Makalah ini membahas tentang bahaya penyalahgunaan narkoba bagi generasi muda dalam 3 kalimat. Pertama, mendefinisikan pengertian narkoba dan jenis-jenisnya. Kedua, menjelaskan penyebab penyalahgunaan narkoba pada generasi muda. Ketiga, membahas dampak negatif penyalahgunaan narkoba bagi generasi muda.
Narkoba pertama kali dibuat dan disebarkan ke Asia oleh orang Inggris. Di Indonesia, penyalahgunaan narkoba umumnya terjadi pada remaja akibat faktor lingkungan, teman sebaya, dan kurangnya perhatian orang tua. Penyalahgunaan narkoba dapat menyebabkan berbagai dampak buruk bagi pengguna, keluarga, dan sekolah seperti gangguan kesehatan, perilaku, prestasi belajar, dan masalah sosial e
Narkoba pertama kali dibuat dan disebarkan ke Asia oleh orang Inggris. Di Indonesia, penyalahgunaan narkoba umumnya terjadi pada remaja akibat faktor lingkungan, teman sebaya, dan kurangnya perhatian orang tua. Penyalahgunaan narkoba dapat menyebabkan berbagai dampak buruk bagi pengguna, keluarga, dan sekolah seperti gangguan kesehatan, perilaku, prestasi belajar, dan masalah sosial e
Makalah ini membahas tentang bahaya penyalahgunaan narkoba bagi generasi muda dalam 3 kalimat. Pertama, mendefinisikan pengertian narkoba dan jenis-jenisnya. Kedua, menjelaskan penyebab penyalahgunaan narkoba pada generasi muda. Ketiga, membahas dampak negatif penyalahgunaan narkoba bagi generasi muda.
Narkoba pertama kali dibuat dan disebarkan ke Asia oleh orang Inggris. Di Indonesia, penyalahgunaan narkoba umumnya terjadi pada remaja akibat faktor lingkungan, teman sebaya, dan kurangnya perhatian orang tua. Penyalahgunaan narkoba dapat menyebabkan berbagai dampak buruk bagi pengguna, keluarga, dan sekolah seperti gangguan kesehatan, perilaku, prestasi belajar, dan masalah sosial e
Narkoba pertama kali dibuat dan disebarkan ke Asia oleh orang Inggris. Di Indonesia, penyalahgunaan narkoba umumnya terjadi pada remaja akibat faktor lingkungan, teman sebaya, dan kurangnya perhatian orang tua. Penyalahgunaan narkoba dapat menyebabkan berbagai dampak buruk bagi pengguna, keluarga, dan sekolah seperti gangguan kesehatan, perilaku, prestasi belajar, dan masalah sosial e
Dokumen ini membahas dampak pergaulan bebas dan penyalahgunaan NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif) pada remaja. Disebutkan bahwa prestasi akan menurun, risiko kriminalitas dan ketergantungan obat-obatan terlarang akan meningkat, serta hubungan keluarga yang tidak baik jika terlibat dalam pergaulan bebas. Dokumen ini juga menjelaskan definisi, jenis, dan efek NAPZA
Makalah ini membahas tentang narkoba, meliputi pengertian narkoba, penyebaran narkoba di masyarakat, efek-efek narkoba, jenis-jenis narkoba, dan faktor penyalahgunaan narkoba. Narkoba dapat menyebabkan efek seperti halusinasi, stimulasi, depresi, dan kecanduan. Jenis-jenis narkoba yang disebutkan meliputi heroin, ganja, dan sabu-sabu. Penyebaran narkoba sudah luas
Remaja berisiko menggunakan narkoba karena faktor psikologis dan sosial seperti rasa ingin tahu yang tinggi, pengaruh teman, dan ketidakharmonisan di keluarga. Penggunaan narkoba dapat menularkan HIV karena seringnya jarum suntik digunakan bersama.
Dokumen tersebut membahas bahaya penyalahgunaan narkoba, psikotropika, dan zat adiktif lainnya bagi kesehatan dan sosial. Narkoba dapat menyebabkan gangguan pada organ tubuh seperti otak, paru-paru, jantung, hati, serta penyakit menular seksual. Penyalahgunaannya juga berdampak negatif pada lingkungan sosial seperti keluarga, masyarakat, dan sekolah melalui perilaku men
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Kasus penyalahgunaan narkoba meningkat di Indonesia meskipun pemerintah telah melakukan berbagai upaya, terutama pada generasi muda.
2) Dokumen tersebut membahas definisi narkoba, jenis-jenisnya seperti ganja, morfin, heroin dan kokain, serta undang-undang yang mengatur tentang narkoba di Indonesia.
3) Tujuan penulisan dokumen adalah sebagai pedoman agar generasi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bentuk teori kepribadian dan terapi psikoanalitik ini muncul dalam konteks medis dengan asumsi dasar bahwa klinisi menangani patologi. Pendekatan psikoanalisis juga dikenal dengan istilah psikodinamik yang dikembangkan oleh Sigmund Freud. Pendekatan-pendekatan psianalisis atau psikodinamik menganggap bahwa tingkah laku abnormal disebabkan oleh faktor-faktor intrapsikis (konflik tak sadar, represi, mekanisme defensive), yang mengganggu penyesuaian diri.
Pikoanalisis merupakan sebuah metode yang sangat berpengaruh mengobati gangguan mental, dibentuk oleh teori psikoanalitik, yang menekankan proses mental bawah sadar dan kadang-kadang digambarkan sebagai "psikologi mendalam."
Gerakan psikoanalitik berasal dari pengamatan klinis dan formulasi dari psikiater Austria yang bernama Sigmund Freud, yang menciptakan istilah itu selama 1890-an, Freud dikaitkan dengan yang lain Wina, Josef Breuer, dalam studi pasien neurotik bawah hipnosist. Freud dan Breuer mengamati bahwa, ketika sumber ide pasien dan impuls dibawa ke dalam kesadaran selama kondisi hipnosis, pasien menunjukkan perbaikan.
Norman D. Sundberg dkk (2007:190) Bagaimana Freud memikirkan tentang masalah psikologis? Hal ini dapat dilihat dari ilustrasi pemikiran awal Freud-Katharina disebuah buku terbitan 1895, Studies on Hysteria (Breuer dan Freud, hal. 125-134).Psikoanalisa dapat dikatakan sebagai aliran psikologi yang paling dikenal meskipun mungkin tidak dipahami seluruhnya. Namun psikoanalisa juga merupakan aliran psikologi yang unik, tidak sama seperti aliran lainnya. Aliran ini juga yang paling banyak pengaruhnya pada bidang lain di luar psikologi, melalui pemikiran Freud.
Konsep dari teori Freud yang paling terkenal adalah tentang adanya alam bawah sadar yang mengendalikan sebagian besar perilaku. Selain itu, dia juga memberikan pernyataan pada awalnya bahwa prilaku manusia didasari pada hasrat seksualitas pada awalnya (eros) yang pada awalnya dirasakan oleh manusia semenjak kecil dari ibunya.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dengan model Psycoanalytical?
2. Bangaimanakah pendekatan psikoanalisa dalam bidang klinis?
3. Sebutkan dan jelaskan struktur kepribadian ?
4. Bangaimanakah dinamika kepribadian ?
5. Bangaimanakah perkembangan kepribadian?
6. Bangaimanakah proses terapi dalam psikoanalitik?
7. Sebutkan dan jelaskan teknik-teknik dalam psikoanalitik?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pegertian dari model Psycoanalytical.
2. Untuk mengetahui bangaimana pendekatan psikoanalisa dalam bidang klinis.
3. Untuk mengetahui struktur kepribadian .
4. Untuk mengetahui bangaimana dinamika kepribadian .
5. Untuk mengetahui bangaimana perkembangan kepribadian.
6. Untuk mengetahui bangaimana proses terapi dalam psikoanalitik.
7. Untuk mengetahui teknik-teknik dalam psikoanalitik.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Model Psycoanalytical merupakan model yang pertama yang ditemukan oleh Sigmun Freud yang meyakini bahwa penyimpangan
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum. Wr. Wb..
Alhamdulillahirabbilalamin, banyak nikmat yang Allah berikan, tetapi sedikit sekali yang kita ingat. Segala puji hanya layak untuk Allah Tuhan seru sekalian alam atas segala berkat, rahmat, taufik, serta hidayah-Nya yang tiada terkira besarnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah dengan judul ”DAMPAK GLOBALISASI TERHADAP POLITIK”.
Meskipun penulis berharap isi dari makalah ini bebas dari kekurangan dan kesalahan, namun selalu ada yang kurang. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar skripsi ini dapat lebih baik lagi.
Akhir kata penulis berharap agar makalah ini bermanfaat bagi semua pembaca.
Raha, Desember 2014
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................... i
DAFTAR ISI............................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................... 1
A. Latar Belakang................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah............................................................................ 1
C. Tujuan........................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN........................................................................ 3
1. Pengetian Globalisasi.............................................................................. 3
2. Dampak Globalisasi Terhadap Bidang Politik Di Indonesia................... 4
3. Langkah Langkah Yang Perlu Diambil Indonesia Dalam Menghadapi
Dampak Globalisasi.................................................................................. 8
BAB III PENUTUP..................................................................................... 10
A. Kesimpulan.......................................................................................... 10
B. Saran.............................................................................................. 10
DAFTAR PUSTAKA............................................................................. 11
Narkoba memiliki berbagai dampak buruk terhadap kesehatan seperti merusak organ tubuh, menyebabkan HIV/AIDS, overdosis, dan kematian. Dokumen ini menjelaskan berbagai jenis narkoba seperti ganja, ekstasi, dan LSD beserta efek dan gejala penggunaannya. Ditekankan pentingnya mencegah penggunaan narkoba karena merugikan individu, keluarga, masyarakat, dan negara.
Dokumen tersebut membahas tentang bahaya narkoba dan strategi pencegahannya. Terdapat berbagai jenis narkoba seperti ganja, shabu, ekstasi yang dapat merusak tubuh secara fisik maupun psikis. Dokumen juga menjelaskan dampak sosial dari penyalahgunaan narkoba seperti menjadi antisosial, hubungan keluarga rusak, serta pendidikan yang terganggu. Untuk mencegah penyalahgunaan narkoba
Dokumen tersebut membahas mengenai permasalahan narkoba di Indonesia. Ada beberapa poin penting yang diangkat yaitu: (1) jumlah penyalahgunaan narkoba terus meningkat dan jenisnya semakin bervariasi, (2) dampak negatif penyalahgunaan narkoba semakin meluas ke berbagai aspek kehidupan, (3) masih banyak mitos dan informasi yang salah mengenai bahaya narkoba di kalangan masyarakat.
Dokumen ini membahas dampak pergaulan bebas dan penyalahgunaan NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif) pada remaja. Disebutkan bahwa prestasi akan menurun, risiko kriminalitas dan ketergantungan obat-obatan terlarang akan meningkat, serta hubungan keluarga yang tidak baik jika terlibat dalam pergaulan bebas. Dokumen ini juga menjelaskan definisi, jenis, dan efek NAPZA
Makalah ini membahas tentang narkoba, meliputi pengertian narkoba, penyebaran narkoba di masyarakat, efek-efek narkoba, jenis-jenis narkoba, dan faktor penyalahgunaan narkoba. Narkoba dapat menyebabkan efek seperti halusinasi, stimulasi, depresi, dan kecanduan. Jenis-jenis narkoba yang disebutkan meliputi heroin, ganja, dan sabu-sabu. Penyebaran narkoba sudah luas
Remaja berisiko menggunakan narkoba karena faktor psikologis dan sosial seperti rasa ingin tahu yang tinggi, pengaruh teman, dan ketidakharmonisan di keluarga. Penggunaan narkoba dapat menularkan HIV karena seringnya jarum suntik digunakan bersama.
Dokumen tersebut membahas bahaya penyalahgunaan narkoba, psikotropika, dan zat adiktif lainnya bagi kesehatan dan sosial. Narkoba dapat menyebabkan gangguan pada organ tubuh seperti otak, paru-paru, jantung, hati, serta penyakit menular seksual. Penyalahgunaannya juga berdampak negatif pada lingkungan sosial seperti keluarga, masyarakat, dan sekolah melalui perilaku men
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Kasus penyalahgunaan narkoba meningkat di Indonesia meskipun pemerintah telah melakukan berbagai upaya, terutama pada generasi muda.
2) Dokumen tersebut membahas definisi narkoba, jenis-jenisnya seperti ganja, morfin, heroin dan kokain, serta undang-undang yang mengatur tentang narkoba di Indonesia.
3) Tujuan penulisan dokumen adalah sebagai pedoman agar generasi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bentuk teori kepribadian dan terapi psikoanalitik ini muncul dalam konteks medis dengan asumsi dasar bahwa klinisi menangani patologi. Pendekatan psikoanalisis juga dikenal dengan istilah psikodinamik yang dikembangkan oleh Sigmund Freud. Pendekatan-pendekatan psianalisis atau psikodinamik menganggap bahwa tingkah laku abnormal disebabkan oleh faktor-faktor intrapsikis (konflik tak sadar, represi, mekanisme defensive), yang mengganggu penyesuaian diri.
Pikoanalisis merupakan sebuah metode yang sangat berpengaruh mengobati gangguan mental, dibentuk oleh teori psikoanalitik, yang menekankan proses mental bawah sadar dan kadang-kadang digambarkan sebagai "psikologi mendalam."
Gerakan psikoanalitik berasal dari pengamatan klinis dan formulasi dari psikiater Austria yang bernama Sigmund Freud, yang menciptakan istilah itu selama 1890-an, Freud dikaitkan dengan yang lain Wina, Josef Breuer, dalam studi pasien neurotik bawah hipnosist. Freud dan Breuer mengamati bahwa, ketika sumber ide pasien dan impuls dibawa ke dalam kesadaran selama kondisi hipnosis, pasien menunjukkan perbaikan.
Norman D. Sundberg dkk (2007:190) Bagaimana Freud memikirkan tentang masalah psikologis? Hal ini dapat dilihat dari ilustrasi pemikiran awal Freud-Katharina disebuah buku terbitan 1895, Studies on Hysteria (Breuer dan Freud, hal. 125-134).Psikoanalisa dapat dikatakan sebagai aliran psikologi yang paling dikenal meskipun mungkin tidak dipahami seluruhnya. Namun psikoanalisa juga merupakan aliran psikologi yang unik, tidak sama seperti aliran lainnya. Aliran ini juga yang paling banyak pengaruhnya pada bidang lain di luar psikologi, melalui pemikiran Freud.
Konsep dari teori Freud yang paling terkenal adalah tentang adanya alam bawah sadar yang mengendalikan sebagian besar perilaku. Selain itu, dia juga memberikan pernyataan pada awalnya bahwa prilaku manusia didasari pada hasrat seksualitas pada awalnya (eros) yang pada awalnya dirasakan oleh manusia semenjak kecil dari ibunya.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dengan model Psycoanalytical?
2. Bangaimanakah pendekatan psikoanalisa dalam bidang klinis?
3. Sebutkan dan jelaskan struktur kepribadian ?
4. Bangaimanakah dinamika kepribadian ?
5. Bangaimanakah perkembangan kepribadian?
6. Bangaimanakah proses terapi dalam psikoanalitik?
7. Sebutkan dan jelaskan teknik-teknik dalam psikoanalitik?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pegertian dari model Psycoanalytical.
2. Untuk mengetahui bangaimana pendekatan psikoanalisa dalam bidang klinis.
3. Untuk mengetahui struktur kepribadian .
4. Untuk mengetahui bangaimana dinamika kepribadian .
5. Untuk mengetahui bangaimana perkembangan kepribadian.
6. Untuk mengetahui bangaimana proses terapi dalam psikoanalitik.
7. Untuk mengetahui teknik-teknik dalam psikoanalitik.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Model Psycoanalytical merupakan model yang pertama yang ditemukan oleh Sigmun Freud yang meyakini bahwa penyimpangan
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum. Wr. Wb..
Alhamdulillahirabbilalamin, banyak nikmat yang Allah berikan, tetapi sedikit sekali yang kita ingat. Segala puji hanya layak untuk Allah Tuhan seru sekalian alam atas segala berkat, rahmat, taufik, serta hidayah-Nya yang tiada terkira besarnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah dengan judul ”DAMPAK GLOBALISASI TERHADAP POLITIK”.
Meskipun penulis berharap isi dari makalah ini bebas dari kekurangan dan kesalahan, namun selalu ada yang kurang. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar skripsi ini dapat lebih baik lagi.
Akhir kata penulis berharap agar makalah ini bermanfaat bagi semua pembaca.
Raha, Desember 2014
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................... i
DAFTAR ISI............................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................... 1
A. Latar Belakang................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah............................................................................ 1
C. Tujuan........................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN........................................................................ 3
1. Pengetian Globalisasi.............................................................................. 3
2. Dampak Globalisasi Terhadap Bidang Politik Di Indonesia................... 4
3. Langkah Langkah Yang Perlu Diambil Indonesia Dalam Menghadapi
Dampak Globalisasi.................................................................................. 8
BAB III PENUTUP..................................................................................... 10
A. Kesimpulan.......................................................................................... 10
B. Saran.............................................................................................. 10
DAFTAR PUSTAKA............................................................................. 11
Narkoba memiliki berbagai dampak buruk terhadap kesehatan seperti merusak organ tubuh, menyebabkan HIV/AIDS, overdosis, dan kematian. Dokumen ini menjelaskan berbagai jenis narkoba seperti ganja, ekstasi, dan LSD beserta efek dan gejala penggunaannya. Ditekankan pentingnya mencegah penggunaan narkoba karena merugikan individu, keluarga, masyarakat, dan negara.
Dokumen tersebut membahas tentang bahaya narkoba dan strategi pencegahannya. Terdapat berbagai jenis narkoba seperti ganja, shabu, ekstasi yang dapat merusak tubuh secara fisik maupun psikis. Dokumen juga menjelaskan dampak sosial dari penyalahgunaan narkoba seperti menjadi antisosial, hubungan keluarga rusak, serta pendidikan yang terganggu. Untuk mencegah penyalahgunaan narkoba
Dokumen tersebut membahas mengenai permasalahan narkoba di Indonesia. Ada beberapa poin penting yang diangkat yaitu: (1) jumlah penyalahgunaan narkoba terus meningkat dan jenisnya semakin bervariasi, (2) dampak negatif penyalahgunaan narkoba semakin meluas ke berbagai aspek kehidupan, (3) masih banyak mitos dan informasi yang salah mengenai bahaya narkoba di kalangan masyarakat.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
3. NARKOBA
Menyebabkan penurunan kesadaran
dan mengurangi rasa nyeri contoh :
heroin, sabu, ganja,morfin
NARKOTIKA
Menyebabkan psikoaktif melalui
pengaruh susunan syaraf pusat dan
menyebakan perubahan mental dan
perilaku
PSIKOTROPIKA
BAHAN ADIKTIF
Bukan termasuk
narkotika/psikotropika tapi
berpengaruh pada kerja otak
4. Penggolongan
Narkoba
berdasarka UU
No. 35 tahun
2009 pasal 27
2
1
3
Digunakan terbatas dalam
pelayanan kesehatan
Sanksi hukuman 4 tahun
pidana
Digunakan dalam layanan
kesehatan sebagai pilihan
terakhir karena menimbulkan
ketergantungan
Sanksi hukuman 2 tahun
pidana
Digunakan dalam
pengobatan dan
menimbulkan ketergantung
ringan
Sanksi pidana 1 tahun
8. Menciptakan lingkungan bersih
Narkoba2
Mengaktifkan satgas anti
narkoba1
Melaporkan bila ada peredaran narkoba di
sekolah3
Menyampaikan pesan anti narkoba dalam
setiap kegiatan4
Membantu teman yang menjadi korban
penyalahgunaan narkoba
5
5M