SlideShare a Scribd company logo
Holistik Care dan Ilustrasi
Kasusnya
Oleh Kelompok 3
Nama Kelompok :
 I Wayan Gede Yudi Wigata
(17.321.2672)
 Kadek Aristiani Putri
(17.321.2673)
 Komang Purnama Sari
(17.321.2676)
 Ni Putu Eva Pradnyayanti
(17.321.2700)
 Ni Putu Linda Kusuma W.
(17.321.2701)
Pengertian Holistik Care
Holistic memiliki arti ’menyeluruh’ yang
terdiri dari kata holy and healthy.
Pandangan holistik bermakna
membangun manusia yang utuh dan
sehat, dan seimbang terkait dengan
seluruh aspek dalam pembelajaran :
seperti spiritual, moral, imajinasi,
intelektual, budaya, estetika, emosi, dan
fisik. Jadi healthy yang dimaksud bukan
hanya phisically, tetapi lebih pada aspek
sinergitas spiritually.
Sejarah Holistik Care
Sejarah holistik dimulai sebelum istilah
holism diperkenalkan oleh Jan Christiaan
Smuts dalam bukunya “Holism and
Evolution”. Holistik populer dengan cepat
di tahun 70-an. Aristoteles dan Socrates
pun memberikan ide dari keahlian mereka
yang menganjurkan memandang
kesehatan sebagai satu kesatuan, bukan
bagian demi bagian. Kedokteran holistik
mulai dikenal sejak tahun 1970-an dan
sejak itu menjadi salah satu cara yang
dipakai dalam praktek medis sehari-hari.
Dimensi Pendekatan Holistik
1. DIMENSI PSIKOLOGIS (STRATEGI
KOPING)
Mekanisme koping adalah mekanisme yang
digunakan individu untuk menghadapi
perubahan yang diterima.
Ada tiga teknik koping untuk mengatasi stres
:
1. Pemberdayaan sumber daya psikologis
(potensi diri)
2. Rasionalisasi (teknik kognitif)
3. Teknik perilaku
Dimensi Pendekatan Holistik
2.DIMENSI SOSIAL
Dukungan sosial sangat diperlukan oleh
setiap manusia. Individu yang termasuk
dalam memberikan dukungan social meliputi
pasangan (suami/istri), orang tua, anak,
sanak keluarga, teman, tim kesehatan,
atasan, dan konselor.
House membedakan empat jenis atau
dimensi dukungan social : dukungan
emosional, dukungan penghargaan,
dukungan instrumental, dukungan informatif.
Dimensi dukungan sosial meliputi 3 hal
(Jacobson, 1986) : emotional support,
cognitive support, material support.
Dimensi Pendekatan Holistik
3.DIMENSI SPIRITUAL
 Asuhan keperawatan pada aspek spiritual
ditekankan pada penerimaan pasien
terhadap sakit yang dideritanya
(Ronaldson, 2000). Sehingga pasien akan
dapat menerima dengan ikhlas terhadap
sakit yang dialami dan mampu mengambil
hikmah.
 Asuhan keperawatan yang dapat diberikan
adalah : menguatkan harapan yang
realistis kepada pasien terhadap
kesembuhan, pandai mengambil hikmah,
Nilai Utama Perawatan
Holistik
 Filosofi dan pendidikan
 Holistik nurse save care
 Holistik etik, teori keperawatan, dan
riset
 Holistic communication, therapeutic
environment, dan cultural
competency
Macam-macam Cabang
Penyembuhan Holistik
 Holistik tradisional
 Holistik modern
 Holistik modern ananophaty
Teknik Pengobatan dan
Penerapan Holistik Care
Metode pengobatan holistik yang di
kembangkan dengan terapi :
 Pengaturan pola hidup dan pola makan
dengan gizi dan kebutuhan berimbang
 Rileksasi dengan konsep meditasi
penyembuhan
 Stimulasi otak dengan tehnik
perangsangan alamiah
 Silaturahmi doktrin
 Pancaran bio energy (pranaisasi)
Holisme
Holisme menegaskan bahwa organisme
selalu bertingkah laku sebagai
kesatuan yang utuh, bukan sebagai
rangkaian bagian atau komponen
berbeda. Jiwa di tubuh bukan dua
unsur terpisah tetapi bagian dari satu
kesatuan dan apa yang terjadi dibagian
satu akan mempengaruhi bagian lain.
Humanisme
Pendekatan ini melihat kejadian yaitu
bagaimana dirinya untuk melakukan hal
– hal yang positif kemampuan positif ini
disebut sebagai potensi manusia dan
para pendidik beraliran humanisme
biasanya memfokuskan pengajarannya
pada pembangunan kemampuan yang
positif.
Ciri-Ciri Teori Humanisme
Teori belajar ini berusaha memahami
perilaku belajar sudut pandang
pelakunya, bukan dari sudut pandang
pengamatannya. Tujuan utama para
pendidik adalah membantu kita untuk
mengembangkan dirinya yaitu
membantu masing – masing individu
untuk mengenal diri mereka sendiri
sebagai manusia yang unik dan
membantu dalam mewujudkan potensi
– potensi yang ada dalam diri mereka.
Kasus
Ny. A yang dirawat di ruang mawar berusia
40 tahun menderita kanker rahim/atau kanker
serviks. Ia menderita kanker serviks ini
selama 5 tahun. Saat ini penyakit yang
dideritanya sudah memasuki stadium ke IV
atau stadium akhir. Penyakit yang dideritanya
sudah sangat parah. Kankernya telah
menyebar ke organ-organ tubuh di luar
serviks dan rahim. Ny. A menderita kanker
serviks stadium IVB (kanker telah menyebar
ke organ-organ tubuh yang sangat jauh). Ia
mengalami keputihan yang tercampur
dengan darah dan menyebabkan bau yang
tidak sedap. Selain itu, ia juga sering
mengalami nyeri pada panggul, nyeri
punggung, nyeri kaki, penurunan berat
badan, kelemahan, kelelahan, dan merasa
Lanjutan
Ny. A juga mengalami stres atau tekanan batin
yang menyebabkan ia merasa hidupnya sudah
tidak lama lagi dan ia tidak ingin melakukan
pengobatan lagi karena menyebabkan ia
semakin sakit lagi. Hal ini disebabkan karena
ia belum mengetahui tentang penyakit yang
dialaminya. Ia juga sering merasa bahwa
Tuhan memberikan ketidakadilan kepada
dirinya karena menderita penyakit yang sangat
parah sampai ia tidak mau untuk melakukan
pendekatan kepada Tuhan. Ny.A juga merasa
beban dan malu terhadap keluarganya karena
sudah banyak biaya yang dikeluarkan untuk
pengobatannya dan ia juga belum siap untuk
meninggalkan keluarganya jika meninggal
karena penyakit yang dideritanya suda sangat
parah.
Penerapan Holistik Care Pada
Kasus Tersebut
Holistik care sangat diperlukan untuk
kasus di atas. Kasus di atas
memperlihatkan bahwa Ny. A
mengalami masalah dalam memenuhi
kebutuhannya antara lain kebutuhan
dari : 1.Aspek fisik
2.Aspek intelektual
3.Aspek sosiokultural
4.Aspek psikologis
5.Aspek spiritual.
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Standar Praktik Keperawatan
Standar Praktik KeperawatanStandar Praktik Keperawatan
Standar Praktik Keperawatan
pjj_kemenkes
 
Konsep sistem dan pendekatan sistem
Konsep sistem dan pendekatan sistemKonsep sistem dan pendekatan sistem
Konsep sistem dan pendekatan sistem
Marwiati Najwa
 
Contoh kasus isu etik
Contoh kasus isu etikContoh kasus isu etik
Contoh kasus isu etik
Al-Ikhlas14
 
Konsep seksualitas
Konsep seksualitasKonsep seksualitas
Konsep seksualitasKANDA IZUL
 
Isu etik, moral dan pengambilan keputusan dalam k.3.
Isu etik, moral dan pengambilan keputusan dalam k.3.Isu etik, moral dan pengambilan keputusan dalam k.3.
Isu etik, moral dan pengambilan keputusan dalam k.3.
Al-Ikhlas14
 
Prinsip prinsip etika keperawatan
Prinsip prinsip etika keperawatanPrinsip prinsip etika keperawatan
Prinsip prinsip etika keperawatan
Hiiendry Pangestu
 
Makalah etika kebidanan
Makalah etika kebidananMakalah etika kebidanan
Makalah etika kebidananasep nababan
 
Materi issue etik yang terjadi dalam pelayanan kebidanan
Materi issue etik yang terjadi dalam pelayanan kebidananMateri issue etik yang terjadi dalam pelayanan kebidanan
Materi issue etik yang terjadi dalam pelayanan kebidanan
Latifah Safriana
 
Standar praktik kebidanan
Standar praktik kebidananStandar praktik kebidanan
Standar praktik kebidanan
juniandrianirangkuti
 
Proses konseling bidan pada ibu hamil trimester iii
Proses konseling bidan pada ibu hamil trimester iiiProses konseling bidan pada ibu hamil trimester iii
Proses konseling bidan pada ibu hamil trimester iiiOperator Warnet Vast Raha
 
Sejarah perkembangan pelayanan dan pendidikan bidan indonesia
Sejarah perkembangan pelayanan dan pendidikan bidan indonesiaSejarah perkembangan pelayanan dan pendidikan bidan indonesia
Sejarah perkembangan pelayanan dan pendidikan bidan indonesiaAKADEMI KEBIDANAN CIANJUR
 
Jenis persiapan dan perawatan pre operasi, intra dan post operasi, dan luka ...
Jenis persiapan dan perawatan  pre operasi, intra dan post operasi, dan luka ...Jenis persiapan dan perawatan  pre operasi, intra dan post operasi, dan luka ...
Jenis persiapan dan perawatan pre operasi, intra dan post operasi, dan luka ...
aulia rahmah
 
Regulasi Keperawatan
Regulasi KeperawatanRegulasi Keperawatan
Regulasi Keperawatan
pjj_kemenkes
 
Ruang lingkup keperawatan
Ruang lingkup  keperawatanRuang lingkup  keperawatan
Ruang lingkup keperawatan
STIKES GRAHA MEDIKA
 
Percakapan konseling antara bidan dengan pada ibu hamil
Percakapan konseling antara  bidan dengan pada ibu hamilPercakapan konseling antara  bidan dengan pada ibu hamil
Percakapan konseling antara bidan dengan pada ibu hamilOperator Warnet Vast Raha
 
Isu etik bidan dengan tenaga kesehatan lain kelompok 4
Isu etik bidan dengan tenaga kesehatan lain kelompok 4Isu etik bidan dengan tenaga kesehatan lain kelompok 4
Isu etik bidan dengan tenaga kesehatan lain kelompok 4
Al-Ikhlas14
 
PEMBAHASAN SOAL MATERNITAS.pptx
PEMBAHASAN SOAL MATERNITAS.pptxPEMBAHASAN SOAL MATERNITAS.pptx
PEMBAHASAN SOAL MATERNITAS.pptx
aanbudi1
 
Makalah etika keperawatan
Makalah etika keperawatanMakalah etika keperawatan
Makalah etika keperawatan
Warnet Raha
 
Konsep dasar teori dalam keperawatan
Konsep dasar teori  dalam keperawatanKonsep dasar teori  dalam keperawatan
Konsep dasar teori dalam keperawatan
wenni0707
 
Teori Sistem dalam pelayanan kesehatan
Teori Sistem dalam pelayanan kesehatanTeori Sistem dalam pelayanan kesehatan
Teori Sistem dalam pelayanan kesehatanMuhammad Awaludin
 

What's hot (20)

Standar Praktik Keperawatan
Standar Praktik KeperawatanStandar Praktik Keperawatan
Standar Praktik Keperawatan
 
Konsep sistem dan pendekatan sistem
Konsep sistem dan pendekatan sistemKonsep sistem dan pendekatan sistem
Konsep sistem dan pendekatan sistem
 
Contoh kasus isu etik
Contoh kasus isu etikContoh kasus isu etik
Contoh kasus isu etik
 
Konsep seksualitas
Konsep seksualitasKonsep seksualitas
Konsep seksualitas
 
Isu etik, moral dan pengambilan keputusan dalam k.3.
Isu etik, moral dan pengambilan keputusan dalam k.3.Isu etik, moral dan pengambilan keputusan dalam k.3.
Isu etik, moral dan pengambilan keputusan dalam k.3.
 
Prinsip prinsip etika keperawatan
Prinsip prinsip etika keperawatanPrinsip prinsip etika keperawatan
Prinsip prinsip etika keperawatan
 
Makalah etika kebidanan
Makalah etika kebidananMakalah etika kebidanan
Makalah etika kebidanan
 
Materi issue etik yang terjadi dalam pelayanan kebidanan
Materi issue etik yang terjadi dalam pelayanan kebidananMateri issue etik yang terjadi dalam pelayanan kebidanan
Materi issue etik yang terjadi dalam pelayanan kebidanan
 
Standar praktik kebidanan
Standar praktik kebidananStandar praktik kebidanan
Standar praktik kebidanan
 
Proses konseling bidan pada ibu hamil trimester iii
Proses konseling bidan pada ibu hamil trimester iiiProses konseling bidan pada ibu hamil trimester iii
Proses konseling bidan pada ibu hamil trimester iii
 
Sejarah perkembangan pelayanan dan pendidikan bidan indonesia
Sejarah perkembangan pelayanan dan pendidikan bidan indonesiaSejarah perkembangan pelayanan dan pendidikan bidan indonesia
Sejarah perkembangan pelayanan dan pendidikan bidan indonesia
 
Jenis persiapan dan perawatan pre operasi, intra dan post operasi, dan luka ...
Jenis persiapan dan perawatan  pre operasi, intra dan post operasi, dan luka ...Jenis persiapan dan perawatan  pre operasi, intra dan post operasi, dan luka ...
Jenis persiapan dan perawatan pre operasi, intra dan post operasi, dan luka ...
 
Regulasi Keperawatan
Regulasi KeperawatanRegulasi Keperawatan
Regulasi Keperawatan
 
Ruang lingkup keperawatan
Ruang lingkup  keperawatanRuang lingkup  keperawatan
Ruang lingkup keperawatan
 
Percakapan konseling antara bidan dengan pada ibu hamil
Percakapan konseling antara  bidan dengan pada ibu hamilPercakapan konseling antara  bidan dengan pada ibu hamil
Percakapan konseling antara bidan dengan pada ibu hamil
 
Isu etik bidan dengan tenaga kesehatan lain kelompok 4
Isu etik bidan dengan tenaga kesehatan lain kelompok 4Isu etik bidan dengan tenaga kesehatan lain kelompok 4
Isu etik bidan dengan tenaga kesehatan lain kelompok 4
 
PEMBAHASAN SOAL MATERNITAS.pptx
PEMBAHASAN SOAL MATERNITAS.pptxPEMBAHASAN SOAL MATERNITAS.pptx
PEMBAHASAN SOAL MATERNITAS.pptx
 
Makalah etika keperawatan
Makalah etika keperawatanMakalah etika keperawatan
Makalah etika keperawatan
 
Konsep dasar teori dalam keperawatan
Konsep dasar teori  dalam keperawatanKonsep dasar teori  dalam keperawatan
Konsep dasar teori dalam keperawatan
 
Teori Sistem dalam pelayanan kesehatan
Teori Sistem dalam pelayanan kesehatanTeori Sistem dalam pelayanan kesehatan
Teori Sistem dalam pelayanan kesehatan
 

Similar to Holistic care 2

Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
CyberTekno
 
Juknis HIV: Paliatif Care
Juknis HIV: Paliatif CareJuknis HIV: Paliatif Care
Juknis HIV: Paliatif CareIrene Susilo
 
Falsafah & Paradigma Keperawatan.ppt
Falsafah & Paradigma Keperawatan.pptFalsafah & Paradigma Keperawatan.ppt
Falsafah & Paradigma Keperawatan.ppt
AlFatih93
 
Tinjauan Agama Sosial Budaya Dalam Perawatan.pptx
Tinjauan Agama Sosial Budaya Dalam Perawatan.pptxTinjauan Agama Sosial Budaya Dalam Perawatan.pptx
Tinjauan Agama Sosial Budaya Dalam Perawatan.pptx
ssuserbb0b09
 
Implementasi Sosbud Thd Askep
Implementasi Sosbud Thd AskepImplementasi Sosbud Thd Askep
KONSEP KEBIDANAN PERTEMUAN PERTAMA
KONSEP KEBIDANAN PERTEMUAN PERTAMAKONSEP KEBIDANAN PERTEMUAN PERTAMA
KONSEP KEBIDANAN PERTEMUAN PERTAMA
Once Panggabean
 
TUGAS IKM KONSEP SEHAT SAKIT (HARIS FADILLAH 22210100018).docx
TUGAS IKM KONSEP SEHAT SAKIT (HARIS FADILLAH 22210100018).docxTUGAS IKM KONSEP SEHAT SAKIT (HARIS FADILLAH 22210100018).docx
TUGAS IKM KONSEP SEHAT SAKIT (HARIS FADILLAH 22210100018).docx
HARISFADILLAH54
 
Paradigma keperawatan
Paradigma keperawatanParadigma keperawatan
Paradigma keperawatanMoch Rachman
 
Konsep sehat –sakit
Konsep sehat –sakitKonsep sehat –sakit
Konsep sehat –sakit
stikesby kebidanan
 
Agama dan kesehatan
Agama dan kesehatanAgama dan kesehatan
Agama dan kesehatan
adriismi
 
Holistic care
Holistic careHolistic care
Holistic care
HariRi5
 
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi Kesehatan
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi KesehatanKonsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi Kesehatan
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi KesehatanSariana Csg
 
Makalah transkultural narsing keperawatan lintas budaya
Makalah transkultural narsing keperawatan lintas budayaMakalah transkultural narsing keperawatan lintas budaya
Makalah transkultural narsing keperawatan lintas budaya
Warnet Raha
 
Makalah transkultural narsing keperawatan lintas budaya
Makalah transkultural narsing keperawatan lintas budayaMakalah transkultural narsing keperawatan lintas budaya
Makalah transkultural narsing keperawatan lintas budaya
Septian Muna Barakati
 
Konsep sehat sakit
Konsep sehat sakitKonsep sehat sakit
Konsep sehat sakit
rickynovianti2
 
implikasi transcultural dalam praktek keperawatan
implikasi transcultural dalam praktek keperawatanimplikasi transcultural dalam praktek keperawatan
implikasi transcultural dalam praktek keperawatan
ary Camba
 
FALSAFAH DAN PARADIGMA KEPERAWATAN-2022-ok (1).pptx
FALSAFAH DAN PARADIGMA KEPERAWATAN-2022-ok (1).pptxFALSAFAH DAN PARADIGMA KEPERAWATAN-2022-ok (1).pptx
FALSAFAH DAN PARADIGMA KEPERAWATAN-2022-ok (1).pptx
Anggraini38
 
PERTEMUAN 3 PRINSIP ETIK OK.ppt
PERTEMUAN 3 PRINSIP ETIK OK.pptPERTEMUAN 3 PRINSIP ETIK OK.ppt
PERTEMUAN 3 PRINSIP ETIK OK.ppt
RamaitaHanifa
 
Bab i
Bab iBab i

Similar to Holistic care 2 (20)

Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
Juknis HIV: Paliatif Care
Juknis HIV: Paliatif CareJuknis HIV: Paliatif Care
Juknis HIV: Paliatif Care
 
Falsafah & Paradigma Keperawatan.ppt
Falsafah & Paradigma Keperawatan.pptFalsafah & Paradigma Keperawatan.ppt
Falsafah & Paradigma Keperawatan.ppt
 
(Ikm) per ii
(Ikm) per ii(Ikm) per ii
(Ikm) per ii
 
Tinjauan Agama Sosial Budaya Dalam Perawatan.pptx
Tinjauan Agama Sosial Budaya Dalam Perawatan.pptxTinjauan Agama Sosial Budaya Dalam Perawatan.pptx
Tinjauan Agama Sosial Budaya Dalam Perawatan.pptx
 
Implementasi Sosbud Thd Askep
Implementasi Sosbud Thd AskepImplementasi Sosbud Thd Askep
Implementasi Sosbud Thd Askep
 
KONSEP KEBIDANAN PERTEMUAN PERTAMA
KONSEP KEBIDANAN PERTEMUAN PERTAMAKONSEP KEBIDANAN PERTEMUAN PERTAMA
KONSEP KEBIDANAN PERTEMUAN PERTAMA
 
TUGAS IKM KONSEP SEHAT SAKIT (HARIS FADILLAH 22210100018).docx
TUGAS IKM KONSEP SEHAT SAKIT (HARIS FADILLAH 22210100018).docxTUGAS IKM KONSEP SEHAT SAKIT (HARIS FADILLAH 22210100018).docx
TUGAS IKM KONSEP SEHAT SAKIT (HARIS FADILLAH 22210100018).docx
 
Paradigma keperawatan
Paradigma keperawatanParadigma keperawatan
Paradigma keperawatan
 
Konsep sehat –sakit
Konsep sehat –sakitKonsep sehat –sakit
Konsep sehat –sakit
 
Agama dan kesehatan
Agama dan kesehatanAgama dan kesehatan
Agama dan kesehatan
 
Holistic care
Holistic careHolistic care
Holistic care
 
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi Kesehatan
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi KesehatanKonsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi Kesehatan
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi Kesehatan
 
Makalah transkultural narsing keperawatan lintas budaya
Makalah transkultural narsing keperawatan lintas budayaMakalah transkultural narsing keperawatan lintas budaya
Makalah transkultural narsing keperawatan lintas budaya
 
Makalah transkultural narsing keperawatan lintas budaya
Makalah transkultural narsing keperawatan lintas budayaMakalah transkultural narsing keperawatan lintas budaya
Makalah transkultural narsing keperawatan lintas budaya
 
Konsep sehat sakit
Konsep sehat sakitKonsep sehat sakit
Konsep sehat sakit
 
implikasi transcultural dalam praktek keperawatan
implikasi transcultural dalam praktek keperawatanimplikasi transcultural dalam praktek keperawatan
implikasi transcultural dalam praktek keperawatan
 
FALSAFAH DAN PARADIGMA KEPERAWATAN-2022-ok (1).pptx
FALSAFAH DAN PARADIGMA KEPERAWATAN-2022-ok (1).pptxFALSAFAH DAN PARADIGMA KEPERAWATAN-2022-ok (1).pptx
FALSAFAH DAN PARADIGMA KEPERAWATAN-2022-ok (1).pptx
 
PERTEMUAN 3 PRINSIP ETIK OK.ppt
PERTEMUAN 3 PRINSIP ETIK OK.pptPERTEMUAN 3 PRINSIP ETIK OK.ppt
PERTEMUAN 3 PRINSIP ETIK OK.ppt
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 

Recently uploaded

CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOMCDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
LinaJuwairiyah1
 
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdfKonsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
roomahmentari
 
PENGELOLAAN POSYANDU ILP DI WILAYAH.pptx
PENGELOLAAN POSYANDU ILP DI WILAYAH.pptxPENGELOLAAN POSYANDU ILP DI WILAYAH.pptx
PENGELOLAAN POSYANDU ILP DI WILAYAH.pptx
SRIWIDOWATI5
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPIPERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
nirmalaamir3
 
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
zirmajulianda1
 
342048743-MATERI-KONSELING-MENYUSUI.pptx
342048743-MATERI-KONSELING-MENYUSUI.pptx342048743-MATERI-KONSELING-MENYUSUI.pptx
342048743-MATERI-KONSELING-MENYUSUI.pptx
serdangahmad
 
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Kebutuhan khusus pada permasalahan psikologis.pptx
Kebutuhan khusus  pada permasalahan psikologis.pptxKebutuhan khusus  pada permasalahan psikologis.pptx
Kebutuhan khusus pada permasalahan psikologis.pptx
royalbalidigitalprin
 
Gerakan Sayang Ibu dan Bayi WOMEN_CENTERED_CARE
Gerakan Sayang Ibu dan Bayi WOMEN_CENTERED_CAREGerakan Sayang Ibu dan Bayi WOMEN_CENTERED_CARE
Gerakan Sayang Ibu dan Bayi WOMEN_CENTERED_CARE
liamasliha1
 

Recently uploaded (9)

CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOMCDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
 
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdfKonsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
 
PENGELOLAAN POSYANDU ILP DI WILAYAH.pptx
PENGELOLAAN POSYANDU ILP DI WILAYAH.pptxPENGELOLAAN POSYANDU ILP DI WILAYAH.pptx
PENGELOLAAN POSYANDU ILP DI WILAYAH.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPIPERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
 
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
 
342048743-MATERI-KONSELING-MENYUSUI.pptx
342048743-MATERI-KONSELING-MENYUSUI.pptx342048743-MATERI-KONSELING-MENYUSUI.pptx
342048743-MATERI-KONSELING-MENYUSUI.pptx
 
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
 
Kebutuhan khusus pada permasalahan psikologis.pptx
Kebutuhan khusus  pada permasalahan psikologis.pptxKebutuhan khusus  pada permasalahan psikologis.pptx
Kebutuhan khusus pada permasalahan psikologis.pptx
 
Gerakan Sayang Ibu dan Bayi WOMEN_CENTERED_CARE
Gerakan Sayang Ibu dan Bayi WOMEN_CENTERED_CAREGerakan Sayang Ibu dan Bayi WOMEN_CENTERED_CARE
Gerakan Sayang Ibu dan Bayi WOMEN_CENTERED_CARE
 

Holistic care 2

  • 1. Holistik Care dan Ilustrasi Kasusnya Oleh Kelompok 3
  • 2. Nama Kelompok :  I Wayan Gede Yudi Wigata (17.321.2672)  Kadek Aristiani Putri (17.321.2673)  Komang Purnama Sari (17.321.2676)  Ni Putu Eva Pradnyayanti (17.321.2700)  Ni Putu Linda Kusuma W. (17.321.2701)
  • 3. Pengertian Holistik Care Holistic memiliki arti ’menyeluruh’ yang terdiri dari kata holy and healthy. Pandangan holistik bermakna membangun manusia yang utuh dan sehat, dan seimbang terkait dengan seluruh aspek dalam pembelajaran : seperti spiritual, moral, imajinasi, intelektual, budaya, estetika, emosi, dan fisik. Jadi healthy yang dimaksud bukan hanya phisically, tetapi lebih pada aspek sinergitas spiritually.
  • 4. Sejarah Holistik Care Sejarah holistik dimulai sebelum istilah holism diperkenalkan oleh Jan Christiaan Smuts dalam bukunya “Holism and Evolution”. Holistik populer dengan cepat di tahun 70-an. Aristoteles dan Socrates pun memberikan ide dari keahlian mereka yang menganjurkan memandang kesehatan sebagai satu kesatuan, bukan bagian demi bagian. Kedokteran holistik mulai dikenal sejak tahun 1970-an dan sejak itu menjadi salah satu cara yang dipakai dalam praktek medis sehari-hari.
  • 5. Dimensi Pendekatan Holistik 1. DIMENSI PSIKOLOGIS (STRATEGI KOPING) Mekanisme koping adalah mekanisme yang digunakan individu untuk menghadapi perubahan yang diterima. Ada tiga teknik koping untuk mengatasi stres : 1. Pemberdayaan sumber daya psikologis (potensi diri) 2. Rasionalisasi (teknik kognitif) 3. Teknik perilaku
  • 6. Dimensi Pendekatan Holistik 2.DIMENSI SOSIAL Dukungan sosial sangat diperlukan oleh setiap manusia. Individu yang termasuk dalam memberikan dukungan social meliputi pasangan (suami/istri), orang tua, anak, sanak keluarga, teman, tim kesehatan, atasan, dan konselor. House membedakan empat jenis atau dimensi dukungan social : dukungan emosional, dukungan penghargaan, dukungan instrumental, dukungan informatif. Dimensi dukungan sosial meliputi 3 hal (Jacobson, 1986) : emotional support, cognitive support, material support.
  • 7. Dimensi Pendekatan Holistik 3.DIMENSI SPIRITUAL  Asuhan keperawatan pada aspek spiritual ditekankan pada penerimaan pasien terhadap sakit yang dideritanya (Ronaldson, 2000). Sehingga pasien akan dapat menerima dengan ikhlas terhadap sakit yang dialami dan mampu mengambil hikmah.  Asuhan keperawatan yang dapat diberikan adalah : menguatkan harapan yang realistis kepada pasien terhadap kesembuhan, pandai mengambil hikmah,
  • 8. Nilai Utama Perawatan Holistik  Filosofi dan pendidikan  Holistik nurse save care  Holistik etik, teori keperawatan, dan riset  Holistic communication, therapeutic environment, dan cultural competency
  • 9. Macam-macam Cabang Penyembuhan Holistik  Holistik tradisional  Holistik modern  Holistik modern ananophaty
  • 10. Teknik Pengobatan dan Penerapan Holistik Care Metode pengobatan holistik yang di kembangkan dengan terapi :  Pengaturan pola hidup dan pola makan dengan gizi dan kebutuhan berimbang  Rileksasi dengan konsep meditasi penyembuhan  Stimulasi otak dengan tehnik perangsangan alamiah  Silaturahmi doktrin  Pancaran bio energy (pranaisasi)
  • 11. Holisme Holisme menegaskan bahwa organisme selalu bertingkah laku sebagai kesatuan yang utuh, bukan sebagai rangkaian bagian atau komponen berbeda. Jiwa di tubuh bukan dua unsur terpisah tetapi bagian dari satu kesatuan dan apa yang terjadi dibagian satu akan mempengaruhi bagian lain.
  • 12. Humanisme Pendekatan ini melihat kejadian yaitu bagaimana dirinya untuk melakukan hal – hal yang positif kemampuan positif ini disebut sebagai potensi manusia dan para pendidik beraliran humanisme biasanya memfokuskan pengajarannya pada pembangunan kemampuan yang positif.
  • 13. Ciri-Ciri Teori Humanisme Teori belajar ini berusaha memahami perilaku belajar sudut pandang pelakunya, bukan dari sudut pandang pengamatannya. Tujuan utama para pendidik adalah membantu kita untuk mengembangkan dirinya yaitu membantu masing – masing individu untuk mengenal diri mereka sendiri sebagai manusia yang unik dan membantu dalam mewujudkan potensi – potensi yang ada dalam diri mereka.
  • 14. Kasus Ny. A yang dirawat di ruang mawar berusia 40 tahun menderita kanker rahim/atau kanker serviks. Ia menderita kanker serviks ini selama 5 tahun. Saat ini penyakit yang dideritanya sudah memasuki stadium ke IV atau stadium akhir. Penyakit yang dideritanya sudah sangat parah. Kankernya telah menyebar ke organ-organ tubuh di luar serviks dan rahim. Ny. A menderita kanker serviks stadium IVB (kanker telah menyebar ke organ-organ tubuh yang sangat jauh). Ia mengalami keputihan yang tercampur dengan darah dan menyebabkan bau yang tidak sedap. Selain itu, ia juga sering mengalami nyeri pada panggul, nyeri punggung, nyeri kaki, penurunan berat badan, kelemahan, kelelahan, dan merasa
  • 15. Lanjutan Ny. A juga mengalami stres atau tekanan batin yang menyebabkan ia merasa hidupnya sudah tidak lama lagi dan ia tidak ingin melakukan pengobatan lagi karena menyebabkan ia semakin sakit lagi. Hal ini disebabkan karena ia belum mengetahui tentang penyakit yang dialaminya. Ia juga sering merasa bahwa Tuhan memberikan ketidakadilan kepada dirinya karena menderita penyakit yang sangat parah sampai ia tidak mau untuk melakukan pendekatan kepada Tuhan. Ny.A juga merasa beban dan malu terhadap keluarganya karena sudah banyak biaya yang dikeluarkan untuk pengobatannya dan ia juga belum siap untuk meninggalkan keluarganya jika meninggal karena penyakit yang dideritanya suda sangat parah.
  • 16. Penerapan Holistik Care Pada Kasus Tersebut Holistik care sangat diperlukan untuk kasus di atas. Kasus di atas memperlihatkan bahwa Ny. A mengalami masalah dalam memenuhi kebutuhannya antara lain kebutuhan dari : 1.Aspek fisik 2.Aspek intelektual 3.Aspek sosiokultural 4.Aspek psikologis 5.Aspek spiritual.