Hutang luar negari
Positif : Mendukung program pembangunan nasional pemerintah, sehingga target pertumbuhan ekonomi nasional dan peningkatan pendapatan per kapita masyarakat meningkat
Negatif : Menimbulkan berbagai masalah dalam jangka panjang, baik ekonomi maupun politik, bahkan pada beberapa negara-negara yang sedang berkembang menjadi beban yang seolah-olah tak terlepaskan, yang justru menyebabkan berkurangnya tingkat kesejahteraan rakyatnya.
Hutang luar negari
Positif : Mendukung program pembangunan nasional pemerintah, sehingga target pertumbuhan ekonomi nasional dan peningkatan pendapatan per kapita masyarakat meningkat
Negatif : Menimbulkan berbagai masalah dalam jangka panjang, baik ekonomi maupun politik, bahkan pada beberapa negara-negara yang sedang berkembang menjadi beban yang seolah-olah tak terlepaskan, yang justru menyebabkan berkurangnya tingkat kesejahteraan rakyatnya.
Analisis resiko utang luar negri terhadap kurs valuta asingRenawilcaDestiani
Resiko valas adalah Merupakan risiko yang disebabkan oleh perubahan kurs valuta asing di pasaran yang tidak sesuai lagi dengan yang diharapkan terutama pada saat dikonversikan dengan dengan mata uang domestik
Analisis resiko utang luar negri terhadap kurs valuta asingRenawilcaDestiani
Resiko valas adalah Merupakan risiko yang disebabkan oleh perubahan kurs valuta asing di pasaran yang tidak sesuai lagi dengan yang diharapkan terutama pada saat dikonversikan dengan dengan mata uang domestik
Hasil kerja kelompok pada mata kuliah Sistem Penganggaran, Spesialisasi Kebendaharaan Negara, Sekolah Tinggi Akuntansi Negara Tahun 2014 tentang Analisis Nota Keuangan RAPBNP 2015.
Pengaruh Utang Luar Negeri Terhadap Ketahanan NasionalIqwal Akmar
Bagaimana sejarah hutang luar negeri Indonesia?
Bagaimana pengaruh hutang luar negeri Indonesia terhadap ketahanan nasional?
Bagaimana dampak hutang luar negeri Indonesia?
Bagaimana solusi terhadap hutang luar negeri Indonesia?
Global Market Outlook 2019 –2020 In Financial DisruptionDimas Aryotejo
Financial disruption that happens around the world by digital technology especially in Indonesia will not get affected much by the fear of global economic recession.
13. Ringkasan Kondisi 2014
• Kinerja ekonomi global cenderung melemah di Q3-14.
• Pemulihan ekonomi di AS dan Inggris terus berlanjut dan semakin solid.
• Ekonomi Jepang mengalami resesi setelah pada Q3-14 kembali terkontraksi.
• Beberapa negara mengalami stagnasi dan pelemahan pertumbuhan ekonomi, termasuk Eropa, India,
Indonesia, Korea, Malaysia dan Singapura.
• Asia dan Pasifik sedikit melambat, namun tetap solid di level pertumbuhan yang relatif tinggi.
• Amerika Latin mengalami perlambatan pertumbuhan dengan penurunan yang lebih tajam.
• Inflasi menurun disebabkan masih lemahnya permintaan global. Berdampak pada menurunnya harga
komoditas global, termasuk harga minyak.
• Ekonomi Tiongkok terus melemah pada Q3-14.
• India diperkirakan juga melemah.
• Perpaduan antara lemahnya ekonomi global dan tren penurunan harga komoditas global cenderung
menurun menjadikan tekanan inflasi juga cenderung menurun di banyak negara.
13
14. Prospek 2015
• Pertumbuhan 2015 terutama didorong oleh pertumbuhan ekonomi AS dan Inggris yang solid
• Pelemahan harga minyak
Downside risks yang dapat menekan pertumbuhan ekonomi global:
1) fed rate naik lebih cepat dan lebih tinggi dari yang diperkirakan
2) potensi deflasi di Eropa dan Jepang
3) pertumbuhan Tiongkok yang terus melambat
4) potensi geopolitik
14
23. Proyeksi IHSG, Sektor Pilihan
Target
Tahun 2015, diperkirakan IHSG dapat menembus 6.000 dan kapitalisasi pasar mencapai lebih dari Rp6.000 triliun, merefleksikan perhitungan
rasio PE dan PBV forward sebesar 14,9x dan 2,7x.
Risiko
• Ketidakstabilan politik masih mengancam.
• US Dollar semakin kuat.
• Volatilitas pasar lebih tinggi
Sektor Pilihan
• Sektor infrastruktur
Sektor ini akan diuntungkan oleh niat pemerintah baru untuk menggenjot pembangunan berbagai infrastruktur baru guna mendorong
pertumbuhan dan pemerataan ekonomi.
• Sektor konstruksi
Maraknya pembangunan infrastruktur akan membutuhkan pelayanan dari perusahaan-perusahaan konstruksi. Perusahaan konstruksi akan
mendapatkan banyak proyek-proyek baru, terutama BUMN yang juga menjadi bagian dari strategi pembiayaan pemerintah dalam
pembangunan infrastruktur. Perusahaan konstruksi swasta juga diuntungkan, terlebih yang memiliki modal yang baik.
• Sektor industri dasar terutama semen dan baja
Seiring dengan maraknya pembangunan, kebutuhan akan semen dan baja akan meningkat dengan tajam. Tentunya akan menjadi berkah
bagi produsen semen dan produk-produk baja.
• Sektor konsumer
Sektor ini dalam jangka pendek akan terpengaruh oleh kenaikan inflasi dan suku bunga. Namun dalam jangka yang lebih panjang, kegiatan
ekonomi yang lebih aktif akan mendorong konsumsi masyarakat akan meningkat. Terlebih ekonomi Indonesia kontribusi terbesar dari
konsumsi domestik.
23