Bali Emerging Writers Festival ( BEWF) merupakan sebuah festival yang dirancang untuk menjadi wahana dialog dan saling berbagi pemikiran bagi para penulis, seniman dan kreator muda. Melalui dialog dan saling berbagi pemikiran ini diharapkan para penulis, seniman dan kreator muda ini akan bisa memperkaya dan memperluas sehingga pada nantinya diharapkan dapat muncul generasi baru penulis-penulis besar .
BEWF adalah bagian dari festival sastra internasional Ubud Writers & Readers Festival yang merupakan program tahunan dari Yayasan Mudra Swari Saraswati.
BEWF yang pertama telah sukses dilaksanakan pada tanggal 27-29 Mei 2011 yang mengambil tempat di Serambi Arts Antida Denpasar. Sekitar 20 penulis, seniman dan kreator dari berbagai ranah kreatif, mulai dari puisi, cerpen, novel, penulis lirik lagu, blogger, jurnalis, penulis skenario, editor majalah, pemain teater, sineas, dan penyanyi hip hop, hadir dan berpartisipasi dalam festival ini.
Kegiatan festival berupa diskusi panel, workshop dengan mengangkat tema-tema seputar sastra, penulisan kreatif, menerbitkan buku, majalah , film , blog, menulis lirik lagu, membuat puisi dan cerpen, hingga pementasan teater dan musik.
Festival ini tidak memungut biaya untuk tiket masuk guna memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi anak muda untuk berpartisipasi dan mengikuti acara. Jenis acara, topik utama serta para pembicara didesain agar tepat mengena kebutuhan anak-anak muda yang berusia 16-25 tahun dari sekolah menengah umum hingga universitas.
Berbagai pihak memberikan dukungan moril dan materiil terhadap festival ini dengan hadirnya sastrawan senior Indonesia dan Bali, musisi dan para donatur .
Tahun ini BEWF akan diselenggarakan kembali pada akhir pekan tanggal 25-27 Mei 2012 Selain menggadakan kegiatan panel diskusi festival juga akan mengujungi beberapa sekolah dan universitas untuk memberikan beberapa kegiatan workshop.
Festival tahun kedua ini akan menjadi lebih berwarna dengan panel diskusi yang membahas aktivisme sosial, diskusi tentang film, fotografi, media sosial dan topik sastra tentang puisi, novel dan cerpen.
BEWF tahun ini juga menyelenggarakan Hari Komunitas, saat mana berbagai komunitas bisa memperkenalkan misi dan visi komunitasnya kepada para pengunjung, serta Movie Screening, yang menampilkan film-film pendek karya sineas muda Bali. Dan tentunya akan ada tiga malam yang riang gembira oleh pementasan teater and konser musik.
Pameran sekolah adalah salah satu sarana untuk mengembangkan sikap berapresiasi untuk para murid dan mengenalkan berbagai karya seni yang ada di Indonesia. Namun, kita juga harus menyiapkan barang - barang yang harus di butuhkan dalam melakukan pameran. Untuk lebih lanjutnya, silahkan dapat di baca
Curriculum Vitae Kris Adji AW terbaru 2014Kris Adji AW
Riwayat Hidup/ Biografi Pelukis, Budayawan, Penulis Kris Adji AW dari Gresik - Jawa Timur - Indonesia, seorang pemerhati sejarah dan budaya lokal Gresik, peminat pelestari Cagar Budaya.
Pameran sekolah adalah salah satu sarana untuk mengembangkan sikap berapresiasi untuk para murid dan mengenalkan berbagai karya seni yang ada di Indonesia. Namun, kita juga harus menyiapkan barang - barang yang harus di butuhkan dalam melakukan pameran. Untuk lebih lanjutnya, silahkan dapat di baca
Curriculum Vitae Kris Adji AW terbaru 2014Kris Adji AW
Riwayat Hidup/ Biografi Pelukis, Budayawan, Penulis Kris Adji AW dari Gresik - Jawa Timur - Indonesia, seorang pemerhati sejarah dan budaya lokal Gresik, peminat pelestari Cagar Budaya.
Materi ini disampaikan oleh Oka rusmini dalam diskusi daring musikalisasi puisi 5-6 agustus 2020. Materi ini merupakan pembekalan yang diberikan kepada seluruh pembimbing, peserta, dan tim penilai untuk menyamakan persepsi
NOW. in @mall_alamsutera :
UNCONDITIONAL LOVE.
Big Bad Art Fair
8-14 April 2019
.
Tidak ada yang menilai karya seni buruk, namun semua itu adalah interpretasi dan ekspetasi dari nilai keindahan yang dimiliki setiap penciptanya. Tidak ada yang perlu diperdebatkan, namun perlu saling memahami dan saling istrospeksi. Karena karya seni merupakan hasil dari proses belajar yang tiada henti-hentinya -kutipan kuratorial Kang @kawentara .
www.bigbadartfair.com
.
#contemporaryart #affordableart #bigbadartfair #pameransenurupa #buddhism #buddha #event
ANTIDA MUSIC, didirikan oleh Anom Darsana semenjak tahun 2004. ANTIDA MUSIC dikenal sebagai produser seni pertunjukan yang paling disorot saat ini di Bali. Hal ini terbentuk atas jalan panjang dedikasi ANTIDA MUSIC terhadap seni di Bali melalui penyelenggaraan konser musik, pertunjukan pertunjukan seni, galla dinner, product launching dan lain-lain.
Memberikan kesan mendalam ke penonton selalu menjadi tujuan akhir ANTIDA MUSIC dengan memberikan perhatian lebih terhadap detail produksi.
SLCC 2011 - Destination Guide and Beyond New SL Promotional Channels Today - ...Siterma The World In 4D
You've got an amazing SL venue or event -- but how can you let more people know about it? Linden Lab's Managing Editor Brett Atwood (SL: Brett Linden), who oversees editorial for the Destination Guide, discusses new and future changes to the Second Life Viewer and Secondlife.com that can help any venue expand its audience.
Jim Earley and Earleygraphics Design conference brochureJim Earley
Jim Earley at Earleygraphics designed this Conference brochure to promote a San Diego event. All layout, content, logo and branding elements were designed and executed by me. Promotion materials in this brochure include posters, stationary, flyers, website, app design, marketing materials.
Materi ini disampaikan oleh Oka rusmini dalam diskusi daring musikalisasi puisi 5-6 agustus 2020. Materi ini merupakan pembekalan yang diberikan kepada seluruh pembimbing, peserta, dan tim penilai untuk menyamakan persepsi
NOW. in @mall_alamsutera :
UNCONDITIONAL LOVE.
Big Bad Art Fair
8-14 April 2019
.
Tidak ada yang menilai karya seni buruk, namun semua itu adalah interpretasi dan ekspetasi dari nilai keindahan yang dimiliki setiap penciptanya. Tidak ada yang perlu diperdebatkan, namun perlu saling memahami dan saling istrospeksi. Karena karya seni merupakan hasil dari proses belajar yang tiada henti-hentinya -kutipan kuratorial Kang @kawentara .
www.bigbadartfair.com
.
#contemporaryart #affordableart #bigbadartfair #pameransenurupa #buddhism #buddha #event
ANTIDA MUSIC, didirikan oleh Anom Darsana semenjak tahun 2004. ANTIDA MUSIC dikenal sebagai produser seni pertunjukan yang paling disorot saat ini di Bali. Hal ini terbentuk atas jalan panjang dedikasi ANTIDA MUSIC terhadap seni di Bali melalui penyelenggaraan konser musik, pertunjukan pertunjukan seni, galla dinner, product launching dan lain-lain.
Memberikan kesan mendalam ke penonton selalu menjadi tujuan akhir ANTIDA MUSIC dengan memberikan perhatian lebih terhadap detail produksi.
SLCC 2011 - Destination Guide and Beyond New SL Promotional Channels Today - ...Siterma The World In 4D
You've got an amazing SL venue or event -- but how can you let more people know about it? Linden Lab's Managing Editor Brett Atwood (SL: Brett Linden), who oversees editorial for the Destination Guide, discusses new and future changes to the Second Life Viewer and Secondlife.com that can help any venue expand its audience.
Jim Earley and Earleygraphics Design conference brochureJim Earley
Jim Earley at Earleygraphics designed this Conference brochure to promote a San Diego event. All layout, content, logo and branding elements were designed and executed by me. Promotion materials in this brochure include posters, stationary, flyers, website, app design, marketing materials.
Local Media Association Virtual Ad Conference: Success with your small busine...Local Media Association
Products Packaging for Effective ROI Campaigns
The true measure of any advertising product(s) is whether or not it drives business to your client’s door. This session will focus on developing and selling the most relevant advertising products to meet the needs of your local business clients. In addition, you’ll hear how these ad products can and should be measured to determine the direction of future advertising campaigns.
Presented by Colleen Brewer, President, Brewer & Co.
A Unique Small Business Association Concept, Foundations (FSBA) is designed to make small business succeed in achieving their strategic goals and improve their overall success.
Katalog Pameran ke 21 Sri Warso Wahono Sang Aku 2019Sri Warso Galery
Katalog Pameran ke 21
Sri Warso Wahono Sang Aku
Balai Budaya Jakarta 11-19 Oktober 2019
SANG AKU, sebagai tema pameran lukisan tunggal ke-21 pelukis Sri Warso Wahono tahun 2019 ini, dimaksudkan sebagai peng-ABSAH-an karya seni yang berpusat pada ke -AKU dan KEMANDIRI–an, setelah karya itu dilahirkan atau dibuat.
Ia (Sang Aku ) bisa menjadi milik pribadi-pribadi atau individu-individu yang intens mengarungi kehidupan jasmani-rohani berikut berbagai pengalaman didalamnya. Sebagai karya seni, “sang aku” memang bermula merupakan segmen/sebagian kreativitas estetik seorang Sri Warso Wahono, yang telah berkarya lebih dari 50 tahun berbasis pada kejenesan tradisi kebudayaan ADI LUHUNG. Akan tetapi sebagai karya seni, “Sang Aku“ bisa metamorphosis menjadi milik ‘kau’, atau bisa menjadi milik ‘kita’ oleh sebab sifat ke-absah-annya setelah “Sang Aku” lahir sebagai karya yang mandiri.
KAWUNG Newsletter, terbit 2 bulan sekali oleh KAWUNG : Art, Culture, and Wisdom. Menyajikan ulasan kegiatan Kawung, Pendhapa Art Space, dan beberapa kegiatan seni pertunjukan yang lain.
MAKALAH SSNM _ PERKEMBANGAN SENI RUPA JEPANG _ LATHIFAH RAHIMAH.docxLathifahRahimah1
Japan is a country that has various kinds of works of art and various kinds of historical relics. This makes Japan a country that has many interesting works of art. There are many interesting things that we can observe for ourselves from the Japanese state. , and others. Besides that, Japan is one of the countries that has a history and heritage of Japanese art that encourages the formation of various kinds of works of art ranging from food, agriculture, or things in the cosmetic field.
LOST merupakan Singkatan dari Link Of Social ArT yang dikelola oleh para mahasiswa, Departemen Pendidikan Senirupa Universitas Pendidikan Indonesia. Lost merupakan agenda kegiatan terbesar yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Senirupa UPI (HIMASRA).
Similar to Bali Emerging Writers Festival 25 - 27 May 2012 (16)
Mudahnya membuat desain dengan Canva untuk pemula dan dasar-dasar desain, presentasi untuk Pelatihan Pengelolaan Media Kampanye Publik, Yayasan Setara Jambi.
Strategi Promosi Layanan Kesehatan Melalui Sosial Media (KISARA)Saylow Alrite
KERANGKA ACUAN
PERTEMUAN PEMEGANG PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN
PEDULI REMAJA DI KOTA DENPASAR
1. Latar Belakang
Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja disingkat PKPR merupakan program pemerintah
yang diampu dinas kesehatan di tingkat kabupaten/kota, salah satunya kota Denpasar melalui
puskesmas setempat. Selain memberikan layanan promotif, pencegahan (preventif),
pengobatan/penyembuhan (kuratif), dan rehabilitatif, PKPR juga menjalankan kegiatan baik
di dalam gedung berupa pelayanan klinis medis, konseling, dan pelatihan konselor ataupun
pendidik sebaya. Begitu pula, kegiatan puskesmas di luar gedung seperti penyuluhan,
posyandu remaja dan yang lainnya. Kegiatan-kegiatan ini dilakukan salah satunya dalam
upaya pemenuhan hak remaja yaitu untuk memperoleh edukasi, informasi, dan layanan
mengenai kesehatan remaja agar mampu hidup sehat dan bertanggung jawab sesuai Undangundang Kesehatan no. 36 tahun 2009 pasal 137.
Kurang lebih 6 bulan sudah masyarakat terutama remaja beradaptasi terhadap situasi
pandemi yang kini telah memasuki era new normal. Sebagai salah satu dampak pandemi,
aktivitas remaja di luar rumah sangat dibatasi, begitu pula untuk mengakses layanan
kesehatan. Sehingga, petugas kesehatan termasuk pemegang program PKPR didorong untuk
membuat inovasi dalam memanfaatkan platform digital dalam pelaksanaan kegiatan PKPR.
Salah satu inovasi yang telah dirancang petugas kesehatan adalah layanan konseling daring.
Dalam mendorong optimalisasi layanan konseling daring pada program Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) di masa pandemi yang merupakan transisi dari kegiatan luring ke daring, otomatis perlu adanya upaya mempromosikan layanan ini kepada remaja melalui media digital. Sehingga, penting bagi petugas kesehatan diberikan pelatihan promosi layanan kesehatan melalui media digital untuk menarik minat remaja dalam mengakses layanan tersebut. Oleh karena itu, KISARA PKBI BALI melakukan pertemuan pemegang program Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja di Kota Denpasar guna mengoptimalkan layanan kesehatan remaja di kota Denpasar di masa pandemi covid-19.
4. ABOUT
Bali Emerging Writers Festival ( BEWF) merupakan sebuah festival
yang dirancang untuk menjadi wahana dialog dan saling berbagi
pemikiran bagi para penulis, seniman dan kreator muda.
BEWF adalah bagian dari festival sastra internasional Ubud Writers
& Readers Festival yang merupakan program tahunan dari Yayasan
BEWF
Mudra Swari Saraswati.
BEWF yang pertama telah sukses dilaksanakan pada tanggal 27-29
Mei 2011 yang menghadirkan sekitar 20 penulis, seniman dan
kreator dari berbagai ranah kreatif, dengan kegiatan berupa diskusi
panel, workshop, dan pementasan seni dan konser musik.
Tahun ini BEWF akan diselenggarakan kembali pada akhir pekan
tanggal 25-27 Mei 2012 di serambi Arts Antida Denpasar.
5. Topik yang diangkat lebih berwarna dengan panel luasnya bagi anak muda untuk berpartisipasi dan
diskusi yang membahas aktivisme sosial, film, mengikuti acara. Jenis acara, topik utama serta
fotografi, media sosial, blog, puisi, cerpen dan para pembicara didesain agar tepat mengenai
novel. Disamping itu juga akan diselenggarakan kebutuhan anak-anak muda yang berusia 16-25
Hari Komunitas, dimana berbagai komunitas bisa tahun dari sekolah menengah umum hingga
memperkenalkan misi dan visi komunitasnya universitas.
kepada para pengunjung. Pada acara malam akan
ada pemutaran film yang menampilkan film-film Berbagai pihak memberikan dukungan moril dan
pendek karya sineas muda Bali. Dan tentunya materiil terhadap festival ini dengan hadirnya
akan ada tiga malam yang riang gembira oleh sastrawan senior Indonesia dan Bali, musisi dan
pementasan teater, musikalisasi puisi dan konser para donatur.
musik.
Festival ini tidak memungut biaya untuk tiket
masuk guna memberikan kesempatan seluas-
6. PROGRAM JUMAT 25 MEI 2012
Mata Kamera
14.00-15.30 | SERAMBI ARTS ANTIDA
Dwitra J “Dadap” Ariana dan Ridwan Rudianto bicara tidak
melalui tulisan, tetapi melalui gambar bergerak. Keduanya
menekuni sisi interpretasi visual yang berlainan, Dadap me-
nekuni film dokumenter, sedangkan Ridwan mengeksplorasi
video art. Keduanya akan bicara tentang interpretasi mereka
terhadap dunia di sekeliling mereka serta kecintaan mereka
pada dunia dimana sutradara diam dan gambar yang berbicara.
Menampilkan : Dwitra J “ Dadap” Ariana, Ridwan Rudianto
Moderator: Vanessa Martida
Di antara Cerpen dan Novel
16.00-17.30 | SERAMBI ARTS ANTIDA
Penulis senior Saut Poltak Tambunan dan penulis muda Putu Felisia
serta Aya Lancaster akan bicara tentang format penulisan karya prosa
yang paling menarik, membanding-bandingkan keunggulan dan kele-
mahan cerpen, mini novel, serta novel. Mereka juga akan membahas
tema-tema cerita yang asyik untuk anak muda serta proses kreatif
yang dibutuhkan untuk mengubah ide menjadi story.
Menampilkan : Saut Poltak Tambunan , Putu Felisia, Aya Lancaster
Moderator : Ni Putu Rastiti/Ni Wayan Idayati
7. PROGRAM JUMAT 25 MEI 2012
Film Screening
19.00-22.00 | SERAMBI ARTS ANTIDA
Menayangkan rangkaian film pendek dan video art dari Ridwan Rudianto seorang video editor yang telah
menghasilkan sejumlah karya, diantaranya Hidup Penuh warna, Kamu Lihat Apa. Sedangkan sutradara film
dokumenter Dwitra J Ariana akan menayangkan film Lampion-lampion yang telah meraih penghargaan Film
Terbaik Festival Film Dokumenter Bali (FFDB) 2011. Serta rangkaian film pendek dari beberapa short film
makers yang tergabung dalam Open Wall program Minikino. Di penghujung acara akan ada diskusi menarik
mengenai ide serta kisah di balik layar bersama para sutradara film-film tersebut.
8. PROGRAM SABTU 26 MEI 2012
WORKSHOP
09.30-12.30 | SMA N 1 Denpasar
Menjadi penulis bukan ‘taken for granted’, tetapi harus konsisten dan tekun mengasah ketajaman. Ada ‘5
AH’ dalam tahapan menjadi penulis (Mudah, Susah, Indah, Amanah dan Ibadah). Formula 5 W + 1 H juga
berlaku dalam mengambil keputusan untuk menulis. Selain harus mengatasi kendala dalam proses kreatif,
harus juga memperhitungkan aspek marketing untuk meraih sukses
di ‘pasar’. Mengapa point of view itu penting? Jangan percaya pada
mood!
Saut Poltak Tambunan – pengarang sukses dan konsisten empat
dekade, siap berbagi pengalaman untuk kamu.
Puisi Apa Hari Ini?
14.00-15.30 | SERAMBI ARTS ANTIDA
Penyair senior Acep Zamzam Noor akan tampil berpasangan dengan
penyair muda Bali Frischa Aswarini dan berbincang tentang apakah
puisi masih memiliki masa depan serta pergulatan mereka berdua
dalam melahirkan karya-karya yang menyentuh. Di akhir sesi panel,
keduanya akan menjawab pertanyan penting tentang peran apa yang
bisa diambil penyair dalam dunia di mana kata-kata makin kehilangan
makna.
Menampilkan : Acep Zamzam Noor, Frischa Aswarini
Moderator : Ni Made Purnamasari
9. PROGRAM sabtu 26 MEI 2012
Dengan Pena dan Tangan
16.00-17.30 | SERAMBI ARTS ANTIDA
Aktivis rockstar I Gede Roby “Navicula” Supriyanto dan pujangga perlawanan Pande Putu Setiawan akan
bicara bahwa tulisan dan tindakan harus seiring-sejalan untuk membuat perubahan. Roby percaya pada
jurnalisme partisipatif---tulis apa yang kau kerjakan, kerjakan apa yang kau tulis, sedangkan Pande meng-
gunakan tulisan untuk menyebarluaskan narasi pembelaan pada yang termarjinalkan. Keduanya akan bicara
tentang ketimpangan sosial yang dilahirkan pariwisata dan pembangunan.
Menampilkan : I Gede Roby “Navicula” Supriyanto , Pande Putu Setiawan
Moderator : Ni Ketut Sudiani
10. PROGRAM sabtu 26 MEI 2012
Celebration Night
19.00-23.00 | SERAMBI ARTS ANTIDA
Malam Perayaan untuk menandai pelaksanaan Bali Emerging Writers Festival yang ke-2. Sebuah rangka-
ian kemeriahan ala anak muda yang akan menampilkan pentas musik dari Band-band muda Bali dengan
berbagai aliran musik dari Indie hingga Pop. Menampilkan Emergency Exit, Snap Back, Discotion pill, Ganjil,
Dankie ( Dialog Dini Hari) Sandra fay. Serta penampilan berbagai macam karakter dan dari Cosplay Bali Com-
munity yang hadir disela-sela keramaian. A rockin swingin night!
EMERGENCY EXIT
SNAP BACK
discotion pill
GANJIL
DANKIE ( DDH )
Sandra Fay
11. PROGRAM MINGGU 27 MEI 2012
Perempuan Bali
14.00-15.30 | SERAMBI ARTS ANTIDA
Penulis senior Cok Sawitri, yang karya-karyanya mencerminkan perlawanan
perempuan, serta penulis muda Paramitha Eka Putri akan berbicara tentang
menjadi perempuan dan menjadi penulis. Topik-topik apa saja yang menjadi
perhatian utama seorang penulis perempuan dan apakah karya sastra cukup
kuat untuk membangun perlawanan terhadap bias gender? Mereka juga akan
membahas apakah Perempuan Bali itu mahluk yang lemah ataukah pejuang
yang tangguh.
Menampilkan : Cok Sawitri, Paramitha Eka Putri
Moderator : Ni Made Purnamasari
Terra Incognata
16.00-17.30 | SERAMBI ARTS ANTIDA
Kelahiran teknologi digital dan internet telah memudahkan anak-anak muda
untuk berinteraksi secara visual di dunia maya. Kamera digital, blog dan so-
cial media telah menjadi alat ekspresi umum di kalangan anak muda. Aktivis
literasi internet Saylow Alrite dan pewarta foto Anggara Mahendra akan bi-
cara tentang anak muda, isu sosial, serta pengaruh dunia maya dan fotografi
digital dalam membentuk persepsi anak muda kita, serta persepsi mereka
berdua, terhadap dunia disekelilingnya.
Menampilkan : Saylow Alrite, Anggara Mahendra
Moderator : Ni Putu Sri Puspitawati
image from pinterest
12. PROGRAM MINGGU 27 MEI 2012
Hari Komunitas
18.00-19.30 | SERAMBI ARTS ANTIDA
Mempunyai minat di bidang seni grafis, fotografi, komik, sastra, teater, musik, film, kepenulisan kreatif,
membaca, atau ingin berkarya menolongs sesama namun bingung harus kemana mencari teman? Pada
Hari Komunitas ini kamu akan bisa berjumpa dan berdiskusi dengan anak-anak muda yang berani membuat
perubahan melalui komunitasnya masing-masing. Hadirilah presentasi komunitas dan siapkan hatimu untuk
tersentuh dan terinspirasi untuk menjadi bagian dari gerakan anak muda.. Mari berkembang bersama men-
jadi pribadi muda yang kreatif.
Menampilkan Komunitas Anak Alam, Gdebook, Mahima, Sahaja, SheregArt ,Youth Corner Bali dan Aya
Lancaster Foundation.
13. PROGRAM MINGGU 27 MEI 2012
Malam Pentas Seni
20.00-22.00 | SERAMBI ARTS ANTIDA
Malam yang akan menutup rangkaian BEWF dengan menampilkan pentas teater dari komunitas Sahaja,
pentas musikalisasi puisi dari komunitas Mahima, konser musik akustik oleh Crayon band serta open mic di
akhir acara, siapa saja bisa menyumbang lagu, membaca puisi ataupun stand up comedy. Silakan hubungi
Gustra, The Stage is Yours!
14. WRITERS
ASEP ZAM ZAM NOOR
Dilahirkan di Tasikmalaya, 28 Februari 1960. Masa kecil dan remajanya dihabiskan
di lingkungan Pondok Pesantren Cipasung, Tasikmalaya. Melanjutkan pendidikan-
nya ke Jurusan Seni Lukis Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB (1980-1987). Menda-
pat fellowship dari Pemerintah Italia untuk tinggal dan berkarya di Perugia, Italia
(1991-1993).Puisi-puisinya tersebar di berbagai media massa terbitan daerah dan
ibukota.
Sejumlah puisinya termuat dalam beberapa antologi dan diterjemahkan ke
dalam Bahasa Inggris, Belanda, Jerman, Portugal, Jepang dan Arab.Beberapa kali
mendapat Hadiah Sastra LBSS (Lembaga Bahasa dan Sastra Sunda, Penghargaan
Penulisan Karya Sastra 2000 dari Pusat Bahasa, Departemen Pendidikan Nasional.
Penghargaan dari South East Asian (SEA) Write Award 2005 dari Kerajaan Thailand.
Mendapat Anugerah Budaya 2006 dari Gubernur Jawa Barat. Mendapat Anugerah
Kebudayaan (Medali Emas) 2007 dari Menteri Kebudayaan dan Pariwisata RI.
Kumpulan puisinya, Menjadi Penyair Lagi, meraih Khatulistiwa Literary Award.
ANGGARA MAHENDRA
Lahir pada 3 Februari 1987 di Denpasar, besar di Bekasi, dan Semarang. Sejak kecil
sudah suka dengan dunia visual, terutama saat SMP dengan meraih penghargaan di
bidang lukis membuat pemandangan dengan pensil warna, crayon sampai melukis
tokoh-tokoh pewayangan dengan teknik sigar mangsi. Mulai tertarik merekam
cahaya sejak adanya pemikiran “satu detik yang terlewat, nggak akan kembali lagi”.
Beberapa pameran foto pernah diikutinya, mulai dari Lomography (kamera
plastik),“Zoom in Bali” di Bentara Budaya, “Landscape tanpa Batas” bersama seni-
man dan Alliance Francaise, pemenang ketiga lomba foto Akademika dan mengikuti
pameran foto bersama “Bali Saat Ini”, “The Real Bali” bersama Rotaract Denpasar
hingga pameran foto “Bali 2011” di Bali TV yang diadakan oleh Bali Post.
15. COK SAWITRI
Penulis kelahiran Karangasem ini dikenal melalui karya-karyanya dari puisi, cerpen,
teater dan novel yang memberi kesan “Gender spiritual” sebagai dasar proses kre-
atifnya. Disamping sebagai aktivis yang luas jaringannya dan penulis budaya yang
kuat dalam basic sejarah. Selain sebagi aktivis teater, Cok juga aktif dalam aktifitas
budaya sosial sebagai pendiri Forum Perempuan Mitra Kasih Bali di tahun 1997 dan
Kelompok Tulus Ngayah di tahun 1989. Cok tercatat sebagai salah satu penasehat
majelis Desa Pekraman di Sidemen, Karangasem, Bali. Novel terbarunya Sutasoma ,
Janda dari Jirah dan Tantri.
DWITRA J ARIANA aka DADAP
Lahir di Jeruk Mancingan, 1 Juli 1983. Berkesenian dimulai dengan berteater di
Sanggar Cipta Budaya SMP 1 Denpasar dan Teater Angin SMAN 1 Denpasar. Sehari-
harinya bertani dan beternak di kampungnya sambil sesekali membuat film ber-
sama Sanggar Siap Selem binaannya. Film-filmnya pernah terpilih sebagai Nominee
Festival Film Indonesia (FFI) 2011, Best Director & Best Documentary Docdays 2011
FE-UI, Film Terbaik Festival Film Kearifan Budaya Lokal 2011 Kemenbudpar, Film
Terbaik Festival Film Dokumenter Bali (FFDB) 2011, 4 Official Selection Ganesha
Film Festival (Ganffest) ITB 2008 Bandung, Surabaya Film Festival (S13FFEST) 2007,
Video (Festival Video Indonesia-Belanda) 2008, Nominee Festival Film Dokumenter
(FFD) Jogjakarta 2006 .
I GEDE ROBI SUPRIYANTO
Sering disebut Robi Navicula adalah seorang musisi (vokalis dan gitaris) band rock
asal Bali, Navicula, dan pelaku aktif skena musik di Bali sejak tahun 1996.
Dia juga seorang penulis free lance, aktivis lingkungan hidup, pengajar, penerjemah,
editor dan konsultan lepas di sejumlah LSM di Bali dan Indonesia, terutama untuk
bidang Pertanian Organik (Permaculture) dan Media Masyarakat. Saat ini, bersama
sejumlah rekan, dia merintis sebuah media online bernama Akarumput.com, dan
menjabat sebagai direkturnya.
16. WRITERS
NI MADE FRISCHA ASWARINI
Lahir di Denpasar 17 Oktober 1991. Aktif di Komunitas Sahaja, sebuah kelompok
studi sastra dan penulisan kreatif di Bali. Juara terbaik 2 lomba penulisan puisi
South to South Film Festival nasional, sempat membaca puisi di hadapan Presiden
RI Susilo Bambang Yudhoyono. Pembaca puisi terbaik pada Poetry Slam Utan Kayu
International Literary Biennale 2009. Ia juga pernah membaca puisi pada puncak
acara Muda Creativity 3rd Anniversary (Kompas-Gramedia Group) di Istora Senayan
Jakarta (2010) dan sejumlah kegiatan kesenian lainnya. Puisinya dimuat Bali Post,
Pikiran Rakyat, Kompas, Jurnal Sundih, dan Koran Tempo. Esainya pernah dimuat di
Jurnal Akar, Radar Bali, dan Bali Post.
PARAMITHA EKA PUTRI
Lahir di Denpasar 30 Agustus 1990. Sedang berkutat menulis skripsi untuk gelar
S1nya di Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Pendidikan Ganesha. Menyukai jur-
nalistik sejak bergabung di Madyapadma Journalistic Park. Beberapa kali menjuarai
kompetisi penulisan cerpen, karya tulis, dan berita jurnalistik. Namun mulai aktif
menulis prosa dan puisi saat diwadahi Komunitas Mahima. Cerpen-cerpennya telah
dibukukan dan pernah dimuat di harian Bali Post. Baginya, menulis adalah proses
menuangkan dialog-dialog rusuh dalam diri yang membantunya untuk tidur lebih
nyenyak dari biasanya.
17. PANDE PUTU SETIAWAN
Majalah Reader’s Digest mencatatkannya sebagai salah satu anak muda ‘Inspirasi
Sukses untuk Indonesia’. Aktivis muda kelahiran Ubud ini adalah pendiri Komunitas
Anak Alam sebuah organisasi sosial nirlaba yang memfokuskan kegiatannya mem-
bantu anak - anak Bali kurang mampu di pelosok agar mendapatkan akses terhadap
pengetahuan dan pendidikan yang lebih baik. Sejauh ini mengakses lebih dari 3.000
anak-anak di Kaldera Danau Batur dan kini berkembang ke pelosok Bali. Cita - cita
terbesarnya adalah menjadi orang biasa saja.
RIDWAN RUDIANTO
Lahir di Denpasar, Bali tanggal 6 Agustus 1975. Tahun 2000 menamatkan kursus
digital video editing di Toronto, Canada lalu balik ke Indonesia dan menjadi free-
lance video editor sampai sekarang.
Belakangan ini banyak terlibat dengan visual background team untuk seni pertun-
jukan, seperti drama tari ‘Matah Ati’ di Singapore-Jakarta dan drama monolog
‘Karna’ di Jakarta. Di sela waktu suka membuat karya video art dan beberapa kali
pernah diputar di beberapa event.
Karya video art terakhir diputar di acara Bali Creative Festival 2011
Putu Hendra Brawijaya Putra aka Saylow Alrite
Netizen asli Tanahampo, Manggis, Karangasem ini sejak 2003 berprofesi sebagai
Graphic & Web Designer. Pria lajang kurus ini juga sibuk menjadi salah satu admin
@balebengong (www.balebengong.net) sebuah media jurnalisme warga yang di
prakarsai oleh komunitas Bali Blogger Community. Ia juga mendapat kepercayaan
untuk menjadi manager dari Dialog Dini Hari, sebuah band indie beraliran Folks
Blues.
18. WRITERS
SAUT POLTAK TAMBUNAN
Lahir di Balige 28 Agustus 1952, mulai menulis pada 1973 dan sejak itu telah men-
cipta ratusan cerita pendek yang dimuat di berbagai media. Ia telah menerbitkan
4 kumpulan cerpen: Rinai Cinta Seorang Sahabat (1983), Lanteung (2004), Jangan
Pergi, Jonggi (200) serta Sengkarut Meja Makan (2011). Juga menulis puisi, novel,
naskah drama, skenario film. Sekitar 40 buku telah lahir dari tangannya. Sebagian
novelnya sukses diangkat ke layar lebar film dan sinetron. Kini aktif menyelenggara-
kan workshop penulisan kreatif.
PUTU FELISIA
Telah menyukai dunia menulis sejak kecil. Suka membaca berbagai jenis buku, dan
tidak bisa lepas dari musik dan film. Pernah kuliah di jurusan Sastra Inggris, dan
bekerja di sebuah radio swasta sebagai music director, announcer, plus editor info.
Perjalanannya di dunia kepenulisan telah menghasilkan beberapa antologi, dian-
taranya Dua Sisi Susi, antologi Dalam Kasih Ibu, dan Dear Love. Sementara novel
solonya berjudul ShadowLight (Gradien Mediatama), dan My Lovely Gangster (Media
Pressindo).
Sampai sekarang masih mengaku sebagai bukan penulis. Kalau mau menghubunginya
bisa ke twitter @putufelisia atau blognya scarlettfeishome.blogspot.com.
19. AYA LANCASTER
Aya Lancaster (23 th) tinggal di Jakarta. Sejak kecil gemar membaca cerita yang
kompleks, yang membawanya berkenalan dengan novel fantasi dan berbagai jenis
cerita yang meliputi supernatural, thriller, suspense dan sebagainya.
Lingkup bacaan ini akhirnya membuahkan sebuah ide yang kemudian dituangkan-
nya ke dalam sebuah novel fantasi supernatural berbahasa Inggris karya pertaman-
ya tahun 2011 Trilogi: Chronicle of The Fallen: Rebellion.(AuthorHouse-UK)
Aya juga mendirikan Aya Lancaster Foundation dengan motto “Share whatever we
can, because no matter how small, it might change the world.”
CONTACT
GUSTRA
Email : gustra@ubudwritersfestival.com
Phone : (0361) 7808932
Mobile : 081916556582
PIN BB : 32A4575B
Sekretariat Ubud Writers & Readers Festival
Jalan Raya Sanggingan Po Box 181 Ubud Bali Indonesia 80571
CONNECT WITH US
bali emerging writers festival
@emergingfest