Materi Proses Keimanan dengan beberapa Video yang belum bisa di upload, buat teman-teman silahkan cari video menarik u/ menunjang materi ini di youtube. Seperti video ciptaan Allah, dari yg terkecil hingga terbesar yg dapat dijangkau manusia... video kematian, v bencana, v proses penciptaan manusia, dll
Materi Proses Keimanan dengan beberapa Video yang belum bisa di upload, buat teman-teman silahkan cari video menarik u/ menunjang materi ini di youtube. Seperti video ciptaan Allah, dari yg terkecil hingga terbesar yg dapat dijangkau manusia... video kematian, v bencana, v proses penciptaan manusia, dll
Sebagai seperangkat aturan Tuhan yang diberikan kepada
manusia unluk mendapatkan kebaikan dalam kehidupan di dunia dan
akhiral, nyata jelas kalau agama begilu era! kailannya dengan
kehidupan manusia. Kuatnya hubungan agama dengan kehidupan
manusia bukan berarti mereka telah sampai pada sebuah kesepakatan
yang diakui bersama tenlang hakikat dan definisi agama. lni terbukti
dengan tidak adanya salu definisi pun yang bisa diterima secara
umum untuk kala agama. Orang banyak yang mengatakan bahwa
kala agama berasal dari bahasa Sansakerta yang memiliki padanan
kata religion dalam bahasa Jnggris, dan al-dien dalam bahasa Arab.
Namun ha/ itu pun lagi-lagi mengandung banyak perdebatan di
dalamnya.
Tulisan ini dimaksudkan unluk mendapatkan kejelasan lentang
pengertian agama dan beberapa kata yang sering diidenlikkan
dengan kata agama, sekaligus dengan penjelasan tentang konsep dan
ruang lingkupnya. Disamping itu, tulisan ini juga hendak
mengelaborasi konsep Islam sebagai sebuah agama yang ternyata
mengandung banyak komponen dan implikasi dalam kehidupan
manusia.
Tidak ada satupun definisi agama yang dapat diterima secara
umum. Para filosof, sosiolog, psikolog dan teolog telah merumuskan
definisi tentang agama menurut caranya masing-masing. Tidak adanya definisi agama yang dapat diterima secara umum itu, antara lain
dikarenakan memberikan definisi atau pengertian agama itu
merupakan ha! yang cukup sulit, sebagaimana dijelaskan Mukti Ali
dalam ceramahnya berjudul "Agama, Universitas dan Pembangunan"
di IKIP Bandung pada tanggal 04 Desember 1971.
Paling sedikit ada tiga alasan untuk hal ini. Pertama karena
pengalaman agama itu adalah soal bathin dan subyektif, juga
sangat individualistis ... Alasan kedua ialah, bahwa barangkali
tidak ada orang yang berbicara begitu bersemangat dan
emosional lebih daripada membicarakan agama ... maka dalam
membahas tentang arti agama selalu ada emosi yang kuat
sekali hingga sulit memberikan arti kalimat agama itu ...
Alasan ketiga ialah, bahwa konsepsi tentang agama akan
dipengaruhi oleh tujuan orang yang memberikan pengertian
tentang agama itu. i
Para ahli telah banyak yang membuat definisi mengenai
agama, di antaranya ada yang mengemukakan bahwa agama identik
dengan religion dalam bahasa Inggris.
Dalam arti teknis, kata religion (bahasa lnggris), sama dengan
religie (bahasa Belanda), din (bahasa Arab), dan agama (bahasa
Indonesia). Kemudian, baik religion (bahasa lnggrjs) maupun religie
(bahasa Belanda), kedua-duanya berasal dari bahasa induk kedua
bahasa termaksud, yaitu bahasa Latin : "relegere, to treat carefully,
relegare, to bind together; atau religare, to recover". Religi dapat
juga diartikan mengumpulkan dan membaca. Agama memang
m�rnpakan kump1Jlan c.ara-c.ara mengabdi kepada Tuhan, yang dibaca
dari sebuah kumpulan berbentuk kitab suci.
Ditinj.au dari bahas.a sanskrit, kata agama dapat diartikan dari
susunannya yaitu, a artinya tidak, dan gama artinya pergi, jadi tidak
pergi. Artinya tetap ditempat; diwarisi turun
Presentasi ini dibuat untuk memenuhi tugas dari mata kuliah Ilmu Budaya Dasar tentang Manusia Dan Pandangan Hidup.
Kelas; 1KA10, Jurusan; Sistem Informasi, Fakutas; Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi, Universitas Gunadarma.
Sebagai seperangkat aturan Tuhan yang diberikan kepada
manusia unluk mendapatkan kebaikan dalam kehidupan di dunia dan
akhiral, nyata jelas kalau agama begilu era! kailannya dengan
kehidupan manusia. Kuatnya hubungan agama dengan kehidupan
manusia bukan berarti mereka telah sampai pada sebuah kesepakatan
yang diakui bersama tenlang hakikat dan definisi agama. lni terbukti
dengan tidak adanya salu definisi pun yang bisa diterima secara
umum untuk kala agama. Orang banyak yang mengatakan bahwa
kala agama berasal dari bahasa Sansakerta yang memiliki padanan
kata religion dalam bahasa Jnggris, dan al-dien dalam bahasa Arab.
Namun ha/ itu pun lagi-lagi mengandung banyak perdebatan di
dalamnya.
Tulisan ini dimaksudkan unluk mendapatkan kejelasan lentang
pengertian agama dan beberapa kata yang sering diidenlikkan
dengan kata agama, sekaligus dengan penjelasan tentang konsep dan
ruang lingkupnya. Disamping itu, tulisan ini juga hendak
mengelaborasi konsep Islam sebagai sebuah agama yang ternyata
mengandung banyak komponen dan implikasi dalam kehidupan
manusia.
Tidak ada satupun definisi agama yang dapat diterima secara
umum. Para filosof, sosiolog, psikolog dan teolog telah merumuskan
definisi tentang agama menurut caranya masing-masing. Tidak adanya definisi agama yang dapat diterima secara umum itu, antara lain
dikarenakan memberikan definisi atau pengertian agama itu
merupakan ha! yang cukup sulit, sebagaimana dijelaskan Mukti Ali
dalam ceramahnya berjudul "Agama, Universitas dan Pembangunan"
di IKIP Bandung pada tanggal 04 Desember 1971.
Paling sedikit ada tiga alasan untuk hal ini. Pertama karena
pengalaman agama itu adalah soal bathin dan subyektif, juga
sangat individualistis ... Alasan kedua ialah, bahwa barangkali
tidak ada orang yang berbicara begitu bersemangat dan
emosional lebih daripada membicarakan agama ... maka dalam
membahas tentang arti agama selalu ada emosi yang kuat
sekali hingga sulit memberikan arti kalimat agama itu ...
Alasan ketiga ialah, bahwa konsepsi tentang agama akan
dipengaruhi oleh tujuan orang yang memberikan pengertian
tentang agama itu. i
Para ahli telah banyak yang membuat definisi mengenai
agama, di antaranya ada yang mengemukakan bahwa agama identik
dengan religion dalam bahasa Inggris.
Dalam arti teknis, kata religion (bahasa lnggris), sama dengan
religie (bahasa Belanda), din (bahasa Arab), dan agama (bahasa
Indonesia). Kemudian, baik religion (bahasa lnggrjs) maupun religie
(bahasa Belanda), kedua-duanya berasal dari bahasa induk kedua
bahasa termaksud, yaitu bahasa Latin : "relegere, to treat carefully,
relegare, to bind together; atau religare, to recover". Religi dapat
juga diartikan mengumpulkan dan membaca. Agama memang
m�rnpakan kump1Jlan c.ara-c.ara mengabdi kepada Tuhan, yang dibaca
dari sebuah kumpulan berbentuk kitab suci.
Ditinj.au dari bahas.a sanskrit, kata agama dapat diartikan dari
susunannya yaitu, a artinya tidak, dan gama artinya pergi, jadi tidak
pergi. Artinya tetap ditempat; diwarisi turun
Presentasi ini dibuat untuk memenuhi tugas dari mata kuliah Ilmu Budaya Dasar tentang Manusia Dan Pandangan Hidup.
Kelas; 1KA10, Jurusan; Sistem Informasi, Fakutas; Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi, Universitas Gunadarma.
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
8. •
Bukan anak-anak
•
Bukan orang dewasa
•
Bukan kakek-kakek or nenek 2x
•
Bukan juga monyet
•
Remaja adalah selain diatas
>>>>> Remaja
adalah
So, remaja adalah masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa
dewasa. Batasan usia remaja berbeda-beda sesuai dengan sosial
budaya setempat. Menurut WHO batasan usia remaja adalah 12-24
tahun. Menurut Depkes, dari segi program pelayanan, remaja adalah
mereka yang berusia 10 sampai 19 tahun dan belum kawin.
Sementara itu, menurut BKKBN (Direktorat Remaja dan
Perlindungan Hak Reproduksi) batasan usia remaja adalah 10 sampai
21 tahun.
12. Siapa Diri Kita?
•
Identitas itu akan saya bawa ke mana
pun dan sampai kapan pun
•
Identitas itu diperoleh melalui proses
berfikir
•
Identitas itu punya keunggulan dan
keunikan
24. Potensi Diri
Potensi Kehidupan adalah ciri-ciri khusus
yang diberikan oleh Sang Pencipta yang
menyebabkan setiap makhluk tetap mampu
bertahan hidup.
25. Kebutuhan Jasmani
(al-hâjat al-udhawiyyah)
Kebutuhan mendasar (basic needs)
yang timbul akibat kerja struktur organ
tubuh manusia. Jika kebutuhan dasar
tersebut tidak dipenuhi, struktur organ
tubuhnya akan mengalami gangguan
dan bisa mengakibatkan kerusakan
26. Kebutuhan Jasmani
(al-hâjat al-udhawiyyah)
Kebutuhan jasmani merupakan
kebutuhan dasar (al-hâjat al-asâsiyyah)
manusia yang wajib dipenuhi.
Contoh kebutuhan jasmani adalah:
makan, minum, tidur dan buang hajat.
29. Naluri (al-gharîzah)
Jika naluri tersebut tidak dipenuhi,
seseorang tidak akan mengalami
kerusakan atau bahkan sampai
mengalami kematian. Hanya
menimbulkan kegelisahan.
30. Naluri (al-gharîzah)
Naluri tidak dapat dibunuh atau
dihancurkan. Yang memungkinkan
hanyalah dialihkan pada yang lain,
atau ditekan.
32. Kecemerlangan Berpikir :
Membentuk visi dan misi hidup muslim
Visi hidup muslim: Insan kamil (manusia shaleh) hidup
bahagia di dunia dan akhirat
Misi hidup muslim: beribadah kepada Allah untuk
mencari keridhaan-Nya
Orientasi hidup muslim: akhirat - dunia
Cara hidup muslim: terikat pada syariah
Perjuangan hidup muslim: amar ma’ruf nahi munkar
33. Darimana kita berasal
Untuk Apa Kita
Hidup di Dunia ?
Akan Kemana Setelah
Kita Meninggal ?
pertanyaan mendasar
3
34. CARA PANDANG ISLAMI
Aturan Allah Hisab Allah
Allah Allah
Beribadah Kepada Allah
Darimana asal
manusia? Apa tujuan
hidupnya?
Akan kemana
setelah
hidupnya?
35. KONSEKUENSI ISLAM
•
Apa saja yang disampaikan Rasulullah kepada kalian,
terimalah, dan apa saja yang dilarangnya atas kalian,
tinggalkanlah. (QS al-Hasyr [59]: 7)
•
Pada hari ini telah Aku sempunakan din kalian, telah Aku
cukupkan nikmat-Ku bagi kalian, dan telah Aku ridhai Islam
sebagai din kalian. (QS al-Maidah [5]: 3)
•
Barangsiapa yang mencari agama selain daripada agama Islam,
maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu)
daripadanya, dan diakhirat dia termasuk orang-orang yang rugi
(QS Ali Imran [3]: 85)
36. KONSEKUENSI ISLAM
•
Dan tidaklah patut bagi laki-laki mu’min dan tidak (pula) bagi
perempuan yang mu’min, apabila Allah dan Rasul-Nya telah
menetapkan suatu ketetapan. Akan ada lagi bagi mereka pilihan
(yang lain) tentang urusan mereka. Dan barangsiapa
mendurhakai Allah dan Rasul-Nya maka sungguhlah dia telah
sesat, sesat yang nyata (QS al-Ahzab [33]: 36)
•
Barangsiapa yang tidak menghukumi dengan apa yang
diturunkan Allah maka mereka itulah orang-orang kafir (QS al-
Maidah [5]:45)
37. KONSEKUENSI ISLAM
•
Telah diwajibkan kepada kalian berperang, padahal berperang
itu adalah sesuatu yang kalian benci. Boleh jadi kamu
membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu. Dan boleh
jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk
bagimu: Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui”
(QS al-Baqarah [2]: 216)
•
Apakah kamu beriman kepada sebahagian dari al-Kitab dan
ingkar terhadap sebahagian yang lain? (QS al-Baqarah [2]: 85)
38. KONSEKUENSI ISLAM
•
Apakah hukum Jahiliyah yang mereka kehendaki, dan (hukum)
siapakah yang lebih baik daripada (hukum) Allah bagi orang-orang
yang yakin? (QS al-Maaidah [5]: 50)
•
Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa,
pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit
dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka
Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya. (TQS al-A’raaf [7]: 96)
39. Hidup kita hanyalah untuk
menyembah Allah
dan melaksanakan semua keinginan Allah!!!