SlideShare a Scribd company logo
Mengemban Dakwah :
Belajar dari para
Ulama Indonesia
Daftar Pembahasan
 Islam Di Indonesia
 Strategi Dakwah Islam Di Indonesia
 Perkembangan Organisasi Organisasi Islam Di Indonesia
 Manfaat Mempelajari Sejarah Perkembangan Islam Di Indonesia
 Islam di Indonesia merupakan mayoritas terbesar umat Muslim di
dunia. Data Sensus Penduduk 2010 menunjukkan ada sekitar 87,18%
atau 207 juta jiwa dari total 238 juta jiwa penduduk beragama
Islam. Walau Islam menjadi mayoritas, tetapi Indonesia bukanlah
negara yang berasaskan Islam.
Islam Di Indonesia
Masuknya Islam Di Indonesia
 Terdapat tiga teori tentang masuknya agama Islam ke Indonesia yakni
Teori Gujarat, Teori Makkah, dan Teori Persia. Ketiga teori tersebut,
saling mengemukakan perspektif kapan masuknya Islam, asal negara,
penyebar atau pembawa Islam ke Indonesia.
Teori Gujarat
 Teori Gujarat mengatakan bahwa proses kedatangan Islam ke Indonesia
berasal dari Gujarat pada abad ke-7 H atau abad ke-13 M. Gujarat ini terletak
di India bagian barat, berdekatan dengan Laut Arab.
 Sarjana pertama yang mengemukakan teori ini adalah J. Pijnapel dari
Universitas Leiden (Belanda) pada abad ke-19. Menurutnya, orang-orang Arab
bermazhab Syafei telah bermukim di Gujarat dan Malabar sejak awal Hijriyah
(abad ke7 Masehi), namun yang menyebarkan Islam ke Indonesia menurut
Pijnapel bukanlah dari orang Arab langsung, melainkan pedagang Gujarat yang
telah memeluk Islam dan berdagang ke dunia timur, termasuk Indonesia.
 Dalam perkembangannya, teori Gujarat dibantah oleh banyak ahli. Sejarawan
Azyumardi Azra menjelaskan bahwa Gujarat dan kota-kota di anak benua
India hanya tempat persinggahan bagi pedagang Arab sebelum melanjutkan
perjalanan ke Asia Tenggara dan Asia Timur. Selain itu, pada abad XII-XIII
Masehi wilayah Gujarat masih dikuasai pengaruh Hindu yang kuat.
Teori Makkah
 Teori ini didukung oleh para sejarawan muslim seperti Prof.Hamka yang
mengatakan bahwa Islam sudah datang ke Indonesia pada abad pertama
Hijriyah yakni kurang lebih sekitar abad ke 7 M sampai 8 M yang langsung dari
Arab.
 Hal itu didukung dengan sudah adanya jalur pelayaran yang ramai dan bersifat
Internasional jauh sebelum abad ke-13 M melalui Selat Malaka yang
menghubungkan Dinasti Tang di Cina ( Asia Timur), Bani Umayyah (Asia Barat)
dan Sriwijaya (Asia Tenggara).
 Selain itu, Hamka mengemukakan bahwa Islam masuk ke Indonesia pada abad
ke-7 M berdasarkan berita Cina Dinasti Tang yang mengatakan bahwa ada
daerah pemukiman pedagang Arab Islam di pantai Barat Sumatera.
Teori Persia
 Pelopor teori Persia di Indonesia adalah P.A.Hoesein Djajaningrat. Hal
itu didukung dengan adanya kebudayaan yang ada di kalangan
masyarakat Islam di Indonesia dirasakan serupa dengan kebudayaan
Persia sebagai contoh dalam hal arsitektur dan sebagainya.
 Kelemahan teori ini sama dengan teori lain, masih diperlukan bukti-
bukti historis yang cukup untuk mengatakan teori ini paling benar.
Strategi Dakwah Islam
 1. Dakwah Secara Sembunyi - Sembunyi => strategi dakwah yg dilakukan dan
hanya diketahui oleh kerabat terdekatnya, seperti Sahabatnya, temannya,
para pengikut, dan lainnya. Saat itu belum terlalu byk yg mengetahui ajaran
dakwahnya.
 2. Dakwah Secara Terang - Terangan => strategi dakwah yg dilakukan dan
akhirnya diketahui oleh masyarakat luas. Setelah mulai byk pengikutnya,
akhirnya dakwahnya pun diajarkan kepada masyarakat luas (mulai
disebarluaskan).
Perkembangan Dakwah Islam Di Indonesia
 Dari pembahasan tentang masuknya Islam ke Nusantara, dapat dipahami
bahwa masuknya agama Islam ke Indonesia terjadi secara periodik, tidak
sekaligus.
 Setidaknya terdapat beberapa kegiatan yang dipergunakan sebagai kendaraan
(sarana) dalam penyebaran Islam di Indonesia, di antaranya adalah:
perdagangan, perkawinan, pendidikan, kesenian, dan tasawuf, Politik. Berikut
uraian singkat mengenai hal tersebut.
Perdagangan
 Pada tahap awal, saluran yang dipergunakan dalam proses Islamisasi di
Indonesia adalah perdagangan. Hal itu dapat diketahui melalui adanya
kesibukan lalu lintas perdagangan pada abad ke-7 M hingga abad ke-16 M.
Aktivitas perdaganan ini banyak melibatkan bangsa-bangsa di dunia, termasuk
bangsa Arab, Persia, India, Cina dan sebagainya. Mereka turut ambil bagian
dalam perdagangan di negeri-negeri bagian Barat, Tenggara, dan Timur Benua
Asia.
Perkawinan
 Dari aspek ekonomi, para pedagang muslim memiliki status sosial ekonomi
yang lebih baik daripada kebanyakan penduduk pribumi. Hal ini menyebabkan
banyak penduduk pribumi, terutama para wanita, yang tertarik untuk
menjadi isteri-isteri para saudagar muslim. Hanya saja ada ketentuan hukum
Islam, bahwa para wanita yang akan dinikahi harus diislamkan terlebih
dahulu. Para wanita dan keluarga mereka tidak merasa keberatan, karena
proses pengislaman hanya dengan mengucapkan dua kalimah syahadat, tanpa
upacara atau ritual rumit lainnya.
Pendidikan
 Proses Islamisasi di Indonesia juga dilakukan melalui media pendidikan. Para
ulama banyak yang mendirikan lembaga pendidikan Islam, berupa pesantren.
Pada lembaga inilah, para ulama memberikan pengajaran ilmu keislaman
melalui berbagai pendekatan sampai kemudian para santri mampu menyerap
pengetahuan keagamaan dengan baik.
Tasawuf
 Jalur lain yang juga tidak kalah pentingnya dalam proses Islamisasi di
Indonesia adalah tasawuf. Salah satu sifat khas dari ajaran ini adalah
akomodasi terhadap budaya lokal, sehingga menyebabkan banyak masyarakat
Indonesia yang tertarik menerima ajaran tersebut. Pada umumnya, para
pengajar tasawuf atau para sufi adalah guru-guru pengembara, Mereka mahir
dalam hal magis, dan memiliki kekuatan menyembuhkan. Di antara mereka
ada juga yang menikahi anak-anak perempuan para bangsawan setempat.
Kesenian
 Saluran Islamisasi melalui kesenian yang paling terkenal adalah melalui
pertunjukkan wayang. Seperti diketahui bahwa Sunan Kalijaga adalah tokoh
yang paling mahir dalam mementaskan wayang. Dia tidak pernah meminta
upah materi dalam setiap pertunjukan yang dilakukannya. Selain wayang,
media yang dipergunakan dalam penyebaran Islam di Indonesia adalah seni
bangunan, seni pahat atau seni ukir, seni tari, seni musik dan seni sastra.
Politik
 Di Maluku dan Sulawesi Selatan, kebanyakan rakyat masuk Islam setelah
rajanya masuk Islam terlebih dahulu. Pengaruh politik raja sangat membantu
tersebarnya Islam di wilayah ini. Jalur politik juga ditempuh ketika kerajaan
Islam menaklukkan kerajaan non Islam, baik di Sumatera, Jawa, maupun
Indonesia bagian Timur.
Perkembangan Organisasi Organisasi Islam
 Gerakan pembaruan di Indonesia merupakan salah satu contoh
berkembangnya Islam di Indonesia. Sejarah telah membuktikan bahwa tidak
ada masyarakat yang statis, semua pasti mengalami perubahan dan
perkembangan. Berikut Contoh Organisasi Organisasi Islam Di Indonesia
Sebelum Kemerdekaan
Sekolah Thawalib
 Pada tahun 1929 organisasi Thawalib memperluas keanggotaannya. Organisasi
Sumatera Thawalib berkembang menjadi sebuah organisasi kemasyarakatan yang
bergerak dalam bidang pendidikan dan sosial. Akhirnya organisasi Sumatera
Thawalib berkemang menjadi organisasi politik dengan nama Persatuan Muslimin
Indonesia, disingkat Permi. Permi merupakan partai Islam politik pertama di
Indonesia. Asas Permi tergolong modern. Bukanhanya Islam, tetapi juga Islam
dan Nasionalis.
Jamiat Khair
 Organisasi ini didirikan di Jakarta oleh masyarakat Arab Indonesia padatanggal 17
Juli 1905. Di antara pendirinya adalah Sayid Muhammad Al-Fachir bin Syihab,
Sayid Idrus bin Ahmad bin Syihab, dan Sayid Sjehan bin Syihab. Semuanya
termasuk golongan sayyid, yaitu kaum ningrat atau bangsawan Arab.Ada dua
program yang diperhatikan Jamiat Khair, mendirikan dan membina sekolah dasar,
serta menyeleksi dan mengirim para pelajar untuk mengikuti pendidikan di Turki.
Jamiat Khair tidak hanya menerima murid keturunan Arab, tetapi juga untuk
umum.
Al-Irsyad
 Organisasi sosial ini didirikan oleh kaum pedagang Arab di Jakarta. Al-Irsyad
memusatkan perhatiannya pada bidang pendidikan dengan mendirikan sekolah
dan perpustakaan. Sekolah Al-Irsyad banyak jenisnya. Ada sekolah tingkat dasar,
sekolah guru dan program takhassus memperdalam agama dan bahasa asing.
Cabang-cabang Al- Irsyad di Cirebon, Pekalongan, Bumiayu, Tegal, Surabaya, dan
Lawang.
Persyarikatan Ulama
 Organisasi sosial kemasyarakatan ini semula bernama Hayatul Qulub, didirikan di
Majalengka, Jawa Barat, oleh K.H. Abdul Halim pada tahun 1911. Kiai Halim
adalah alumni Timur Tengah. Ia menyerap ideide pembaruan yang dihembuskan
oleh Muhammad Abduh dan Jamaluddin al-Afghani, dua tokoh pembaruan di
Mesir. Sejak 1917 namanya diubah menjadi Persyarikatan Ulama. Persyarikatan
Ulama memiliki ciri khas, mempertahankan tradisi bermazhab dalam fiqih;
tetapi menerapkan cara-cara modern dalam pendidikan. Pada tahun 1952
Persyarikatan Ulama diubah menjadi Persatuan Umat Islam (PUI) setelah
difusikan dengan Al-Ittihad al- Islamiyah (AII) atau persatuan Islam. AII didirikan
dan dipimpin oleh K.H. Ahmad Sanusi yang berpusat di Sukabumi, Jawa Barat.
Nahdatul Ulama
 Dikalangan pesantren dalam merespon kebangkitan nasional, membentuk
organisasi pergerakan, seperti Nahdatul Wa an (Kebangkitan Tanah Air) pada
1916. Kemudian pada tahun 1918 mendirikan Taswirul Afkar atau dikenal juga
dengan Nahdatul Fikri (kebangkitan pemikiran), sebagai wahana pendidikan
sosial politik kaum dan keagamaan kaum santri. Dari Nahdatul Fikri kemudian
mendirikan Nahdatul Tujjar, (pergerakan kaum saudagar). Serikat ini dijadikan
basis untuk memperbaiki perekonomian rakyat. Perkembangan selanjutnya,
untuk membentuk organisasi yang lebih besar dan lebih sistematis, serta
mengantisipasi perkembangan zaman, maka setelah berkordinasi dengan
berbagai kiai, akhirnya muncul kesepakatan untuk membentuk organisasi yang
bernama Nahdatul Ulama (Kebangkitan Ulama).
 Nahdatul Ulama didirikan pada 16 Rajab 1344 H (31 Januari 1926). Organisasi
ini dipimpin oleh K.H. Hasyim Asy’ari sebagai Rais Akbar. Untuk menegaskan
prisip dasar organisasi ini, maka K.H. Hasyim Asy’ari merumuskan kitab Qānμn
Asāsi (prinsip dasar), kemudian juga merumuskan kitab I’tiqād Ahlussunnah
Wal Jamā’ah. Kedua kitab tersebut kemudian diimplementasikan dalam
khittah NU, yang dijadikan sebagai dasar dan rujukan warga NU dalam
berpikir dan bertindak dalam bidang sosial, keagamaan dan politik.
Muhamaddiyah
 Organisasi ini didirikan di Yogyakarta pada tanggal 18 November 1912 oleh K.H.
Ahmad Dahlan. Kegiatan Muhammadiyah dipusatkan dalam bidang pendidikan,
dakwah dan amal sosial. Muhammadiyah mendirikan berbagai sekolah Islam ala
Belanda, baik dalam satuan pendidikan, jenjang maupun kurikulumnya.
Muhammadiyah pun menerima subsidi dari pemerintah Belanda. 202 Kelas XII
SMA/MA/SMK/MAK Organisasi ini sangat menekankan keseimbangan antara
pendidikan agama dan pendidikan umum, serta pendidikan keterampilan. Para
alumni lembaga pendidikan Muhammadiyah diharapkan memiliki aqidah Islam
yang kuat, sekaligus memiliki keahlian untuk hidup di zaman modern.
Lahirnya Jami’at Khair, al-Irsyad, Persyarikatan Ulama, NU, Muhammadiyah dan
yang bergerak di bidang pembaharuan pendidikan dan dakwah tersebut dipicu oleh
perkembangan baru di bidang keagamaan. Agama harus fungsional dalam
kehidupan, bukan hanya sekedar tuntunan untuk kebahagiaan akhirat saja. Karena
itu, agama harus didukung oleh ilmu pengetahuan modern.
Manfaat Mempelajari Sejarah Perkembangan
Islam Di Indonesia
 Sikap dan perilaku mulia yang harus kita kembangkan sebagai Implementasi
daripelajaran tentang sejarah perkembangan Islam di Indonesia, antara lain
sebagai berikut :
1. Menghargai jasa para pahlawan muslim yang telah mengorbankan segalanya
demi tersebarnya syiar Islam.
2. Berusaha memahami dan menganalisis sumber-sumber sejarah untuk
mendapatkan informasi terkini dan valid mengenai sejarah Islam,mengingat
terbatasnya sumber data dan perdebatan para pakar tentang validitas data
sejarah.
3. Meneladani sikap dan perilaku para tokoh teladan pada masa permualaan
masuknya Islam yang mengedepankan cara damai.
4. Menjadikan semua aktivitas dalam hidup (pernikahan, perdagangan, kesenian,
dan lain-lain) sebagai sarana syiar Islam dan dakwah.
5. Belajar dari para tokoh penyebar Islam di Indonesia yang memperkenalkan dan
mengajarkan Islam kepada penduduk setempat tentang Islam, dengan prinsip-
prinsip antara lain Toleransi, Mengesakan Allah Swt, Derajat semua manusia
sama, kecuali takwanya.

More Related Content

Similar to Agama_Islam.pptx

DR. HASANI AHMAD SAID, MA - ISLAM DAN BUDAYA DI BANTEN
DR. HASANI AHMAD SAID, MA - ISLAM DAN BUDAYA DI BANTENDR. HASANI AHMAD SAID, MA - ISLAM DAN BUDAYA DI BANTEN
DR. HASANI AHMAD SAID, MA - ISLAM DAN BUDAYA DI BANTEN
Hasaniahmadsaid
 
Perkembangan Islam di Indonesia
Perkembangan Islam di IndonesiaPerkembangan Islam di Indonesia
Perkembangan Islam di Indonesia
DICKY RIAN HARDIANSYAH
 
Makalah_Perkembangan_Islam_Di_Indonesia.docx
Makalah_Perkembangan_Islam_Di_Indonesia.docxMakalah_Perkembangan_Islam_Di_Indonesia.docx
Makalah_Perkembangan_Islam_Di_Indonesia.docx
MyAdobe
 
Makalah_Perkembangan_Islam_Di_Indonesia.docx
Makalah_Perkembangan_Islam_Di_Indonesia.docxMakalah_Perkembangan_Islam_Di_Indonesia.docx
Makalah_Perkembangan_Islam_Di_Indonesia.docx
MyAdobe
 
Pengaruh pembaruan islam di indonesia
Pengaruh pembaruan islam di indonesiaPengaruh pembaruan islam di indonesia
Pengaruh pembaruan islam di indonesia
Al Alfandi
 
Penyebaran Islam di Indonesia
Penyebaran Islam di IndonesiaPenyebaran Islam di Indonesia
Penyebaran Islam di Indonesia
HIA Class.
 
Proses Masuk & Berkembangnya Agama & Kebudayaan Islam Di Indonesia
Proses Masuk & Berkembangnya Agama & Kebudayaan Islam Di IndonesiaProses Masuk & Berkembangnya Agama & Kebudayaan Islam Di Indonesia
Proses Masuk & Berkembangnya Agama & Kebudayaan Islam Di Indonesia
irdadarmaputri
 
Perkembangan Islam di Indonesia
Perkembangan Islam di IndonesiaPerkembangan Islam di Indonesia
Perkembangan Islam di IndonesiaFernalia Halim
 
Masuk dan berkembangnya islam di indonesia
Masuk dan berkembangnya islam di indonesiaMasuk dan berkembangnya islam di indonesia
Masuk dan berkembangnya islam di indonesiaMaya Sy
 
Kehidupan Masyarakat Nusantara Pada Masa Islam.pptx
Kehidupan Masyarakat Nusantara Pada Masa Islam.pptxKehidupan Masyarakat Nusantara Pada Masa Islam.pptx
Kehidupan Masyarakat Nusantara Pada Masa Islam.pptx
WaliedAch1
 
08. Strategi Dakwah Dan Perkembangan Islam Di Indonesia.pptx
08. Strategi Dakwah Dan Perkembangan Islam Di Indonesia.pptx08. Strategi Dakwah Dan Perkembangan Islam Di Indonesia.pptx
08. Strategi Dakwah Dan Perkembangan Islam Di Indonesia.pptx
gencar filandany
 
Sejarah keberadaan islam di tanah jawa
Sejarah keberadaan islam di tanah jawaSejarah keberadaan islam di tanah jawa
Sejarah keberadaan islam di tanah jawa
MuhamadRahul
 
Presentasi_Sejarah_Islam_di_Indonesia_R.pptx
Presentasi_Sejarah_Islam_di_Indonesia_R.pptxPresentasi_Sejarah_Islam_di_Indonesia_R.pptx
Presentasi_Sejarah_Islam_di_Indonesia_R.pptx
AkbarRiyanto3
 
Pembahasann makalah
Pembahasann makalahPembahasann makalah
Pembahasann makalah
Wisnu Gilang Ramadhan
 
Makalah_Sejarah_Masuknya_Islam_di_Indonesia.docx
Makalah_Sejarah_Masuknya_Islam_di_Indonesia.docxMakalah_Sejarah_Masuknya_Islam_di_Indonesia.docx
Makalah_Sejarah_Masuknya_Islam_di_Indonesia.docx
MyAdobe
 
RPP-BAB-8-Strategi-Dakwah-dan-Perkembangan-Islam-di-Indonesia (1).docx
RPP-BAB-8-Strategi-Dakwah-dan-Perkembangan-Islam-di-Indonesia (1).docxRPP-BAB-8-Strategi-Dakwah-dan-Perkembangan-Islam-di-Indonesia (1).docx
RPP-BAB-8-Strategi-Dakwah-dan-Perkembangan-Islam-di-Indonesia (1).docx
SutardiIbnuMustofa
 
Rahmat islam bagi nusantara
Rahmat islam bagi nusantaraRahmat islam bagi nusantara
Rahmat islam bagi nusantara
dewi inne kumalasari
 
S p i masuknya islam di asia tenggara dan di indonesia
S p i masuknya islam di asia tenggara dan di indonesiaS p i masuknya islam di asia tenggara dan di indonesia
S p i masuknya islam di asia tenggara dan di indonesia
Ltfltf
 
Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia
Faktor Islam Cepat Berkembang di IndonesiaFaktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia
Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia
Asri Yunita
 
Penjelasan teori teori masuknya islam ke indonesia (Ms.Word)
Penjelasan teori teori masuknya islam ke indonesia (Ms.Word)Penjelasan teori teori masuknya islam ke indonesia (Ms.Word)
Penjelasan teori teori masuknya islam ke indonesia (Ms.Word)
ulfa an naafi
 

Similar to Agama_Islam.pptx (20)

DR. HASANI AHMAD SAID, MA - ISLAM DAN BUDAYA DI BANTEN
DR. HASANI AHMAD SAID, MA - ISLAM DAN BUDAYA DI BANTENDR. HASANI AHMAD SAID, MA - ISLAM DAN BUDAYA DI BANTEN
DR. HASANI AHMAD SAID, MA - ISLAM DAN BUDAYA DI BANTEN
 
Perkembangan Islam di Indonesia
Perkembangan Islam di IndonesiaPerkembangan Islam di Indonesia
Perkembangan Islam di Indonesia
 
Makalah_Perkembangan_Islam_Di_Indonesia.docx
Makalah_Perkembangan_Islam_Di_Indonesia.docxMakalah_Perkembangan_Islam_Di_Indonesia.docx
Makalah_Perkembangan_Islam_Di_Indonesia.docx
 
Makalah_Perkembangan_Islam_Di_Indonesia.docx
Makalah_Perkembangan_Islam_Di_Indonesia.docxMakalah_Perkembangan_Islam_Di_Indonesia.docx
Makalah_Perkembangan_Islam_Di_Indonesia.docx
 
Pengaruh pembaruan islam di indonesia
Pengaruh pembaruan islam di indonesiaPengaruh pembaruan islam di indonesia
Pengaruh pembaruan islam di indonesia
 
Penyebaran Islam di Indonesia
Penyebaran Islam di IndonesiaPenyebaran Islam di Indonesia
Penyebaran Islam di Indonesia
 
Proses Masuk & Berkembangnya Agama & Kebudayaan Islam Di Indonesia
Proses Masuk & Berkembangnya Agama & Kebudayaan Islam Di IndonesiaProses Masuk & Berkembangnya Agama & Kebudayaan Islam Di Indonesia
Proses Masuk & Berkembangnya Agama & Kebudayaan Islam Di Indonesia
 
Perkembangan Islam di Indonesia
Perkembangan Islam di IndonesiaPerkembangan Islam di Indonesia
Perkembangan Islam di Indonesia
 
Masuk dan berkembangnya islam di indonesia
Masuk dan berkembangnya islam di indonesiaMasuk dan berkembangnya islam di indonesia
Masuk dan berkembangnya islam di indonesia
 
Kehidupan Masyarakat Nusantara Pada Masa Islam.pptx
Kehidupan Masyarakat Nusantara Pada Masa Islam.pptxKehidupan Masyarakat Nusantara Pada Masa Islam.pptx
Kehidupan Masyarakat Nusantara Pada Masa Islam.pptx
 
08. Strategi Dakwah Dan Perkembangan Islam Di Indonesia.pptx
08. Strategi Dakwah Dan Perkembangan Islam Di Indonesia.pptx08. Strategi Dakwah Dan Perkembangan Islam Di Indonesia.pptx
08. Strategi Dakwah Dan Perkembangan Islam Di Indonesia.pptx
 
Sejarah keberadaan islam di tanah jawa
Sejarah keberadaan islam di tanah jawaSejarah keberadaan islam di tanah jawa
Sejarah keberadaan islam di tanah jawa
 
Presentasi_Sejarah_Islam_di_Indonesia_R.pptx
Presentasi_Sejarah_Islam_di_Indonesia_R.pptxPresentasi_Sejarah_Islam_di_Indonesia_R.pptx
Presentasi_Sejarah_Islam_di_Indonesia_R.pptx
 
Pembahasann makalah
Pembahasann makalahPembahasann makalah
Pembahasann makalah
 
Makalah_Sejarah_Masuknya_Islam_di_Indonesia.docx
Makalah_Sejarah_Masuknya_Islam_di_Indonesia.docxMakalah_Sejarah_Masuknya_Islam_di_Indonesia.docx
Makalah_Sejarah_Masuknya_Islam_di_Indonesia.docx
 
RPP-BAB-8-Strategi-Dakwah-dan-Perkembangan-Islam-di-Indonesia (1).docx
RPP-BAB-8-Strategi-Dakwah-dan-Perkembangan-Islam-di-Indonesia (1).docxRPP-BAB-8-Strategi-Dakwah-dan-Perkembangan-Islam-di-Indonesia (1).docx
RPP-BAB-8-Strategi-Dakwah-dan-Perkembangan-Islam-di-Indonesia (1).docx
 
Rahmat islam bagi nusantara
Rahmat islam bagi nusantaraRahmat islam bagi nusantara
Rahmat islam bagi nusantara
 
S p i masuknya islam di asia tenggara dan di indonesia
S p i masuknya islam di asia tenggara dan di indonesiaS p i masuknya islam di asia tenggara dan di indonesia
S p i masuknya islam di asia tenggara dan di indonesia
 
Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia
Faktor Islam Cepat Berkembang di IndonesiaFaktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia
Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia
 
Penjelasan teori teori masuknya islam ke indonesia (Ms.Word)
Penjelasan teori teori masuknya islam ke indonesia (Ms.Word)Penjelasan teori teori masuknya islam ke indonesia (Ms.Word)
Penjelasan teori teori masuknya islam ke indonesia (Ms.Word)
 

Recently uploaded

Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Sosdiklihparmassdm
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
EvaMirzaSyafitri
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Mutia Rini Siregar
 

Recently uploaded (20)

Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
 

Agama_Islam.pptx

  • 1. Mengemban Dakwah : Belajar dari para Ulama Indonesia
  • 2. Daftar Pembahasan  Islam Di Indonesia  Strategi Dakwah Islam Di Indonesia  Perkembangan Organisasi Organisasi Islam Di Indonesia  Manfaat Mempelajari Sejarah Perkembangan Islam Di Indonesia
  • 3.  Islam di Indonesia merupakan mayoritas terbesar umat Muslim di dunia. Data Sensus Penduduk 2010 menunjukkan ada sekitar 87,18% atau 207 juta jiwa dari total 238 juta jiwa penduduk beragama Islam. Walau Islam menjadi mayoritas, tetapi Indonesia bukanlah negara yang berasaskan Islam. Islam Di Indonesia
  • 4. Masuknya Islam Di Indonesia  Terdapat tiga teori tentang masuknya agama Islam ke Indonesia yakni Teori Gujarat, Teori Makkah, dan Teori Persia. Ketiga teori tersebut, saling mengemukakan perspektif kapan masuknya Islam, asal negara, penyebar atau pembawa Islam ke Indonesia.
  • 5. Teori Gujarat  Teori Gujarat mengatakan bahwa proses kedatangan Islam ke Indonesia berasal dari Gujarat pada abad ke-7 H atau abad ke-13 M. Gujarat ini terletak di India bagian barat, berdekatan dengan Laut Arab.  Sarjana pertama yang mengemukakan teori ini adalah J. Pijnapel dari Universitas Leiden (Belanda) pada abad ke-19. Menurutnya, orang-orang Arab bermazhab Syafei telah bermukim di Gujarat dan Malabar sejak awal Hijriyah (abad ke7 Masehi), namun yang menyebarkan Islam ke Indonesia menurut Pijnapel bukanlah dari orang Arab langsung, melainkan pedagang Gujarat yang telah memeluk Islam dan berdagang ke dunia timur, termasuk Indonesia.  Dalam perkembangannya, teori Gujarat dibantah oleh banyak ahli. Sejarawan Azyumardi Azra menjelaskan bahwa Gujarat dan kota-kota di anak benua India hanya tempat persinggahan bagi pedagang Arab sebelum melanjutkan perjalanan ke Asia Tenggara dan Asia Timur. Selain itu, pada abad XII-XIII Masehi wilayah Gujarat masih dikuasai pengaruh Hindu yang kuat.
  • 6. Teori Makkah  Teori ini didukung oleh para sejarawan muslim seperti Prof.Hamka yang mengatakan bahwa Islam sudah datang ke Indonesia pada abad pertama Hijriyah yakni kurang lebih sekitar abad ke 7 M sampai 8 M yang langsung dari Arab.  Hal itu didukung dengan sudah adanya jalur pelayaran yang ramai dan bersifat Internasional jauh sebelum abad ke-13 M melalui Selat Malaka yang menghubungkan Dinasti Tang di Cina ( Asia Timur), Bani Umayyah (Asia Barat) dan Sriwijaya (Asia Tenggara).  Selain itu, Hamka mengemukakan bahwa Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-7 M berdasarkan berita Cina Dinasti Tang yang mengatakan bahwa ada daerah pemukiman pedagang Arab Islam di pantai Barat Sumatera.
  • 7. Teori Persia  Pelopor teori Persia di Indonesia adalah P.A.Hoesein Djajaningrat. Hal itu didukung dengan adanya kebudayaan yang ada di kalangan masyarakat Islam di Indonesia dirasakan serupa dengan kebudayaan Persia sebagai contoh dalam hal arsitektur dan sebagainya.  Kelemahan teori ini sama dengan teori lain, masih diperlukan bukti- bukti historis yang cukup untuk mengatakan teori ini paling benar.
  • 8. Strategi Dakwah Islam  1. Dakwah Secara Sembunyi - Sembunyi => strategi dakwah yg dilakukan dan hanya diketahui oleh kerabat terdekatnya, seperti Sahabatnya, temannya, para pengikut, dan lainnya. Saat itu belum terlalu byk yg mengetahui ajaran dakwahnya.  2. Dakwah Secara Terang - Terangan => strategi dakwah yg dilakukan dan akhirnya diketahui oleh masyarakat luas. Setelah mulai byk pengikutnya, akhirnya dakwahnya pun diajarkan kepada masyarakat luas (mulai disebarluaskan).
  • 9. Perkembangan Dakwah Islam Di Indonesia  Dari pembahasan tentang masuknya Islam ke Nusantara, dapat dipahami bahwa masuknya agama Islam ke Indonesia terjadi secara periodik, tidak sekaligus.  Setidaknya terdapat beberapa kegiatan yang dipergunakan sebagai kendaraan (sarana) dalam penyebaran Islam di Indonesia, di antaranya adalah: perdagangan, perkawinan, pendidikan, kesenian, dan tasawuf, Politik. Berikut uraian singkat mengenai hal tersebut.
  • 10. Perdagangan  Pada tahap awal, saluran yang dipergunakan dalam proses Islamisasi di Indonesia adalah perdagangan. Hal itu dapat diketahui melalui adanya kesibukan lalu lintas perdagangan pada abad ke-7 M hingga abad ke-16 M. Aktivitas perdaganan ini banyak melibatkan bangsa-bangsa di dunia, termasuk bangsa Arab, Persia, India, Cina dan sebagainya. Mereka turut ambil bagian dalam perdagangan di negeri-negeri bagian Barat, Tenggara, dan Timur Benua Asia. Perkawinan  Dari aspek ekonomi, para pedagang muslim memiliki status sosial ekonomi yang lebih baik daripada kebanyakan penduduk pribumi. Hal ini menyebabkan banyak penduduk pribumi, terutama para wanita, yang tertarik untuk menjadi isteri-isteri para saudagar muslim. Hanya saja ada ketentuan hukum Islam, bahwa para wanita yang akan dinikahi harus diislamkan terlebih dahulu. Para wanita dan keluarga mereka tidak merasa keberatan, karena proses pengislaman hanya dengan mengucapkan dua kalimah syahadat, tanpa upacara atau ritual rumit lainnya.
  • 11. Pendidikan  Proses Islamisasi di Indonesia juga dilakukan melalui media pendidikan. Para ulama banyak yang mendirikan lembaga pendidikan Islam, berupa pesantren. Pada lembaga inilah, para ulama memberikan pengajaran ilmu keislaman melalui berbagai pendekatan sampai kemudian para santri mampu menyerap pengetahuan keagamaan dengan baik. Tasawuf  Jalur lain yang juga tidak kalah pentingnya dalam proses Islamisasi di Indonesia adalah tasawuf. Salah satu sifat khas dari ajaran ini adalah akomodasi terhadap budaya lokal, sehingga menyebabkan banyak masyarakat Indonesia yang tertarik menerima ajaran tersebut. Pada umumnya, para pengajar tasawuf atau para sufi adalah guru-guru pengembara, Mereka mahir dalam hal magis, dan memiliki kekuatan menyembuhkan. Di antara mereka ada juga yang menikahi anak-anak perempuan para bangsawan setempat.
  • 12. Kesenian  Saluran Islamisasi melalui kesenian yang paling terkenal adalah melalui pertunjukkan wayang. Seperti diketahui bahwa Sunan Kalijaga adalah tokoh yang paling mahir dalam mementaskan wayang. Dia tidak pernah meminta upah materi dalam setiap pertunjukan yang dilakukannya. Selain wayang, media yang dipergunakan dalam penyebaran Islam di Indonesia adalah seni bangunan, seni pahat atau seni ukir, seni tari, seni musik dan seni sastra. Politik  Di Maluku dan Sulawesi Selatan, kebanyakan rakyat masuk Islam setelah rajanya masuk Islam terlebih dahulu. Pengaruh politik raja sangat membantu tersebarnya Islam di wilayah ini. Jalur politik juga ditempuh ketika kerajaan Islam menaklukkan kerajaan non Islam, baik di Sumatera, Jawa, maupun Indonesia bagian Timur.
  • 13. Perkembangan Organisasi Organisasi Islam  Gerakan pembaruan di Indonesia merupakan salah satu contoh berkembangnya Islam di Indonesia. Sejarah telah membuktikan bahwa tidak ada masyarakat yang statis, semua pasti mengalami perubahan dan perkembangan. Berikut Contoh Organisasi Organisasi Islam Di Indonesia Sebelum Kemerdekaan
  • 14. Sekolah Thawalib  Pada tahun 1929 organisasi Thawalib memperluas keanggotaannya. Organisasi Sumatera Thawalib berkembang menjadi sebuah organisasi kemasyarakatan yang bergerak dalam bidang pendidikan dan sosial. Akhirnya organisasi Sumatera Thawalib berkemang menjadi organisasi politik dengan nama Persatuan Muslimin Indonesia, disingkat Permi. Permi merupakan partai Islam politik pertama di Indonesia. Asas Permi tergolong modern. Bukanhanya Islam, tetapi juga Islam dan Nasionalis. Jamiat Khair  Organisasi ini didirikan di Jakarta oleh masyarakat Arab Indonesia padatanggal 17 Juli 1905. Di antara pendirinya adalah Sayid Muhammad Al-Fachir bin Syihab, Sayid Idrus bin Ahmad bin Syihab, dan Sayid Sjehan bin Syihab. Semuanya termasuk golongan sayyid, yaitu kaum ningrat atau bangsawan Arab.Ada dua program yang diperhatikan Jamiat Khair, mendirikan dan membina sekolah dasar, serta menyeleksi dan mengirim para pelajar untuk mengikuti pendidikan di Turki. Jamiat Khair tidak hanya menerima murid keturunan Arab, tetapi juga untuk umum.
  • 15. Al-Irsyad  Organisasi sosial ini didirikan oleh kaum pedagang Arab di Jakarta. Al-Irsyad memusatkan perhatiannya pada bidang pendidikan dengan mendirikan sekolah dan perpustakaan. Sekolah Al-Irsyad banyak jenisnya. Ada sekolah tingkat dasar, sekolah guru dan program takhassus memperdalam agama dan bahasa asing. Cabang-cabang Al- Irsyad di Cirebon, Pekalongan, Bumiayu, Tegal, Surabaya, dan Lawang. Persyarikatan Ulama  Organisasi sosial kemasyarakatan ini semula bernama Hayatul Qulub, didirikan di Majalengka, Jawa Barat, oleh K.H. Abdul Halim pada tahun 1911. Kiai Halim adalah alumni Timur Tengah. Ia menyerap ideide pembaruan yang dihembuskan oleh Muhammad Abduh dan Jamaluddin al-Afghani, dua tokoh pembaruan di Mesir. Sejak 1917 namanya diubah menjadi Persyarikatan Ulama. Persyarikatan Ulama memiliki ciri khas, mempertahankan tradisi bermazhab dalam fiqih; tetapi menerapkan cara-cara modern dalam pendidikan. Pada tahun 1952 Persyarikatan Ulama diubah menjadi Persatuan Umat Islam (PUI) setelah difusikan dengan Al-Ittihad al- Islamiyah (AII) atau persatuan Islam. AII didirikan dan dipimpin oleh K.H. Ahmad Sanusi yang berpusat di Sukabumi, Jawa Barat.
  • 16. Nahdatul Ulama  Dikalangan pesantren dalam merespon kebangkitan nasional, membentuk organisasi pergerakan, seperti Nahdatul Wa an (Kebangkitan Tanah Air) pada 1916. Kemudian pada tahun 1918 mendirikan Taswirul Afkar atau dikenal juga dengan Nahdatul Fikri (kebangkitan pemikiran), sebagai wahana pendidikan sosial politik kaum dan keagamaan kaum santri. Dari Nahdatul Fikri kemudian mendirikan Nahdatul Tujjar, (pergerakan kaum saudagar). Serikat ini dijadikan basis untuk memperbaiki perekonomian rakyat. Perkembangan selanjutnya, untuk membentuk organisasi yang lebih besar dan lebih sistematis, serta mengantisipasi perkembangan zaman, maka setelah berkordinasi dengan berbagai kiai, akhirnya muncul kesepakatan untuk membentuk organisasi yang bernama Nahdatul Ulama (Kebangkitan Ulama).  Nahdatul Ulama didirikan pada 16 Rajab 1344 H (31 Januari 1926). Organisasi ini dipimpin oleh K.H. Hasyim Asy’ari sebagai Rais Akbar. Untuk menegaskan prisip dasar organisasi ini, maka K.H. Hasyim Asy’ari merumuskan kitab Qānμn Asāsi (prinsip dasar), kemudian juga merumuskan kitab I’tiqād Ahlussunnah Wal Jamā’ah. Kedua kitab tersebut kemudian diimplementasikan dalam khittah NU, yang dijadikan sebagai dasar dan rujukan warga NU dalam berpikir dan bertindak dalam bidang sosial, keagamaan dan politik.
  • 17. Muhamaddiyah  Organisasi ini didirikan di Yogyakarta pada tanggal 18 November 1912 oleh K.H. Ahmad Dahlan. Kegiatan Muhammadiyah dipusatkan dalam bidang pendidikan, dakwah dan amal sosial. Muhammadiyah mendirikan berbagai sekolah Islam ala Belanda, baik dalam satuan pendidikan, jenjang maupun kurikulumnya. Muhammadiyah pun menerima subsidi dari pemerintah Belanda. 202 Kelas XII SMA/MA/SMK/MAK Organisasi ini sangat menekankan keseimbangan antara pendidikan agama dan pendidikan umum, serta pendidikan keterampilan. Para alumni lembaga pendidikan Muhammadiyah diharapkan memiliki aqidah Islam yang kuat, sekaligus memiliki keahlian untuk hidup di zaman modern. Lahirnya Jami’at Khair, al-Irsyad, Persyarikatan Ulama, NU, Muhammadiyah dan yang bergerak di bidang pembaharuan pendidikan dan dakwah tersebut dipicu oleh perkembangan baru di bidang keagamaan. Agama harus fungsional dalam kehidupan, bukan hanya sekedar tuntunan untuk kebahagiaan akhirat saja. Karena itu, agama harus didukung oleh ilmu pengetahuan modern.
  • 18. Manfaat Mempelajari Sejarah Perkembangan Islam Di Indonesia  Sikap dan perilaku mulia yang harus kita kembangkan sebagai Implementasi daripelajaran tentang sejarah perkembangan Islam di Indonesia, antara lain sebagai berikut : 1. Menghargai jasa para pahlawan muslim yang telah mengorbankan segalanya demi tersebarnya syiar Islam. 2. Berusaha memahami dan menganalisis sumber-sumber sejarah untuk mendapatkan informasi terkini dan valid mengenai sejarah Islam,mengingat terbatasnya sumber data dan perdebatan para pakar tentang validitas data sejarah. 3. Meneladani sikap dan perilaku para tokoh teladan pada masa permualaan masuknya Islam yang mengedepankan cara damai. 4. Menjadikan semua aktivitas dalam hidup (pernikahan, perdagangan, kesenian, dan lain-lain) sebagai sarana syiar Islam dan dakwah. 5. Belajar dari para tokoh penyebar Islam di Indonesia yang memperkenalkan dan mengajarkan Islam kepada penduduk setempat tentang Islam, dengan prinsip- prinsip antara lain Toleransi, Mengesakan Allah Swt, Derajat semua manusia sama, kecuali takwanya.