Geografi ekonomi merupakan satu kesatuan dari geografi. Letak dari geografi ekonomi ini seperti di dalam tubuh geografi. Seperti apa yang tertera di atas tadi. Bahwa ilmu geografi mengkaji alam dan manusia. Bisa dibilang bahwa geografi mempelajari 50% IPA dan 50% IPS.
50% IPA ini merupakan pengkajian menganai lingkungan fisik, seperti halnya: tanah, air, udara, tumbuhan, dan batuan. Sedangkan 50% IPS yang mengkaji manusia. Pegakajian manusia inilah yang perlu pembagian yang nantinya dikatkan dengan alam, sehingga muncul geografi ekonomi. Geografi sosiologi, geografi kependudukan dan demografi.
Kajian mengenai fenomena fisik dalam geografi akan selalu dikaitkan dengan ekonomi. Sehingga yang pertama dikaji adalah geografi fisiknya, kemudian nanti akan diinterelasikan ke ilmu ekonomi. Bisa dianalogikan seperti menaikan bendera ”geografi” terlebih dahulu,kemudian disusul dengan bendera ”ekonomi”. Bisa dipahami bahwa yang dikaji lebih dulu adalah geografi, kemudian disusul dengan ekonomi.
MK. EWK
Teori pertumbuhan ekonomi regional membahas berbagai konsep seperti teori basis ekonomi, teori lokasi, teori multiplier, dan teori tahap. Teori-teori tersebut menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan suatu wilayah dan hubungannya dengan wilayah lain. Kebijakan pembangunan regional berfokus pada efisiensi nasional, preferensi lokasi, dan mengurangi kesenjangan antar wilayah.
Proposal sidang transformasi spasial dan sosial ekonomi kawasan sekitar bin...Shahnaz Acrydiena
Transformasi spasial dan sosial ekonomi terjadi pada kawasan sekitar permukiman skala besar Bintaro Jaya di Kota Tangerang Selatan. Studi ini bertujuan mengidentifikasi pola transformasi spasial melalui perubahan pemanfaatan lahan dan harga lahan, serta transformasi sosial ekonomi masyarakat yang ditandai perubahan struktur sosial dan peningkatan aktivitas ekonomi. Metode penelitian menggunakan studi kasus di empat kelurahan sekitar
Geografi ekonomi merupakan satu kesatuan dari geografi. Letak dari geografi ekonomi ini seperti di dalam tubuh geografi. Seperti apa yang tertera di atas tadi. Bahwa ilmu geografi mengkaji alam dan manusia. Bisa dibilang bahwa geografi mempelajari 50% IPA dan 50% IPS.
50% IPA ini merupakan pengkajian menganai lingkungan fisik, seperti halnya: tanah, air, udara, tumbuhan, dan batuan. Sedangkan 50% IPS yang mengkaji manusia. Pegakajian manusia inilah yang perlu pembagian yang nantinya dikatkan dengan alam, sehingga muncul geografi ekonomi. Geografi sosiologi, geografi kependudukan dan demografi.
Kajian mengenai fenomena fisik dalam geografi akan selalu dikaitkan dengan ekonomi. Sehingga yang pertama dikaji adalah geografi fisiknya, kemudian nanti akan diinterelasikan ke ilmu ekonomi. Bisa dianalogikan seperti menaikan bendera ”geografi” terlebih dahulu,kemudian disusul dengan bendera ”ekonomi”. Bisa dipahami bahwa yang dikaji lebih dulu adalah geografi, kemudian disusul dengan ekonomi.
MK. EWK
Teori pertumbuhan ekonomi regional membahas berbagai konsep seperti teori basis ekonomi, teori lokasi, teori multiplier, dan teori tahap. Teori-teori tersebut menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan suatu wilayah dan hubungannya dengan wilayah lain. Kebijakan pembangunan regional berfokus pada efisiensi nasional, preferensi lokasi, dan mengurangi kesenjangan antar wilayah.
Proposal sidang transformasi spasial dan sosial ekonomi kawasan sekitar bin...Shahnaz Acrydiena
Transformasi spasial dan sosial ekonomi terjadi pada kawasan sekitar permukiman skala besar Bintaro Jaya di Kota Tangerang Selatan. Studi ini bertujuan mengidentifikasi pola transformasi spasial melalui perubahan pemanfaatan lahan dan harga lahan, serta transformasi sosial ekonomi masyarakat yang ditandai perubahan struktur sosial dan peningkatan aktivitas ekonomi. Metode penelitian menggunakan studi kasus di empat kelurahan sekitar
KPP : Kebijakan Tata Ruang dan Implementasinya di Kota MalangSeptinia Silviana
Dokumen tersebut membahas tentang zonasi lahan dan pemanfaatannya di Kota Malang berdasarkan kebijakan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) beserta implementasinya. Dokumen ini menjelaskan deskripsi zonasi lahan Kota Malang, kebijakan RTRW untuk mencapai kota pendidikan berkualitas, dan proses penyusunan RTRW Kota Malang serta hambatannya.
Perencanaan wilayah dan kota di Kecamatan Pracimantoro memerlukan analisis potensi, isu, dan permasalahan untuk mengembangkan konsep pengembangan yang tepat. Kecamatan ini memiliki potensi pertanian dan pariwisata yang belum optimal, serta permasalahan ekonomi dan aksesibilitas. Studio ini akan mengidentifikasi karakteristik wilayah, isu, dan potensi untuk merumuskan strategi pengembangan fisik dan nonfisik yang men
Metodologi Penyusunan Rencana Pengembangan Kawasan Dalam Mendukung Pengembang...Fitri Indra Wardhono
Pekerjaan Rencana Pengembangan Kawasan Dalam Mendukung Pengembangan Sektor Strategis Kawasan Andalan Yogyakarta ini dilakukan dengan mempertimbangkan kebutuhan dasar penduduk (basic need) dan kebutuhan untuk terselenggaranya fungsi dan peran kawsan (development need) yang dapat memberikan kontribusi terhadap sasaran pembangunan nasional.
Data primer dapat diperoleh melalui pengamatan langsung di lapangan, dan wawancara dengan Pemerintah Daerah di Kawasan Andalan Yogyakarta, tokoh masyarakat dan penduduk setempat. Sebelum kegiatan pengamatan di lapangan (survei) dilaksanakan, terlebih dahulu dilakukan persiapan. Pada tahap ini segala sesuatu yang berkaitan dengan kepentingan survei diterjemahkan ke dalam bentuk disain survei dan rencana kerja survei. Selain itu, perlu juga disiapkan dana dan peralatan pendukung (peta, alat tulis, dokumentasi, dan lainnya), serta konfirmasi dengan instansi terkait di daerah penelitian mengenai kegiatan survei tersebut. Pelaksanaan survei ditentukan berdasarkan pertimbangan waktu yang tepat untuk dapat menemui penduduk di tempat mereka masing-masing. Kualitas hasil survei sangat tergantung pada kebenaran pelaksanaan survei.
Dokumen tersebut membahas tentang aspek ekonomi dalam pengembangan wilayah. Secara ringkas, dokumen menjelaskan pentingnya dimensi wilayah sebagai faktor lokasional dalam analisis ekonomi. Dokumen juga membahas pergeseran pandangan ekonomi konvensional yang semula tidak memperhatikan faktor ruang menjadi kini memperhatikan faktor wilayah dalam analisisnya. Selain itu, dibahas pula konsep-konsep wilay
Geografi ekonomi & sistem informasi geografi (sig)jackson lavigne
Dokumen tersebut membahas tentang geografi ekonomi dan sistem informasi geografi (SIG). Geografi ekonomi mempelajari hubungan antara manusia dan lingkungan dalam memenuhi kebutuhan hidup, sedangkan SIG adalah sistem yang menggunakan peta digital untuk menampilkan informasi spasial secara interaktif. SIG dapat digunakan untuk berbagai bidang seperti pengelolaan sumber daya, perencanaan, dan pengawasan bencana alam. Dengan
Peta indikasi daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup berbasis jasa ekosistem dapat dibuat dengan menggunakan 3 komponen utama yaitu ekoregion sebagai proxy tenaga endogen, penutup lahan sebagai proxy tenaga eksogen, dan penilaian ahli (expert valuation) untuk menentukan nilai jasa ekosistem setiap kawasan."
Mata kuliah ini membahas tentang perencanaan pembangunan wilayah yang meliputi pendekatan perencanaan, konsep ruang dan wilayah, pembagian wilayah, pengembangan wilayah pertanian, dan analisis kesenjangan antar wilayah.
Dokumen tersebut membahas tentang wilayah dan tata ruang serta pertumbuhan wilayah. Dibahas mengenai pengertian wilayah, konsep wilayah, pewilayahan, tata ruang, faktor yang mempengaruhi pembangunan wilayah, tujuan pembangunan wilayah, dan bagaimana pertumbuhan wilayah terjadi melalui munculnya pusat-pusat pertumbuhan."
Pembangunan kota berkaitan erat dengan aspek tata ruang dan konsep pusat pertumbuhan. Pertumbuhan ekonomi dimulai dan mencapai puncaknya di pusat-pusat tertentu, lalu berkembang dari pusat perkotaan ke daerah sekitarnya. Strategi pembangunan kota mencakup perencanaan tata ruang nasional, pembangunan daerah perkotaan dan perdesaan, serta pembangunan industri di pus
KPP : Kebijakan Tata Ruang dan Implementasinya di Kota MalangSeptinia Silviana
Dokumen tersebut membahas tentang zonasi lahan dan pemanfaatannya di Kota Malang berdasarkan kebijakan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) beserta implementasinya. Dokumen ini menjelaskan deskripsi zonasi lahan Kota Malang, kebijakan RTRW untuk mencapai kota pendidikan berkualitas, dan proses penyusunan RTRW Kota Malang serta hambatannya.
Perencanaan wilayah dan kota di Kecamatan Pracimantoro memerlukan analisis potensi, isu, dan permasalahan untuk mengembangkan konsep pengembangan yang tepat. Kecamatan ini memiliki potensi pertanian dan pariwisata yang belum optimal, serta permasalahan ekonomi dan aksesibilitas. Studio ini akan mengidentifikasi karakteristik wilayah, isu, dan potensi untuk merumuskan strategi pengembangan fisik dan nonfisik yang men
Metodologi Penyusunan Rencana Pengembangan Kawasan Dalam Mendukung Pengembang...Fitri Indra Wardhono
Pekerjaan Rencana Pengembangan Kawasan Dalam Mendukung Pengembangan Sektor Strategis Kawasan Andalan Yogyakarta ini dilakukan dengan mempertimbangkan kebutuhan dasar penduduk (basic need) dan kebutuhan untuk terselenggaranya fungsi dan peran kawsan (development need) yang dapat memberikan kontribusi terhadap sasaran pembangunan nasional.
Data primer dapat diperoleh melalui pengamatan langsung di lapangan, dan wawancara dengan Pemerintah Daerah di Kawasan Andalan Yogyakarta, tokoh masyarakat dan penduduk setempat. Sebelum kegiatan pengamatan di lapangan (survei) dilaksanakan, terlebih dahulu dilakukan persiapan. Pada tahap ini segala sesuatu yang berkaitan dengan kepentingan survei diterjemahkan ke dalam bentuk disain survei dan rencana kerja survei. Selain itu, perlu juga disiapkan dana dan peralatan pendukung (peta, alat tulis, dokumentasi, dan lainnya), serta konfirmasi dengan instansi terkait di daerah penelitian mengenai kegiatan survei tersebut. Pelaksanaan survei ditentukan berdasarkan pertimbangan waktu yang tepat untuk dapat menemui penduduk di tempat mereka masing-masing. Kualitas hasil survei sangat tergantung pada kebenaran pelaksanaan survei.
Dokumen tersebut membahas tentang aspek ekonomi dalam pengembangan wilayah. Secara ringkas, dokumen menjelaskan pentingnya dimensi wilayah sebagai faktor lokasional dalam analisis ekonomi. Dokumen juga membahas pergeseran pandangan ekonomi konvensional yang semula tidak memperhatikan faktor ruang menjadi kini memperhatikan faktor wilayah dalam analisisnya. Selain itu, dibahas pula konsep-konsep wilay
Geografi ekonomi & sistem informasi geografi (sig)jackson lavigne
Dokumen tersebut membahas tentang geografi ekonomi dan sistem informasi geografi (SIG). Geografi ekonomi mempelajari hubungan antara manusia dan lingkungan dalam memenuhi kebutuhan hidup, sedangkan SIG adalah sistem yang menggunakan peta digital untuk menampilkan informasi spasial secara interaktif. SIG dapat digunakan untuk berbagai bidang seperti pengelolaan sumber daya, perencanaan, dan pengawasan bencana alam. Dengan
Peta indikasi daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup berbasis jasa ekosistem dapat dibuat dengan menggunakan 3 komponen utama yaitu ekoregion sebagai proxy tenaga endogen, penutup lahan sebagai proxy tenaga eksogen, dan penilaian ahli (expert valuation) untuk menentukan nilai jasa ekosistem setiap kawasan."
Mata kuliah ini membahas tentang perencanaan pembangunan wilayah yang meliputi pendekatan perencanaan, konsep ruang dan wilayah, pembagian wilayah, pengembangan wilayah pertanian, dan analisis kesenjangan antar wilayah.
Dokumen tersebut membahas tentang wilayah dan tata ruang serta pertumbuhan wilayah. Dibahas mengenai pengertian wilayah, konsep wilayah, pewilayahan, tata ruang, faktor yang mempengaruhi pembangunan wilayah, tujuan pembangunan wilayah, dan bagaimana pertumbuhan wilayah terjadi melalui munculnya pusat-pusat pertumbuhan."
Pembangunan kota berkaitan erat dengan aspek tata ruang dan konsep pusat pertumbuhan. Pertumbuhan ekonomi dimulai dan mencapai puncaknya di pusat-pusat tertentu, lalu berkembang dari pusat perkotaan ke daerah sekitarnya. Strategi pembangunan kota mencakup perencanaan tata ruang nasional, pembangunan daerah perkotaan dan perdesaan, serta pembangunan industri di pus
Similar to kajianekonomidalamperspektifspasialpengantar.ppt (20)
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)ritaseptia16
Ijarah adalah akad sewa-menyewa antara pemilik ma’jur (obyek
sewa) dan musta’jir (penyewa) untuk mendapatkan imbalan atas obyek
sewa yang di sewakannya.
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxanselmusl280
Jurusan akuntansi merupakan salah satu jurusan yang cukup populer di Indonesia. Banyak mahasiswa yang memilih jurusan ini karena prospek kerja yang menjanjikan. Namun, sebelum memilih jurusan ini, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu jurusan akuntansi.
Akuntansi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari tentang pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, dan pelaporan transaksi keuangan. Jurusan akuntansi sendiri merupakan suatu program studi yang mengajarkan ilmu akuntansi, mulai dari dasar-dasar akuntansi hingga akuntansi lanjutan.
Dalam jurusan akuntansi, Anda akan mempelajari berbagai materi, seperti dasar-dasar akuntansi, teori akuntansi, analisis laporan keuangan, audit, pajak, hingga manajemen keuangan. Selain itu, Anda juga akan belajar menggunakan software akuntansi, seperti Microsoft Excel dan SAP.
Gelar akademik yang akan didapatkan oleh para lulusan S-1 jurusan akuntansi adalah Sarjana Akuntansi (S.Ak.). Memiliki gelar sarjana akuntansi merupakan salah satu syarat penting untuk menjadi seorang akuntan profesional.
Dengan memperoleh gelar sarjana akuntansi, seseorang dianggap memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai akuntansi, audit, pajak, dan manajemen keuangan.
Setelah lulus dari jurusan akuntansi, Anda memiliki peluang kerja yang sangat luas. Anda bisa bekerja di berbagai bidang, seperti akuntan publik, auditor, konsultan pajak, pegawai bank, pegawai asuransi, broker saham, hingga dosen akuntansi. Bahkan, jika Anda memiliki kemampuan untuk memulai bisnis, Anda juga bisa membuka usaha konsultan akuntansi.
Anda juga bisa memperoleh gaji yang cukup tinggi jika bekerja di bidang akuntansi. Gaji rata-rata untuk lulusan akuntansi di Indonesia bervariasi, tergantung dari posisi dan pengalaman kerja. Namun, umumnya gaji untuk lulusan akuntansi di Indonesia berkisar antara 4 hingga 10 juta rupiah per bulan.
Secara keseluruhan, jurusan akuntansi memiliki prospek kerja yang menjanjikan dan peluang karier yang luas. Namun, sebelum memilih jurusan ini, pastikan Anda memiliki minat dan bakat dalam bidang akuntansi. Selain itu, perlu juga memiliki kemampuan analisis yang baik, teliti, dan detail-oriented.
Salah satu prospek kerja yang menarik bagi lulusan akuntansi adalah menjadi broker saham.
Sebagai broker saham, tugas utama adalah membantu investor dalam membeli dan menjual saham di pasar saham. Selain itu, seorang broker saham juga harus memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam menganalisis data dan memprediksi pergerakan harga saham.
Meskipun menjadi broker saham terdengar menarik dan menjanjikan, tetapi tidak semua lulusan akuntansi bisa menjadi broker saham dengan mudah. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi broker saham, antara lain harus memiliki sertifikasi yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan harus memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun, bagi lulusan akuntansi yang memiliki sertifikasi dan lisensi tersebut, prospek kerja sebagai broker saham di Indonesia
2. Ekonomi
Berkaitan dengan alokasi
sumberdaya yang bersifat
terbatas
Mengedapankan
keesfienan dan
keefektifan
Keberanian untuk
memilih vs kemauan
untuk berkorban
Tidak mungkin mencapai semua tujuan
secara sekaligus
3. Diklasifikasikan atas:
A. Produksi:
1. Primer: memanfaatkan hasil bumi (pertanian, perkebunan, kehutnan, pertambangan,
perikanan)
2. Sekunder: a. Pertanian komersial /plantation (peternakan, pertambakan, perkebunan, dll.)
b. Penambahan nilai komoditi dengan cara merubah bentuk/ fungsi (pabrik/
manufaktur)
3. Tersier: jasa profesi (spt. Sekretaris, akuntan, pengacara, dokter, dll)
4. Kuartier: jasa untuk publik (bank, rumah sakit, informasi, pemerintah, dll)
5. Kuiner (Quinary): jasa ekslusif (manajerial kelas atas/ eksekutif dan peneliti/perencana)
B. Pertukaran
a. Memberikan nilai tambah suatu komoditi dengan merubah lokasinya
b. Pertukaran ide dan pelayanan melalui jasa telekomunikasi
c. Memberikan kepuasan terhadap suatu yang dibutuhkan masyarakat dengan
cara merubah lokasinya
d. Fungsi pergudangan dan distribusi
e. Perdagangan grosir/ perkulakan
f. Perdagangan eceran
C. Konsumsi
pemanfaatan komoditi dan pelayanan untuk memenuhi kebutuhan/permintaan
4. Fungsi Produksi dalam Ekonomi
Kendala utama : keterbatasan sumberdaya
Sumberdaya = faktor produksi
Y = F (Tenaga kerja, kapital, SDA,
kewirausahaan, teknologi)
5. Bagaimana aktivitas
ekonomi/perdagangan bekerja?
Pertukaran barang dan jasa ( timbul
permasalahan “skala”)
Pemerintah menetapkan peraturan (timbul
permasalahan “aktor”)
Menciptakan sistem organisasi
ekonomi (mekanisme harga)
6. Markets Clear
Supply and
demand
Quantity is tied to
price
These dual
forces cause
market
equilibrium Basic model of supply and
demand.
From www.pch.gc.ca
7. Keseimbangan ekonomi
Nilai produksi = nilai pembelanjaan
Produksi : barang dan jasa yang
dihasilkan dalam satu tahun
Konsumsi : barang dan jasa yang
dibelanjakan dalam satu tahun
PDB = C + I + G + (X – M)
10. Economic Measures of
Development
Change in sectoral composition
Production levels (GDP)
Worker productivity
Income levels/income distribution
Purchasing power parity
Levels of material consumption
11. Dimensi Spasial dalam kajian
ekonomi
Aktivitas manusia selalu terkait dengan ruang
permukaan bumi
Perencanaan berdasarkan fakta spasial (distribusi,
pola, struktur, pergerakan, dan sistem keruangan)
Pertanyaan pokok :
Apa?
Di/ke mana ?
Mengapa (harus) di/ke sana ?
Menjawab pertanyaan dengan melakukan
“pengwilayahan fakta” atau regionalisasi
12. Space & development purposes
Space as region :
Area that is considered different from other
areas according to specified characteristices
(can be identified and mapped on the basis of
any phenomenon)
Showing uniqueness of certain place to
support human activities
13. What is a Region?
A defined location with known scale (size)
and specific extent (scope)
A contiguous area with common or
complementary characteristics or linked by
intensive interaction or flows
A working tool to achieve some end
related to spatial analysis
14. Mengkaji lokasi dan distribusi aktifitas ekonomi
(AAG/Asociation of American Geographer)
Aktifitas ekonomi:
aktifitas manusia/masyarakat untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya,
termasuk proses produksi atau
kegiatan jasa sampai dengan
distribusi produk/jasa tersebut
serta pola konsumsi terhadap
produk/jasa tersebut.
Geografi:
Kajian tentang cara manusia dan
mahluk hidup lainnya
mengorganisir hidupnya dalam
dimensi ruang.
Mengkaji prinsip dan proses alokasi pemanfaatan sumber daya
dalam dimensi ruang (Washington Univ)
Kajian geografis….
15. The way in which individuals and enterprizes organize their economic
activities in space and the extent to which society recognizes the socio-
economic impacts of such activities across space and uses its institutions
to influences these independencies and impacts.
…. It leads to three different perspectives of the spatial structure of
economic activities:
1. The perspectives of location and spatial distribution of economic
activities, including questions of “place”, “locality”, “site and situation”
and land use.
2. The perspective of spatial interaction and economic dependence
and interdependence (exchange, trade, transportation, migration,
information and capital flows, communication networks and the
economic geography of the internet; and
3. The perspective of economic change in a spatial context (regional
growth or decline, technological innovation, processes of structural
change <i.e. long-run compositional and interdependence changes in the
economy> regional economic development etc.)
Kajian geografis… (cont)
16. Main issues….
Current patterns of economic activity of regions
Trends (changes) in economic activity of regions
Factors changing the economic activity of
regions
Current patterns of exchange between regions
(include trade, migration and investment)
Trends (changes) in exchange between regions
Factors changing the exchange between regions
17. Kinerja Investasi Regional
Grafik 6.2
Kinerja Ekonomi Regional Berdasarkan Jumlah Investasi (PMA/PMDN)
dan Pertumbuhan PDRB tahun 1996-1997
0.00
2.00
4.00
6.00
8.00
10.00
12.00
14.00
- 5.00 10.00 15.00 20.00 25.00 30.00 35.00 40.00 45.00 50.00
%Investasi regional terhadap nasional
%
Pertumbuhan
PDRB
Series1
Irja
Lampung
DIY
Sumbar
NTT NTB
Sulteng
Jambi
Sulut
Sumut
Sumsel
Bali
Kaltim
Sulsel Jatim
Jateng
Riau
DI Aceh
Sultra
Bengkulu
Kalsel
Kalbar
Timtim
Kalteng
DKI Jakarta
Jabar
Maluku
A
C
B
18. Tema diskusi
• Geografi dan pembangunan ekonomi
• Konsep, teori, dan strategi pembangunan ekonomi
• Faktor-faktor perkembangan wilayah
• Distribusi, mobilitas faktor produksi, dan keterkaitan regional
• Analisis ekonomi keruangan makro (pertumbuhan ekonomi regional)
• Analisis ekonomi keruangan messo (struktur ekonomi regional)
• Analisis ekonomi keruangan mikro (keputusan lokasi)
• Ekonomi perkotaan, migrasi desa-kota, dan urbanisasi
• Analisis daya saing wilayah
• Isu politik dalam ekonomi regional
• Isu lingkungan hidup/SDA dalam ekonomi regional
• Kemajuan teknologi dan dinamika perekonomian regional
• Globalisasi ekonomi dan kecenderungan lokal