Sistem pernapasan berfungsi untuk menukar oksigen dan karbon dioksida antara paru-paru dan darah. Proses ini melibatkan nares, farinks, larynks, trakea, bronkus, dan paru-paru. Kecepatan pernapasan dipengaruhi oleh kontrol saraf pusat dan kimiawi untuk mempertahankan keseimbangan asam basa darah.

1. ANATOMI & FISIOLOGI SISTEM PERNAPASAN
1. Nares anteriores
2. Pharink
3. Larynk / Trakea
4. Bronkus
5. Paru Paru

19. Sistem Pernafasan berfungsi :
• Pengambilan Oksigen oleh darah
• Pembuangan Karbon dioksida dari sel
menuju ke paru-paru dan dikeluarkan
• Pertukaran oksigen dan karbon dioksida
• Menghasilkan suara
• Meniup balon/kopi/the panas, alat musik dll
• Tertawa, menangis, bersin, batuk,
homeostasis / Ph darah
• Otot pernapasan membantu kompresi
abdomen ( saat mixi, defekasi, partus)

20. Beberapa Istilah yang berhubungan dengan
sistem pernapasan :
1.Respirasi Sel
adalah rentetan peristiwa biokimiawi,
sehingga energi dari makanan dibebaskan
untuk keperluan proses kehidupn
2. Respirasi Eksternal
adalah sebentuk pertukaran gas,
sehingga oksigen dari paru masuk kedalam
darah, dan karbon dioksida keluar dari darah
masuk ke paru

21. 3. Respirasi Internal
adalah Proses pertukaran karbon dioksida
dengan oksigen di tingkat sel / pernapasan
intraseluler
4. Ventilasi
adalah proses mekanikyang berakibat keluar
masuknya udara dari paru-paru yang
mencakup inspirasi dan ekspirasi
5. Inspirasi
adalah Masuknya udara ke paru
6. Ekspirasi : keluarnya udara dari paru-paru

22. Pada saat Inspirasi :
Otot Diafragma dan interkostal terkontraksi
Pada saat Expirasi
Otot diafragma dan interkostal relaksasi

23. Volume Residu / Expirasi Reserve Volume
Adalah volume udara yang tertinggal dalam
paru sesudah ekspirasi maksimal (Wanita 1
L , Pria 2L)
Tidal Volume
Adalah udara yang masuk keluar pada
pernapasan biasa, sebanyak 0.5 L setiap
kali bernapas

24. Inspirasi Reserve Volume
Adalah volume udara yang tersisa setelah
inspirasi maksimal
( Wanita 1.9 L, Pria : 3.3L )
Kapasitas Inspirasi
Adalah jumlah udara sejak ekspirasi normal,
lalu inspirasi maksimal (W : 2.4 L & Pria : 3.8 L)

25. Kapasitas Residu Fungsional
Adalah jumlah udara yang tertinggal dalam
paru pada akhir ekspirasi normal ( W : 1.8, L
& Pria : 2.2 L)
Kapasitas Vital
Adalah jumlah udara maksimal ya g dapat
dikeluarkan dari paru setelah paru dipenuhi
secara maksimal ( W : 3.1 L dan Pria : 4.8 L )
Kapasitas Total Paru
Adalah volume maksimal yang dapat
dicapai paru dengan kekuatan terbesar
( Wanita : 4.2 dan Pria : 6.0 L )

26. Kecepatan Pengendalian Pernapasan
dikendalikan oleh dua faktor utama:
1.Faktor Persyarafan
Pusat impuls otomatis didalam medula
oblongata yang mengeluarkan impuls eferen
ke otot pernapasan melalui radix servikalis
melalui diafragma dihantarkan oleh saraf
fernikus ke interkostalis

27. 2. Faktor Kimiawi
Pernapasan memegang peranan penting
untuk mempertahankan kadar alkalitas Ph
yang konstan / pengeluaran gas asam atau
karbon dioksida oleh paru , dan kemampuan
untuk mempertahankan sifat alkali dalam
darah tergantung kepada natrium
bikarbonat dalam plasma karena zat ini
bekerja sebagai buffer dan menghindarkan
turunya kebasaan darah akibat asam hasil
metabolisme. pusat pernapasan didalam
sumsum sangat peka terhadap kadar alkali,

28. Kecepatan Pernapasan Normal setiap menit :
1. Bayi baru lahir : 30-40
2. 12 bulan : 30
3. 2-5 th : 24
4. Orang dewasa : 10 – 20 kali / menit