1. 07
MOTOR DC
Rezeki Damai – 161401041
Muhammad Abrar – 161401020
Muhammad Fadli – 161401037
Rian Rivaldo – 161401122
Muhammad Randi Miraj – 161401107
Muhammad Firenza – 161401130
Farraz Naufal - 161401082
4. Kerja Motor berdasarkan
Penggunaan Gaya Magnetik
• Gaya magnetik yang timbul pada penghantar berarus listrik
digunakan untuk mengubah energi listrik menjadi energi
gerak.
Fungsi komutator adalah agar
arus listrik yang mengalir
pada loop tidak berbalik arah,
sehingga loop dapat terus
berputar.
5. Komutator dan Sikat pada Motor Listrik
Komutator atau cincin belah (split ring) berfungsi untuk
membalik arah arus pada setengah siklus negatif dari arus
bolak balik. Kontak-kontak listrik pada rotating ring disebut
"sikat“. Pada awalnya, dalam motor digunakan sikat
tembaga. Motor-motor modern biasanya menggunakan
kontak-karbon spring-loaded.
8. Motor DC ada 2
1. Motor DC dengan sikat karbon yang berfungsi
sebagai pengubah arus pada kumparan
sedemikian rupa sehingga arah putaran motor
akan selalu sama
2. Motor DC tanpa sikat menggunakan
semikonduktor untuk merubah maupun
membalik sehingga layaknya pulsa
menggerakkan motor tersebut, tingkat
kebisingan listrik rendah karena putarannya
halus seperti motor stepper tapi putarannya
terus menerus tanpa adanya perstep.
9. KELEBIHAN
• Sebagai pengendali kecepatan, yang tidak
mempengaruhi kualitas pasokan daya.
Motor ini dapat dikendalikan dengan
mengatur:
→ Tegangan dinamo – meningkatkan
tegangan dinamo akan meningkatkan
kecepatan
→ Arus medan – menurunkan arus medan
akan meningkatkan kecepatan.
10. • memiliki torsi yang tinggi,
• tidak memiliki kerugian daya reaktif
dan tidak menimbulkan harmonisa pada
sistem tenaga listrik yang mensuplainya.
• memiliki akurasi kontrol yang tinggi
sehingga motor DC sering digunakan
untuk aplikasi servo seperti pengendali
kecepatan pemintal benang atau
pengendali posisi antena penerima satelit.
• Sedehana
• Mudah dikontrol
12. sumber daya terpisah
(SEPARATELY EXCITED)
Jika arus medan dipasok dari sumber
terpisah maka disebut motor DC sumber
daya terpisah/ separately excited.
13. • Dalam motor seri, gulungan medan (medan shunt)
dihubungkan secara seri dengan gulungan dinamo (A)
seperti ditunjukkan dalam gambar. Oleh karena itu, arus
medan sama dengan arus dinamo. Berikut tentang
kecepatan motor seri Ia = If
SELF EXCITED
SERI
14. Sifat Motor Seri :
• Kecepatan dibatasi pada 5000 RPM
• Harus dihindarkan menjalankan motor seri
tanpa ada beban sebab motor akan
mempercepat tanpa terkendali. Motor-
motor seri cocok untuk penggunaan yang
memerlukan torque penyalaan awal yang
tinggi
15. Rangkaian ekivalen motor DC digambarkan sebagai
berikut :
(a) (b)
a
b
a
R
EV
ceresis
net
I
tan
voltage
).(
A
P
ZNEb
dimana Ra adalah resistansi jangkar,
Eb= GGL balik,
V=tegangan yang diberikan ke motor
P : jumlah kutub
N : kecepatan putaran rotor dalam rps.
Z = jumlah lilitan
16. Kecepatan Motor DC
Dari persamaan tegangan motor sebelumnya, diperoleh
aaaab RIV
A
P
RIVE
60
ZN
atau
maka diperoleh
ZP
A
x
RIV
N aa 60
rpm
Karena V - IaRa = Eb, maka
ZP
A
x
E
N b 60
rpm
atau
bE
KN rpm
/bEN
Ini menunjukkan bahwa kecepatan sebanding dengan ggl balik dan
berbanding terbalik dengan fluks atau
17.
Untuk motor DC seri
Bila N1 = kecepatan
Ia1 = arus jangkar dalam kasus pertama
1 = fluksi per kutub
dan N2 = kecepatan
Ia2 = arus jangkar dalam kasus kedua
2 = fluksi per kutub
Maka dengan menggunakan persamaan di atas, diperoleh
2
1
1
2
1
2
x
E
E
N
N
b
b
sebelum mencapai kejenuhan inti magnetik, persamaan di atas dapat
ditulis sebagai berikut
2
1
1
2
1
2
a
N
N
makaI
a
a
b
b
I
I
x
E
E
18. Motor DC sumber daya terpisah/ Separately Excited
Jika arus medan disuplai dari sumber terpisah maka disebut
motor DC sumber daya terpisah/separately excited.
19. Motor DC berpenguatan sendiri: motor seri
Dalam motor seri, kumparan medan (medan shunt) dihubungkan secara seri
dengan kumparan jangkar (A) seperti ditunjukkan dalam gambar 10. Oleh
karena itu, arus medan sama dengan arus jangkar. Berikut tentang
kecepatan motor seri (Rodwell International Corporation, 1997; L.M.
Photonics Ltd, 2002): Kecepatan dibatasi pada 5000 RPM
Harus dihindarkan menjalankan
motor seri tanpa ada beban sebab
motor akan mempercepat tanpa
terkendali.
Motor-motor seri cocok untuk
penggunaan yang memerlukan
torque penyalaan awal yang tinggi,
seperti derek dan alat pengangkat
hoist
20. Sering digunakan pada motor yang berputar di atas rating kecepatannya.
x
s
I
1
N
1
N
E
kN
sb EE