Smart l@bor servizi innovativi per orientamento e lavoroGiovanni Calcerano
I servizi innovativi sviluppati dal Dipartimento Formazione e Lavoro della Città Metropolitana della Provincia di Roma per consentire una interazione più moderna e più smart all'incrocio domanda/offerta e all'orientamento
This document provides specifications for PVC pipe including pipe sizes, outer diameters, internal diameters, thicknesses, weights per foot, and maximum working pressures. The table lists this information for pipe sizes ranging from 1/8 inch to 18 inches. Maximum working pressures range from 810 PSI for 1/8 inch pipe to 130 PSI for pipes 12 inches and larger. The pipe is rated according to ASTM D1785 and D2665 standards.
The document summarizes various statistical data analysis and engineering projects undertaken by the author. It includes analysis of supplier performance using KPIs and charts, manpower planning through part number trend analysis, creation of quality inspection documents, research on material handling systems, design of a solar powered car including CAD modeling and CFD simulation, CFD analysis of boundary layer flow over wings and turbine blades, turbomachinery design including preliminary design of an axial turbine and turbofan engine, as well as other projects involving numerical analysis, lightweight structure design, and computational welding analysis.
Un servizio della Città Metropolitana di Roma Capitale per localizzare, su mappa, le offerte di lavoro, i Centri per l'Impiego e i Centri di Formazione Professionale
The document discusses the classification of organisms. It describes how Carolus Linnaeus developed the binomial nomenclature system used to classify organisms based on similarities in their structures, especially reproductive structures. It also explains that taxonomy is the branch of biology concerned with classifying living things. Organisms are grouped and named according to similarities and differences in their characteristics.
Opendata della formazione e lavoro della città metropolitana di roma capitale...Giovanni Calcerano
L'intervento della Città Metropolitana di Roma Capitale all'Open Data Day 2015 nel panel Opendata e Lavoro. Viene raccontata l'esperienza "smart" del Dipartimento Formazione e Lavoro per la creazione di servizi innovativi per l'utenza
Smart l@bor servizi innovativi per orientamento e lavoroGiovanni Calcerano
I servizi innovativi sviluppati dal Dipartimento Formazione e Lavoro della Città Metropolitana della Provincia di Roma per consentire una interazione più moderna e più smart all'incrocio domanda/offerta e all'orientamento
This document provides specifications for PVC pipe including pipe sizes, outer diameters, internal diameters, thicknesses, weights per foot, and maximum working pressures. The table lists this information for pipe sizes ranging from 1/8 inch to 18 inches. Maximum working pressures range from 810 PSI for 1/8 inch pipe to 130 PSI for pipes 12 inches and larger. The pipe is rated according to ASTM D1785 and D2665 standards.
The document summarizes various statistical data analysis and engineering projects undertaken by the author. It includes analysis of supplier performance using KPIs and charts, manpower planning through part number trend analysis, creation of quality inspection documents, research on material handling systems, design of a solar powered car including CAD modeling and CFD simulation, CFD analysis of boundary layer flow over wings and turbine blades, turbomachinery design including preliminary design of an axial turbine and turbofan engine, as well as other projects involving numerical analysis, lightweight structure design, and computational welding analysis.
Un servizio della Città Metropolitana di Roma Capitale per localizzare, su mappa, le offerte di lavoro, i Centri per l'Impiego e i Centri di Formazione Professionale
The document discusses the classification of organisms. It describes how Carolus Linnaeus developed the binomial nomenclature system used to classify organisms based on similarities in their structures, especially reproductive structures. It also explains that taxonomy is the branch of biology concerned with classifying living things. Organisms are grouped and named according to similarities and differences in their characteristics.
Opendata della formazione e lavoro della città metropolitana di roma capitale...Giovanni Calcerano
L'intervento della Città Metropolitana di Roma Capitale all'Open Data Day 2015 nel panel Opendata e Lavoro. Viene raccontata l'esperienza "smart" del Dipartimento Formazione e Lavoro per la creazione di servizi innovativi per l'utenza
Siswa diingatkan untuk tenang menghadapi ujian yang akan segera datang. Meskipun terkesan gugup, mereka dipercaya telah belajar dengan sungguh-sungguh sehingga akan berhasil. Siswa diyakinkan untuk percaya diri.
R.A Kartini adalah pejuang emansipasi wanita Indonesia pada abad ke-19. Ia lahir di Jepara tahun 1879 dan berjuang untuk memberdayakan kaum wanita dengan mendirikan sekolah-sekolah untuk perempuan. Kartini meninggal muda pada usia 25 tahun namun warisannya membawa perubahan besar bagi emansipasi wanita di Indonesia.
Kartini dikenal sebagai pelopor kebangkitan perempuan Indonesia. Ia berasal dari keluarga bangsawan di Jepara namun menginginkan pendidikan dan kesetaraan bagi perempuan. Kartini berkorespondensi dengan sahabat-sahabat Belanda dan mengungkapkan pemikirannya tentang kondisi sosial dan emansipasi perempuan lewat surat-suratnya. Surat-surat Kartini kemudian diterbitkan menjadi buku yang menginspirasi gerakan
Raden Adjeng Kartini adalah tokoh perempuan Indonesia yang berjuang untuk kesetaraan gender dan pendidikan bagi perempuan pribumi pada abad ke-19. Ia menulis surat-surat yang mengungkapkan pandangannya tentang kondisi perempuan Jawa dan cita-citanya memperjuangkan pendidikan bagi kaum wanita. Walaupun menghadapi berbagai kendala, Kartini tetap gigih memperjuangkan emansipasi wanita hingga menjadi pelopor
Raden Adjeng Kartini adalah tokoh perempuan Indonesia yang berperan besar dalam memperjuangkan emansipasi wanita. Ia menulis surat-surat yang mengungkapkan pemikirannya tentang kondisi sosial dan hak-hak perempuan pribumi di Jawa pada masanya. Surat-surat tersebut kemudian diterbitkan menjadi buku yang menginspirasi pergerakan kebangkitan nasional Indonesia. Kartini juga berperan dalam pendirian sekolah-sekol
Raden Ajeng Kartini adalah seorang tokoh emansipasi wanita Indonesia yang menulis surat-surat untuk memperjuangkan hak-hak perempuan. Surat-suratnya kemudian diterbitkan dan memengaruhi pandangan masyarakat Belanda serta menginspirasi gerakan kebangkitan nasional Indonesia. Ia juga mendirikan sekolah-sekolah untuk perempuan di berbagai daerah di Indonesia.
Raden Adjeng Kartini adalah pahlawan nasional Indonesia yang memperjuangkan kesetaraan gender. Ia lahir di Jepara pada tahun 1879 dalam keluarga bangsawan dan belajar di sekolah Belanda hingga usia 12 tahun. Kartini kemudian belajar secara otodidak dan menulis surat untuk memperjuangkan pendidikan dan hak-hak perempuan. Ia menikah pada tahun 1903 dan membuka sekolah untuk perempuan di Rembang sebelum mening
Raden Ajeng Kartini lahir pada tahun 1879 di Jepara, Jawa Tengah. Ia dididik di rumah karena tidak diperbolehkan melanjutkan sekolah. Kartini gemar membaca dan belajar sendiri, serta ingin memajukan pendidikan wanita. Ia menulis surat pada teman-teman di Belanda dan mendirikan sekolah untuk wanita di Rembang. Kartini meninggal pada usia 25 tahun, namun warisannya berupa sekolah-sekolah K
Raden Adjeng Kartini adalah tokoh perempuan Indonesia yang berjuang untuk emansipasi wanita. Ia lahir di Jepara pada tahun 1879 dan meninggal di Rembang pada tahun 1904. Kartini dikenal karena pemikirannya tentang pendidikan untuk perempuan dan hak-hak mereka yang tertuang dalam surat-suratnya. Ia ingin membebaskan perempuan dari kungkungan adat dan memungkinkan mereka mendapat pendidikan serta kebebasan ber
Kartini adalah perempuan Indonesia pertama yang berjuang untuk emansipasi wanita. Surat-suratnya yang diterbitkan pada 1911 membahas pemikirannya tentang pendidikan wanita, kritik terhadap adat istiadat yang membatasi kebebasan wanita, dan harapannya untuk memajukan kondisi sosial wanita pribumi di Jawa pada masanya. Surat-suratnya menginspirasi gerakan kebangkitan nasional Indonesia dan menjadi simbol perjuangan pere
Siswa diingatkan untuk tenang menghadapi ujian yang akan segera datang. Meskipun terkesan gugup, mereka dipercaya telah belajar dengan sungguh-sungguh sehingga akan berhasil. Siswa diyakinkan untuk percaya diri.
R.A Kartini adalah pejuang emansipasi wanita Indonesia pada abad ke-19. Ia lahir di Jepara tahun 1879 dan berjuang untuk memberdayakan kaum wanita dengan mendirikan sekolah-sekolah untuk perempuan. Kartini meninggal muda pada usia 25 tahun namun warisannya membawa perubahan besar bagi emansipasi wanita di Indonesia.
Kartini dikenal sebagai pelopor kebangkitan perempuan Indonesia. Ia berasal dari keluarga bangsawan di Jepara namun menginginkan pendidikan dan kesetaraan bagi perempuan. Kartini berkorespondensi dengan sahabat-sahabat Belanda dan mengungkapkan pemikirannya tentang kondisi sosial dan emansipasi perempuan lewat surat-suratnya. Surat-surat Kartini kemudian diterbitkan menjadi buku yang menginspirasi gerakan
Raden Adjeng Kartini adalah tokoh perempuan Indonesia yang berjuang untuk kesetaraan gender dan pendidikan bagi perempuan pribumi pada abad ke-19. Ia menulis surat-surat yang mengungkapkan pandangannya tentang kondisi perempuan Jawa dan cita-citanya memperjuangkan pendidikan bagi kaum wanita. Walaupun menghadapi berbagai kendala, Kartini tetap gigih memperjuangkan emansipasi wanita hingga menjadi pelopor
Raden Adjeng Kartini adalah tokoh perempuan Indonesia yang berperan besar dalam memperjuangkan emansipasi wanita. Ia menulis surat-surat yang mengungkapkan pemikirannya tentang kondisi sosial dan hak-hak perempuan pribumi di Jawa pada masanya. Surat-surat tersebut kemudian diterbitkan menjadi buku yang menginspirasi pergerakan kebangkitan nasional Indonesia. Kartini juga berperan dalam pendirian sekolah-sekol
Raden Ajeng Kartini adalah seorang tokoh emansipasi wanita Indonesia yang menulis surat-surat untuk memperjuangkan hak-hak perempuan. Surat-suratnya kemudian diterbitkan dan memengaruhi pandangan masyarakat Belanda serta menginspirasi gerakan kebangkitan nasional Indonesia. Ia juga mendirikan sekolah-sekolah untuk perempuan di berbagai daerah di Indonesia.
Raden Adjeng Kartini adalah pahlawan nasional Indonesia yang memperjuangkan kesetaraan gender. Ia lahir di Jepara pada tahun 1879 dalam keluarga bangsawan dan belajar di sekolah Belanda hingga usia 12 tahun. Kartini kemudian belajar secara otodidak dan menulis surat untuk memperjuangkan pendidikan dan hak-hak perempuan. Ia menikah pada tahun 1903 dan membuka sekolah untuk perempuan di Rembang sebelum mening
Raden Ajeng Kartini lahir pada tahun 1879 di Jepara, Jawa Tengah. Ia dididik di rumah karena tidak diperbolehkan melanjutkan sekolah. Kartini gemar membaca dan belajar sendiri, serta ingin memajukan pendidikan wanita. Ia menulis surat pada teman-teman di Belanda dan mendirikan sekolah untuk wanita di Rembang. Kartini meninggal pada usia 25 tahun, namun warisannya berupa sekolah-sekolah K
Raden Adjeng Kartini adalah tokoh perempuan Indonesia yang berjuang untuk emansipasi wanita. Ia lahir di Jepara pada tahun 1879 dan meninggal di Rembang pada tahun 1904. Kartini dikenal karena pemikirannya tentang pendidikan untuk perempuan dan hak-hak mereka yang tertuang dalam surat-suratnya. Ia ingin membebaskan perempuan dari kungkungan adat dan memungkinkan mereka mendapat pendidikan serta kebebasan ber
Kartini adalah perempuan Indonesia pertama yang berjuang untuk emansipasi wanita. Surat-suratnya yang diterbitkan pada 1911 membahas pemikirannya tentang pendidikan wanita, kritik terhadap adat istiadat yang membatasi kebebasan wanita, dan harapannya untuk memajukan kondisi sosial wanita pribumi di Jawa pada masanya. Surat-suratnya menginspirasi gerakan kebangkitan nasional Indonesia dan menjadi simbol perjuangan pere
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.