Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar sistem operasi khususnya mengenai concurrency, deadlock, dan starvation. Deadlock terjadi ketika sekelompok proses saling menunggu satu sama lain untuk sumber daya yang tidak akan pernah terpenuhi, sementara starvation adalah kondisi ketika suatu proses tidak akan pernah mendapatkan sumber daya yang dibutuhkan.
Dalam slide ini akan membahas tentang Konsep dan Definisi SSPD seperti Delay, Clock, Mekanisme Eksekusi SSPD, Pendekatan Event Scheduling, Pendekatan Process Interaction, serta Contoh penerapan SSPD
Materi yang membahas mengenai pengantar dan konsep sistem informasi dalam bentuk powerpoint (PPT) yang mana untuk memenuhi tugas mata kuliah keamanan teknologi informasi.
Dalam slide ini akan membahas tentang Konsep dan Definisi SSPD seperti Delay, Clock, Mekanisme Eksekusi SSPD, Pendekatan Event Scheduling, Pendekatan Process Interaction, serta Contoh penerapan SSPD
Materi yang membahas mengenai pengantar dan konsep sistem informasi dalam bentuk powerpoint (PPT) yang mana untuk memenuhi tugas mata kuliah keamanan teknologi informasi.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
1. Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Concurency, Deadlock, Starvation
2. 3/29/2016 2Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Concurency
• Proses-proses disebut concurrency jika proses-proses (lebih dari
satu proses) berada pada saat yang sama.
• Proses-proses yang mengalami kongkuren dapat berdiri sendiri
(independen) atau dapat saling berinteraksi, sehingga
membutuhkan sinkronisasi atau koordinasi proses yang baik.
3. 3/29/2016 3Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Deadlock
• Suatu Blocking Permanen dari sekumpulan proses
• Sekumpulan proses mengalami deadlock ketika masing-masing
process di block karena menunggu suatu even yang hanya dapat
ditrigger oleh proses yang terblock lainnya dalam kumpulan proses
tersebut
• Permanen
• Tidak ada solusi yang efektif
4. 3/29/2016 4Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Potensi terjadi Deadlock
Lurus melewati
b dan c
Belok kiri
melewati a dan
d
Belok kanan
melewati c dan
b
Belok Kanan
melewati d dan
a
5. 3/29/2016 5Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Actual Deadlock
Halt until 3 is
free
Halt until 2 is
free
Halt until 4 is
free
Halt until 1 is
free
6. 3/29/2016 6Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Deadlock Example
7. 3/29/2016 7Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Starvation
• Starvation adalah kondisi yang biasanya terjadi setelah deadlock.
Proses yang kekurangan resource (karena terjadi deadlock) tidak akan
pernah mendapat resource yang dibutuhkan sehingga
mengalami starvation (kelaparan)
8. 3/29/2016 8Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
2 proses P dan Q
• Masing-masing proses
membutuhkan akses ke sumber
daya A dan B dalam waktu tertentu
9. 3/29/2016 9Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Diagram
Deadlock
10. 3/29/2016 10Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Diagram
No Deadlock
11. 3/29/2016 11Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Klasifikasi Sumber Daya
Reusable
• Dapat digunakan oleh hanya 1 proses pada satu waktu.
• Deadlock terjadi jika masing-masing proses memegang 1 sumber daya dan meminta sumber daya
lainnya.
• Misal: Prosesor, memori, kanal i/o, struktur data seperti file, basis data dan semaphore.
Consumable
• Sesuatu yang dapat diciptakan (produced) dan dihilangkan
(consumed)
• Misal : Interupsi, sinyal, messages, information I/O buffers
• Deadlock dapat terjadi jika pesan/message di blocking
12. 3/29/2016 12Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Reusable Resource
13. 3/29/2016 13Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Contoh : Memory Request
•Terdapat ruang kosong sebesar 200KB dan
terjadi urutan kejadian sebagai berikut :
•Deadlock terjadi jika kedua proses maju ke
permintaan kedua
P1
……
Request 80 KB;
……
Request 60 KB;
P2
……
Request 70 KB;
……
Request 80 KB;
14. 3/29/2016 14Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Consumable Resource Deadlock
• Seandainya ada sepasang proses, masing-masing proses menunggu
untuk menerima message dari proses lainnya dan kemudian
mengirimkan message ke proses lainnya :
• Deadlock terjadi jika penerimaan message terblocking
15. 3/29/2016 15Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Deadlock
• Detection
• Prevention
• Avoidance
16. 3/29/2016 16Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Resource Allocation Graph
Pemodelan menggunakan graph berarah untuk menggambarkn state dari istem proses dan sumber daya
17. 3/29/2016 17Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Kondisi Kemungkinan Terjadinya
Deadlock
Mutual Exclusion
• Hanya ada 1 proses yang
dapat menggunakan
resource dalam 1 waktu
Hold and wait
• Suatu proses
menahan
pengalokasian
resource ketika
menunggu
assignment dari
yang lainnya
No Preemption
• Tidak ada sumber
daya yang dapat
dipaksa untuk
dilepaskan dari
sebuah proses yang
memegangnya
Circular Wait
• Rantai tertutup dari
sebuah proses seperti
jika ada masing-
masing proses yang
memegang sedikitnya
1 resource yang
dibutuhkan oleh
proses selanjutnya
dalam rantai
18. 3/29/2016 18Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Resource Allocation Graph (1)
19. 3/29/2016 19Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Resource Allocation Graph (2)
20. 3/29/2016 20Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Penanganan Deadlock
• Mengadopsi suatu aturan/merancang sistem yang mengeliminasi
kemungknan terjadinya deadlock
Prevent Deadlock
• Membuat pilihan dinamis yang sesuai berdasarkan keadaan yang terjadi
terhadap alokasi resource
Avoid Deadlock
• Mencoba untuk mendeteksi keberadaan deadlock dan melakukan aksi
untuk mengatasinya
Detect Deadlock
21. 3/29/2016 21Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Deadlock Prevention Strategi
• Ada 2 metode yaitu
• Direct
• Mencegah salah satu dr 3 kondisi terjadi
• Indirect
• Mencegah terjadinya circular wait
22. 3/29/2016 22Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Deadlock condition Prevention
Mutual Exclusion
• Jika akses ke sumber
daya membutuhkan
mutual exclusion maka
OS harus
menyediakannya
Hold And Wait
• Membutuhkan
permintaan proses
terhadap semua
resource yang
dibutuhkan dalam satu
waktu dan memblok
proses sampai semua
permintaan dapat
dipenuhi secara
simultan
23. 3/29/2016 23Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Deadlock condition Prevention
No Preemption
• jika proses memegang
sumber daya tertentu
ditolak permintaan
selanjutnya , proses harus
melepaskan sumber
aslinya dan meminta
mereka lagi
• OS dapat mendahulukan
proses kedua dan
melepaskan sumber
dayanya
Circulat Wait
• menentukan urutan linier
dari jenis sumber daya
24. 3/29/2016 24Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Deadlock Avoidance
• Sebuah keputusan dibuat secara dinamis apakah saat ini
permintaan alokasi sumber daya akan berpotensi menyebabkan
untuk kebuntuan , jika diberikan
• Membutuhkan pengetahuan tentang permintaan proses masa
depan
25. 3/29/2016 25Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
2 Pendekatan Deadlock Avoidance
• Process Initiation Denial
• Tidak memulai suatu proses jika berpotensi deadlock
• Sebuah proses hanya dimulai jika klaim maksimum dari semua proses saat ini
ditambah proses baru dapat dipenuhi
• Tidak maksimal,
Mengasumsikan yang terburuk: bahwa semua proses akan membuat klaim
maksimum mereka bersama-sama.
• Resource Allocation Denial
• Jangan memberikan permintaan sumber daya tambahan untuk proses jika alokasi ini
mungkin menyebabkan deadlock
• Pertimbangkan sistem dengan sejumlah sumber daya tetap
State dari sistem adalah alokasi saat ini sumber daya untuk memproses
Safe State adalah di mana ada setidaknya satu urutan yang tidak mengakibatkan
unsafe state adalah keadaan yang tidak aman
26. 3/29/2016 26Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Banker’s Algorithm
• Ketika proses membuat permintaan untuk
sekumpulan sumber daya,
• asumsikan bahwa permintaan itu dikabulkan,
• Update status sistemterus menerus,
• Kemudian, tentukan apakah hasilnya aman (safe state).
• Jika demikian, kabulkan permintaan tersebut
• jika tidak, hambat proses tersebut sampai aman untuk
mengabulkan permintaan tersebut.
27. 3/29/2016 27Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Deadlock Detection
• strategi pencegahan deadlock ;
• membatasi akses ke sumber daya dan memberlakukan pembatasan proses.
• strategi deteksi deadlock melakukan yang sebaliknya
• permintaan sumber daya diberikan bila memungkinkan.
• Secara teratur memeriksa deadlock
28. 3/29/2016 28Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Strategi Recovery Jika Terdeteksi
Deadlock
• Hentikan semua proses deadlock
• Back up setiap proses deadlock dan restart semua proses
Risiko atau kebuntuan berulang
• Berturut-turut membatalkan proses deadlock sampai deadlock tidak
ada lagi
• Berturut-turut preemp sumber sampai deadlock tidak ada lagi
29. 3/29/2016 29Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
30. 3/29/2016 30Kajian 1 : Teori Dasar Sistem Operasi
TK1033-SISTEM OPERASI
TH AKADEMIK 2015-2016
Tugas
• Perbandingan Linux dan Window dalam hal penanganan deadlock
Pada saat program dieksekusi, dimungkinkan program akan di-swap ke disk dan kemudian diambil lagi dari disk untuk ditaruh di memori dengan lokasi yang berbeda dengan lokasi sebelumnya (terjadi relocation)
Mengapa Proteksi diperlukan? Karena suatu proses tidak diperbolehkan mengakses lokasi memori proses yang lain tanpa ijin. Penanganan proteksi memori diserahkan kepada prosesor (secara hardware), bukan bagian sistem operasi (software).
Pada suatu sistem, suatu lokasi memori harus dapat diakses oleh lebih dari satu proses (secara legal)
Beberapa proses yang memerlukan data yang sama, maka tidak perlu setiap proses meng-copy data dari disk ke memori, cukup sebuah copy saja
Main memory dikelompokkan secara linier atau berdimensi satu yang berupa ruang alamat yang terdiri dari deretan byte atau word karena sebagian besar program dibuat dalam bentuk modul yang tidak linier penempatannya di dalam memori sehingga diperlukan pengaturan secara lojik.
Dikarenakan memory dikelompokkan menjadi memori utama dan memori sekunder maka diperlukan metode yang mengatur aliran data dari memori utama ke memori sekunder dan sebaliknya
Pengaturan tersebut dilakukan oleh sistem operasi, bukan programmer, karena:
Programmer tidak tahu berapa ruang memori yang tersedia pada saat program dijalankan
Bila ruang memori yang tersedia tidak cukup untuk menampung program dan data maka sistem dapat melakukan overlay
