SlideShare a Scribd company logo
MAKALAH ASUHAN KEBIDANAN NEONATUS
ASUHAN BAYI USIA 2-6 HARI
Dosen Pembimbing :
Meldafia Idaman, S.SiT
Oleh Kelompok II
1. Eka Putri Yeni
2. Febrian Dini
3. Fema Iskarno Putri
4. Indri Sentia
5. Intania Zalni
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES)
SYEDZA SAINTIKA PADANG
2013 / 2014
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bayi baru lahir mengalami beberapa perubahan sebagai bentuk adaptasi dari
kehidupan intra uterin kekehidupan ekstra uterin. Perubahan – perubahan yang
cepat dan kompleks itu dimulai dengan terpotongnya tali umbilikus, selain ada
beberapa perubahan fisiologis pada bayi baru lahir kita juga harus mengetahui
ciri–ciri umum bayi baru lahir normal. Untuk mengetahui ciri – ciri tersebut kita
tentukan melakukan suatu pemeriksaan fisik terhadap bayi baru lahir .
Pemeriksaan fisik bayi baru lahir adalah pemeriksaan awal yang dilakukan
terhadap bayi setelah berada di dunia luar yang bertujuan untuk mengetahui
apakah bayi dalam keadaan normal dan memeriksa adanya
penyimpangan/kelainan pada fisik, serta ada atau tidaknya refleks primiti.
Pemeriksaan fisik dilakukan setelah kondisi bayi stabil, biasanya 6 jam setelah
lahir.
Pemeriksaan fisik bayi baru lahir memerlukan pengetahuan dan keterampilan
yang adekuat, sehingga tidak akan menimbulkan resiko yang dapat
membahayakan bayi. Pada pemeriksaan ini yang paling penting adalah cara
menjaga agar bayi tidak mengalami hipotermia dan trauma dari tindakan yang kita
lakukan.
Jangan lupa untuk melakukan inform consent terlebih dahulu kepada
ibu/orang tua bayi, apabila bayi telah dirawat gabungkan bersama ibunya, yang
harus dilakukan terhadap bayi baru lahir pada saat melakukan suatu pengkajian,
pemahaman dasar mengenai cara melakukan pengkajian pada bayi baru lahir
adalah dengan menggunakan suatu pemeriksaan terhadap bayi dan menilai
penampilan serta prilaku bayi, hal ini di karenakan kita tidak dapat menentukan
keadaan bayi jika tidak dilakukan suatu pemeriksaan untuk merencanakan asuhan
yang akan diberikan pada bayi, karena bayi belum bisa berkomunikasi seperti
orang dewasa maka penampilan dan prilakunya lah yang akan kita nilai.
BAB II
PEMBAHASAN
ASUHAN BAYI USIA 2-6 HARI
Pada hari yang ke-2 sampai hari yang ke-6 setelah lahir, ada hal-hal yang perlu
diperhatikan dalam asuhan pada bayi, yaitu sebagai berikut:
1. Minum
Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan terbaik bagi bayi. ASI
diketahui mengandung zat gizi yang paling sesuai untuk pertumbuhan dan
perkembangan bayi, baik kualitas maupun kuantitasnya. Berikan ASI
sesering mungkin sesuai keinginan ibu (jika payudara sudah penuh) atau
sesuai kebutuhan bayi, yaitu setiap 2-3 jam (paling sedikit setiap 4 jam)
bergantian antara payudara kiri dan kanan. Berikan ASI saja (ASI
eksklusif) sampai bayi berusia 6 bulan. Selanjutnya pemberian ASI
dilakukan sampai anak usia 2 tahun, dengan penambahan makanan lunak
atau padat yang disebut Makanan Pendamping ASI (MPASI). Banyak
sekali keuntungan yang diperoleh dari ASI. Tidak saja dalam keuntungan
pertumbuhan dan perkembangan bayi, tetapi juga hubungan kasih sayang
antara ibu dan bayi yang akan memberikan dukungan sangat besar
terhadap terjadinya proses pembentukan emosi positif pada anak, dan
berbagai keuntungsn bagi ibu.
Tabel 3.1 komposisi ASI, Susu Sapi, dan Susu Formula
Komposisi/100 ml ASI matur Susu Sapi Susu
Formula
Kalori 75 69 67
Protein 1,2 3,5 1,5
Laktalbumin (%) 80 18 60
Kasein (%) 20 82 40
Air (ml) 87,1 87,3 90
Lemak (g) 4,5 3,5 3,8
Karbohidrat 7,1 4,9 6,9
Ash (g) 0,21 0,72 0,34
Mineral Na 16 50 21
K 53 144 69
Ca 33 128 46
P 14 93 32
Mg 4 13 5,3
Fe 0,05 Trace 1,3
Zn 0,15 0,04 0,42
A (iu) 182 140 210
C (mg) 5 1 5,3
D (iu) 2,2 42 42
E (iu) 0,08 0,04 0,04
Thiamin (mg) 0,01 0,04 0,04
Riboflavin
(mg)
0,04 0,03 0,06
Niasin (mg) 0,2 0,17 0,7
pH Alkali (basa) Acid (asam) Acid (asam)
Bacteria iontent Steril Nonsteril Steril
2. Defekasi (BAB)
Jumlah feses pada bayi baru lahir cukup bervariasi selama minggu
pertama dan jumlah paling banyak antara hari ketiga dan keenam. Feses
transisi(kecil-kecil berwarna cokelat sampai hijau karena adanya
mekonium)dikeluarkan sejak hari ketiga sampai keenam. Bayi baru lahir
yang diberi makan lebih awal akan lebih cepat mengeluarkan feses
daripada mereka yang diberi makan kemudian. Feses dari bayi yang baru
menyusu dengan ASI akan berbeda dengan bayi yang menyusu dengan
susu botol. Feses dari bayi ASI lebih lunak, berwarna kuning emas, dan
tidak menyebabkan iritasi pada kulit bayi.
Bayi yang berdefekasi segera setelah makan merupakan suatu
kondisi yang normal atau defekasi sebanyak 1 kali setiap 3 atau 4 hari.
Walaupun demikian, konsistensi feses tetap lunak dan tidak terbentuk.
Feses dari bayi yang minum susu formula lebih terbentuk disbanding bayi
yang menyusu dengan ASI, namun tetap lunak, berwarna kuning pucat,
dan memiliki bau yang khas. Feses ini cenderung mengiritasi kulit bayi.
Jumlah feses akan berkurang pada minggu kedua,yang awalnya frekuensi
defekasi sebanyak 5 atau 6 kali setiap hari(1 kali defekasi setiap kali diberi
makan)menjadi 1 atau 2 kali sehari. Bayi mulai memilki pola defekasi
yang normal pada minggu kedua kehidupannya. Dengan tambahan
makanaan padat, feses bayi akan menyerupai feses orang dewasa.
Dalam 3 hari pertama feses bayi masih bercampur dengan
mekonium dan frekuensi defekasi sebanyak 1 kali dalam sehari. Untuk
membersihkannya gunakan air bersih hangat dan sabun.
3. Berkemih (BAK)
Fungsi ginjal bayi masih belum sempurna selama dua tahun
pertama kehidupannya. Biasanya terdapat urine dalam jumlah yang kecil
pada kandung kemih bayi saat lahir, tetapi ada kemungkinan urine tersebut
tidak dikeluarkan selama 12-24 jam. Berkemih sering terjadi setelah
periode ini dengan frekunsi 6-19 kali sehari dengan warna urine yang
pucat. Kondisi ini menunjukkan masukan cairan yang cukup. Umumnya
bayi cukup bulan akan mengeluarkan urine 15-16 ml/kg/hari. Untuk
menjaga bayi tetap bersih, hangat, dan kering, maka setelah BAK harus
diganti popoknya.
4. Tidur
Dalam 2 minggu pertama setelah tidur, bayi normalnya sering
tidur. Bayi baru lahir sampai usia 3 bulan rata-rata tidur selama 16 jam
sehari. Pada umumnya bayi terbangun sampai malam hari pada usia 3
bulan. Sebaiknya ibu selalu menyediakan selimut dan ruangan yang
hangat, serta memastikan bayi tidak terlalu panas atau terlalu dingin.
Jumlah waktu tidur bayi akan berkuranng seiring dengan bertambahnya
usia bayi, pola ini dapat terlihat pada tabel berikut.
Tabel 3.2 Perubahan Pola Tidur Bayi
Usia Lama tidur
1 minggu 16,5 jam
1 tahun 14 jam
2 tahun 13 jam
5 tahun 11 jam
9 tahun 10 jam
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Asuhan yang diberikan pada bayi 6 minggu pertama harus dilakukan secara
benar dan tepat agar bayi merasa nyaman dan tidak terjadi kejadian yang tidak
diinginkan.
B. Saran
Diharapkan makalah ini dapat memberikan manfaat pada para pembaca dalam
menambah pengetahuan tentang asuhan pada bayi 6 minggu pertama. Makalah ini
masih jauh dari kesempurnaan, oleh sebab itu kritk dan saran diharapkan untuk
dapat menyempurnakannya.
DAFTAR PUSTAKA
Nanny, Vivian Lia Dewi. 2012. “Asuhan Neonatus Bayi dan Anak Balita”.

More Related Content

What's hot

04. slide adaptasi neonatus
04. slide adaptasi neonatus04. slide adaptasi neonatus
04. slide adaptasi neonatusJoni Iswanto
 
Kegawatdaruratan Masa Nifas
Kegawatdaruratan Masa NifasKegawatdaruratan Masa Nifas
Kegawatdaruratan Masa Nifas
pjj_kemenkes
 
Kebutuhan Dasar Ibu Hamil
Kebutuhan Dasar Ibu HamilKebutuhan Dasar Ibu Hamil
Kebutuhan Dasar Ibu Hamil
Bayu Fijrie
 
Pembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOMPembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOM
AffiZakiyya
 
Persiapan persalinan
Persiapan persalinanPersiapan persalinan
Persiapan persalinan
Rahayu Pratiwi
 
7 langkah varney
7 langkah varney7 langkah varney
7 langkah varney
sicua050896
 
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal NeonatalPembahasan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
AffiZakiyya
 
Pra konsepsi konsepsi kehamilan
Pra konsepsi konsepsi kehamilanPra konsepsi konsepsi kehamilan
Pra konsepsi konsepsi kehamilan
Hetty Astri
 
Adaptasi bbl
Adaptasi bbl Adaptasi bbl
Adaptasi bbl
Asih Astuti
 
PPT Perubahan Fisiologi BBL
PPT Perubahan Fisiologi BBLPPT Perubahan Fisiologi BBL
PPT Perubahan Fisiologi BBL
Chiyapuri
 
Aspek sosial budaya yang berkaitan dengan praktik perkawinan, kehamilan,persa...
Aspek sosial budaya yang berkaitan dengan praktik perkawinan, kehamilan,persa...Aspek sosial budaya yang berkaitan dengan praktik perkawinan, kehamilan,persa...
Aspek sosial budaya yang berkaitan dengan praktik perkawinan, kehamilan,persa...
Aprillia Indah Fajarwati
 
Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1
Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1
Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1
Ratna Imas Indriyani (Ratna Fadhilah Al-mumtazah)
 
Asuhan ibu nifas normal,ppt
Asuhan ibu nifas normal,pptAsuhan ibu nifas normal,ppt
Asuhan ibu nifas normal,ppt
martaagustinasirait
 
askeb Bayi sehat dengan imunisasi campak
askeb Bayi sehat dengan imunisasi campakaskeb Bayi sehat dengan imunisasi campak
askeb Bayi sehat dengan imunisasi campak
Ratna Imas Indriyani (Ratna Fadhilah Al-mumtazah)
 
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolahKb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
pjj_kemenkes
 
Asuhan kebidanan pada kehamilan,persalinan dan nifas dengan penyakit,ppt
Asuhan kebidanan pada kehamilan,persalinan dan nifas dengan penyakit,pptAsuhan kebidanan pada kehamilan,persalinan dan nifas dengan penyakit,ppt
Asuhan kebidanan pada kehamilan,persalinan dan nifas dengan penyakit,ppt
martaagustinasirait
 
Kb 1 konsep dasar kegawatdaruratan maternal neonatal
Kb 1 konsep dasar kegawatdaruratan maternal neonatalKb 1 konsep dasar kegawatdaruratan maternal neonatal
Kb 1 konsep dasar kegawatdaruratan maternal neonatal
pjj_kemenkes
 
ASKEB BERSALIN DENGAN PREEKLAMSI RINGAN
ASKEB BERSALIN DENGAN PREEKLAMSI RINGANASKEB BERSALIN DENGAN PREEKLAMSI RINGAN
ASKEB BERSALIN DENGAN PREEKLAMSI RINGAN
Ratna Imas Indriyani (Ratna Fadhilah Al-mumtazah)
 
Dokumentasi asuhan kebidanan
Dokumentasi asuhan kebidananDokumentasi asuhan kebidanan
Dokumentasi asuhan kebidanan
Irfa Kartini
 

What's hot (20)

04. slide adaptasi neonatus
04. slide adaptasi neonatus04. slide adaptasi neonatus
04. slide adaptasi neonatus
 
Kegawatdaruratan Masa Nifas
Kegawatdaruratan Masa NifasKegawatdaruratan Masa Nifas
Kegawatdaruratan Masa Nifas
 
Kebutuhan Dasar Ibu Hamil
Kebutuhan Dasar Ibu HamilKebutuhan Dasar Ibu Hamil
Kebutuhan Dasar Ibu Hamil
 
Pembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOMPembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOM
 
Persiapan persalinan
Persiapan persalinanPersiapan persalinan
Persiapan persalinan
 
7 langkah varney
7 langkah varney7 langkah varney
7 langkah varney
 
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal NeonatalPembahasan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
 
Pra konsepsi konsepsi kehamilan
Pra konsepsi konsepsi kehamilanPra konsepsi konsepsi kehamilan
Pra konsepsi konsepsi kehamilan
 
Adaptasi bbl
Adaptasi bbl Adaptasi bbl
Adaptasi bbl
 
PPT Perubahan Fisiologi BBL
PPT Perubahan Fisiologi BBLPPT Perubahan Fisiologi BBL
PPT Perubahan Fisiologi BBL
 
Askeb kb suntik
Askeb kb suntikAskeb kb suntik
Askeb kb suntik
 
Aspek sosial budaya yang berkaitan dengan praktik perkawinan, kehamilan,persa...
Aspek sosial budaya yang berkaitan dengan praktik perkawinan, kehamilan,persa...Aspek sosial budaya yang berkaitan dengan praktik perkawinan, kehamilan,persa...
Aspek sosial budaya yang berkaitan dengan praktik perkawinan, kehamilan,persa...
 
Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1
Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1
Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1
 
Asuhan ibu nifas normal,ppt
Asuhan ibu nifas normal,pptAsuhan ibu nifas normal,ppt
Asuhan ibu nifas normal,ppt
 
askeb Bayi sehat dengan imunisasi campak
askeb Bayi sehat dengan imunisasi campakaskeb Bayi sehat dengan imunisasi campak
askeb Bayi sehat dengan imunisasi campak
 
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolahKb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
 
Asuhan kebidanan pada kehamilan,persalinan dan nifas dengan penyakit,ppt
Asuhan kebidanan pada kehamilan,persalinan dan nifas dengan penyakit,pptAsuhan kebidanan pada kehamilan,persalinan dan nifas dengan penyakit,ppt
Asuhan kebidanan pada kehamilan,persalinan dan nifas dengan penyakit,ppt
 
Kb 1 konsep dasar kegawatdaruratan maternal neonatal
Kb 1 konsep dasar kegawatdaruratan maternal neonatalKb 1 konsep dasar kegawatdaruratan maternal neonatal
Kb 1 konsep dasar kegawatdaruratan maternal neonatal
 
ASKEB BERSALIN DENGAN PREEKLAMSI RINGAN
ASKEB BERSALIN DENGAN PREEKLAMSI RINGANASKEB BERSALIN DENGAN PREEKLAMSI RINGAN
ASKEB BERSALIN DENGAN PREEKLAMSI RINGAN
 
Dokumentasi asuhan kebidanan
Dokumentasi asuhan kebidananDokumentasi asuhan kebidanan
Dokumentasi asuhan kebidanan
 

Similar to Asuhan bayi usia 2 6

Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolahKb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolahpjj_kemenkes
 
ASUHAN BAYI USIA 2-6 HARI
ASUHAN BAYI USIA 2-6 HARIASUHAN BAYI USIA 2-6 HARI
ASUHAN BAYI USIA 2-6 HARIFebrian Dini
 
Buku saku-pelayanan-kesehatan-neonatal-esensial-1
Buku saku-pelayanan-kesehatan-neonatal-esensial-1Buku saku-pelayanan-kesehatan-neonatal-esensial-1
Buku saku-pelayanan-kesehatan-neonatal-esensial-1
Ridho Pramuditha
 
Buku saku-pelayanan-kesehatan-neonatal-esensial
Buku saku-pelayanan-kesehatan-neonatal-esensialBuku saku-pelayanan-kesehatan-neonatal-esensial
Buku saku-pelayanan-kesehatan-neonatal-esensial
Ai Barney
 
asuhan neonatus ppt kebutuhan fisik, kesehatan, psikososial neonatus
asuhan neonatus  ppt kebutuhan fisik, kesehatan, psikososial neonatusasuhan neonatus  ppt kebutuhan fisik, kesehatan, psikososial neonatus
asuhan neonatus ppt kebutuhan fisik, kesehatan, psikososial neonatus
KamilatulKhuriyah
 
Asuhan bayi usia 2 sampai 6 hari
Asuhan bayi usia 2 sampai 6 hariAsuhan bayi usia 2 sampai 6 hari
Asuhan bayi usia 2 sampai 6 hari
Asih Astuti
 
motivasi edukasi to Ibu Hamil.pptxfrom bangka belitung
motivasi edukasi to Ibu Hamil.pptxfrom bangka belitungmotivasi edukasi to Ibu Hamil.pptxfrom bangka belitung
motivasi edukasi to Ibu Hamil.pptxfrom bangka belitung
ariliendy
 
Pemberian makan bayi dan anak (pmba)
Pemberian makan bayi dan anak (pmba)Pemberian makan bayi dan anak (pmba)
Pemberian makan bayi dan anak (pmba)
Mila Aria Purba
 
GIZI
GIZI GIZI
Pemberian ASI PPT ok.pptx
Pemberian ASI PPT ok.pptxPemberian ASI PPT ok.pptx
Pemberian ASI PPT ok.pptx
MuhammadALFarisiSutr
 
Makalah perkembangan bayi
Makalah perkembangan bayiMakalah perkembangan bayi
Makalah perkembangan bayi
NurulYusniyati
 
GIZI SEHAT.pptx
GIZI SEHAT.pptxGIZI SEHAT.pptx
GIZI SEHAT.pptx
Kesling6
 
Buku saku Pelayanan Kesehatan Neonatal Esensial
Buku saku Pelayanan Kesehatan Neonatal EsensialBuku saku Pelayanan Kesehatan Neonatal Esensial
Buku saku Pelayanan Kesehatan Neonatal Esensial
Lena Setianingsih
 
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-5.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-5.pptGizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-5.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-5.ppt
ainulediting
 
Asi-Eksklusif.ppt
Asi-Eksklusif.pptAsi-Eksklusif.ppt
Asi-Eksklusif.ppt
ErnaYanti21
 
Pdt asfiksia ovik
Pdt asfiksia ovikPdt asfiksia ovik
Pdt asfiksia ovik
ulpheDr
 
Proposal Penelitian
Proposal PenelitianProposal Penelitian
Proposal Penelitian
Yayu Ferdian
 

Similar to Asuhan bayi usia 2 6 (20)

Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolahKb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
 
ASUHAN BAYI USIA 2-6 HARI
ASUHAN BAYI USIA 2-6 HARIASUHAN BAYI USIA 2-6 HARI
ASUHAN BAYI USIA 2-6 HARI
 
Buku saku-pelayanan-kesehatan-neonatal-esensial-1
Buku saku-pelayanan-kesehatan-neonatal-esensial-1Buku saku-pelayanan-kesehatan-neonatal-esensial-1
Buku saku-pelayanan-kesehatan-neonatal-esensial-1
 
Buku saku-pelayanan-kesehatan-neonatal-esensial
Buku saku-pelayanan-kesehatan-neonatal-esensialBuku saku-pelayanan-kesehatan-neonatal-esensial
Buku saku-pelayanan-kesehatan-neonatal-esensial
 
asuhan neonatus ppt kebutuhan fisik, kesehatan, psikososial neonatus
asuhan neonatus  ppt kebutuhan fisik, kesehatan, psikososial neonatusasuhan neonatus  ppt kebutuhan fisik, kesehatan, psikososial neonatus
asuhan neonatus ppt kebutuhan fisik, kesehatan, psikososial neonatus
 
Asuhan bayi usia 2 sampai 6 hari
Asuhan bayi usia 2 sampai 6 hariAsuhan bayi usia 2 sampai 6 hari
Asuhan bayi usia 2 sampai 6 hari
 
Pemenuhan nutrisi pada neonatus
Pemenuhan nutrisi pada neonatusPemenuhan nutrisi pada neonatus
Pemenuhan nutrisi pada neonatus
 
Pemenuhan nutrisi pada neonatus
Pemenuhan nutrisi pada neonatusPemenuhan nutrisi pada neonatus
Pemenuhan nutrisi pada neonatus
 
motivasi edukasi to Ibu Hamil.pptxfrom bangka belitung
motivasi edukasi to Ibu Hamil.pptxfrom bangka belitungmotivasi edukasi to Ibu Hamil.pptxfrom bangka belitung
motivasi edukasi to Ibu Hamil.pptxfrom bangka belitung
 
Pemberian makan bayi dan anak (pmba)
Pemberian makan bayi dan anak (pmba)Pemberian makan bayi dan anak (pmba)
Pemberian makan bayi dan anak (pmba)
 
GIZI
GIZI GIZI
GIZI
 
Pemberian ASI PPT ok.pptx
Pemberian ASI PPT ok.pptxPemberian ASI PPT ok.pptx
Pemberian ASI PPT ok.pptx
 
Makalah perkembangan bayi
Makalah perkembangan bayiMakalah perkembangan bayi
Makalah perkembangan bayi
 
Bayi ikha
Bayi ikhaBayi ikha
Bayi ikha
 
GIZI SEHAT.pptx
GIZI SEHAT.pptxGIZI SEHAT.pptx
GIZI SEHAT.pptx
 
Buku saku Pelayanan Kesehatan Neonatal Esensial
Buku saku Pelayanan Kesehatan Neonatal EsensialBuku saku Pelayanan Kesehatan Neonatal Esensial
Buku saku Pelayanan Kesehatan Neonatal Esensial
 
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-5.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-5.pptGizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-5.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-5.ppt
 
Asi-Eksklusif.ppt
Asi-Eksklusif.pptAsi-Eksklusif.ppt
Asi-Eksklusif.ppt
 
Pdt asfiksia ovik
Pdt asfiksia ovikPdt asfiksia ovik
Pdt asfiksia ovik
 
Proposal Penelitian
Proposal PenelitianProposal Penelitian
Proposal Penelitian
 

More from Febrian Dini

Perubahan fisiologis masa nifas
Perubahan fisiologis masa nifasPerubahan fisiologis masa nifas
Perubahan fisiologis masa nifasFebrian Dini
 
Deteksi dini pada infeksi masa nifas
Deteksi dini pada infeksi masa nifasDeteksi dini pada infeksi masa nifas
Deteksi dini pada infeksi masa nifasFebrian Dini
 
Kespro (perkosaan)
Kespro (perkosaan)Kespro (perkosaan)
Kespro (perkosaan)Febrian Dini
 
kesehatan reproduksi (perkosaan)
kesehatan reproduksi (perkosaan)kesehatan reproduksi (perkosaan)
kesehatan reproduksi (perkosaan)Febrian Dini
 
Asuhan Kebidanan Nifas (Deteksi Dini Pada Masa Nifas)
Asuhan Kebidanan Nifas (Deteksi Dini Pada Masa Nifas)Asuhan Kebidanan Nifas (Deteksi Dini Pada Masa Nifas)
Asuhan Kebidanan Nifas (Deteksi Dini Pada Masa Nifas)
Febrian Dini
 
Promosi Kesehatan (Upaya Promosi Kesehatan Dalam Pelayanan Kebidanan (Promosi...
Promosi Kesehatan (Upaya Promosi Kesehatan Dalam Pelayanan Kebidanan (Promosi...Promosi Kesehatan (Upaya Promosi Kesehatan Dalam Pelayanan Kebidanan (Promosi...
Promosi Kesehatan (Upaya Promosi Kesehatan Dalam Pelayanan Kebidanan (Promosi...
Febrian Dini
 

More from Febrian Dini (7)

Perubahan fisiologis masa nifas
Perubahan fisiologis masa nifasPerubahan fisiologis masa nifas
Perubahan fisiologis masa nifas
 
Deteksi dini pada infeksi masa nifas
Deteksi dini pada infeksi masa nifasDeteksi dini pada infeksi masa nifas
Deteksi dini pada infeksi masa nifas
 
Kespro (perkosaan)
Kespro (perkosaan)Kespro (perkosaan)
Kespro (perkosaan)
 
Kespro
KesproKespro
Kespro
 
kesehatan reproduksi (perkosaan)
kesehatan reproduksi (perkosaan)kesehatan reproduksi (perkosaan)
kesehatan reproduksi (perkosaan)
 
Asuhan Kebidanan Nifas (Deteksi Dini Pada Masa Nifas)
Asuhan Kebidanan Nifas (Deteksi Dini Pada Masa Nifas)Asuhan Kebidanan Nifas (Deteksi Dini Pada Masa Nifas)
Asuhan Kebidanan Nifas (Deteksi Dini Pada Masa Nifas)
 
Promosi Kesehatan (Upaya Promosi Kesehatan Dalam Pelayanan Kebidanan (Promosi...
Promosi Kesehatan (Upaya Promosi Kesehatan Dalam Pelayanan Kebidanan (Promosi...Promosi Kesehatan (Upaya Promosi Kesehatan Dalam Pelayanan Kebidanan (Promosi...
Promosi Kesehatan (Upaya Promosi Kesehatan Dalam Pelayanan Kebidanan (Promosi...
 

Asuhan bayi usia 2 6

  • 1. MAKALAH ASUHAN KEBIDANAN NEONATUS ASUHAN BAYI USIA 2-6 HARI Dosen Pembimbing : Meldafia Idaman, S.SiT Oleh Kelompok II 1. Eka Putri Yeni 2. Febrian Dini 3. Fema Iskarno Putri 4. Indri Sentia 5. Intania Zalni SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) SYEDZA SAINTIKA PADANG 2013 / 2014
  • 2. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bayi baru lahir mengalami beberapa perubahan sebagai bentuk adaptasi dari kehidupan intra uterin kekehidupan ekstra uterin. Perubahan – perubahan yang cepat dan kompleks itu dimulai dengan terpotongnya tali umbilikus, selain ada beberapa perubahan fisiologis pada bayi baru lahir kita juga harus mengetahui ciri–ciri umum bayi baru lahir normal. Untuk mengetahui ciri – ciri tersebut kita tentukan melakukan suatu pemeriksaan fisik terhadap bayi baru lahir . Pemeriksaan fisik bayi baru lahir adalah pemeriksaan awal yang dilakukan terhadap bayi setelah berada di dunia luar yang bertujuan untuk mengetahui apakah bayi dalam keadaan normal dan memeriksa adanya penyimpangan/kelainan pada fisik, serta ada atau tidaknya refleks primiti. Pemeriksaan fisik dilakukan setelah kondisi bayi stabil, biasanya 6 jam setelah lahir. Pemeriksaan fisik bayi baru lahir memerlukan pengetahuan dan keterampilan yang adekuat, sehingga tidak akan menimbulkan resiko yang dapat membahayakan bayi. Pada pemeriksaan ini yang paling penting adalah cara menjaga agar bayi tidak mengalami hipotermia dan trauma dari tindakan yang kita lakukan. Jangan lupa untuk melakukan inform consent terlebih dahulu kepada ibu/orang tua bayi, apabila bayi telah dirawat gabungkan bersama ibunya, yang harus dilakukan terhadap bayi baru lahir pada saat melakukan suatu pengkajian, pemahaman dasar mengenai cara melakukan pengkajian pada bayi baru lahir adalah dengan menggunakan suatu pemeriksaan terhadap bayi dan menilai penampilan serta prilaku bayi, hal ini di karenakan kita tidak dapat menentukan keadaan bayi jika tidak dilakukan suatu pemeriksaan untuk merencanakan asuhan yang akan diberikan pada bayi, karena bayi belum bisa berkomunikasi seperti orang dewasa maka penampilan dan prilakunya lah yang akan kita nilai.
  • 3. BAB II PEMBAHASAN ASUHAN BAYI USIA 2-6 HARI Pada hari yang ke-2 sampai hari yang ke-6 setelah lahir, ada hal-hal yang perlu diperhatikan dalam asuhan pada bayi, yaitu sebagai berikut: 1. Minum Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan terbaik bagi bayi. ASI diketahui mengandung zat gizi yang paling sesuai untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi, baik kualitas maupun kuantitasnya. Berikan ASI sesering mungkin sesuai keinginan ibu (jika payudara sudah penuh) atau sesuai kebutuhan bayi, yaitu setiap 2-3 jam (paling sedikit setiap 4 jam) bergantian antara payudara kiri dan kanan. Berikan ASI saja (ASI eksklusif) sampai bayi berusia 6 bulan. Selanjutnya pemberian ASI dilakukan sampai anak usia 2 tahun, dengan penambahan makanan lunak atau padat yang disebut Makanan Pendamping ASI (MPASI). Banyak sekali keuntungan yang diperoleh dari ASI. Tidak saja dalam keuntungan pertumbuhan dan perkembangan bayi, tetapi juga hubungan kasih sayang antara ibu dan bayi yang akan memberikan dukungan sangat besar terhadap terjadinya proses pembentukan emosi positif pada anak, dan berbagai keuntungsn bagi ibu. Tabel 3.1 komposisi ASI, Susu Sapi, dan Susu Formula Komposisi/100 ml ASI matur Susu Sapi Susu Formula Kalori 75 69 67 Protein 1,2 3,5 1,5 Laktalbumin (%) 80 18 60 Kasein (%) 20 82 40
  • 4. Air (ml) 87,1 87,3 90 Lemak (g) 4,5 3,5 3,8 Karbohidrat 7,1 4,9 6,9 Ash (g) 0,21 0,72 0,34 Mineral Na 16 50 21 K 53 144 69 Ca 33 128 46 P 14 93 32 Mg 4 13 5,3 Fe 0,05 Trace 1,3 Zn 0,15 0,04 0,42 A (iu) 182 140 210 C (mg) 5 1 5,3 D (iu) 2,2 42 42 E (iu) 0,08 0,04 0,04 Thiamin (mg) 0,01 0,04 0,04 Riboflavin (mg) 0,04 0,03 0,06 Niasin (mg) 0,2 0,17 0,7 pH Alkali (basa) Acid (asam) Acid (asam) Bacteria iontent Steril Nonsteril Steril 2. Defekasi (BAB) Jumlah feses pada bayi baru lahir cukup bervariasi selama minggu pertama dan jumlah paling banyak antara hari ketiga dan keenam. Feses transisi(kecil-kecil berwarna cokelat sampai hijau karena adanya mekonium)dikeluarkan sejak hari ketiga sampai keenam. Bayi baru lahir yang diberi makan lebih awal akan lebih cepat mengeluarkan feses daripada mereka yang diberi makan kemudian. Feses dari bayi yang baru menyusu dengan ASI akan berbeda dengan bayi yang menyusu dengan susu botol. Feses dari bayi ASI lebih lunak, berwarna kuning emas, dan tidak menyebabkan iritasi pada kulit bayi.
  • 5. Bayi yang berdefekasi segera setelah makan merupakan suatu kondisi yang normal atau defekasi sebanyak 1 kali setiap 3 atau 4 hari. Walaupun demikian, konsistensi feses tetap lunak dan tidak terbentuk. Feses dari bayi yang minum susu formula lebih terbentuk disbanding bayi yang menyusu dengan ASI, namun tetap lunak, berwarna kuning pucat, dan memiliki bau yang khas. Feses ini cenderung mengiritasi kulit bayi. Jumlah feses akan berkurang pada minggu kedua,yang awalnya frekuensi defekasi sebanyak 5 atau 6 kali setiap hari(1 kali defekasi setiap kali diberi makan)menjadi 1 atau 2 kali sehari. Bayi mulai memilki pola defekasi yang normal pada minggu kedua kehidupannya. Dengan tambahan makanaan padat, feses bayi akan menyerupai feses orang dewasa. Dalam 3 hari pertama feses bayi masih bercampur dengan mekonium dan frekuensi defekasi sebanyak 1 kali dalam sehari. Untuk membersihkannya gunakan air bersih hangat dan sabun. 3. Berkemih (BAK) Fungsi ginjal bayi masih belum sempurna selama dua tahun pertama kehidupannya. Biasanya terdapat urine dalam jumlah yang kecil pada kandung kemih bayi saat lahir, tetapi ada kemungkinan urine tersebut tidak dikeluarkan selama 12-24 jam. Berkemih sering terjadi setelah periode ini dengan frekunsi 6-19 kali sehari dengan warna urine yang pucat. Kondisi ini menunjukkan masukan cairan yang cukup. Umumnya bayi cukup bulan akan mengeluarkan urine 15-16 ml/kg/hari. Untuk menjaga bayi tetap bersih, hangat, dan kering, maka setelah BAK harus diganti popoknya. 4. Tidur Dalam 2 minggu pertama setelah tidur, bayi normalnya sering tidur. Bayi baru lahir sampai usia 3 bulan rata-rata tidur selama 16 jam sehari. Pada umumnya bayi terbangun sampai malam hari pada usia 3 bulan. Sebaiknya ibu selalu menyediakan selimut dan ruangan yang hangat, serta memastikan bayi tidak terlalu panas atau terlalu dingin.
  • 6. Jumlah waktu tidur bayi akan berkuranng seiring dengan bertambahnya usia bayi, pola ini dapat terlihat pada tabel berikut. Tabel 3.2 Perubahan Pola Tidur Bayi Usia Lama tidur 1 minggu 16,5 jam 1 tahun 14 jam 2 tahun 13 jam 5 tahun 11 jam 9 tahun 10 jam
  • 7. BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Asuhan yang diberikan pada bayi 6 minggu pertama harus dilakukan secara benar dan tepat agar bayi merasa nyaman dan tidak terjadi kejadian yang tidak diinginkan. B. Saran Diharapkan makalah ini dapat memberikan manfaat pada para pembaca dalam menambah pengetahuan tentang asuhan pada bayi 6 minggu pertama. Makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh sebab itu kritk dan saran diharapkan untuk dapat menyempurnakannya. DAFTAR PUSTAKA Nanny, Vivian Lia Dewi. 2012. “Asuhan Neonatus Bayi dan Anak Balita”.