Sampah Sungai Clean Up, Sampah Plastik inilah alternatifnya. Makalah visual disajikan dalam acara tanam pohon dan peringatan Hari LH 2021 oleh Padepokan Ciliwung Condet di Munggang Condet Jakarta Timur pada 26 Januari 2021
#sampahsungai
#sampahplastik
#plastikmikro
#oxo
Indonesia: 9.13 juta ton nomor lima dari 10 Negara Penghasil Sampah Plastik Terbanyak di Dunia. dan, juga nomor lima dari 10 negara pembuang sampah ke laut
Sampah dan pengendaliannya sudah mulai menjadi issue parpol
yang dipromosikan ke rakyat.
Galon sekali pakai (#AMDK) dikatakan KLHK bertentangan
dengan semangat aturan menteri LH No. 75 Tahun 2019. Perlukah adanya kesepakatan dari semua pihak bukan cuma #BPOM?
Sampah menjadi persoalan pelik hampir di semua daerah kota besar. Tidak hanya di kota-kota di Indonesia, tapi juga di dunia. Meski begitu, beberapa negara maju di dunia sudah menerapkan sistem pengolahan sampah yang tidak hanya jelas, tapi juga tegas. Indonesia sendiri meski sudah mulai bergerak ke arah yang positif, masih perlu banyak belajar.
Dialog #WTO, Badan Perdagangan Dunia, tentang Polusi Plastik (DPP) pada 28 Februari 2024 tetapi hingga akhir bulan belum terbit
prosidingnya
#Sampahplastik #APKPemilu2024 hanya beberapa saja beritanya. Bahkan perkiraan jumlah sampah plastik secara nasional tidak ada, terkecuali jumlah perkiraan sampah plastil APK oleh DLH DIY.
#Daurulang ataupun #daurguna #sampahplastikAPK #Pemilu2024 pun beritanya hanya muncul dari berita di televisi
#SungaiWatch mengusulkan agar pihak #Danone menghentikan produksi #airminumkemasangelas atau cup
Proponen #Daurulang tetap hajar #Compostableplastictype
Studi: material berbasis bio dan/ atau #biodegradable yang tersedia di pasar adalah sama #beracun nya dengan #plastikkonvensional terkait dengan zat kimia yang mereka miliki
Peristiwa #buangsampah sesuka mau penyampah menjadi viral di medsos karena adanya kesadaran kolektif khalayak tetapi sebaliknya kesadaran individual dikalahkan karena demi berhemat uang maka individu yang bersangkutan membuang sampah sembarangan
Harus ada gerakan missal dan massif di pasar-pasar tradisional dan harus didukung oleh Pemprov DKI Jakarta... karenanya
sosialisasikanlah #PergubNo142 Tahun 2019 Tentang Kewajiban Penggunaan Kantong Belanja Ramah Lingkungan(#knrl) Pada Pusat Perbelanjaan, Toko Swalayan dan Pasar Rakyat... Siapa takut? biotani@gmail.com
Daur ulang yang merupakan bagian ketiga dalam proses hierarki sampah 3R
(Reuse, Reduce, and Recycle)
dan dapat dilakukan pada sampah kaca, plastik, kertas, logam, tekstil, maupun barang elektronik.
3R terdiri dari Reuse, Reduce, dan Recycle.
Reuse berarti menggunakan kembali sampah yang masih dapat digunakan untuk fungsi yang sama ataupun fungsi lainnya.
Reduce berarti mengurangi segala sesuatu yang mengakibatkan sampah.
Recycle berarti mengolah kembali (daur ulang) sampah menjadi barang atau produk baru yang bermanfaat.
Fungsi daur ulang ..
Sampah Sungai Clean Up, Sampah Plastik inilah alternatifnya. Makalah visual disajikan dalam acara tanam pohon dan peringatan Hari LH 2021 oleh Padepokan Ciliwung Condet di Munggang Condet Jakarta Timur pada 26 Januari 2021
#sampahsungai
#sampahplastik
#plastikmikro
#oxo
Indonesia: 9.13 juta ton nomor lima dari 10 Negara Penghasil Sampah Plastik Terbanyak di Dunia. dan, juga nomor lima dari 10 negara pembuang sampah ke laut
Sampah dan pengendaliannya sudah mulai menjadi issue parpol
yang dipromosikan ke rakyat.
Galon sekali pakai (#AMDK) dikatakan KLHK bertentangan
dengan semangat aturan menteri LH No. 75 Tahun 2019. Perlukah adanya kesepakatan dari semua pihak bukan cuma #BPOM?
Sampah menjadi persoalan pelik hampir di semua daerah kota besar. Tidak hanya di kota-kota di Indonesia, tapi juga di dunia. Meski begitu, beberapa negara maju di dunia sudah menerapkan sistem pengolahan sampah yang tidak hanya jelas, tapi juga tegas. Indonesia sendiri meski sudah mulai bergerak ke arah yang positif, masih perlu banyak belajar.
Dialog #WTO, Badan Perdagangan Dunia, tentang Polusi Plastik (DPP) pada 28 Februari 2024 tetapi hingga akhir bulan belum terbit
prosidingnya
#Sampahplastik #APKPemilu2024 hanya beberapa saja beritanya. Bahkan perkiraan jumlah sampah plastik secara nasional tidak ada, terkecuali jumlah perkiraan sampah plastil APK oleh DLH DIY.
#Daurulang ataupun #daurguna #sampahplastikAPK #Pemilu2024 pun beritanya hanya muncul dari berita di televisi
#SungaiWatch mengusulkan agar pihak #Danone menghentikan produksi #airminumkemasangelas atau cup
Proponen #Daurulang tetap hajar #Compostableplastictype
Studi: material berbasis bio dan/ atau #biodegradable yang tersedia di pasar adalah sama #beracun nya dengan #plastikkonvensional terkait dengan zat kimia yang mereka miliki
Peristiwa #buangsampah sesuka mau penyampah menjadi viral di medsos karena adanya kesadaran kolektif khalayak tetapi sebaliknya kesadaran individual dikalahkan karena demi berhemat uang maka individu yang bersangkutan membuang sampah sembarangan
Harus ada gerakan missal dan massif di pasar-pasar tradisional dan harus didukung oleh Pemprov DKI Jakarta... karenanya
sosialisasikanlah #PergubNo142 Tahun 2019 Tentang Kewajiban Penggunaan Kantong Belanja Ramah Lingkungan(#knrl) Pada Pusat Perbelanjaan, Toko Swalayan dan Pasar Rakyat... Siapa takut? biotani@gmail.com
Daur ulang yang merupakan bagian ketiga dalam proses hierarki sampah 3R
(Reuse, Reduce, and Recycle)
dan dapat dilakukan pada sampah kaca, plastik, kertas, logam, tekstil, maupun barang elektronik.
3R terdiri dari Reuse, Reduce, dan Recycle.
Reuse berarti menggunakan kembali sampah yang masih dapat digunakan untuk fungsi yang sama ataupun fungsi lainnya.
Reduce berarti mengurangi segala sesuatu yang mengakibatkan sampah.
Recycle berarti mengolah kembali (daur ulang) sampah menjadi barang atau produk baru yang bermanfaat.
Fungsi daur ulang ..
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
E-BOOK BUKU SAKU.pdf
1. P E N G O L A H A N S A M P A H
P L A S T I K M E N J A D I
E C O B R I C K
BUKU SAKU
K E L O M P O K 0 7
K K N 7 9
U N I V E R S I T A S A T M A J A Y A Y O G Y A K A R T A
2. ANGGOTA
KELOMPOK
Dian Anggraini
180609886
P E N G O L A H A N S A M P A H P L A S T I K M E N J A D I E C O B R I C K | 2
I. G. A. B. Cakra
Gautama
180609886
Benyamin A.
Ginting
171123458
Ninda Novanda
180217486
Jermias Ansemus F.
140511804
Matilda Cintia
170323475
M. A. Redo Avila
180709749
Monica Ratna K.
180906515
Marcellino HanarkoI
180906677
Gabriella A. A. P
180217486
3. Isu sampah plastik yang semakin meningkat di
Desa Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo,
Kabupaten Kulon Progo, D.I.Yogyakarta, akibat
kebiasaan berbelanja online terutama selama
pandemi COVID-19 melanda, yang kemudian
menjadi tantangan baru bagi Kementerian
Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLHK) karena
banyaknya tumpukan di Tempat Pembuangan
Akhir (TPA), kami berupaya menyediakan
informasi tentang pengolahan sampah plastik
menjadi Ecobrick. Informasi ini disusun dalam
bentuk buku saku yang diharapkan efektif dan
efisien untuk dibaca oleh masyarakat setempat.
TUJUAN
PENULISAN
P E N G O L A H A N S A M P A H P L A S T I K M E N J A D I E C O B R I C K | 3
4. Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat dan rahmat-Nya, kami mahasiswa/i
Universitas Atma Jaya Yogyakarta dapat
melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) 5.0
ini dengan lancar dan menghasilkan buku saku ini.
Berawal dari isu lingkungan akibat sampah plastik
berlebihan yang dimiliki Desa Jatimulyo di
Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo,
sehingga memberi dampak usaha penanganan
sampah karena biaya yang cukup tinggi untuk
jumlah sampah yang banyak serta pengaruh
buruknya pada lingkungan Desa Jatimulyo. Kami
berupaya untuk menyusun ide yang kemudian
menjadi informasi melalui buku saku ini.
Kami, Kelompok 07 KKN Periode 79 UAJY, berharap
buku saku ini dapat membantu masyarakat desa
setempat untuk menekan jumlah sampah plastik di
tempat pembuangan akhir dan meningkatkan nilai
guna sampah tersebut melalui informasi yang
disusun pada buku ini.
Selamat membaca! Salam Sehat!
Yogyakarta, 1 Juni 2021
KATA PENGANTAR
P E N G O L A H A N S A M P A H P L A S T I K M E N J A D I E C O B R I C K | 4
5. DAFTAR ISI
TUJUAN PENULISAN - 3
KATA PENGANTAR - 4
DAFTAR ISI - 5
LATAR BELAKANG - 6
APA ITU ECOBRICK? - 8
DAMPAK ECOBRICK PADA BUMI - 9
ALAT DAN BAHAN - 11
TAHAP PEMBUATAN ECOBRICK - 12
KREASI MENGGUNAKAN ECOBRICK - XX
REFERENSI - XX
P E N G O L A H A N S A M P A H P L A S T I K M E N J A D I E C O B R I C K | 5
6. Desa Jatimulyo memiliki isu peningkatan sampah
plastik yang dipicu akibat kebiasaan berbelanja
online, terutama selama pandemi COVID-19 ini
sedang melanda. Berdasarkan penyampaian Kasubdit
Barang dan Kemasan di Ditjen Pengelolaan Sampah,
Limbah, dan B3, Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan (KLHK), desa Jatimulyo sedang banyak
sekali kegiatan belanja online dari yang biasanya
berbelanja online hingga yang biasanya tidak
berbelanja online juga ikut melakukannya. Masalah
yang terjadi adalah 96% kemasan barang belanjaan
berbahan plastik, mulai dari selotip, bungkusan,
hingga bubble wrap . Sampah plastik selama COVID-
19 sedang mendominasi masuk ke aliran sungai dan
hanyut hingga ke Teluk Jakarta.
P E N G O L A H A N S A M P A H P L A S T I K M E N J A D I E C O B R I C K | 6
Sampah Plastik
7. Menurut penyampaian Kasubdit Barang dan Kemasan,
usaha pengelolaan sampah berbasis teknologi akan
memakan biaya yang sangat besar, yaitu Teknologi
Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSA) berkapasitas
1000 ton sampah, bisa memakan Rp1,5 - Rp2 triliun
dengan biaya operasional dari Rp500.000 - Rp600.000 per
ton sampah. Target KLHK saat ini adalah menurunkan
tingkat buangan sampah hingga 30% dan sampah plastik
ke laut 70% pada tahun 2025.
Hal ini kemudian menjadi dasar kelompok 07
KKN 79 untuk memberikan penyuluhan
manajemen sampah plastik dengan
memanfaatkan sampah-sampah tersebut dan
dijadikan Ecobrick. Ecobrick disebut bata
ramah lingkungan karena dapat dijadikan
alternatif bata konvensional pengganti batu
bata untuk membangun perabot.
Pemanfaatan ini berguna sebagai solusi
limbah anorganik berupa plastik, karet, dan
sebagainya yang bersifat non biodegradable
bagi individu, rumah tangga, masyarakat,
institusi pendidikan, hingga industri barang
dan jasa. Metode ini secara perlahan
mengatasi penyumbatan saluran air,
kerusakan tanah atau permukaan bumi,
kerusakan habitat dan ekosistem flora
maupun fauna, global warming, hingga ke
perubahan iklim.
P E N G O L A H A N S A M P A H P L A S T I K M E N J A D I E C O B R I C K | 7
8. APA ITU
ECOBRICK?
Istilah Ecobrick berasal dari berasal dari gabungan kata “Eco”
yang artinya lingkungan dan “Brick” yang artinya bata. Kedua
kata tersebut digabung dalam suatu istilah “Ecobrick” yang
mengartikan bata ramah lingkungan dimana pembuatannya
berasal dari pemanfaatan limbah non biodegradable yang
sangat banyak dijumpai di lingkungan sekitar saat ini dan
menjadi ancaman besar bagi planet bumi. Ecobrick disebut
bata karena hasil pembuatan benda ini bertujuan untuk
dimanfaatkan sebagai pengganti batu bata konvensional
untuk membangun perabot, kerajinan, dan bangunan lainnya
bahkan hingga pembangunan yang cukup besar seperti
membangun rumah sederhana dari ecobrick.
Pembuatan ecobrick memanfaatkan limbah
buangan anorganik seperti plastik yang
dipadatkan di dalam botol plastik buangan
hingga sepadat mungkin karena kekuatan
dari ecobrick harus dapat menjamin
bangunan tetap kokoh dan tidak runtuh
layaknya batu bata. Pembuatan blok
bangunan ecobrick tidak memerlukan biaya
yang besar dalam proses pembuatannya.
Sifat kimia plastik yang durable, non
biodegradable, dan mampu bertahan hingga
ratusan bahkan ribuan tahun,sangat
mendukung pemanfaatannya sebagai blok
bangunan yang dapat digunakan berkali-
kali.
P E N G O L A H A N S A M P A H P L A S T I K M E N J A D I E C O B R I C K | 8
9. DAMPAK ECOBRICK
PADA BUMI
Manusia masih belum mampu untuk meninggalkan plastik
seutuhnya karena bagaimanapun plastik berperan sangat
besar dalam mempermudah manusia melaksanakan
kesehariannya. Kegiatan jual-beli tidak dapat dieliminasi dari
kehidupan manusia karena manusia perlu memenuhi
kebutuhan hidupnya. Telah banyak alternatif pengganti
bahan plastik yang diajarkan kepada masyarakat ( reduce )
seperti bambu, kayu, rotan, kain, dan lainnya, kegiatan
penggunaan kembali ( reuse ), namun pastinya tidak 100%
akan diterapkan secara terus menerus mengingat biaya
plastik lebih murah dan operasional plastik yang sangat
memudahkan manusia.
Plastik dalam jumlah yang besar memberi
dampak yang sangat buruk pada lingkungan,
dari proses produksi, konsumsi, hingga ke
pembuangan. Plastik terbuat dari bahan
Nafta yang diolah dari hasil kekayaan bumi
yaitu minyak dan gas bumi. Bahan ini diolah
dengan suhu tinggi, mengambil energi yang
sangat besar dari bumi serta menghasilkan
emisi CO 2 yang besar pula kepada bumi.
Bahkan, kegiatan recycle yang menjadi salah
satu cara pengolahan sampah plastik, juga
memakan energi yang besar dalam prosesnya
sehingga tidak kalah mencemari atmoster
bumi dengan emisi CO 2 yang dihasilkannya.
P E N G O L A H A N S A M P A H P L A S T I K M E N J A D I E C O B R I C K | 9
10. Dengan membuat ecobrick, limbah plastik dapat dialokasikan
untuk pembuatan benda bermanfaat dan mengeliminasi sampah
plastik yang pada akhirnya akan ditemukan menggunung pada
perairan, instalasi pengolahan limbah, tempat pembuangan akhir,
hingga dibakar untuk memusnahkan bahan tidak terurai ini.Upaya
membakar sampah plastik untuk memusnahkannya merupakah
cara yang menghasilkan emisi tertinggi dibandingkan cara lainnya.
Dengan mengalokasikan plastik pada ecobrick, kita dapat
menghindari transfer emisi CO2 oleh plastik dan mengurangi efek
rumah kaca yang berujung pada perubahan iklim. Selain itu,
habitat dan ekosistem flora dan fauna dapat terus terjaga.Tentu,
generasi anak cucu kita masih harus merasakan udara segar dan
pohon yang rindang seperti kita saat ini. Maka itu, penting bagi
generasi saat ini untuk memacu pergerakan sustainability.
KIRA-KIRA ALAT DAN
BAHAN YANG DIBUTUHKAN
APA SAJA YA?
P E N G O L A H A N S A M P A H P L A S T I K M E N J A D I E C O B R I C K | 1 0
11. Kantong plastik
Kemasan plastik
Styrofoam
Botol plastik 1 Liter (boleh gunakan volume selain
1 liter namun harus konsisten untuk menciptakan
bangunan yang rapi sesuai proyek bangunan anda)
Bahan yang bisa dimasukkan ke dalam
ecobrick (botol 1 liter) :
Gunting
Perekat
Tongkat (ujung membulat/tumpul, diameter ±6 mm, tinggi 2x
lipat tinggi botol)
BAHAN
ALAT
P E N G O L A H A N S A M P A H P L A S T I K M E N J A D I E C O B R I C K | 1 1
Selofan
Sedotan plastik
Bahan plastik bekas lainnya
Kertas Kaca Bio Logam
Wajib Kering
Kain
12. TAHAP PEMBUATAN
ECOBRICK
P E N G O L A H A N S A M P A H P L A S T I K M E N J A D I E C O B R I C K | 1 2
Sebelum memulai membuat Ecobrick, kita harus menyiapkan
botol bekas sesuai dengan kebutuhan projek yang akan
dibuat. Misalnya botol 1 liter. Kemudian cuci bersih botol
tersebut untuk dijadikan bahan dasar pembuatan ecobrick,
lalu Keringkan.
1.
2. Siapkan stik sebagai alat untuk mempermudah pembuatan
Ecobrick. Stik dapat berupa bambu atau kayu. Stik ini berguna
untuk memadatkan plastik ketika dimasukan kedalam botol.
Jangan menggunakan stik yang bersudut tajam, karena bisa
membuat botol menjadi rusak
13. TAHAP PEMBUATAN
ECOBRICK
3. Kumpulkan sampah atau barang berkas berbahan dasar
plastik sebanyak-banyaknya. Jangan gunakan kaca, bio, logam,
kain, karton, dan kain. Jangan masukan logam dan kaca yang
tajam kedalam Ecobrick karena akan merusak bagian ecobrick.
Gunakan sampah yang berbahan dasar plastik untuk
mengurangi dampak buruk bagi lingkungan agar tidak terurai
menjadi racun dan mikroplastik. Potong plastik menjadi bagian
yang kecil
4. Masukan plastik bekas kedalam botol 1 liter untuk menjadi
dasar, Pastikan plastik sudah menutupi bagian bawah botol.
Mulai dengan warna khusus sesuai proyek konstruksi dan
lakukan konsisten pada setiap botol. Lalu masukan potongan-
potongan berbahan dasar plastik lainnya ke dalam botol
hingga penuh dan padat. Semakin kecil potongan plastik,
Ecobrick akan semakin mudah padat.
P E N G O L A H A N S A M P A H P L A S T I K M E N J A D I E C O B R I C K | 1 2
14. Ketika botol sudah penuh dan padat, Periksa kualitas Ecobrick.
Tidak boleh ada ruang di dalam botol. Kepadatan Ecobrick
harus lebih tinggi dari 0,33 g/ml.
Berat minimum Ecobrick = Volume botol x 0,33 g/ml
Misalnya: Botol 1 liter harus memiliki isi dengan berat minimal
330 g
Sisakan 1-2 cm antara permukaan plastik paling atas dengan
tutup botol sehingga tidak cepat pecah dalam beberapa tahun
akibat tekanan.
Botol siap disusun untuk dibuat berbagai macam bentuk
seperti kursi ataupun meja.
TAHAP PEMBUATAN
ECOBRICK
P E N G O L A H A N S A M P A H P L A S T I K M E N J A D I E C O B R I C K | 1 3
5. Jika botol sudah penuh, padatkan kembali isi botol dengan
bantuan stik bambu atau kayu untuk mendorong plastik
kedalam botol. Hal ini dilakukan agar plastik bisa semakin
padat dan Ecobrick akan semakin kuat.
15. TAHAP PEMBUATAN
ECOBRICK
P E N G O L A H A N S A M P A H P L A S T I K M E N J A D I E C O B R I C K | 1 4
Catat data kunci Ecobrick untuk setiap botol. Hal ini penting
untuk mengetahui dampak risiko pembangunan yang akan
terjadi ke depannya dan meningkatkan akuntabilitas kualitas.
Data-data yang perlu dicatat berupa:
- Nama Ecobrick
- Berat final
- Tanggal dan tahun
- Proyek yang direncanakan
Data disimpan untuk beberapa generasi ke depan.
Gunakan kuas cat atau label untuk menuliskan data ecobrick
dengan hati-hati dan jelas.
Setelah selesai, Anda perlu menyimpan Ecobrick Anda sampai
Anda memiliki cukup Ecobrick untuk projek. Simpan Ecobrick di
dalam ruangan, jauh dari sinar matahari. Jika memungkinkan
lindungi dengan kain untuk menghindari debu dan kotoran
Tumpuk secara horizontal, dengan ujung bawah mengarah ke
luar.
Idealnya, Ecobrick disimpan di luar tanah (di atas lantai atau
ditinggikan di atas kayu) dan terlindungi sepenuhnya dari
matahari dan unsur-unsurnya.
17. Imron, Maurilla. Ecobricks. Dilansir dari
https://zerowaste.id/manajemen-sampah/ecobricks/
Gapler, F. & Syahdan, K. (2021). Belanja ‘Online’ Picu
Peningkatan Sampah Plastik. Dilansir dari http://jatimulyo-
kulonprogo.desa.id/index.php/artikel/2021/2/13/belanja-
online-picu-peningkatan-sampah-plastik
GLOBAL ECOBRICK ALLIANCE. Ecobricks. Dilansir dari
https://www.ecobricks.org
REFERENSI
P E N G O L A H A N S A M P A H P L A S T I K M E N J A D I E C O B R I C K | 1 6