Dokumen tersebut membahas tentang iman kepada malaikat, yang merupakan pangkal keimanan kepada wahyu Allah. Ia menjelaskan bahwa malaikat adalah makhluk ciptaan Allah yang taat, diciptakan dari cahaya, dan memiliki tugas-tugas tertentu seperti menyampaikan wahyu, mengatur alam semesta, mencabut nyawa, dan mencatat amal perbuatan manusia. Dokumen tersebut juga menyebutkan beber
Materi SMK Kelas X Semester 2 tentang Iman kepada MalaikatHapipudin
Iman kepada Malaikat merupakan meteri yang menjelaskan tentang pengertian, persamaan dan perbedaan antara malaikat dengan manusia, nama-nama malaikat dan hikmah beriman kepada malaikat.
Iman secara bahasa artinya percaya atau yakin. Sedangkan dari segi istilah artinya meyakini setulus hati yang mengakar kuat, mengucapkan dengan lisan, dan mengamalkan dengan seluruh anggota badan.
Iman kepada malaikat adalah meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah swt. menciptakan malaikat sebagai makhluk gaib yang diutus untuk melaksanakan segala perintahnya.
Kata malaikat menurut bahasa, berasal dari bahasa Arab malak yang bentuk jamaknya malaaikah yang berati kekuatan, yang berasal dari kata mashdar al-alukah yang berati risalah atau misi.
Menurut istilah, malaikat adalah makhluk Allah yang diciptakan dari nur/cahaya dan bersifat ghaib yang selalu taat serta patuh melaksanakan tugas /perintah Allah SWT
Hukum beriman kepada malaikat adalah fardu ‘ain. Beriman kepada malaikat merupakan salah satu dari rukun iman .
Hal ini berdasarkan pada beberapa sumber dari al-qur’an yaitu:
a. Q.S. Al-Baqarah/2:285
b. Q.S. an-Nisa’/4:136
Malaikat diciptakan terlebih dahulu daripada manusia pertama(nabi Adam a.s).Sebagaimana terdapat dalam surat al baqarah ayat 30.
Sumber yang dapat dijadikan rujukan untuk mengetahui malikat adalah dengan berpedoman kepada al-Qur’an dan hadis-hadis Rasulullah saw.
Dalam Q.S. Al-Muddassir : 31
Pendahuluan
Puji syukur kami uncapkan kepada Allah SWT karena berkat rahmatnya presentasi ini bisa dibuat. Sholawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW serta para sahabat – sahabatnya. Malaikat adalah makhluk Allah SWT yang taat kepada Allah SWT. Sebagaimana kita ketahui bahwa rukun iman yang ke-dua adalah iman kepada malaikat, yaitu mempercayai adanya malaikat.
Maka dari itulah kami membuat presentasi ini yang berjudul “Beriman Kepada Malaikat Allah SWT”. Tujuan dibuat presentasi ini adalah agar kita manusia senantiasa percaya akan keberadaan malaikat dan mengimani malaikat sesuai dengan rukun iman yang ke-dua.
Materi SMK Kelas X Semester 2 tentang Iman kepada MalaikatHapipudin
Iman kepada Malaikat merupakan meteri yang menjelaskan tentang pengertian, persamaan dan perbedaan antara malaikat dengan manusia, nama-nama malaikat dan hikmah beriman kepada malaikat.
Iman secara bahasa artinya percaya atau yakin. Sedangkan dari segi istilah artinya meyakini setulus hati yang mengakar kuat, mengucapkan dengan lisan, dan mengamalkan dengan seluruh anggota badan.
Iman kepada malaikat adalah meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah swt. menciptakan malaikat sebagai makhluk gaib yang diutus untuk melaksanakan segala perintahnya.
Kata malaikat menurut bahasa, berasal dari bahasa Arab malak yang bentuk jamaknya malaaikah yang berati kekuatan, yang berasal dari kata mashdar al-alukah yang berati risalah atau misi.
Menurut istilah, malaikat adalah makhluk Allah yang diciptakan dari nur/cahaya dan bersifat ghaib yang selalu taat serta patuh melaksanakan tugas /perintah Allah SWT
Hukum beriman kepada malaikat adalah fardu ‘ain. Beriman kepada malaikat merupakan salah satu dari rukun iman .
Hal ini berdasarkan pada beberapa sumber dari al-qur’an yaitu:
a. Q.S. Al-Baqarah/2:285
b. Q.S. an-Nisa’/4:136
Malaikat diciptakan terlebih dahulu daripada manusia pertama(nabi Adam a.s).Sebagaimana terdapat dalam surat al baqarah ayat 30.
Sumber yang dapat dijadikan rujukan untuk mengetahui malikat adalah dengan berpedoman kepada al-Qur’an dan hadis-hadis Rasulullah saw.
Dalam Q.S. Al-Muddassir : 31
Pendahuluan
Puji syukur kami uncapkan kepada Allah SWT karena berkat rahmatnya presentasi ini bisa dibuat. Sholawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW serta para sahabat – sahabatnya. Malaikat adalah makhluk Allah SWT yang taat kepada Allah SWT. Sebagaimana kita ketahui bahwa rukun iman yang ke-dua adalah iman kepada malaikat, yaitu mempercayai adanya malaikat.
Maka dari itulah kami membuat presentasi ini yang berjudul “Beriman Kepada Malaikat Allah SWT”. Tujuan dibuat presentasi ini adalah agar kita manusia senantiasa percaya akan keberadaan malaikat dan mengimani malaikat sesuai dengan rukun iman yang ke-dua.
Malaikat adalah jamak dari kata Malak, yang secara bahasa bermakna Mursil; utusan. Mereka adalah makhluk ghoib yang Allah yang ciptakan dari cahaya, tidak memiliki sifat ketuhanan, selalu taat kepada perintah Allah dan tidak pernah bermaksiat kepada Allah.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
2. Memangnya Iman kepada
Malaikat itu apa ?
Mempercayai, dan membenarkan dalam hati, dan mengucapkan
dalam lisan, juga mengaplikasikannya dalam perilaku bahwa kita
yakin Malaikat itu ada, dan merupakan makhluk Allah SWT
3. Kenapa ?
Sadarkah kalian, iman kepada malaikat adalah pangkal keimanan kepada wahyu
yang diturunkan Allah SWT kepada para rasul-Nya. Hal itu disebabkan, Allah SWT
menurunkan wahyu kepada para rasul-Nya melalui perantara Malaikat Jibril.
Demikian pula sebaliknya, jika ada orang yang mendustakan keberadaan
malaikat berarti ia telah mendustakan wahyu dan kitab-kitab Allah SWT dan
mendustakan risalah para rasul
4. Memangnya Malaikat itu seperti apa ?
Tentu bukan seperti yang digambarkan oleh orang orang yang ingin menggoyahkan agama
kita. BUKAN. Malaikat adalah makhluk Allah yang sangat taat. Sangat sangat taat. Malaikat
diciptakan dari cahaya, tidak mempunyai hawa nafsu, diciptakan tidak perpasangan, dan
tentu, diciptakan lebih dahulu daripada kita, manusia.
5. Nama – nama malaikat
Malaikat Jibril
Malaikat Mikail
Malaikat Israfil
Malaikat Izrail
Malaikat Mungkar dan Nakir
Malaikat Rakib dan Atid
Malaikat Malik
Malaikat Ridwan
6. JIBRIL
Nama lainnya adalah Rūhul-Amin dan Ruhul-Qudus. Tugasnya adalah menyampaikan
wahyu kepada para nabi dan rasul. Hal itu dijelaskan Allah Swt dalam QS Asy-Syu’ara ayat
193-195 :
“Dia dibawa turun oleh Ar-Ruh Al-Amin (Jibril), ke dalam hatimu (Muhammad) agar kamu
menjadi salah seorang di antara orang-orang yang memberi peringatan, dengan bahasa
Arab yang jelas.”
7. Mikail
Tugasnya adalah mengurusi kesejahteraan makhluk hidup. Misalnya, menurunkan dan
mengalirkan hujan ke wilayah-wilayah yang diperintahkan Allah Swt., serta mengatur angin
dan awan. Tidak ada setetes air pun yang turun dari langit, kecuali pada saat itu ada
malaikat yang menentukan tempat menetesnya di muka bumi ini.
QS Al-Baqarah ayat 98 Allah SWT berfirman “Barang siapa yang menjadi musuh Allah,
malaikat-malaikat-Nya, rasul-rasul-Nya, Jibril dan Mikail, Maka Sesungguhnya Allah adalah
musuh orang-orang kafir.”
8. Israfil
Tugasnya adalah meniup sangkakala (trompet) yang menandai datangnya hari kiamat.
Tiupan untuk mematikan seluruh makhluk, dan membangkitkan umat manusia untuk
menghadap sang pencipta. Allah Swt. berfirman dalam Al-Qur’an Surah Yasin Ayat 51 “Dan
ditiuplah sangkalala*, Maka tiba-tiba mereka keluar dengan segera dari kuburnya (menuju)
kepada Tuhan mereka.”
9. Izrail
Tugasnya adalah mencabut nyawa manusia dan semua makhluk hidup lainnya. Allah
Swt. berfirman dalam Al-Qur’an Sura An-Nahl Ayat 31, “(yaitu) orang-orang yang
diwafatkan dalam Keadaan baik* oleh Para Malaikat dengan mengatakan (kepada
mereka): “aSalaamun’alaikum**, masuklah kamu ke dalam syurga itu disebabkan apa
yang telah kamu kerjakan”.
10. Munkar dan Nakir
Munkar dan Nakir adalah dua malaikat yang menanyai manusia di alam kubur. Rasulullah
bersabda dalam sebuah hadis berikut ini, “Sesungguhnya seorang hamba (yang meninggal)
apabila telah diletakan di dalam kubur, dia mendengar suara sendal para pengantarnya
yang pulang. Kemudian datanglah kepadanya dua orang malaikat. Mereka
mendudukannya dan bertanya kepadanya (yang meninggal) “Bagaimana pendapatmu
tentang orang ini (Muhammad) ?” Sesungguhnya orang mukmin akan menjawab, “Aku
bersaksi bahwa dia adalah hamba Allah dan rasul-Nya.” Kemudian dikatakan kepadanya,
“Lihat tempatmu di neraka, sesungguhnya Allah telah menggantikan buat kamu tempat di
surga.” Maka ia melihat keduanya (surga dan neraka).” (HR. Bukhari dan Muslim)
11. Rakib dan Atid
Dua malaikat tersebut mempunyai tugas menuliskan amal pekerjaan manusia sehari-hari.
Pekerjaan baik dicatat oleh Malaikat Rakib yang ada di sebelah kanan manusia dan amal
buruk dicatat oleh Malaikat Atid yang berada di sebelah kiri manusia. Allah Swt. berfirman
dalam Al-Qur’an Surah Qaf Ayat 17-18, “ (yaitu) ketika dua orang Malaikat mencatat amal
perbuatannya, seorang duduk di sebelah kanan dan yang lain duduk di sebelah kiri. Tiada
suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya Malaikat Pengawas yang
selalu hadir.”
12. Malik
Malaikat Malik juga dikenal dengan Malaikat Zabaniyah. Ia bertugas menjaga neraka dan
memimpin para malaikat penyiksa penghuni neraka. Allah Swt. berfirman dalam Surah Az-
Zukhruf Ayat 77, “Mereka berseru: “Hai Malik* Biarlah Tuhanmu membunuh Kami saja”. Dia
menjawab: “Kamu akan tetap tinggal (di neraka ini)”.
13. Ridwan
Bertruga menjaga surga sesuai firman Allah SWT dalam QS Az-Zumar : 73 “Lalu seluruh
malaikat-malaikat itu bersujud semuanya
14. Lalu hikmahnya apa ?
Jaditidak sombong, Menanbah keimanan kita kepada Allah SWT, senantiasa bertasbih pada
Allah, senang menolong orang lain, takut melakukan dosa, dan sebagainya perilaku yang
baik insyaallah akan selalu menyertai kita.
15. Kehidupan kita
Pernahkah kalian mengalami saat tengah digoda habis – habisan untuk melakukan sesuatu
yang dilarang oleh Allah. Berbuat malas misalnya ? Masih berguling – guling di kasur padahal
waktu menunjukkan 5 menit lagi adzan ? Atau Pernah curi – curi piker untuk minum kala
dahaga maucul saat puasa ? Sungguh jika kalian membuang jauh – jauh pikiran itu,
sesungguhnya kalian telah menunjukkan kalian iman terhadap malaikat. Sesuangguhnya
tanamkan rasa takut berbuat dosa pada diri kalian. Takut, karena Malaikat selalu berada
mengiringi kita. Mencatat segala amal perbuatan kita. Apa yang terjadi jika satu amal buruh
saja bisa membawa kita ke dasar lautan api neraka ? Naudzubillah.. Itulah.. Takutlah pada
Allah.. Tkutn dirimu untuk berbuat dosa, adalah bentuk iman mu terhadap malaikat Allah.
16. TERIMA KASIH
SEMOGA KITA SEMUA SENANTIASA MENJAGA KEIMANAN KITA PADA ALLAH SWT