Secara umum, produktivitas diartikan sebagai hubungan antara hasil nyata maupun fisik dengan masukan yang sebenarnya (ILO, 1979). Greenberg yang dikutip oleh Sinungan (1985) mengartikan produktivitas sebagai perbandingan antara totalitas pengeluaran pada waktu tertentu dibagi totalitas masukan selama periode tersebut.
Pengertian lain produktivitas adalah sebagai tingkatan efisiensi dalam memproduksi barang-barang atau jasa-jasa: “Produktivitas mengutarakan cara pemanfaatan secara baik terhadap sumber-sumber dalam memproduksi barang-barang.”
Dokumen tersebut membahas konsep dasar produktivitas, termasuk definisi, pengukuran, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Produktivitas didefinisikan sebagai perbandingan antara output dan input dalam satuan yang sama. Pengukurannya penting untuk evaluasi kinerja dan perencanaan. Faktor-faktor seperti modal, tenaga kerja, teknologi, dan motivasi dapat mempengaruhi tingkat produktivitas.
Mengawali kita untu melakukan penerapan program Productivity Gainsharing perlu dilakukan identifikasi kepada perusahaan yang akan dibina, sehingga kita ketahui apa dan bagaimana serta dimana area peningkatan produktivitas dilakukan dalam rangka mensejahterakan pekerja, pengusaha dan pelanggan
1. Perancangan produk dan jasa melibatkan strategi untuk mengembangkan kemampuan kustomisasi produk dan jasa yang ada serta mempertimbangkan sepuluh keputusan strategi manajemen operasional seperti kualitas, proses, lokasi, dan sumber daya manusia.
2. Pemilihan produk dan jasa mempertimbangkan strategi untuk bersaing secara keuangan, siklus hidup produk, dan analisis berdasarkan nilai.
3. Pengembangan produ
Makalah ini membahas tentang manajemen mutu dan sistem ISO serta manajemen produktivitas. Secara ringkas, makalah ini menjelaskan pengertian produktivitas, cara mengukur produktivitas, faktor yang mempengaruhi produktivitas, dan teknik peningkatan produktivitas."
EKMA 4215 - Manajemen Operasi Modul 5 : Strategi KualitasAncilla Kustedjo
Dokumen tersebut membahas tentang strategi kualitas, mulai dari pengertian kualitas, evolusi manajemen kualitas, identifikasi permasalahan dan biaya kualitas, hingga penentuan kualitas produk. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain definisi kualitas dari sudut pandang produsen, pengguna, dan produk. Dokumen tersebut juga menjelaskan perkembangan tahapan manajemen kualitas serta alat-alat untuk mengidentifikasi masal
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang strategi operasi perusahaan dan bagaimana strategi operasi dapat membantu perusahaan bersaing di pasar.
2. Dijelaskan definisi strategi operasi, model strategi operasi, dan empat komponen utama strategi operasi menurut para ahli.
3. Dibahas pula hubungan antara strategi operasi dengan strategi bisnis dan perusahaan serta analisis lingkungan internal dan eksternal.
Secara umum, produktivitas diartikan sebagai hubungan antara hasil nyata maupun fisik dengan masukan yang sebenarnya (ILO, 1979). Greenberg yang dikutip oleh Sinungan (1985) mengartikan produktivitas sebagai perbandingan antara totalitas pengeluaran pada waktu tertentu dibagi totalitas masukan selama periode tersebut.
Pengertian lain produktivitas adalah sebagai tingkatan efisiensi dalam memproduksi barang-barang atau jasa-jasa: “Produktivitas mengutarakan cara pemanfaatan secara baik terhadap sumber-sumber dalam memproduksi barang-barang.”
Dokumen tersebut membahas konsep dasar produktivitas, termasuk definisi, pengukuran, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Produktivitas didefinisikan sebagai perbandingan antara output dan input dalam satuan yang sama. Pengukurannya penting untuk evaluasi kinerja dan perencanaan. Faktor-faktor seperti modal, tenaga kerja, teknologi, dan motivasi dapat mempengaruhi tingkat produktivitas.
Mengawali kita untu melakukan penerapan program Productivity Gainsharing perlu dilakukan identifikasi kepada perusahaan yang akan dibina, sehingga kita ketahui apa dan bagaimana serta dimana area peningkatan produktivitas dilakukan dalam rangka mensejahterakan pekerja, pengusaha dan pelanggan
1. Perancangan produk dan jasa melibatkan strategi untuk mengembangkan kemampuan kustomisasi produk dan jasa yang ada serta mempertimbangkan sepuluh keputusan strategi manajemen operasional seperti kualitas, proses, lokasi, dan sumber daya manusia.
2. Pemilihan produk dan jasa mempertimbangkan strategi untuk bersaing secara keuangan, siklus hidup produk, dan analisis berdasarkan nilai.
3. Pengembangan produ
Makalah ini membahas tentang manajemen mutu dan sistem ISO serta manajemen produktivitas. Secara ringkas, makalah ini menjelaskan pengertian produktivitas, cara mengukur produktivitas, faktor yang mempengaruhi produktivitas, dan teknik peningkatan produktivitas."
EKMA 4215 - Manajemen Operasi Modul 5 : Strategi KualitasAncilla Kustedjo
Dokumen tersebut membahas tentang strategi kualitas, mulai dari pengertian kualitas, evolusi manajemen kualitas, identifikasi permasalahan dan biaya kualitas, hingga penentuan kualitas produk. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain definisi kualitas dari sudut pandang produsen, pengguna, dan produk. Dokumen tersebut juga menjelaskan perkembangan tahapan manajemen kualitas serta alat-alat untuk mengidentifikasi masal
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang strategi operasi perusahaan dan bagaimana strategi operasi dapat membantu perusahaan bersaing di pasar.
2. Dijelaskan definisi strategi operasi, model strategi operasi, dan empat komponen utama strategi operasi menurut para ahli.
3. Dibahas pula hubungan antara strategi operasi dengan strategi bisnis dan perusahaan serta analisis lingkungan internal dan eksternal.
Dokumen tersebut membahas perencanaan produk dan jasa, termasuk desain, pemilihan, pengembangan, penetapan, dan produksi produk baru. Beberapa strategi yang disebutkan adalah kustomisasi produk, manajemen kualitas, brainstorming untuk ide produk baru, dan penggunaan pohon keputusan dalam perencanaan produk. Studi kasus Telkomsel juga digunakan sebagai contoh strategi desain produk.
Dokumen tersebut membahas tentang orientasi pelanggan, nilai pelanggan, unsur-unsur yang diperoleh dan dikorbankan pelanggan dari suatu produk, rantai nilai, manajemen kualitas total, perkembangan teknologi informasi dan lingkungan pemanufakturan seperti just in time manufacturing."
Bab 2 membahasikan tiga topik utama tentang perancangan pengeluaran: (1) reka bentuk pengeluaran meliputi simplification, standardization, dan modular; (2) jenis-jenis pengeluaran seperti mengikut tempahan, secara massa, dan secara berkelompok; (3) penjelasan mendalam tentang konsep-konsep tersebut.
Dokumen ini memberikan ringkasan tentang bab 2 dari buku tentang pengeluaran. Ia menjelaskan maksud pengeluaran dan peranan pentingnya dalam proses transformasi. Dokumen ini juga membincangkan evolusi pengurusan pengeluaran, tanggungjawab pengurus pengeluaran, hubungan antara jabatan pengeluaran dengan jabatan lain, proses pengeluaran dan subsistem pengeluaran.
Teks tersebut membahas tentang pengertian dan perencanaan kapasitas produksi. Secara ringkas, teks menjelaskan bahwa kapasitas adalah kemampuan maksimum suatu fasilitas produksi untuk menghasilkan output dalam periode waktu tertentu, dan perencanaan kapasitas mempertimbangkan faktor-faktor seperti peramalan permintaan, teknologi, dan fleksibilitas untuk menyesuaikan kapasitas dengan permintaan.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang teori biaya produksi yang meliputi pengertian, jenis, analisis, dan penentuan biaya produksi.
2. Biaya produksi terdiri dari biaya bahan baku, tenaga kerja, operasional, dan lainnya yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk jadi.
3. Ada beberapa jenis biaya seperti biaya tetap, variabel, total, rata-rata, dan marjinal
El documento describe una lección sobre adición y sustracción para estudiantes de primer grado. El objetivo es que los estudiantes comprendan la adición y sustracción de números del 0 al 20 usando material concreto y pictórico. Las actividades incluyen representar operaciones usando fichas de colores y dibujos, y evaluar el conocimiento con lista de cotejo.
This document summarizes the views of GE on the need for early resolution in international arbitration based on their experiences. The key points are:
1. Businesses prioritize efficiency, speed, and certainty in dispute resolution but often find international arbitration takes too long, costing unnecessary time and money.
2. While international arbitration has advantages over litigation, its focus on due process delays resolution, frustrating businesses who just want to assess exposure and move on.
3. GE provides examples where arbitration took years with no early decisions on key issues, forcing frustrated parties to expensive settlements just to achieve closure, rather than fair resolution.
4. An early resolution procedure could help address this gap if arbitrators ensured its dilig
High-Frequency Trading and 2010 Flash CrashYoshi S.
High-frequency trading involves using computer algorithms to analyze market data and make trades within microseconds. It has grown significantly since the 2000s due to advances in technology that allow for extremely low latency trading. In 2010, the Tokyo Stock Exchange introduced a new system that reduced latency to 2 milliseconds, enabling high-frequency traders to dominate trading, executing over 1,000 orders per second and accounting for 72% of trades. While high-frequency trading provides benefits like increased liquidity and narrower spreads, it is also criticized for strategies like front-running that see order flows and trade based on that information.
Scientific Publishing Innovation Day 2015 Wolters KluwerAlignedProject
Wolters Kluwer Deutschland (WKD) is an information service provider for legal and tax professionals in Germany. It has several subsidiary companies that produce software, publications, and information products for legal professionals, tax consultants, businesses, and government agencies. WKD is part of the larger Wolters Kluwer group, which has over 19,000 employees worldwide focused on legal and business information across Europe, North America, and Asia. WKD uses semantic technologies to extract and enrich metadata from content to improve search and retrieval of information across its platforms and products.
Woher unsere Kunden kommen / professional services (Kundengewinnung)konsultori
Woher unsere Kunden kommen im Professional Services Bereich, i.e. für Architekten, Rechtsanwälte, IT-Dienstleister, Steuerberater, Unternehmensberater. Inkludiert Studienergebnisse zu Positionierung, USP, ideale Kunden, Kundengewinnung und Kanäle, wie Kunden nach Experten suchen, AARRR.
Dokumen tersebut membahas tentang peningkatan produktivitas, yang merupakan kunci daya saing dan pertumbuhan ekonomi pada abad ke-21. Produktivitas melibatkan efisiensi, efektivitas, dan kualitas dalam bekerja. Negara dan perusahaan perlu terus melakukan perubahan dan peningkatan produktivitas seiring perkembangan lingkungan.
Teks tersebut membahas indikator keberhasilan tahapan produksi massal. Beberapa indikator yang disebutkan meliputi produktivitas, kapasitas produksi, dan pengelolaan permintaan. Produktivitas diukur dengan rasio output terhadap input, sedangkan kapasitas produksi meliputi kapasitas desain, efektif, dan pemanfaatan. Perusahaan perlu mengelola permintaan aktual yang mungkin berbeda dengan kapasitas tersedia.
Dokumen tersebut membahas perencanaan produk dan jasa, termasuk desain, pemilihan, pengembangan, penetapan, dan produksi produk baru. Beberapa strategi yang disebutkan adalah kustomisasi produk, manajemen kualitas, brainstorming untuk ide produk baru, dan penggunaan pohon keputusan dalam perencanaan produk. Studi kasus Telkomsel juga digunakan sebagai contoh strategi desain produk.
Dokumen tersebut membahas tentang orientasi pelanggan, nilai pelanggan, unsur-unsur yang diperoleh dan dikorbankan pelanggan dari suatu produk, rantai nilai, manajemen kualitas total, perkembangan teknologi informasi dan lingkungan pemanufakturan seperti just in time manufacturing."
Bab 2 membahasikan tiga topik utama tentang perancangan pengeluaran: (1) reka bentuk pengeluaran meliputi simplification, standardization, dan modular; (2) jenis-jenis pengeluaran seperti mengikut tempahan, secara massa, dan secara berkelompok; (3) penjelasan mendalam tentang konsep-konsep tersebut.
Dokumen ini memberikan ringkasan tentang bab 2 dari buku tentang pengeluaran. Ia menjelaskan maksud pengeluaran dan peranan pentingnya dalam proses transformasi. Dokumen ini juga membincangkan evolusi pengurusan pengeluaran, tanggungjawab pengurus pengeluaran, hubungan antara jabatan pengeluaran dengan jabatan lain, proses pengeluaran dan subsistem pengeluaran.
Teks tersebut membahas tentang pengertian dan perencanaan kapasitas produksi. Secara ringkas, teks menjelaskan bahwa kapasitas adalah kemampuan maksimum suatu fasilitas produksi untuk menghasilkan output dalam periode waktu tertentu, dan perencanaan kapasitas mempertimbangkan faktor-faktor seperti peramalan permintaan, teknologi, dan fleksibilitas untuk menyesuaikan kapasitas dengan permintaan.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang teori biaya produksi yang meliputi pengertian, jenis, analisis, dan penentuan biaya produksi.
2. Biaya produksi terdiri dari biaya bahan baku, tenaga kerja, operasional, dan lainnya yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk jadi.
3. Ada beberapa jenis biaya seperti biaya tetap, variabel, total, rata-rata, dan marjinal
El documento describe una lección sobre adición y sustracción para estudiantes de primer grado. El objetivo es que los estudiantes comprendan la adición y sustracción de números del 0 al 20 usando material concreto y pictórico. Las actividades incluyen representar operaciones usando fichas de colores y dibujos, y evaluar el conocimiento con lista de cotejo.
This document summarizes the views of GE on the need for early resolution in international arbitration based on their experiences. The key points are:
1. Businesses prioritize efficiency, speed, and certainty in dispute resolution but often find international arbitration takes too long, costing unnecessary time and money.
2. While international arbitration has advantages over litigation, its focus on due process delays resolution, frustrating businesses who just want to assess exposure and move on.
3. GE provides examples where arbitration took years with no early decisions on key issues, forcing frustrated parties to expensive settlements just to achieve closure, rather than fair resolution.
4. An early resolution procedure could help address this gap if arbitrators ensured its dilig
High-Frequency Trading and 2010 Flash CrashYoshi S.
High-frequency trading involves using computer algorithms to analyze market data and make trades within microseconds. It has grown significantly since the 2000s due to advances in technology that allow for extremely low latency trading. In 2010, the Tokyo Stock Exchange introduced a new system that reduced latency to 2 milliseconds, enabling high-frequency traders to dominate trading, executing over 1,000 orders per second and accounting for 72% of trades. While high-frequency trading provides benefits like increased liquidity and narrower spreads, it is also criticized for strategies like front-running that see order flows and trade based on that information.
Scientific Publishing Innovation Day 2015 Wolters KluwerAlignedProject
Wolters Kluwer Deutschland (WKD) is an information service provider for legal and tax professionals in Germany. It has several subsidiary companies that produce software, publications, and information products for legal professionals, tax consultants, businesses, and government agencies. WKD is part of the larger Wolters Kluwer group, which has over 19,000 employees worldwide focused on legal and business information across Europe, North America, and Asia. WKD uses semantic technologies to extract and enrich metadata from content to improve search and retrieval of information across its platforms and products.
Woher unsere Kunden kommen / professional services (Kundengewinnung)konsultori
Woher unsere Kunden kommen im Professional Services Bereich, i.e. für Architekten, Rechtsanwälte, IT-Dienstleister, Steuerberater, Unternehmensberater. Inkludiert Studienergebnisse zu Positionierung, USP, ideale Kunden, Kundengewinnung und Kanäle, wie Kunden nach Experten suchen, AARRR.
Dokumen tersebut membahas tentang peningkatan produktivitas, yang merupakan kunci daya saing dan pertumbuhan ekonomi pada abad ke-21. Produktivitas melibatkan efisiensi, efektivitas, dan kualitas dalam bekerja. Negara dan perusahaan perlu terus melakukan perubahan dan peningkatan produktivitas seiring perkembangan lingkungan.
Teks tersebut membahas indikator keberhasilan tahapan produksi massal. Beberapa indikator yang disebutkan meliputi produktivitas, kapasitas produksi, dan pengelolaan permintaan. Produktivitas diukur dengan rasio output terhadap input, sedangkan kapasitas produksi meliputi kapasitas desain, efektif, dan pemanfaatan. Perusahaan perlu mengelola permintaan aktual yang mungkin berbeda dengan kapasitas tersedia.
Dokumen tersebut membahas pentingnya penerapan manajemen mutu terpadu bagi perusahaan untuk bersaing di era globalisasi. Manajemen mutu terpadu berfokus pada pelanggan, perbaikan proses, dan keterlibatan seluruh karyawan untuk meningkatkan mutu secara berkelanjutan guna memenuhi kebutuhan pelanggan.
Alasan mengapa kita mengukur produktivitas perusahaan adalah : 1.)Mengukur output riil dari suatu organisasi.
Langkah-langkah nilai Rupiah penjualan dari output yang dihasilkan oleh organisasi. Nilai tambah, di sisi lain, menunjukkan kekayaan bersih yang diciptakan oleh organisasi.
Ini adalah perbedaan antara penjualan (apa yang pelanggan bayar kepada organisasi untuk produk atau jasa) dan pembelian (apa yang organisasi bayar kepada pemasok untuk barang dan jasa untuk menghasilkan penjualan).
Nilai tambah tidak termasuk persediaan yang tidak hasilkan dari upaya organisasi. Ini memberikan perspektif customer-centric dan berfokus pada nilai riil yang dibuat oleh organisasi
2) Praktis
Nilai tambah diukur dalam satuan keuangan, yang memungkinkan agregasi output yang berbeda.
3) Sangat mudah untuk menghitung
Nilai tambah dapat dengan mudah diperoleh dari laporan laba rugi organisasi. Tidak perlu untuk membuat sebuah sistem pengumpulan data yang terpisah.
4)Alat Komunikasi dan Motivasi yang efektif
Nilai tambah menyediakan ikatan bersama antara pengusaha dan karyawan untuk mencapai tujuan meningkatkan kue ekonomi bersama oleh kedua belah pihak. Semakin tinggi nilai yang diciptakan oleh upaya kolektif, semakin besar kekayaan didistribusikan kepada mereka yang telah berkontribusi untuk itu.
Untuk mengatasi masalah-masalah manajerial, manajer perlu mengambil keputusan efektif, dalam arti keputusan yang terbaik atau paling optimal. Keputusan optimal ini berarti maksimisasi dan minimisasi , maksimisasi untuk laba, tingkat produksi atau keluaran, tingkat layanan dan minimisasi untuk biaya dan resiko. Dalam rangka mencapai keputusan optimal itu biasanya manajer bergantung pada informasi yang didapatkan dari data kuantitatif ( yang didapatkan dari analisis data) dan data kualitatif (yang diperoleh manajer dari intuisi dan pengalaman bisnisnya)
Jurnal ini menguji manajemen laba perusahaan manufaktur yang melakukan IPO antara 2000-2008. Hasilnya menunjukkan tingkat manajemen laba lebih tinggi sebelum IPO dibanding setelahnya, namun ukuran perusahaan tidak berpengaruh secara signifikan. Kinerja operasional terbukti berpengaruh terhadap manajemen laba. Secara keseluruhan jurnal ini memenuhi syarat sebagai jurnal yang baik meskipun ada dua poin yang per
Dokumen tersebut memberikan ringkasan mengenai kursus keusahawanan yang meliputi empat topik utama iaitu pengenalan kepada keusahawanan, menjana idea perniagaan, campuran pemasaran, dan pengiraan kos. Ia juga menjelaskan hasil pembelajaran, kaedah penaksiran, dan definisi asas konsep keusahawanan."
Sertifikasi sebagai jaminan kepercayaan dan kontribusinya dalam peningkatan produktivitas melalui penerapan standar manajemen mutu, risiko, lingkungan, dan energi."
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxanselmusl280
Jurusan akuntansi merupakan salah satu jurusan yang cukup populer di Indonesia. Banyak mahasiswa yang memilih jurusan ini karena prospek kerja yang menjanjikan. Namun, sebelum memilih jurusan ini, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu jurusan akuntansi.
Akuntansi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari tentang pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, dan pelaporan transaksi keuangan. Jurusan akuntansi sendiri merupakan suatu program studi yang mengajarkan ilmu akuntansi, mulai dari dasar-dasar akuntansi hingga akuntansi lanjutan.
Dalam jurusan akuntansi, Anda akan mempelajari berbagai materi, seperti dasar-dasar akuntansi, teori akuntansi, analisis laporan keuangan, audit, pajak, hingga manajemen keuangan. Selain itu, Anda juga akan belajar menggunakan software akuntansi, seperti Microsoft Excel dan SAP.
Gelar akademik yang akan didapatkan oleh para lulusan S-1 jurusan akuntansi adalah Sarjana Akuntansi (S.Ak.). Memiliki gelar sarjana akuntansi merupakan salah satu syarat penting untuk menjadi seorang akuntan profesional.
Dengan memperoleh gelar sarjana akuntansi, seseorang dianggap memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai akuntansi, audit, pajak, dan manajemen keuangan.
Setelah lulus dari jurusan akuntansi, Anda memiliki peluang kerja yang sangat luas. Anda bisa bekerja di berbagai bidang, seperti akuntan publik, auditor, konsultan pajak, pegawai bank, pegawai asuransi, broker saham, hingga dosen akuntansi. Bahkan, jika Anda memiliki kemampuan untuk memulai bisnis, Anda juga bisa membuka usaha konsultan akuntansi.
Anda juga bisa memperoleh gaji yang cukup tinggi jika bekerja di bidang akuntansi. Gaji rata-rata untuk lulusan akuntansi di Indonesia bervariasi, tergantung dari posisi dan pengalaman kerja. Namun, umumnya gaji untuk lulusan akuntansi di Indonesia berkisar antara 4 hingga 10 juta rupiah per bulan.
Secara keseluruhan, jurusan akuntansi memiliki prospek kerja yang menjanjikan dan peluang karier yang luas. Namun, sebelum memilih jurusan ini, pastikan Anda memiliki minat dan bakat dalam bidang akuntansi. Selain itu, perlu juga memiliki kemampuan analisis yang baik, teliti, dan detail-oriented.
Salah satu prospek kerja yang menarik bagi lulusan akuntansi adalah menjadi broker saham.
Sebagai broker saham, tugas utama adalah membantu investor dalam membeli dan menjual saham di pasar saham. Selain itu, seorang broker saham juga harus memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam menganalisis data dan memprediksi pergerakan harga saham.
Meskipun menjadi broker saham terdengar menarik dan menjanjikan, tetapi tidak semua lulusan akuntansi bisa menjadi broker saham dengan mudah. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi broker saham, antara lain harus memiliki sertifikasi yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan harus memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun, bagi lulusan akuntansi yang memiliki sertifikasi dan lisensi tersebut, prospek kerja sebagai broker saham di Indonesia
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)ritaseptia16
Ijarah adalah akad sewa-menyewa antara pemilik ma’jur (obyek
sewa) dan musta’jir (penyewa) untuk mendapatkan imbalan atas obyek
sewa yang di sewakannya.
2. Adalah seorang yang memulai suatu bisnisbaru
dan yang melakukan hal tersebut dengan jalan
menciptakan sesuatu yang baru, atau dengan jalan
memampaatkan sumber-sumber dayadengan cara
yang tidak lazim,dengan upayamenghasilkan nilai
bagi parapelanggan
PEngErtian EntErPrinEUr
EntErPrEnEUrShiP
3. Ciri-Ciri EntErPrEnEUr
• BErani mEngamBil rESiko
Artinyaberani memulai sesuatu yang serbatidak pasti dan
penuh resiko. Dalam hal ini, tentu tidak semuaresiko yang di
ambil, melainkan hanyaresiko yang telah diperhitungkan
secaracermat.
• mEnyUkai tantangan
Segalasesuatu yang dilihat sebagai tantangan bukan masalah.
Perubahan yang terusterjadi dan zaman yang serbacanggih
menjadi motivasi kemajuan,bukan menciutkan nyali seorang
enterpreneur unggulan. Dengan demikian,seorang
enterpreneur akan terusmemacu dirinyauntuk maju,mengatasi
segalahambatan
4. • PUnya daya tahan yang tinggi
Seorang enterprineur harusbanyak akal dan tidak
mudah putusasa. Iaharusselalu mampu bangkit dari
kegagalan dan tekun
• PUnya viSi jaUh kEdEPan
Segalayang dilakukan punyatujuan jangkapanjang
meski dimulai dengan langkah yang amat kecil. Ia
punyatarget untuk jangkawaktu tertentu. usahanya
bukan karenalatah(ikut-ikutan)
5. • SElalU BErUSaha mEmBErikan yang
tErBaik
Enterpreneur akan mengarahkan semuapotensi
yang dilakukannya, iaakan merekrut orang-orang
yang lebih berkopetensi agar dapat memberikan yang
terbaik untuk pelanggan.
6. Faktor Penyebab kegagalan
enterPrineurshiP
1. Tidak kompeten dalam manajerial tidak kompeten
atau tidak memiliki kemampuan dan faktor
penyebab utamayang membuat perusahaan kurang
berhasil.
2. Kurang berpengalamanan baik dalam kemampuan
teknik,kemampuan memvisualisasikan
usaha,kemampuan mengkoordinasikan,keterampilan
mengelolasumber dayamanusia,maupun
mengintegrasikan oprasi perusahaan
7. 3. Kurang dapat mengendalikan keuangan. Agar
perusahaan dapat berhasil dalam faktor keuangan
adalah memeliharaaliran kas, mengatur pengelolaan
dan pengeluaran secaracermat. Kekeliruan dalam
memeliharaaliran kasakan menghambat oprasional
perusahaan dan mengakibatkan perusahaan tidak
lancar
4. Perencanaan merupakan salah satu titik awal dari
sesuatu kegiatan, sekali gagal dalam perencanaan
makaakan mengalami kesulitan dalam pelaksanaan
8. Fakta Penyebab keberhasilan
enterPrineurshiP
• Produktivitas
• Menurut Hansen dan Mowen yang diterjemahkan
oleh Hermawan (2000;22) dalam bukunyaAkuntansi
Manajemen menjelaskan sebagai berikut :
‘’Produktivitasadalah berkaitan dengan pembuatan
output secaraefisien dan secaraspesifik menunjukan
padahubungan antaraoutput (hasil produksi) dan
input (bahan baku ) yang digunakan untuk
memproduksi output”
9. Jenis-Jenis Pengukuran
Produktivitas
1. ProduktivitasTota
Pengukuran produktivitastotal dapat dilakukan dalam dua
kondisi, tanpaadanyapertukaran produktivitasantar
masukan dan dengan memperhitungkan adanya
pertukaran produktivitasantar masukan.
2. ProduktivitasParsial
Pengukuran produktivitasdapat dilakukan untuk setiap
masukan secaraterpisah atau secaratotal untuk
keseluruhan masukan yang digunakan untuk
menghasilkan keluaran. Pengukuran produktivitasuntuk
satu masukan padasuatu saat disebut dengan pengukuran
produktivitasparsial.
10. tuJuan dan MaMFaat
Pengukuran Produktivitas
• Menurut Vincent yang diterjemahkan oleh
Sukoco (2000;24-25) dalam bukunya
Manajemen ProduktivitasTotal terdapat
beberapamamfaat dalam suatu organisasi
perusahaan,antar lain:
• Peusahaan dapat menilai efisiensi konvensi
sumber dayanya, agar dapat meningkatkan
produktivitasmelalui efisiensi penggunaan
sumber-sumber dayaitu.
11. 2. Perencanaan sumber-sumber dayaakan menjadi lebih efektif
dan efisien melalui pengukuran produktivitas, baik dalam
perencanaan jangkapendek maupun jangkapanjang.
3. Tujuan ekonomisdan non ekonomisdari perusahaan dapat
diorganisasikan kembali dengan caramemberikan prioritas
tertentu yang dipandang dari sudut produktivitas
4. Perencanaan target tingkat produktivitasdi masamendatang
dapat dimodifikasi kembali produktivitassekarang.
12. Bagaimana meningkatkan
Produktifitas
• Bidang-bidang yang berkaitan dengan program-program
produktivitasantaralain adalah yang pertamamencakup
dinamikastruktur organisasi, mencakup proses-prosesdalam
manajemen sumber dayamanusia.
• Lingkup perbaikan produktivitasmenurut Gomes(2007;85)
dalam bukunyaManagemen sumber dayamanusiaadalah
sebagai berikut ;
1. Fleksibelitasdalam melakukan prosedur-prosedur pelayanan
sipil
2. Sentralisasi managemen yang mendukung pelayanan,antara
lain meliputi pengetikan daftar gaji dan pembelian
13. 3. Mengumpulkan laporan-laporan keuangan untuk
meningkatkan pendapatan.
4. Desentralisai yang terpilih atau terorganisasi kedalam unit-
unit yang sama.
5. Pemakaian yang meningkat mengenai ukuran-ukuran kinerja
dan standar-standar kerjauntuk memonitori produktivitas
6. Konsolidasi pelayanan-pelayanan
7. Penggunaan model-model keputusan ekonomi rasional untuk
menjadwalkan dan masalah konservasi energi lainnya.
14. • Menurut Nasution dalam buku Manajemen Mutu
Terpadu yang dikutip dari
Ross(2001;209)mengemukakan cara untuk
meningkatkan produktivitas perusahaan sebagai berikut:
1. Menerapkan Program Reduksi Biaya
Reduksi biaya berarti dalam menghasilkan output
dengan kualitas yang ama,kita menggunakan input
dalam melalaui program reduksi biaya berarti output
yang tetap dibagi dengan input yang lebih sedikit.
Program reduksi biaya mengacu kepada menghilangkan
biaya-biaya yang dikeluarkan pada aktifitas-aktifitas
yang tidak perlu.
15. 2. MengelolaPertumbuhan
Peningkatan produktifitasmelalaui mengelola
pertumbuhan berarti kitameningkatkan output dalam kualitas
yang lebih besar melalui peningkatan penggunan input dalam
kuantitasyang lebih banyak, sedangkan input meningkatkan
lebih sedikit,suatu inventasi atau tambahan biayayang
dikeluarkan akan menghasilkan lebih banyak output dari
inventasi itu sehinggaangkarasio output terhadap input akan
meningkat.
16. 3. BekerjaLebih Tangkas
Peningkatan Produktivitasmelalui jurusini adalah dengan
menggunakan input yang sama, kitameningkatkan output. Jadi, produsi
meningkat, tetapi jumlah input tetap sehinggaakan diperoleh biaya
produksi per unit output yang rendah. Meningkatkan arusperputaran
inventori dan memperbaiki desain produk merupakan aktivitasnyatadari
jurusbekerjalebih tangkas
4. Mengurangi Aktivitas
Jurusini mengajarkan padakitauntuk mengurangi aktivitasproduksi
sertamenghasilkan atau membuang asset yang tidak produktif. Jadi kita
meningkatkan produktivitas perusahaan melalui pengurangan sedikit
output dan mengurangi banyak input yang tidak perlu.
17. 5. BekerjaLebih Efektif
Peningkatan produktivitasmelalui jurusini adalah
meningkatkan output, tetapi mengurangi penggunaan output,
Caranyaadalah dengan bekerjalebih efektif sehinggakita
akan memperoleh output yang lebih banyak dengan
menggunakan input yang lebih sedikit.