Dokumen tersebut membahas tentang pengertian uang, jenis-jenis uang kartal dan uang giral. Uang didefinisikan sebagai barang yang dapat dipergunakan untuk mempermudah pertukaran. Uang kartal terdiri atas uang kertas dan logam yang diterbitkan oleh Bank Indonesia, sedangkan uang giral berupa tagihan di bank yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran seperti cek dan transfer.
Dokumen tersebut merangkum sejarah perkembangan uang di Indonesia, mulai dari sistem barter, uang barang, uang logam, hingga mata uang modern seperti rupiah. Dibahas pula berbagai jenis mata uang yang pernah beredar di berbagai kerajaan sebelum dan sesudah masa kolonial.
Dokumen tersebut membahas sejarah dan jenis-jenis uang serta kegunaannya. Uang muncul sebagai alat tukar yang mudah dibawa manusia untuk memenuhi kebutuhan transaksi. Sebelum ada uang, orang melakukan barter untuk menukar barang. Saat ini terdapat dua jenis uang yaitu kartal dan giral, dimana uang kartal terdiri atas uang kertas dan logam. Uang berguna sebagai alat pembayaran
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Uang merupakan alat pembayaran yang sah yang berfungsi sebagai alat tukar, pembayaran, dan penimbun nilai. Uang telah mengalami perkembangan sejarah dari sistem barter, uang barang, uang logam, hingga uang kertas saat ini. Ada berbagai jenis uang yang beredar seperti uang kartal berupa uang logam dan kertas serta uang giral seperti cek dan giro. Set
Uang telah berkembang dari sistem barter, uang barang, hingga uang kertas dan logam sekarang. Uang kertas memiliki ciri persegi panjang dengan nilai dan lambang negara, sedangkan uang logam bundar dengan nilai dan tahun pembuatan. Uang digunakan untuk tukar menukar barang dan jasa, menghitung nilai ekonomi, dan sebagai alat pembayaran yang sah.
Uang memiliki peranan penting dalam perekonomian sebagai alat tukar, satuan hitung, dan penyimpan nilai. Berbagai jenis uang telah berlaku sepanjang sejarah, mulai dari barter, uang barang seperti kerang dan garam, uang logam emas dan perak, hingga uang kertas dan elektronik dewasa ini. Teori kuantitas menjelaskan hubungan antara jumlah uang beredar, laju perputaran uang, tingkat harga, dan produ
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian uang, jenis-jenis uang kartal dan uang giral. Uang didefinisikan sebagai barang yang dapat dipergunakan untuk mempermudah pertukaran. Uang kartal terdiri atas uang kertas dan logam yang diterbitkan oleh Bank Indonesia, sedangkan uang giral berupa tagihan di bank yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran seperti cek dan transfer.
Dokumen tersebut merangkum sejarah perkembangan uang di Indonesia, mulai dari sistem barter, uang barang, uang logam, hingga mata uang modern seperti rupiah. Dibahas pula berbagai jenis mata uang yang pernah beredar di berbagai kerajaan sebelum dan sesudah masa kolonial.
Dokumen tersebut membahas sejarah dan jenis-jenis uang serta kegunaannya. Uang muncul sebagai alat tukar yang mudah dibawa manusia untuk memenuhi kebutuhan transaksi. Sebelum ada uang, orang melakukan barter untuk menukar barang. Saat ini terdapat dua jenis uang yaitu kartal dan giral, dimana uang kartal terdiri atas uang kertas dan logam. Uang berguna sebagai alat pembayaran
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Uang merupakan alat pembayaran yang sah yang berfungsi sebagai alat tukar, pembayaran, dan penimbun nilai. Uang telah mengalami perkembangan sejarah dari sistem barter, uang barang, uang logam, hingga uang kertas saat ini. Ada berbagai jenis uang yang beredar seperti uang kartal berupa uang logam dan kertas serta uang giral seperti cek dan giro. Set
Uang telah berkembang dari sistem barter, uang barang, hingga uang kertas dan logam sekarang. Uang kertas memiliki ciri persegi panjang dengan nilai dan lambang negara, sedangkan uang logam bundar dengan nilai dan tahun pembuatan. Uang digunakan untuk tukar menukar barang dan jasa, menghitung nilai ekonomi, dan sebagai alat pembayaran yang sah.
Uang memiliki peranan penting dalam perekonomian sebagai alat tukar, satuan hitung, dan penyimpan nilai. Berbagai jenis uang telah berlaku sepanjang sejarah, mulai dari barter, uang barang seperti kerang dan garam, uang logam emas dan perak, hingga uang kertas dan elektronik dewasa ini. Teori kuantitas menjelaskan hubungan antara jumlah uang beredar, laju perputaran uang, tingkat harga, dan produ
Uang telah mengalami perkembangan dari sistem barter, penggunaan barang sebagai alat tukar, hingga penggunaan logam mulia seperti emas dan perak sebagai uang logam. Kemudian muncul uang kertas yang awalnya merupakan bukti kepemilikan logam mulia, sebelum akhirnya masyarakat menjadikan kertas itu sendiri sebagai alat tukar.
Dokumen ini membahas sejarah uang dan jenis-jenisnya, termasuk uang kartal berupa uang kertas dan logam yang dapat digunakan untuk transaksi, serta uang giral seperti cek dan giro berupa surat berharga. Uang memiliki fungsi sebagai alat hitung, alat tukar, dan penyimpan nilai. Pengelolaan uang yang baik dapat dilakukan dengan menabung sebagian untuk menghemat pengeluaran dan memenuhi kebut
Uang muncul karena manusia membutuhkan alat tukar yang mudah dibawa dan diterima semua orang. Sebelum ada uang, orang melakukan tukar menukar barang yang disebut barter. Jenis uang terdiri dari uang kartal berupa uang kertas dan logam, serta uang giral seperti cek dan wesel. Untuk memiliki simpanan uang, perlu menabung sebagian penghasilan.
Uang dan lembaga keuangan negara singkatFabian Putra
Dokumen tersebut membahas sejarah uang dan definisi uang. Uang awalnya berupa barang yang digunakan sebagai alat tukar (barter), kemudian berkembang menjadi logam mulia seperti emas dan perak, serta kertas uang. Uang berfungsi sebagai alat tukar dan alat hitung, dengan nilai internal, eksternal, instrinsik, dan nominal.
Tugas kelompok membahas pengertian, sejarah, dan jenis uang serta fungsinya. Uang didefinisikan sebagai alat tukar yang diterima umum dalam bertransaksi. Sejarahnya dimulai dari sistem barter hingga penggunaan logam mulia dan uang kertas. Uang dibedakan menjadi kartal dan giral, masing-masing dengan ciri khasnya. Fungsi utama uang adalah sebagai alat tukar dan satuan hit
Dokumen tersebut membahas tentang definisi uang, sejarah uang dan bank, fungsi uang, jenis-jenis uang, pasar uang, dan sejarah singkat perkembangan perbankan di Indonesia.
Dokumen ini membahas tentang sejarah, definisi, fungsi, dan jenis-jenis uang. Secara ringkas, uang awalnya berupa barang berharga seperti minyak dan garam, kemudian berkembang menjadi logam mulia seperti emas dan perak. Uang memiliki fungsi sebagai alat tukar, satuan hitungan, dan pendorong ekonomi. Ada dua jenis uang yaitu uang kartal dan uang giro seperti cek dan transfer.
Teks tersebut membahas tentang konsep uang beredar dan proses penciptaan uang, serta fungsi-fungsi uang seperti alat tukar, satuan hitung, dan penyimpanan nilai. Dibahas pula perputaran uang dan likuiditas ekonomi yang terkait dengan jumlah uang beredar secara sempit (M1) dan luas (M2).
Dokumen tersebut membahas sejarah uang, mulai dari zaman sebelum uang ditemukan ketika masyarakat melakukan barter, kemudian berkembang menjadi penggunaan uang barang, uang logam, hingga uang saat ini berupa uang kartal dan uang giral. Dokumen ini juga menjelaskan perkembangan uang di Indonesia sejak masa ORI hingga jenis uang yang beredar saat ini.
Dokumen tersebut membahas mengenai anggota kelompok dan definisi uang serta fungsi-fungsi uang. Uang didefinisikan sebagai alat tukar yang sah dan berfungsi sebagai alat pembayaran, satuan hitung, dan penyimpan nilai.
Uang telah mengalami perkembangan dari sistem barter, penggunaan barang sebagai alat tukar, hingga penggunaan logam mulia seperti emas dan perak sebagai uang logam. Kemudian muncul uang kertas yang awalnya merupakan bukti kepemilikan logam mulia, sebelum akhirnya masyarakat menjadikan kertas itu sendiri sebagai alat tukar.
Dokumen ini membahas sejarah uang dan jenis-jenisnya, termasuk uang kartal berupa uang kertas dan logam yang dapat digunakan untuk transaksi, serta uang giral seperti cek dan giro berupa surat berharga. Uang memiliki fungsi sebagai alat hitung, alat tukar, dan penyimpan nilai. Pengelolaan uang yang baik dapat dilakukan dengan menabung sebagian untuk menghemat pengeluaran dan memenuhi kebut
Uang muncul karena manusia membutuhkan alat tukar yang mudah dibawa dan diterima semua orang. Sebelum ada uang, orang melakukan tukar menukar barang yang disebut barter. Jenis uang terdiri dari uang kartal berupa uang kertas dan logam, serta uang giral seperti cek dan wesel. Untuk memiliki simpanan uang, perlu menabung sebagian penghasilan.
Uang dan lembaga keuangan negara singkatFabian Putra
Dokumen tersebut membahas sejarah uang dan definisi uang. Uang awalnya berupa barang yang digunakan sebagai alat tukar (barter), kemudian berkembang menjadi logam mulia seperti emas dan perak, serta kertas uang. Uang berfungsi sebagai alat tukar dan alat hitung, dengan nilai internal, eksternal, instrinsik, dan nominal.
Tugas kelompok membahas pengertian, sejarah, dan jenis uang serta fungsinya. Uang didefinisikan sebagai alat tukar yang diterima umum dalam bertransaksi. Sejarahnya dimulai dari sistem barter hingga penggunaan logam mulia dan uang kertas. Uang dibedakan menjadi kartal dan giral, masing-masing dengan ciri khasnya. Fungsi utama uang adalah sebagai alat tukar dan satuan hit
Dokumen tersebut membahas tentang definisi uang, sejarah uang dan bank, fungsi uang, jenis-jenis uang, pasar uang, dan sejarah singkat perkembangan perbankan di Indonesia.
Dokumen ini membahas tentang sejarah, definisi, fungsi, dan jenis-jenis uang. Secara ringkas, uang awalnya berupa barang berharga seperti minyak dan garam, kemudian berkembang menjadi logam mulia seperti emas dan perak. Uang memiliki fungsi sebagai alat tukar, satuan hitungan, dan pendorong ekonomi. Ada dua jenis uang yaitu uang kartal dan uang giro seperti cek dan transfer.
Teks tersebut membahas tentang konsep uang beredar dan proses penciptaan uang, serta fungsi-fungsi uang seperti alat tukar, satuan hitung, dan penyimpanan nilai. Dibahas pula perputaran uang dan likuiditas ekonomi yang terkait dengan jumlah uang beredar secara sempit (M1) dan luas (M2).
Dokumen tersebut membahas sejarah uang, mulai dari zaman sebelum uang ditemukan ketika masyarakat melakukan barter, kemudian berkembang menjadi penggunaan uang barang, uang logam, hingga uang saat ini berupa uang kartal dan uang giral. Dokumen ini juga menjelaskan perkembangan uang di Indonesia sejak masa ORI hingga jenis uang yang beredar saat ini.
Dokumen tersebut membahas mengenai anggota kelompok dan definisi uang serta fungsi-fungsi uang. Uang didefinisikan sebagai alat tukar yang sah dan berfungsi sebagai alat pembayaran, satuan hitung, dan penyimpan nilai.
Dokumen tersebut membahas sejarah, pengertian, jenis, fungsi, teori, permintaan dan penawaran, serta standar mata uang. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan perjalanan uang dari masa pra-barter hingga berkembang menjadi alat tukar yang mudah dipergunakan, yaitu uang, serta peranannya dalam perekonomian.
1. Sejarah uang di Indonesia sebelum masa kolonial terdiri dari berbagai mata uang seperti emas, perak, tembaga, kain, dan logam lainnya yang beredar di berbagai kerajaan seperti Mataram, Majapahit, Banten, dan lainnya.
2. Mata uang tersebut memiliki berbagai bentuk seperti koin, kepingan logam, dan kain tenun.
3. Pengaruh budaya asing seperti Cina dan Arab terlihat p
Tulisan ilmiah ini membahas tentang sistem moneter dan perbankan di Indonesia, mulai dari definisi dan fungsi uang, jenis-jenis uang yang beredar, peran lembaga keuangan dan bank sentral, penciptaan uang oleh sistem perbankan, serta kebijakan dan mekanisme moneter."
Uang dapat didefinisikan sebagai alat tukar yang umum diterima dalam pertukaran barang dan jasa. Uang berfungsi sebagai alat tukar, satuan hitung, dan penyimpan nilai. Berbagai jenis uang yang pernah ada meliputi uang logam, uang kertas, serta uang berdasarkan nilainya seperti uang penuh dan uang tanda.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, fungsi, jenis, teori nilai, dan istilah-istilah yang berkaitan dengan uang. Secara ringkas, uang didefinisikan sebagai alat tukar yang umum diterima dalam transaksi ekonomi, yang telah berkembang dari sistem barter, melalui uang komoditas dan logam, hingga mencakup uang kertas dan uang elektronik dewasa ini.
Dokumen tersebut membahas tentang uang dan lembaga keuangan. Secara singkat, uang berfungsi sebagai alat tukar yang memudahkan transaksi, satuan hitung nilai barang dan jasa, serta penyimpan nilai. Bank sebagai lembaga keuangan utama yang menghimpun dana masyarakat melalui berbagai rekening dan menyalurkannya kembali dalam bentuk kredit.
Dokumen tersebut membahas sejarah munculnya uang dan perkembangannya dari sistem barter hingga menjadi alat tukar yang umum digunakan masyarakat saat ini. Sistem barter mempunyai keterbatasan karena barang yang dipertukarkan harus sesuai nilai dan waktunya. Uang kemudian hadir sebagai alat tukar yang lebih praktis untuk memenuhi kebutuhan transaksi dan menyimpan nilai. Uang memiliki fungsi
Uang didefinisikan sebagai alat tukar yang umum diterima dan digunakan untuk membeli barang dan jasa. Uang memiliki fungsi sebagai alat tukar, satuan hitung, dan penyimpan nilai. Uang harus memenuhi syarat seperti dapat diterima secara umum, tahan lama, dan nilainya stabil. Ada dua jenis uang yaitu logam dan kertas.
Dokumen ini membahas pengenalan mata uang dan penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari pengertian uang, jenis-jenis uang, dan fungsinya; pembelajaran mata uang di kelas rendah dan tinggi SD yang mencakup pengenalan nilai mata uang dan menukar mata uang; serta perhitungan untung rugi, bunga, rabat, bruto, tara, dan netto.
alat pembayaran kelas x SMA. Pada zaman dulu, alat bayar dalam transaksi adalah barter, yaitu menukarkan barang yang dimiliki kepada orang lain.
Seiring perkembangan zaman, alat bayar tersebut berubah menjadi uang koin hingga kertas.
Alat bayar dalam transaksi memiliki konsep media pertukaran atau intermediary, yaitu untuk barang, keuangan, dan jasa.
Prinsip dalam alat pembayaran yang sah adalah otorisasi, kliring, dan settlement atau penyelesaian akhir.
Nah, pada zaman sekarang ini, contoh alat pembayaran yang sah ada beberapa macam.
Di Indonesia, alat pembayaran yang sah merupakan sistem dan peraturan untuk memenuhi kewajiban atas kegiatan ekonomi.
Alat pembayaran yang sah adalah metode transaksi dalam bentuk resmi (Rupiah) dan diakui oleh Bank Indonesia serta pemerintah.
Alat bayar berupa uang dengan model apapun yang resmi untuk melakukan transaksi.
Intinya, alat pembayaran yang sah adalah sistem transaksi dalam melakukan aktivitas jual dan beli.
Jadi, alat tukar tersebut harus sah secara hukum, agar diakui oleh negara. Seiring berkembangnya zaman, alat tukar atau bayar ini mengalami inovasi, seperti:
Alat Pembayaran Non-tunai
Alat pembayaran non-tunai merupakan metode transaksi yang lebih praktis dan efisien. Contoh alat pembayaran non-tunai adalah paper based, card based, dan electronic based.
Teks menjelaskan dua jenis uang yang beredar di masyarakat, yaitu uang kartal dan uang giral. Uang kartal terdiri atas uang logam dan uang kertas yang merupakan alat pembayaran sah. Sedangkan uang giral adalah saldo tagihan di bank yang bukan merupakan alat pembayaran sah.
This document contains personal information about an individual named Muzahimah with NIM 2023113063 who is studying Tarbiyah/PGMI. Muzahimah was born in Batang on September 28, 1995 and her address is in Ds. Cluwuk, Tulis Subdistrict, Batang Regency. Her email is muzahimah@gmail.com and her motto is that everything requires a process.
1. Seratus satu
2. Dua ratus dua puluh empat
3. Tiga ratus empat puluh lima
4. Empat ratus tiga
5. Empat ratus lima puluh tiga
6. Seratus empat puluh tujuh
7. Dua ratus tiga puluh dua
8. Tiga ratus empat puluh sembilan
9. Empat ratus empat
10. Empat ratus lima puluh sembilan
11. Seratus lima puluh delapan
12. Dua ratus tiga puluh lima
13. Tiga ratus
Buku pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan SMP Kelas VII membahas tentang norma-norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Bab pertama membahas tentang hakikat norma, kebiasaan, adat istiadat, dan peraturan dalam masyarakat serta peranan hukum dalam kehidupan bermasyarakat. Manusia sebagai mahluk sosial membutuhkan norma dan aturan untuk menjaga ketertiban hidup b
1. Seratus satu
2. Dua ratus dua puluh empat
3. Tiga ratus empat puluh lima
4. Empat ratus tiga
5. Empat ratus lima puluh tiga
6. Seratus empat puluh tujuh
7. Dua ratus tiga puluh dua
8. Tiga ratus empat puluh sembilan
9. Empat ratus empat
10. Empat ratus lima puluh sembilan
11. Seratus lima puluh delapan
12. Dua ratus tiga puluh lima
13. Tiga ratus
Dokumen tersebut membahas tentang kerja sama di berbagai lingkungan seperti rumah, sekolah, dan kelurahan. Kerja sama dapat dilakukan dengan mengelola sampah bersama, beternak bersama, merawat tanaman bersama, melaksanakan tugas piket dan kebersihan kelas secara berkelompok, serta melaksanakan program PKK dan kegiatan keamanan di kelurahan.
Dokumen ini membahas tentang cara membuat denah lingkungan rumah dan sekolah beserta manfaatnya. Terdapat penjelasan tentang mata angin, contoh denah lingkungan rumah dan sekolah, serta rencana penghijauan di sekolah. Denah berguna untuk mengenali lingkungan sekitar, mencari tempat, dan mempercepat sampai tujuan.
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan alam dan buatan, termasuk contoh-contohnya seperti pegunungan, sungai, danau untuk lingkungan alam, serta waduk, lahan pertanian, tambak, dan perkebunan untuk lingkungan buatan. Dokumen ini juga menjelaskan cara memelihara lingkungan alam dan buatan, serta memberikan contoh perilaku yang baik dalam melestarikannya.
Shalat Jum'at adalah salat wajib bagi laki-laki Muslim berakal baligh yang berada di daerah pemukiman. Untuk sah, shalat Jum'at harus dilakukan secara berjamaah setelah khutbah pada waktu dhuhur.
Shalat bagi orang sakit dapat dilakukan dalam dua cara, yaitu duduk atau berbaring. Syarat shalat duduk adalah menghadap kiblat sambil duduk, membaca doa-doa wajib seperti takbiratul ihram, al-Fatihah dan surat lainnya, ruku dan sujud dengan meletakkan tangan di lutut, duduk tahiyat awal dan akhir semampu, dan mengakhiri shalat dengan salam men
Harga diri adalah nilai diri seseorang yang tergantung pada kepribadian dan perilakunya terhadap orang lain. Kepribadian dan perilaku yang baik akan meningkatkan harga diri seseorang karena dihargai oleh orang lain, sebaliknya kepribadian dan perilaku yang buruk akan menurunkan harga diri karena dilecehkan oleh orang lain.
Bimbi sakit karena tidak makan sebelum berangkat sekolah. Ibunya menasihati bahwa tubuh membutuhkan energi dari makanan untuk bergerak dan melakukan aktivitas. Reina melihat bulan dan bintang bersama ayahnya. Ayah menjelaskan bahwa hanya bintang yang memiliki energi cahaya sendiri, sedangkan bulan mendapatkan energinya dari matahari. Listrik padam di rumah Linda selama hujan karena tidak ada energi
Dokumen menceritakan tentang kelinci dan kura-kura yang berjalan melewati kebun milik gajah. Di sana terjatuh durian di atas punggung kura-kura. Meskipun tidak terluka, kura-kura bersikeras ingin mengembalikan durian tersebut kepada pemiliknya, yaitu gajah. Akhirnya kelinci ikut membantu mengembalikan durian kepada gajah. Sebagai ucapan terima kasih, gajah
3. A. Sejarah Uang
Pada zaman dahulu, untuk memperoleh
barang-barang kebutuhan,
masyarakat melakukan kegiatan tukar-
menukar
barang atau barter. Hingga kini
kegiatan barter masih berlaku
dalam kehidupan suku-suku di
pedalaman, khususnya di daerah
yang terpencil. Misalnya, garam dan
tembakau ditukar
dengan damar atau hasil hutan yang
lain. Tempat dan hari
penukaran barang sudah ditentukan.
Cara itu dianggap merepotkan dan
terasa sulit dilakukan.
Cara tersebut memang kurang praktis.
Seseorang yang
memerlukan suatu barang harus
membawa barang miliknya
ke suatu tempat untuk ditukar dengan
barang yang diinginkannya.
4. Zaman pun makin lama makin
maju. Pemikiran orang makin
berkembang. Orang mencari cara
yang dianggap mudah untuk
mendapatkan barang. Akhirnya,
ditemukan alat atau barang tertentu
sebagai alat tukar. Alat atau barang
tersebut telah disepakati
bersama. Alat tukar yang dipakai
pada saat itu adalah emas,
perak, tembaga, besi, mutiara, dan
lain-lain. Alat tukar seperti
itu disebut uang-barang. Maksud
uang-barang adalah barangbarang
berharga yang dapat berfungsi
sebagai alat tukar. Sama
halnya dengan uang yang berfungsi
sebagai alat tukar.
Setelah mempelajari materi ini,
kamu diharapkan dapat
menyebutkan berbagai alat tukar
yang sah dan manfaat mengelola
uang dengan baik.
Lanjutan . . .
5. B. Jenis-Jenis Uang
Uang yang beredar di tengah
masyarakat terdiri atas dua
jenis uang, yaitu uang kartal dan
uang giral. Uang kartal berupa
uang kertas dan uang logam yang
dapat langsung digunakan untuk
kegiatan jual beli. Uang kartal
yang berupa uang kertas dan
logam adalah uang yang banyak
digunakan masyarakat luas seperti
yang sudah kita kenal selama ini.
Uang giral adalah alat
pembayaran (penukar) dalam
bentuk surat-surat berharga atau
surat-surat penting. Contoh uang
giral adalah cek, giro, wesel, dan
polis.
7. 1. Uang Kertas
Uang kertas berbentuk persegi panjang dan memiliki dua sisi
yang berbeda. Ada sisi depan dan ada sisi belakang. Nilai
uang kertas berbeda-beda.
Sisi Pertama Sisi Kedua
8. Ciri-ciri uang kertas adalah sebagai berikut:
a. berbentuk persegi panjang,
b. bertuliskan besarnya nilai uang,
c. di sudut ada gambar lambang negara Garuda
Pancasila,
d. di bagian atas tertulis Bank Indonesia, dan
e. ada tanda tangan Gubernur Bank Indonesia.
Lanjutan . . .
9. 2. Uang Logam
Uang logam terbuat dari bahan logam. Uang logam yang
beredar di masyarakat adalah Rp50,00; Rp100,00; Rp200,00;
Rp500,00; dan Rp1.000,00. Uang logam seperti ini sering
disebut uang pecahan atau uang receh. Di negara kita uang
Logam dicetak diedarkan oleh Bank Indonesia.
Sisi
Depan
Sisi
Belakang
10. Ciri-ciri uang logam adalah sebagai berikut:
a. berbentuk bundar,
b. sisi lingkaran timbul,
c. bertuliskan besarnya nilai uang,
d. bertuliskan tahun pembuatan, dan
e. bertuliskan Bank Indonesia.
Lanjutan . . .
11. 3. Mengenal Penggunaan Uang
Sesuai Kebutuhan
Uang berguna
sebagai alat
tukar atau alat
pembayaran
yang sah. uang
berguna untuk
membeli barang
atau membayar
sesuatu sesuai
dengan
kebutuhan.
12. C. Cara Mengelola Uang
1. Pengelolaan Uang yang
Baik
Pada zaman dahulu orang
sudah menabung dengan
berbagaicara. Ada yang
menyimpan uang di tiang
rumah yang diberilubang. Ada
pula yang memasukkannya ke
dalam celengan.
Pada zaman modern sekarang
ini, makin banyak cara
yangdapat kita lakukan untuk
menabung. Jadi, kita makin
mudahuntuk melakukan
kegiatan menabung. Selain
menabung di rumah, kita juga
dapat menabung di
bank. Bank adalah tempat
untuk menyimpan dan
meminjam
uang. Berdasarkan pemiliknya,
bank dapat dibedakan menjadi
dua jenis, yaitu bank milik
negara dan bank milik swasta.
13. Contoh bank milik negara ialah Bank
Indonesia (BI), Bank
Nasional Indonesia (BNI), Bank
Tabungan Negara (BTN), dan
Bank Rakyat Indonesia (BRI). Contoh
bank milik swasta adalah
Bank Niaga, Bank Central Asia
(BCA), Bank Danamon, dan
Bank Lippo.
Menabung di bank dapat memberikan
beberapa keuntungan.
Keuntungan-keuntungannya, antara
lain, sebagai berikut:
a. tabungan aman dan tidak akan
hilang,
b. mendapatkan bunga,
c. membantu program pembangunan,
dan
d. dapat diambil sewaktu-waktu.
14. 2. Manfaat Mengelola Uang dengan Baik
Menabung adalah cara yang sangat baik untuk
mengelola uang. Mengelola uang dengan baik
banyak memberikan manfaat. Berikut ini
diuraikan beberapa manfaat mengelola uang
dengan baik.
1. Untuk Memenuhi Kebutuhan
2. Melatih Hidup Sederhana
3. Menghemat Pengeluaran