SlideShare a Scribd company logo
ETIKA BISNIS DAN BUDAYA
Dosen: Dr. Hj. Zunaidah, M. Si
KELOMPOK 1
Budi Nugroho (01012681318023)
Fenny Fathiyah (01012681318030)
Vira Silvia Nofri (01012681318037)
Ria Natalia Siswanti (01012681318002)
MM UNSRI ANG. 37 REGULER MALAM
Seberapa Penting Budaya Perusahaan?
 Budaya organisasi didefinisikan sebagai pola asumsi-asumsi dasar yang ditemukan,
diciptakan, atau dikembangkan oleh suatu kelompok tertentu dengan maksud agar
organisasi belajar mangatasi atau menanggulangi masalah-masalah yang timbul akibat
adaptasi eksternal dan integritas internal yang sudah berjalan cukup baik, sehingga perlu
diajarkan kepada anggota-anggota baru sebagai cara yang benar untuk memahami,
memikirkan, dan merasakan berkenaan dengan masalah-masalah (Edgar J. Schein).
 Budaya organisasi terdiri dari berbagai interaksi dari ciri-ciri kebiasaan yang
mempengaruhi sekelompok orang dalam lingkungannya (Geert Hofstede-penulis
budaya organisasi dari Belanda-, 1928).
 Budaya organisasi secara singkat dapat didefinisikan sebagai serangkaian nilai atau
keyakinan yang menghasilkan pola perilaku tertentu secara kolektif dalam korporasi.
Pemahaman Budaya Organisasi
DALAM IMPLEMENTASI KONSEP BUDAYA
Budaya perusahaan dapat dirumuskan sebagai berikut :
1.Sistem nilai dan keyakinan organisasi yang mewarnai perilaku pegawai dan kegiatan
organisasi.
2.Metode atau kebiasaan kerja yang telah membudaya (tertanam).
3.Suatu pola terpadu dari tingkah laku pegawai dalam perusahaan antara lain pemikiran,
tindakan, pembicaraan, ritual atau upacara dan benda-benda.
Pemahaman Budaya Organisasi
DALAM IMPLEMENTASI KONSEP BUDAYA
Hal-hal yang terkait dengan unsur budaya perusahaan :
1.Nilai (value)
Nilai budaya dapat berbentuk disiplin (taat bekerja dengan penuh kesadaran), kreatif
dan inovatif, kualitas dan produktivitas, kepuasan bersama, profesional, jiwa pelayanan
iklas, ramah, kerja sama, adaptif, menghargai waktu, dsb.
2. Norma
Seluruh peraturan yang diterbitkan harus dijiwai oleh nilai-nilai budaya perusahaan.
3. Wewenang (authority)
Kemampuan untuk mengambil keputusan sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku.
4. Imbal jasa atau penghargaan (reward)
Imbal jasa yang diberikan secara wajar dan adil, baik bersifat finansial maupun non-
finansial atau imbalan dalam bentuk penghargaan atas prestasi positif atau hukuman
atas prestasi negatif.
MANFAAT BUDAYA PERUSAHAAN
Manfaat budaya perusahaan (Robbins,1993) :
1.Membatasi peran yang membedakan antara organisasi yang satu dengan
organisasi yang lain karena setiap organisasi mempunyai peran yang berbeda,
sehingga perlu memiliki akar budaya yang kuat dalam sistem dan kegiatan
yang ada di dalamnya.
2.Menimbulkan rasa memiliki identitas bagi anggota.Adanya budaya yang
kuat, anggota organisasi akan merasa memiliki identitas yang merupakan ciri
khas organisasinya.
3.Mementingkan tujuan daripada mengutamakan kepentingan individu.
4.Menjaga stabilitas organisasi, komponen-komponen organisasi direkatkan
oleh pemahaman budaya yang sama akan membuat kondisi internal
organisasi relatif stabil.
hUBUNGAN ETIKA DAN
BUDAYA PERUSAHAAN
Etika perusahaan menyangkut hubungan :
1.Perusahaan dan karyawan sebagai satu kesatuan dengan lingkungannya (misalnya
dengan perusahaan lain atau masyarakat setempat).
2.Etika kerja terkait antara perusahaan dengan karyawan.
3.Etika perorangan mengatur hubungan antar karyawan.
Faktor utama yang dapat menciptakan iklim etika dalam perusahaan :
1.Terciptanya budaya perusahaan secara baik.
2.Terbangunnya suatu kondisi organisasi berdasarkan saling percaya (trust-based-
organization).
3.Terbentuknya manajemen hubungan antar pegawai (employee relationship
management).
hUBUNGAN ETIKA DAN
BUDAYA PERUSAHAAN
Iklim etika dalam perusahaan dipengaruhi oleh adanya interaksi
beberapa faktor :
1.Faktor kepentingan diri sendiri
2.Keuntungan perusahaan
3.Pelaksanaan efisiensi
4.Kepentingan kelompok
PENGARUH ETIKATERHADAP
BUDAYA PERUSAHAAN
 Etika seseorang dan etika bisnis adalah satu kasatuan yang terintegrasi sehingga
tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lainnya, keduanya saling melengkapi
dalam mempengaruhi perilaku antar individu maupun kelompok, yang
kemudian menjadi perilaku organisasi yang akan berpengaruh terhadap budaya
perusahaan.
 Jika etika menjadi nilai dan keyakinan yang terinternalisasi dalam budaya
perusahaan, maka akan berpotensi menjadi dasar kekuatan perusahaan dan
akhirnya akan berpotensi menjadi stimulus dalam peningkatan kinerja
karyawan.
 Terdapat pengaruh yang signifikan antara etika seseorang dari
tingkatan manajer terhadap tingkah laku etis dalam pengambilan
keputusan.
 Kemampuan seorang profesional untuk dapat mengerti dan peka
terhadap adanya masalah etika dalam profesinya sangat dipengaruhi
oleh lingkungan, sosial budaya, dan masyarakat dimana dia berada.
 Budaya perusahaan memberikan sumbangan yang sangat berarti
terhadap perilaku etis. Perusahaan akan menjadi lebih baik jika
mereka membudayakan etika dalam lingkungan perusahaannya.
PENGARUH ETIKATERHADAP
BUDAYA PERUSAHAAN
Case 1
Case 1
KASUS PENERAPAN BUDAYA
PERUSAHAAN DAN ETIKA BISNIS
Disney in France
Disney sebagai perusahaan yang mengembangkan konsep taman hiburan dalam bisnisnya telah
berhasil meraih keuntungan di Amerika Serikat dan Jepang. Langkah selanjutnya yang
dilakukan Disney adalah mencoba memasuki pasar Eropa, dalam hal ini Paris sebagai target
utamanya. Mengapa Paris yang dijadikan kota yang akan dibangun taman hiburan berikutnya?
Mengapa tidak memilih kota yang lain?
Disney berargumen bahwa Paris dipilih karena beberapa alasan, pertama sekitar 17 juta orang
Eropa tinggal kurang dari dua jam perjalanan menuju Paris, dan sekitar 310 juta dapat terbang
ke Paris pada waktu yang sama. Kedua, besarnya perhatian pemerintah kota Paris yang
menawarkan lebih dari satu milyar dollar dalam berbagai insentif, dan ekspektasi bahwa
proyek ini akan menciptakan 30000 lapangan pekerjaan.
NAMUN APA YANG TERJADI ?
Case 1
KASUS PENERAPAN BUDAYA
PERUSAHAAN DAN ETIKA BISNIS
Disney in France
NAMUN APA YANG TERJADI ?
LANJUTAN…
Dalam pelaksanaannya, Disney menghadapi beberapa masalah antara lain berupa boikot acara pembukaan
oleh menteri kebudayaan Perancis dan kegagalan Disney untuk memperoleh target pengunjung yang datang
dan pendapatan yang diharapkan.
Mengapa ini terjadi ?
Hal ini disebabkan karena Disney kesalahan asumsi terhadap selera dan pilihan dari konsumen di Perancis. Ini
disebabkan karena perbedaan budaya. Disney menganggap pola budaya perusahaan yang telah berhasil
dijalankan di Amerika Serikat dan Jepang akan berhasil pula di Perancis, ternyata tidak. Contoh:
1.Kebijakan Disney untuk tidak menyediakan minuman alkohol di taman hiburan berakibat buruk karena di Paris sudah menjadi kebiasaan untuk
makan siang dengan segelas wine.
2.Asumsi bahwa hari Jumat akan lebih ramai dari hari Minggu, ternyata berkebalikan.
3.Disney tidak menyediakan sarapan pagi berupa bacon dan telur seperti yang dinginkan oleh konsumen, tapi malah menyediakan kopi dan
Croissant.
Case 1
KASUS PENERAPAN BUDAYA
PERUSAHAAN DAN ETIKA BISNIS
Disney in France
NAMUN APA YANG TERJADI ?
LANJUTAN…
Begitu juga dengan model kerja tim yang diterapkan, Disney mencoba menerapkan model kerja tim yang serupa dilakukan di USA
dan Jepang, yang tidak dapat diterima oleh karyawan Disney di Paris. Juga kesalahan perkiraan Disney bahwa orang Eropa akan
menghabiskan waktu lama di taman, ternyata keliru.
KESIMPULAN
Kegagalan dan kesalahan pola budaya perusahaan yang dilakukan Disney di Paris, disebabkan oleh adanya kesalahan
penafsiran budaya. Disney beranggapan bahwa apa yang diterapkan dan sukses di USA dan Jepang akan sukses pula
di Perancis. Disney seharusnya mengadakan riset dahulu tentang bagaimana budaya orang Perancis agar pola budaya
perusahaan dapat disesuaikan dengan kultur setempat dan diterapkan di Perancis. Dan setelah Disney merubah
strateginya yaitu dengan merubah nama perusahaannya menjadi Disney Land Paris, merubah makanan dan pakaian
yang ditawarkan sesuai pola budaya setempat, harga tiket dipotong sepertiganya, terbukti jumlah pengunjung Disney
di Paris mengalami kenaikan.
Case 2 : ORDER DAGING SAPI
Case 2 : ORDER DAGING SAPI
KASUS PENERAPAN BUDAYA
PERUSAHAAN DAN ETIKA BISNIS
Seorang pelaku perusahaan dari Amerika mendapat order daging sapi dari pelaku usaha lain
asal Indonesia. Sebagaimana diketahui, sebagian besar warga Indonesia merupakan penganut
agama Islam. Jadi masalah daging sapi tidak hanya berhubungan dengan standar kesehatan, tapi
juga berkaitan dengan proses penyembelihan hewan ternak yang harus sesuai dengan syariah.
Padahal di Amerika sendiri, proses penyembelihannya tidak pernah memikirkan urusan
tersebut. Perbedaan budaya serta cara pandang seperti ini mengakibatkan order yang
sebenarnya sudah disetujui oleh kedua belah pihak bisa menjadi batal bahkan berujung pada
gugatan.
APA YANG HARUS DILAKUKAN ?
Case 2 : ORDER DAGING SAPI
KASUS PENERAPAN BUDAYA
PERUSAHAAN DAN ETIKA BISNIS
APA YANG HARUS DILAKUKAN ?
LANJUTAN…
Untuk mengatasinya, sebelum perjanjian jual beli daging sapi tersebut dibuat seharusnya juga
dicantumkan bahwa pengusaha dari Amerika harus bisa mendatangkan daging sapi yang proses
penyembelihannya dilakukan sesuai dengan syariah Islam. Selain itu harus melibatkan lembaga
yang memiliki kewenangan untuk mengeluarkan sertifikat halal.
Saat ini kasus bisnis internasional seperti yang disebut di atas memang sudah jarang terjadi.
Tapi masih banyak sengketa lain yang sumber masalahnya berhubungan dengan budaya dan
adat yang berbeda di masing-masing negara.
Case 3 :
Case 3 :
KASUS PENERAPAN BUDAYA
PERUSAHAAN DAN ETIKA BISNIS
Nissan Motor Indonesia adalah sebuah PMA yang dimiliki oleh Nissan Motor Co. Ltd.
NISSAN WAY adalah budaya organisasi yang dimiliki oleh Nissan sebagai tolak ukur
dalam kebiasaan berfikir dan bertindak yang diharapkan dari karyawan Nissan dalam
melakukan pekerjaan.
Mengapa perlu NISSAN WAY ?
Karena setiap karyawan mempunyai kepentingan dan pemikiran yang berbeda-beda. Hal
ini bisa menimbulkan konflik di dalam organisasi, sehingga akan berakibat melemahkan
organisasi itu. Dengan adanya NISSAN WAY diharapkan semua pemikiran akan
menjadi sama.
Case 3 :
KASUS PENERAPAN BUDAYA
PERUSAHAAN DAN ETIKA BISNIS
LANJUTAN…
Di dalam NISSAN WAY terdapat yang disebut sebagai MINDSET dan ACTION.
Di dalam MINDSET terkandung 5 unsur : Cross-functional & Cross-cultural, Transparent, Leaner,
Frugal, dan Competitive.
Sedangkan di dalam ACTION terkandung 5 unsur : Motivate, Commit & Target, Perform, Measure, dan
Challenge.
Sehingga di dalam beraktifitas setiap karyawan harus berpedoman dan menerapkan
5 unsur MINDSET dan 5 unsur ACTION.
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
radhi abdul halim
 
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Leo Dhunt
 
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
Lulu Wildatiumi
 
8. manajemen-persediaan
8. manajemen-persediaan8. manajemen-persediaan
8. manajemen-persediaanLambok_siregar
 
Budaya Organisasi
Budaya OrganisasiBudaya Organisasi
Budaya Organisasi
iceu novida adinata
 
Lingkungan dan etika bisnis
Lingkungan dan etika bisnisLingkungan dan etika bisnis
Lingkungan dan etika bisnis
AsadCungkring97
 
Aspek Keuangan Studi Kelayakan Bisnis
Aspek Keuangan Studi Kelayakan BisnisAspek Keuangan Studi Kelayakan Bisnis
Aspek Keuangan Studi Kelayakan Bisnis
Syafril Djaelani,SE, MM
 
Tm 8 implementasi strategi bag 1
Tm 8 implementasi strategi bag 1Tm 8 implementasi strategi bag 1
Tm 8 implementasi strategi bag 1
Martyn Rizal
 
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problem
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problemTugas manajemen keuangan madya, chapter review problem
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problemMeri Dwi
 
Sistem pengendalian manajemen
Sistem pengendalian manajemenSistem pengendalian manajemen
Sistem pengendalian manajemen
www.didiarsandi.com
 
Return dan Risiko Aset Tunggal
Return dan Risiko Aset TunggalReturn dan Risiko Aset Tunggal
Return dan Risiko Aset Tunggal
Trisnadi Wijaya
 
Keragaman dalam organisasi ppt 1
Keragaman dalam organisasi ppt 1Keragaman dalam organisasi ppt 1
Keragaman dalam organisasi ppt 1
ReniFatmawati5
 
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNIS
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNISEtika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNIS
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNISlevana412y
 
Analisis PT Indofood kelompok 3
Analisis PT Indofood kelompok 3Analisis PT Indofood kelompok 3
Analisis PT Indofood kelompok 3
dandypl
 
3 manajemen-kas materi 21 04 2013
3 manajemen-kas materi 21 04 20133 manajemen-kas materi 21 04 2013
3 manajemen-kas materi 21 04 2013Cep Fathurrahman
 
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01arwianthy
 
Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan StakeholderPrinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
shellynovianty
 
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensiPenerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
Faridaabraham
 
Strategi generik porter
Strategi generik porterStrategi generik porter
Strategi generik porter
AdityoDwinanto
 

What's hot (20)

Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
 
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
 
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
 
8. manajemen-persediaan
8. manajemen-persediaan8. manajemen-persediaan
8. manajemen-persediaan
 
Budaya Organisasi
Budaya OrganisasiBudaya Organisasi
Budaya Organisasi
 
Lingkungan dan etika bisnis
Lingkungan dan etika bisnisLingkungan dan etika bisnis
Lingkungan dan etika bisnis
 
Aspek Keuangan Studi Kelayakan Bisnis
Aspek Keuangan Studi Kelayakan BisnisAspek Keuangan Studi Kelayakan Bisnis
Aspek Keuangan Studi Kelayakan Bisnis
 
Tm 8 implementasi strategi bag 1
Tm 8 implementasi strategi bag 1Tm 8 implementasi strategi bag 1
Tm 8 implementasi strategi bag 1
 
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problem
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problemTugas manajemen keuangan madya, chapter review problem
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problem
 
Sistem pengendalian manajemen
Sistem pengendalian manajemenSistem pengendalian manajemen
Sistem pengendalian manajemen
 
Return dan Risiko Aset Tunggal
Return dan Risiko Aset TunggalReturn dan Risiko Aset Tunggal
Return dan Risiko Aset Tunggal
 
Keragaman dalam organisasi ppt 1
Keragaman dalam organisasi ppt 1Keragaman dalam organisasi ppt 1
Keragaman dalam organisasi ppt 1
 
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNIS
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNISEtika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNIS
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNIS
 
Analisis PT Indofood kelompok 3
Analisis PT Indofood kelompok 3Analisis PT Indofood kelompok 3
Analisis PT Indofood kelompok 3
 
Mojakoe perpajakan1
Mojakoe perpajakan1Mojakoe perpajakan1
Mojakoe perpajakan1
 
3 manajemen-kas materi 21 04 2013
3 manajemen-kas materi 21 04 20133 manajemen-kas materi 21 04 2013
3 manajemen-kas materi 21 04 2013
 
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
 
Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan StakeholderPrinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
 
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensiPenerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
 
Strategi generik porter
Strategi generik porterStrategi generik porter
Strategi generik porter
 

Similar to ETIKA BISNIS DAN BUDAYA

Etika bisnis islam
Etika bisnis islamEtika bisnis islam
Etika bisnis islamfantasip
 
BE & GG, Eka Revi Ruswandi, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali Pre-MSc, MM. CMA, Pen...
BE & GG,  Eka Revi Ruswandi, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali Pre-MSc, MM. CMA, Pen...BE & GG,  Eka Revi Ruswandi, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali Pre-MSc, MM. CMA, Pen...
BE & GG, Eka Revi Ruswandi, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali Pre-MSc, MM. CMA, Pen...
Mei Larasetiati
 
BE&GG, Stanlay Hitipeuw, Hapzi Ali, Etika Bisnis PT AIA Financial, Universita...
BE&GG, Stanlay Hitipeuw, Hapzi Ali, Etika Bisnis PT AIA Financial, Universita...BE&GG, Stanlay Hitipeuw, Hapzi Ali, Etika Bisnis PT AIA Financial, Universita...
BE&GG, Stanlay Hitipeuw, Hapzi Ali, Etika Bisnis PT AIA Financial, Universita...
stanhalgen
 
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, philosophical ethics and business di indo...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, philosophical ethics and business di indo...BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, philosophical ethics and business di indo...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, philosophical ethics and business di indo...
Ipung Sutoyo
 
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, philosophical ethics and business di indo...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, philosophical ethics and business di indo...BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, philosophical ethics and business di indo...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, philosophical ethics and business di indo...
Ipung Sutoyo
 
Begg,fariz adlan,prof,dr.ir.hapzi ali, mm,cma, technology and privacy in the ...
Begg,fariz adlan,prof,dr.ir.hapzi ali, mm,cma, technology and privacy in the ...Begg,fariz adlan,prof,dr.ir.hapzi ali, mm,cma, technology and privacy in the ...
Begg,fariz adlan,prof,dr.ir.hapzi ali, mm,cma, technology and privacy in the ...
Fariz adlan
 
Uts, be gg, charviano hardika, hapzi ali, etika bisnis, universitas mercu bu...
Uts, be  gg, charviano hardika, hapzi ali, etika bisnis, universitas mercu bu...Uts, be  gg, charviano hardika, hapzi ali, etika bisnis, universitas mercu bu...
Uts, be gg, charviano hardika, hapzi ali, etika bisnis, universitas mercu bu...
Charviano Hardika
 
Menciptakan Budaya Kebhinekaan .pdf
Menciptakan Budaya Kebhinekaan .pdfMenciptakan Budaya Kebhinekaan .pdf
Menciptakan Budaya Kebhinekaan .pdf
Mira Veranita
 
Etika dan budaya bisnis internasional
Etika dan budaya bisnis internasionalEtika dan budaya bisnis internasional
Etika dan budaya bisnis internasionalYuca Siahaan
 
Etika dan bisnis di dunia modern
Etika dan bisnis di dunia modernEtika dan bisnis di dunia modern
Etika dan bisnis di dunia modern
PuputPutriWulan
 
Etika bisnis
Etika bisnisEtika bisnis
Etika bisnis
syeahnas nasir
 
Bab viii
Bab viiiBab viii
Bab viii
ifanefendi
 
4, be & gg, beny adhi, hapzi ali, marketing ethics , universitas mercu bu...
4, be & gg, beny adhi, hapzi ali, marketing ethics , universitas mercu bu...4, be & gg, beny adhi, hapzi ali, marketing ethics , universitas mercu bu...
4, be & gg, beny adhi, hapzi ali, marketing ethics , universitas mercu bu...
beny adhi
 
Corporate culture and good corporate governance (gcg) by riki ardoni
Corporate culture and good corporate governance (gcg) by riki ardoniCorporate culture and good corporate governance (gcg) by riki ardoni
Corporate culture and good corporate governance (gcg) by riki ardoni
Riki Ardoni
 
Be & gg, m,yusuf ar rasyid uts, hapzi ali, nilai budaya pt surya toto indones...
Be & gg, m,yusuf ar rasyid uts, hapzi ali, nilai budaya pt surya toto indones...Be & gg, m,yusuf ar rasyid uts, hapzi ali, nilai budaya pt surya toto indones...
Be & gg, m,yusuf ar rasyid uts, hapzi ali, nilai budaya pt surya toto indones...
yusuf Arrasyid
 
Tugas 2 BE & GG,edo fitriansyah,hapzi ali, etika bisnis di perusahaan,univers...
Tugas 2 BE & GG,edo fitriansyah,hapzi ali, etika bisnis di perusahaan,univers...Tugas 2 BE & GG,edo fitriansyah,hapzi ali, etika bisnis di perusahaan,univers...
Tugas 2 BE & GG,edo fitriansyah,hapzi ali, etika bisnis di perusahaan,univers...
Edo Fitriansyah
 
Pengantar Manajemen & Bisnis I.ppt
Pengantar Manajemen & Bisnis I.pptPengantar Manajemen & Bisnis I.ppt
Pengantar Manajemen & Bisnis I.ppt
MuriaZanah
 
3. mnc004 modul- mnj. strategi-sesi 3 - 2020-2021
3. mnc004 modul- mnj. strategi-sesi 3 - 2020-20213. mnc004 modul- mnj. strategi-sesi 3 - 2020-2021
3. mnc004 modul- mnj. strategi-sesi 3 - 2020-2021
Yoyo Sudaryo
 
ETIKA DAN BUDAYA PERUSAHAAN.pptx
ETIKA DAN BUDAYA PERUSAHAAN.pptxETIKA DAN BUDAYA PERUSAHAAN.pptx
ETIKA DAN BUDAYA PERUSAHAAN.pptx
MAlfad
 
Budaya organisasi ... perilaku keorganisasian
Budaya organisasi ... perilaku keorganisasianBudaya organisasi ... perilaku keorganisasian
Budaya organisasi ... perilaku keorganisasianFriskatriana
 

Similar to ETIKA BISNIS DAN BUDAYA (20)

Etika bisnis islam
Etika bisnis islamEtika bisnis islam
Etika bisnis islam
 
BE & GG, Eka Revi Ruswandi, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali Pre-MSc, MM. CMA, Pen...
BE & GG,  Eka Revi Ruswandi, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali Pre-MSc, MM. CMA, Pen...BE & GG,  Eka Revi Ruswandi, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali Pre-MSc, MM. CMA, Pen...
BE & GG, Eka Revi Ruswandi, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali Pre-MSc, MM. CMA, Pen...
 
BE&GG, Stanlay Hitipeuw, Hapzi Ali, Etika Bisnis PT AIA Financial, Universita...
BE&GG, Stanlay Hitipeuw, Hapzi Ali, Etika Bisnis PT AIA Financial, Universita...BE&GG, Stanlay Hitipeuw, Hapzi Ali, Etika Bisnis PT AIA Financial, Universita...
BE&GG, Stanlay Hitipeuw, Hapzi Ali, Etika Bisnis PT AIA Financial, Universita...
 
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, philosophical ethics and business di indo...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, philosophical ethics and business di indo...BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, philosophical ethics and business di indo...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, philosophical ethics and business di indo...
 
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, philosophical ethics and business di indo...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, philosophical ethics and business di indo...BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, philosophical ethics and business di indo...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, philosophical ethics and business di indo...
 
Begg,fariz adlan,prof,dr.ir.hapzi ali, mm,cma, technology and privacy in the ...
Begg,fariz adlan,prof,dr.ir.hapzi ali, mm,cma, technology and privacy in the ...Begg,fariz adlan,prof,dr.ir.hapzi ali, mm,cma, technology and privacy in the ...
Begg,fariz adlan,prof,dr.ir.hapzi ali, mm,cma, technology and privacy in the ...
 
Uts, be gg, charviano hardika, hapzi ali, etika bisnis, universitas mercu bu...
Uts, be  gg, charviano hardika, hapzi ali, etika bisnis, universitas mercu bu...Uts, be  gg, charviano hardika, hapzi ali, etika bisnis, universitas mercu bu...
Uts, be gg, charviano hardika, hapzi ali, etika bisnis, universitas mercu bu...
 
Menciptakan Budaya Kebhinekaan .pdf
Menciptakan Budaya Kebhinekaan .pdfMenciptakan Budaya Kebhinekaan .pdf
Menciptakan Budaya Kebhinekaan .pdf
 
Etika dan budaya bisnis internasional
Etika dan budaya bisnis internasionalEtika dan budaya bisnis internasional
Etika dan budaya bisnis internasional
 
Etika dan bisnis di dunia modern
Etika dan bisnis di dunia modernEtika dan bisnis di dunia modern
Etika dan bisnis di dunia modern
 
Etika bisnis
Etika bisnisEtika bisnis
Etika bisnis
 
Bab viii
Bab viiiBab viii
Bab viii
 
4, be & gg, beny adhi, hapzi ali, marketing ethics , universitas mercu bu...
4, be & gg, beny adhi, hapzi ali, marketing ethics , universitas mercu bu...4, be & gg, beny adhi, hapzi ali, marketing ethics , universitas mercu bu...
4, be & gg, beny adhi, hapzi ali, marketing ethics , universitas mercu bu...
 
Corporate culture and good corporate governance (gcg) by riki ardoni
Corporate culture and good corporate governance (gcg) by riki ardoniCorporate culture and good corporate governance (gcg) by riki ardoni
Corporate culture and good corporate governance (gcg) by riki ardoni
 
Be & gg, m,yusuf ar rasyid uts, hapzi ali, nilai budaya pt surya toto indones...
Be & gg, m,yusuf ar rasyid uts, hapzi ali, nilai budaya pt surya toto indones...Be & gg, m,yusuf ar rasyid uts, hapzi ali, nilai budaya pt surya toto indones...
Be & gg, m,yusuf ar rasyid uts, hapzi ali, nilai budaya pt surya toto indones...
 
Tugas 2 BE & GG,edo fitriansyah,hapzi ali, etika bisnis di perusahaan,univers...
Tugas 2 BE & GG,edo fitriansyah,hapzi ali, etika bisnis di perusahaan,univers...Tugas 2 BE & GG,edo fitriansyah,hapzi ali, etika bisnis di perusahaan,univers...
Tugas 2 BE & GG,edo fitriansyah,hapzi ali, etika bisnis di perusahaan,univers...
 
Pengantar Manajemen & Bisnis I.ppt
Pengantar Manajemen & Bisnis I.pptPengantar Manajemen & Bisnis I.ppt
Pengantar Manajemen & Bisnis I.ppt
 
3. mnc004 modul- mnj. strategi-sesi 3 - 2020-2021
3. mnc004 modul- mnj. strategi-sesi 3 - 2020-20213. mnc004 modul- mnj. strategi-sesi 3 - 2020-2021
3. mnc004 modul- mnj. strategi-sesi 3 - 2020-2021
 
ETIKA DAN BUDAYA PERUSAHAAN.pptx
ETIKA DAN BUDAYA PERUSAHAAN.pptxETIKA DAN BUDAYA PERUSAHAAN.pptx
ETIKA DAN BUDAYA PERUSAHAAN.pptx
 
Budaya organisasi ... perilaku keorganisasian
Budaya organisasi ... perilaku keorganisasianBudaya organisasi ... perilaku keorganisasian
Budaya organisasi ... perilaku keorganisasian
 

Recently uploaded

SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWINSUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
aciambarwati
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
wear7
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
fatamorganareborn88
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
RahmanAnshari3
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
SendowoResiden
 
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
helenenolaloren
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
arda89
 
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdekaMateri Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
13FitriDwi
 
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptxPPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
MiscoTamaela1
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Rajaclean
 
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faizppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
Alfaiz21
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
PavingBlockBolong
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
AzisahAchmad
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
mediamandirinusantar
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
GalihHardiansyah2
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
indrioktuviani10
 
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdfPPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
MuhammadIqbal24956
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
EchaNox
 
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hanhan140379
 

Recently uploaded (20)

SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWINSUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
 
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
 
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdekaMateri Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
 
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptxPPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
 
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faizppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
 
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdfPPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
 
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
 

ETIKA BISNIS DAN BUDAYA

  • 1. ETIKA BISNIS DAN BUDAYA Dosen: Dr. Hj. Zunaidah, M. Si KELOMPOK 1 Budi Nugroho (01012681318023) Fenny Fathiyah (01012681318030) Vira Silvia Nofri (01012681318037) Ria Natalia Siswanti (01012681318002) MM UNSRI ANG. 37 REGULER MALAM
  • 2. Seberapa Penting Budaya Perusahaan?  Budaya organisasi didefinisikan sebagai pola asumsi-asumsi dasar yang ditemukan, diciptakan, atau dikembangkan oleh suatu kelompok tertentu dengan maksud agar organisasi belajar mangatasi atau menanggulangi masalah-masalah yang timbul akibat adaptasi eksternal dan integritas internal yang sudah berjalan cukup baik, sehingga perlu diajarkan kepada anggota-anggota baru sebagai cara yang benar untuk memahami, memikirkan, dan merasakan berkenaan dengan masalah-masalah (Edgar J. Schein).  Budaya organisasi terdiri dari berbagai interaksi dari ciri-ciri kebiasaan yang mempengaruhi sekelompok orang dalam lingkungannya (Geert Hofstede-penulis budaya organisasi dari Belanda-, 1928).  Budaya organisasi secara singkat dapat didefinisikan sebagai serangkaian nilai atau keyakinan yang menghasilkan pola perilaku tertentu secara kolektif dalam korporasi.
  • 3. Pemahaman Budaya Organisasi DALAM IMPLEMENTASI KONSEP BUDAYA Budaya perusahaan dapat dirumuskan sebagai berikut : 1.Sistem nilai dan keyakinan organisasi yang mewarnai perilaku pegawai dan kegiatan organisasi. 2.Metode atau kebiasaan kerja yang telah membudaya (tertanam). 3.Suatu pola terpadu dari tingkah laku pegawai dalam perusahaan antara lain pemikiran, tindakan, pembicaraan, ritual atau upacara dan benda-benda.
  • 4. Pemahaman Budaya Organisasi DALAM IMPLEMENTASI KONSEP BUDAYA Hal-hal yang terkait dengan unsur budaya perusahaan : 1.Nilai (value) Nilai budaya dapat berbentuk disiplin (taat bekerja dengan penuh kesadaran), kreatif dan inovatif, kualitas dan produktivitas, kepuasan bersama, profesional, jiwa pelayanan iklas, ramah, kerja sama, adaptif, menghargai waktu, dsb. 2. Norma Seluruh peraturan yang diterbitkan harus dijiwai oleh nilai-nilai budaya perusahaan. 3. Wewenang (authority) Kemampuan untuk mengambil keputusan sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku. 4. Imbal jasa atau penghargaan (reward) Imbal jasa yang diberikan secara wajar dan adil, baik bersifat finansial maupun non- finansial atau imbalan dalam bentuk penghargaan atas prestasi positif atau hukuman atas prestasi negatif.
  • 5. MANFAAT BUDAYA PERUSAHAAN Manfaat budaya perusahaan (Robbins,1993) : 1.Membatasi peran yang membedakan antara organisasi yang satu dengan organisasi yang lain karena setiap organisasi mempunyai peran yang berbeda, sehingga perlu memiliki akar budaya yang kuat dalam sistem dan kegiatan yang ada di dalamnya. 2.Menimbulkan rasa memiliki identitas bagi anggota.Adanya budaya yang kuat, anggota organisasi akan merasa memiliki identitas yang merupakan ciri khas organisasinya. 3.Mementingkan tujuan daripada mengutamakan kepentingan individu. 4.Menjaga stabilitas organisasi, komponen-komponen organisasi direkatkan oleh pemahaman budaya yang sama akan membuat kondisi internal organisasi relatif stabil.
  • 6. hUBUNGAN ETIKA DAN BUDAYA PERUSAHAAN Etika perusahaan menyangkut hubungan : 1.Perusahaan dan karyawan sebagai satu kesatuan dengan lingkungannya (misalnya dengan perusahaan lain atau masyarakat setempat). 2.Etika kerja terkait antara perusahaan dengan karyawan. 3.Etika perorangan mengatur hubungan antar karyawan. Faktor utama yang dapat menciptakan iklim etika dalam perusahaan : 1.Terciptanya budaya perusahaan secara baik. 2.Terbangunnya suatu kondisi organisasi berdasarkan saling percaya (trust-based- organization). 3.Terbentuknya manajemen hubungan antar pegawai (employee relationship management).
  • 7. hUBUNGAN ETIKA DAN BUDAYA PERUSAHAAN Iklim etika dalam perusahaan dipengaruhi oleh adanya interaksi beberapa faktor : 1.Faktor kepentingan diri sendiri 2.Keuntungan perusahaan 3.Pelaksanaan efisiensi 4.Kepentingan kelompok
  • 8. PENGARUH ETIKATERHADAP BUDAYA PERUSAHAAN  Etika seseorang dan etika bisnis adalah satu kasatuan yang terintegrasi sehingga tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lainnya, keduanya saling melengkapi dalam mempengaruhi perilaku antar individu maupun kelompok, yang kemudian menjadi perilaku organisasi yang akan berpengaruh terhadap budaya perusahaan.  Jika etika menjadi nilai dan keyakinan yang terinternalisasi dalam budaya perusahaan, maka akan berpotensi menjadi dasar kekuatan perusahaan dan akhirnya akan berpotensi menjadi stimulus dalam peningkatan kinerja karyawan.
  • 9.  Terdapat pengaruh yang signifikan antara etika seseorang dari tingkatan manajer terhadap tingkah laku etis dalam pengambilan keputusan.  Kemampuan seorang profesional untuk dapat mengerti dan peka terhadap adanya masalah etika dalam profesinya sangat dipengaruhi oleh lingkungan, sosial budaya, dan masyarakat dimana dia berada.  Budaya perusahaan memberikan sumbangan yang sangat berarti terhadap perilaku etis. Perusahaan akan menjadi lebih baik jika mereka membudayakan etika dalam lingkungan perusahaannya. PENGARUH ETIKATERHADAP BUDAYA PERUSAHAAN
  • 11. Case 1 KASUS PENERAPAN BUDAYA PERUSAHAAN DAN ETIKA BISNIS Disney in France Disney sebagai perusahaan yang mengembangkan konsep taman hiburan dalam bisnisnya telah berhasil meraih keuntungan di Amerika Serikat dan Jepang. Langkah selanjutnya yang dilakukan Disney adalah mencoba memasuki pasar Eropa, dalam hal ini Paris sebagai target utamanya. Mengapa Paris yang dijadikan kota yang akan dibangun taman hiburan berikutnya? Mengapa tidak memilih kota yang lain? Disney berargumen bahwa Paris dipilih karena beberapa alasan, pertama sekitar 17 juta orang Eropa tinggal kurang dari dua jam perjalanan menuju Paris, dan sekitar 310 juta dapat terbang ke Paris pada waktu yang sama. Kedua, besarnya perhatian pemerintah kota Paris yang menawarkan lebih dari satu milyar dollar dalam berbagai insentif, dan ekspektasi bahwa proyek ini akan menciptakan 30000 lapangan pekerjaan. NAMUN APA YANG TERJADI ?
  • 12. Case 1 KASUS PENERAPAN BUDAYA PERUSAHAAN DAN ETIKA BISNIS Disney in France NAMUN APA YANG TERJADI ? LANJUTAN… Dalam pelaksanaannya, Disney menghadapi beberapa masalah antara lain berupa boikot acara pembukaan oleh menteri kebudayaan Perancis dan kegagalan Disney untuk memperoleh target pengunjung yang datang dan pendapatan yang diharapkan. Mengapa ini terjadi ? Hal ini disebabkan karena Disney kesalahan asumsi terhadap selera dan pilihan dari konsumen di Perancis. Ini disebabkan karena perbedaan budaya. Disney menganggap pola budaya perusahaan yang telah berhasil dijalankan di Amerika Serikat dan Jepang akan berhasil pula di Perancis, ternyata tidak. Contoh: 1.Kebijakan Disney untuk tidak menyediakan minuman alkohol di taman hiburan berakibat buruk karena di Paris sudah menjadi kebiasaan untuk makan siang dengan segelas wine. 2.Asumsi bahwa hari Jumat akan lebih ramai dari hari Minggu, ternyata berkebalikan. 3.Disney tidak menyediakan sarapan pagi berupa bacon dan telur seperti yang dinginkan oleh konsumen, tapi malah menyediakan kopi dan Croissant.
  • 13. Case 1 KASUS PENERAPAN BUDAYA PERUSAHAAN DAN ETIKA BISNIS Disney in France NAMUN APA YANG TERJADI ? LANJUTAN… Begitu juga dengan model kerja tim yang diterapkan, Disney mencoba menerapkan model kerja tim yang serupa dilakukan di USA dan Jepang, yang tidak dapat diterima oleh karyawan Disney di Paris. Juga kesalahan perkiraan Disney bahwa orang Eropa akan menghabiskan waktu lama di taman, ternyata keliru. KESIMPULAN Kegagalan dan kesalahan pola budaya perusahaan yang dilakukan Disney di Paris, disebabkan oleh adanya kesalahan penafsiran budaya. Disney beranggapan bahwa apa yang diterapkan dan sukses di USA dan Jepang akan sukses pula di Perancis. Disney seharusnya mengadakan riset dahulu tentang bagaimana budaya orang Perancis agar pola budaya perusahaan dapat disesuaikan dengan kultur setempat dan diterapkan di Perancis. Dan setelah Disney merubah strateginya yaitu dengan merubah nama perusahaannya menjadi Disney Land Paris, merubah makanan dan pakaian yang ditawarkan sesuai pola budaya setempat, harga tiket dipotong sepertiganya, terbukti jumlah pengunjung Disney di Paris mengalami kenaikan.
  • 14. Case 2 : ORDER DAGING SAPI
  • 15. Case 2 : ORDER DAGING SAPI KASUS PENERAPAN BUDAYA PERUSAHAAN DAN ETIKA BISNIS Seorang pelaku perusahaan dari Amerika mendapat order daging sapi dari pelaku usaha lain asal Indonesia. Sebagaimana diketahui, sebagian besar warga Indonesia merupakan penganut agama Islam. Jadi masalah daging sapi tidak hanya berhubungan dengan standar kesehatan, tapi juga berkaitan dengan proses penyembelihan hewan ternak yang harus sesuai dengan syariah. Padahal di Amerika sendiri, proses penyembelihannya tidak pernah memikirkan urusan tersebut. Perbedaan budaya serta cara pandang seperti ini mengakibatkan order yang sebenarnya sudah disetujui oleh kedua belah pihak bisa menjadi batal bahkan berujung pada gugatan. APA YANG HARUS DILAKUKAN ?
  • 16. Case 2 : ORDER DAGING SAPI KASUS PENERAPAN BUDAYA PERUSAHAAN DAN ETIKA BISNIS APA YANG HARUS DILAKUKAN ? LANJUTAN… Untuk mengatasinya, sebelum perjanjian jual beli daging sapi tersebut dibuat seharusnya juga dicantumkan bahwa pengusaha dari Amerika harus bisa mendatangkan daging sapi yang proses penyembelihannya dilakukan sesuai dengan syariah Islam. Selain itu harus melibatkan lembaga yang memiliki kewenangan untuk mengeluarkan sertifikat halal. Saat ini kasus bisnis internasional seperti yang disebut di atas memang sudah jarang terjadi. Tapi masih banyak sengketa lain yang sumber masalahnya berhubungan dengan budaya dan adat yang berbeda di masing-masing negara.
  • 18. Case 3 : KASUS PENERAPAN BUDAYA PERUSAHAAN DAN ETIKA BISNIS Nissan Motor Indonesia adalah sebuah PMA yang dimiliki oleh Nissan Motor Co. Ltd. NISSAN WAY adalah budaya organisasi yang dimiliki oleh Nissan sebagai tolak ukur dalam kebiasaan berfikir dan bertindak yang diharapkan dari karyawan Nissan dalam melakukan pekerjaan. Mengapa perlu NISSAN WAY ? Karena setiap karyawan mempunyai kepentingan dan pemikiran yang berbeda-beda. Hal ini bisa menimbulkan konflik di dalam organisasi, sehingga akan berakibat melemahkan organisasi itu. Dengan adanya NISSAN WAY diharapkan semua pemikiran akan menjadi sama.
  • 19. Case 3 : KASUS PENERAPAN BUDAYA PERUSAHAAN DAN ETIKA BISNIS LANJUTAN… Di dalam NISSAN WAY terdapat yang disebut sebagai MINDSET dan ACTION. Di dalam MINDSET terkandung 5 unsur : Cross-functional & Cross-cultural, Transparent, Leaner, Frugal, dan Competitive. Sedangkan di dalam ACTION terkandung 5 unsur : Motivate, Commit & Target, Perform, Measure, dan Challenge. Sehingga di dalam beraktifitas setiap karyawan harus berpedoman dan menerapkan 5 unsur MINDSET dan 5 unsur ACTION.