Tugas teori akuntansi tentang review standar akuntansiAnisa Muvit
Standar akuntansi merupakan pedoman penyusunan laporan keuangan yang mengatur definisi, pengukuran, pengakuan, dan pengungkapan elemen laporan keuangan secara jelas, konsisten, dan dapat dipercaya untuk memberikan informasi kepada pemakai laporan. Terdapat empat jenis standar akuntansi di Indonesia yaitu SAK, SAK ETAP, SAK Syariah, dan SAP.
Dokumen tersebut membahas tentang postulat, prinsip, dan standar akuntansi yang menjadi pedoman penyusunan laporan keuangan. Postulat akuntansi meliputi economic entity, going concern, dan monetary unit. Prinsip-prinsipnya mencakup historical cost, revenue, matching, dan full disclosure. Standar akuntansi disusun oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia untuk menyediakan informasi keuangan yang jelas, konsisten, dan dapat dibandingkan.
Dokumen tersebut membahas perbandingan sistem akuntansi di beberapa negara seperti Amerika Serikat, Meksiko, Jepang, Cina, dan India. Sistem akuntansi di tiap negara diatur oleh badan-badan regulator dan mengacu pada standar akuntansi masing-masing. Laporan keuangan utama yang disyaratkan antara lain neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas, dan catatan atas laporan keuangan.
Bab 4 membahas akuntansi komparatif di Amerika, Meksiko, Jepang, Cina, dan India. Regulator dan regulasi akuntansi berbeda di setiap negara, namun umumnya mencakup standar akuntansi, komite akuntansi, dan komisi audit. Laporan keuangan pada umumnya terdiri atas neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas, dan catatan atas laporan keuangan.
Tugas teori akuntansi tentang review standar akuntansiAnisa Muvit
Standar akuntansi merupakan pedoman penyusunan laporan keuangan yang mengatur definisi, pengukuran, pengakuan, dan pengungkapan elemen laporan keuangan secara jelas, konsisten, dan dapat dipercaya untuk memberikan informasi kepada pemakai laporan. Terdapat empat jenis standar akuntansi di Indonesia yaitu SAK, SAK ETAP, SAK Syariah, dan SAP.
Dokumen tersebut membahas tentang postulat, prinsip, dan standar akuntansi yang menjadi pedoman penyusunan laporan keuangan. Postulat akuntansi meliputi economic entity, going concern, dan monetary unit. Prinsip-prinsipnya mencakup historical cost, revenue, matching, dan full disclosure. Standar akuntansi disusun oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia untuk menyediakan informasi keuangan yang jelas, konsisten, dan dapat dibandingkan.
Dokumen tersebut membahas perbandingan sistem akuntansi di beberapa negara seperti Amerika Serikat, Meksiko, Jepang, Cina, dan India. Sistem akuntansi di tiap negara diatur oleh badan-badan regulator dan mengacu pada standar akuntansi masing-masing. Laporan keuangan utama yang disyaratkan antara lain neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas, dan catatan atas laporan keuangan.
Bab 4 membahas akuntansi komparatif di Amerika, Meksiko, Jepang, Cina, dan India. Regulator dan regulasi akuntansi berbeda di setiap negara, namun umumnya mencakup standar akuntansi, komite akuntansi, dan komisi audit. Laporan keuangan pada umumnya terdiri atas neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas, dan catatan atas laporan keuangan.
Standar akuntansi bertujuan untuk menyediakan informasi keuangan yang konsisten dan dapat dipercaya kepada para pemakai laporan keuangan. Dokumen ini menjelaskan sumber-sumber prinsip akuntansi umum yang diterima (GAAP), tujuan dan isi dari standar akuntansi, serta kerangka teori yang mendasari pengembangan standar akuntansi di Indonesia.
Dokumen membahas perbandingan regulasi dan standar akuntansi di beberapa negara termasuk Amerika, Meksiko, Jepang, Cina, dan India. Regulator dan standar yang berlaku berbeda-beda antar negara namun sebagian besar mencakup neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas dan catatan laporan keuangan.
Dokumen tersebut membahas prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum dan kerangka konseptual FASB yang mencakup tujuan, karakteristik, dan elemen laporan keuangan. Prinsip-prinsip akuntansi yang disebutkan antara lain entitas, going concern, penggunaan satuan moneter, periode waktu, biaya historis, pengakuan pendapatan, matching beban dan pendapatan, konsistensi, pengungkapan lengkap, materialitas, konservatisme,
Harmonisasi akuntansi bertujuan untuk meningkatkan kompatibilitas praktik akuntansi dengan membatasi variasi praktik tersebut. Ia lebih fleksibel dibandingkan standardisasi dan dapat mengakomodasi perbedaan antar negara. Harmonisasi mencakup harmonisasi standar akuntansi, pengungkapan, dan audit.
Dokumen tersebut membahas tentang elemen-elemen struktur teori akuntansi yang meliputi tujuan laporan keuangan, postulat akuntansi, konsep teoritis akuntansi, prinsip dasar akuntansi, dan standar akuntansi. Elemen-elemen tersebut saling berkaitan dan berdasarkan pada tujuan laporan keuangan.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi keuangan dan standar akuntansi keuangan. Menguraikan bahwa akuntansi keuangan berkaitan dengan penyiapan laporan keuangan untuk pihak luar, serta empat pilar standar akuntansi di Indonesia yaitu PSAK-IFRS, SAK ETAP, PSAK Syariah, dan SAP."
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi internasional dan standar audit. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan organisasi-organisasi besar internasional yang mendukung konvergensi akuntansi seperti IASB, Uni Eropa, dan IOSCO serta peristiwa penting dalam sejarah penyusunan standar akuntansi internasional."
Bab 4 membahas perbandingan sistem akuntansi di beberapa negara seperti Amerika Serikat, Meksiko, Jepang, Cina, dan India. Secara garis besar, setiap negara memiliki regulator dan standar pelaporan keuangan sendiri-sendiri yang disesuaikan dengan kondisi ekonomi dan hukum masing-masing negara. Laporan keuangan pada umumnya meliputi neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas dan catatan atas laporan keuangan.
Dokumen tersebut membahas tentang postulat dan prinsip-prinsip akuntansi yang menjadi dasar penyusunan laporan keuangan sesuai dengan GAAP (Generally Accepted Accounting Principles), meliputi postulat ekonomi entitas, kelangsungan usaha, satuan moneter, dan periode akuntansi, serta prinsip-prinsip seperti biaya historis, pendapatan, matching, dan keterbukaan informasi. Dokumen tersebut juga menjelaskan bahwa standar akuntansi disus
Kebijakan akuntansi, perubahan estimasi akuntansi & kesalahanGendro Budi Purnomo
PSAK 25 mengatur tentang perubahan kebijakan akuntansi, perubahan estimasi akuntansi, dan koreksi kesalahan. Standar ini mewajibkan pengungkapan yang lebih rinci terkait perubahan kebijakan akuntansi dan dampaknya. Perubahan estimasi akuntansi diakui secara prospektif jika akibat informasi baru, sedangkan koreksi kesalahan diakui secara retrospektif.
Dokumen tersebut membahas sistem akuntansi di beberapa negara maju dan berkembang. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan regulasi dan penegakan aturan akuntansi, pelaporan keuangan (jenis laporan), serta pengukuran akuntansi yang berlaku di Prancis, Jerman, Jepang, Belanda, Inggris, Amerika Serikat, Republik Ceko, Cina, Taiwan, dan Meksiko.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi internasional dan standar audit. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan organisasi-organisasi besar internasional yang mendukung konvergensi akuntansi seperti IASB, Uni Eropa, dan IOSCO serta peristiwa penting dalam sejarah penyusunan standar akuntansi internasional."
Kel 1 Proses Penyusunan Standar (compile).pptxFachrulAchast
Dokumen tersebut membahas tentang proses penyusunan standar akuntansi di Indonesia yang melibatkan berbagai pihak seperti DSAK, IAI, pemerintah, dan publik. Standar akuntansi dibuat untuk menjamin konsistensi dan komparabilitas laporan keuangan."
Dokumen tersebut membahas tentang standar akuntansi keuangan di Indonesia dan proses penetapannya. Ia menjelaskan bahwa PSAK merupakan pedoman akuntansi di Indonesia yang disusun oleh IAI, serta proses penetapan standar melalui konsultasi publik."
Dokumen tersebut membahas kerangka kerja akuntansi sektor publik di Indonesia, termasuk standar-standar akuntansi seperti Standar Akuntansi Sektor Publik, Standar Audit Sektor Publik, Standar Akuntansi Biaya Sektor Publik, dan Standar Nomenklatur. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas pelaporan keuangan dan akuntabilitas organisasi sektor publik.
Standar akuntansi bertujuan untuk menyediakan informasi keuangan yang konsisten dan dapat dipercaya kepada para pemakai laporan keuangan. Dokumen ini menjelaskan sumber-sumber prinsip akuntansi umum yang diterima (GAAP), tujuan dan isi dari standar akuntansi, serta kerangka teori yang mendasari pengembangan standar akuntansi di Indonesia.
Dokumen membahas perbandingan regulasi dan standar akuntansi di beberapa negara termasuk Amerika, Meksiko, Jepang, Cina, dan India. Regulator dan standar yang berlaku berbeda-beda antar negara namun sebagian besar mencakup neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas dan catatan laporan keuangan.
Dokumen tersebut membahas prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum dan kerangka konseptual FASB yang mencakup tujuan, karakteristik, dan elemen laporan keuangan. Prinsip-prinsip akuntansi yang disebutkan antara lain entitas, going concern, penggunaan satuan moneter, periode waktu, biaya historis, pengakuan pendapatan, matching beban dan pendapatan, konsistensi, pengungkapan lengkap, materialitas, konservatisme,
Harmonisasi akuntansi bertujuan untuk meningkatkan kompatibilitas praktik akuntansi dengan membatasi variasi praktik tersebut. Ia lebih fleksibel dibandingkan standardisasi dan dapat mengakomodasi perbedaan antar negara. Harmonisasi mencakup harmonisasi standar akuntansi, pengungkapan, dan audit.
Dokumen tersebut membahas tentang elemen-elemen struktur teori akuntansi yang meliputi tujuan laporan keuangan, postulat akuntansi, konsep teoritis akuntansi, prinsip dasar akuntansi, dan standar akuntansi. Elemen-elemen tersebut saling berkaitan dan berdasarkan pada tujuan laporan keuangan.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi keuangan dan standar akuntansi keuangan. Menguraikan bahwa akuntansi keuangan berkaitan dengan penyiapan laporan keuangan untuk pihak luar, serta empat pilar standar akuntansi di Indonesia yaitu PSAK-IFRS, SAK ETAP, PSAK Syariah, dan SAP."
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi internasional dan standar audit. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan organisasi-organisasi besar internasional yang mendukung konvergensi akuntansi seperti IASB, Uni Eropa, dan IOSCO serta peristiwa penting dalam sejarah penyusunan standar akuntansi internasional."
Bab 4 membahas perbandingan sistem akuntansi di beberapa negara seperti Amerika Serikat, Meksiko, Jepang, Cina, dan India. Secara garis besar, setiap negara memiliki regulator dan standar pelaporan keuangan sendiri-sendiri yang disesuaikan dengan kondisi ekonomi dan hukum masing-masing negara. Laporan keuangan pada umumnya meliputi neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas dan catatan atas laporan keuangan.
Dokumen tersebut membahas tentang postulat dan prinsip-prinsip akuntansi yang menjadi dasar penyusunan laporan keuangan sesuai dengan GAAP (Generally Accepted Accounting Principles), meliputi postulat ekonomi entitas, kelangsungan usaha, satuan moneter, dan periode akuntansi, serta prinsip-prinsip seperti biaya historis, pendapatan, matching, dan keterbukaan informasi. Dokumen tersebut juga menjelaskan bahwa standar akuntansi disus
Kebijakan akuntansi, perubahan estimasi akuntansi & kesalahanGendro Budi Purnomo
PSAK 25 mengatur tentang perubahan kebijakan akuntansi, perubahan estimasi akuntansi, dan koreksi kesalahan. Standar ini mewajibkan pengungkapan yang lebih rinci terkait perubahan kebijakan akuntansi dan dampaknya. Perubahan estimasi akuntansi diakui secara prospektif jika akibat informasi baru, sedangkan koreksi kesalahan diakui secara retrospektif.
Dokumen tersebut membahas sistem akuntansi di beberapa negara maju dan berkembang. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan regulasi dan penegakan aturan akuntansi, pelaporan keuangan (jenis laporan), serta pengukuran akuntansi yang berlaku di Prancis, Jerman, Jepang, Belanda, Inggris, Amerika Serikat, Republik Ceko, Cina, Taiwan, dan Meksiko.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi internasional dan standar audit. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan organisasi-organisasi besar internasional yang mendukung konvergensi akuntansi seperti IASB, Uni Eropa, dan IOSCO serta peristiwa penting dalam sejarah penyusunan standar akuntansi internasional."
Kel 1 Proses Penyusunan Standar (compile).pptxFachrulAchast
Dokumen tersebut membahas tentang proses penyusunan standar akuntansi di Indonesia yang melibatkan berbagai pihak seperti DSAK, IAI, pemerintah, dan publik. Standar akuntansi dibuat untuk menjamin konsistensi dan komparabilitas laporan keuangan."
Dokumen tersebut membahas tentang standar akuntansi keuangan di Indonesia dan proses penetapannya. Ia menjelaskan bahwa PSAK merupakan pedoman akuntansi di Indonesia yang disusun oleh IAI, serta proses penetapan standar melalui konsultasi publik."
Dokumen tersebut membahas kerangka kerja akuntansi sektor publik di Indonesia, termasuk standar-standar akuntansi seperti Standar Akuntansi Sektor Publik, Standar Audit Sektor Publik, Standar Akuntansi Biaya Sektor Publik, dan Standar Nomenklatur. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas pelaporan keuangan dan akuntabilitas organisasi sektor publik.
Inisiasi 3-Kerangka Konseptual dan Pencarian Prinsip-prinsip.pptxAnnisaNurrulIkhsani
Dokumen tersebut membahas tentang kerangka konseptual dan pencarian prinsip-prinsip akuntansi. Secara garis besar, dibahas mengenai definisi kerangka konseptual, tujuan pembentukannya, manfaatnya, contoh kerangka konseptual, dan hierarki unsur-unsur didalamnya. Selanjutnya dibahas mengenai pencarian prinsip-prinsip akuntansi secara historis, sifat standar akuntansi, postulat akunt
Makalah ini membahas tentang standar akuntansi dalam akuntansi sektor publik atau pemerintah di Indonesia. Secara garis besar makalah ini membahas tentang peraturan pemerintah nomor 71 tahun 2010 mengenai standar akuntansi pemerintahan dan PSAK nomor 45 mengenai pelaporan keuangan organisasi nirlaba.
Dokumen tersebut membahas tentang proses politik dalam penyusunan standar akuntansi di mana terdapat intervensi dari berbagai pihak untuk memaksimalkan kepentingan mereka sendiri, sehingga standar yang disusun cenderung lebih menguntungkan pihak-pihak tertentu daripada kepentingan umum."
Makalah Gambaran Tingkat Jaminan dan jasa jasa lainnya_Oleh HidayatiDayati Dokpopers
Makalah ini membahas tentang tingkat jaminan dan jenis-jenis jasa yang diberikan oleh akuntan publik, termasuk empat tingkat jaminan, standar-standar yang berlaku untuk penugasan atestasi, dan jenis laporan khusus seperti laporan keuangan berdasarkan basis akuntansi selain PSAK."
Kerangka konseptual menurut standar akuntansi memberikan definisi dan kegunaan kerangka konseptual PSAK, SAK ETAP, EMKM, dan Syariah. Kerangka konseptual menjelaskan tujuan pelaporan keuangan yang berguna untuk investor dan pemberi pinjaman dalam membuat keputusan, serta menyediakan informasi tentang sumber daya ekonomi entitas, klaim terhadap entitas, dan perubahannya.
Ega Susanti-Review Jurnal 2-Apraisal.pptxegasusanti2
Dokumen tersebut membahas tentang pengaruh penerapan konvergensi IFRS terhadap penilaian aset dengan menggunakan konsep fair value. IFRS digunakan untuk meningkatkan kualitas pelaporan keuangan dengan standar yang seragam secara global. Namun, kualitas pelaporan juga dipengaruhi oleh faktor-faktor institusional dan regulasi di suatu negara. Dokumen ini membahas prospek dan tantangan adopsi IFRS di Bangladesh sebagai negara berkemb
Kerangka konseptual akuntansi merupakan landasan yang digunakan untuk mengembangkan standar akuntansi keuangan. Kerangka konseptual ini juga dapat dijadikan acuan bagi penyusun laporan keuangan dalam menghadapi masalah baru yang belum diatur dalam standar akuntansi. Dokumen ini membahas tentang tujuan, karakteristik, unsur-unsur laporan keuangan, serta konsep modal dan laba menurut kerangka konseptual akuntansi.
Dokumen tersebut membahas tentang standar akuntansi keuangan sektor publik di Indonesia. Terdapat penjelasan mengenai dasar kebutuhan standar akuntansi publik, perumusan standar, tujuan penyusunan, dan perkembangannya di Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi keuangan kontemporer dengan menjelaskan standar akuntansi yang berlaku di Indonesia dan dunia serta perkembangannya. Dijelaskan pula jenis-jenis standar akuntansi keuangan yang ada di Indonesia seperti PSAK, SAK ETAP, SAK Syariah, dan SAP beserta perbedaan masing-masing.
Dokumen ini membahas tentang kerangka dasar akuntansi keuangan yang mendasari penyusunan laporan keuangan perusahaan. Kerangka dasar ini terdiri dari konsep-konsep dasar, asumsi-asumsi, tujuan, dan karakteristik kualitatif laporan keuangan yang digunakan sebagai pedoman dalam pelaporan keuangan perusahaan.
Bab 12 membahas konsep laba sebagai kenaikan modal yang berasal dari transaksi selama suatu periode, kecuali pendapatan dan investasi pemilik. Laba digunakan sebagai dasar pajak, distribusi kesejahteraan, kebijakan dividen, prediksi masa depan, dan ukuran efisiensi. Tujuan pelaporan laba antara lain mengukur prestasi manajemen, menentukan pajak, kompensasi, kontrol alokasi, dan motivasi. Konsep laba ak
Dokumen tersebut membahas tentang definisi akuntansi menurut beberapa lembaga akuntansi dan pandangan berbagai ahli. Ia juga menjelaskan sifat dasar, persamaan, siklus, tujuan, dan bidang spesialisasi akuntansi serta lembaga yang mengatur akuntansi di Indonesia.
Bab i sejarah & perkembangan akuntansiAzwan Habibie
Dokumen tersebut membahas sejarah perkembangan akuntansi sejak zaman Mesir Kuno hingga masa kini. Ia menjelaskan sistem pencatatan akuntansi pada berbagai peradaban masa lalu dan bagaimana akuntansi berkembang menjadi berbagai bidang ilmu seiring perkembangan zaman dan ekonomi. Dokumen tersebut juga membahas pengaruh Revolusi Industri terhadap tumbuhnya profesi akuntan.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
2. Standar akuntansi mencakup konvensi, peraturan, dan
prosedur yang sudah disusun oleh lembaga resmi pada saat
tertentu. Standar ini merupakan konsensus pada saat itu
tentang pencatatan sumber-sumber ekonomi, kewajiban,
modal, hasil, biaya, dan perubahannya dalam bentuk
laporan keuangan. Dijelaskan transaksi apa yang harus
dicatat, bagaimana mencatatnya dan bagaimana
mengungkapkannya dalam laporan keuangan yang
disajikan.
3. PRINSIP AKUNTANSI BERTERIMAUMUM
Latar Belakang Timbulnya PABU
Timbulnya PABU dapat dilihat dari peran akuntansi yang menyajikan informasi kepada berbagai pihak
Postulate PABU
PABU dijadikan kriteria oleh auditor independen untuk memberikan pendapat atas laporan keuanagan yang
disajikan oleh manajemen
PABU & standar akuntansi sektor swasta
Penyajian laporan keuangan kepada pihak luar organisasi akan dibutuhkan PABU sebagai dasar.
PABU & standar akuntansi sektor pemerintah
Untuk sektor pemerintah AICPA mempunyai hirarki GAAP yang menunjukkan hubungan secar otoritatif
bebrbagai standar dan literatur dalam prinsip dan prosedur akuntansi keuangan dan pelaporan.
4. STANDAR AKUNTANSI
Standar akuntansi merupakan pengumuman atau
ketentuan resmi yang dikeluarkan oleh badan
yang berwenang mengenai konsep, standar, dan
metode yang dinyatakan sebagai pedoman
utama dalam praktik akuntansi perusahaan
dalam lingkungan (negara) sepanjang ketentuan
ini relevan dengan keadaan perusahaan atau unit
usaha tertentu
5. Arti Penting Standar
Akuntansi
1. Dapat menyajikan informasi tentang posisi keuangan, prestasi, dan kegiatan perusahaan.
2. Memberi pedoman dan peraturan bekerja bagi akuntan publik agar mereka dapat
melaksanakan tugas dengan hati-hati, independen, dan dapat mengabdikan keahliannya
dengan dan kejujurannya melalui penyusunan laporan akuntan setelah melalui
pemeriksaan akuntan.
3. Memberikan data base kepada regulator tentang berbagai informasi yang dianggap penting
dalam perhitungan pajak, peraturan tentang perusahaan, perencanaan dan pengaturan
ekonomi, dan peningkatan efisiensi ekonomi dan tujuan-tujuan makro lainnya
4. Dapat menarik perhatian para ahli dan praktisi di bidang teori dan standar akuntansi.
Semakin banyak standar yang dikeluarkan, semakin banyak kontroversi dan semakin
bergairah untuk berdebat, berpolemik dan melakukan penelitian
6. Tujuan Penetapan
Standar
1. Pendekatan Ketepatan Penyajian
pendekatan ini mendukung pelaporan secara netral dan pencarian ketepatan penyajian
melaui proses penetapan standar.
2.Pendekatan Konsekuensi Ekonomi
pendakatan ini mengadobsi standar yang memberikan konsekuensi ekonomi yang baik dari
pada konsekuensi ekonomi yang buruk
8. FASE PENYUSUNAN STANDAR AKUNTANSI
1. FASE PERANAN MANAJEMEN (1900 – 1933)
2. FASE PERANAN PROFESI (1933 – 1973)
3. FASE POLITISI (1973 – Sekarang)
9. PENYUSUNAN STANDAR AKUNTANSI INDONESIA
Ikatan akuntansi indonesia (IAI) adalah organisasi profesi
akuntan yang juga badan yang menyusun standar akuntansi
keuangan di Indonesia. Pengembangan standar akuntansi sejak
berdirinya IAI pada tahun 1957 hingga kini pengembangan
standar akuntansi ini dilakukan secara terus menerus, pada
tahun 1973 terbentuk panitia penghimpuna bahan-bahan dan
struktur GAAP dan GAAS. Kemudian tahun 1974 dibentuk
komite prinsip akuntansi Indonesia yang bertugas menyusun
standar keuangan di Indonesia
10. PABU???
PABU (PRINSIP AKUNTANSI BERTERIMA UMUM )
Pernyataan No. 4 APB menyatakan bahwa PABU dilihat
dari pengalaman, alasan, kebiasaan, penggunaan, dan
kebutuhan praktis, dan PABU mencakup konversi, aturan
dan prosedur-prosedur yang perlu untuk mendefinisikan
prinsip akuntansi yang berterima umum pada waktu
tertentu. Literatur tentang PABU telah meluas mencakup
sejumlah persyaratan, opini dan pengumuman lain dari
berbagai sumber otoritatif.
11. Pendekatan dalam penentuan standar
PENDEKATAN PASAR BEBAS
Dilandasi asumsi dasarbahwa informasi akuntansi merupakan komoditi ekonomi serupa
dengan barang dan jasa yang lain
PENDEKATAN REGULASI
1. Monopoli Informasi
2. Hipotesis Investor Naif
3. Fiksasi Fungsional
4. Angka-angka yang menyesatkan
5. Keragaman Prosedur
6. Kurangnya Obyektivitas