber baris. Perhatikan, tanda x dan o jangan dilewati. Kamu tetap bergerak dari yang paling kiri, lalu bergerak menuju yang kedua, dan ketiga. Contoh: o dua puluh lima o Mata bergerak dari o ke tulisan dan akhirnya ke o berikutnya. Pada saat mata bergerak ke baris berikutnya, kamu menulis 25 di kertas.
  • 17. 17Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat Latihan tetap terdiri atas tiga fiksasi. Satu di antaranya merupakan suatu frasa. Frasa tersebut berkaitan dengan kata (1) atau kata (2). Caranya sebagai berikut: Gerakkan mata dalam tiga fiksasi itu. Pada sat beralih ke baris berikutnya, tulislah angka 1 atau 2 yang berkaitan dengan frasa yang ada. Berdasarkan contoh di atas, kamu menulis angka 1. Usahakan kamu tidak melakukan regresi ketika melakukan latihan ini. Latihan Gerakan Otot Mata Konsentrasi, tidak melamun
  • 18. 18Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat Tidak berlambat-lambat Mendesak untuk mengerti Mendesak untuk tanggap secara cerdas dan akurat Mendesak untuk terlibat penuh. Latihan 1:Gerakan Ke Bawah Ambillah buku novel ukuran saku dan letakkan di meja. Duduklah dengan enak dalam posisi hendak membaca. Buka buku dan letakkan tangan kanan di halaman buku. Tangan menempel ringan pada buku, ujung jari rengah dua cm di bawah baris pertama. Tangan kanan berfungsi memandu gerakan mata. Gerakkan tangan kanan perlahan ke bawah. Perhatikan telapak tangan tetap menempel ringan di buku. Sambil menggerakkan tangan ke bawah, ucapkan aba- aba dengan hitungan ā€œ1-2-3-4ā€ dalam kecepatan yang sama Ulangi latihan ini hingga lancar. Ingat: mata mengikuti ujung jari secara lancar dan berirama. Pakailah buku yang cocok (ukuran saku) yang mudah dibuka. Latihlah sampai 50 halaman terus-menerus, kemudian sampai habis buku tersebut. Jika perlu, ulangi lagi dari depan. Ucapkan aba-aba ā€œ1-2-3- 4ā€ dan konsentrasi: mata ditarik ke bawah seirama gerakan tangan. Latihan 2: Gerakan Menyamping Dalam latihan ini, yang ditekakan adalah kecepatan. Dengan bantuan tangan, mata dipaksa bergerak cepat menyapu halaman untuk menambah kecepatan membaca. Jangan gusar kalau pemahaman
  • 19. 19Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat terhadap isi bacaan berkurang. Itu sifatnya sementara. Latihan ini untuk kemajuan gerakan mata, yaitu otomatis, berlanjut, dan cepat. Latihan ke 3: Pengurangan Bidang Kaca Gerakan mata yang baik ketika membaca teks dimulai agak ke tengah dari pinggir kiri dan berakhir sebelum pinggir kanan sehingga mengurangi limpatan (fiksasi). Jadi tidak dibaca mulai dari kata awal baris hingga kata akhir baris. Latihan 4: Membaca Kolom Latihan ini berguna untuk mengurangi kebiasaan mata membaca dari kiri ke kanan, sekaligus mengubah dengan kebiasaan baru: mata bergerak ke bawah dan cepat menyelesaikan bacaan dengan mengerti isinya. Bacalah kolom-kolom berikut berdasarkan pedoman berikut ini. Usahakan membaca per baris hanya dengan satu fiksasi. Pusatkan mata di tengah. Untuk pertama kalinya, lakukanlah secara lambat. Perhatikan bahwa gerakan mata harus ke bawah. Jangan lakukan regresi. Baca beberapa kolom yang sama hingga kamu benar-benar akrab dengan bahan itu sehingga dapat menggerakkan mata ke bawah dengan mudah. Setelah merasa puas, tanpa berusaha melihat kiri atau kanan, percepatlah membacanya. Ulangi beberapa kali lagi membaca kolom tersebut dengan lancar ke bawah. Untuk kolom yang lebih lebar, tetap usahakan untuk mengurangi gerakan mata secara horisontal. Usahakan sekali pandang mengerti artinya dan jangan berusaha melafalkan (subvokalisasi).
  • 20. 20Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat Berkonsentrasilah pada tiga hal: (1) bergerak cepat dan tidak regresi; (2) mata tetap di tengah kolom; (3) usahakan mengerti idenya saja, tidak usah berusaha melafalkan dalam batin (subvokalisasi). Lakukan latihan ini setiap hari selama dua minggu hingga menjadi terbiasa dengan gerakan mata ke bawah. Cara Meningkatkan Konsentrasi Menghitung titik-titik yang berderetan Hitunglah titik yang berderetan vertikal satu demi satu dari atas sampai yang terbawah dalam waktu dua menit. Hitung juga titik yang berderetan horisontal satu demi satu dari kiri sampai ke titik paling kanan dalam waktu dua menit. Caranya: Letakkan buku ini di atas meja! Kita harus duduk dengan tegak di kursi dan pusatkan perhatian ke buku. Usahakan kepala tidak bergerak, jadi hanya biji mata yang bergerak! Hitunglah titik-titik itu tanpa bantuan tangan! (Ingat, waktu yang disediakan untuk masing-masing deretan hanya dua menit!) Setelah mengetahui pelatihan ini,coba berlatih setiap hari agar hasil maksimal.
  • 21. 21Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat Bab IV Penutup 4.1 Kesimpulan Membaca sangat penting bagi kita karena membaca adalah gudang ilmu bagi kita.Dan ternyata sebagian orang Indonesia bisa membaca namun kebanyakan orang orang belum dapat memahami suatu bacaan dengan cepat maka dari itu,sangat perlu sekali kita dapat mempelajari atau menguasai teknik membaca cepat.Ternyata cara untuk melatih cara membaca cepat sangat lah mudah namun diperlukan teknik yakni skimming dan scanning.Teknik ini sama-sama membaca tanpa membaca kata per kata dan lebih memfokuskan inti atau ide pokok dari suatu bacaan dan lebih efisien karena teknik skimming dan scanning lebih cepat 3 kali lipat dari teknik membaca keseluruhan kata per kata.Untuk dari itu untuk beralih cara membaca kita yang dahulu membaca secara keseluruhan.Pertama,latih presepsi kata kita untuk dapat membaca cepat:Lakukan secepat-cepatnya. Pandanglah kata kunci di belakang nomor dalam sekejap, dan segera meluncur ke kanan, temukan kata yang sama. Jangan berlama-lama. Setelah ditemukan langsung coret.Jika sudah tiba pada kata paling kanan dan ternyata tidak ditemukan kata yang sama, jangan regresi, langsung saja pindah ke baris berikutnya.Kedua, mata bergerak dari satu titik fiksasi melompat ke titik fiksasi yang lain, berhenti sejenak, lalu melompat ke titik fiksasi berikutnya. Semakin singkat waktu untuk berhenti semakin baik. Ketiga,fokuskan pandangan ke angka di barisan tengah dan cobalah membaca tiga angka sekaligus (termasuk di kiri dan kanannya)! Misalnya, untuk barisan pertama,ā€ 105ā€baca dalam batin, ā€œseratus limaā€, jangan ā€œsatu nol limaā€. Keempat,bacalah sekaligus sebagai satu frasa (kelompok kata), jangan secara terpisah-pisah. Misalnya, baris pertama harus kita baca: rumah sakit mata.
  • 22. 22Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat Kelima,Usahakan kepala tidak ikut bergerak ,biasakan mata bergerak (melompat) dari satu fiksasi ke fiksasi berikutnya secara berirama dan dengan jangkauan mata yang melebar. Usahakan mata bergerak berirama tetap, tiga fiksasi ber baris. Keenam,Latihan Gerakan Otot Mata Konsentrasi, tidak melamun Tidak berlambat-lambat Mendesak untuk mengerti Mendesak untuk tanggap secara cerdas dan akurat Mendesak untuk terlibat penuh. Gerakan mata yang baik ketika membaca teks dimulai agak ke tengah dari pinggir kiri dan berakhir sebelum pinggir kanan sehingga mengurangi limpatan (fiksasi). mengurangi kebiasaan mata membaca dari kiri ke kanan, sekaligus mengubah dengan kebiasaan baru: mata bergerak ke bawah dan cepat menyelesaikan bacaan dengan mengerti isinya. Ketujuh,Meningkatkan Konsentrasi Kita harus duduk dengan tegak di kursi dan pusatkan perhatian ke buku. Usahakan kepala tidak bergerak, jadi hanya biji mata yang bergerak! Hitunglah titik-titik itu tanpa bantuan tangan! (Ingat, waktu yang disediakan untuk masing-masing deretan hanya dua menit.
  • 23. 23Belajar Efektif Dengan Menggunakan Metode Membaca Cepat Daftar Pustaka Soedarso.1999.Speed Reading,Sistem Membaca Cepat Dan Efektif.Jakarta:PT. Gramedia Pustaka Utama http://thekaltara.blogspot.com/2013/06/teknik-membaca- cepat.html http://id.wikipedia.org/wiki/Membaca_cepat http://berbahasasunda.blogspot.com/p/membaca- cepat.html http://www.akuinginsukses.com/trik-membaca-cepat/