SlideShare a Scribd company logo
NUSANTARA
6 Edisi 30/Th XIII/ 17 - 1 Maret 2015
Proyek Box Culvert Diduga Rugikan
Negara, Bina Marga Tutup Mata
Sejumlah Alat Berat
Bernilai Miliaran Milik
Pemda Diduga Dicuri
Miris, PuluhanTahun Kepdes
Berkantor Dirumahnya
Mantan Bupati
IndramayuYance
Diancam Hukuman
20 Tahun Penjara
Dinas Perikanan dan
Kelautan Dipertanyakan
BANYUASIN, (WN) – Objek lelang Sungai Lebak
Lebung merupakan penghasilan kecamatan Rantau
Bayur yang setiap tahun menjadi Pendapatan
Daerah Kab.Banyuasin,dari hasil lelang Lebak
Lebung yang bernilai ratusan juta rupiah pertahun.
Sungai Majopani yang setiap tahun menjadi objek
lelang Desa Lebung, Kec.Rantau Bayur,kini
menjadi permasalahan ditenganh masyarakat
terutama Desa Lebung, Kec Rantau Bayur.
Dikarenakan Dinas Perikanan dan Kelautan,
Kab.Banyuasin sudah terlalu jauh mengatur lelang
sungai Majopani sehingga tanpa koordinasi lagi
dengan Camat Rantau Bayur dan KEPALA DESA
LEBUNG sehingga lelang dua desa,Desa Lubuk
Rengas dan Desa Lebung menjadi sengketa.
Menurut salah seorang pengemin lelang Nangcik
(48) merupakan pemenang lelang dari Desa Lebung
mengatakan, pada tgl 24/12/2014 kecamatan Rantau
Bayur sudah menyelenggarakan lelang Lebak
Lebung dihalaman kentor Camat Rantau Bayur,
Kab.Banyuasin secara terbuka umum.
Bahkan disaksikan oleh camat Rantau Bayur
Firmansyah, Dinas Perikanan dan Kelautan, Kepala
Desa Lebung H.Dencik bin H.Unus dan pihak
kepolisian (Polsek Rantau Bayur) serta masyarakat
di 21 Desa sekecamatan Rantau Bayur.
Masalahnya Dinas Perikanan dan Kelautan
Kab.Banyuasin melelang kembali sungai Majopani
(milikdesalebung)yangsudahdilelangdikecamatan
Rantau Bayur yang disayangkan, kenapa Dinas
Perikanan dan Kelautan tanpa koordinasi lagi dengan
pihak kecamatan dan Desa Lebung yang memiliki
opjek sungai Majopani, skibatnya kini menjadi kisru
diantara dua desa,desa lebung dan Lubuk rengas.
Kepala Desa Lebung, Dencik bin H.Unus mengata-
kan, kalau desanya sudah melelang sungai Majopani
secara terbuka di Kecamatan Rantau Bayur dan
dimenangkan oleh Nangcig bin M,amin sudah di
sahkan oleh Camat.Rantau Bayur H.Firmansya,
Dinas Perikanan dan Kelautan Kab.Banyuasin.
Namun kenyataanya sekarang Dinas Perikanan dan
Kelautan melelangnya kembali di DESA LUBUK
RENGAS tgl 19/1/2015 dikhawatirkan akan menjadi
masalah besar antara Desa Lubuk Rengas dan Desa
Lebung bukan tidak mungkin akan menjadi
pertumpahan darah antara dua desa ini, jelasnya.
Dinas Perikanan dan Kelautan Kab.Banyuasin
melalui Wakil Ketua Pengawas Lelang Ir.Mirza
Nopiar.mengatakan, bahwa Dinas Perikanan dan
Kelautan Melelang Sungai Majopani,pada 19/12/
2014 di Desa Lubuk Rengas seharga Rp.11.000.000.
Menurut Mirza Nopiar, Dinas Perikanan dan
Kelautan Melelang sungai tersebut berdasarkan
keputusan Bupati BanyuasinYanAnton Ferdian,SH
masalah tapal batas NO.558 tahun 2014.maka kami
berani melelangnya.(EFRI)
AlamsyahMengabdiMenjadiLurahDemiTuntutanMensejahterakanRakyat
BANYUASIN, (WN) – Bagaimana ke-
seharian seorang Alamsyah.S,sos.Msi
sebagai Lurah di Kedondong Raye, di
Kabupaten Bayuasin ini memimpin,
berikut liputan tim Harian Warta Nasi-
onal. Kepuasan bagi Alamsyah menjadi
sebagai Lurah diakuinya adalah jika
masyarakat bisa merasakan dan me-
nikmati kemerataan baik pembangunan
maupun ekonomi bagi masyarakat
khususnya kelurahan yang dia pimpin.
Polahidupsederhanaditerapkanbeliau
mulai dari lingkungan keluarga maupun
di kantornya, kesederhanaan inilah
wajib ditiru oleh pejabat dilingkungan
Pemerintah Banyuasin. Saya dipercaya
mengemban amanah, itu adalah peluang
buat saya berjuang untuk rakyat menuju
kebersamaan membangun masyarakat
desa yang maju dan makmur dalam
lintas sektor fisik dan non fisik, ujar
Alamsyah saat kami temui dikantornya,
Selasa (28/1/2015).
Karena itulah, bantuan DID (Dana
Insprastruktur Desa) yang dikucurkan
Pemkab Banyuasin sebesar Rp500 juta
pertahun saya alokasikan secara merata,
yaitu Rp 200 juta untuk kesejahteraan
perangkat Kelurahan /Desa dan Rp.300
juta untuk fisik pembangunan. “Alham-
dulillahsudahdirealisasikansemuauntuk
kepentinganrakyat,walapunkantorsaya
sendiri masih rusak, tanpa ada pagar
kantor, ujar Alamsyah.
Banyak warga mengusulkan supaya
kantor Kelurahan ini diperbaiki dan
dipagar agar ada pembatas antara
kantor dan sisi jalan raya. Namun, saya
tidak membangunnya karena saya lebih
memprioritaskan dana DID hanya
untuk kepentingan rakyat. Kecuali ada
dana bantuan khusus dari Pemkab saya
baru berani melakukan pembenahan
kantor dan jalan rusak di jalan Wiyata
Mandala, buat saya, dana DID khusus
buat rakyat, ujar Alamsyah.
Warga disini sudah mengusulkan agar
Pemkab memperbaiki jalan Wiyata
Mandala lebih kurang 300 meter itu
sebagai akses menuju SDN 03 Ba-
nyuasin, tetapi karena peruntukan dana
kelurahan untuk itu tidak ada, saya
hanya menunggu Pemkab membantu-
nya supaya anak yang bersekolah di
SDN tersebut tidak berlumpur. Saat ini
perbaikan jalan itu yang saya prioritas-
kan dan saya akan terus berjuang untuk
mendapatkan bantuan demi kesejah-
teraan rakyat, ujarnya.
Salah seoarang warga, Kartini (30)
warga jalan Wiyata Mandala, Kelu-
rahan Kedondong Raye mengaku
setiap kali mengantar anaknya ke
sekolah di SDN 03, setiap hari anak
anak selalu membawa pakaian kotor,
karena jalanya selalu becek. Apalagi
sepatunya pulang pergi sekolah harus
dilepas kalau tidak pasti kena lumpur,
ujarnya.(SUP/ADI)
Polres Banyuasin
Musnahkan Miras dan
Narkoba Hasil Tangkapan
BANYUASIN, (WN) – Aset
milikPemerintahKabupatenBa-
nyuasin di PU Bina Marga
berupa alat berat berupa Gleder
MerekComatsu,BikroderMerek
JCB,mobilTangkiMerekIzuzu,
mobilTrontonMerekHino,Pibro
Mini (pemadatan tanah) warna
merahmerkDiesel,yangbernilai
milyaran rupiah diduga dicuri
salah seorang oknum pejabat
Pemkab Banyuasin.
Hal itu diketahui saat wartawan
Harian Warta Nasional melihat
bahwa alat-alat berat itu sudah
tidakadalagiditempatnyadipar-
kiran PU Bina Marga. Sampai
acara KTNA (Kelompok Tani
Nasional)selesai,alatalatberatitu
juga tetap tidak kelihatan lagi.
Informasi yang dihimpun, aset
Pemda itu diduga telah dikuasai
salah seorang pejabat Banyuasin
untuk dipekerjakan di Perkebu-
nan milik pribadinya. “Alat itu
sudah bertahun tahun tidak jelas
keberadaanya,adayangmeyebut
diambil pejabat untuk perkebu-
nannya, ujar warga kepada Ha-
rian Warta Nasionl.
SekdisPUBinaMarga,H.Sulai-
man saat kami komfirmasi ia tel-
ponya mengatakan kalau beliau
belummonitormasalahasetPem-
datersebutdikarenakanbarumen-
jabat Sekretaris PU Bina Marga,
ungkapnyasingkatkepadaHarian
Warta Nasional, kemarin.
KetuaLSM.ArioCarang,Darul
Kutni, mengatakan, pihaknya
akanmengusuttuntasmasalahini
melalui aparat penegak hukum,
jika alat alat berat tersebut me-
mang sudah hilang atau dipeker-
jakan diperkebunan pribadi milik
pejabat Banyuasi yang sudah
dikantongi alamatnya.
Maka menurutnya, masalah
tersebut bukan masalah sepeleh
lagi, namun yang jelas ini sangat
merugikankeuanganPemerintah
Banyuasin, katanya.(TIM)
B A N Y U A S I N ,
(WN) – Seorang Lu-
rah di Provinsi DKI
Jakarta menerima
gaji Rp 33 juta setiap
bulan untuk kesejah-
teraan. Hal itu rupa-
nya sangat bertolak
belakangan dengan
nasib para Kepala
Desa(Kepdes)diKa-
bupaten Banyuasin
yang sangat melarat,
selaintakmemilikikantorKepala
Desa, gajinya pun sangat minim.
Sehingga membuat sejumlah
wargamasyarakatdiDesaPerldas
merasa miris dan resah lantaran
kantorKepdesPaldastakkunjung
diperbaiki oleh Pemerintah Da-
erah Kabupaten Banyuasin dari
kerusakan parah. Akibatnya,
sekira puluhan tahun lamanya
Kepala Desanya memilih ber-
kantor di rumah pribadinya.
Keluhan itu disampaikan se-
jumlah tokoh masyarakat kepada
Harian Warta Nasional, dianta-
ranya, Mulyadi (45). Dari pe-
ngakuan Mulyadi menyebutkan
kantor Kepala Desa ini sudah
puluhan tahun tidak dipakai
karena rusak, selama ini setiap
Kepala Desa yang menjabat
mereka berkantor di rumah
masing masing lantaran kodisi
kantor tidak bisa dihuni.
PJS Kepala Desa Paldas, Alex
Sander kepada Harian Warta Na-
sional mengatakan, kami sangat
kwhatir kantor ini akan roboh
sendiri karena kondisinya sudah
sangat tua tanpa ada perbaikan.
Sebab,kataAlek,KantorKepala
DesaPaldasterakhirdibangunitu
pada tahun1983 dan pada tahun
1990 pernah diperbaiki oleh
masyarakat Peldas dengan swa-
daya masyarakat. Namun dika-
renakan dananya tidak mencu-
kupi, akhirnya memutuskan
membuka kantor dirumah, demi
keamanan masyarakat.
Menurut Alex, kami sangat
mengharapkan perhatian serius
dari Pemerintah Banyuasin
untuk membangun kantor Desa
ini agar roda pemerintahan bisa
berjalan.(ADI/SUP)
Karyawan PT Bisma Dibantu Gerombolan
Preman Eksekusi Rumah Warga
BANYUASIN, (WN) – Tanpa melalui sidang Pe-
ngadilan Negeri, perusahaan yang bergerak di bidang
kerangka baja yang beralamat di jalan Soekarno Hatta,
Palembang di bantu sekira dengan delapan orang pre-
manmelakukanpembongkaran(eksekusi)rumahwarga.
HalituituterungkappadasaatpemilikrumahSuharyadi
Irawan,SE(40)wargaPerumahanVillaJatiEmasKelu-
rahan Suak Tapeh.Kecamatan BAIII melaporkan keja-
dian tersebut di Polsek Pangkalan, Balai Kabupaten
Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan. Kamis,
Kejadian bermula ketika Marketing PT Bisma,
Samadin (45) bersama dengan 8 orang preman
mendatangi rumah orang tua korban Saidu (60) di
jalan Naval Berlian Pangkalan Balai sambil mencari
korban dengan mengancam, “Saya bunuh Suharyadi
kalau tidak bisa menyelesaikan tunggakan hari ini”,
katanya menirukan ucapan Samadin.
Selanjutnya samadin dan kawanan preman menuju
kediamankorbandiVillaJatiMaskelurahanKedondong
Raye dan langsung membongkar pintu rumah dan
melepaskan sebagian atap dan plafon rumah korban.
Menurut Ernawati tetangga korban kepada Harian
Warta Nasional mengatakan kawanan ini sempat
menanyakan dimana pemilik rumah, “Belum
sempat saya jawab anak buah samadin sudah
berhasil masuk rumah”, ungkapnya.
Menanggapi Laporan korban penyidik polsek
PangkalanBalai,BrigpolAgungmengatakanTersangka
akan segera kita periksa dan akan dikenakan pasal 170
KUHP denganAncaman hukuman 5 tahun.(TIM)
B A N Y U A S I N ,
(WN)– Jajaran Polres
Banyuasin melakukan
pemusnahanhasiltang-
kapan selama tahun
2014, acara yang di-
pimpin langsung oleh
Kapores Banyuasin
AKBP.JulianMuntaha,
Sik,besertaunsurMus-
pida,tokohmasyarakat,
LSMdankalanganme-
dia baik cetak maupun
elektronik.
Acara juga di hadiri
Bupati BanyuasinYan
Anton Ferdian,SH,
Wakil Bupati Banyu-
asin yang juga Ketua
Badan Narkotika Ka-
bupaten (BNK) Ir.
SA. Supriyono,M.Si
di halaman Polres Banyuasin,
Senin (20/01/2015).
Kapolres Banyuasin mengata-
kan, bahaya narkoba adalah
bahaya laten yang harus segera
di lawan oleh seluruh institusi
dan seluruh lapisan masyarakat,
“Jika ada polisi yang menjadi
pemakai, Bandar dan terbukti
maka akan kita tindak tegas,
namun upaya preventif tetap
kita lakukan”, katanya.
Kapolres kepada HarianWarta
Nasional, bahwa pemusnaan
narkotika dan Miras terdiri dari
Inek/Exstasi,Sabu sabu, pulu-
han drijen Tuak, miras berbagai
merek yang dianggap merusak
dan membahayakan bagi ma-
syarakat yang memakainya,
maka kami rutin adakan sosia-
lisasi dan awasi ketat Hiburan
malam hari, ujarnya.
Kasat Narkoba Polres Banyu-
asin AKP. Ihksan ketika di temui
awak media mengatakan dari 70
LP terdapat 80 tersangka terdiri
dariBandar,Pengedar,kuririhasil
tangkapan-berupa Inek dan sabu
sabu pada tahun 2014 kemarin.
Menurut Ikhsaan, pihaknya
berupaya semaksimal mungkin
dalam memerangi masuknya
narkoba baik partai besar
maupun kecil di wilayah hukum
Banyuasin. “Bahaya Narkotika
ini terkadang minimnya penge-
tahuan masyarakat, tentang
penyalah gunaan narkotika ini,
maka kami selalu mengadakan
sosialisasi dikecamata di
wilayah Banyuasin, ujarnya.
Kata Ikhsan, polisi tetap me-
ngawasi dua kecamatan di
Banyuasin yang menjadi target
kami yaitu Kecamatan Talang
Kelapa dan Kecamatan Betung
dikarenakan dua kecamatan ini
yang paling banyak tertangkap,
pungkasnya.(IRSAN)
BANDUNG, (WN) – Mantan Bupati Indramayu
Irianto MS Syafiuddin alias Yance menjalani
sidang perdana di Pengadilan Tindak Pidana
Korupsi (Tipikor) Bandung, Jawa Barat. Ia
diancam hukuman 20 tahun penjara atas kasus
korupsi pembebasan lahan seluas 82 Hektare
untuk pembangunan PLTU Batubara di
Indramayu di sidang berlangsung pada Senin (26/
1/2015) pagi.
Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK) Sarjono Turin
menjerat terdakwa dengan pasal 2 dan 3 Undang-
undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana
diubah Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
“Ancaman hukuman pasal 2 itu minimal 4 tahun
maksimal 20 tahun, pasal 3 nya minimal satu tahun
maksimal 20 tahun,” kata Sarjono.
Sarjono mengatakan Yance didakwa karena
selaku Ketua Panitia Pengadaan Tanah tidak
melakukan inventarisasi atau penelitian terhadap
status tanah hak guna usaha (HGU) milik PT
Wiharta Karya Agung yang haknya akan
dilepaskan dalam proyek PLTU di Kabupaten
Indramayu.
“Kemudian terdakwa yang saat itu menjabat
sebagai Bupati Indramayu juga tidak menetapkan
lembaga atau tim peneliti harga tanah dan tidak
menggunakan nilai jual objek pajak sehingga
harga yang diputuskan tidak sesuai dengan harga
NJOP,” papar Sarjono.
Selainitu,lanjutdia,terdakwaselakuKetuaPanitia
PengadaanTanahtelahmemerintahkanWakilKetua
P2T dan Sekretaris P2T dalam pembebasan tanah
untuk pembangunan PLTU Batubara di Desa
Sumuradem, Kabupaten Indramayu. Tindakannya
itu memperkaya orang lain yakni Agung Riyoto
sebesar Rp4,1 miliar dan Almond Kurniawan
Budiman sebesar Rp1,2 miliar atau suatu korporasi
yakni PT Wiharta Karya Agung.
Perbuatannya itu mengakibatkan negara merugi
dari proyek pembangunan PLTU Batubara di Desa
Sumuradem, Kabupaten Indramayu itu. “Kerugian
negaranya mencapai lima miliar 350 juta rupiah,”
kata dia.
Majelis hakim melanjutkan sidang pada 2
Februari 2015. Agenda sidang yaitu mendengar-
kan tanggapan penasihat hukum terdakwa atas
dakwaan JPU.(MI/TORUS)
AKIBAT kerusakan itu,
uang rakyat melaluiAPBD
Banyuasin tahun 2014
sebesar Rp 900 juta yang
dianggarkan untuk penger-
jaan proyek gorong –
gorong Box Culvert terse-
but diduga dihambur-ham-
burkan untuk kepentingan
pribadi dan golongannya.
Informasi Harian Warta
Nasional dilapangan me-
nyebutkan, pengerjaan
Box Culvert di sepanjang
Jalan AS dikerjakan asal-
asalan juga karena ada
indikasi permainan kotor
oleh oknum PU Bina Mar-
ga Bayuasin dengan kon-
traktor nakal. Setelah Box
Culvert rusak parah, tidak
ada upaya baik dari PU
Bina Marga dan Kontrak-
tor untuk bertanggungja-
wab memperbaikinya,
yang ada mereka kabur
begitu saja lepas tangan.
Pejabat Pembuat Komit-
men (PPK) PU. Bina Mar-
ga, Jon Hendri saat dihu-
bungi “menghindar” ke
wartawan dengan cara
telepon selulernya segaja
di matikan. Bahkan, Jon
Hendri setelah kasus Box
Culvert mencuat dia ja-
rang masuk kantor.
Semantara itu, LSM
Ario Carang dan LSM
Pendawa Lima berjanji
akan melaporkan kasus
Box Culvert ke Kejaksaan
Negeri Bayuasin. “Sudah
banyak laporan masyara-
kat masalah proyek Box
Culvert dikerjakan asal
asalan, kami akan menga-
dukan masalah ini ke
Tipikor Polres dan Kejari
Banyuasin biar ada Efek
jera bagi Kontraktor yang
nakal,” ujar Ketua LSM
Darul Kutni.
Disini saya melihat, pro-
yek Box Culvert meli-
batkan PU Bina Marga
dan Kontraktor, yaitu : ada
oknum dinas nakal de-
ngan kontraktor yang ber-
main mata dikarenakan
setiap tahun menerima
paket dari Pemkab Banyu-
asin dan pengerjaannya
selalu bermasalah dan
menumbulkan tanda tanya
besar dikalangan para
pemborong lainnya.(SUP/
ADI/ATAI)
BANYUASIN, (WN) – Sebanyak 14
titik proyek pembuatan jembatan
Box Culvert (Beton Saluran
Drainase) yang dikerjakan oleh
kontraktor CV.Sukses Citra di
Kecamatan Pulau Rimau,
Kabupaten Bayuasin telah
mengalami kerusakan yang cukup
parah, padahal baru dikerjakan
beberapa bulan terakhir ini.

More Related Content

What's hot

Pengadaan Air Bersih System Hydraulic Ram Pump Desa Penglatan
Pengadaan Air Bersih System Hydraulic Ram Pump Desa PenglatanPengadaan Air Bersih System Hydraulic Ram Pump Desa Penglatan
Pengadaan Air Bersih System Hydraulic Ram Pump Desa Penglatan
Fifi62z
 
Pengembangan ekonomi desa
Pengembangan ekonomi desaPengembangan ekonomi desa
Pengembangan ekonomi desa
Eka Saputra
 
Bahan RAT HIPPAMS Tirto Agung Tahun 2014
Bahan RAT HIPPAMS Tirto Agung Tahun 2014Bahan RAT HIPPAMS Tirto Agung Tahun 2014
Bahan RAT HIPPAMS Tirto Agung Tahun 2014
Mohamad Mova Al'Afghani
 
Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013
Portal Surya
 
Epaper Surya 11 Agustus 2013
Epaper Surya 11 Agustus 2013Epaper Surya 11 Agustus 2013
Epaper Surya 11 Agustus 2013
Portal Surya
 
create
createcreate
Berita portal
Berita portalBerita portal
Berita portal
Desa Karangnangka
 
Weekly Newsletter LAZNas Chevron Duri Edisi Januari 2016 Week 3
Weekly Newsletter LAZNas Chevron Duri Edisi Januari 2016 Week 3Weekly Newsletter LAZNas Chevron Duri Edisi Januari 2016 Week 3
Weekly Newsletter LAZNas Chevron Duri Edisi Januari 2016 Week 3
LAZNas Chevron
 
Enggano island
Enggano islandEnggano island
Enggano island
sayaisis123
 

What's hot (10)

176451111 proposal-bak-air-bersih
176451111 proposal-bak-air-bersih176451111 proposal-bak-air-bersih
176451111 proposal-bak-air-bersih
 
Pengadaan Air Bersih System Hydraulic Ram Pump Desa Penglatan
Pengadaan Air Bersih System Hydraulic Ram Pump Desa PenglatanPengadaan Air Bersih System Hydraulic Ram Pump Desa Penglatan
Pengadaan Air Bersih System Hydraulic Ram Pump Desa Penglatan
 
Pengembangan ekonomi desa
Pengembangan ekonomi desaPengembangan ekonomi desa
Pengembangan ekonomi desa
 
Bahan RAT HIPPAMS Tirto Agung Tahun 2014
Bahan RAT HIPPAMS Tirto Agung Tahun 2014Bahan RAT HIPPAMS Tirto Agung Tahun 2014
Bahan RAT HIPPAMS Tirto Agung Tahun 2014
 
Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013
 
Epaper Surya 11 Agustus 2013
Epaper Surya 11 Agustus 2013Epaper Surya 11 Agustus 2013
Epaper Surya 11 Agustus 2013
 
create
createcreate
create
 
Berita portal
Berita portalBerita portal
Berita portal
 
Weekly Newsletter LAZNas Chevron Duri Edisi Januari 2016 Week 3
Weekly Newsletter LAZNas Chevron Duri Edisi Januari 2016 Week 3Weekly Newsletter LAZNas Chevron Duri Edisi Januari 2016 Week 3
Weekly Newsletter LAZNas Chevron Duri Edisi Januari 2016 Week 3
 
Enggano island
Enggano islandEnggano island
Enggano island
 

Similar to Halaman 6

HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
https://wartaviral.com/
 
3
33
3
33
Catatan djurnalist akuratnews a5
Catatan djurnalist akuratnews a5Catatan djurnalist akuratnews a5
Catatan djurnalist akuratnews a5
yusfi wawan sepriyadi
 
6
66
6
66
Suara media nasional edisi 113
Suara media nasional edisi 113Suara media nasional edisi 113
Suara media nasional edisi 113Agung Budiarto
 
Rangkuman reses dprd pringsewu tahap 1
Rangkuman reses dprd pringsewu tahap 1Rangkuman reses dprd pringsewu tahap 1
Rangkuman reses dprd pringsewu tahap 1
apotek agam farma
 
Program KIP (Kampung Improvement Program) berbasis Tridaya Studi Kasus Kampun...
Program KIP (Kampung Improvement Program) berbasis Tridaya Studi Kasus Kampun...Program KIP (Kampung Improvement Program) berbasis Tridaya Studi Kasus Kampun...
Program KIP (Kampung Improvement Program) berbasis Tridaya Studi Kasus Kampun...
windalimbanadi
 
Halaman 12
Halaman 12Halaman 12
Kedaulatan Rakyat 17 Februari 2014
Kedaulatan Rakyat 17 Februari 2014Kedaulatan Rakyat 17 Februari 2014
Kedaulatan Rakyat 17 Februari 2014hastapurnama
 
Monografi desa 2014 ok
Monografi desa 2014 okMonografi desa 2014 ok
Monografi desa 2014 ok
Desa_Sukamulya
 
ambulans-gt.yess.pdf
ambulans-gt.yess.pdfambulans-gt.yess.pdf
ambulans-gt.yess.pdf
HafidJunior1
 
Media Indonesia 23 Februari 2014
Media Indonesia 23 Februari 2014Media Indonesia 23 Februari 2014
Media Indonesia 23 Februari 2014
hastapurnama
 
146841032 proposal-bak-air-bersih
146841032 proposal-bak-air-bersih146841032 proposal-bak-air-bersih
146841032 proposal-bak-air-bersih
Operator Warnet Vast Raha
 
Jurnalisme Desa, Keraskan Suara Desa Sampai Ujung Dunia
Jurnalisme Desa, Keraskan Suara Desa Sampai Ujung DuniaJurnalisme Desa, Keraskan Suara Desa Sampai Ujung Dunia
Jurnalisme Desa, Keraskan Suara Desa Sampai Ujung Dunia
Yudha P Sunandar
 
Ppt 2
Ppt 2Ppt 2

Similar to Halaman 6 (20)

HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
 
3
33
3
 
3
33
3
 
Catatan djurnalist akuratnews a5
Catatan djurnalist akuratnews a5Catatan djurnalist akuratnews a5
Catatan djurnalist akuratnews a5
 
6
66
6
 
6
66
6
 
Suara media nasional edisi 113
Suara media nasional edisi 113Suara media nasional edisi 113
Suara media nasional edisi 113
 
Rangkuman reses dprd pringsewu tahap 1
Rangkuman reses dprd pringsewu tahap 1Rangkuman reses dprd pringsewu tahap 1
Rangkuman reses dprd pringsewu tahap 1
 
Program KIP (Kampung Improvement Program) berbasis Tridaya Studi Kasus Kampun...
Program KIP (Kampung Improvement Program) berbasis Tridaya Studi Kasus Kampun...Program KIP (Kampung Improvement Program) berbasis Tridaya Studi Kasus Kampun...
Program KIP (Kampung Improvement Program) berbasis Tridaya Studi Kasus Kampun...
 
Halaman 12
Halaman 12Halaman 12
Halaman 12
 
Kedaulatan Rakyat 17 Februari 2014
Kedaulatan Rakyat 17 Februari 2014Kedaulatan Rakyat 17 Februari 2014
Kedaulatan Rakyat 17 Februari 2014
 
Monografi desa 2014 ok
Monografi desa 2014 okMonografi desa 2014 ok
Monografi desa 2014 ok
 
ambulans-gt.yess.pdf
ambulans-gt.yess.pdfambulans-gt.yess.pdf
ambulans-gt.yess.pdf
 
Media Indonesia 23 Februari 2014
Media Indonesia 23 Februari 2014Media Indonesia 23 Februari 2014
Media Indonesia 23 Februari 2014
 
146841032 proposal-bak-air-bersih
146841032 proposal-bak-air-bersih146841032 proposal-bak-air-bersih
146841032 proposal-bak-air-bersih
 
146841032 proposal-bak-air-bersih
146841032 proposal-bak-air-bersih146841032 proposal-bak-air-bersih
146841032 proposal-bak-air-bersih
 
Bab ii
Bab ii Bab ii
Bab ii
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
Jurnalisme Desa, Keraskan Suara Desa Sampai Ujung Dunia
Jurnalisme Desa, Keraskan Suara Desa Sampai Ujung DuniaJurnalisme Desa, Keraskan Suara Desa Sampai Ujung Dunia
Jurnalisme Desa, Keraskan Suara Desa Sampai Ujung Dunia
 
Ppt 2
Ppt 2Ppt 2
Ppt 2
 

More from https://wartaviral.com/

harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
https://wartaviral.com/
 
harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
https://wartaviral.com/
 
harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
https://wartaviral.com/
 
harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
https://wartaviral.com/
 
harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
https://wartaviral.com/
 
harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
https://wartaviral.com/
 
harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
https://wartaviral.com/
 
harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
https://wartaviral.com/
 
harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
https://wartaviral.com/
 
HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
https://wartaviral.com/
 
HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
https://wartaviral.com/
 
HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
https://wartaviral.com/
 
HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
https://wartaviral.com/
 
HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
https://wartaviral.com/
 

More from https://wartaviral.com/ (20)

harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
 
harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
 
harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
 
harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
 
harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
 
harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
 
harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
 
harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
 
harianwartanasional.com
harianwartanasional.comharianwartanasional.com
harianwartanasional.com
 
HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
 
HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
 
HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
 
HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
 
HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
 
HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
 
HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
 
HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
 
HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
 
HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
 
HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
 

Halaman 6

  • 1. NUSANTARA 6 Edisi 30/Th XIII/ 17 - 1 Maret 2015 Proyek Box Culvert Diduga Rugikan Negara, Bina Marga Tutup Mata Sejumlah Alat Berat Bernilai Miliaran Milik Pemda Diduga Dicuri Miris, PuluhanTahun Kepdes Berkantor Dirumahnya Mantan Bupati IndramayuYance Diancam Hukuman 20 Tahun Penjara Dinas Perikanan dan Kelautan Dipertanyakan BANYUASIN, (WN) – Objek lelang Sungai Lebak Lebung merupakan penghasilan kecamatan Rantau Bayur yang setiap tahun menjadi Pendapatan Daerah Kab.Banyuasin,dari hasil lelang Lebak Lebung yang bernilai ratusan juta rupiah pertahun. Sungai Majopani yang setiap tahun menjadi objek lelang Desa Lebung, Kec.Rantau Bayur,kini menjadi permasalahan ditenganh masyarakat terutama Desa Lebung, Kec Rantau Bayur. Dikarenakan Dinas Perikanan dan Kelautan, Kab.Banyuasin sudah terlalu jauh mengatur lelang sungai Majopani sehingga tanpa koordinasi lagi dengan Camat Rantau Bayur dan KEPALA DESA LEBUNG sehingga lelang dua desa,Desa Lubuk Rengas dan Desa Lebung menjadi sengketa. Menurut salah seorang pengemin lelang Nangcik (48) merupakan pemenang lelang dari Desa Lebung mengatakan, pada tgl 24/12/2014 kecamatan Rantau Bayur sudah menyelenggarakan lelang Lebak Lebung dihalaman kentor Camat Rantau Bayur, Kab.Banyuasin secara terbuka umum. Bahkan disaksikan oleh camat Rantau Bayur Firmansyah, Dinas Perikanan dan Kelautan, Kepala Desa Lebung H.Dencik bin H.Unus dan pihak kepolisian (Polsek Rantau Bayur) serta masyarakat di 21 Desa sekecamatan Rantau Bayur. Masalahnya Dinas Perikanan dan Kelautan Kab.Banyuasin melelang kembali sungai Majopani (milikdesalebung)yangsudahdilelangdikecamatan Rantau Bayur yang disayangkan, kenapa Dinas Perikanan dan Kelautan tanpa koordinasi lagi dengan pihak kecamatan dan Desa Lebung yang memiliki opjek sungai Majopani, skibatnya kini menjadi kisru diantara dua desa,desa lebung dan Lubuk rengas. Kepala Desa Lebung, Dencik bin H.Unus mengata- kan, kalau desanya sudah melelang sungai Majopani secara terbuka di Kecamatan Rantau Bayur dan dimenangkan oleh Nangcig bin M,amin sudah di sahkan oleh Camat.Rantau Bayur H.Firmansya, Dinas Perikanan dan Kelautan Kab.Banyuasin. Namun kenyataanya sekarang Dinas Perikanan dan Kelautan melelangnya kembali di DESA LUBUK RENGAS tgl 19/1/2015 dikhawatirkan akan menjadi masalah besar antara Desa Lubuk Rengas dan Desa Lebung bukan tidak mungkin akan menjadi pertumpahan darah antara dua desa ini, jelasnya. Dinas Perikanan dan Kelautan Kab.Banyuasin melalui Wakil Ketua Pengawas Lelang Ir.Mirza Nopiar.mengatakan, bahwa Dinas Perikanan dan Kelautan Melelang Sungai Majopani,pada 19/12/ 2014 di Desa Lubuk Rengas seharga Rp.11.000.000. Menurut Mirza Nopiar, Dinas Perikanan dan Kelautan Melelang sungai tersebut berdasarkan keputusan Bupati BanyuasinYanAnton Ferdian,SH masalah tapal batas NO.558 tahun 2014.maka kami berani melelangnya.(EFRI) AlamsyahMengabdiMenjadiLurahDemiTuntutanMensejahterakanRakyat BANYUASIN, (WN) – Bagaimana ke- seharian seorang Alamsyah.S,sos.Msi sebagai Lurah di Kedondong Raye, di Kabupaten Bayuasin ini memimpin, berikut liputan tim Harian Warta Nasi- onal. Kepuasan bagi Alamsyah menjadi sebagai Lurah diakuinya adalah jika masyarakat bisa merasakan dan me- nikmati kemerataan baik pembangunan maupun ekonomi bagi masyarakat khususnya kelurahan yang dia pimpin. Polahidupsederhanaditerapkanbeliau mulai dari lingkungan keluarga maupun di kantornya, kesederhanaan inilah wajib ditiru oleh pejabat dilingkungan Pemerintah Banyuasin. Saya dipercaya mengemban amanah, itu adalah peluang buat saya berjuang untuk rakyat menuju kebersamaan membangun masyarakat desa yang maju dan makmur dalam lintas sektor fisik dan non fisik, ujar Alamsyah saat kami temui dikantornya, Selasa (28/1/2015). Karena itulah, bantuan DID (Dana Insprastruktur Desa) yang dikucurkan Pemkab Banyuasin sebesar Rp500 juta pertahun saya alokasikan secara merata, yaitu Rp 200 juta untuk kesejahteraan perangkat Kelurahan /Desa dan Rp.300 juta untuk fisik pembangunan. “Alham- dulillahsudahdirealisasikansemuauntuk kepentinganrakyat,walapunkantorsaya sendiri masih rusak, tanpa ada pagar kantor, ujar Alamsyah. Banyak warga mengusulkan supaya kantor Kelurahan ini diperbaiki dan dipagar agar ada pembatas antara kantor dan sisi jalan raya. Namun, saya tidak membangunnya karena saya lebih memprioritaskan dana DID hanya untuk kepentingan rakyat. Kecuali ada dana bantuan khusus dari Pemkab saya baru berani melakukan pembenahan kantor dan jalan rusak di jalan Wiyata Mandala, buat saya, dana DID khusus buat rakyat, ujar Alamsyah. Warga disini sudah mengusulkan agar Pemkab memperbaiki jalan Wiyata Mandala lebih kurang 300 meter itu sebagai akses menuju SDN 03 Ba- nyuasin, tetapi karena peruntukan dana kelurahan untuk itu tidak ada, saya hanya menunggu Pemkab membantu- nya supaya anak yang bersekolah di SDN tersebut tidak berlumpur. Saat ini perbaikan jalan itu yang saya prioritas- kan dan saya akan terus berjuang untuk mendapatkan bantuan demi kesejah- teraan rakyat, ujarnya. Salah seoarang warga, Kartini (30) warga jalan Wiyata Mandala, Kelu- rahan Kedondong Raye mengaku setiap kali mengantar anaknya ke sekolah di SDN 03, setiap hari anak anak selalu membawa pakaian kotor, karena jalanya selalu becek. Apalagi sepatunya pulang pergi sekolah harus dilepas kalau tidak pasti kena lumpur, ujarnya.(SUP/ADI) Polres Banyuasin Musnahkan Miras dan Narkoba Hasil Tangkapan BANYUASIN, (WN) – Aset milikPemerintahKabupatenBa- nyuasin di PU Bina Marga berupa alat berat berupa Gleder MerekComatsu,BikroderMerek JCB,mobilTangkiMerekIzuzu, mobilTrontonMerekHino,Pibro Mini (pemadatan tanah) warna merahmerkDiesel,yangbernilai milyaran rupiah diduga dicuri salah seorang oknum pejabat Pemkab Banyuasin. Hal itu diketahui saat wartawan Harian Warta Nasional melihat bahwa alat-alat berat itu sudah tidakadalagiditempatnyadipar- kiran PU Bina Marga. Sampai acara KTNA (Kelompok Tani Nasional)selesai,alatalatberatitu juga tetap tidak kelihatan lagi. Informasi yang dihimpun, aset Pemda itu diduga telah dikuasai salah seorang pejabat Banyuasin untuk dipekerjakan di Perkebu- nan milik pribadinya. “Alat itu sudah bertahun tahun tidak jelas keberadaanya,adayangmeyebut diambil pejabat untuk perkebu- nannya, ujar warga kepada Ha- rian Warta Nasionl. SekdisPUBinaMarga,H.Sulai- man saat kami komfirmasi ia tel- ponya mengatakan kalau beliau belummonitormasalahasetPem- datersebutdikarenakanbarumen- jabat Sekretaris PU Bina Marga, ungkapnyasingkatkepadaHarian Warta Nasional, kemarin. KetuaLSM.ArioCarang,Darul Kutni, mengatakan, pihaknya akanmengusuttuntasmasalahini melalui aparat penegak hukum, jika alat alat berat tersebut me- mang sudah hilang atau dipeker- jakan diperkebunan pribadi milik pejabat Banyuasi yang sudah dikantongi alamatnya. Maka menurutnya, masalah tersebut bukan masalah sepeleh lagi, namun yang jelas ini sangat merugikankeuanganPemerintah Banyuasin, katanya.(TIM) B A N Y U A S I N , (WN) – Seorang Lu- rah di Provinsi DKI Jakarta menerima gaji Rp 33 juta setiap bulan untuk kesejah- teraan. Hal itu rupa- nya sangat bertolak belakangan dengan nasib para Kepala Desa(Kepdes)diKa- bupaten Banyuasin yang sangat melarat, selaintakmemilikikantorKepala Desa, gajinya pun sangat minim. Sehingga membuat sejumlah wargamasyarakatdiDesaPerldas merasa miris dan resah lantaran kantorKepdesPaldastakkunjung diperbaiki oleh Pemerintah Da- erah Kabupaten Banyuasin dari kerusakan parah. Akibatnya, sekira puluhan tahun lamanya Kepala Desanya memilih ber- kantor di rumah pribadinya. Keluhan itu disampaikan se- jumlah tokoh masyarakat kepada Harian Warta Nasional, dianta- ranya, Mulyadi (45). Dari pe- ngakuan Mulyadi menyebutkan kantor Kepala Desa ini sudah puluhan tahun tidak dipakai karena rusak, selama ini setiap Kepala Desa yang menjabat mereka berkantor di rumah masing masing lantaran kodisi kantor tidak bisa dihuni. PJS Kepala Desa Paldas, Alex Sander kepada Harian Warta Na- sional mengatakan, kami sangat kwhatir kantor ini akan roboh sendiri karena kondisinya sudah sangat tua tanpa ada perbaikan. Sebab,kataAlek,KantorKepala DesaPaldasterakhirdibangunitu pada tahun1983 dan pada tahun 1990 pernah diperbaiki oleh masyarakat Peldas dengan swa- daya masyarakat. Namun dika- renakan dananya tidak mencu- kupi, akhirnya memutuskan membuka kantor dirumah, demi keamanan masyarakat. Menurut Alex, kami sangat mengharapkan perhatian serius dari Pemerintah Banyuasin untuk membangun kantor Desa ini agar roda pemerintahan bisa berjalan.(ADI/SUP) Karyawan PT Bisma Dibantu Gerombolan Preman Eksekusi Rumah Warga BANYUASIN, (WN) – Tanpa melalui sidang Pe- ngadilan Negeri, perusahaan yang bergerak di bidang kerangka baja yang beralamat di jalan Soekarno Hatta, Palembang di bantu sekira dengan delapan orang pre- manmelakukanpembongkaran(eksekusi)rumahwarga. HalituituterungkappadasaatpemilikrumahSuharyadi Irawan,SE(40)wargaPerumahanVillaJatiEmasKelu- rahan Suak Tapeh.Kecamatan BAIII melaporkan keja- dian tersebut di Polsek Pangkalan, Balai Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan. Kamis, Kejadian bermula ketika Marketing PT Bisma, Samadin (45) bersama dengan 8 orang preman mendatangi rumah orang tua korban Saidu (60) di jalan Naval Berlian Pangkalan Balai sambil mencari korban dengan mengancam, “Saya bunuh Suharyadi kalau tidak bisa menyelesaikan tunggakan hari ini”, katanya menirukan ucapan Samadin. Selanjutnya samadin dan kawanan preman menuju kediamankorbandiVillaJatiMaskelurahanKedondong Raye dan langsung membongkar pintu rumah dan melepaskan sebagian atap dan plafon rumah korban. Menurut Ernawati tetangga korban kepada Harian Warta Nasional mengatakan kawanan ini sempat menanyakan dimana pemilik rumah, “Belum sempat saya jawab anak buah samadin sudah berhasil masuk rumah”, ungkapnya. Menanggapi Laporan korban penyidik polsek PangkalanBalai,BrigpolAgungmengatakanTersangka akan segera kita periksa dan akan dikenakan pasal 170 KUHP denganAncaman hukuman 5 tahun.(TIM) B A N Y U A S I N , (WN)– Jajaran Polres Banyuasin melakukan pemusnahanhasiltang- kapan selama tahun 2014, acara yang di- pimpin langsung oleh Kapores Banyuasin AKBP.JulianMuntaha, Sik,besertaunsurMus- pida,tokohmasyarakat, LSMdankalanganme- dia baik cetak maupun elektronik. Acara juga di hadiri Bupati BanyuasinYan Anton Ferdian,SH, Wakil Bupati Banyu- asin yang juga Ketua Badan Narkotika Ka- bupaten (BNK) Ir. SA. Supriyono,M.Si di halaman Polres Banyuasin, Senin (20/01/2015). Kapolres Banyuasin mengata- kan, bahaya narkoba adalah bahaya laten yang harus segera di lawan oleh seluruh institusi dan seluruh lapisan masyarakat, “Jika ada polisi yang menjadi pemakai, Bandar dan terbukti maka akan kita tindak tegas, namun upaya preventif tetap kita lakukan”, katanya. Kapolres kepada HarianWarta Nasional, bahwa pemusnaan narkotika dan Miras terdiri dari Inek/Exstasi,Sabu sabu, pulu- han drijen Tuak, miras berbagai merek yang dianggap merusak dan membahayakan bagi ma- syarakat yang memakainya, maka kami rutin adakan sosia- lisasi dan awasi ketat Hiburan malam hari, ujarnya. Kasat Narkoba Polres Banyu- asin AKP. Ihksan ketika di temui awak media mengatakan dari 70 LP terdapat 80 tersangka terdiri dariBandar,Pengedar,kuririhasil tangkapan-berupa Inek dan sabu sabu pada tahun 2014 kemarin. Menurut Ikhsaan, pihaknya berupaya semaksimal mungkin dalam memerangi masuknya narkoba baik partai besar maupun kecil di wilayah hukum Banyuasin. “Bahaya Narkotika ini terkadang minimnya penge- tahuan masyarakat, tentang penyalah gunaan narkotika ini, maka kami selalu mengadakan sosialisasi dikecamata di wilayah Banyuasin, ujarnya. Kata Ikhsan, polisi tetap me- ngawasi dua kecamatan di Banyuasin yang menjadi target kami yaitu Kecamatan Talang Kelapa dan Kecamatan Betung dikarenakan dua kecamatan ini yang paling banyak tertangkap, pungkasnya.(IRSAN) BANDUNG, (WN) – Mantan Bupati Indramayu Irianto MS Syafiuddin alias Yance menjalani sidang perdana di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Bandung, Jawa Barat. Ia diancam hukuman 20 tahun penjara atas kasus korupsi pembebasan lahan seluas 82 Hektare untuk pembangunan PLTU Batubara di Indramayu di sidang berlangsung pada Senin (26/ 1/2015) pagi. Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Sarjono Turin menjerat terdakwa dengan pasal 2 dan 3 Undang- undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. “Ancaman hukuman pasal 2 itu minimal 4 tahun maksimal 20 tahun, pasal 3 nya minimal satu tahun maksimal 20 tahun,” kata Sarjono. Sarjono mengatakan Yance didakwa karena selaku Ketua Panitia Pengadaan Tanah tidak melakukan inventarisasi atau penelitian terhadap status tanah hak guna usaha (HGU) milik PT Wiharta Karya Agung yang haknya akan dilepaskan dalam proyek PLTU di Kabupaten Indramayu. “Kemudian terdakwa yang saat itu menjabat sebagai Bupati Indramayu juga tidak menetapkan lembaga atau tim peneliti harga tanah dan tidak menggunakan nilai jual objek pajak sehingga harga yang diputuskan tidak sesuai dengan harga NJOP,” papar Sarjono. Selainitu,lanjutdia,terdakwaselakuKetuaPanitia PengadaanTanahtelahmemerintahkanWakilKetua P2T dan Sekretaris P2T dalam pembebasan tanah untuk pembangunan PLTU Batubara di Desa Sumuradem, Kabupaten Indramayu. Tindakannya itu memperkaya orang lain yakni Agung Riyoto sebesar Rp4,1 miliar dan Almond Kurniawan Budiman sebesar Rp1,2 miliar atau suatu korporasi yakni PT Wiharta Karya Agung. Perbuatannya itu mengakibatkan negara merugi dari proyek pembangunan PLTU Batubara di Desa Sumuradem, Kabupaten Indramayu itu. “Kerugian negaranya mencapai lima miliar 350 juta rupiah,” kata dia. Majelis hakim melanjutkan sidang pada 2 Februari 2015. Agenda sidang yaitu mendengar- kan tanggapan penasihat hukum terdakwa atas dakwaan JPU.(MI/TORUS) AKIBAT kerusakan itu, uang rakyat melaluiAPBD Banyuasin tahun 2014 sebesar Rp 900 juta yang dianggarkan untuk penger- jaan proyek gorong – gorong Box Culvert terse- but diduga dihambur-ham- burkan untuk kepentingan pribadi dan golongannya. Informasi Harian Warta Nasional dilapangan me- nyebutkan, pengerjaan Box Culvert di sepanjang Jalan AS dikerjakan asal- asalan juga karena ada indikasi permainan kotor oleh oknum PU Bina Mar- ga Bayuasin dengan kon- traktor nakal. Setelah Box Culvert rusak parah, tidak ada upaya baik dari PU Bina Marga dan Kontrak- tor untuk bertanggungja- wab memperbaikinya, yang ada mereka kabur begitu saja lepas tangan. Pejabat Pembuat Komit- men (PPK) PU. Bina Mar- ga, Jon Hendri saat dihu- bungi “menghindar” ke wartawan dengan cara telepon selulernya segaja di matikan. Bahkan, Jon Hendri setelah kasus Box Culvert mencuat dia ja- rang masuk kantor. Semantara itu, LSM Ario Carang dan LSM Pendawa Lima berjanji akan melaporkan kasus Box Culvert ke Kejaksaan Negeri Bayuasin. “Sudah banyak laporan masyara- kat masalah proyek Box Culvert dikerjakan asal asalan, kami akan menga- dukan masalah ini ke Tipikor Polres dan Kejari Banyuasin biar ada Efek jera bagi Kontraktor yang nakal,” ujar Ketua LSM Darul Kutni. Disini saya melihat, pro- yek Box Culvert meli- batkan PU Bina Marga dan Kontraktor, yaitu : ada oknum dinas nakal de- ngan kontraktor yang ber- main mata dikarenakan setiap tahun menerima paket dari Pemkab Banyu- asin dan pengerjaannya selalu bermasalah dan menumbulkan tanda tanya besar dikalangan para pemborong lainnya.(SUP/ ADI/ATAI) BANYUASIN, (WN) – Sebanyak 14 titik proyek pembuatan jembatan Box Culvert (Beton Saluran Drainase) yang dikerjakan oleh kontraktor CV.Sukses Citra di Kecamatan Pulau Rimau, Kabupaten Bayuasin telah mengalami kerusakan yang cukup parah, padahal baru dikerjakan beberapa bulan terakhir ini.