Dokumen ini memberikan langkah-langkah rinci untuk mengkompilasi, mengkonfigurasi, dan menginstal kernel Linux terkustomasi pada sistem operasi Red Hat. Langkah-langkah tersebut meliputi menginstal paket yang dibutuhkan, mengkonfigurasi kernel menggunakan make xconfig, mengkompilasi kernel, menyalin file kernel ke direktori boot, dan mengubah konfigurasi Lilo untuk memuat kernel baru saat reboot.
Tutorial ini menjelaskan cara melakukan dual boot Windows dan Ubuntu dengan menginstal Ubuntu secara virtual menggunakan VirtualBox. Langkah-langkahnya meliputi persiapan iso Windows dan Ubuntu, instalasi virtual Windows, memasukkan iso Ubuntu, dan merestart untuk memulai instalasi Ubuntu. Setelah selesai, konfigurasi grub dilakukan untuk menampilkan pilihan sistem operasi dan mengubah tema grub.
Dokumen ini memberikan langkah-langkah rinci untuk mengkompilasi, mengkonfigurasi, dan menginstal kernel Linux terkustomasi pada sistem operasi Red Hat. Langkah-langkah tersebut meliputi menginstal paket yang dibutuhkan, mengkonfigurasi kernel menggunakan make xconfig, mengkompilasi kernel, menyalin file kernel ke direktori boot, dan mengubah konfigurasi Lilo untuk memuat kernel baru saat reboot.
Tutorial ini menjelaskan cara melakukan dual boot Windows dan Ubuntu dengan menginstal Ubuntu secara virtual menggunakan VirtualBox. Langkah-langkahnya meliputi persiapan iso Windows dan Ubuntu, instalasi virtual Windows, memasukkan iso Ubuntu, dan merestart untuk memulai instalasi Ubuntu. Setelah selesai, konfigurasi grub dilakukan untuk menampilkan pilihan sistem operasi dan mengubah tema grub.
1. Vector Linux adalah distribusi Linux ringan asal Kanada yang menggunakan desktop Xfce.
2. Distribusi ini memiliki filosofi untuk menjaga sistem operasi sederhana dan kecil agar pengguna dapat memilih sistem operasi mana yang diinginkan.
3. Proses instalasi Vector Linux meliputi persiapan partisi harddisk, instalasi sistem operasi, dan konfigurasi awal setelah instalasi selesai.
1. Perintah-perintah untuk melihat informasi sistem seperti tanggal, waktu, kalender, user login, direktori kerja, isi folder, proses yang berjalan, penggunaan memori dan disk.
2. Beberapa perintah untuk mengelola sistem operasi seperti menghentikan, mereboot, dan mengatur mode sistem serta akun pengguna.
3. Ada pula perintah untuk mengedit teks, mengarsipkan file, dan melakukan tes konektivitas jaringan.
Dokumen tersebut memberikan tips dan petunjuk untuk mengupdate firmware, mengakses point akses jaringan, menguji mode perangkat keras, mengambil gambar layar, memperbaiki masalah GPS yang sulit terkunci, menggunakan server waktu nasional untuk mempercepat kunci GPS, serta merekomendasikan beberapa aplikasi.
Dokumen ini membahas proses boot Linux dari awal hidupkan komputer sampai login pengguna. Proses boot dimulai dengan BIOS yang membaca boot loader di Master Boot Record (MBR) harddisk utama, kemudian boot loader memuat kernel ke memory dan memount partisi. Kernel mengambil alih kendali dan memuat program /sbin/init untuk memuat layanan dan berkas sistem di /etc/fstab sebelum login pengguna.
Dokumen tersebut memberikan tiga cara untuk mempercepat proses booting Windows 7, yaitu: 1) mengaktifkan Windows Boot Performance Diagnostic, 2) menggunakan semua inti prosesor saat booting dengan mengubah pengaturan di msconfig, 3) menghapus isi folder Prefetch untuk mempercepat booting namun berpotensi memperlambat loading program.
Dokumen ini membahas tentang instalasi dual boot Windows 7 dan Xubuntu 14.04 pada sebuah komputer, termasuk cara mengganti tampilan boot, menampilkan kedua sistem operasi, dan menginstal aplikasi Burg untuk mengubah tampilan boot Xubuntu.
Tutorial cara backup aktivasi windows 8Fakhri Cool
Tutorial ini menjelaskan cara membackup aktivasi Windows 8 dengan menyalin folder "store" di lokasi C:\Windows\System32\spp\ sebelum melakukan instal ulang, lalu menggantikan folder tersebut setelah instalasi untuk mengaktivasi kembali Windows 8 tanpa harus menggunakan product key atau melalui aktivasi online. Cara ini hanya berlaku jika spesifikasi hardware tetap sama, dan mungkin tidak berfungsi jika versi sistem operasi berbeda.
Dokumen tersebut memberikan instruksi cara membuat virus komputer dengan berbagai efek gangguan seperti membuat folder, program, atau perangkat keras beroperasi secara otomatis dan tidak terkendali, menghapus data, memecah sistem operasi, hingga menonaktifkan internet secara permanen.
Tutorial ini memberikan panduan lengkap untuk membangun sistem operasi Linux dari awal (Linux From Scratch/LFS) dengan bahasa Indonesia. Langkah-langkahnya meliputi penginstalan sistem operasi dasar, persiapan partisi dan direktori, pengecekan versi perangkat lunak yang dibutuhkan, pengunduhan dan ekstrak paket LFS, penginstalan paket satu per satu secara berurutan, dan pembuatan direktori dan berkas konfigurasi dasar unt
Dokumen tersebut membahas cara merampung Slax Linux menjadi distribusi Linux khusus dengan mengatur file konfigurasi, menambahkan menu boot, dan menginstal modul tambahan."
Gentoo Linux adalah distribusi Linux yang dapat dikompilasi secara manual berdasarkan arsitektur sistem. Dokumen ini menjelaskan sejarah, cara mendapatkan, dan langkah-langkah instalasi Gentoo Linux mulai dari persiapan partisi, ekstrak stage dan portage, konfigurasi kernel, hingga pemasangan bootloader seperti GRUB atau LILO.
Modul ini memberikan panduan lengkap untuk instalasi Linux Nusantara, meliputi persiapan perangkat keras dan partisi, proses instalasi, dan konfigurasi boot loader.
1. Vector Linux adalah distribusi Linux ringan asal Kanada yang menggunakan desktop Xfce.
2. Distribusi ini memiliki filosofi untuk menjaga sistem operasi sederhana dan kecil agar pengguna dapat memilih sistem operasi mana yang diinginkan.
3. Proses instalasi Vector Linux meliputi persiapan partisi harddisk, instalasi sistem operasi, dan konfigurasi awal setelah instalasi selesai.
1. Perintah-perintah untuk melihat informasi sistem seperti tanggal, waktu, kalender, user login, direktori kerja, isi folder, proses yang berjalan, penggunaan memori dan disk.
2. Beberapa perintah untuk mengelola sistem operasi seperti menghentikan, mereboot, dan mengatur mode sistem serta akun pengguna.
3. Ada pula perintah untuk mengedit teks, mengarsipkan file, dan melakukan tes konektivitas jaringan.
Dokumen tersebut memberikan tips dan petunjuk untuk mengupdate firmware, mengakses point akses jaringan, menguji mode perangkat keras, mengambil gambar layar, memperbaiki masalah GPS yang sulit terkunci, menggunakan server waktu nasional untuk mempercepat kunci GPS, serta merekomendasikan beberapa aplikasi.
Dokumen ini membahas proses boot Linux dari awal hidupkan komputer sampai login pengguna. Proses boot dimulai dengan BIOS yang membaca boot loader di Master Boot Record (MBR) harddisk utama, kemudian boot loader memuat kernel ke memory dan memount partisi. Kernel mengambil alih kendali dan memuat program /sbin/init untuk memuat layanan dan berkas sistem di /etc/fstab sebelum login pengguna.
Dokumen tersebut memberikan tiga cara untuk mempercepat proses booting Windows 7, yaitu: 1) mengaktifkan Windows Boot Performance Diagnostic, 2) menggunakan semua inti prosesor saat booting dengan mengubah pengaturan di msconfig, 3) menghapus isi folder Prefetch untuk mempercepat booting namun berpotensi memperlambat loading program.
Dokumen ini membahas tentang instalasi dual boot Windows 7 dan Xubuntu 14.04 pada sebuah komputer, termasuk cara mengganti tampilan boot, menampilkan kedua sistem operasi, dan menginstal aplikasi Burg untuk mengubah tampilan boot Xubuntu.
Tutorial cara backup aktivasi windows 8Fakhri Cool
Tutorial ini menjelaskan cara membackup aktivasi Windows 8 dengan menyalin folder "store" di lokasi C:\Windows\System32\spp\ sebelum melakukan instal ulang, lalu menggantikan folder tersebut setelah instalasi untuk mengaktivasi kembali Windows 8 tanpa harus menggunakan product key atau melalui aktivasi online. Cara ini hanya berlaku jika spesifikasi hardware tetap sama, dan mungkin tidak berfungsi jika versi sistem operasi berbeda.
Dokumen tersebut memberikan instruksi cara membuat virus komputer dengan berbagai efek gangguan seperti membuat folder, program, atau perangkat keras beroperasi secara otomatis dan tidak terkendali, menghapus data, memecah sistem operasi, hingga menonaktifkan internet secara permanen.
Tutorial ini memberikan panduan lengkap untuk membangun sistem operasi Linux dari awal (Linux From Scratch/LFS) dengan bahasa Indonesia. Langkah-langkahnya meliputi penginstalan sistem operasi dasar, persiapan partisi dan direktori, pengecekan versi perangkat lunak yang dibutuhkan, pengunduhan dan ekstrak paket LFS, penginstalan paket satu per satu secara berurutan, dan pembuatan direktori dan berkas konfigurasi dasar unt
Dokumen tersebut membahas cara merampung Slax Linux menjadi distribusi Linux khusus dengan mengatur file konfigurasi, menambahkan menu boot, dan menginstal modul tambahan."
Gentoo Linux adalah distribusi Linux yang dapat dikompilasi secara manual berdasarkan arsitektur sistem. Dokumen ini menjelaskan sejarah, cara mendapatkan, dan langkah-langkah instalasi Gentoo Linux mulai dari persiapan partisi, ekstrak stage dan portage, konfigurasi kernel, hingga pemasangan bootloader seperti GRUB atau LILO.
Modul ini memberikan panduan lengkap untuk instalasi Linux Nusantara, meliputi persiapan perangkat keras dan partisi, proses instalasi, dan konfigurasi boot loader.
FreeBSD adalah sistem operasi berbasis Unix yang dikembangkan oleh UCB. Dokumen ini menjelaskan langkah-langkah instalasi FreeBSD mulai dari persiapan, proses instalasi, hingga tahap pasca-instalasi.
Modul ini membahas langkah-langkah instalasi distro Linux Nusantara, meliputi persiapan perangkat keras dan partisi hard disk, proses instalasi, dan pengaturan password administrator."
Dokumen tersebut memberikan instruksi lengkap untuk melakukan instalasi Windows XP secara jaringan. Langkah-langkahnya meliputi persiapan perangkat lunak dan folder sharing, konfigurasi DHCP dan PXE boot, pembuatan partisi harddisk menggunakan FDISK, dan proses instalasi Windows XP itu sendiri melalui jaringan lokal.
Berikut adalah tutorial cara install windows 10errr418
Tutorial instalasi Windows 10 meliputi 21 langkah, dimulai dari persiapan partisi dan backup data, membuat flashdisk bootable, mengatur boot order di BIOS, melakukan instalasi dan format partisi C, menyelesaikan pengaturan akun pengguna.
1. FORMAT FLASH DISK DI LINUX (FLAVORs)
Ini sebagai catatan pribadi saya jadi, jikalau teman – teman netter merasa ini informasi sudah usang,
silahkan tinggalkan halaman ini tanpa pesan. Kali ini saya mau memformat flashdisk (flashdisk merek
apapun dengan kapasitas berapapun), dan punya saya cuman 1GB ;).. berikut langkah yang harus di
siapkan.
1. Siapkan Komputer + Terminal ..
2. Siapkan Flashdisk Apapun (saya belum test untuk flash MMC).
3. Lalu ketikan perintah: shell >> df (enter) maka muncul seperti gambar 1.1
4. Jika perintah itu gak keluar ketik perintah ini: fdisk -l (enter).
5. Setelah itu posisi Flashdisk sudah ter-mount secara otomatis oleh script fstab, jadi “unmount”
dulu flashdisk nya, ingat: “PERHATIKAN MOUNT/ PARTISI HARDISK ANDA”. Jgn
sampai salah ketik, ya... semua tanggung “RESIKO MASING MASING”.
6. Cara unmount seperti biasa: shell >> umount /dev/sdx ... disini “x” mengacu pada tempat
flashdisk anda tertancap. Kalo di saya itu “sdc1”.
7. Kalo udah tinggal kita format deh flashdisk kita dengan perintah: shell >> mkfs -t vfat
/dev/sdx ... sekali lagi “x” disini posisi flashdisk anda, dan saya “sdc1”. Sedikit penjelasan
karena dengan manual mkfs sudah jelas : shell >> man mkfs. Jadi kita akan memfomat
flashdisk kita dengan format fat32, kalo mau ext2 (bawaan linux) juga bisa, tinggal hilangkan
tulisan -t vfat itu.
8. Selesai.
Ada lagi, yang bisa mempermudah kita untuk memformat flashdisk, ya pake “gparted”. Nantikan kisah
penggunaan gparted ini.
TUTORIAL INI GRATIS DISEBARKAN SILAHKAH! via http://topidesta.wordpress.com