SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Pertemuan Ke-7

      Deadlock

     Oleh :
Sartini Maisarah
  092904002
     PTIK A
Deadlock
     Secara sederhana deadlock dapat terjadi dan menjadi hal yang
     merugikan, jika pada suatu saat ada suatu proses yang
     memakai sumber daya dan ada proses lain yang menunggunya.
     Bagaimanakah deadlock itu yang sebenarnya? Bagaimanakah
     cara penanggulangannya?




Sartinimaisarah41.blogspot.com
                                                                    2
Latar Belakang

     Deadlock yang mungkin dapat terjadi pada suatu proses
     disebabkan proses itu menunggu suatu kejadian tertentu yang
     tidak akan pernah terjadi. Dua atau lebih proses dikatakan
     berada dalam kondisi deadlock, bila setiap proses yang ada
     menunggu suatu kejadian yang hanya dapat dilakukan oleh
     proses lain dalam himpunan tersebut. Terdapat kaitan antara
     overhead dari mekanisme koreksi dan manfaat dari koreksi
     deadlock itu sendiri.

Sartinimaisarah41.blogspot.com
                                                               3
Contoh berikut ini terjadi pada sebuah persimpangan jalan.
Beberapa hal yang dapat membuat deadlock pada suatu
persimpangan, yaitu:
  • Terdapat satu jalur pada jalan.
  • Mobil digambarkan sebagai proses yang sedang menuju
    sumber daya.
  • Untuk mengatasinya beberapa mobil harus preempt (mundur).
  • Sangat memungkinkan untuk terjadinya starvation (kondisi
    proses tak akan mendapatkan sumber daya).

Sartinimaisarah41.blogspot.com
                                                             4
empat syarat bagi terjadinya deadlock, yaitu:
• Mutual Exclusion
  Suatu kondisi dimana setiap sumber daya diberikan tepat pada
  satu proses pada suatu waktu.
• Hold and Wait
  Kondisi yang menyatakan proses-proses yang sedang memakai
  suatu sumber daya dapat meminta sumber daya yang lain.



Sartinimaisarah41.blogspot.com
                                                                 5
Lanjutan
• Non-pre-emptive
  Kondisi dimana suatu sumber daya yang sedang berada pada
  suatu proses tidak dapat diambil secara paksa dari proses
  tersebut,sampai proses itu melepaskannya.
• Circular Wait
  Kondisi yang menyatakan bahwa adanya rantai saling meminta
  sumber daya yang dimiliki oleh suatu proses oleh proses
  lainnya.

Sartinimaisarah41.blogspot.com
                                                               6
Strategi menghadapi Deadlock
 • Mengabaikan adanya deadlock.
 • Memastikan bahwa deadlock tidak akan pernah ada, baik dengan metode
   Pencegahan, dengan mencegah empat kondisi deadlock agar tidak akan
   pernah terjadi. Metode Menghindari deadlock, yaitu mengizinkan empat
   kondisi deadlock, tetapi menghentikan setiap proses yang kemungkinan
   mencapai deadlock.
 • Membiarkan deadlock untuk terjadi, pendekatan ini membutuhkan dua metode
   yang saling mendukung, yaitu:
   •Pendeteksian deadlock, untuk mengidentifikasi ketika deadlock terjadi.
   •Pemulihan deadlock, mengembalikan kembali sumber daya yang dibutuhkan
   pada proses yang memintanya.

Sartinimaisarah41.blogspot.com
                                                                          7
Mencegah Deadlock
        Metode ini merupakan metode yang paling sering
    digunakan. Metode Pencegahan dianggap sebagai solusi yang
    bersih dipandang dari sudut tercegahnya deadlock. Tetapi
    pencgahan akan mengakibatkan kinerja utilisasi sumber daya
    yang buruk.
        Metode pencegahan menggunakan pendekatan dengan
    cara meniadakan empat syarat yang dapat menyebabkan
    deadlock terjadi pada saat eksekusi Coffman (1971).


Sartinimaisarah41.blogspot.com
                                                                 8
Lanjutan
    Syarat pertama yang akan dapat ditiadakan adalah Mutual
    Exclusion, jika tidak ada sumber daya yang secara khusus
    diperuntukkan bagi suatu proses maka tidak akan pernah
    terjadi deadlock. Namun jika membiarkan ada dua atau lebih
    proses mengakses sebuah sumber daya yang sama akan
    menyebabkan chaos. Langkah yang digunakan adalah dengan
    spooling sumber daya, yaitu dengan mengantrikan job-job pada
    antrian dan akan dilayani satu-satu.


Sartinimaisarah41.blogspot.com
                                                                   9
Lanjutan
   Cara kedua dengan meniadakan kondisi hold and wait terlihat lebih
   menjanjikan. Jika suatu proses yang sedang menggunakan sumber
   daya dapat dicegah agar tidak dapat menunggu sumber daya yang
   lain, maka deadlock dapat dicegah. Langkah yang digunakan adalah
   dengan membuat proses agar meminta sumber daya yang mereka
   butuhkan pada awal proses sehingga dapat dialokasikan sumber
   daya yang dibutuhkan. Namun jika terdapat sumber daya yang
   sedang terpakai maka proses tersebut tidak dapat memulai
   prosesnya.

Sartinimaisarah41.blogspot.com
                                                                   10
Lanjutan
   Meniadakan syarat ketiga non preemptive ternyata tidak lebih
   menjanjikan dari meniadakan syarat kedua, karena dengan
   meniadakan syarat ketiga maka suatu proses dapat dihentikan
   ditengah jalan. Hal ini tidak dimungkinkan karena hasil dari
   suatu proses yang dihentikan menjadi tidak baik.




Sartinimaisarah41.blogspot.com
                                                              11
Cara terakhir adalah dengan meniadakan syarat keempat
circular wait. Terdapat dua pendekatan, yaitu:
• Mengatur agar setiap proses hanya dapat menggunakan
  sebuah sumber daya pada suatu waktu, jika menginginkan
  sumber daya lain maka sumber daya yang dimiliki harus
  dilepas.
• Membuat penomoran pada proses-proses yang mengakses
  sumber daya. Suatu proses dimungkinkan untuk dapat meminta
  sumber daya kapan pun, tetapi permintaannya harus dibuat
  terurut.
Sartinimaisarah41.blogspot.com
                                                           12
Menghindari Deadlock
    Pendekatan metode ini adalah dengan hanya memberi kesempatan
    ke permintaan sumber daya yang tidak mungkin akan menyebabkan
    deadlock. Metode ini memeriksa dampak pemberian akses pada
    suatu proses, jika pemberian akses tidak mungkin menuju kepada
    deadlock, maka sumber daya akan diberikan pada proses yang
    meminta. Jika tidak aman, proses yang meminta akan di-suspend
    sampai suatu waktu permintaannya aman untuk diberikan. Kondisi
    ini terjadi ketika setelah sumber daya yang sebelumnya dipegang
    oleh proses lain telah dilepaskan.

Sartinimaisarah41.blogspot.com
                                                                  13
Algoritma Bankir

         Algoritma penjadualan ini diungkapkan oleh Dijkstra (1965) lebih
         dikenal dengan nama Algoritma Bankir. Model ini menggunakan
        suatu kota kecil sebagai percontohan dengan suatu bank sebagai
          sistem operasi, pinjaman sebagai sumber daya dan peminjam
                sebagai proses yang membutuhkan sumber daya.




Sartinimaisarah41.blogspot.com
                                                                            14
Lanjutan
   Deadlock akan terjadi apabila terdapat seorang peminjam yang
         belum mengembalikan uangnya dan ingin meminjam
        kembali, padahal uang yang belum dikembalikan tadi
   dibutuhkan oleh peminjam lain yang juga belum mengembalikan
                         uang pinjamannya.




Sartinimaisarah41.blogspot.com
                                                                  15
Beberapa kelemahan algoritma Bankir Tanenbaum
(1992), Stallings (1995) dan Deitel (1990) adalah sebagai berikut:
• Sulit untuk mengetahui seluruh sumber daya yang dibutuhkan
  proses pada awal eksekusi.
• Jumlah proses yang tidak tetap dan berubah-ubah.
• Sumber daya yang tadinya tersedia dapat saja menjadi tidak
  tersedia kembali.
• Proses-proses yang dieksekusi haruslah tidak dibatasi oleh
  kebutuhan sinkronisasi antar proses.
• Algoritma ini menghendaki memberikan semua permintaan selama
  waktu yang berhingga
Sartinimaisarah41.blogspot.com
                                                                 16
Ada Pertayaan
                                      ???


Sartinimaisarah41.blogspot.com
                                                 17

More Related Content

What's hot

What's hot (8)

Chapter 12 - SISTER
Chapter 12 - SISTERChapter 12 - SISTER
Chapter 12 - SISTER
 
Deadlock rahmawati
Deadlock   rahmawatiDeadlock   rahmawati
Deadlock rahmawati
 
PPT BAB 7
PPT BAB 7PPT BAB 7
PPT BAB 7
 
Deadlock
DeadlockDeadlock
Deadlock
 
Deadlock
DeadlockDeadlock
Deadlock
 
Slide3 manajemen proses
Slide3 manajemen prosesSlide3 manajemen proses
Slide3 manajemen proses
 
Tugas terdistribusi
Tugas terdistribusiTugas terdistribusi
Tugas terdistribusi
 
Sinkronisasi dan deadlock
Sinkronisasi dan deadlockSinkronisasi dan deadlock
Sinkronisasi dan deadlock
 

Viewers also liked (9)

Pertemuan 6
Pertemuan 6Pertemuan 6
Pertemuan 6
 
Pertemuan ke 4
Pertemuan ke 4Pertemuan ke 4
Pertemuan ke 4
 
Pertemuan ke 3
Pertemuan ke 3Pertemuan ke 3
Pertemuan ke 3
 
Pertemuan 6
Pertemuan 6Pertemuan 6
Pertemuan 6
 
Pertemuan ke 9
Pertemuan ke 9Pertemuan ke 9
Pertemuan ke 9
 
Pertemuan ke 10
Pertemuan ke 10Pertemuan ke 10
Pertemuan ke 10
 
Pertemuan 11
Pertemuan 11Pertemuan 11
Pertemuan 11
 
Pertemuan 14
Pertemuan 14Pertemuan 14
Pertemuan 14
 
Pertemuan 13
Pertemuan 13Pertemuan 13
Pertemuan 13
 

Similar to MENGHINDARI DEADLOCK

Chapter 13 - SISTER
Chapter 13 - SISTERChapter 13 - SISTER
Chapter 13 - SISTERbeiharira
 
MF427_10_172043.ppt
MF427_10_172043.pptMF427_10_172043.ppt
MF427_10_172043.pptAdanImam1
 
Penjadwalan cpu blog
Penjadwalan cpu blogPenjadwalan cpu blog
Penjadwalan cpu blogndriehs
 
Ppt sinkronisasi dalam Sistem Operasi
Ppt sinkronisasi dalam Sistem OperasiPpt sinkronisasi dalam Sistem Operasi
Ppt sinkronisasi dalam Sistem Operasijahrataqim
 
Zulyanti Megasari - Deadlock
Zulyanti Megasari - DeadlockZulyanti Megasari - Deadlock
Zulyanti Megasari - Deadlockbelajarkomputer
 
deadlock-150817101004-lva1-app6891.pptx
deadlock-150817101004-lva1-app6891.pptxdeadlock-150817101004-lva1-app6891.pptx
deadlock-150817101004-lva1-app6891.pptxDhiyaAlfiyyahAnsar1
 
Ferli Apriadi - Deadlock
Ferli Apriadi - DeadlockFerli Apriadi - Deadlock
Ferli Apriadi - Deadlockbelajarkomputer
 
Bernis Sagita - Deadlock
Bernis Sagita -  DeadlockBernis Sagita -  Deadlock
Bernis Sagita - Deadlockbelajarkomputer
 
Bernis Sagita - Konkurensi
Bernis Sagita - KonkurensiBernis Sagita - Konkurensi
Bernis Sagita - Konkurensibelajarkomputer
 
Helen Alida Abilio - Konkurensi
Helen Alida Abilio - KonkurensiHelen Alida Abilio - Konkurensi
Helen Alida Abilio - Konkurensibelajarkomputer
 
Sri Handayani - Deadlock
Sri Handayani  - DeadlockSri Handayani  - Deadlock
Sri Handayani - Deadlockbelajarkomputer
 
Helen Alida Abilio - Deadlock
Helen Alida Abilio - DeadlockHelen Alida Abilio - Deadlock
Helen Alida Abilio - Deadlockbelajarkomputer
 

Similar to MENGHINDARI DEADLOCK (20)

Pert.6 deadlock lanjutan
Pert.6 deadlock lanjutanPert.6 deadlock lanjutan
Pert.6 deadlock lanjutan
 
Chapter 13 - SISTER
Chapter 13 - SISTERChapter 13 - SISTER
Chapter 13 - SISTER
 
MF427_10_172043.ppt
MF427_10_172043.pptMF427_10_172043.ppt
MF427_10_172043.ppt
 
Deadlock kelompok 3
Deadlock   kelompok 3Deadlock   kelompok 3
Deadlock kelompok 3
 
Penjadwalan cpu blog
Penjadwalan cpu blogPenjadwalan cpu blog
Penjadwalan cpu blog
 
Ppt sinkronisasi dalam Sistem Operasi
Ppt sinkronisasi dalam Sistem OperasiPpt sinkronisasi dalam Sistem Operasi
Ppt sinkronisasi dalam Sistem Operasi
 
Zulyanti Megasari - Deadlock
Zulyanti Megasari - DeadlockZulyanti Megasari - Deadlock
Zulyanti Megasari - Deadlock
 
deadlock-150817101004-lva1-app6891.pptx
deadlock-150817101004-lva1-app6891.pptxdeadlock-150817101004-lva1-app6891.pptx
deadlock-150817101004-lva1-app6891.pptx
 
Concurency, deadlock, starvation
Concurency, deadlock, starvationConcurency, deadlock, starvation
Concurency, deadlock, starvation
 
Ferli Apriadi - Deadlock
Ferli Apriadi - DeadlockFerli Apriadi - Deadlock
Ferli Apriadi - Deadlock
 
8.sinkronisasi
8.sinkronisasi8.sinkronisasi
8.sinkronisasi
 
Bernis Sagita - Deadlock
Bernis Sagita -  DeadlockBernis Sagita -  Deadlock
Bernis Sagita - Deadlock
 
Bernis Sagita - Konkurensi
Bernis Sagita - KonkurensiBernis Sagita - Konkurensi
Bernis Sagita - Konkurensi
 
VI.Sinkronisasi.ppt
VI.Sinkronisasi.pptVI.Sinkronisasi.ppt
VI.Sinkronisasi.ppt
 
Helen Alida Abilio - Konkurensi
Helen Alida Abilio - KonkurensiHelen Alida Abilio - Konkurensi
Helen Alida Abilio - Konkurensi
 
Os07
Os07Os07
Os07
 
Sri Handayani - Deadlock
Sri Handayani  - DeadlockSri Handayani  - Deadlock
Sri Handayani - Deadlock
 
Os ppt.6
Os ppt.6Os ppt.6
Os ppt.6
 
Pert.5 sinkronisasi dan deadlock
Pert.5 sinkronisasi dan deadlockPert.5 sinkronisasi dan deadlock
Pert.5 sinkronisasi dan deadlock
 
Helen Alida Abilio - Deadlock
Helen Alida Abilio - DeadlockHelen Alida Abilio - Deadlock
Helen Alida Abilio - Deadlock
 

More from sartinimaisarah (20)

Pertemuan 15
Pertemuan 15Pertemuan 15
Pertemuan 15
 
Pertemuan 12
Pertemuan 12Pertemuan 12
Pertemuan 12
 
Pertemuan 10
Pertemuan 10Pertemuan 10
Pertemuan 10
 
Pertemuan 9
Pertemuan 9Pertemuan 9
Pertemuan 9
 
Pertemuan 8
Pertemuan 8Pertemuan 8
Pertemuan 8
 
Pertemuan 7
Pertemuan 7Pertemuan 7
Pertemuan 7
 
Pertemuan 5
Pertemuan 5Pertemuan 5
Pertemuan 5
 
Pertemuan 4
Pertemuan 4Pertemuan 4
Pertemuan 4
 
Pertemuan 3
Pertemuan 3Pertemuan 3
Pertemuan 3
 
Pertemuan 1
Pertemuan 1Pertemuan 1
Pertemuan 1
 
Pertemuan 2
Pertemuan 2Pertemuan 2
Pertemuan 2
 
Pertemuan 13
Pertemuan 13Pertemuan 13
Pertemuan 13
 
Pertemuan ke 16
Pertemuan ke 16Pertemuan ke 16
Pertemuan ke 16
 
Pertemuan ke 14
Pertemuan ke 14Pertemuan ke 14
Pertemuan ke 14
 
Pertemuan ke 13
Pertemuan ke 13Pertemuan ke 13
Pertemuan ke 13
 
Pertemuan ke 12
Pertemuan ke 12Pertemuan ke 12
Pertemuan ke 12
 
Pertemuan ke 11
Pertemuan ke 11Pertemuan ke 11
Pertemuan ke 11
 
Pertemuan ke 8
Pertemuan ke 8Pertemuan ke 8
Pertemuan ke 8
 
Pertemuan ke 6
Pertemuan ke 6Pertemuan ke 6
Pertemuan ke 6
 
Pertemuan ke 5
Pertemuan ke 5Pertemuan ke 5
Pertemuan ke 5
 

MENGHINDARI DEADLOCK

  • 1. Pertemuan Ke-7 Deadlock Oleh : Sartini Maisarah 092904002 PTIK A
  • 2. Deadlock Secara sederhana deadlock dapat terjadi dan menjadi hal yang merugikan, jika pada suatu saat ada suatu proses yang memakai sumber daya dan ada proses lain yang menunggunya. Bagaimanakah deadlock itu yang sebenarnya? Bagaimanakah cara penanggulangannya? Sartinimaisarah41.blogspot.com 2
  • 3. Latar Belakang Deadlock yang mungkin dapat terjadi pada suatu proses disebabkan proses itu menunggu suatu kejadian tertentu yang tidak akan pernah terjadi. Dua atau lebih proses dikatakan berada dalam kondisi deadlock, bila setiap proses yang ada menunggu suatu kejadian yang hanya dapat dilakukan oleh proses lain dalam himpunan tersebut. Terdapat kaitan antara overhead dari mekanisme koreksi dan manfaat dari koreksi deadlock itu sendiri. Sartinimaisarah41.blogspot.com 3
  • 4. Contoh berikut ini terjadi pada sebuah persimpangan jalan. Beberapa hal yang dapat membuat deadlock pada suatu persimpangan, yaitu: • Terdapat satu jalur pada jalan. • Mobil digambarkan sebagai proses yang sedang menuju sumber daya. • Untuk mengatasinya beberapa mobil harus preempt (mundur). • Sangat memungkinkan untuk terjadinya starvation (kondisi proses tak akan mendapatkan sumber daya). Sartinimaisarah41.blogspot.com 4
  • 5. empat syarat bagi terjadinya deadlock, yaitu: • Mutual Exclusion Suatu kondisi dimana setiap sumber daya diberikan tepat pada satu proses pada suatu waktu. • Hold and Wait Kondisi yang menyatakan proses-proses yang sedang memakai suatu sumber daya dapat meminta sumber daya yang lain. Sartinimaisarah41.blogspot.com 5
  • 6. Lanjutan • Non-pre-emptive Kondisi dimana suatu sumber daya yang sedang berada pada suatu proses tidak dapat diambil secara paksa dari proses tersebut,sampai proses itu melepaskannya. • Circular Wait Kondisi yang menyatakan bahwa adanya rantai saling meminta sumber daya yang dimiliki oleh suatu proses oleh proses lainnya. Sartinimaisarah41.blogspot.com 6
  • 7. Strategi menghadapi Deadlock • Mengabaikan adanya deadlock. • Memastikan bahwa deadlock tidak akan pernah ada, baik dengan metode Pencegahan, dengan mencegah empat kondisi deadlock agar tidak akan pernah terjadi. Metode Menghindari deadlock, yaitu mengizinkan empat kondisi deadlock, tetapi menghentikan setiap proses yang kemungkinan mencapai deadlock. • Membiarkan deadlock untuk terjadi, pendekatan ini membutuhkan dua metode yang saling mendukung, yaitu: •Pendeteksian deadlock, untuk mengidentifikasi ketika deadlock terjadi. •Pemulihan deadlock, mengembalikan kembali sumber daya yang dibutuhkan pada proses yang memintanya. Sartinimaisarah41.blogspot.com 7
  • 8. Mencegah Deadlock Metode ini merupakan metode yang paling sering digunakan. Metode Pencegahan dianggap sebagai solusi yang bersih dipandang dari sudut tercegahnya deadlock. Tetapi pencgahan akan mengakibatkan kinerja utilisasi sumber daya yang buruk. Metode pencegahan menggunakan pendekatan dengan cara meniadakan empat syarat yang dapat menyebabkan deadlock terjadi pada saat eksekusi Coffman (1971). Sartinimaisarah41.blogspot.com 8
  • 9. Lanjutan Syarat pertama yang akan dapat ditiadakan adalah Mutual Exclusion, jika tidak ada sumber daya yang secara khusus diperuntukkan bagi suatu proses maka tidak akan pernah terjadi deadlock. Namun jika membiarkan ada dua atau lebih proses mengakses sebuah sumber daya yang sama akan menyebabkan chaos. Langkah yang digunakan adalah dengan spooling sumber daya, yaitu dengan mengantrikan job-job pada antrian dan akan dilayani satu-satu. Sartinimaisarah41.blogspot.com 9
  • 10. Lanjutan Cara kedua dengan meniadakan kondisi hold and wait terlihat lebih menjanjikan. Jika suatu proses yang sedang menggunakan sumber daya dapat dicegah agar tidak dapat menunggu sumber daya yang lain, maka deadlock dapat dicegah. Langkah yang digunakan adalah dengan membuat proses agar meminta sumber daya yang mereka butuhkan pada awal proses sehingga dapat dialokasikan sumber daya yang dibutuhkan. Namun jika terdapat sumber daya yang sedang terpakai maka proses tersebut tidak dapat memulai prosesnya. Sartinimaisarah41.blogspot.com 10
  • 11. Lanjutan Meniadakan syarat ketiga non preemptive ternyata tidak lebih menjanjikan dari meniadakan syarat kedua, karena dengan meniadakan syarat ketiga maka suatu proses dapat dihentikan ditengah jalan. Hal ini tidak dimungkinkan karena hasil dari suatu proses yang dihentikan menjadi tidak baik. Sartinimaisarah41.blogspot.com 11
  • 12. Cara terakhir adalah dengan meniadakan syarat keempat circular wait. Terdapat dua pendekatan, yaitu: • Mengatur agar setiap proses hanya dapat menggunakan sebuah sumber daya pada suatu waktu, jika menginginkan sumber daya lain maka sumber daya yang dimiliki harus dilepas. • Membuat penomoran pada proses-proses yang mengakses sumber daya. Suatu proses dimungkinkan untuk dapat meminta sumber daya kapan pun, tetapi permintaannya harus dibuat terurut. Sartinimaisarah41.blogspot.com 12
  • 13. Menghindari Deadlock Pendekatan metode ini adalah dengan hanya memberi kesempatan ke permintaan sumber daya yang tidak mungkin akan menyebabkan deadlock. Metode ini memeriksa dampak pemberian akses pada suatu proses, jika pemberian akses tidak mungkin menuju kepada deadlock, maka sumber daya akan diberikan pada proses yang meminta. Jika tidak aman, proses yang meminta akan di-suspend sampai suatu waktu permintaannya aman untuk diberikan. Kondisi ini terjadi ketika setelah sumber daya yang sebelumnya dipegang oleh proses lain telah dilepaskan. Sartinimaisarah41.blogspot.com 13
  • 14. Algoritma Bankir Algoritma penjadualan ini diungkapkan oleh Dijkstra (1965) lebih dikenal dengan nama Algoritma Bankir. Model ini menggunakan suatu kota kecil sebagai percontohan dengan suatu bank sebagai sistem operasi, pinjaman sebagai sumber daya dan peminjam sebagai proses yang membutuhkan sumber daya. Sartinimaisarah41.blogspot.com 14
  • 15. Lanjutan Deadlock akan terjadi apabila terdapat seorang peminjam yang belum mengembalikan uangnya dan ingin meminjam kembali, padahal uang yang belum dikembalikan tadi dibutuhkan oleh peminjam lain yang juga belum mengembalikan uang pinjamannya. Sartinimaisarah41.blogspot.com 15
  • 16. Beberapa kelemahan algoritma Bankir Tanenbaum (1992), Stallings (1995) dan Deitel (1990) adalah sebagai berikut: • Sulit untuk mengetahui seluruh sumber daya yang dibutuhkan proses pada awal eksekusi. • Jumlah proses yang tidak tetap dan berubah-ubah. • Sumber daya yang tadinya tersedia dapat saja menjadi tidak tersedia kembali. • Proses-proses yang dieksekusi haruslah tidak dibatasi oleh kebutuhan sinkronisasi antar proses. • Algoritma ini menghendaki memberikan semua permintaan selama waktu yang berhingga Sartinimaisarah41.blogspot.com 16
  • 17. Ada Pertayaan ??? Sartinimaisarah41.blogspot.com 17