"Sah" Itu Belum Tentu "Mabrur", Haji Mabrur, Arti Haji Mabrur, Ciri Dan Tanda Haji Mabrur
http://www.kabarmakkah.com/2014/09/sah-itu-belum-tentu-mabrur.html
"Sah" Itu Belum Tentu "Mabrur", Haji Mabrur, Arti Haji Mabrur, Ciri Dan Tanda Haji Mabrur
http://www.kabarmakkah.com/2014/09/sah-itu-belum-tentu-mabrur.html
If you see my lesson plan, you'll notice (kultur kepesantrenan) in indicator and learning activity. Here it is the 17 "Kultur Kepesantrenan" for making lesson plans kurikulum 2013 especially for those who teach in pesantren.
Melakukun proses pensucian jiwa peningkatan akhlak dan prilaku dan memiliki kebiasaan yang islami pada individu dan masyarakatnya.
Mendidik pribadi muslim memilki rasa tangggungjawab yang besar serta kasih sayang kepada manusia, memperhatikan secara adil konsep berinteraksi dengan manusia, menghormati harta secara umum dan khusus pola hidup ekonomis dan mengembangkan harta serta menjaganya.
Mampu mengontrol diri dengan kebebasan yang dimiliki dan menjauhi diri dari sikap berlebihan, serta tidak mengumbar hawa nafsu hanya karena dirinya.
Mampu mengontrol diri dengan kebebasan yang dimiliki dan menjauhi diri dari sikap berlebihan, serta tidak mengumbar hawa nafsu hanya karena dirinya.
If you see my lesson plan, you'll notice (kultur kepesantrenan) in indicator and learning activity. Here it is the 17 "Kultur Kepesantrenan" for making lesson plans kurikulum 2013 especially for those who teach in pesantren.
Melakukun proses pensucian jiwa peningkatan akhlak dan prilaku dan memiliki kebiasaan yang islami pada individu dan masyarakatnya.
Mendidik pribadi muslim memilki rasa tangggungjawab yang besar serta kasih sayang kepada manusia, memperhatikan secara adil konsep berinteraksi dengan manusia, menghormati harta secara umum dan khusus pola hidup ekonomis dan mengembangkan harta serta menjaganya.
Mampu mengontrol diri dengan kebebasan yang dimiliki dan menjauhi diri dari sikap berlebihan, serta tidak mengumbar hawa nafsu hanya karena dirinya.
Mampu mengontrol diri dengan kebebasan yang dimiliki dan menjauhi diri dari sikap berlebihan, serta tidak mengumbar hawa nafsu hanya karena dirinya.
2. Etika / Akhlak ?
◦ Etika ==== pedoman dalam berinteraksi sosial
◦ Akhlak===sikap atau tingkah laku yang muncul secara spontan dari masing masing pribadi
yang diukur berdasarkan niai nilai agama
3. Akhlak kepada diri sendiri
◦ 1. Bersyukur atas kesempatan hidup
◦ 2. Menjaga keselamatan diri sebagai amanah dari yang maha kuasa dari berbagai hal yang merusak; fisik, pikiran da
pergaulan
◦ 3. Meningkatkan kualitas diri dengan melakukan hal yang berguna; sungguh sungguh dalam belajar, bekerja,
berinteraksi
◦ 4. Menjaga kehormatan diri; cara be
rsikap, cara berpakaian, cara berbicara
◦ 5. Memperhatikan anjuran agama terhadap diri : wajib, sunnah, makruh, haram
◦ 6. Menghindari maksiat
◦ beliau. Imam al-Syafi’i berkata: حفظي سوء وكيع إلى شكوت
*
و المعاصي ترك إلى فأرشدني
أخبرني
بأن
العلم
نور
*
لعاصي يهدي ال هللا ونور
“ Saya mengadu buruknya hafalan saya
kepada guruku Syekh Waki’, lantas beliau menunjukanku untuk meninggalkan kemaksiatan-kemaksiatan. Beliau
mengkabarkan kepadaku bahwa ilmu adalah cahaya, dan cahaya Allah Swt tidak akan ditunjukan untuk orang yan
bermaksiat”
4. Mensyukuri Kehidupan
◦ Masih memiliki atap diatas kepala
◦ Masih makan meski sederhana
◦ Masih punya pakaian yang cukup
◦ Masih diberi sehat
◦ Masih memiliki air bersih
◦ Masih punya peduli pada orang lain
◦ Masih ada yang peduli pada kita
◦ Masih diberikan kesempatan untuk mencoba
◦ Masih memiliki akal yang sehat
6. Hidup Berkualitas
◦ Kenali kemampuan diri
◦ Miliki teman baik
◦ Berani mencoba hal baik
◦ Bergerak menggapai impian
◦ Proporsional dalam bekerja dan beristirahat
7. MENJAGA KEHORMATAN DIRI
◦ Tingkah laku
◦ Berpakaian
◦ Berbicara
◦ Menahan diri dari hal hal yang menjatuhkan martabat diri dan keluarga
8. RAMBU-RAMBU AGAMA
◦ Wajib ( Mandi, wudhu, shalat, puasa, zakat berhaji )
◦ Sunnah ( bercukur, memotong kuku, memakai wewangian )
◦ Makruh ( rokok, game, kongkow, )
◦ Haram ( Minuman keras, makanan haram, tatto, piercing, rubah bentuk tubuh, berzina )
9. Mensucikan Diri
◦ beliau. Imam al-Syafi’i berkata: حفظي سوء وكيع إلى شكوت
*
المعاصي ترك إلى فأرشدني
أخبرني و
بأن
العلم
نور
*
لعاصي يهدي ال هللا ونور
“
Saya mengadu buruknya hafalan saya kepada guruku Syekh Waki’, lantas beliau menunjukanku
untuk meninggalkan kemaksiatan-kemaksiatan. Beliau mengkabarkan kepadaku bahwa ilmu
adalah cahaya, dan cahaya Allah Swt tidak akan ditunjukan untuk orang yang bermaksiat”