SI & PI, Hariz Abdul Najib, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis dan Major Threat,...Hariz Harahap
SIstem Informasi dan Pengendalian Internal
Siklus Proses Bisnis dan Major Threat
Disusun Oleh
Hariz Abdul Najib (55517110006)
Dosen Pengampu
Prof Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA
Universitas Mercu Buana
Jakarta
2017
SI & PI, Hariz Abdul Najib, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis dan Major Threat,...Hariz Harahap
SIstem Informasi dan Pengendalian Internal
Siklus Proses Bisnis dan Major Threat
Disusun Oleh
Hariz Abdul Najib (55517110006)
Dosen Pengampu
Prof Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA
Universitas Mercu Buana
Jakarta
2017
Analisis Implementasi Aplikasi Konsep Basis Data Relasional Pada Sistem Pengg...RaihanAbid1
Sistem penggajian merupakan salah satu aplikasi pada sistem informasi akuntansi yang terus mengalami proses dalam bentuk batch. Sistem ini mengembangkan sekumpulan prosedur yang memungkinkan perusahaan untuk menarik, menahan dan memotivasi staf yang diperlukan, serta untuk mengendalikan biaya pembayaran gaji. Sistem yang menyediakan informasi mengenai SDM perusahaan adalah sistem informasi sumber daya manusia atau HRIS. Sistem informasi sumber daya manusia adalah sistem terintegrasi yang menyediakan informasi yang digunakan dalam pembuatan keputusan sumber daya manusia. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan tuntutan secara ringkas bagaimana sistem database pada siklus penggajian dan sumber daya manusia PT Unilever Indonesia, Tbk. Teknik pembahasan yang digunakan adalah dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mencari berbagai sumber dari jurnal, e-book, dan internet. Untuk menyelesaikan masalah tersebut, maka PT Unilever Indonesia, Tbk. membuat struktur dasar basis data relasional pada sistem penggajian dan sumber daya manusia guna mencapai pengendalian operasional yang baik.
INVENTORI adalah “ persediaan suatu barang atau bahan yang disimpan untuk tujuan tertentu, diantaranya untuk tujuan memenuhi kebutuhan proses produksi atau mungkin untuk dijual lagi “
Bentuk inventori cukup beragam, seperti persediaan bahan baku, alat-alat kantor, barang jadi, atau mungkin barang yang sedang dalam proses.
Sedangkan manajemen >>> sistem pengelolaan sehingga sesuatu tersebut bisa benar-benar efektif
Manajemen inventori itu sendiri merupakan asset yang sangat berharga bagi setiap perushaaan dan tidak akan bisa lepas dari berbagai perencanaan dan pengendalian persediaan, hingga akhirnya bisa memberikan keuntungan untuk perusahaan
12 si pi, jemmy esrom serang, hapzi ali, siklus proses bisnis review atas pro...JEMMY ESROM SERANG
12 si pi, jemmy esrom serang, hapzi ali, siklus proses bisnis review atas proses bisnis utama dalam perusahaan manufaktur, universitas mercu buana, 2017
Analisis Implementasi Aplikasi Konsep Basis Data Relasional Pada Sistem Pengg...RaihanAbid1
Sistem penggajian merupakan salah satu aplikasi pada sistem informasi akuntansi yang terus mengalami proses dalam bentuk batch. Sistem ini mengembangkan sekumpulan prosedur yang memungkinkan perusahaan untuk menarik, menahan dan memotivasi staf yang diperlukan, serta untuk mengendalikan biaya pembayaran gaji. Sistem yang menyediakan informasi mengenai SDM perusahaan adalah sistem informasi sumber daya manusia atau HRIS. Sistem informasi sumber daya manusia adalah sistem terintegrasi yang menyediakan informasi yang digunakan dalam pembuatan keputusan sumber daya manusia. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan tuntutan secara ringkas bagaimana sistem database pada siklus penggajian dan sumber daya manusia PT Unilever Indonesia, Tbk. Teknik pembahasan yang digunakan adalah dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mencari berbagai sumber dari jurnal, e-book, dan internet. Untuk menyelesaikan masalah tersebut, maka PT Unilever Indonesia, Tbk. membuat struktur dasar basis data relasional pada sistem penggajian dan sumber daya manusia guna mencapai pengendalian operasional yang baik.
INVENTORI adalah “ persediaan suatu barang atau bahan yang disimpan untuk tujuan tertentu, diantaranya untuk tujuan memenuhi kebutuhan proses produksi atau mungkin untuk dijual lagi “
Bentuk inventori cukup beragam, seperti persediaan bahan baku, alat-alat kantor, barang jadi, atau mungkin barang yang sedang dalam proses.
Sedangkan manajemen >>> sistem pengelolaan sehingga sesuatu tersebut bisa benar-benar efektif
Manajemen inventori itu sendiri merupakan asset yang sangat berharga bagi setiap perushaaan dan tidak akan bisa lepas dari berbagai perencanaan dan pengendalian persediaan, hingga akhirnya bisa memberikan keuntungan untuk perusahaan
12 si pi, jemmy esrom serang, hapzi ali, siklus proses bisnis review atas pro...JEMMY ESROM SERANG
12 si pi, jemmy esrom serang, hapzi ali, siklus proses bisnis review atas proses bisnis utama dalam perusahaan manufaktur, universitas mercu buana, 2017
Breakout Session 9: Improving Safety through Enforcement
2015 Traffic Safety Conference
by Nicole Zanier, Technology Transfer Coordinator, ATLAS Center/University of Michigan Transportation Research Institute
Get seven more handout at http://www.workexcel.com/reasonable-suspicion-dot-drug-alcohol-training-for-supervisors-2hr-Certificate/ - this is a reasonable suspicion training handout that educates the supervisor in the signs and symptoms common to the progression of alcohol abuse and alcoholism. What is Reasonable Suspicion Training? Who is prepared to observe employees for reasonable suspicion? What is the necessary education require to be effective in spotting an employee who may be under the influence.
Implementasi sistem informasi siklus produksi, sistem informasi siklus pengup...DiahArumNihaya
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis sanpaikan kepada Tuhan YME yang telah memberikan petunjuk Nya dalam menyelesaikan makalah ini. Adapun latar belakang penulis membuat TUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI = Implementasi Sistem Informasi Siklus Produksi, Sistem Informasi Siklus Pengupahan dan Sumber Daya Manusia , untuk memenuhi tugas yang diberikan oleh Bapak Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si Sebagai dosen mata kuliah Sistem Informasi Akuntansi.
Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada beberapa pihak yang telah membantu dalam rangka penyelesaikan proposal ini, selain itu kerja sama yang baik diantara semua pihak yang terlibat dengan penulis membuat proposal ini dapat terselesaikan tepat pada waktu yang telah ditentukan. Seperti kata pepatah, tidak ada gading yang tak retak.
Penulis menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari sempurna, masih banyak hal yang kurang dalam penulisan proposal ini. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar penulis dapat memperbaikinya. Harapan penulis, semoga proposal ini dapat bermanfaat dan menjadi sumber ilmu yang baru bagi kita semua.
Assalamu'alaikum
pada kesempatan ini saya akan coba berbagi pelajaran tentang ERP pada mata kuliah SIM Lanjut / SIM II.
Silahkan diunduh dan semoga bisa bermanfa'at :)
ORDER https://wa.me/6282186148884 , Pelita Mas adalah perusahaan yang bergerak di bidang Industri Beton dan Paving Block. Paving Untuk Taman, Pelita Mas Paving Block, Pengunci Paving, Pengunci Paving Block, Pinggiran Paving.
Temukan keindahan luar biasa dalam taman paving kami yang eksklusif. Dengan desain yang elegan dan tahan lama, taman paving kami menciptakan ruang luar yang memikat. Pilihlah kualitas terbaik untuk keindahan yang abadi. Jual taman paving, wujudkan taman impian Anda hari ini!
Kami melayani pengiriman ke area Kota Malang dan Kota Batu. Kami Juga melayani Berbagai Macam Pemesanan Genteng Beton dan Paving Block dalam jumlah Besar untuk keperluan Perumahan, Perkantoran, Villa, Gedung, Pembangunan Kampus, Masjid, dan lainnya.
Produk yang kami produksi terdiri dari :
1. Genteng Beton Multiline
2. Genteng Beton Urat Batu
3. Genteng Beton Royal
4. Genteng Beton Vertical
5. Wuwung Genteng
6. Paving ukuran 20x20, 10,5x21, Diagonal
7. Kanstin dan Topi Uskup
8. Pagar Panel
9. Paving Corso 50x50
10. Paving Grass Block Lubang
Untuk informasi lebih lanjut serta pemesanan, hubungi :
Pabrik Genteng Beton dan Paving Pelita Mas
Jl Raya Tlogowaru No 41, Tajinan, Kedungkandang, Malang
Hub kami via whatsapp
https://wa.me/6282186148884
Hub kami via whatsapp
https://wa.me/6282186148884
Lokasi Pabrik kami
https://maps.app.goo.gl/bmDrQ87yF6gQvHnf8
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFRajaclean
Jasa Cuci Sofa Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor, Laundry Sofa Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Jakarta Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Kulit Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Panggilan Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Di Rumah Bogor Barat Bogor, Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Fabric Bogor Barat Bogor, Laundry Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor,
Jasa cuci sofa kini semakin diminati karena kepraktisannya. Dengan menggunakan jasa ini, Anda tidak perlu repot mencuci sofa sendiri. Profesional dalam bidang ini dilengkapi dengan peralatan modern yang mampu membersihkan sofa hingga ke serat terdalam, menghilangkan kotoran dan bakteri yang tidak terlihat.
1. BAB II
BACKGROUNDS
2.1 Inventory
Persediaan adalah suatu aktiva yang meliputi barang – barang milik
perusahaan dengan maksud untuk dijual dalam suatu periode usaha tertentu, atau
persediaan barang-barang yang masih dalam pengerjaan atau proses produksi,
ataupun persediaan bahan baku yang menunggu penggunanya dalam suatu proses
produksi.
Ada banyak alasan mengapa perusahaan memiliki persediaan, antara lain:
1. Untuk memenuhi permintaan konsumen yang telah diramalkan.
Karena permintaan tak diketahui dengan pasti, dapat dimiliki persediaan
tambahan yang dinamakan safety or buffer stock untuk memenuhi lonjakan
permintaan yang diramalkan. Faktor musim sangat berpengaruh terhadap
gejolak permintaan. Dengan demikian safety stock dapat menghindari shortage.
2. Untuk mendapatkan potongan harga jika membeli dalam jumlah banyak.
3. Untuk menghindari resiko akibat kenaikan harga.
4. Persediaan barang mentah dapat menjaga kelancaran produksi karena dapat
menghindari stock out jika terjadi kelambatan pengiriman, kerusuhan massa
atau bencana alam.
2.2 MRP
MRP adalah cara untuk menentukan jumlah parts, komponen, dan material yang
dibutuhkan untuk memproduksi suatu produk. MRP menyediakan informasi jadwal waktu
guna mengatur kapan & berapa banyak tiap material, parts, dan komponen dipesan atau
diproduksi.
2. DRP
Menurut Vincent Gaspersz (2004) Distribution Resource Planning (DRP) memberikan
kerangka kerja untuk menerapkan centralized push sistem dalam menejemen distribusi
inventori. Istilah DRP memiliki dua pengertian yang berbeda, yaitu: distribution
requirements planning dan distribution resource planning. Distribution Requirements
Planning berfungsi menentukan kebutuhan-kebutuhan untuk mengisi kembali inventori pada
branch warehouse. Sedangkan Distribution Resource Planning merupakan perluasan dari
distribustion requirements planning yang mencakup lebih dari sekedar sistem perencanaan
dan pengendalian pengisian kembali inventori, tetapi ditambah dengan perencanaan dan
pengendalian dari sumber-sumber yang terkait untuk meningkatkan performansi sistem.
Menurut Andre J Martin (1995) DRP adalah proses menetapkan kebutuhan lokasi Persediaan
dan memastikan bahwa pemenuhan sumber akan dapat memenuhi permintaan. Sedangkan
menurut Kenneth Lysons (2000) DRP adalah pengendalian inventori dan teknik Penjadwalan
yang menerapkan prinsip MRP pada distribusi inventori. Ini mungkin juga dipandang sebagai
metode penanganan penambahan stock pada lingkungan.
3. ERP
ERP adalah sistem informasi yang diperuntukkan bagi perusahan manufaktur maupun jasa
yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan proses bisnis yang berhubungan
dengan aspek operasi, produksi maupun distribusi di perusahaan bersangkutan. Atau dengan
kata lain ERP digunakan untuk mengelola seluruh aktifitas perusahaan termasuk keuangan,
produksi, HRD, marketing, supply chain, logistics, dll. SAP adalah perusahaan yang
memiliki pangsa pasar (marketshare) terbesar di dunia untuk software ERP.
Karakter Sistem ERP sering disebut sebagai Back Office System yang mengindikasikan
bahwa pelanggan dan publik secara umum tidak dilibatkan dalam sistem ini. Berbeda dengan
Front Office System yang langsung berurusan dengan pelanggan seperti sistem untuk e-
Commerce , Customer Relationship Management (CRM), e-Government dan lain-lain.
4. JIT
Konsep Just In Time (JIT) adalah sistem manajemen fabrikasi modern yang dikembangkan
oleh perusahaan-perusahaan terbaik yang ada di Jepang, sejak awal tahun 1970an, JIT
pertama kali dikembangkan dan disempurnakan di pabrik Toyota Manufacturing oleh Taiichi
Ohno, oleh karena itu Taiichi Ohno sering disebut sebagai bapak JIT, Konsep JIT berprinsip
5. hanya memproduksi jenis-jenis barang yang diminta (what) sejumlah yang diperlukan (How
much) dan pada saat dibutuhkan (When) oleh konsumen. Just In Time (JIT) merupakan
keseluruhan filosofi dalam operasi manajemen dimana segenap sumber daya, termasuk
bahan baku dan suku cadang, personalia, dan fasilitas dipakai sebatas dibutuhkan.
Tujuannya adalah untuk mengangkat produktifitas dan mengurangi pemborosan.
SCM
Supply chain Management dapat didefinisikan sebagai sekumpulan aktifitas (dalam bentuk
entitas/fasilitas) yang terlibat dalam proses transformasi dan distribusi barang mulai dari
bahan baku paling awal dari alam sampai produk jadi pada konsumen akhir. Menyimak dari
definisi ini, maka suatu supply chain terdiri dari perusahaan yang mengangkat bahan baku
dari bumi/alam, perusahaan yang mentransformasikan bahan baku menjadi bahan setengah
jadi atau komponen, supplier bahan-bahan pendukung produk, perusahaan perakitan,
distributor, dan retailer yang menjual barang tersebut ke konsumen akhir. Dengan definisi ini
6. tidak jarang supply chain juga banyak diasosiasikan dengan suatu jaringan value adding
activities.
Tujuan utama dari SCM adalah:
1. penyerahan / pengiriman produk secara tepat waktu demi memuaskan konsumen
2. mengurangi biaya
3. meningkatkan segala hasil dari seluruh supply chain (bukan hanya satu perusahaan)
4. mengurangi waktu
5. memusatkan kegiatan perencanaan dan distribusi
Komponen SCM dan Teknologi. Sistem SCM memiliki kemampuan sebagai berikut:
1. Aliran informasi bergerak sangat cepat dan akurat antara elemen jaringan supply chain
seperti: Pabrik, Suppliers, Pusat distribusi, Konsumen, dan sebagainya).
2. Informasi bergerak sangat cepat untuk menanggapi perpindahan produk
3. Setiap elemen dapat mengatur dirinya
4. Terjadi integrasi dalam proses permintaan dan penyelesaian produk
5. Kemampuan internet.