1. Fotografi (photography) berasal dari kata foto
(cahaya) dan Graphia
(menulis/menggambar),sehingga dapat difahami
bahwa fotografi adalah satu teknik menggambar
dengan cahaya.Atas dasar tersebut,jelas bahwa
cahaya sangat berperanan penting dan menjadi
sumber utama dalam memperoleh gambar.
Pengenalan
Fotografi

2. Teknik Dasar
➲ Kamera SLR:
Kamera SLR(Single Lens Reflex) Atau D-SLR
(DIGITAL) merupakan kamera dengan jendela
bidik (viewfinder) yang memberikan gambar
sesuai dengan sudut pandang lensa melalui
pantulan cermin yang terletak di belakang
lensa.
➲ Fotografi berkaitan erat dengan cahaya, maka
kamera berfungsi untuk mengatur cahaya
yang ditangkap imange sensor (sensor gmbr
pada kemera digital atau fil pada kamera
konvensional).Untuk mengatur
cahaya,terdapat 2 hal mendasar dalam
kemera,yakni Shutter speed (kecepatan
rana) dan Aperture (diafagma)

3. ➲ Shutter Speed:
shutter speed atau kecepatan rana merupakan
kecepatan terbukanya jendela kamera sehingga
cahaya dapat masuk ke dalam image sensor.Satuan
daripada shutter speed adalah detik,dan sangat
tergantung dengan keadaan cahaya saat
pemotretan.Misalnya cahaya terang pada siang hari
maka shutter speed harus disesuaikan menjadi lebih
cepat,1/500 detik.Sedangkan untuk malam hari yang
cahayanya lebih sedikit,maka shutter speed harus
disesuaika menjadi lebih lama,1/5 detik.Hal ini
sekaligus menjelaskan mengapa foto pada malam
hari cenderung buram,bahwa shutter speed yang
lebih lambat memungkinkan pergerakan kamera
akibat getaran tangan menjadikan cahaya bergeser
sehingga foto menjadi buram/blur.

4. ➲ Apperture:
Apeture atau diafragma merupakan istilah
untuk bukaan lensa.Apabila diibaratkan
sebagai jendela,maka diafragma adaa
kiray/gordyn yang dapat dibuka atau
ditutup untuk menyesuaikan banyaknya
cahaya yang masuk.Pada kamera
aperture dilambangkan dengan huruf F
dan dengan satuan sebagai berikut :
f/1.2f/1.4f/1.8f/2.0f/2.5.f/4.0...
Semakin kecil angka satuan maka akan
semakin besar bukaan lensa (f/1.4 lebih
besar bukaannya dibandingkan dengan
f/4.0)

5. ➲ Gambar Aperture pada lensa
Jadi,korelasi antara shutter speed
dan aperture adalah bahwa semakin
besar bukaan lensa , maka shutter
speed akan semakin
cepat,sebaliknya semakin kecil
bukaan lensa,maka shutter speed
akan semakin melambat/perlahan

6. Sekian Untuk Sesi Pengenalan Asas Fotografi
by;Mohd Azreen Amirul Bin Mohd Ajan

7. Sekian Untuk Sesi Pengenalan Asas Fotografi
by;Mohd Azreen Amirul Bin Mohd Ajan