Pengaruh Pelatihan dan Pengembangan serta Budaya Organisasi dan Disiplin Ker...
Agenda Penerapan Tugas dan Fungsi Aparatur Sipil Negara di Tempat Kerja.pdf
1. Nama : M. Muhaimin, S.Pd., M.Sc.
NIP : 199210062024211001
Jabatan : Dosen / Asisten Ahli
Instansi : Universitas Lambung Mangkurat
Agenda Penerapan Tugas dan Fungsi Aparatur Sipil Negara di Tempat Kerja
Penerapan tugas dan fungsi ASN di tempat kerja terdiri atas materi etika birokrasi, disiplin
PPPK dan penerapan Core Values ASN BerAKHLAK. Etika birokrasi merupakan seperangkat
nilai yang menjadi acuan yang berfungsi untuk mengatur perilaku moral ASN dalam menjalankan
tugas atau jabatannya. Sumber-sumber etika birokrasi dikategorikan menjadi dua, yaitu dalam
konteks kemasyarakatan dan kenegaraan. Etika birokrasi acuannya terdapat dalam Undang-
Undang Nomor 30 Tahun 2014. Dalam birokrasi juga terdapat tantangan yang berasal dari dalam
birokrasi yang biasanya disebut dengan patologi birokrasi. Penyebab dari patologi birokrasi sendiri
dikategorikan menjadi dua, yaitu tidak berfungsinya birokrasi (dysfunction of bureaucracy) dan
adanya penyalahgunaan administrasi (maladministration). Dibuatnya aturan untuk ASN maka
PNS dan PPPK harus mematuhi aturan tersebut. PPPK juga harus memahami disiplin ASN,
kewajiban dan larangan, hukuman disiplin, dan sebagainya. Undang-Undang Aparatur Sipil
Negara (ASN) Nomor 5 Tahun 2014 di Indonesia tidak secara khusus menjelaskan definisi
disiplin. Namun, undang-undang ini mengatur mengenai tata cara disiplin bagi Aparatur Sipil
Negara (ASN) di Indonesia. Undang-Undang ASN menyebutkan berbagai sanksi disiplin yang
dapat diberikan kepada ASN yang terbukti melanggar disiplin, seperti: teguran lisan, teguran
tertulis, penundaan kenaikan gaji, penurunan pangkat, pemberhentian sementara, dan pemecatan.
Tingkat hukuman disiplin, terdiri dari hukuman disiplin ringan, hukuman disiplin sedang, dan
hukuman disiplin berat. PPPK merupakan bagian ASN yang harus memahami konsep Core Value
ASN BerAKHLAK yang sesuai dengan Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Nomor 20 tahun 2021. Core Values ASN BerAKHLAK adalah nilai-nilai
yang berorientasi layanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif yang
bertujuan untuk memperkuat budaya kerja yang mendorong pembentukan karakter ASN
profesional. Kata BerAKHLAK merupakan singkatan dari Berorientasi Pelayanan (Ber),
Akuntabel (A), Kompeten (K), Harmonis (H), Loyal (L), Adaptif (A), dan Kolaboratif (K).
Tahapan penguatan budaya kerja Core Value ASN BerAKHLAK yaitu internalisasi, penyelarasan
system, pengukuran baseline, penyusunan dan implementasi agenda perubahan, pemantauan dan
evaluasi, penghargaan dan apresiasi, penguatan secara berkelanjutan. ASN harus dan wajib
2. menerapkan Core Values ASN BerAKHLAK dalam kehidupapan sehari hari di tempat kerja
maupun dimasyarakat.