Bertindak untuk dan atas nama Pemberi Kuasa guna mewakili kepentingan Pemberi Kuasa untuk melakukan pengurusan hubungan ketenagakerjaan antara PT. _______________ dengan para karyawan yang bekerja bagi Pemberi Kuasa, serta untuk melaksanakan segala sesuatu yang diperlukan dalam rangka diberikannya kuasa ini.
Bertindak untuk dan atas nama Pemberi Kuasa guna mewakili kepentingan Pemberi Kuasa untuk melakukan pengurusan hubungan ketenagakerjaan antara PT. _______________ dengan para karyawan yang bekerja bagi Pemberi Kuasa, serta untuk melaksanakan segala sesuatu yang diperlukan dalam rangka diberikannya kuasa ini.
Untuk bertindak untuk dan atas nama PT. _________________ untuk melakukan penjualan barang-barang produk PT. _________________ tersebut di wilayah kota __________. Dalam rangka penunjukan ini, saudara ___________ tersebut dapat melakukan tindakan-tindakan sebagai berikut:
1. Melakukan penjualan barang-barang produk PT. _____________ di wilayah kota ________________.
2. Mendirikan Kantor Cabang Pemasaran PT. _______________ di wilayah kota _______________________.
3. Melakukan rekrutmen tenaga kerja atas nama PT. ____________________ untuk kepentingan kantor cabang tersebut.
4. Melakukan promosi di wilayah kota ___________.
5. Melakukan pengurusan izin-izin yang diperlukan.
6. Melakukan segala hal yang dipandang baik dan perlu dalam rangka pelaksanaan Surat Penunjukan ini.
SURAT PENUNJUKKAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : _______________
Alamat : _______________
No. KTP : ________________
Dalam hal ini bertindak dalam jabatannya sebagai Direktur Utama, oleh dan karenanya sah bertindak untuk dan atas nama PT. _______________, dengan ini menunjuk saudara:
Nama : _______________
Alamat : _______________
Nomor KTP : _______________
Dalam jabatannya sebagai _______________ untuk melakukan ___________________ di _____________ pada tanggal ___________ berdasarkan _______________ tanggal __________.
Demikian Surat Penunjukan ini kami buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
_________, __ __________ ________
_____________
Direktur Utama PT. ___________
Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa pada tanggal __ _________________ ____ saya telah melakukan peminjaman uang kepada saudara/i ____________________, bertempat tinggal di _____________________________________________, pemegang Kartu Tanda Penduduk (KTP) Nomor: _____________________, sebesar Rp. _________________ (_________________________ rupiah) (“Hutang”), dengan janji bahwa Hutang tersebut akan saya lunasi kepada saudara/i ____________________ tersebut pada tanggal __ __________________ _____, namun hingga tanggal ditandatanganinya SURAT PERNYATAAN ini saya hanya dapat melunasi sebagian dari Hutang saya tersebut sebesar Rp. ____________________ (_____________________ rupiah) sehingga saya masih memiliki sisa hutang kepada sdr/i _________________ tersebut sebesar Rp. _____________________ (____________________ rupiah)....
Untuk bertindak untuk dan atas nama PT. _________________ untuk melakukan penjualan barang-barang produk PT. _________________ tersebut di wilayah kota __________. Dalam rangka penunjukan ini, saudara ___________ tersebut dapat melakukan tindakan-tindakan sebagai berikut:
1. Melakukan penjualan barang-barang produk PT. _____________ di wilayah kota ________________.
2. Mendirikan Kantor Cabang Pemasaran PT. _______________ di wilayah kota _______________________.
3. Melakukan rekrutmen tenaga kerja atas nama PT. ____________________ untuk kepentingan kantor cabang tersebut.
4. Melakukan promosi di wilayah kota ___________.
5. Melakukan pengurusan izin-izin yang diperlukan.
6. Melakukan segala hal yang dipandang baik dan perlu dalam rangka pelaksanaan Surat Penunjukan ini.
SURAT PENUNJUKKAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : _______________
Alamat : _______________
No. KTP : ________________
Dalam hal ini bertindak dalam jabatannya sebagai Direktur Utama, oleh dan karenanya sah bertindak untuk dan atas nama PT. _______________, dengan ini menunjuk saudara:
Nama : _______________
Alamat : _______________
Nomor KTP : _______________
Dalam jabatannya sebagai _______________ untuk melakukan ___________________ di _____________ pada tanggal ___________ berdasarkan _______________ tanggal __________.
Demikian Surat Penunjukan ini kami buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
_________, __ __________ ________
_____________
Direktur Utama PT. ___________
Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa pada tanggal __ _________________ ____ saya telah melakukan peminjaman uang kepada saudara/i ____________________, bertempat tinggal di _____________________________________________, pemegang Kartu Tanda Penduduk (KTP) Nomor: _____________________, sebesar Rp. _________________ (_________________________ rupiah) (“Hutang”), dengan janji bahwa Hutang tersebut akan saya lunasi kepada saudara/i ____________________ tersebut pada tanggal __ __________________ _____, namun hingga tanggal ditandatanganinya SURAT PERNYATAAN ini saya hanya dapat melunasi sebagian dari Hutang saya tersebut sebesar Rp. ____________________ (_____________________ rupiah) sehingga saya masih memiliki sisa hutang kepada sdr/i _________________ tersebut sebesar Rp. _____________________ (____________________ rupiah)....
surat kuasa menghadiri rapat umum pemegang saham (rups)Legal Akses
Untuk mewakili Pemberi Kuasa untuk menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT. ___________ pada hari _____ tanggal _________ pukul ______ sampai dengan selesai di kantor PT. ___________ yang beralamat di ___________;
Meraih Khusyu’ Dalam Ibadah (1)
Khusyu’ dalam ibadah kedudukannya seperti ruh/jiwa dalam tubuh manusia, sehingga ibadah yang dilakukan tanpa khusyu’ adalah ibarat tubuh tanpa jasad alias mati.
By Abdullah Taslim, Lc., MA
sumber : https://muslim.or.id/13989-meraih-khusyu-dalam-ibadah-1.html
Download Full Version (Format MS Word DOC.): http://www.legalakses.com/contoh-contoh-surat-perjanjian-2/
Perjanjian Usaha Bersama ini berisi ketentuan-ketentuan yang mengatur tentang hubungan kerja sama untuk mendirikan dan menjalankan suatu usaha bersama dalam bentuk persekutuan perdata, yaitu dengan cara memasukan modal (inbreng) dan membagi keuntungan yang terjadi karenanya.
Download Full Version (Format MS Word DOC.): http://www.legalakses.com/contoh-contoh-surat-perjanjian-2/
DRAF PERATURAN PERUSAHAAN:
Hak dan Kewajiban Perusahaan dan Karyawan, Jam Kerja, Gaji/Upah, Lembur, Penerimaan dan Penempatan Karyawan, PHK, Tata Tertib Perusahaan, Sanksi, Larangan Karyawan, Tunjangan Karyawan, dll.
Download Full Version (Format MS Word DOC.): http://www.legalakses.com/contoh-contoh-surat-perjanjian-2/
Draf Perjanjian Kerja ini berisi ketentuan yang mengatur tentang hubungan kerja antara Perusahaan dan Karyawan. Di dalamnya mengatur tentang:
- Hak dan Kewajiban Perusahaan dan Karyawan
- Waktu Kerja
- Istirahat Kerja, Libur Kerja dan Cuti
- Upah dan Tunjangan
- Kerja Lembur
- Jaminan Kesejahteraan Karyawan
- PHK dan kompensasinya
- Pengunduran Diri Karyawan
- Tata Tertib dan Sanksi
- Dll
File Draf Perjanjian Kerja ini disusun dalam format MS Word Document dan dapat dimodifikasi serta digunakan sesuai dengan kebutuhan dan kepentingan hukum pengguna.
Download selengkapnya draf Perjanjian Kerja ini di:
http://legalakses.com/contoh-surat-perjanjian-kerja-untuk-waktu-tidak-tertentu-pkwt/
Yang dengan ini menyatakan bahwa berkaitan dengan proses __________________________, Saya menyatakan sanggup untuk memenuhi syarat-syarat proses tersebut dan karenanya sanggup untuk melakukan hal-hal sebagai berikut:
1. _________________________________.
2. _________________________________.
3. ____________________________.
SURAT KETERANGAN
__________________, dalam hal bertindak untuk dan atas nama PT. _______________ sebagai Manajer HRD, beralamat di _______________________________________, dengan ini menerangkan bahwa Karyawan PT. _________________ sebagai berikut:
Nama : ____________________
Alamat : _______________________________________
_______________________________________
Nomor Induk Karyawan : ____________________
Jabatan : ____________________
Departemen : ____________________
Status : ____________________
Tanggal mulai kerja : ____________________
Adalah benar Karyawan Tetap PT. ________________ dengan Gaji Pokok sebesar Rp. ________________ (____________ rupiah) perbulan belum termasuk Tunjangan _________ dan Tunjangan _______________.
Demikian surat Keterangan Gaji ini dibuat dengan sebenar-benarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
_________, __ ______________ _____,
______________________
Manajer HRD PT. _________________
surat izin tidak masuk kerja karena sakitLegal Akses
Kepada Yth.,
Bapak/Ibu ___________
Kepala Divisi HRD PT. ______________
__________________
__________________
____________
Perihal : Pengajuan Izin Tidak Masuk Kerja Karena Sakit.
Dengan Hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : _________________
Alamat : _______________________________________________________
_______________________________
No. KTP : _________________
No. Induk Karyawan : _________________
Jabatan : _________________
Departemen : _________________
Dengan ini mengajukan permohonan izin untuk tidak masuk kerja pada hari ini, __________ tanggal __ ____________ ___ sampai dengan hari __________ tanggal __ __________ __ karena sakit. Permohonan izin ini saya ajukan karena menurut keterangan dokter saya harus menjalani istirahat selama __ hari (Surat Keterangan Dokter terlampir).
Demikian permohonan izin tidak masuk kerja ini saya sampaikan. Atas izin yang diberikan saya ucapkan terima kasih.
__________, __ _________ _____
Hormat saya,
_______________
__________, ___ __________ ___________
Kepada Yth.,
Kepala Departemen HRD PT. _______________
__________________
__________________
_________________
Perihal: Pengunduran Diri
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : _______________________
No. KTP : _______________________
Alamat : _______________________
________________________
No. Induk Karyawan : _______________________
Jabatan : _______________________
Departemen : _______________________
Dengan ini mengajukan pengunduran diri sebagai Karyawan PT. _________. Penguduran diri ini saya ajukan karena __________________________. Pengunduran diri ini mulai berlaku sejak tanggal ditandatanganinya surat ini.
Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kesempatan dan kepercayaan yang diberikan oleh PT. _______________ kepada saya selama ini untuk menjadi bagian dari keluarga besar PT. ______________ sebagai Karyawan Tetap pada Departemen _______ dengan jabatan ________________. Saya yakin bahwa kesempatan yang diberikan oleh PT. ________________ tersebut merupakan pengalaman kerja yang berharga bagi pengembangan karir dan masa depan saya selanjutnya.
Demikian Surat Pengunduran Diri ini saya ajukan. Terima kasih atas perhatian dan kerja samanya.
Homat saya,
________________
Bertindak untuk dan atas nama serta kepentingan Pemberi Kuasa, guna mengajukan gugatan wanprestasi terhadap PT. ______________ berdasarkan “Perjanjian Kerja Sama” Nomor: ____________________ tanggal ______________ antara Pemberi Kuasa dengan PT. _________________, serta melakukan segala sesuatu yang dianggap perlu sehubungan dengan pemberian kuasa ini;
Draf Perjanjian Usaha Bersama ini berisi draf ketentuan yang mengatur tentang hubungan kerja sama untuk mendirikan dan menjalankan suatu usaha bersama dengan persekutuan perdata, yaitu dengan cara memasukan modal (inbreng) dan membagi keuntungan yang terjadi karenanya, termasuk di dalamnya mengatur tentang ruang lingkup kegiatan usaha bersama, jumlah modal dan bentuk pemasukan modal para pihak, manajemen usaha bersama, dan pembagian keuntungan dan kerugian diantara para pendiri usaha bersama.
Untuk dan atas nama Pemberi Kuasa, berwenang melakukan segala tindakan yang diperlukan untuk menghadiri undangan rapat __________________ dari instansi _________________ pada hari ______ tanggal ___________________ pukul ______________ bertempat di _____________________ denga agenda rapat __________________________ (“Rapat”).
1. www.legalakses.com
Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham PT. ______________
No: ___________________
Pada hari ini, ________ tanggal___ ___________ ______ jam__________ bertempatdi ____________________, telah
dihadiri oleh:
1. Tn. ______________, swasta, pemegang Kartu Tanda Penduduk No. ______________, beralamat di
__________________________________, dalam hal ini bertindak selaku pemegang _____
(____________________) lembar saham PT. ____________.
2. Tn. ______________, swasta, pemegang Kartu Tanda Penduduk No. ______________, beralamat di
__________________________________, dalam hal ini bertindak selaku pemegang _____
(____________________) lembar saham PT. ____________.
3. Tn. ______________, swasta, pemegang Kartu Tanda Penduduk No. ______________, beralamat di
__________________________________, dalam hal ini bertindak selaku pemegang _____
(____________________) lembar saham PT. ____________.
Para pihak dalam kedudukannya tersebut diatas dan berdasarkan Anggaran Dasar PT._______________
telah sepakat untuk mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham PT. ____________ ini atas permintaan
dari Direksi dengan agenda Pengangkatan Direksi PT. ________________ untuk periode
tahun _____________ sampai dengan tahun _____________.
Rapat Umum Pemegang Saham dengan demikian telah memutuskan, mengangkat:
1. Tn. ______________, swasta, pemegang Kartu Tanda Penduduk No. ______________, beralamat di
__________________________________, sebagai Direktur Utama PT. _____________ untuk periode __
_________ ______ sampai dengan __ ____________ ____.
2. Tn. ______________, swasta, pemegang Kartu Tanda Penduduk No. ______________, beralamat di
__________________________________, sebagai Direktur PT. ________________ periode ___ _______________
______ sampai dengan __ ______________ _____.
Demikianlah Rapat Umum Pemegang Saham ini dibuat dan diresmikan pada hari, tanggal, jam dan
tempat tersebut di atas dan ditandatangani oleh para pihak.
Ketua Rapat Pemegang Saham
(______________________) (______________________)
(______________________)
(______________________)