Dokumen tersebut memberikan informasi tentang bisnis budidaya gurami, mulai dari latar belakang pasar yang terbuka untuk gurami, cara memulai bisnis dengan modal kolam dan bibit gurami, serta perhitungan keuntungan yang dihasilkan.
2. LATAR BELAKANG BISNIS GURAMI
Pangsa pasar masih terbuka lebar
Resto, supermarket, rumah makan, warung kaki lima
sampai usaha katering selalu membutuhkan Gurami
sebagai menunya
Dari telur Gurami, pembibitan dan pembesarannya
mempunyai daya jual
Gurami lebih digemari karena rasa dagingnya yang
gurih dan merupakan ikan air tawar yang berprotein
tinggi sehingga bagus untuk perkembangan anak-
anak
3. MEMULAI BISNIS GURAMI
Modal :
1. Kolam ukuran 7x10x1 = 70 m²
2. Bibit Gurami 1.400 ekor @ Rp.2.000 ukuran Gurami
rokokan
3. Pelet 21 sak @ Rp. 200.000
per 200 ekornya perlu 3 sak sampai masa panen (10 bulan)
4. Obat dan prebiotik untuk menambah nafsu makan Gurami
Rp. 300.000
5. Tebar maksimum 20 ekor/ m²
6. Selain pelet,Gurami perlu diberi daun pepaya, kangkung atau
daun senthe agar cepat tumbuh besar
4. CARA PENEBARAN GURAMI
Usahakan 1 hari sebelum diangkut dari tempat
pembibitan, bibit Gurami puasa makan pelet selama 1
hari
Setelah ditebar di kolam yang baru, Gurami juga puasa
1 hari lagi.
Hari berikutnya Gurami siap diberi pelet
Hal ini dimaksudkan supaya Gurami tidak stress
berada di lingkungan yang baru
6. Pemasukan/Panen :
Dalam 10 bulan bobot ikan mencapai 1 kg dengan
harga Rp. 25.000/Kg
Panen 1.400 ekor x Rp. 25.000 = Rp. 35.000.000
Keuntungan :
Panen – Pengeluaran
Rp. 35.000.000 – Rp. 7.300.ooo = Rp. 27.700.000
Pemasaran :
- Tengkulak ikan
- Mencari link ke resto, rumah makan, dll