SlideShare a Scribd company logo
S A H A M
KELOMPOK AGIO:
• GUIDO GALILEO MANALU (KETUA
KELOMPOK)
• ANGGRINI THESYALONIKA SILALAHI
• JOHANNES MARCOPOLO LINGGA
• MESINA SIMANULLANG
• ROSSE VIODELIS NATALIS SILABAN
• STELLA NOVITA MANALU
DOSEN PEMBIMBING:
Nurlinda, S.E., Ak., M.Si., CA
PERUSAHAAN YANG DAPAT MENERBITKAN SAHAM
Pemegang
Saham
Dewan
Komisaris
Dewan
Direksi
Manajer
Puncak
Karyawan
Adalah perusahaan yang berbentuk perseroan.
Pihak yang terlibat dalam penerbitan saham di perseroan adalah:
JENIS-JENIS SAHAM
Menurut buku Pengantar Akuntansi 2 Adaptasi Indonesia Edisi 4, jenis saham sebagai
berikut:
Saham Biasa: setiap saham yang memiliki hak yang setara.
Saham Preferen: saham yang memiliki keistimewaan untuk memperoleh deviden.
Klasifikasi saham menurut undang-undang perseroan terbatas:
Saham dengan hak suara atau tanpa hak suara (saham biasa dan saham preferen);
Saham dengan hak khusus untuk mencalonkan anggota dewan direksi dan/atau anggota
dewan komisaris (saham dengan hak suara);
Saham yang setelah jangka waktu tertentu ditarik kembali atau ditukar dengan klasifikasi
saham lain (saham tresuri);
Saham yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk menerima deviden lebih dahulu
dari pemegang saham klasifikasi lain (saham preferen);
Saham yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk menerima terlebih dahulu dari
pemegang saham klasifikasi lain atas pembagian sisa kekayaan perseroan dalam likuidasi
(saham preferen).
Bagaimana perusahaan bisa menjual saham? Apa latar belakangnya?
LANGKAH-LANGKAH:
LATAR BELAKANG PENJUALAN SAHAM:
Pengakuan, pengukuran, penyajian dan pengungkapan saham
METODE BIAYA DAN NILAI WAJAR
Menurut PSAK No.1 Tahun 2017 yaitu Laporan Keuangan adalah “Penyajian terstruktur dari
posisi keuangan dan kinerja keuangan suatu entitas”. Tujuannya untuk memberikan informasi
mengenai posisi keuangan, kinerja keuangan yang berguna bagi pengguna laporan dan
pembuatan keputusan. Berdasarkan hal tersebut perusahaan akan dapat memutuskan menjual
atau membeli saham.
Pengakuan dan Pengukuran berdasarkan PSAK 55 (Revisi 2017), pada METODE BIAYA ,
investasi awalnya diakui sebesar biaya perolehan. Setelah pengakuan awal, investasi tetap diukur
pada biaya perolehan. Nilainya hanya berubah jika ditambah, dijual, atau mengalami penurunan
nilai. Sedangkan pada METODE NILAI WAJAR, perlangkuan akuntansinya hampir sama
dengan motode biaya, kecuali setelah pengakuan awal, investasi diukur pada nilai wajar.
Tahapan Emisi: 1. Tahapan persiapan 4. Evaluasi oleh BAPEPAM
2. Penyampaian letter of intent 5. Dengar pendapat terbuka
3. Penyampaian pernyataan pendaftaran
Persyaratan Emisi: Izin regristrasi dan listing diberikan oleh BAPEPAM setelah memenuhi
persyaratan yang telah ditetapkan sebelumnya. Setelah registrasi di BAPEPAM, emiten harus
listing di bursa, paling lambat 90 hari setelah izin regristasi dieluarkan.
METODE EKUITAS
Penyajian berdasarkan PSAK 55 (Revisi 2017), pada METODE BIAYA investasi tetap
disajikan
sebesar biaya perolehan yang juga merupakan nilai tercatatnya. Pada METODE NILAI
WAJAR,
nilai tercatat investasi disesuaikan terhadap nilai wajar pada tanggal pelaporan. Pengungkapan
berdasarkan PSAK 60 (Revisi 2017), investor harus mengungkapkan kebijaksanaan akuntansi
atas instrumen keuangan berdasarkan klasifikasinya, rincian biaya perolehan, dan nilai wajar
atas investasinya, serta pengungkapan lain yang diperlukan.
Pengakuan dan pengukuran berdasarkan PSAK 15 (Revisi 2017), investasi dengan metode
ekuitas pada awalnya diakui sebesar biaya perolehan. Setelah pengakuan awal, investasi diukur
secara proporsional terhadap nilai ekuitas entitas asosiasi.
Pada metode ekuitas, investasi disajikan pada nilai tercatatnya. Sedangkan Bagian Laba atas
Entitas Asosiasi disajikan di Laporan Laba Rugi dalam pos tersendiri. Pengungkapan
berdasarkan PSAK 67 Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain terkait investasi pada
entitas asosiasi adalah untuk setiap entitas asosiasi yang material bagi entitas pelapor:
1. Nama pengaturan bersama atau entitas asosiasi;
2. Sifat hubungan entitas dengan pengaturan bersama atau entitas asosiasi;
3. Lokasi utama kegiatan usaha pengaturan bersama atau entitas asosiasi;
4. Proporsi bagian kepentingan atau penyertaan modal yang dimiliki oleh entitas dan jika
berbeda, proporsi hak suara yang dimiliki.
Penjualan dan Penarikan Saham
PENJUALAN SAHAM
PENARIKAN SAHAM
Penjualan saham dapat dilakukan melalui pesanan, yaitu dengan cara dibayar sebagian dan
sisanya akan dilunasi kemudian. Jumlah harga belum dilunasi dicatat sebagai piutang pesanan
saham, dan jumlah nominal saham yang dipesan dikreditkan ke akun modal saham dipesan.
Apabila harga jual saham tidak sama dengan nilai nominalnya, selisihnya dicatat dalam akun agio
saham atau disagio saham pada waktu pesanan itu diterima.
Penjualan saham juga dapat dilakukan secara lumpsum (penjualan per unit saham). Unit saham
ini terdiri dari beberapa jeinis saham. Apabila penjualan dilakukan dengan cara seperti ini maka
penerimaan dari penjualan akan dibagikan untuk setiap jenis saham. Dalam penjualan cara ini
dasar pembagiannya adalah harga pasar dari saham tersebut. Metode yang dapat digunakan adalah:
Metode Inkremental dan Metode Proporsional.
1. Metode nilai nominal (par value method), pembelian saham tresuri (treasury stock) merupakan
pelunasan kembali saham dari pemegang saham sehingga tidak lagi menjadi pemegang saham.
Pencatatan dilakukan dengan mendebit akun saham tresuri dan saldonya dikurangkan pada
modal saham.
2. Metode harga perolehan (cost method), saham tresuri yang dibeli dianggap sebagai elemen
modal yang negatif, dan tidak usah diidentifikasikandengan elemen-elemen modal yang ada
seperti modal saham atau laba tidak dibagi.
Retained Earnings (laba ditahan) timbul sebagai hasil
dari kegiatan operasional perusahaan, yaitu laba bersih.
Paid-in Capital & Retained Earnings
Paid-in Capital (modal disetor) adalah keseluruhan jumlah kas dan aktiva lainnya yang
disetorkan oleh pemegang saham ke dalam perseroan untuk dipertukarkan dengan saham.
Beredar
Diterbitkan
Diotorisasi
Warren, Carl S., James M. Reeve, Jonathan E. Duchac, Esra Tri Wahyuni, Amir Abadi Jusuf.
2018.
Martani, Dwi, Taufik Hidayat, Agustin Setya Ningrum, Teguh I. Maulana. 2016
Referensi

More Related Content

What's hot

sesi 10 2.ipo+mm_minggu+9&10
sesi 10 2.ipo+mm_minggu+9&10sesi 10 2.ipo+mm_minggu+9&10
sesi 10 2.ipo+mm_minggu+9&10
Yoyo Sudaryo
 
Aktiva tak berwujud dan goodwill
Aktiva tak berwujud dan goodwillAktiva tak berwujud dan goodwill
Aktiva tak berwujud dan goodwill
Purba Jati
 
yuk! belajar investasi saham
yuk! belajar investasi saham yuk! belajar investasi saham
yuk! belajar investasi saham
fina fatmasari
 
Mekanisme pasar modal
Mekanisme pasar modalMekanisme pasar modal
Mekanisme pasar modalEjayanti Eka
 
Akuntansi Keuangan menengah - Aktiva tak berwujud
Akuntansi Keuangan menengah - Aktiva tak berwujudAkuntansi Keuangan menengah - Aktiva tak berwujud
Akuntansi Keuangan menengah - Aktiva tak berwujud
John Narith
 
Pasar modal
Pasar modalPasar modal
Pasar modalpudle27
 
Hukum pasar-modal 3
Hukum pasar-modal 3Hukum pasar-modal 3
Hukum pasar-modal 3
Herry Indra Aruan
 
Artikel Ilmiah Manajemen Keuangan
Artikel Ilmiah Manajemen KeuanganArtikel Ilmiah Manajemen Keuangan
Artikel Ilmiah Manajemen Keuangan
wardahmega
 
Pasar modal
Pasar modalPasar modal
Pasar modalMS Ayu
 
PASAR MODAL
PASAR MODAL PASAR MODAL
PASAR MODAL
latifahyunifa
 
Definisi modal
Definisi modalDefinisi modal
Definisi modal
andyms1490
 
Ekonomi esis kur 2013 rpp kelas xi bab 09
Ekonomi esis kur 2013 rpp kelas xi bab 09Ekonomi esis kur 2013 rpp kelas xi bab 09
Ekonomi esis kur 2013 rpp kelas xi bab 09
eli priyatna laidan
 
Saham
SahamSaham
Psr modal trasnp
Psr modal trasnpPsr modal trasnp
Psr modal trasnp
Ika Eva Mariana
 
Lembaga-lembaga yang terlibat dalam pasar modal
Lembaga-lembaga yang terlibat dalam pasar modalLembaga-lembaga yang terlibat dalam pasar modal
Lembaga-lembaga yang terlibat dalam pasar modalsischayank
 
Pelaku pasar modal
Pelaku pasar modal Pelaku pasar modal
Pelaku pasar modal
Siska Paramitha
 
Teori Pasar Modal
Teori Pasar ModalTeori Pasar Modal
Teori Pasar Modal
azizkytrioktaviani
 
Portofolio, Investasi, Financial Market, dan Pasar Modal Indonesia
Portofolio, Investasi, Financial Market, dan Pasar Modal IndonesiaPortofolio, Investasi, Financial Market, dan Pasar Modal Indonesia
Portofolio, Investasi, Financial Market, dan Pasar Modal Indonesia
Ninnasi Muttaqiin
 
1. tujuan dan fungsi manajemen keuangan
1.  tujuan dan fungsi manajemen keuangan1.  tujuan dan fungsi manajemen keuangan
1. tujuan dan fungsi manajemen keuangan
Ratih Aryati
 

What's hot (20)

sesi 10 2.ipo+mm_minggu+9&10
sesi 10 2.ipo+mm_minggu+9&10sesi 10 2.ipo+mm_minggu+9&10
sesi 10 2.ipo+mm_minggu+9&10
 
Aktiva tak berwujud dan goodwill
Aktiva tak berwujud dan goodwillAktiva tak berwujud dan goodwill
Aktiva tak berwujud dan goodwill
 
yuk! belajar investasi saham
yuk! belajar investasi saham yuk! belajar investasi saham
yuk! belajar investasi saham
 
Mekanisme pasar modal
Mekanisme pasar modalMekanisme pasar modal
Mekanisme pasar modal
 
Akuntansi Keuangan menengah - Aktiva tak berwujud
Akuntansi Keuangan menengah - Aktiva tak berwujudAkuntansi Keuangan menengah - Aktiva tak berwujud
Akuntansi Keuangan menengah - Aktiva tak berwujud
 
Pasar modal
Pasar modalPasar modal
Pasar modal
 
Hukum pasar-modal 3
Hukum pasar-modal 3Hukum pasar-modal 3
Hukum pasar-modal 3
 
Artikel Ilmiah Manajemen Keuangan
Artikel Ilmiah Manajemen KeuanganArtikel Ilmiah Manajemen Keuangan
Artikel Ilmiah Manajemen Keuangan
 
Pasar modal
Pasar modalPasar modal
Pasar modal
 
PASAR MODAL
PASAR MODAL PASAR MODAL
PASAR MODAL
 
Definisi modal
Definisi modalDefinisi modal
Definisi modal
 
Ekonomi esis kur 2013 rpp kelas xi bab 09
Ekonomi esis kur 2013 rpp kelas xi bab 09Ekonomi esis kur 2013 rpp kelas xi bab 09
Ekonomi esis kur 2013 rpp kelas xi bab 09
 
Saham
SahamSaham
Saham
 
Psr modal trasnp
Psr modal trasnpPsr modal trasnp
Psr modal trasnp
 
Lembaga-lembaga yang terlibat dalam pasar modal
Lembaga-lembaga yang terlibat dalam pasar modalLembaga-lembaga yang terlibat dalam pasar modal
Lembaga-lembaga yang terlibat dalam pasar modal
 
Pelaku pasar modal
Pelaku pasar modal Pelaku pasar modal
Pelaku pasar modal
 
Teori Pasar Modal
Teori Pasar ModalTeori Pasar Modal
Teori Pasar Modal
 
Pengertian modal
Pengertian modalPengertian modal
Pengertian modal
 
Portofolio, Investasi, Financial Market, dan Pasar Modal Indonesia
Portofolio, Investasi, Financial Market, dan Pasar Modal IndonesiaPortofolio, Investasi, Financial Market, dan Pasar Modal Indonesia
Portofolio, Investasi, Financial Market, dan Pasar Modal Indonesia
 
1. tujuan dan fungsi manajemen keuangan
1.  tujuan dan fungsi manajemen keuangan1.  tujuan dan fungsi manajemen keuangan
1. tujuan dan fungsi manajemen keuangan
 

Similar to AKUNTANSI - SAHAM

Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5
Judianto Nugroho
 
pertemuan_4.ppt.pdf
pertemuan_4.ppt.pdfpertemuan_4.ppt.pdf
pertemuan_4.ppt.pdf
DEANALEXANDER15
 
saham&penilaian saham
saham&penilaian sahamsaham&penilaian saham
saham&penilaian saham
Amrul Rizal
 
Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)
Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)
Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)
Tika Evitasuhri
 
Tugas 3 akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan
Tugas 3 akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehanTugas 3 akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan
Tugas 3 akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan
Tika Evitasuhri
 
Saham
Saham Saham
Saham
SitiMaysara
 
BAB 2 - Saham Indonesia
BAB 2 - Saham IndonesiaBAB 2 - Saham Indonesia
BAB 2 - Saham Indonesia
Supriyanto, S.E., M.M. Dosen
 
Pasar modal.pptx
Pasar modal.pptxPasar modal.pptx
Pasar modal.pptx
Arimbi Priadipa
 
Akm iii (semester v - modal saham ~tugas kelompok)
Akm   iii (semester v - modal saham ~tugas kelompok)Akm   iii (semester v - modal saham ~tugas kelompok)
Akm iii (semester v - modal saham ~tugas kelompok)
2nd Social
 
Buku investasi saham ini memberikan panduan komprehensif bagi pemula maupun i...
Buku investasi saham ini memberikan panduan komprehensif bagi pemula maupun i...Buku investasi saham ini memberikan panduan komprehensif bagi pemula maupun i...
Buku investasi saham ini memberikan panduan komprehensif bagi pemula maupun i...
NurSyahroni1
 
Manajemen investasi dan portofolio new.ppt
Manajemen investasi dan portofolio new.pptManajemen investasi dan portofolio new.ppt
Manajemen investasi dan portofolio new.ppt
RiniRatnaNafitaSari1
 
Amortisasi Intangible Fixed Assets
Amortisasi Intangible Fixed AssetsAmortisasi Intangible Fixed Assets
Amortisasi Intangible Fixed Assets
Syafril Djaelani,SE, MM
 
Materi Bank dan Lembaga Keuangan 2
Materi Bank dan Lembaga Keuangan 2 Materi Bank dan Lembaga Keuangan 2
Materi Bank dan Lembaga Keuangan 2 Farrelfebrinal
 
Handout-ACC102-Investment.ppt
Handout-ACC102-Investment.pptHandout-ACC102-Investment.ppt
Handout-ACC102-Investment.ppt
IlmiAdifa
 
Modul 1 ruang lingkup investasi
Modul 1 ruang lingkup investasiModul 1 ruang lingkup investasi
Modul 1 ruang lingkup investasi
Nelly Masnila
 
Tugas 3 metode harga perolehan
Tugas 3 metode harga perolehanTugas 3 metode harga perolehan
Tugas 3 metode harga perolehan
fadhly arsani
 
Presentasi Bursa Efek
Presentasi Bursa EfekPresentasi Bursa Efek
Presentasi Bursa Efek
Talitha Lintang Pertiwi
 
Bahan ajar risiko investasi
Bahan ajar risiko investasiBahan ajar risiko investasi
Bahan ajar risiko investasi
Uchiha Emzhie
 
HTBAI-Ind-2015.pdf
HTBAI-Ind-2015.pdfHTBAI-Ind-2015.pdf
HTBAI-Ind-2015.pdf
sleepwalker7
 

Similar to AKUNTANSI - SAHAM (20)

Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5
 
pertemuan_4.ppt.pdf
pertemuan_4.ppt.pdfpertemuan_4.ppt.pdf
pertemuan_4.ppt.pdf
 
saham&penilaian saham
saham&penilaian sahamsaham&penilaian saham
saham&penilaian saham
 
Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)
Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)
Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)
 
Tugas 3 akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan
Tugas 3 akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehanTugas 3 akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan
Tugas 3 akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan
 
Saham
Saham Saham
Saham
 
BAB 2 - Saham Indonesia
BAB 2 - Saham IndonesiaBAB 2 - Saham Indonesia
BAB 2 - Saham Indonesia
 
Pasar modal.pptx
Pasar modal.pptxPasar modal.pptx
Pasar modal.pptx
 
Akm iii (semester v - modal saham ~tugas kelompok)
Akm   iii (semester v - modal saham ~tugas kelompok)Akm   iii (semester v - modal saham ~tugas kelompok)
Akm iii (semester v - modal saham ~tugas kelompok)
 
Buku investasi saham ini memberikan panduan komprehensif bagi pemula maupun i...
Buku investasi saham ini memberikan panduan komprehensif bagi pemula maupun i...Buku investasi saham ini memberikan panduan komprehensif bagi pemula maupun i...
Buku investasi saham ini memberikan panduan komprehensif bagi pemula maupun i...
 
Manajemen investasi dan portofolio new.ppt
Manajemen investasi dan portofolio new.pptManajemen investasi dan portofolio new.ppt
Manajemen investasi dan portofolio new.ppt
 
Amortisasi Intangible Fixed Assets
Amortisasi Intangible Fixed AssetsAmortisasi Intangible Fixed Assets
Amortisasi Intangible Fixed Assets
 
Materi Bank dan Lembaga Keuangan 2
Materi Bank dan Lembaga Keuangan 2 Materi Bank dan Lembaga Keuangan 2
Materi Bank dan Lembaga Keuangan 2
 
Handout-ACC102-Investment.ppt
Handout-ACC102-Investment.pptHandout-ACC102-Investment.ppt
Handout-ACC102-Investment.ppt
 
Modul 1 ruang lingkup investasi
Modul 1 ruang lingkup investasiModul 1 ruang lingkup investasi
Modul 1 ruang lingkup investasi
 
Akl 2 metode harga perolehan
Akl 2 metode harga perolehanAkl 2 metode harga perolehan
Akl 2 metode harga perolehan
 
Tugas 3 metode harga perolehan
Tugas 3 metode harga perolehanTugas 3 metode harga perolehan
Tugas 3 metode harga perolehan
 
Presentasi Bursa Efek
Presentasi Bursa EfekPresentasi Bursa Efek
Presentasi Bursa Efek
 
Bahan ajar risiko investasi
Bahan ajar risiko investasiBahan ajar risiko investasi
Bahan ajar risiko investasi
 
HTBAI-Ind-2015.pdf
HTBAI-Ind-2015.pdfHTBAI-Ind-2015.pdf
HTBAI-Ind-2015.pdf
 

Recently uploaded

SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
TriSutrisno48
 
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
tsuroyya38
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docxLAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
moh3315
 
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptxFisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
arielardinda2
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
Kanaidi ken
 
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdfIKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
sriwulandari723
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
HengkiRisman
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
ssuser4dafea
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
niswati10
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Mutia Rini Siregar
 

Recently uploaded (20)

SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
 
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docxLAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
 
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptxFisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
 
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdfIKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
 

AKUNTANSI - SAHAM

  • 1. S A H A M KELOMPOK AGIO: • GUIDO GALILEO MANALU (KETUA KELOMPOK) • ANGGRINI THESYALONIKA SILALAHI • JOHANNES MARCOPOLO LINGGA • MESINA SIMANULLANG • ROSSE VIODELIS NATALIS SILABAN • STELLA NOVITA MANALU DOSEN PEMBIMBING: Nurlinda, S.E., Ak., M.Si., CA
  • 2. PERUSAHAAN YANG DAPAT MENERBITKAN SAHAM Pemegang Saham Dewan Komisaris Dewan Direksi Manajer Puncak Karyawan Adalah perusahaan yang berbentuk perseroan. Pihak yang terlibat dalam penerbitan saham di perseroan adalah: JENIS-JENIS SAHAM Menurut buku Pengantar Akuntansi 2 Adaptasi Indonesia Edisi 4, jenis saham sebagai berikut: Saham Biasa: setiap saham yang memiliki hak yang setara. Saham Preferen: saham yang memiliki keistimewaan untuk memperoleh deviden. Klasifikasi saham menurut undang-undang perseroan terbatas: Saham dengan hak suara atau tanpa hak suara (saham biasa dan saham preferen); Saham dengan hak khusus untuk mencalonkan anggota dewan direksi dan/atau anggota dewan komisaris (saham dengan hak suara); Saham yang setelah jangka waktu tertentu ditarik kembali atau ditukar dengan klasifikasi saham lain (saham tresuri); Saham yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk menerima deviden lebih dahulu dari pemegang saham klasifikasi lain (saham preferen); Saham yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk menerima terlebih dahulu dari pemegang saham klasifikasi lain atas pembagian sisa kekayaan perseroan dalam likuidasi (saham preferen).
  • 3. Bagaimana perusahaan bisa menjual saham? Apa latar belakangnya? LANGKAH-LANGKAH: LATAR BELAKANG PENJUALAN SAHAM: Pengakuan, pengukuran, penyajian dan pengungkapan saham METODE BIAYA DAN NILAI WAJAR Menurut PSAK No.1 Tahun 2017 yaitu Laporan Keuangan adalah “Penyajian terstruktur dari posisi keuangan dan kinerja keuangan suatu entitas”. Tujuannya untuk memberikan informasi mengenai posisi keuangan, kinerja keuangan yang berguna bagi pengguna laporan dan pembuatan keputusan. Berdasarkan hal tersebut perusahaan akan dapat memutuskan menjual atau membeli saham. Pengakuan dan Pengukuran berdasarkan PSAK 55 (Revisi 2017), pada METODE BIAYA , investasi awalnya diakui sebesar biaya perolehan. Setelah pengakuan awal, investasi tetap diukur pada biaya perolehan. Nilainya hanya berubah jika ditambah, dijual, atau mengalami penurunan nilai. Sedangkan pada METODE NILAI WAJAR, perlangkuan akuntansinya hampir sama dengan motode biaya, kecuali setelah pengakuan awal, investasi diukur pada nilai wajar. Tahapan Emisi: 1. Tahapan persiapan 4. Evaluasi oleh BAPEPAM 2. Penyampaian letter of intent 5. Dengar pendapat terbuka 3. Penyampaian pernyataan pendaftaran Persyaratan Emisi: Izin regristrasi dan listing diberikan oleh BAPEPAM setelah memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan sebelumnya. Setelah registrasi di BAPEPAM, emiten harus listing di bursa, paling lambat 90 hari setelah izin regristasi dieluarkan.
  • 4. METODE EKUITAS Penyajian berdasarkan PSAK 55 (Revisi 2017), pada METODE BIAYA investasi tetap disajikan sebesar biaya perolehan yang juga merupakan nilai tercatatnya. Pada METODE NILAI WAJAR, nilai tercatat investasi disesuaikan terhadap nilai wajar pada tanggal pelaporan. Pengungkapan berdasarkan PSAK 60 (Revisi 2017), investor harus mengungkapkan kebijaksanaan akuntansi atas instrumen keuangan berdasarkan klasifikasinya, rincian biaya perolehan, dan nilai wajar atas investasinya, serta pengungkapan lain yang diperlukan. Pengakuan dan pengukuran berdasarkan PSAK 15 (Revisi 2017), investasi dengan metode ekuitas pada awalnya diakui sebesar biaya perolehan. Setelah pengakuan awal, investasi diukur secara proporsional terhadap nilai ekuitas entitas asosiasi. Pada metode ekuitas, investasi disajikan pada nilai tercatatnya. Sedangkan Bagian Laba atas Entitas Asosiasi disajikan di Laporan Laba Rugi dalam pos tersendiri. Pengungkapan berdasarkan PSAK 67 Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain terkait investasi pada entitas asosiasi adalah untuk setiap entitas asosiasi yang material bagi entitas pelapor: 1. Nama pengaturan bersama atau entitas asosiasi; 2. Sifat hubungan entitas dengan pengaturan bersama atau entitas asosiasi; 3. Lokasi utama kegiatan usaha pengaturan bersama atau entitas asosiasi; 4. Proporsi bagian kepentingan atau penyertaan modal yang dimiliki oleh entitas dan jika berbeda, proporsi hak suara yang dimiliki.
  • 5. Penjualan dan Penarikan Saham PENJUALAN SAHAM PENARIKAN SAHAM Penjualan saham dapat dilakukan melalui pesanan, yaitu dengan cara dibayar sebagian dan sisanya akan dilunasi kemudian. Jumlah harga belum dilunasi dicatat sebagai piutang pesanan saham, dan jumlah nominal saham yang dipesan dikreditkan ke akun modal saham dipesan. Apabila harga jual saham tidak sama dengan nilai nominalnya, selisihnya dicatat dalam akun agio saham atau disagio saham pada waktu pesanan itu diterima. Penjualan saham juga dapat dilakukan secara lumpsum (penjualan per unit saham). Unit saham ini terdiri dari beberapa jeinis saham. Apabila penjualan dilakukan dengan cara seperti ini maka penerimaan dari penjualan akan dibagikan untuk setiap jenis saham. Dalam penjualan cara ini dasar pembagiannya adalah harga pasar dari saham tersebut. Metode yang dapat digunakan adalah: Metode Inkremental dan Metode Proporsional. 1. Metode nilai nominal (par value method), pembelian saham tresuri (treasury stock) merupakan pelunasan kembali saham dari pemegang saham sehingga tidak lagi menjadi pemegang saham. Pencatatan dilakukan dengan mendebit akun saham tresuri dan saldonya dikurangkan pada modal saham. 2. Metode harga perolehan (cost method), saham tresuri yang dibeli dianggap sebagai elemen modal yang negatif, dan tidak usah diidentifikasikandengan elemen-elemen modal yang ada seperti modal saham atau laba tidak dibagi.
  • 6. Retained Earnings (laba ditahan) timbul sebagai hasil dari kegiatan operasional perusahaan, yaitu laba bersih. Paid-in Capital & Retained Earnings Paid-in Capital (modal disetor) adalah keseluruhan jumlah kas dan aktiva lainnya yang disetorkan oleh pemegang saham ke dalam perseroan untuk dipertukarkan dengan saham. Beredar Diterbitkan Diotorisasi
  • 7. Warren, Carl S., James M. Reeve, Jonathan E. Duchac, Esra Tri Wahyuni, Amir Abadi Jusuf. 2018. Martani, Dwi, Taufik Hidayat, Agustin Setya Ningrum, Teguh I. Maulana. 2016 Referensi