Modul tokoh dan penemuan (mia maharani prawesti 193010212005 rombel a 2019)miamaharani2
Modul ini membahas tentang tokoh penemu listrik seperti Michael Faraday dan Thomas Alva Edison, komponen rangkaian listrik pada senter, serta pengaruh penemuan listrik terhadap perubahan sosial budaya masyarakat.
Ipa9 kd4-listrik statis dalam kehidupan sehari-hariSMPK Stella Maris
1. Dokumen tersebut membahas tentang listrik statis dalam kehidupan sehari-hari, meliputi konsep muatan listrik, hukum Coulomb, dan aktivitas untuk mendemonstrasikan gejala listrik statis dengan menggunakan balon dan kain wol.
Modul tokoh dan penemuan (mia maharani prawesti 193010212005 rombel a 2019)miamaharani2
Modul ini membahas tentang tokoh penemu listrik seperti Michael Faraday dan Thomas Alva Edison, komponen rangkaian listrik pada senter, serta pengaruh penemuan listrik terhadap perubahan sosial budaya masyarakat.
Ipa9 kd4-listrik statis dalam kehidupan sehari-hariSMPK Stella Maris
1. Dokumen tersebut membahas tentang listrik statis dalam kehidupan sehari-hari, meliputi konsep muatan listrik, hukum Coulomb, dan aktivitas untuk mendemonstrasikan gejala listrik statis dengan menggunakan balon dan kain wol.
Dokumen tersebut membahas mengenai kemungkinan mengubah energi surya yang diserap atap rumah menjadi energi listrik. Beberapa pertimbangan yang disebutkan antara lain biaya pemasangan yang mahal, masalah perawatan, ketergantungan pada sinar matahari, serta isu lingkungan dari sel surya yang mengandung zat beracun seperti kadmium. Dokumen tersebut menyarankan untuk mempertimbangkan berbagai faktor secara mat
Makalah ini membahas tentang pembangkit listrik tenaga surya yang menerangkan prinsip kerja sel surya dalam mengubah energi cahaya matahari menjadi listrik serta komponen-komponennya seperti panel surya, charge controller, inverter, dan baterai penyimpan energi. Juga dijelaskan perkembangan teknologi sel surya dan penerapannya di Indonesia.
Pembangkit listrik tenaga surya di daerah pedesaan direncanakan untuk memenuhi kebutuhan listrik 1000 Watt dengan tegangan 24 Volt. Berdasarkan perhitungan, diperlukan 43 modul yang disusun secara seri atau 48 modul secara paralel. Pembangkit ini dimaksudkan untuk menyediakan listrik di desa-desa tanpa akses listrik PLN.
Power point.kls iv smst 2. kd 8.1 & 8.2 (energi)okapartiwi
Dokumen ini membahas tiga jenis energi yaitu energi panas, energi bunyi, dan energi alternatif. Energi panas berasal dari matahari, api, listrik, dan gesekan. Energi bunyi dihasilkan oleh getaran benda. Sedangkan energi alternatif seperti tenaga surya, angin, air, dan panas bumi dapat menggantikan fungsi minyak bumi.
Dokumen tersebut membahas tentang sumber listrik dan perubahannya. Sumber listrik seperti baterai, akumulator, dinamo dan generator dapat menghasilkan arus listrik. Konduktor mudah menghantar listrik sementara isolator sulit menghantarkan listrik. Energi listrik dapat berubah menjadi energi panas, gerak, bunyi dan cahaya melalui peralatan seperti pemanas, motor, radio dan lampu.
Modul surya terdiri dari 28-36 sel surya yang dirangkai seri untuk meningkatkan daya keluaran total. Sel surya bekerja dengan mengubah langsung cahaya matahari menjadi listrik melalui prinsip p-n junction antara semikonduktor tipe-p dan tipe-n, dimana elektron dan lubang bergerak ke arah kontak masing-masing untuk menghasilkan arus listrik.
1. Dokumen ini membahas tentang sel surya atau solar cell, yang secara langsung mengubah energi cahaya menjadi energi listrik.
2. Ia menjelaskan komponen utama sistem sel surya seperti panel surya, battery control unit, baterai, dan inverter serta cara kerja dan aplikasinya.
3. Dokumen ini juga membahas keuntungan dan keterbatasan teknologi sel surya.
Dokumen tersebut membahas berbagai sumber energi, khususnya membedakan antara sumber energi tak terbarukan seperti fosil dan sumber energi terbarukan seperti panas bumi, surya, angin, air, dan biomassa. Juga menjelaskan prinsip kerja pembangkit listrik tenaga panas bumi dan sel surya serta bagaimana mengubah energi surya menjadi listrik.
Dokumen tersebut merupakan laporan eksperimen tentang pembangunan miniatur panel surya murah dan sederhana. Eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara intensitas cahaya dengan besar arus listrik yang dihasilkan, serta mengukur besar arus pada kondisi terang dan gelap. Hasilnya menunjukkan bahwa semakin terang intensitas cahaya, semakin besar pula arus listrik yang dihasilkan.
Dokumen tersebut membahas mengenai kemungkinan mengubah energi surya yang diserap atap rumah menjadi energi listrik. Beberapa pertimbangan yang disebutkan antara lain biaya pemasangan yang mahal, masalah perawatan, ketergantungan pada sinar matahari, serta isu lingkungan dari sel surya yang mengandung zat beracun seperti kadmium. Dokumen tersebut menyarankan untuk mempertimbangkan berbagai faktor secara mat
Makalah ini membahas tentang pembangkit listrik tenaga surya yang menerangkan prinsip kerja sel surya dalam mengubah energi cahaya matahari menjadi listrik serta komponen-komponennya seperti panel surya, charge controller, inverter, dan baterai penyimpan energi. Juga dijelaskan perkembangan teknologi sel surya dan penerapannya di Indonesia.
Pembangkit listrik tenaga surya di daerah pedesaan direncanakan untuk memenuhi kebutuhan listrik 1000 Watt dengan tegangan 24 Volt. Berdasarkan perhitungan, diperlukan 43 modul yang disusun secara seri atau 48 modul secara paralel. Pembangkit ini dimaksudkan untuk menyediakan listrik di desa-desa tanpa akses listrik PLN.
Power point.kls iv smst 2. kd 8.1 & 8.2 (energi)okapartiwi
Dokumen ini membahas tiga jenis energi yaitu energi panas, energi bunyi, dan energi alternatif. Energi panas berasal dari matahari, api, listrik, dan gesekan. Energi bunyi dihasilkan oleh getaran benda. Sedangkan energi alternatif seperti tenaga surya, angin, air, dan panas bumi dapat menggantikan fungsi minyak bumi.
Dokumen tersebut membahas tentang sumber listrik dan perubahannya. Sumber listrik seperti baterai, akumulator, dinamo dan generator dapat menghasilkan arus listrik. Konduktor mudah menghantar listrik sementara isolator sulit menghantarkan listrik. Energi listrik dapat berubah menjadi energi panas, gerak, bunyi dan cahaya melalui peralatan seperti pemanas, motor, radio dan lampu.
Modul surya terdiri dari 28-36 sel surya yang dirangkai seri untuk meningkatkan daya keluaran total. Sel surya bekerja dengan mengubah langsung cahaya matahari menjadi listrik melalui prinsip p-n junction antara semikonduktor tipe-p dan tipe-n, dimana elektron dan lubang bergerak ke arah kontak masing-masing untuk menghasilkan arus listrik.
1. Dokumen ini membahas tentang sel surya atau solar cell, yang secara langsung mengubah energi cahaya menjadi energi listrik.
2. Ia menjelaskan komponen utama sistem sel surya seperti panel surya, battery control unit, baterai, dan inverter serta cara kerja dan aplikasinya.
3. Dokumen ini juga membahas keuntungan dan keterbatasan teknologi sel surya.
Dokumen tersebut membahas berbagai sumber energi, khususnya membedakan antara sumber energi tak terbarukan seperti fosil dan sumber energi terbarukan seperti panas bumi, surya, angin, air, dan biomassa. Juga menjelaskan prinsip kerja pembangkit listrik tenaga panas bumi dan sel surya serta bagaimana mengubah energi surya menjadi listrik.
Dokumen tersebut merupakan laporan eksperimen tentang pembangunan miniatur panel surya murah dan sederhana. Eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara intensitas cahaya dengan besar arus listrik yang dihasilkan, serta mengukur besar arus pada kondisi terang dan gelap. Hasilnya menunjukkan bahwa semakin terang intensitas cahaya, semakin besar pula arus listrik yang dihasilkan.
Dokumen tersebut membahas tentang penghitungan biaya penggunaan listrik, meliputi latar belakang pentingnya listrik dalam kehidupan modern, tujuan menghitung konsumsi dan biaya listrik, serta tinjauan pustaka mengenai konsep-konsep dasar listrik seperti daya, energi, dan satuan-satuannya.
Dokumen tersebut membahas tentang reka bentuk sistem elektrik yang mencakupi empat komponen utama yaitu sumber, medium, beban, dan kawalan. Dibahas pula tentang reka bentuk litar elektrik yang mempertimbangkan aspek keselamatan, kedudukan komponen, dan jenis sambungan litar. Diakhiri dengan contoh reka bentuk litar lampu untuk lemari pakaian.
Dokumen tersebut membahas tentang energi listrik dan daya listrik beserta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Terdapat penjelasan mengenai perubahan energi listrik menjadi energi lain seperti kimia, mekanik, kalor, dan cahaya. Juga dijelaskan faktor yang mempengaruhi besarnya energi dan daya listrik serta contoh perhitungan rekening listrik bulanan.
Karya ilmiah ini membahas tentang induktor, komponen elektronika yang menyimpan energi dalam bentuk medan magnet. Induktor bekerja berdasarkan hukum induksi Faraday, di mana perubahan arus listrik pada kumparan primer menimbulkan medan magnet yang membuat arus listrik terinduksi pada kumparan sekunder. Karya ilmiah ini menjelaskan fungsi, prinsip kerja, dan jenis-jenis induktor seperti step-up, step-down, auto-transformator, dan
BAB I membahas tentang konduktor, isolator, dan semikonduktor serta tujuan dari dokumen tersebut untuk mengidentifikasi konduktor dan isolator serta mengukur resistensi dari berbagai bahan. BAB II membahas tentang arus listrik, konduktor, dan isolator. BAB III membahas peralatan dan prosedur percobaan untuk mengukur resistensi berbagai bahan. BAB IV membahas hasil percobaan untuk mengidentifikasi konduktor dan isol
Makalah ini membahas tentang kapasitor super yang di kemudian hari akan dapat menggantikan peran baterai. Kapasitor mampu menyimpan muatan listrik lebih cepat dibandingkan baterai, namun hanya dapat disimpan sementara. Peneliti sedang mengembangkan kapasitor super berbahan berlian nano yang mampu menyimpan muatan lebih lama dan mampu mengisi daya perangkat elektronik dalam waktu singkat. Kapasitor super di
Dokumen tersebut membahas tentang materi pelajaran Internet of Things (IoT) yang mencakup tujuan pelajaran, prasyarat, dan materi pelajaran IoT yang meliputi konsep dasar kelistrikan, komponen elektronik, dan modul IoT node MCU 8266.
Modul ini membahas tentang elektronika dasar, meliputi pengertian listrik, teori elektron, struktur atom, elektron bebas, konduktor, isolator, dan semikonduktor. Modul ini juga menjelaskan besaran-besaran listrik seperti tegangan, arus, hambatan, dan daya listrik beserta alat pengukurannya. Tujuan modul ini adalah memberikan pemahaman dasar bagi pembaca terkait konsep-konsep elektronika.
Dokumen tersebut membahas tentang semikonduktor. Semikonduktor adalah bahan setengah penghantar listrik yang memiliki sifat konduktivitas antara isolator dan konduktor. Bahan semikonduktor yang paling banyak digunakan adalah silikon karena melimpah di alam dan murah. Semikonduktor dapat dibedakan menjadi intrinsik dan ekstrinsik, dimana ekstrinsik dibagi lagi menjadi tipe-N dan tipe-P
Energi Listrik Magnet Zamzam Fatma AmbarsariIPA 2014
Dokumen tersebut merangkum tentang energi listrik dan magnet. Pertama, dijelaskan bahwa energi listrik berasal dari berbagai sumber seperti air, angin, dan nuklir, serta dapat berubah menjadi energi lain seperti panas, gerak, cahaya, dan bunyi. Kedua, dijelaskan bahwa energi magnet berasal dari magnet permanen dan dapat digunakan pada peralatan listrik seperti bel, telepon, dan motor. Ketiga,
Eksperimen ini bertujuan untuk mempelajari hubungan antara beda potensial dan arus pada semikonduktor. Percobaan dilakukan dengan memberikan beda potensial berbeda dan mengukur arusnya. Data diolah untuk mendapatkan grafik hubungan V-I dan persamaan garisnya, yang menunjukkan hambatan rata-rata semikonduktor sebesar 113 ohm dengan kesalahan relatif 5%.
Lampu pijar terdiri dari filamen wolfram yang dipanaskan oleh arus listrik di dalam bola kaca berisi gas mulia. Daya dan kecerahan nyala bola lampu ditentukan oleh arus listrik yang mengalir di filamen. Semakin besar arusnya, semakin panas filamen dan semakin terang cahayanya.
Dokumen tersebut membahas tentang elektronika dan peralatan listrik. Secara singkat, dibahas tentang sejarah elektronika dari abad ke-20 yang melibatkan tabung hampa udara, transistor, dan sirkuit terpadu. Kemudian dibahas pula tentang komponen dasar elektronika seperti resistor, kapasitor, induktor, dan lainnya beserta jenis dan manfaatnya. Terakhir, dibahas mengenai peralatan listrik dan instalasi listrik
Similar to Agungmulyono politeknik negerisemarang_pkmkc (20)
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
Agungmulyono politeknik negerisemarang_pkmkc
1. Ringkasan
Jaket power merupakan penerapan thermoelektrik berdasarkan efek Seebeck, yaitu
jika 2 buah logam yang berbeda disambungkan salah satu ujunganya, kemudian diberikan
suhu yang berbeda pada sambungan, maka terjadi perbedaan tegangan pada ujung yang satu
dengan ujung yang lain.
Cara kerja jaker power yaitu panas tubuh manusia diserap oleh semikonduktor,
kemudian semikonduktor mengalami perbedaan panas menyebabkan perbedaan tegangan
(listrik DC). Agar tegangaan besar rangkaian semikonduktor dibuat seri. Listrik tersebut
kemudian tersimpan dibaterai.Untuk kegunaan listrik yang tersimpan dibaterai di beri
sambungan usb charge, dapat digunakan untuk mengisi baterai handphone, iPad, senter dan
lain-lain.
Kami mencoba menciptakan jaket power dengan tujuan, menciptakan teknologi
efesien, praktis, dan inovasi, dengan memanfaatkan panas tubuh sebagai sumber energi
listrik untuk mengurangi penggunaan bahan bakar fosil, memudahkan dalam penyediaan
energi listrik secara mudah..
iv
2. BAB 1. PENDAHULUAN
Di zaman sekarang, kebutuhan energi listrik merupakan faktor penting dalam
kehidupan sehari-hari manusia. Potensi sumber daya fosil yang dipakai terus menerus akan
habis lama kelamaan, untuk menghadapi krisis energi ini, kami mencoba membuat sebuah
alat sebagai inovasi sumber energi.
Manusia dalam kegiatan sehari-hari, selalu memakai teknologi seperti handphone,
iPad, senter, dan lain-lain. Semua teknologi ini membutuhkan sumber listrik. Dengan adanya
alat pengkonversi energi ini, akan bermanfaat besar menggantikan penggunaan sumber listrik
bahan bakar fosil, serta penggunaanya lebih efesien dan praktis.
Untuk tercapainya alat tersebut, kami menerapkan efek Seebeck. Efek Seebeck yaitu
jika 2 buah logam yang berbeda disambungkan salah satu ujunganya, kemudian diberikan
suhu yang berbeda pada sambungan, logam menanggapi perbedaan suhu dengan
menciptakan arus loop dan medan magnet. (Bernard D. W, 1988)
Jaket power sangat efesien dan praktis, tanpa harus membawa alat penyimpan listrik
besar, pemakaian mudah seperti jaket biasa, saat membutuhkan listrik bisa digunakan hasil
konversi panas tersebut. Penggunaan jaket power, dapat dipakai di daerah mana saja.
Misalkan pemakaian di daerah pegunungan, jaket power memberi manfaat sebagai
penghangat, penyedia energi listrik secara praktis dan efesien,
Pada saat mencuci jaket power dilakukan dengan mengambil alat- alat tersebut
dengan mudah. Karena perangkaian alat di buat mudah dibongkar pasang. Dengan memakai
jaket power dapat membantu dalam pengganti sumber energi dari bahan bak ar fosil, ke
sumber energi ramah lingkungan yang tidak mengeluarkan polusi.Pemakaian jaket power
dapat memberikan manfaat jangka panjang, karena penggunaan sumber energi dari panas
tubuh, penggunaannya yang praktis dan efesien.
1
3. BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
Hukum thermodinamika I tentang kekekalan energi, menyatakan energi tidak dapat
dimusnahkan dan tidak dapat diciptakan. ( Bustani Mustafa, 2004). Kami menerapkan efek
Seebeck. Efek Seebeck yaitu jika 2 buah logam yang berbeda disambungkan salah satu
ujunganya, kemudian diberikan suhu yang berbeda pada sambungan, logam menanggapi
perbedaan suhu dengan menciptakan arus loop dan medan magnet. (Bernard D. W, 1988)
Penemuan Seebeck tersebut memberikan inspirasi pada Jean Charles Peltier untuk
melihat kebalikan dari fenomena tersebut. Dia mengalirkan listrik pada dua buah logam yang
direkatkan dalam sebuah rangkaian. Ketika arus listrik dialirkan, terjadi penyerapan panas
pada sambungan kedua logam tersebut dan pelepasan panas saling berbalik ketika arah arus
dibalik. Penemuan yang terjadi pada tahun 1934 tersebut kemudian dikenal dengan efek
Peltier. Efek Seebeck dan Peltier tersebutlah yang kemudian menjadi dasar pengembangan
teknologi termoelektrik. (Bernard D. W, 1988). Untuk menciptakan jaket power,
menggunakan alat-alat terdiri, semikonduktor, heatsink, usb charge, baterai kering , kabel,
almunium foil, lampu LED, dan jaket.
Semikonduktor
Gambar 1. Proses Kerja Semikonduktor Tipe P dan Tipe N
Untuk meningkatkan efesien dalam penerapan itu, kami menggunakan semikonduktor
tipe n dan semikonduktor tipe p. Semikonduktor tipe n memiliki 5 elektron valensi baik
dalam penghantar elektron atau donor elektron, sedangkan semikonduktor tipe p memiliki 3
elektron valensi. Bila kedua jenis material tersebut bertemu satu dengan lainnya, maka atom
silicon dari kedua jenis atom tersebut tidak bisa berbagi electron, sehingga arus listrik dapat
mengalir dengan mudah dimana lowongan tersebut disebut hole. Pada suhu 0 °K bersifat
sebagai isolator karena pita konduksi kosong. Namun karena celah energi antara pita valensi
dan pita konduksi tidak terlalu lebar, maka pada suhu kamar ada cukup banyak elektron yang
meninggalkan pita valensi loncat ke pita konduksi.
Lobang membawa muatan yang besarnya sama dengan muatan elektron dan jumlah
elektron terbangkitkan panas selalu sama dengan jumlah lobang. Jadi, ni dan pi berturut-turut
menunjukkan konsentrasi elektron dan lobang, maka
ni = pi.
Persamaan ni atau pi dinamakan konsentrasi pembawa intrinsik. Semikonduktor
memiliki sifat-sifat berikut: 2
4. a. Semikonduktor murni memiliki koefisien temperatur yang negatif dengan resistansi
tidak seperti logam yang memiliki resistansi dengan koefisien temperatur positif.
b. Semikunduktor memberikan daya termolistrik tinggi dengan tanda positif atau negatif
relatif terhadap logam bersangkutan, dan menunjukkan sifat-sifat penyearahan.
Frekuensi radiasi elektromagnetis yang dipancarkan, v, mengikuti hubungan
Eg = h.c / λ
Eg adalah celah pita dan h adalah konstanta Planck.
c adalah kecepatan cahaya dalam ruang bebas ( Chattopadhyay, D. 2005. DASAR
ELEKTRONIKA.)
Heatsink
Gambar 2. Heatsink
Menggunakan heatsink sebagai alat pasif penukar panas yang mendinginkan
perangkat dengan menghamburkan panas ke medium sekitarnya, kegunaan heatsink untuk
mendinginan semikonduktor tipe n, memaksimalkan tegangan yang didapat dari panas tubuh
Alumunium foil
..
Gambar 3. Alumunium Foil Jenis Busa
Alumunium foil adalah alat penahan panas dengan memantulkan kalor, digunakan di
sekitar semikonduktor. Jenis pemakaian alumunium foil bersifat elasitas dan lembut karena
terdapat busa.
Jaket
Gambar 4. Jaket
3
5. Jaket adalah baju luar yang panjangnya hingga pinggang atau pinggul, dipakai untuk
menahan angin dan cuaca dingin.
Usb charge.
Gambar 5. USB Multi Charge
Usb charge adalah sebuah alat untuk menyimpan dan mentransfer energi pada alat-
alat elektronik. Penggunaan usb charge jenis multi dapat digunakan berbagai alat-alat
elektronik.
Lampu LED
Gambar 6. Lampu LED
Light Emitting Diode (LED) adalah lampu indikator yang terpasang diperangkat
elektronik yang biasanya memiliki fungsi untuk menunjukkan status dari perangkat
elektronik..
Baterai
Gambar 7. Baterai 4
6. Pengisi baterai portabel adalah sebuah peranti yang digunakan untuk memasukkan
energi listrik kedalam baterai yang bisa diisi ulang tanpa harus menghubungkan peranti
tersebut pada outlet listrik. Pengisi baterai tersebut disebut portabel karena berbeda dengan
pengisi baterai yang harus dihubungkan pada outlet listrik, pengisi portabel dapat digunakan
tanpa harus menghubungkan pada perangkat listrik. Pengisi baterai portabel tersebut tidak
hanya bisa untuk mengisi ulang baterai handphone, tetapi juga dapat mengisi ulang baterai
pada perangkat lain seperti iPod, iPad, mp3 player, tablet, dan perangkat lainnya. Bentuknya
yang tipis tidak terlalu berat merupakan baterai yang tepat digunakan di alat tersebut.
Kabel
Gambar 8. Kabel
Kabel listrik adalah media untuk menyalurkan energi listrik. Sebuah kabel listrik
terdiri dari isolator dan konduktor. Isolator tersebut adalah bahan pembungkus kabel yang
biasanya terbuat dari bahan thermoplastik atau thermosetting, sedangkan konduktornya
terbuat dari bahan tembaga ataupun alumtersebutum.
Kemampuan hantar sebuah kabel listrik ditentukan oleh KHA (kemampuan hantar
arus) ditentukan satuan Ampere. Kemampuan hantar arus ditentukan oleh luas penampang
konduktor yang berada dalam kabel listrik, adapun ketentuan mengenai KHA kabel listrik
diatur dalam spesifikasi SPLN. Sedangkan tegangan listrik dinyatakan dalam Volt, besar
daya yang diterima dinyatakan dalam satuan Watt, yang merupakan perkalian dari Ampere x
Volt = Wat
Peranti Penyambung Kabel
Gambar 9. Piranti Penyambung Kabel
Peranti penyambung kabel merupakan alat praktis sambungan antara kabel.
Penggunaan alat penyambung kabel memiliki sifat mempermudah pelepasan, pengaman, dan
rapi.
5
7. BAB 3. METODE PELAKSANAAN
Metode yang digunakan untuk membuat perancangan alat tersebut adalah :
1. Studi Pustaka
Metode tersebut digunakan untuk mendapatkan landasan teori, data-data, dan
informasi sebagai bahan acuan dalam pembuatan rangkaian, perancangan, dan
pembuatan alat tersebut
2. Metodologi Perencanaan
Metode ini bertujuan untuk mandapatkan suatu rangkaian dan rancangan yang tepat
agar dapat beroperasi jaket power.
Kami merangkai jaket power sebagai berikut :
Gambar 10. Depan Belakang Jaket Power
Kami merancang jaket power dengan dua bagian yaitu bagian dalam tersusun
dari bahan taslan, terbuat dari bahan sintetis yang memiliki sifat kuat, penyerap
keringat, penahan panas, dan lembut. Serta tersusun bahan polar bagian luar yang
tersusun bahan viscose, cotton, dan polyester, memiliki sifat penahan panas dan
antiair. Jaket power digunakan tempat meletakkan alat-alat dan penahan panas tubuh.
Jaket power bagian depan dibuat dua lapis, lapisan dalam yang kuat digunakan
menaruh alat-alat dan dibuat kantung. Sedangkan lapisan luar digunakan terlihat rapi.
Gambar 11. Rangkaian Alat diBagian Dalam Jaket Power
6
8. Keterangan gambar tersebut:
A : Semikonduktor tipe n dan tipe p B : USB Charge C : Lampu LED
D : Saklar E : Baterai
Gambar 12. rangkaian seri semikonduktor
Semikonduktor tipe p dan tipe n dirangkai seri seperti gambar untuk
mendapatkan tegangan tinggi. Kemudian semikonduktor diletakkan sekitar ketiak dan
leher untuk mendapatkan panas maksimal. Penyambung antar alat menggunakan
kabel kecil, yang melewati bagian dalam tepi jaket power.
Cara kerja alat seperti di gambar tersebut, yaitu panas tubuh manusia diserap
oleh semikonduktor, kemudian semikonduktor mengalami perbedaan suhu
menyebabkan perbedaan tegangan (listrik DC).
Agar tegangaan besar, rangkaian semikonduktor dibuat seri. Baterai terdapat
dua pada jaket power untuk digunakan secara bergantian.Sebelum listrik tersimpan
dibaterai, melewati lampu LED buat mengetahui aliran listrik dan melewati saklar
untuk bergantian pengisian baterai pada jaket power. Untuk kegunaan listrik yang
tersimpan dibaterai diberi sambungan usb charge, dapat digunakan mengisi baterai
handphone, baterai iPad, baterai senter dan lain-lain.
3. Perancangan
Dalam tahap ini, perancangan pembuatan alat tersebut.
a. Tahap awal, mempersiapkan sebua alat dan bahan.
b. Tahap kedua, kami membuat jaket power dengan melakukan pengukuran,
pemotongan, dan penjahitan sesuai rancangan.
c. Tahap ketiga, memasang kabel pada bagian tepi jaket power sesuai gambar 11
rangkaian alat dibagian dalam jaket power, kemudian dijahit agak longgar
d. Tahap kempat memasang perlengkapan jaket, seperti kancing, dan rasting,
serta memodifikasi bagian jaket yang akan ditaruh alat-alat.
e. Tahap kelima, memasang alumunium disekitar tempat pemasangan
semikonduktor.
f. Setelah tahap kelima, alat-alat yang digunakan diletakkan sesuai gambar 11
rangkaian alat dibagian dalam jaket power dan menjahit antar kain tambahan
dan jaket dengan diberi rasting.
g. Tahap akhir, melakukan evaluasi jaket power. Bagian ini melakukan
ketelitian, agar saat dipakai aman dan nyaman.
7
9. BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya
Tabel 1. Format Ringkasan Biaya PKM-KC
4.2 Jadwal Kegiatan
Table 2. Jadwal Kegiatan
1.
1.
1.
10. DAFTAR PUSTAKA
Bernard D. Wood. 1988. Penerapan termodinamika. Edisi kedua. Jakarta : Erlangga.
Bustani Mustafa. 2004. Dasat termodinamika teknik. Jakarta : Universitas TRISAKTI.
Chattopadhyay, D. 2005. Dasar elektronika. Edisi kedua. Jakarta : Universitas Indonesia.
Halaman : 85 – 90 .
Sutrisno. 1986. Elektronika Teori Dan Penerapannya. Bandung: ITB
Parno, Drs. 2002. Pendahuluan Fisika Zat Padat. Malang: FMIPA Universitas Negeri
Malang.
http://en.wikipedia.org/wiki/Thermoelectric_effect#Seebeck_effect
Diakses tanggal 06 september 2014
[Http://www.scribd.com/doc/52629002/makalah-semikonduktor.
Diakses tanggal 10 september 2014.
http://siduldobah.blogspot.com/2013/12/kehantaran-semikonduktor.html
Diakses tanggal 15 September 2014
http://motor.otomotifnet.com/read/2012/01/10/327055/213/27/Ragam-Sambungan-Kabel-
Sesuaikan-Kebutuhan
Diakses tanggal 20 september 2014
9
11. PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
JAKET POWER PRAKTIS PENGKONVERSI ENERGI PANAS TUBUH MENJADI
ENERGI LISTRIK
BIDANG KEGIATAN:
PKM KARSA CIPTA
Diusulkan Oleh :
Agung Mulyono 3.22.14.1.02/2014
Ahmad Nugroho Sah Utomo 3.22.14.1.03/2014
Adzanu Muhammad Ilham 3.22.14.1.01/2014
Zakariya 3.22.14.1.19/2014
POLITEKNIK NEGERI SEMARANG
SEMARANG
2014
12. PENGESAHAN PKM-KARSACIPTA
1. Judul Kegiata : Jaket Power Praktis Pengkonversi Energi
: Panas Tubuh menjadi Energi Listrik
2. Bidang Kegiatan : PKM-KC
3. Ketua Pelaksanaan Kegiatan
a. Nama Lengkap : Agung Mulyono
b. NIM : 3.22.14.1.02
c. Jurusan : Teknik Mesin
d. Politeknik : Politeknik Negeri Semarang
e. Alamar Rumah : Karakan 05/01, Catur, Sambi, Boyolali
f. No. telp./hp :
g. Alamat email : Agungmulyono36@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan : 3 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap : Mochamad Denny Surindra
b. Gelar : ST, MT
c. NIDN : 0014057405
d. Alamat Rumah : Perum. Permata Tembalang no 11 Kintamani
Tembalang, Semarang
e. No. telp./hp :
6. Biaya Kegiatan Total
a. Dikti :
b. Sumber Lain (sebut) : Rp 0
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 bulan
Semarang,24-09-2014
Menyetujui
Ketua Jurusan Teknik
(Sugeng Ariyono,B.Eng, Ph.D)
NIP.196311131991031002
Wakil Direktur III
(Poniman, S.E. M.Si.)
NIP. 196711071993031002
Ketua Pelaksana Kegiatan
(Agung Mulyono)
NIM.3.22.14.1.02
Dosen Pendamping
(Mochamad Denny Surindra, S.T. M.T.)
NIP. 197405142005011002
ii
13. Lampiran 3 Format Pelengkap Administrasi proposal
Lampiran 3.1 Format Jadwal Kegiatan
Tabel 3. Jadwal Kegiatan
10
14. Lampiran 3.2 Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing
1. Biodata Ketua
A. Identitas Diri
No Nama Lengkap Agung Mulyono
1 Jenis Kelamin L
2 Program Studi Teknik Konversi Energi
3 NIM/NIDN 3.22.14.1.02
4 Tempat dan Tanggal Lahir Boyolali, 06 April 1996
5 E-mail Agungmulyono36@gmail.com
6 Nomor Telepon/HP
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD Negeri Catur SMP Negeri 1 Simo SMA Negeri 1 Simo
Jurusan SMA IPA
Tahun Masuk-Lulus 2002 – 2008 2008 – 2011 2011 – 2014
C. Pemakalah Seminar Ilmiah
No
Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
1
D. Penghargaan 10 Tahun Terakhir
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun
1 PMR Pemerintah Kab. Boyolali 2009
2
Juara II Taekondo under
59 Pemerintah Kab. Sukoharjo 2012
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan Hibah .
Semarang, 26-September-2014
Pengusul
(Agung Mulyono) 11
15. 2. Biodata Anggota 1
A. Identitas Diri
No Nama Lengkap Ahmad Nugroho Sah Utomo
1 Jenis Kelamin L
2 Program Studi Teknik Konversi Energi
3 NIM/NIDN 3.22.14.1.03
4 Tempat dan Tanggal Lahir Pati, 20 Januari 1996
5 E-mail Ahmad.nugroho90@yahoo.com.com
6 Nomor Telepon/HP
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi
SD Negeri 01
Genengmulyo
SMP Negeri 2
Juwana
SMA Negeri 1
Juwana
Jurusan SMA IPA
Tahun Masuk-Lulus 2002 – 2008 2008 – 2011 2011 – 2014
C. Pemakalah Seminar Ilmiah
No
Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
1
D. Penghargaan 10 Tahun Terakhir
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun
1 OSN Pemerintah Kab. Pati 2013
2
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan Hibah.
Semarang, 26-September-2014
Pengusul
(Ahmad Nugroho Sah Utomo) 12
16. 3. Biodata Anggota 2
A. Identitas Diri
No Nama Lengkap Zakariya
1 Jenis Kelamin L
2 Program Studi Teknik Konversi Energi
3 NIM/NIDN 3.22.14.1.19
4 Tempat dan Tanggal Lahir
5 E-mail Zakariya.14j@gmail.com
6 Nomor Telepon/HP
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD Negeri Giriwetan
SMP Negeri 2
Secang SMK Yudha Karya
Jurusan SMK Listrik
Tahun Masuk-Lulus 1998 – 2004 2004 – 2007 2007 – 2010
C. Pemakalah Seminar Ilmiah
No
Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
1
D. Penghargaan 10 Tahun Terakhir
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun
1
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan Hibah .
Semarang, 26-September-2014
Pengusul
(Zakariya)
13
17. 4. Biodata Anggota 3
E. Identitas Diri
No Nama Lengkap Adzanu Muhamad Ilham
1 Jenis Kelamin L
2 Program Studi Teknik Konversi Energi
3 NIM/NIDN 3.22.14.1.01
4 Tempat dan Tanggal Lahir Semarang, 30 Oktober 1996
5 E-mail Amilham28@gmail.com
6 Nomor Telepon/HP
F. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi
SD Negeri Patikidul
2 SMP Negeri 2 Pati SMA Negeri 3 Pati
Jurusan SMA IPA
Tahun Masuk-Lulus 2002 – 2008 2008 – 2011 2011 – 2014
G. Pemakalah Seminar Ilmiah
No
Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
1
H. Penghargaan 10 Tahun Terakhir
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun
1 Anggota Paskibra Pemerintah Kab. Pati 2012
2 Duta Wisata Pemerintah Kab. Pati 2013
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan Hibah .
Semarang, 26-September-2014
Pengusul
(Adzanu Muhamad Ilham) 14
18. 4.Biodata Dosen Pendamping
A. Identitas Diri
No Nama Lengkap Mochamad Denny Surindra, S.T., M.T.
1 Jenis Kelamin L
2 Program Studi Teknik Konversi Energi
3 NIDN 0014057405
4 Tempat dan Tanggal Lahir Pati, 14 Mei 1974
5 E-mail Dennysurindra@yahoo.com.sg
6 Nomor Telepon/HP
B. Riwayat Pendidikan
D3 S1 S2
Nama Institusi
Politeknik Universitas
Diponegoro
Politeknik
Universitas
Diponegoro
Politeknik
Universitas
Diponegoro
Jurusan Teknik Mesin Teknik Mesin Teknik Mesin
Lulus 1993 – 1996 1996 – 2004 2004 – 2011
C. Pemakalah Seminar Ilmiah
No
Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
1
Seminar Nasional
Mesin dan
Teknologi
Kejuruan SNMTK
2013
Analisis Nilai Plant Heat Rate
Pembangkit Listrik Tenaga Uap
Tanjung Jati B Unit 1-2 Dengan
Metode Heat Loss
2013, Universitas
Negeri Semarang
2
Seminar Nasional
Teknologi
Informasi Dan
Aplikasi SENTIA
2013
Analisis Perubahan Nilai Heat Rate
Turbin Uap PLTU Tanjung Jati B Unit
1-2 Untuk Mendeteksi Perubahan
Efisiensi Kinerja Turbin Uap
2013, POLINEMA
3
One Day Seminar
On MEMS
Devices And
Technology In
Mechatronics 2013
Infrared Thermocopile Sensor Micro
Electrical Mechanical Systems
TMP006 As Contactless Temperature
Measurement: A Literature Review
2013, Department Of
Mechanical
Engineering, National
Kaohsiung University
Of Applied Sciences
15
19. Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan Hibah .
Semarang, 26-September-2014
Pengusul
(Mochamad Denny Surindra, S.T. M.T.)
16
20. DAFTAR ISI
Lampiran 2.13 Halaman Sampul................................................................................i
Lampiran 2.14 Halaman Pengesahan..........................................................................ii
Daftar Isi.....................................................................................................................iii
Ringkasan....................................................................................................................iv
BAB 1. Pendahuluan...................................................................................................1
BAB 2. Tinjauan Pustaka...........................................................................................2
BAB 3. Metode Pelaksanaan......................................................................................6
BAB 4. Biaya dan Jadwal Kegiatan............................................................................8
Daftar Pustaka ............................................................................................................9
Lampiran 3. 1 Format Jadwal Kegiatan......................................................................10
Lampiran 3.2 Biodata Ketua dan Anggota..................................................................11
Lampiran 3.3 Justifikasi Anggaran Kegiatan..............................................................17
Lampiran 3.4 Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas...................19
Lampiran 3.5 Surat Pernyataan Ketua Peneliti/Pelaksana ..........................................20
Daftar Tabel
Tabel 1. Format Ringkasan Biaya PKM KC ...................................................... 8
Tabel 2. Jadwal Kegiatan...................................................................................... 8
Daftar Gambar
Gambar 1. Proses Kerja Semikonduktor Tipe P dan Tipe N...............................2
Gambar 2. Heatsink..............................................................................................3
Gambar 3. Alumunium Foil Jenis Busa...............................................................3
Gambar 4. Jaket...................................................................................................3
Gambar 5. USB Multi Charge..............................................................................4
Gambar 6.Lampu LED.........................................................................................4
Gambar 7. Baterai. ...............................................................................................4
Gambar 8. Kabel..................................................................................................5
Gambar 9. Piranti Penyambung Kabel................................................................6
Gambar 10. Depan Belakang Jaket Power. .........................................................6
Gambar 11. Rangkaina Alat Bagian dalam Jaket................................................6
Gambar 13.Rangkaian Semikonduktor ..............................................................6
Gambar 12. Panas Badan Manusia.......................................................................7
iii
21. Lampiran 3.3 Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Peralatan Penunjang
2. Bahan Habis Pakai
3. Perjalanan
4. Lain-lain
18i
22. Lampiran 3.4 Susunan Organisasi TIM Kegiatan dan Pembagian Tugas
No Nama/ NIM Jabatan Jurusan Program
Studi
Alokasi
Waktu
(Jam/
Minggu)
Uraian Tugas
1 Agung Mulyono Ketua Teknik
Mesin
Teknik
Konversi
Energi
12 jam/
Minggu
Bidang
Manajement
Anggota dan
Design
Perancangan
2 Ahmad Nugroho
Sah Utomo
Anggota
1
Teknik
Mesin
Teknik
Konversi
Energi
12 jam/
Minggu
Bidang Pembuatan
3 Adzanu
Muhammad
Ilham
Anggota
2
Teknik
Mesin
Teknik
Konversi
Energi
12 jam/
Minggu
Bidang Pembuatan
4 Zakariya Anggota
3
Teknik
Mesin
Teknik
Konversi
Energi
12 jam/
Minggu
Bidang Kelistrikan
19
23. KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI SEMARANG
Jalan Prof. H. Soedarto, S.H. Tembalang, Semarang 50275, PO BOX 6199/SMS
Telp. (024) 7473417, 7599585, 7499586, Faks. (024) 7472396
http://www.polines.ac.id, E-mail : sekretariat@polines.ac.id
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana
SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Agung Mulyono
NIM : 3.22.14.1.02
Program Studi : Teknik Konversi Energi
Jurusan : Teknik Mesin
Dengan ini menyatakan bahwa proposal Program Kreativitas Mahasiswa Karsa Cipta saya
dengan judul:
Jaket Power Praktis Pengkonversi Energi Panas Tubuh Menjadi Energi Listrik
yang diusulkan untuk tahun anggaran 2015 bersifat original dan belum pernah dibiayai
oleh lembaga atau sumber dana lain.
Bilamana dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan
seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.
Semarang, 21 September 2014
Mengetahui,
Wakil Direktur III Yang menyatakan,
Bidang kemahasiswaan, Ketua Pelaksana Kegiatan
Poniman, S.E., M.Si. Agung Mulyono
NIP. 196711071993031002 NIM 3.22.14.1.02
20