A. buku pedoman akademik 2020 2021 acc cetak

i
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS MATARAM
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
Jalan Majapahit No. 62 Mataram Telp. (0370), 631935 Fax. 631802
SURAT KEPUTUSAN
DEKAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MATARAM
NOMOR : 1008/UN18.F.1/KP/2020
Tentang :
BUKU PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM S1 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MATARAM TAHUN AKADEMIK 2020/2021
DEKAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MATARAM
Menimbang : a. bahwa dalam rangka pelaksanaan pelayanan akademik Mahasiswa
Program Strata Satu (S1) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Mataram maka dipandang perlu untuk menerbitkan Buku Pedoman
Akademik Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram tahun
Akademik 2020/2021.
b. Keputusan Rektor Universitas Mataram Nomor : 5/UN18/HK/2019
tentang Tata Tertib Akademik Universitas Mataram Tahun Akademik
2019/2020.
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada
huruf a dan huruf b, perlu menerbitkan Surat Keputusan Dekan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram tentang Buku
Pedoman Akademik Program Strata Satu (S1) Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Mataram Tahun 2020/2021
Mengingat : 1. Undang-Undang RI.Nomor : 20 Tahun 2003 tentang Sistim
Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 78
Tambahan Lembaran Negara Nomor 4301);
2. Undang –Undang RI Nomor 12 tahun 2012 Tentang Pendidikan
Tinggi;
3. Peraturan Pemerintahan RI Nomor 19 tahun 2005 Tentang Standar
Nasional Pendidikan;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan
Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 16
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5500);
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 6 tahun 2008 tentang
pedoman penerimaan calon Mahasiswa Baru pada Perguruan Tinggi
Negeri;

ii
6. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor
0181/0/1995 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Mataram;
7. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional RI nomor 088/2003 tentang
statuta Universitas Mataram;
8. Keputusan Menteri Keuangan RI nomor 224/KMK.05/2012 tentang
penetapan Univeritas Mataram pada Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan sebagai instansi pemerintah yang menetapkan
pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum;
9. Keputusan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik
Indonesia Nomor : 123/M/KPT.KP/2018 tentang Pengangkatan
Rektor Universitas Mataram Periode tahun 2018-2022;
10 Keputusan Rektor Universitas Mataram Nomor :
5105/J18.H/HK.01.02/2002 Tentang Pendelegasian sebagian
wewenang kepada Dekan Fakultas di lingkungan Unram untuk
membuat dan menandatangani surat keputusan;
11 Keputusan Rektor Universitas Mataram Nomor : 2831/UN18/KP/2018
Tanggal 22 Desember 2018 Tentang Pengangkatan Dekan di
Lingkungan Universitas Mataram Periode 2018 - 2022
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Keputusan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram
tentang buku pedoman akademik Program Strata Satu (S1) Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas mataram tahun akademik 2020/2021
Kedua : Keputusan ini berlaku mulai tanggal 1 September 2020, apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, akan diadakan
perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Mataram
Pada tanggal : 30 Agustus 2020
D e k a n,
Dr. Muaidy Yasin, MS.
NIP. 19600810 198703 1 002
Tembusan :
1. Yth. Rektor Universitas Mataram,
2. Yth. Kajur. dilingkungan Fakultas Ekonomi Unram,
3. Yth. Kasubbag.Kepeg. dan Keu. Fak.Ekonomi Unram,
4. A r s i p.

iii
KATA PENGANTAR
Buku Pedoman Akademik ini secara teknis tidak berbeda
dengan Buku Pedoman sebelumnya. Perubahan terletak pada
dicantumkannya Visi dan Misi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Mataram, dan tidak dicantumkannya lagi nama-nama
Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis sebagaimana yang ada pada
Buku Pedoman sebelumnya. Kurikulum pada edisi ini didasarkan pada
SK Kemendiknas No. 232/U/2000 dan No. 045/U/2002. Dengan
demikian buku pedoman ini berusaha untuk menyesuaikannya dengan
kurikulum yang ada, meliputi paket mata kuliah konsentrasi dan
perubahan lainnya.
Sebagaimana halnya dengan buku pedoman sebelumnya, maka
buku pedoman ini telah diusahakan semaksimal mungkin
perbaikannya sehingga merupakan acuan penting yang berkaitan
dengan pengelolaan kegiatan pendidikan di Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Mataram. Buku Pedoman ini berlaku untuk semua
mahasiswa pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram, sedangkan
Kurikulum yang ada dalam Buku Pedoman ini berlaku untuk
mahasiswa angkatan tahun 2019. Oleh karena itu dianjurkan pada
seluruh mahasiswa dan dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram
atau siapa saja yang berkepentingan agar memiliki dan memahami
serta dapat dijadikan acuan dalam kegiatan akademis maupun
kegiatan pembimbingan akademik oleh masing-masing perwalian.
Kepada Tim yang telah menyelesaikan perbaikan buku pedoman
ini kami ucapkan terima kasih dan akhirnya kepada Allah SWT jua kita
memohon perlindungan dan Ridho-Nya. Amin.
Mataram, September 2020
Dekan,
ttd
NIP. 19600810 198703 1 002

v
DAFTAR I S I
Hlm
SURAT KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS EKONOMI ............... i
KATA PENGANTAR ……………………………………………........ iii
DAFTAR ISI ................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN ................................................................ 3
1.1. Sejarah Singkat Fakultas Ekonomi dan Bisnis …………… 3
1.2. Visi Misi, Tujuan Dan Sasaran .......................................... 4
1.2.1. Visi Fakultas Ekonomi dan Bisnis 2012 – 2025 ................ 4
1.2.2. Misi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Tahun 2012 – 2016 ..... 4
1.2.5. Tujuan Fakultas Ekonomi dan Bisnis ................................ 5
1.2.6. Sasaran Fakultas Ekonomi dan Bisnis .............................. 5
1.3. Struktur Organisasi Dan Tata Kerja .................................. 6
1.3.1. Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis ............ 6
1.3.2. Tugas Pokok Dan Fungsi .................................................. 7
1.3.3. Senat Faultas .................................................................... 9
1.3.4. Jurusan .............................................................................. 9
1.3.5. Program Studi ................................................................... 10
1.3.6. Jurusan/Program Studi ...................................................... 10
1.3.7. Gugus / Unit Penjamin Mutu ............................................. 11
1.3.8. Laboratorium dan atau Studio ........................................... 11
1.3.9. Tugas Dosen ..................................................................... 12
1.3.10. Tata Usaha ........................................................................ 13
BAB II SISTEM DAN PROGRAM PENDIDIKAN 16
2.1. Sistem Pendidikan ,............................................................ 16
2.1.1. Pengertian ......................................................................... 16
2.1.2. Ciri – ciri Sistem Kredit Semester ...................................... 16
2.1.3. Tujuan Sistem Kredit ......................................................... 17
2.1.4. Administrasi Akademik ...................................................... 17
2.2. Program Pendidikan .......................................................... 18
2.2.1. Jurusan dan Program Studi ............................................... 19
2.2.2. Perencanaan Beban Dan Masa Studi ............................... 24
BAB III SISTEM PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN 27
3.1. Penerimaan dan Pendaftaran Mahasiswa ........................ 27
3.1.1. Penerimaan Mahasiswa Baru ........................................... 27
3.1.2. Syarat dan Prosedur Pendaftaran ..................................... 27

vi
3.2. Perpindahan ...................................................................... 28
3.3. Perkuliahan dan Ujian........................................................ 30
3.3.1. Perkuliahan ....................................................................... 30
3.3.2. Ujian .................................................................................. 31
3.3.3. Penilaian .......................................................................,.... 34
3.3.4. Pendekatan Penilaian ....................................................... 34
3.3.5. Evaluasi Keberhasilan Studi .............................................. 37
3.4. Cuti Akademik dan Mangkir .............................................. 38
3.5. Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) ........................................ 39
3.6. Prosedur Pembimbingan dan Penyusunan Skripsi ........... 40
3.6.1. Pengertian ......................................................................... 40
3.6.2. Persyaratan dan Prosedur Penyusunan Skripsi ................ 40
3.6.3. Pembimbing Skripsi ........................................................... 41
3.6.4. Ujian Skripsi ...................................................................... 42
3.6.5. Penilaian ............................................................................ 42
3.6.6. Sistematika Usulan Penelitian dan Skripsi ........................ 43
3.6.7. Materi Skripsi ..................................................................... 43
3.7. Yudisium dan Predikat Kelulusan ...................................... 44
3.7.1. Yudisium ............................................................................ 44
3.7.2. Predikat Kelulusan ............................................................ 44
BAB IV MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA 45
4.1. Bentuk Kegiatan Belajar MBKM ........................................ 45
4.2. Persyaratan Peserta Pembelajaran MBKM ……………… 46
4.3. Mekanisme Pelaksanaan Pembelajaran MBKM …………. 46
4.4. Penjaminan Mutu ……………………………………………. 49
BAB V KURIKULUM 43
 Kurikulum dan Paket Mata Kuliah Jurusan Ilmu
Ekonomi Studi Pembangunan TA. 2020/2021 .............. 51
 Kurikulum dan Paket Mata Kuliah Jurusan Manajemen
TA. 2020/2021 .............................................................. 66
 Kurikulum dan Paket Mata Kuliah Jurusan Akuntansi
TA. 2020/2021 .............................................................. 73
BAB VI SANKSI AKADEMIK DAN LAIN-LAIN ............................ 80
6.1. Sanksi Akademis ......................................................... 80
6.2. Lain – Lain .................................................................. 80
LAMPIRAN – LAMPIRAN
Lampiran I
Lampiran II
: Kalender Akademik Tahun 2020/2021 …..……….. 82
: Nama-Nama Dekan Fakultas Ekonomi .................. 84
Lampiran III : Nama-Nama Dosen Purna Tugas .......................... 85
Lampiran IV : Pedoman Penulisan Jurnal Ilmiah ......................... 86

Kabag. Tata Usaha
Dra. Bq. Parwiatiningsih
Kasubag. Kepeg. & Keuangan
Supiatin, SE., M.Ak
Ketua Jurusan IESP Ketua Jurusan Manajemen Ketua Jurusan Akuntansi
Sek. Jurusan Akuntansi
Dr. H. Ihsan Rois, ST Dr. Baiq Handayani Rinuastuti,SE, MM. Bq. Anggun Hilendri L, SE., M.Si., Ak.
Isnawati, SE.,MA.
PIMPINAN DAN PELAKSANA AKADEMIK
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MATARAM
Dekan
WD. Bid. Umum & Keuangan WD. Bid. Kemahas. & Alumni
WD. Bid. Akademik
Dr. H. Busaini, M.Si Dr. Akhmad Jufri, MP.
Dr. H. Sahri, MS.
Sek. Jurusan IESP
Drs. Akung Daeng, M.Si.
Sek. Jurusan Manajemen
Dr. Siti Nurmayanti, SE., MM.
Kasubag. Umum dan Sarana Akademik
Lalu Muh. Isnaini, SE
Kasubag. Pendidikan
Dra. Mas’anah
Kasubag. Kemahasiswaan
Lalu Baharudin, SH
BUKU PEDOMAN
AKADEMIK 1

3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 SEJARAH SINGKAT
Pada tanggal 17 Nopember 1963, atas permintaan Gubernur KDH
Propinsi NTB R. Ar. Moh. Ruslan Cakraningrat, Yayasan Pendidikan
Sangkareang membuka sebuah fakultas baru di samping Fakultas Hukum dan
Pengetahuan Masyarakat yang telah ada, yaitu Fakultas Ekonomi, sebagai
persiapan untuk dijadikan fakultas negeri. Fakultas Ekonomi Sangkareang ini
pertama kali memiliki 85 orang mahasiswa. Kemudian pada tangga 19
Desember 1963 Fakultas Ekonomi Sangkareang ini diresmikan oleh Menteri
Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) Prof.Dr.Ir. Toyib Hadiwijaya
menjadi Fakultas Ekonomi Universitas Mataram, sehingga lahirlah Universitas
Negeri Mataram atau Universitas Mataram. Fakultas Ekonomi adalah satu-
satunya Fakultas di Universitas Mataram sampai dengan tahun 1966. Sejak 1
Januari 1967 dibuka Fakultas Pertanian, dan disusul oleh perubahan status
Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat Sangkareang menjadi Fakultas
Hukum Universitas Mataram.
Perkuliahan pertama Fakultas Ekonomi berlangsung di Balai Kambang
di tengah-tengah kolam Taman Mayura. Pada tahun kedua, perkuliahan
mahasiswa tingkat satu berlangsung di gedung UNRAM di Karang Jangkong,
dan perkuliahan mahasiswa tingkat II tetap berlangsung di Balai Kambang.
Sejak tahun 1969, setelah dirampungkannya pembangunan gedung Fakultas
Ekonomi di dalam kampus UNRAM di Jalan Pendidikan, seluruh kegiatan
akademik dan administrasi dipindahkan ke gedung tersebut.
Selama perkembangannya Fakultas Ekonomi Unram pada tahun 1997
memperoleh tambahan pembangunan gedung kampus baru yang berlokasi di
jalan Majapahit 62 Mataram dan telah diresmikan pembangunannya oleh
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada saat itu Bapak Dr. Wardiman
Djojonegoro yang diserahkan langsung ke Fakultas untuk digunakan
sebagaimana mestinya. Mulai sejak itulah seluruh kegiatan administrasi dan
pelayanan akademik dipusatkan digedung yang baru.
Sampai saat ini Fakultas Ekonomi UNRAM telah menunjukkan
perkembangan yang positif, baik secara fisik maupun jumlah program studi
yang dibina. Pada tahun 2015 jumlah program studi yang ada di Fakultas
Ekonomi Universitas Mataram sebanyak 9 program studi yang meliputi
program studi pada jenjang pendidikan Strata Satu (S1) dan pendidikan
profesional jenjang Diploma Tiga (D3) serta Program Strata Dua (S2).
Jenjang pendidikan Starta Satu (S1) terdapat Program Studi Ilmu
Ekonomi dan Studi Pembangunan, Program Studi Manajemen dan Program

4
Studi Akuntansi. Selain itu terdapat juga Program Studi Manajemen Non
Reguler yang diselenggarakan berdasarkan SK Dirjen DIKTI Nomor :
15/DIKTI/Kep/1997, tanggal 17 Januari 1997 dan Program Studi Akuntansi
Non Reguler yang diselenggarakan berdasarkan Sk Rektor No. :
1866/UN18/HK.00.01/2012.
Jenjang Diploma Tiga (D3) Perpajakan dan D3 Akuntansi yang dibuka
sesuai SK Rektor Nomor : 3831/J18.H/KH.01.11/1997, tanggal 6 Mei 1997
selanjutnya mendapatkan Izin penyelenggaraan dari Dirjen DIKTI dengan
Surat Keputusan Nomor : 146/DIKTI/Kep./2000, tanggal 12 Mei Tahun 2000.
Adapun Program lainnya adalah Diploma Tiga (D3) Pariwisata yang
diselenggarakan sesuai SK. Dirjen DIKTI Nomor : 2612/D/T/2001, tanggal 6
Agustus 2001 dengan 2 konsentrasi antara lain : Hotel dan Restoran (HR),
dan Usaha Perjalanan Wisata (UPW).
Selanjutnya pada jenjang Strata Dua (S2) diselenggarakan Program
Magister Manajemen (MM) berdasarkan SK Dirjen DIKTI Nomor :
153/DIKTI/Kep/1999, tanggal 19 April 1999, Program Magister Akuntansi
berdasarkan SK Dirjen DIKTI Nomor 470/D/T/2009, tanggal 6 April 2009, dan
Program Magister Ilmu Ekonomi yang telah mendapat izin penyelenggaraan
berdasarkan SK Dirjen DIKTI Nomor: 1153/D/T/2009 tanggal 15 Juli 2009.
1.2 VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN
1.2.1.Visi Fakultas Ekonomi dan Bisnis 2012-2025
“ Terwujudnya Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram sebagai
pusat riset dan pengembangan Ilmu Ekonomi dan Bisnis yang Berdaya
Saing Internasional pada tahun 2025 ”
1.2.2. Misi Fakultas Ekonomi dan Bisnis tahun 2012-2016 :
Mewujudkan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram yang :
• Unggul dalam pelayanan pendidikan
• Unggul dalam Riset di tingkat nasional berdasarkan atas nilai-nilai
sosial dan budaya daerah.
• Berperan dalam pengembangan masyarakat secara nasional
• Mengembangkan Jaringan Kerjasama Nasional dan Internasional
dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat
• Membangun sistem tata kelola perguruan tinggi yang berorientasi
pada Good Governance
• Memberikan pelayanan pendidikan dan melakukan riset yang memiliki
reputasi di Kawasan Asia Tenggara.
• Berperan dalam pengembangan masyarakat Kawasan Asia

5
• Mengembangkan Jaringan Kerjasama Kawasan Asia dalam bidang
pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat
• Memberikan pelayanan pendidikan dan melakukan riset yang memiliki
reputasi internasional.
• Berperan dalam pengembangan masyarakat internasional
• Mengembangkan Jaringan Kerjasama internasional dalam bidang
pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat
1.2.5. Tujuan Fakultas Ekonomi dan Bisnis :
1. Menghasilkan lulusan yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa dan berbudi pekerti yang luhur.
2. Memiliki kompetensi akademik yang memadai dalam bidang ekonomi dan
bisnis, berwawasan global, sehingga mampu bersaing secara nasional dan
internasional di era globalisasi.
3. Menghasilkan produk riset dalam bentuk ilmu pengetahuan dan teknologi
yang dapat menambah hasanah ilmu pengetahuan di bidang ekonomi dan
bisnis, dan dapat dijadikan rujukan dalam rangka pemecahan berbagai
persoalan nasional, regional dan internasional.
4. Menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan teknologi hasil riset dalam bentuk
pengabdian pada masyarakat di bidang ekonomi dan bisnis dalam rangka
ikut serta memberikan kontribusi terhadap pembangunan ekonomi, sosial
dan budaya bangsa Indonesia.
5. Menjalin kerjasama yang luas dengan berbagai pihak, instansi pemerintah
dan swasta, di dalam dan luar negeri, dalam rangka untuk mendukung
pelaksanaan Tri Dharma pendidikan tinggi yang berstandar mutu nasional
dan internasional.
6. Membangun suatu sistem tata kelola aset, keuangan dan administrasi
yang memenuhi standar tata kelola Fakultas yang sesuai ketentuan yang
berlaku dalam rangka untuk mendukung pelaksanaan TriDharma
perguruan tinggi yang berstandar mutu nasional dan internasional.
1.2.6. Sasaran Fakultas Ekonomi :
1. Tercipta dan terlaksananya suatu sistem pendidikan tinggi berstandar
mutu nasional dan internasional yang berbasis riset yang kuat di Fakultas,
sehingga mampu menghasilkan sumberdaya manusia beriman dan
bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, memiliki
kompetensi dalam bidang ekonomi dan bisnis, dan berwawasan global.
2. Tercipta dan terlaksananya suatu sistem riset berstandar mutu nasional
dan internasional di Fakultas, sehingga mampu menghasilkan ilmu
pengetahuan dan teknologi yang dapat menambah hasanah ilmu

6
pengetahuan, menjadi rujukan pemecahan masalah di masyarakat,
mendukung proses pembelajaran bermutu kepada mahasiswa dan
pengabdian kepada masyarakat secara berkesinambungan.
3. Tercipta dan terlaksananya suatu sistem pengabdian kepada masyarakat
yang didasarkan pada hasil riset di Fakultas, sehingga Fakultas dapat
memberikan kontribusinya secara signifikan dalam memecahkan berbagai
persoalan yang timbul di masyarakat, mendorong pertumbuhan ekonomi,
dan membangun karakter masyarakat Indonesia.
4. Terciptanya jaringan kerjasama bidang ekonomi dan bisnis dengan semua
stakeholders di dalam dan luar negeri, sehingga mampu mendukung
pelaksanaan tri dharma pendidikan tinggi yang berstandar mutu nasional
dan internasional.
5. Terciptanya suatu sistem tata kelola aset, keuangan dan administrasi yang
memenuhi standar tata kelola Fakultas yang sesuai ketentuan yang
berlaku dalam rangka untuk mendukung pelaksanaan tri dharma
perguruan tinggi yang berstandar mutu nasional dan internasional.
1.3. STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA
1.3.1 Struktur Organisasi
BAGAN ORGANISASI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MATARAM
DEKAN
WD I
SENAT
FAKULTAS
WD II WD III
GUGUS
PENJAMIN
MUTU
JURUSAN
IESP
JURUSAN
MANAJEME
KELOMPO
K DOSEN
PROGRAM
STUDI
SUBBAG.
AKADEMIK
SUBBAG.
KEPEGAWAIAN
DAN KEUANGAN
SUBBAG.
KEMAHASISWA
-AN
SUBBAG. UMUM
DAN
PERLENGKAPAN
UNIT
PENJAMIN
MUTU
LAB /
STUDIO
BAGIAN .
TATA USAHA
JURUSAN
AKUNTANSI

7
Keterangan:
Organisasi Fakultas terdiri atas :
1. Unsur pimpinan : Dekan dan Wakil Dekan
2. Unsur Senat Fakultas
3. Unsur pelaksana akademik : Jurusan, Program Studi, Laboratorium
dan kelompok dosen
4. Unsur Penjamin Mutu : Gugus Penjamin Mutu dan Unit Penjamin
Mutu
5. Unsur pelaksana Administrasi : Bagian Tata Usaha
1.3.2 Tugas Pokok dan Fungsi
1.3.2.1.Tugas Dekan
Dekan adalah unsur pimpinan yang berada di bawah dan
bertanggung jawab langsung kepada rektor, yang mempunyai tugas
memimpin pelaksanaan pendidikan dan pengajaran, penelitian,
pengabdian pada masyarakat, pembinaan civitas akademika dan
pelaksanaan administrasi
1.3.2.2. Fungsi Dekan
Dekan mempunyai Fungsi :
1. Menyelenggarakan pengembangan fakultas
2. Membina dan mengembangkan penelitian baik secara individu
maupun secara kelompok di bidang penelitian murni, terapan,
murni terapan.
3. Melaksanakan kebijaksanaan pengabdian pada masyarakat yang
berorientasi pada pola ilmiah pokok.
4. Membina dan mengembangkan tenaga edukatif dan administratif.
5. Menjalin hubungan kerjasama yang harmonis di antara sivitas
akademika.
6. Menyusun buku pedoman pelaksanaan pendidikan dan
pengajaran, penelitian, serta pengabdian pada masyarakat.
7. Menyusun rencana kerja fakultas untuk jangka pendek,
menengah, dan jangka panjang.
1.3.2.3. Tugas Wakil Dekan
1. Wakil Dekan Bid. Pendidikan dan Akademik , mempunyai tugas
mewakili Dekan dalam memimpin pelaksanaan pendidikan dan
pengajaran, penelitian, serta pengabdian pada masyarakat.
2. Wakil Dekan Bid. Keuangan dan Kepegawaian, mempunyai tugas
mewakili Dekan dalam memimpin pelaksanaan kegiatan dibidang
administrasi umum dan keuangan.

8
3. Wakil Dekan Bid. Kemahasiswaan, mempunyai tugas mewakili
Dekan dalam memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang
Kemahasiswaan dan Pendidikan yang bersifat kokurikuler.
1.3.2.4. Fungsi Wakil Dekan
1. Wakil Dekan I mempunyai fungsi sebagai berikut :
a. Perencanaan dan pelaksanaan pendidikan dan pengajaran,
penelitian dan pengabdian pada masyarakat.
b. Pembinaan dan pengembangan tenaga pengajar dan tenaga
peneliti.
c. Persiapan program pendidikan baru di berbagai tingkat maupun
bidang.
d. Penyusunan program bagi usaha pengembangan daya
penalaran mahasiswa ( bersama-sama dengan PD III ).
e. Perencanaan dan pelaksanaan kerjasama pendidikan dan
penelitian dengan semua unsur pelaksana di lingkungan
Universitas.
f. Pengolahan data yang menyangkut bidang pendidikan dan
pengajaran, penelitian dan pengabdian pada masyarakat.
g. Kerja sama dengan semua unsur pelakasana di lingkungan
Universitas dalam setiap usaha penunjangnya.
h. Memilih dan menyusun daftar mahasiswa peserta KKN/ KKU.
2. Wakil Dekan II mempunyai fungsi sebagai berikut :
a. Pengelolaan keuangan, kepegawaian dan perlengkapan
b. Kerumahtanggaan dan pemeliharaan ketertiban
c. Pengelolaan ketatausahaan
d. Penyelenggaraan hubungan masyarakat
e. Pengolahan data yang menyangkut bidang administrasi
umum
f. Pembinaan dan pengembangan tenaga administratif
3. Wakil Dekan III mempunyai fungsi sebagai berikut :
a. Melaksanakan pembinaan mahasiswa dalam pengembangan
sikap dan orientasi serta kegiatan mahasiswa
b. Melaksanakan pembinaan usaha kesejahteraan mahasiswa
serta bimbingan dan penyuluhan bagi mahasiswa.
c. Melaksanakan usaha pengembangan daya penalaran
mahasiswa yang sudah diprogramkan bersama dengan
Pembantu Dekan I.
d. Kerjasama dengan fakultas lain di lingkungan Universitas
dalam setiap usaha di bidang kemahasiswaan.
e. Menciptakan iklim pendidikan yang kondusif dalam kampus
dan membantu pelaksanaan program pembinaan

9
pemeliharaan bangsa berdasarkan Pancasila dan Undang-
undang Dasar 1945.
f. Melaksanakan kegiatan pengabdian pada masyarakat dalam
rangka turut membantu memecahkan masalah yang dihadapi
masyarakat dan pembangunan
g. Mengolah data yang menyangkut bidang pendidikan yang
bersifat kokurikuler
h. Pembinaan hubungan antar alumni dan almamater.
1.3.3. Senat Fakultas
1. Senat fakultas merupakan organ yang menjalankan fungsi
penetapan dan pertimbangan pelaksanaan kebijakan akademik.
2. Dalam menjalankan fungsi sebagaimana dimaksud pada butir 1,
Senat fakultas mempunyai tugas dan wewenang:
a. Menetapkan kebijakan akademik;
b. Pengawasan terhadap:
1. Penerapan norma/etika akademik dan kode etik Sivitas
Akademika;
2. Penerapan ketentuan akademik;
3. Pelaksanaan penjaminan mutu fakultas paling sedikit
mengacu pada standar nasional pendidikan tinggi
4. Pelaksanaan kebebasan akademik, kebebasan mimbar
akademik, dan otonomi keilmuan;
5. Pelaksanaan tata tertib akademik;
6. Pelaksanaan kebijakan penilaian kinerja Dosen; dan
7. Pelaksanaan proses pembelajaran, penelitian, dan
pengabdian kepada masyarakat
c. Memberikan pertimbangan dan usul perbaikan proses
pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada
masyarakat kepada Dekan;
d. Memberikan pertimbangan kepada Dekan dalam pengusulan
kenaikan jabatan/pengkat dosen; dan
e. Memberikan rekomendasi penjatuhan sanksi terhadap
pelanggaran norma, etika, dan peraturan akademik yang
dilakukan oleh Sivitas Akademika kepada Dekan
3. Dalam melaksanakan tugas dan wewenang sebagaimana
dimaksud pada butir 2, Senat fakultas menyusun laporan hasil
pengawasan dan menyampaikan kepada Dekan untuk
ditindaklanjuti
1.3.4. Jurusan
1. Jurusan merupakan unsur pelaksana akademik pada fakultas
yang melaksanakan pendidikan akademik dan/atau profesional

10
dalam sebagian atau satu cabang ilmu pengetahuan, teknologi,
dan seni tertentu.
2. Jurusan dapat membentuk program studi, laboratorium,
dan/atau studio.
3. Jurusan terdiri atas:
a. Unsur pimpinan: ketua dan sekretaris jurusan
b. Unsur pelaksana akademis: para dosen.
c. Unsur pendukung administrasi
4. Ketua jurusan bertanggung jawab kepada Dekan
1.3.5. Program Studi
1. Program studi merupakan unsur pokok bagi pelaksanaan tugas
jurusan di lingkungan fakultas
2. Penyelenggaraan program studi disesuaikan dengan tujuan dan
keperluan pembangunan nasional umumnya dan pembangunan di
bidang pendidikan khususnya.
3. Program studi diselenggarakan pada jurusan yang relevan sesuai
dengan jalur dan jenjang pendidikannya.
4. Apabila tidak ada jurusan yang relevan, program studi
diselenggarakan oleh fakultas.
5. Penyelenggaraan setiap program studi dipimpin oleh seorang ketua
yang bertanggung jawab langsung kepada ketua jurusan atau kepada
Dekan apabila tidak ada jurusan yang relevan seperti tersebut.
6. Ketua program studi berfungsi :
a. Melaksanakan pembinaan pelaksanaan tugas – tugas kegiatan
akademik sehari-hari pada Program Studi yang bersangkutan.
b. Membantu pelaksanaan evaluasi dan pengembangan
kurikulum pada bidangnya.
c. Membuat susunan penawaran paket mata kuliah.
d. Melaksanakan pengaturan dan penyelenggaraan ujian.
1.3.6. Jurusan/Program Studi
Jurusan dan program studi yang diselenggarakan di lingkungan
fakultas meliputi:
1. Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan ( IESP )
Bertugas membina dan mengembangkan disiplin ilmu atau
kelompok ilmu dalam program studi ilmu ekonomi dan studi
pembangunan
2. Jurusan Manajemen
kelompok ilmu dalam program studi manajemen.
3. Jurusan Akuntansi
kelompok ilmu dalam program studi akuntansi.

11
1.3.7. Gugus/ Unit Penjamin Mutu
Gugus/Unit Penjamin Mutu mempunyai tugas melaksanakan
pemantauan, evaluasi, dan penjaminan mutu pendidikan serta
membuat laporannya.
Dalam melaksanakan tugasnya, Gugus/Unit Penjamin Mutu
menyelenggarakan fungsi:
1. Melaksanakan pengembangan sistem penjaminan mutu
pendidikan
2. Melaksanakan kegiatan peningkatan pembelajaran,
pengembangan pembelajaran, dan penjaminan mutu pendidikan.
3. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi peningkatan
pembelajaran, pengembangan pembelajaran, dan penjaminan
mutu pendidikan.
1.3.8. Laboratorium dan atau Studio
1. Laboratorium dan atau studio adalah unsur penunjang jurusan
yang mempunyai tugas melakukan kegiatan dalam cabang ilmu,
teknologi dan seni tertentu sebagai penunjang pelaksanaan
tugas pokok jurusan sesuai dengan ketentuan bidang yang
bersangkutan.
2. Laboratorium dipimpin oleh seorang dosen yang keahliannya
telah memenuhi persyaratan sesuai dengan cabang ilmu
pengetahuan dan atau seni tertentu dan bertanggungjawab
kepada ketua jurusan.
3. Laboraturium dan atau studio yang dipergunakan secara
bersama oleh semua jurusan atau program studi maka ketuanya
bertanggung jawab kepada Dekan.
1.3.8.1. Fungsi Laboratorium
Untuk menyelenggarakan tugas Laboratorium /studio mempunyai
fungsi :
1. Melayani kegiatan-kegiatan praktikum bagi staf pengajar dan
mahasiswa baik untuk kegiatan pendidikan pengajaran maupun
penelitian dan pengabdian pada masyarakat.
2. mempersiapkan sarana penunjang untuk kegiatan pendidikan
dan pengajaran, penelitian dan pengabdian pada masyarakat
dalam satu atau sebagian cabang ilmu, teknologi dan seni
tertentu sesuai dengan bidang yang bersangkutan.
3. Menyusun buku petunjuk praktikum bagi mahasiswa.
4. Menyusun program pengembangan sarana laboratorium sesuai
dengan kebutuhan dan perkembangan ilmu,teknologi atau seni
tertentu.
5. Bertanggungjawab atas pemeliharaan dan pengembangan
sarana.

12
1.3.9. Tugas Dosen
Setiap dosen berkewajiban melaksanakan tugas pendidikan
pengajaran, penelitian, pengabdian pada masyarakat dan tugas
administrasi antara lain dalam bentuk sebagai berikut :
1. Melaksanakan tugas akademik sebagai tersebut dalam
SK DIRJEN DIKTI No. 48/U/1983 tentang beban tugas SKS.
2. Menyiapkan rancangan perkuliahan sesuai Satuan Acara
Perkuliahan (SAP).
3. Mengadakan ujian dan memeriksa serta menyerahkan nilai ujian
semester (NUS) beserta komponen-komponennya (U1, U2 dan
U3) dalam daftar yang telah disiapkan di fakultas.
4. Memberikan nasehat akademik maupun non akademik.
5. Melaksanakan pembimbingan skripsi sesuai dengan pedoman
penulisan skripsi fakultas.
6. Pelaksanaan kewajiban tersebut di atas diatur sesuai dengan
persyaratan ilmiah serta pangkat/jabatan dosen.
1.3.9.1 Fungsi Dosen
Untuk melaksanakan tugas tersebut setiap dosen mempunyai fungsi:
1. Merencanakan dan mengevaluasi kegiatan dalam disiplin ilmu yang
menjadi tanggung jawabnya.
2. Mengembangkan bidang keahlian atau ilmunya.
3. Merencanakan dan melaksanakan penelitian.
4. Menerapkan hasil-hasil penelitian untuk kepentingan masyarakat.
5. Memanfaatkan hasil-hasil pengabdian pada masyarakat sebagai
umpan balik untuk mengembangkan tri dharma perguruan tinggi
6. Memberikan bimbingan dan pengarahan kepada mahasiswa dalam
kegiatan proses belajar mengajar.
1.3.9.2. Penasehat Akademik (PA)
1. Semua tenaga pengajar tetap adalah Penasehat Akademik (PA) bagi
mahasiswa fakultasnya.
2. Nasehat akademik meliputi segala usaha penasehatan dan
pembimbingan akademik yang bertujuan agar mahasiswa dapat
menyelesaikan program studinya secara efektif dan efisien sesuai
dengan minat, bakat dan kemampuannya.
3. a. Penasehat akademik bagi mahasiswa ditetapkan oleh
fakultas pada permulaan program studi dan ditugaskan sampai
mahasiswa yang bersangkutan mengakhiri studinya.
b. Jika karena sesuatu sebab, seorang penasehat akademik
berhalangan melakukan tugasnya, maka fakultas/ universitas
dapat menugaskan dosen tetap lain.
4. Penasehat akademik memberikan pengarahan, bimbingan dan
bantuan mahasiswa dalam :

13
a. Perhitungan jumlah SKS dan IP yang dicapai;
b. Bimbingan untuk menentukan jenis mata kuliah yang akan
diambil;
c. Pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) dan Kartu Perkembangan
Studi (KPS);
d. Membantu memecahkan masalah akademik.
1.3.10. Tata Usaha
1. Bagian tata usaha adalah unit pelayanan teknis dan administrasi
dilingkungan fakultas.
2. Bagian tata usaha dipimpin oleh seorang kepala yang berada dan
bertanggung jawab langsung kepada dekan.
3. Bagian tata usaha membawahi sebanyak empat sub bagian, yakni :
a. Sub bagian umum dan perlengkapan yang mempunyai tugas
melaksanakan urusan perlengkapan dan urusan administrasi
umum
b. Sub bagian pendidikan yang mempunyai tugas melaksanakan
urusan pendidikan dan pengajaran.
c. Sub bagian kemahasiswaan yang bertugas melaksanakan urusan
kemahasiswaan dan alumni
d. Sub bagian keuangan dan kepegawaian yang bertugas
melaksanakan urusan keuangan, kepegawaian dan
kesejahteraan.
1.3.10.1. Fungsi Tata Usaha
1. Untuk malaksanakan tugas tersebut pada pasal 23 bagian tata usaha
mempunyai fungsi yang meliputi :
a. Menyusun program kerja tahunan bagian dan sub-sub bagian
dan mempersiapakan penyusunan program kerja fakultas.
b. Melaksanakan urusan pelayanan surat menyurat, kearsipan dan
ekspedisi, urusan pengetikan, dan pengadaan surat, warkat,
naskah dan sejenisnya.
c. Mengatur penerimaan tamu dan mempersiapkan acara
pimpinan.
d. Melaksanakan urusan rapat dinas, pertemuan dan upacara.
e. Mempersiapkan bahan imformasi kegiatan fakultas dan
pembinaan hubungan dengan masyarakat, serta
mengumpulkan dan mengolah umpan balik masyarakat
terhadap fakultas.
f. Menelaah, mempersiapkan rencana dan memperluas peraturan
perundang-undangan.
g. Melaksanakan tata usaha keuangan dan meliputi menyusun
anggaran, pelaksanaan dan memonitoring pelaksanaanya.
h. Melaksanakan urusan mutasi dan pengembangan pegawai.

14
i. Melakasanakan pengolahan barang-barang perlengkapan yang
meliputi, pengadaan, pengaturan, inventarisasi, dan
penghapusan.
j. Menghimpun dan mengolah data informasi untuk keperluan
perencanaan program kegiatan fakultas.
k. Melaksanakan urusan administrasi akademik yang meliputi
pendidikan dan pengajaran, penelitian, pengabdian pada
masyarakat dan sarana akademik
l. Melaksanakan urusan administrasi kemahasiswaan dan
hubungan alumni yang meliputi registrasi penalaran, minat dan
kerja sama mahasiswa.
2. Untuk melaksanakan tugas urusan perlengkapan dan urusan umum,
sub bagian umum dan perlengkapan berfungsi :
a. Melaksanakan surat menyurat, kearsipan dan ekspedisi.
b. Melaksanakan urusan pengelolaan barang perlengkapan dan
mengurus inventaris fakultas.
c. Memelihara keamanan, kebersihan dan keindahan tata ruang
kantor dan lingkungan kampus ( Fakultas ).
d. Mempersiapkan sarana dan fasilitas rapat, pertemuan dan
upacara.
e. Melaksanakan urusan keprotokolan dan penerimaan tamu.
f. Mengumpulkan tanggapan dan persepsi masyarakat terhadap
fakultas.
g. Menyiapkan, mengadakan dan menginformasikan perundangan
- perundangan berlaku.
3. Untuk melaksanakan tugas urusan pendidikan dan pengajaran sub
bagian pendidikan berfungsi :
a. Menghimpun dan mengklasifikasi data dan informasi dibidang
administrasi pendidikan dan pengajaran.
b. Menghimpun dan menelaah peraturan perundang-undangan
serta mempersiapkan bahan penyusunan peraturan
pelaksanaan dibidang administrasi pendidikan dan pengajaran.
c. Mempersiapkan bahan penyusunan rencana dan program
fakultas.
d. Mempersiapkan konsep petunjuk pelaksanaan dibidang
administrasi pendidikan.
e. Menghimpun dan mengadakan dokumen yang berhubungan
dengan administrasi pendidikan dan pengajaran.
f. Mempersiapkan bahan pemberian pelayanan imformasi yang
berhubungan dengan administrasi pendidikan dan pengajaran.
g. Melaksanakan urusan administraasi pendidikan dan pengajaran
serta penugasan tenaga pengajar dan peneliti.

15
h. Memonitor pelaksanaan administrasi pendidikan dan
pengajaran dilingkungan fakultas
i. Mengurus peyelenggaraan kegiatan upacara wisuda dan dies
natalis, serta seminar, lokakarya, dan sejenisnya.
j. Melaksanakan urusan administrasi penelitian dan pengabdian
pada masyarakat sepanjang menyangkut fakultas.
4. Untuk melaksanakan tugas urusan kemahasiswaan dan alumni, sub
bagian kemahasiswaan berfungsi :
a. Menghimpun dan mengklasifikasi data dan informasi dibidang
kemahasiswaan dan alumni
b. Melakukan urusan registrasi /her-registrasi mahasiswa dan
hasil evaluasi belajar mahasiswa.
c. Melaksanakan urusan statistik kemahasiswaan dan alumni.
d. Melaksanakan urusan administrasi pembinaan minat
mahasiswa,penalaran dan kesejahteraan mahasiswa.
e. Menyusun laporan sub bagian dan mempersiapkan penyusunan
laporan bagian.
5. Untuk melaksanakan tugas urusan keuangan, kepegawaian dan
kesejahteraan, sub bagian keuangan dan kepegawaian, berfungsi :
a. Menyusun formasi pegawai, daftar urut kepangkatan,
melaksanakan urusan pengadaan dan penempatan pegawai di
lingkungan fakultas.
b. Melaksanakan registrasi/her-registrasi dan pengarsipan
kepegawaian.
c. Melaksanakan pengurusan dan penyelesaian NIP.
d. Mempersiapkan usul pengangkatan, pemberhentian dan
pemensiunan, pengurusan cuti dan peningkatan kesejahteraan
pegawai.
e. Mengumpulkan dan mengolah data-data untuk penyusunan
anggaran fakultas.
f. Mempersiapkan bahan penyusunan anggaran rutin dan
pembangunan fakultas.
g. Melaksanakan urusan pengelolaan keuangan, termasuk gaji
dan perjalanan dinas yang meliputi penerimaan, penyimpanan,
pengeluaran, pembukuan dan pertanggungjawaban.
h. Melakukan pencatatan dan pengarsipan dokumen pengeluaran.
i. Melakukan monitor pelaksanaan anggaran fakultas.
j. Menghimpun peraturan perundang-undangan dibidang
keuangan dan kepegawaian fakultas.
k. Menyusun laporan sub bagian dan mempersiapkan penyusunan
laporan bagian.

16
BAB II
SISTEM DAN PROGRAM PENDIDIKAN
2.1. Sistem Pendidikan
2.1.1. Pengertian
a. Pendidikan dilaksanakan dengan Sistem Kredit Ssemester .
b. Sistem Kredit Semester adalah suatu sistem penyelenggaraan
pendidikan dimana beban studi mahasiswa, beban kerja pengajar dan
beban penyelenggaraan program lembaga pendidikan dinyatakan
dalam kredit atau satuan kredit.
c. Semester adalah satuan waktu terkecil untuk menyatakan lamanya
suatu jenjang program pendidikan yang dilaksanakan. Satuan waktu
kegiatan akademik berlangsung antara 16 minggu tatap muka
ditambah 1 minggu tenang dan 4 minggu ujian dan evaluasi.
d. Setiap tahun akademik dibagi atas 2 semester yaitu semester gasal
dan semester genap.
Satu satuan kredit semester (1 SKS) untuk perkuliahan, responsi,
atau tutorial, terdiri atas:
1. kegiatan proses belajar 50 (lima puluh) menit per minggu per
semester;
2. kegiatan penugasan terstruktur 60 (enam puluh) menit per
minggu per semester; dan
3. kegiatan mandiri 60 (enam puluh) menit per minggu per
semester.
e. Satu Satuan Kredit Semester (1 sks) pada proses pembelajaran
berupa seminar atau bentuk lain yang sejenis, terdiri atas:
1. kegiatan proses belajar 100 (seratus) menit per minggu per
semester; dan
2. kegiatan mandiri 70 (tujuh puluh) menit per minggu per
semester.
f. Satu Satuan Kredit Semester (1 sks) pada proses pembelajaran
berupa praktikum, praktik studio, praktik bengkel, praktik lapangan,
praktik kerja, Penelitian, perancangan, atau pengembangan, pelatihan
militer, pertukaran pelajar, magang, wirausaha, dan/atau Pengabdian
kepada Masyarakat terdiri atas 170 (seratus tujuh puluh) menit per
minggu per semester.
2.1.2. Ciri-Ciri Sistem Kredit Semester
Sistem Kredit Semester mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
a. Mahasiswa diberi kesempatan menentukan kecepatan penyelesaian
suatu program yang ditempuhnya.

17
b. Kepada mahasiswa ditawarkan program pendidikan akademik sesuai
dengan kurikulum di bawah bimbingan seorang Perwalian Akademik
(PA).
2.1.3. Tujuan Sistem Kredit Semester
a. Tujuan umumnya adalah untuk menjadikan program pendidikan yang
bervariasi dengan memberikan kemungkinan lebih luas kepada
mahasiswa untuk memilih program menuju suatu macam jenjang
profesi tertentu sesuai dengan minat dan kemampuannya.
b. Tujuan Khusus
1) Untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa yang cakap dan
giat belajar agar dapat menyelesaikan studinya dalam waktu yang
lebih cepat.
2) Untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa agar dapat
mengambil mata kuliah yang sesuai dengan minat, bakat dan
kemampuan Intelektual.
3) Untuk mempermudah penyesuaian kurikulum dari waktu ke waktu
sejalan dengan pesatnya perkembangan pengetahuan dan
teknologi.
4) Untuk memberikan kemungkinan pengalihan atau transfer kredit
dalam batas-batas tertentu.
5) Untuk memungkinkan perpindahan mahasiswa dari suatu perguruan
tinggi ke perguruan tinggi lainnya dengan lebih mudah (khusus
mengenai perpindahan ini diatur dalam peraturan tersendiri).
2.1.4. Administrasi Akademik
a. Administrasi akademik adalah serangkaian aktivitas yang dilakukan
oleh mahasiswa, Dosen Pembimbing Akademik dan Sub Bagian
Akademik pada semester tertentu agar pelaksanaan sistem kredit
semester dapat berjalan dengan sebaik-baiknya.
Aktivitas yang dilakukan oleh mahasiswa, dosen pembimbing
akademik, dan sub bagian akademik berupa pendokumentasian
kelengkapan akademik berupa:
1. Kartu Rencana Studi (KRS)
2. Kartu Hasil Studi (KHS)
3. Kartu Perkembangan Studi (KPS)
4. Kartu Perubahan (Pembatalan atau Penggantian) Rencana Studi
b. Kartu Rencana Studi (KRS) merupakan Kartu yang menunjukkan
rencana studi mahasiswa tiap semester yang diisi (direncanakan) oleh
mahasiswa kemudian divalidasi dan disyahkan oleh dosen
pembimbing akademik dan diadministrasikan oleh sub bagian
akademik.
Jika KHS belum keluar karena sesuatu dan lain hal, mahasiswa
diperkenankan memprogramkan mata kuliah maksimal 12 SKS sesuai

18
dengan kalender akademik dan setelah KHS keluar mahasiswa
diperkenan-kan mengadakan perubahan sesuai kalender akademik.
Kartu Rencana Studi (KRS) di cetak oleh mahasiswa setelah
mendapat validasi/persetujuan oleh dosen PA (Pembimbing Akademik
sebanyak 4 (emapt) lembar sebagai dokumentasi oleh masing-masing
pihak yaitu : untuk Mahasiswa, Pebimbing Akademik, Bag. Akademik
dan Data Base.
c. Kartu Hasil Studi ( KHS) merupakan dokumentasi akademik yang
menginformasikan seluruh hasil rekaman kegiatan proses belajar
mahasiswa pada semester tertentu yang mencakup jumlah mata
kuliah yang diambil, jumlah SKS, nilai masing-masing mata kuliah,
indeks prestasi semester, indeks prestasi kumulatif dan jumlah SKS
yang diambil pada semester berikutnya.
d. Kartu Perkembangan Studi (KPS) menunjukkan perkembangan studi
mahasiswa yang diisi oleh mahasiwa berdasarkan Kartu Hasil Studi
(KHS) sebelumnya yang disahkan oleh dosen penasehat akademik
dan disimpan di Sub bagian akademik.
e. Perubahan (pembatalan atau pergantian) rencana studi diisi oleh
mahasiswa rangkap tiga jika ia bermaksud untuk mengadakan
perubahan (pembatalan atau penggantian) dari rencana studi yang
telah disahkan oleh dosen PA. Kartu ini setelah ditandatangani oleh
dosen PA dikirim ke sub bagian akademik 1 lembar, disimpan oleh
dosen PA 1 lembar dan disimpan oleh mahasiswa yang bersangkutan
1 lembar. Penggantian atau pembatalan KRS hanya diperkenankan
atas persetujuan dosen PA sesuai dengan batas waktu yang telah
ditentukan, dan mata kuliah yang dibatalkan atau diganti tersebut
dianggap tidak diambil atau diprogramkan oleh mahasiswa yang
bersangkutan.
f. Pengisian KRS dan perubahan KRS dilakukan secara online.
2.2. Program Pendidikan
Program pendidikan yang diselenggarakan adalah Program Sarjana
Strata Satu (S1) yang meliputi Program Studi: Ilmu Ekonomi Studi
Pembangunan, Manajemen dan Akuntansi. Kurikulum program sarjana
meliputi sebagai berikut (Kepmen 232/U/2000) :
a. Kelompok MPK yang terdiri atas mata kuliah yang relevan dengan tujuan
pengayaan wawasan, pendalaman intensitas pemahaman dan
penghayatan MPK inti ;
b. Kelompok MKK yang terdiri atas mata kuliah yang relevan untuk
memperkuat penguasaan dan memperluas wawasan kompetensi
keilmuan atas dasar keunggulan kompetitif serta komparatif
penyelenggaraan program studi bersangkutan.

19
c. Kelompok MKB yang terdiri atas mata kuliah yang relevan, bertujuan
untuk memperkuat penguasaan dan memperluas wawasan kompetensi
keahlian dalam berkarya di masyarakat sesuai dengan keunggulan
kompetitif serta komparatif penyelenggaraan program studi
bersangkutan;
d. Kelompok MPB yang terdiri atas mata kuliah yang relevan, bertujuan untuk
memperkuat penguasaan dan memperluas wawasan perilaku berkarya sesuai
dengan ketentuan yang berlaku di masyarakat untuk setiap program studi ;
e. Kelompok MBB yang terdiri atas mata kuliah yang relevan dengan upaya
pemahaman serta penguasaan ketentuan yang berlaku dalam
berkehidupan di masyarakat baik secara nasional maupun global, yang
membatasi tindak kekaryaan seseorang sesuai dengan kompetensi
keahliannya ;
2.2.1. Jurusan dan Program Studi
2.2.1.1. Program Studi Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan
(IESP)
VISI :
Terwujudnya Program Studi Ekonomi Pembangunan yang Bermutu dan
Berstandar Nasional pada Tahun 2025
MISI :
1. Menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas untuk menghasilkan
lulusan yang unggul dalam ilmu ekonomi dan studi pembangunan
sehingga mampu bersaing di pasar kerja, dan siap menciptakan
peluang kerja baru sebagai enterpreneur
2. Menyelenggarakan penelitian yang berorientasi pada pengembangan
bidang ilmu ekonomi dan studi pembangunan dengan memanfaatkan
berbagai sumber pendanaan baik bersifat regional, nasional dan
internasional
3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat untuk memberikan
kontribusi dalam upaya transformasi masyarakat
4. Mengembangkan potensi sumberdaya manusia, sumberdaya material
dan non material yang dimiliki secara optimal
5. Mengembangkan kerjasama kemitraan dengan berbagai
pihak/lembaga dalam rangka pengembangan institusi dan menunjang
pembangunan
TUJUAN
Menghasilkan lulusan yang berkualitas, memiiliki kemampuan akademik dan
profesional serta dapat mengembangkan, menyebarluaskan dan menerapkan
Ilmu Pengetahuan di bidang ilmu ekonomi dan studi pembangunan

20
PROFIL LULUSAN:
Profil/kualifikasi lulusan berdasarkan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia
(KKNI) sebagai berikut :
1. Ekonom/Akademisi
2. Interpreneur Bidang Agribisnis dan Pariwisata
3. Analisis dan Praktisi Bidang Moneter dan Perbankan
4. Perencana dan Pengelola Pembangunan
5. Peneliti
Untuk mendukung pencapaian profil lulusan, jurusan IESP melaksanakan
konsentrasi-konsentrasi yang bertujuan untuk memberikan tambahan fokus
pendidikan secara mendalam agar lulusan lebih memahami bidang ilmunya,
meliputi:
a. Ekonomi Pembangunan dan Pengembangan Wilayah (Adm. Pembangunan
& Keuangan Daerah; Agrobisnis
b. Ekonomi Sumber Daya (Manusia atau Alam).
c. Ekonomi Moneter dan Perbankan.
d. Ekonomi Islam
Pengaturan konsentrasi dilaksanakan oleh Program Studi pada semester VI
dengan syarat minimum mahasiswa yang berminat sebanyak 7 orang
mahasiswa.
2..2.1.2 PROGRAM STUDI MANAJEMEN
Visi :
“ Terwujudnya Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram
sebagai pusat riset dan pengembangan ilmu bisnis dan manajemen bertaraf
internasional pada Tahun 2025 yang mampu menghasilkan lulusan
berkualitas dan berjiwa wirausaha dengan dilandasi iman, moral dan etika "
Misi :
a. Mewujudkan Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram yang
berperan dalam mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
khususnya dalam bidang ilmu manajemen dan bisnis berdasarkan atas nilai-
nilai sosial dan budaya daerah.
b. Mewujudkan Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram yang
berkualitas dan bertata kelola yang baik.
c. Mewujudkan Lulusan yang mampu bersaing di dunia kerja yang dilandasi
iman, moral dan etika.
TUJUAN DAN SASARAN
a. Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang berkualitas melalui
peningkatan kualitas sumber daya manusia, proses belajar mengajar
serta kualitas dan kuantitas fasilitas penunjang untuk menghasilkan
lulusan yang unggul dalam bidang Ilmu Manajemen sehingga mampu

21
bersaing di pasar kerja, dan/atau slap menciptakan lapangan kerja baru
sebagai enterpreneur.
b. Menyelenggarakan berbagai penelitian yang berorientasi pada
pengembangan Ilmu Manajemen sehingga mampu memberikan
sumbangan bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi baru
bagi pengembangan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di tingkat
regional, nasional dan internasional.
c. Menyelenggarakan Pengabdian pada Masyarakat untuk memberikan
kontribusi pada pembangunan masyarakat.
d. Mengembangkan potensi sumberdaya manusia, sumberdaya material dan
nonmaterial lainnya yang dimiliki secara optimal.
e. Menyelenggarakan kerjasama kemitraan dengan berbagai pihak/lembaga
dalam rangka pengembangan institusi dan menunjang pembangunan
PROFIL LULUSAN PROGRAM STUDI
Profil Lulusan adalah peran yang dapat dilakukan olehl ulusan di bidang
keahlian atau bidang kerja tertentu setelah menyelesaikan program studi.
Berdasarkan visi dan misi serta diskusi dengan semua pemangku kepentingan
maka profil lulusan Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi UNRAM adalah :
1. Wirausaha
Wirausaha merupakan seseorang yang mampu membuat peluang
bisnis baru, mengolah sumber daya yang ada menjadi suatu produk yang
memiliki nilai jual, dan menjalankan bisnis dengan tetap berpedoman
pada etika bisnis. Lulusan program studi Manajemen Fakultas Ekonomi
dan Bisnis Universitas Mataram memperoleh ilmu dan kemampuan yang
dapat diterapkan saat menjalankan bisnis atau menjadi wirausaha yang
mampu menguasai teknologi dan informatika sesuai dengan
perkembangan zaman.
2. Manajer
Manajer merupakan seorang pimpinan yang berperilaku
berdasarkan etika dan mampu mengelola, mengontrol, mengendalikan
sistem manajemen suatu perusahaan atau organisasi dengan efektif dan
efisien. Lulusan program studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Mataram juga menerapkan ilmu dan kemampuan yang
diperoleh selama proses perkuliahan untuk menjadi manajer yang
kompeten, memiliki empati, memahami perilaku pemangku kepentingan
serta menguasai teknologi informatika sesuai dengan perkembangan
zaman.
3. Ilmuwan
Lulusan program studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Mataram yang berperilaku sesuai etika dan mampu
merencanakan dan melaksanakan penelitian yang bermanfaat bagi ilmu

22
pengetahuan dan dunia bisnis yang berkelanjutanserta menguasai
teknologi informatika sesuai dengan perkembangan zaman.
KOMPETENSI
RUMUSAN UMUM KOMPETENSI LULUSAN
a. Mampu mengaplikasikan ilmu manajemen
b. Mampu memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi pada bidang
manajemen
c. Mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi
d. Menguasai konsep teoritis bidang ilmu Manajemen secara umum
e. Menguasai konsep teoritis manajemen SDM, Keuangan, dan Pemasaran
secara mendalam
f. Memformulasikan penyelesaian masalah prosedural secara manajerial
g. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi
dan data
h. mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternative solusi
secara mandiri
i. Bertanggung jawab secara profesional dan etik terhadap pencapaian hasil
kerja individu
j. Bertanggung jawab secara profesional dan etik terhadap pencapaian hasil
kelompok
k. Bersikap sesuai dengan tuntutan spiritual
l. Bersikap sesuai dengan tuntutan Sosial
m. Bersikap sesuai dengan tuntutan Profesional
RUMUSAN RINCI CAPAIAN PEMBELAJARAN
Capaian Pembelajaran (Learning Outcome, LO) Jurusan Manajemen
mempertimbangkan deskripsi generik dan spesifik serta masing-masing profil
lulusan Jurusan Manajemen FEB UNRAM sebagai manajer, ilmuwan, dan
wirausahawan. Jurusan Manajemen menetapkan capaian pembelajaran,
yaitu:
1) Aspek Pekerjaan
2) Aspek Keilmuan
3) Aspek Manajerial
4) Aspek Sikap dan Karakter
2.2.1.3. Program Studi Akuntansi
Visi :
Menjadi program studi akuntansi yang berkualitas dan terdepan dalam
mengembangkan ilmu pengetahuan akuntansi, terutama pada sektor
publik dan UMKM dengan dukungan teknologi, serta responsif dan

23
proaktif terhadap perubahan dibidang akuntansi di Kawasan Timur
Indonesia tahun 2025.
Misi :
a. Menyelenggarakan pendidikan akuntansi dengan sistem
pembelajaran terintegrasi dengan kebutuhan stakeholder yang
didukung oleh penguasaan perangkat teknologi dan penggunaan
beragam literatur akademik mutakhir
b. Membangun suasana akademik yang mendukung pencapaian
sasaran kompetensi akuntansi peserta didik
c. Melaksanakan riset yang unggul di berbagai disiplin ilmu akuntansi
yang dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu dan
praktek akuntansi, serta dasar penyusunan kebijakan dan regulasi
bagi pihak yang berkepentingan
d. Melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat dibidang ilmu
akuntansi yang relevan dengan kebutuhan UMKM, sektor swasta
maupun pemerintah
Tujuan
a. Menghasilkan lulusan yang memiliki kualifikasi sebagai berikut:
- Bersifat terbuka, tanggap terhadap perubahan dan kemajuan ilmu
dan teknologi serta dinamika perubahan sosial dan
kemasyarakatan.
- Mempunyai kemampuan untuk menerapkan pengetahuan serta
ketrampilan akuntansi yang dimilikinya.
- Menguasai dasar-dasar ilmiah serta pengetahuan dan metodologi
sehingga mampu berpikir, bersikap dan bertindak rasional sesuai
keahliannya.
- Memiliki kompetensi dasar riset untuk mengembangkan ilmu dan
praktek akuntansi.
b. Menciptakan suasana akademik yang kondusif
- Menghasilkan penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat dan
pengembangan ilmu akuntansi
- Menjalin kerjasama dengan berbagai pihak dalam bidang
pendidikan, penelitian dan pengabdian.
- Melakukan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk
pembinaan, bimbingan/konsultasi, dan pendampingan dalam
rangka pemberdayaan masyarakat.
Profil lulusan
Profil lulusan jurusan akuntansi berdasarkan KKNI adalah sebagai: Akuntan,
Auditor dan Peneliti.

24
2.2.2. Perencanaan Beban dan Masa Studi
Program Sarjana Strata Satu (S1) memiliki beban studi kumulatif
sekurang-kurangnya 144 (seratus empat puluh empat) sks yang
dapat ditempuh paling lama 13 (tiga belas) semester atau 6,5
(enam koma lima) tahun akademik.
Matakuliah yang akan ditempuh dikelompokkan sebagai berikut
(Kepmendiknas 045/U/2002) :
a. Kelompok Matakuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) yang terdiri
atas mata kuliah yang relevan dengan tujuan pengayaan wawasan,
pendalaman intensitas pemahaman dan penghayatan MPK inti ;
b. Kelompok Matakuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) yang terdiri
atas mata kuliah yang relevan untuk memperkuat penguasaan dan
memperluas wawasan kompetensi keilmuan atas dasar keunggulan
kompetitif serta komparatif penyelenggaraan program studi
bersangkutan.
c. Kelompok Matakuliah Keahlian Berkarya (MKB) yang terdiri atas mata
kuliah yang relevan, bertujuan untuk memperkuat penguasaan dan
memperluas wawasan kompetensi keahlian dalam berkarya di
masyarakat sesuai dengan keunggulan kompetitif serta komparatif
penyelenggaraan program studi bersangkutan ;
d. Kelompok Matakuliah Prilaku Berkarya (MPB) yang terdiri atas mata kuliah
yang relevan, bertujuan untuk memperkuat penguasaan dan memperluas
wawasan perilaku berkarya sesuai dengan ketentuan yang berlaku di
masyarakat untuk setiap program studi ;
e. Kelompok Matakuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) yang terdiri
atas mata kuliah yang relevan dengan upaya pemahaman serta
penguasaan ketentuan yang berlaku dalam berkehidupan di
masyarakat baik secara nasional maupun global, yang membatasi
tindak kekaryaan seseorang sesuai dengan kompetensi keahliannya ;
Sebelum masa perkuliahan dimulai, mahasiswa diwajibkan untuk
melakukan pengisian Kartu Rencana Studi (KRS), dengan tatacara
sebagai berikut:
1. Pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) dilaksanakan dibawah persetujuan
dosen PA dan dalam batas waktu yang ditentukan dalam kalender
akademik serta diajukan kepada sub bagian pendidikan.
2. Rencana Studi sebagaimana dimaksud pada point 1 ( satu )
meliputi mata kuliah yang diprogramkan kembali (diulang).
3. Bagi mahasiswa baru program S1 jumlah beban kredit yang
dapat diprogramkan pada semester satu berdasarkan paket
semester, yaitu antara 19 - 24 sks, sedangkan pada semester
kedua dan seterusnya ditentukan atas dasar kualitas prestasi

25
belajar yang dinyatakan oleh Indeks Prestasi (IP) dan jumlah
sks yang diperoleh dalam semester sebelumnya.
4. Batas beban kredit untuk program S1 sebagaimana dimaksud
pada point 3 ( tiga ) diatur sesuai tabel berikut :
BATAS BEBAN KREDIT (SKS) MAKSIMAL YANG DAPAT DIPROGRAMKAN
PADA JENJANG S1
IP yang dicapai
0,00
-
1,49
1,50
-
1,99
2,00
-
2,49
2,50
-
2,99
3,00
-
4,00
SKS yang
direncanakan
SKS
yang
dicapai
Jumlah SKS maksimal yang dapat direncanakan
19-24 19-24 16 18 20 22 24
19-24 13-18 15 17 19 21 23
13-18 13-18 14 16 18 20 22
19-24 7-12 13 15 17 19 21
13-18 7-12 12 14 16 18 20
7-12 7-12 11 13 15 17 19
19-24 0-6 10 12 14 16 18
13-18 0-6 9 11 13 15 17
7-12 0-6 8 10 12 14 16
0-6 0-6 7 9 11 13 15
Catatan : Untuk paket semester I, mahasiswa memprogramkan seluruh
paket mata kuliah yang ditawarkan.
5. Mahasiswa tidak diperkenankan untuk memprogramkan dalam KRS
lebih dari maksimum SKS yang ditentukan.
6. KKN dan Skripsi yang diprogramkan dalam KRS, diperhitungkan
dalam jumlah SKS yang direncanakan.
7. Perubahan KRS dan pembatalan mata kuliah dapat dilaksanakan
dalam tenggang waktu yang telah ditentukan dalam kalender
akademik fakultas/universitas.
8. Untuk Program Studi Diploma III (D3) menggunakan sistem paket
semester yang teknisnya diatur dalam Buku Pedoman masing –
masing Program Studi Diploma III (D3).
9. Untuk Program Studi Magister (S2) menggunakan sistem paket
semester diatur dalam Buku Pedoman masing – masing Program
Studi Magister (S2).
10. Bagi mahasiswa yang mengambil mata kuliah di luar program
studinya harus mencantumkan dalam KRS dan mendaftar pada

26
program studi/fakultas/perguruan tinggi yang menawarkan
mata kuliah tersebut.
11. Mahasiswa yang mengambil mata kuliah pada program studi
lain dalam perguruan tinggi yang sama, harus memprogramkan
mata kuliah dalam KRS paling banyak 20 (dua puluh) sks dan
telah mendapat persetujuan dari program studi yang dituju.
12. Mahasiswa dapat mengambil sks di luar perguruan tinggi paling
banyak 2 (dua) semester atau setara dengan 40 (empat puluh)
sks dan telah mendapat persetujuan dari perguruan tinggi yang
dituju.

27
BAB III
SISTEM PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
3.1. Penerimaan dan Pendaftaran Mahasiswa
3.1.1. Penerimaan Mahasiswa Baru
Penerimaan mahasiswa baru dilakukan melalui:
1. Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN),
2. Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), dan
3. Jalur Mandiri sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
4. Khusus untuk Program Studi Magister (S2) dan Program Studi
Diploma III, penerimaan mahasiswa baru hanya melalui Jalur
Mandiri.
3.1.2. Syarat dan Prosedur Pendaftaran
3.1.2.1. Syarat-syarat pendaftaran mahasiswa baru :
Syarat dan proses pendaftaran mahasiswa baru di lakukan di
Universitas.
3.1.2.2. Syarat-syarat pendaftaran ulang mahasiswa lama :
a. Telah membayar SPP/UKT pada semester yang bersangkutan
sesuai dengan jadual dan ketentuan yang berlaku.
b. Menunjukkan surat keterangan aktif kembali yang dikeluarkan
oleh universitas bagi yang mengambil cuti akademik.
c. Menunjukkan surat keterangan aktif kembali dari Rektor bagi
mahasiswa non aktif kuliah.
d. Menunjukkan surat pencabutan skorsing dari Rektor/
Fakultas/Program Studi bagi mahasiswa yang menjalani sanksi
skorsing.
e. Bukan mahasiswa putus kuliah atau drop out.
f. Bukan mahasiswa yang diberhentikan dengan tidak hormat.
Dalam hal mahasiswa sebagaimana dimaksud pada point 3.1.2.1
adalah warga negara asing, berlaku syarat tambahan sebagai
berikut:
a. Mengajukan permohonan menjadi mahasiswa Universitas
Mataram kepada Rektor dan ditembuskan ke Direktur Jenderal
Kelembagaan/Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
b. Mendapat ijin belajar dari Direktur Jenderal
Kelembagaan/Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

28
c. Telah memenuhi persyaratan keimigrasian untuk belajar dan
tinggal di Indonesia.
d. Menyetujui untuk mematuhi peraturan dan pedoman akademik
di Universitas Mataram.
e. Mempunyai penyandang dana (sponsor) yang jelas selama
belajar di Indonesia.
3.2. Perpindahan
1. Setiap mahasiswa berhak untuk pindah menjadi mahasiswa pada
program studi lain dilingkungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Mataram maupun pindah menjadi mahasiswa
Fakultas Ekonomi dan Bisnis di universitas lain.
2. Syarat pindah ke universitas lain, sebagai berikut :
a. Terdaftar sebagai mahasiswa aktif dengan menyelesaikan
masa studi minimal selama dua semester.
b. Menunjukkan kartu bebas pinjam perpustakaan Unram dan
perpustakaan wilayah Propinsi NTB.
c. Menunjukkan surat ijin permintaan pindah dari orang tua/wali
mahasiswa.
3. Prosedur perpindahan ke universitas lain :
a. Memenuhi dan melengkapi semua persyaratan untuk pindah
b. Mengajukan permohonan tertulis pindah ke universitas lain
kepada Rektor atas rekomendasi Dekan Fakultas Ekonomi
dan Bisnis .
4. Syarat pindah ke Program Studi lain dilingkungan Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Unram, sebagai berikut :
a. Mahasiswa yang bersangkutan telah mengikuti kegiatan
akademik secara aktif selama 2 (dua) semester berturut-
turut.
b. Mahasiswa yang bersangkutan telah memperoleh minimal 20
SKS.
c. Mahasiswa yang bersangkutan telah mencapai Indeks
Prestasi Komulatif (IPK) minimal 2,5.
d. Memenuhi daya tampung pada program studi tujuan.
5. Prosedur pindah ke Program Studi lain dilingkungan Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Unram, sebagai berikut :
a. Mahasiswa melengkapi semua persyaratan.
b. Mahasiswa dengan ijin atau sepengetahuan orang tua atau
wali mahasiswa mengajukan surat permohonan pindah ke
Rektordan tembusan ke Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
c. Rektor mengambil keputusan setelah mempertimbangkan
rekomendasi dari Dekan

29
d. Bila Rektor menyetujui, mahasiswa yang bersangkutan wajib
mendaftar ulang sesuai ketentuan pada program studi yang
baru
e. Program studi melakukan konversi terhadap mata kuliah
program sebelumnya
6. Syarat pindah ke Fakultas Ekonomi dan Bisnis dari Fakultas lain
dilingkungan Unram, sebagai berikut :
a. Mahasiswa yang bersangkutan telah mengikuti kegiatan
akademik secara aktif selama 2 (dua) semester berturut-
turut.
b. Mahasiswa yang bersangkutan telah memperoleh minimal 20
SKS.
c. Mahasiswa yang bersangkutan telah mencapai Indeks Prestasi
Komulatif (IPK) minimal 2,5.
d. Memenuhi daya tampung pada program studi tujuan.
7. Prosedur pindah ke Fakultas Ekonomi dan Bisnis dari Fakultas
lain dilingkungan Unram, sebagai berikut :
a. Mahasiswa melengkapi semua persyaratan.
b. Mahasiswa dengan ijin atau sepengetahuan orang tua atau
wali mahasiswa mengajukan surat permohonan pindah ke
Rektor dan tembusan ke Dekan Fakultas Ekonomi.
c. Rektor mengambil keputusan setelah mempertimbangkan
rekomendasi dari Dekan
d. Bila Rektor menyetujui, mahasiswa yang bersangkutan wajib
mendaftar ulang sesuai ketentuan pada Fakultas Ekonomi dan
Bisnis
e. Fakultas Ekonomi dan Bisnis melakukan konversi terhadap
mata kuliah program sebelumnya
8. Jurusan atau program studi diFakultas Ekonomi dan Bisnis dapat
menerima mahasiswa pindahan dari Perguruan Tinggi Negeri
(PTN) lain, sesuai ketentuan yang berlaku.
9. Syarat dan prosedur pindah ke Fakultas Ekonomi dan Bisnis
UNRAM dari Perguruan Tinggi (PTN) lain:
a. Mengajukan surat permohonan menjadi mahasiswa fakultas
ekonomi kepada Rektor Unram, dan permohonan dilakukan
paling lambat satu bulan sebelum semester yang berjalan
berakhir.
b. Terdaftar sebagai mahasiswa dan aktif kuliah minimal 2 (dua)
semester berturut-turut pada Perguruan Tinggi Negeri asal,
dan sesuai dengan jenjang dan Jurusan/Program Studi yang
ada dilingkungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram.
c. Mahasiswa yang bersangkutan mencapai Indek Prestasi
Komulatif minimal 2,50.

30
d. Bukan mahasiswa drop out dan atau terkena hukuman
dikeluarkan dengan tidak hormat.
e. Akreditasi Program Studi di PTN asal, minimal sama dengan
akreditasi Program Studi yang dituju.
f. Menyerahkan surat rekomendasi PTN asal bahwa yang
bersangkutan berkelakuan baik dan bebas narkoba.
g. Membayar SPP sesuai ketentuan yang berlaku, pada saat
yang bersamaan dengan pendaftaran ulang mahasiswa lama.
h. Menyerahkan pas foto terbaru ukuran 3 x 4 cm sebanyak 6
lembar.
i. Membayar kewajiban-kewajiban lain yang telah ditentukan
oleh Universitas/Fakultas ekonomi.
j. Masa studi mahasiswa pindahan terhitung sejak terdaftar
pada PTN asal
3.3. Perkuliahan dan Ujian
3.3.1. Perkuliahan
3.3.1.1 Perkuliahan Reguler
a. Perkuliahan adalah kegiatan terjadwal yang dapat
meliputi tatap muka dikelas, seminar, praktikum atau
kuliah lapangan sebagai dasar evaluasi keberhasilan
mahasiswa dalam perkuliahan, lazimnya dilakukan Quis,
tugas dan ujian. Mahasiswa tidak diperkenankan
mengikuti perkuliahan jika tidak memenuhi tata tertib
perkuliahan yang diatur dalam buku pedoman ini.
b. Setiap Mahasiswa diwajibkan untuk memprogramkan
mata kuliah yang akan diikuti dalam Kartu Rencana
Kuliah ( KRS ).
c. Setiap mahasiswa diwajibkan mengikuti kuliah pada
setiap mata kuliah yang telah diprogramkan.
d. Perkuliahan diatur sedemikian rupa sesuai dengan kalender
akademik
e. Kuliah diadakan dua semester yaitu semester gasal dan
semester genap setiap tahun dengan jumlah SKS yang
boleh diprogramkan sesuai dengan Buku Pedoman ini.
f. Apabila diperlukan dapat diselenggarakan kuliah semester
antara di antara semester sepanjang memenuhi
ketentuan Sistem Kredit Semester.

31
3.3.1.2 Kuliah Semester Antara ( KSA ).
a. KSA adalah program perkuliahan yang diselenggarakan pada
masa sela antara Semester. KSA meliputi 16 kali tatap muka
termasuk ujian tengah semester (UTS) dan ujian akhir semester
(UAS).
b. KSA bertujuan memberikan kesempatan kepada mahasiswa
untuk memperbaiki nilai mata kuliah yang sudah pernah
ditempuh dalam rangka meningkatkan Indeks Prestasi (IP)
Kumulatif dan memperpendek masa studi serta menghindari
terjadinya putus studi.
c. Matakuliah yang ditawarkan dalam KSA adalah matakuliah
prasyarat dan mata kuliah lainnya yang dianggap perlu di
masing-masing jurusan/program studi, termasuk mata kuliah
yang diambil dan dikonversi dari kegiatan Merdeka Belajar
Kampus Merdeka ( MBKM ).
d. KSA dapat diselenggarakan apabila peminat untuk masing-
masing mata kuliah minimal 5 (lima ) orang.
e. Jumlah SKS maksimum yang dapat diprogramkan adalah 9,
atau maksimum 3 mata kulaih.
f. Untuk mengikuti KSA, mahasiswa dikenakan biaya yang
besarnya ditentukan oleh fakultas
g. Mata Kuliah yang dapat diprogramkan pada KSA adalah mata
kuliah yang pernah ditempuh dan mendapatkan nilai minimal E.
h. Hal-hal yang yang belum diatur pada KSA diatur dalam
ketentuan tersendiri.
3.3.2. Ujian
Ujian adalah kegiatan evaluasi keberhasilan proses belajar mengajar
yang dilakukan dalam bentuk lisan dan atau tertulis. Setiap mahasiswa
berhak untuk mengikuti ujian dengan syarat :
a. Telah terdaftar sebagai mahasiswa pada tahun akademik
yang berjalan.
b. Telah diprogramkan pada Kartu Rencana Studi (KRS).
c. Telah mengikuti kuliah sekurang-kurangnya 75 persen dari
seluruh frekwensi kegiatan akademik suatu mata kuliah yaitu
pada semester yang bersangkutan.
d. Apabila mahasiswa dinyatakan tidak memenuhi syarat untuk
mengikuti ujian akhir, maka nilai U1 dan U2 tidak
diperhitungkan atau tidak diakui.

32
3.3.2.1. Jenis Ujian
1. Ujian adalah penilaian formal yang dimaksud untuk :
a. mengukur penguasaan mahasiswa atas materi mata kuliah
yang telah diikuti.
b. mengetahui keberhasilan dosen dalam melaksanakan
tugasnya.
2. Ujian dapat berbentuk lisan dan atau tertulis.
3. Jenis Ujian :
a. Ujian Utama
Ujian utama atau ujian semester terdiri dari :
1. U1 = quiz, penugasan dan lain-lain selama semester
berjalan. U1 ditentukan oleh masing-masing dosen pada
Mata Kuliah yang bersangkutan.
2. U2 = ujian tengah semester,
3. U3 = ujian akhir semester, U2 dan U3 pelaksanaannya
diatur oleh Fakultas sesuai dengan Kalender Akademis
dan dilaksanakan dalam bentuk tertulis.
4. Bila hasil ujian utama dimaksud belum memenuhi
ketentuan bagi penyelesaian program studinya maka
mahasiswa yang bersangkutan boleh
memprogramkannya kembali selama jangka masa studi.
b. Ujian Perbaikan
1. Ujian perbaikan adalah ujian untuk memperbaiki nilai
ujian utama dan diperkenankan hanya kepada mahasiswa
yang telah dinyatakan tidak lulus dalam evaluasi akhir
keberhasilan studi atau yudisium dan sudah tidak
memiliki lagi kesempatan memprogramkan mata kuliah
sebagai tersebut
2. Banyaknya mata kuliah yang boleh diikutkan dalam
ujian perbaikan adalah maksimal setara dengan 15 SKS,
yaitu mata kuliah bernilai D dan E, termasuk mata kuliah
yang diambil dan dikonversi dari kegiatan Merdeka
Belajar Kampus Merdeka ( MBKM ).
3. Ujian perbaikan diadakan secara tertulis dan dijadwalkan
tersendiri oleh jurusan/program studi yang bersangkutan.
4. Ujian perbaikan dilaksanakan sebelum ujian skripsi.
5. Ujian perbaikan diberikan hanya satu kali yakni selama
mahasiswa menempuh program pendidikan dan dilaksanakan
pada setiap akhir masa studi.
c. Ujian Susulan
Bagi mahasiswa yang berhalangan mengikuti ujian
sebagaimana disebutkan dalam Ujian utama di atas (U2 dan

33
U3), diakibatkan oleh keadaan yang khusus, kepadanya
dapat diberikan ujian susulan:
1. Ujian susulan adalah ujian yang dilakukan di luar jadwal yang
ditetapkan yang diberikan kepada mahasiswa dalam keadaan
khusus.
2. Keterangan keadaan khusus dalam butir a diatas disebabkan
karena :
- sakit, dibuktikan dengan Surat Keterangan Dokter.
- pergi haji, dibuktikan denganfhoto copy Visa Haji (yang
asli diperlihatkan)
- Orang tua/kakek/nenek/saudara kandung meninggal,
dibuktikan dengan Surat Keterangan dari Kepala
Desa/Lurah atau Rumah Sakit.
- Menjadi utusan Universitas/Fakultas/Daerah yang
direkomendasikan oleh Rektor/Dekan.
3. Keadaan khusus sebagaimana dimaksud pada butir 2
harus diberitahukan segera ke fakultas/program studi
sebelum mata kuliah yang bersangkutan diujikan atau
paling lambat 1X24 (satu kali dua puluh empat) jam
setelah mata kuliah diujikan.
4. Teknis pelaksanaan ujian susulan diatur oleh fakultas
/program studi masing-masing.
5. Mahasiswa yang mengambil mata kuliah pada program
studi lain atau pada perguruan tinggi lain, ketentuan
ujian susulan mengikuti ketentuan pada program
studi/perguruan tinggi penyelenggara.
3.3.2.2. Nilai Akhir (NA)
1. Nilai Akhir (NA) suatu mata kuliah diperoleh dengan
memperhitungkan semua nilai masing-masing mata kuliah yang
diprogramkan dalam semester bersangkutan, dengan rumus :
{ (Quiz x 20) + (UTS x 30) + (UAS x 50) }
NA = -------------------------------------------------
100
2. NA suatu mata kuliah ditulis dengan huruf A, B+, B, C+, C, D+,
D sampai E atau angkat 4, 3,5, 3, 2,5, 2, 1,5, 1 dan 0, sebutan
nilai tersebut berturut-turut adalah sebagai berikut:

34
NILAI UJIAN SEMESTER SUATU MATA KULIAH
Huruf
Mutu
Angka
Mutu
Kisaran
Mutu
Keterangan
A 4 ≥ 80 Istimewa
B + 3,5 72 - < 80 Sangat Baik/Baik sekali
B 3 65 - < 72 B a i k
C + 2,5 60 - < 65 Lebih dari Cukup
C 2 56 - < 60 Cukup
D + 1,5 50 - < 56 Kurang dari cukup
D 1 46 - < 50 Kurang
E 0 < 46 Kurang sekali
3. Nilai ujian perbaikan adalah maksimal C.
4. Nilai ujian skripsi diatur sesuai dengan aturan
3.3.3. Penilaian
1. Penilaian adalah usaha membandingkan hasil pengukuran (nilai
hasil belajar) terhadap suatu bahan pembanding atau patokan.
2. Sistem penilaian yang digunakan adalah penilaian relatif atau
Penilaian Acuan Norma (PAN) dan penilaian absolut atau Penilaian
Acuan Patokan (PAP).
3. Sistem penilaian relatif digunakan adalah sistem yang digunakan
untuk mengukur tingkat kemampuan mahasiswa berdasarkan
norma kelompok.
Pada sistem relatif, nilai yang dicapai mahasiswa didistribusikan
kedalam kelompok-kelompok sbb: istimewa, sangat baik/baik
sekali, baik, lebih dari cukup, cukup, kurang dari cukup, kurang
dan kurang sekali.
4. Sistem penilaian absolut adalah sistem yang digunakan untuk
mengukur tingkat kemampuan mahasiswa atas dasar kriteria yang
sudah ditetapkan. Khusus untuk penilaian absolut konversi NUS ke
dalam huruf.
3.3.4. Pendekatan Penilaian
Penilaian yang menggunakan :
a. Sistem Penilaian Absolut:
Nilai absolut diperoleh dari hasil pekerjaan (jawaban) tiap
mahasiswa atau soal/ tugas yang diberikan dalam ujian.
Mahasiswa yang dapat menyelesaikan segala soal/tugas dengan
baik diberikan nilai tertinggi yaitu 100, sedangkan yang sama
sekali tidak dapat menyelesaikan soal/tugas dengan baik
diberikan nilai paling rendah 0.Batas-batas nilai sub kelompok
ditetapkan dengan konversi nilai ujian seperti berikut:

35
Nilai Konversi
Huruf Angka
Skala Nilai Absolut
A 4 ≥ 80
B + 3,5 72 - < 80
B 3 65 - < 72
C + 2,5 60 - < 65
C 2 56 - < 60
D + 1,5 50 - < 56
D 1 46 - < 50
E 0 < 46
b. Sistem Penilaian Relatif
a. Nilai Relatif merupakan nilai yang meletakkan kedudukan
(rangking) setiap mahasiswa/ peserta ujian dalam
kelompoknya. Sistim Penilaian Relatif menggunakan distribusi
normal, peserta ujian dapat dikelompokkan kedalam 8 sub
kelompok yaitu:
No. Sub Kelompok Proporsi Nilai
1 Istimewa 10 % teratas A
2 Sangat Baik/Baik sekali 10 % dibawahnya B +
3 B a i k 10 % dibawahnya B
4 Lebih dari Cukup 20 % dibawahnya C +
5 Cukup 20 % dibawahnya C
6 Kurang dari cukup 10 % dibawahnya D +
7 Kurang 10 % dibawahnya D
8 Sangat kurang 10 % dibawahnya E
b. Untuk menentukan batas-batas kelompok nilai E, B+, B, C+,
C, D+, D dan E dapat digunakan salah satu dari cara berikut:
 Misalnya nilai absolut yang diperoleh sekelompok (50
orang ) mahasiswa dalam Mata Kuliah Statistik I disusun
secara teratur sebagai berikut:
Contoh : Penerapan Sistem Penilaian Relatif terhadap
mahasiswa yang mengikuti Mata Kuliah Statistik I.
83 73 70 64 58 53 45 40
75 72 65 62 55 49 43 39
75 70 65 60 54 47 42 35
75 83 73 70 60 58 53 45
40 75 72 65 62 55 49 43
39 75 70 65 60 54 47 42

36
Nilai tertinggi 83, nilai terendah 35, selisihnya adalah 48.
Batas-batas ke 8 sub kelompok dapat ditentukan sebagai
berikut :
No.
Sub
Kelompok
Proporsi
Cara
Menghitung
Batas
Atas
Batas
Bawah
Nilai
1 Istimewa 10 % (83,00 -10%.48) 83.00 78,20 A
2 Baik sekali 10 % (78,19 – 10%.48) 78.19 70,37 B +
3 B a i k 10 % (70,36 – 10%.48) 70.36 63,33 B
4 Lebih dari Cukup 20 % (63,31 – 20%.48) 63.32 50,65 C +
5 Cukup 20 % (50,54 – 10%.48) 50.64 40,52 C
6 Kurang dari cukup 10 % (40,51 – 10%.48) 40.51 36,46 D +
7 Kurang 10 % (36,45 – 10%.48) 36.45 32,82 D
8 Kurang Sekali 10 % (32,81 – 10%.48) 32.81 29,53 E
Berdasarkan batas-batas diatas, maka dapat diperoleh jumlah mahasiswa
pada setiap sub kelompok sebagai berikut:
Nilai A= 2 orang, nilai B+ = 10 orang, nilai B = 9 orang, nilai C+ = 13
orang Nilai C = 10 orang, nilai D+ = 3 orang, nilai D = 2 orang dan nilai E
= 0 orang. ilai absolut seperti contoh diatas, dapat didekati dengan
beberapa alternatif :
Alternatif 1:
Batas Daerah dalam Kurva Nilai Banyaknya (%)
X + 1,5 S atau lebih A 6,680
X + 1,0 S - < X + 1,5 S B + 12,085
X + 0,5 S - < X + 1,0 S B 12,085
X - < X + 0,5 S C + 19,150
X - 0,5 S - < X C 19,150
X - 1,0 S - < X - 0,5 S D + 12,085
X - 1,5 S - < X - 1,0 S D 12,085
Kurang dari X – 1,5 S E 6,68
Keterangan :
X = Nilai Rataan dalam kelompok S = Standar Deviasi

37
Alternatif 2.
Batas Daerah dan Kurva Nilai Banyaknya (%)
X + aS atau lebih A 10
X + (0.5bS + 0.5aS) - < X + aS B+ 7.5
X + bS - < X + (0.5bS + 0.5aS) B 7.5
X - < X + Bs C+ 25
X - bS - < X C 25
X - (0.5cS + 0.5bS) - < X - bS D+ 10
X - cS - < X - (0.5cS + 0.5bS) D 10
Kurang dari X – Cs E 5
0,50 0,20 0,25 0,25 0,15 0,10
-c -b 0 B A
N a = t0,1 b = t0,25 c = t0,05
10 1,32 0,700 1,812
15 1,342 0,691 1,752
20 1,325 0,687 1,725
25 1,316 0,684 1,708
30 1,310 0,683 1,697
40 1,303 0,681 1,684
60 1,296 0,679 1,671
120 1,289 0,677 1,658
3.3.5. Evaluasi Keberhasilan Studi
1. Evaluasi keberhasilan studi mahasiswa dinyatakan dengan indek prestasi
kumulatif (IPK) yang dihitung sebagai berikut :
n
 Ni Ki Ni = bobot SKS setiap mata kuliah
i = 1
IPK = -------------------
n Ki = Nilai konversi setiap mata kuliah
 Ni
i = 1

38
2. Evaluasi keberhasilan studi akhir semester dilaksanakan pada setiap akhir
semester dan meliputi semua mata kuliah yang diprogramkan pada
semester tersebut.
3. Evaluasi 4 (empat) semester pertama atau dua tahun pertama (kecuali
program Diploma yang dievaluasi hanya pada akhir masa studi) yang
dilakukan khusus bagi Program Sarjana (S1) untuk menentukan
mahasiswa dapat melanjutkan studinya atau tidak, dengan ketentuan
sebagai berikut :
a. Evaluasi keberhasilan studi 4 semester dengan syarat sebagai berikut :
1) Mahasiswa mencapai minimal 40 SKS terbaik dengan IPK minimal
2,00.
2) Mahasiswa yang tidak mencapai ketentuan di atas dinyatakan drop
out (DO).
b. Kepada mahasiswa yang terkena butir a.2) dapat diberi surat
keterangan yang menyatakan program studi, jumlah SKS dan IP yang
telah dicapai.
4. Evaluasi 13 (tiga belas) semester atau evaluasi akhir keberhasilan studi
dilakukan setelah seorang mahasiswa efektif kuliah sebanyak 13 (tiga
belas) semester, bertujuan untuk menentukan mahasiswa tersebut dapat
dinyatakan selesai studinya atau tidak. Untuk menyatakan bahwa seorang
mahasiswa program pendidikan sarjana (S1) telah berhasil menyelesaikan
studinya, maka mahasiswa telah mencapai :
a. Jumlah 144 SKS
b. Indek Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,0.
c. Nilai ujian skripsi minimal C.
d. Nilai D maksimal 5 mata kuliah :
1. Mata Kuliah Inti sebanyak 2 buah.
2. Mata Kuliah Institusional sebanyak 3 buah.
e. Tidak terdapat nilai E.
3.4. Cuti Akademik dan Mangkir
1. Ijin meninggalkan studi atau disebut cuti akademik diatur sebagai
berikut :
a. Cuti akademik diajukan kepada Rektor paling lambat 2 minggu
sejak awal perkuliahan,
b. Cuti akademik boleh diajukan setelah mahasiswa mengikuti kuliah
minimal 1 (satu) semester.
c. Cuti akademik dapat diberikan kepada mahasiswa sebanyak-
banyaknya 3 (tiga) semester untuk Program S1 dan 2 (dua)
semester untuk Program Diploma dan S2, baik sekaligus maupun
terputus – putus.
d. Masa cuti akademik tidak diperhitungkan sebagai masa aktif studi.

39
e. Selama masa cuti akademik mahasiswa tidak perlu membayar
UKT/ SPP
f. Mahasiswa yang mengambil cuti akademik setelah perkuliahan
berjalan, UKT/ SPP tidak dapat ditarik kembali.
g. Mahasiswa yang mau aktif kembali setelah menjalankan cuti
akademik harus mengajukan surat permohonan aktif kuliah
kepada Rektor. Surat permohonan diajukan paling lambat 1 bulan
sebelum pembayaran UKT/ SPP berlangsung.
h. Setelah mendapat persetujuan aktif kembali mahasiswa
diharuskan membayar UKT/ SPP semester yang akan ditempuh.
i. Mahasiswa yang mengambil cuti akademik secara berturut – turut
lebih dari satu semester, dimungkinkan untuk mengajukan aktif
kembali sebelum cuti yang diminta berakhir.
2. Mahasiswa yang tidak membayar uang kuliah dan tidak mengajukan
cuti akademik disebut mangkir kuliah diatur sebagai berikut :
a. Mahasiswa yang mangkir kuliah lebih dari 2 (dua) semester
dinyatakan mengundurkan diri.
b. Masa waktu mangkir kuliah diperhitungkan sebagai masa studi
aktif dalam kaitannya dengan batas waktu studi.
c. Bagi mahasiswa mangkir yang akan aktif kuliah kembali harus
mengajukan surat permohonan aktif kuliah kepada Rektor paling
lambat 1 (satu) bulan sebelum waktu pembayaran UKT/SPP.
d. Mahasiswa mangkir kuliah wajib membayar UKT/SPP tunggakan
semester yang tidak diikuti karena mangkir ditambah dengan
UKT/SPP semester yang didaftarkan setelah memperoleh surat
aktif kembali dari Rektor.
3.5. Kuliah Kerja Mahasiswa ( KKM )
1. Setiap mahasiswa diharuskan menyelesaikan suatu kegiatan
akademik intra kurikuler yang disebut kuliah kerja mahasiswa (KKM),
sebagai mata kuliah kesarjanaan atau pembulatan beban studi
program sarjana (S1), dengan syarat sebagai berikut :
a. Telah mencapai minimal 110 SKS
b. IP kumulatif minimal 2,00
2. Bobot kegiatan KKM adalah 4 (empat) sks.
3. KKM dapat berbentuk Kuliah Kerja Nyata (KKN), Kuliah Kerja Nyata
Tematik (KKNT) dan Kuliah Kerja Nyata Pengabdian Pada Masyarakat
(KKNPPM).
4. Seluruh kegiatan KKM dikoordinasikan oleh Lembaga Penelitian dan
Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM).
5. Bentuk KKM selain sebagaimana dimaksud pada point 3 ( tiga )
ditetapkan dengan Keputusan Rektor.

40
3.6. Prosedur Pembimbingan dan Penyusunan Skripsi
3.6.1. Pengertian
Karya tulis ilmiah mahasiswa yang selanjutnya disebut Skripsi adalah karya
tulis yang disusun oleh seorang calon sarjana program pendidikan sarjana
strata satu (S1) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram
berdasarkan suatu hasil penelitian terhadap suatu obyek dari suatu bidang
kajian dalam disiplin yang sesuai, dan diberi bobot 6 Satuan Kredit
Semester (SKS).
3.6.2 Persyaratan dan Prosedur Penyusunan Skripsi
Karya tulis ilmiah mahasiswa yang selanjutnya disebut Skripsi adalah
karya tulis yang disusun oleh seorang calon sarjana program
pendidikan sarjana strata satu (S1) Fakultas Ekonomi Universitas
Mataram berdasarkan suatu hasil penelitian terhadap suatu obyek dari
suatu bidang kajian dalam disiplin yang sesuai, dan diberi bobot 6
Satuan Kredit Semester (SKS).
a. Persyaratan Penyusunan Skripsi
Seorang mahasiswa diperkenankan menyusun skripsi apabila :
1) Telah mencapai jumlah minimal 115 SKS, dengan Indeks
Prestasi (IP) minimal 2,0.; tanpa nilai E dalam 120 SKS.
2) Telah mencapai nilai minimal C bagi Mata Kuliah Metodologi
Penelitian.
3) Nilai D Maksimal 5 mata kuliah, yang terdiri dari mata kuliah inti
(Nasional) 2 dan mata kuliah institusional (Lokal) sebanyak 3.
Komposisi Mata Kuliah dapat dilihat dalam tabel sebagai berikut ini :
Komponen/Jurusan IESP Manajemen Akuntansi
MPK 10 14 13
MKK 45 50 85
MPB 33 12 8
MBB 0 0 3
MKB 26 44 8
Jumlah 120 120 120
b). Prosedur Pengajuan Judul Skripsi
1. Mahasiswa yang telah memenuhi syarat dan diperkenankan untuk
menyusun skripsi, dapat mengajukan rencana judul skripsi sesuai
dengan konsentrasi mahasiswa yang bersangkutan.
2. Usulan judul skripsi yang diajukan minimal 3 (tiga ) judul.
a. Judul Skripsi mahasiswa yang telah dianggap layak dan
memenuhi syarat akademis oleh Dosen Pengkaji diserahkan

41
ke Jurusan/Program Studi untuk penetapan dosen yang akan
bertindak sebagai pembimbing skripsi dengan memperhatikan
rekomendasi dosen pengkaji.
b. Setelah judul skripsi disepakati oleh jurusan/program studi,
mahasiswa segera mengisi dan mengajukan kepada
jurusan/program studi formulir pengajuan judul skripsi untuk
memperoleh pengesahan dari jurusan dan Dosen
pembimbing.
c. Mahasiswa yang telah mendapatkan alokasi dosen
pembimbing skripsi segera memulai konsultasi mengenai
ketetapan judul skripsi, materi usulan penelitian, dan kegiatan
pembimbingan skripsi selanjutnya.
d. Dosen pembimbing dapat memperbaiki dan atau
memodifikasi judul skripsi.
3.6.3. Pembimbing Skripsi
Penulisan skripsi harus dilaksanakan dibawah bimbingan dua orang
pembimbing skripsi yang terdiri dari :
a. Pembimbing Utama, yaitu dosen tetap fakultas ekonomi yang
sekurang-kurangnya menduduki jabatan Akademik Lektor (berpangkat
IIIc bagi yang berijazah S3 dan S2.).
b. Pembimbing Pendamping yaitu dosen tetap fakultas ekonomi yang
sekurang-kurangnya menduduki jabatan Akademik Asisten Ahli
(berpangkat IIIa bagi yang berijazah S3 dan IIIb bagi yang berijazah S2).
c. Jurusan/program studi mengatur dan menetapkan (alokasi) dosen yang
bertindak sebagai pembimbing skripsi dengan memperhatikan syarat-
syarat pada butir a dan b di atas.
d. Maksimal dalam batas waktu 3 bulan setelah penetapan dosen
pembimbing, mahasiswa harus mengajukan usulan penelitian
(Proposal) ke jurusan/program studi, untuk dijadwalkan dan
diseminarkan atas persetujuan Dosen Pembimbing Utama dan Dosen
Pembimbing Pendamping. Apabila dalam batas waktu yang ditentukan
tersebut tidak terpenuhi, maka jurusan berhak melakukan evaluasi.
e. Dalam batas waktu minimal 1 bulan dan selambat-lambatnya 3 bulan
setelah seminar, mahasiswa harus mendaftarkan naskah skripsi ke
Jurusan/program studi untuk diujikan atas persetujuan Dosen
Pembimbing Utama dan Dosen Pembimbing Pendamping.Apabila dalam
batas waktu yang ditentukan tersebut tidak terpenuhi, maka jurusan
berhak melakukan evaluasi.
f. Bilamana ketentuan di atas tidak dapat dipenuhi oleh mahasiswa dan
Dosen Pembimbing maka jurusan/program studi dapat mengevaluasi
kembali skripsi dan Pembimbingannya, tanpa persetujuan Dosen
Pembimbing.

42
3.6.4. Ujian Skripsi
a. Mahasiswa yang telah menyelesaikan penulisan skripsinya sesuai
dengan syarat-syarat yang ditentukan dapat mengajukannya kepada
jurusan/ program studi untuk diuji.
b. Mahasiswa yang akan ujian skripsi tetapi masih mempunyai nilai D dan
E, maka diperbolehkan mengajukan ujian perbaikan (ujian istimewa)
maksimum 3 mata kuliah yang nilainya E dan 2 mata kuliah untuk nilai
D serta mata kuliah tersebut tidak ditawarkan pada semester berjalan
dan mahasiswa yang bersangkutan sudah habis masa studinya. Nilai
ujian perbaikan maksimum nilainya C.
c. Ujian skripsi dapat dilaksanakan bila mahasiswa telah mencapai minimal
138 SKS dan tidak sedang mengambil mata kuliah, dan tidak ada nilai E
serta maksimal 5 nilai D ( mata kuliah inti 2 buah dan mata kuliah
institusional 3 buah), dan IP rata-rata minimal 2,00 serta tidak
melampaui batas masa studi, dengan ketentuan semua nilai mata
kuliah sesuai dengan yang dipersyaratkan artinya tidak boleh lagi ada
ujian mata kuliah setelah ujian skripsi.
d. Telah mengikuti ujian TOEFL dan mendapatkan sertifikat dengan skor
minimal 400 (mulai berlaku untuk angkatan Tahun Akademik 2018/2019)
e. Ujian skripsi hanya boleh dilakukan paling cepat 1 ( satu ) bulan setelah
pelaksanaan seminar proposal.
f. Ujian skripsi dilaksanakan secara lisan oleh penguji skripsi yang terdiri atas
dua orang pembimbing skripsi dan satu orang Dosen Penguji Netral.
g. Jika mahasiswa tidak lulus dalam ujian skripsi, maka dapat
dilaksanakan ujian ulang maksimal 2(dua) kali. Setiap ujian skripsi
berlangsung selama 2-3 jam.
h. Khusus untuk jurusan akuntansi berlaku ujian skripsi dan ujian
komprehensif yang ketentuannya diatur jurusan.
3.6.5. Penilaian
a. Segi-segi yang dinilai terdiri atas :
1) aktivitas mahasiswa selama proses pembimbingan skripsi
2) relevansi dan konsistensi skripsi
3) bahasa tulisan
4) penguasaan materi dan teori
5) kemampuan mengemukakan pendapat
6) Nilai skripsi termasuk komponen nilai seminar proposal
b. Rincian penilaian terdiri atas :
1) Kedua pembimbing skripsi menilai butir a1, a2 dan a3 dengan
bobot 60 persen
2) Ketiga penguji skripsi menilai butir a4 dan a5. Penilaian penguji
diberi bobot 40 persen.

43
c. Pemberian nilai dinyatakan dengan skala 0 s/d 100 dan dikonversikan
ke dalam nilai huruf, penjelasan dapat dilihat dalam tabel berikut ini :
Huruf Mutu Angka Mutu
Kisaran
Mutu
Sebutan
A 4 ≥ 80 Istimewa
B + 3,5 72 - < 80 Sangat baik/Baik sekali
B 3 65 - < 72 B a i k
C + 2,5 60 - < 65 Lebih dari Cukup
C 2 56 - < 60 Cukup
D + 1,5 50 - < 56 Kurang dari cukup
D 1 46 - < 50 Kurang
E 0 < 46 Kurang sekali
d. Nilai lulus skripsi minimal C
3.6.6. Sistematika Usulan Penelitian dan Skripsi
Sistematika usulan penelitian dan skripsi beserta penjelasannya dijabarkan
dalam Buku Pedoman penulisan skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
3.6.7. Materi Skripsi
Materi skripsi hendaknya mengacu sesuai konsentrasi masing-masing
program studi
a. Program Studi Ekonomi Pembangunan :
1. Agribisnis dan Pariwisata.
2. Ekonomi Perencanaan dan Pengembangan Wilayah.
3. Ekonomi Sumber Daya (ESDM & Ketenagakerjaan dan ESDA &
Lingkungan)
4. Ekonomi Moneter dan Perbankan.
5. Administrasi Pembangunan dan Keuangan Daerah.
6. Ekonomi Islam
b. Program Studi Manajemen:
1.Manajemen Pemasaran
2.Manajemen Sumberdaya Manusia
3.Manajemen Operasi
4.Manajemen Keuangan
c. Program Studi Akuntansi:
1.Akuntansi Sektor Publik
2.Auditing
3.Akuntansi Manajemen
4.Akuntansi Keuangan/Pasar Modal
5.Sistem Informasi

44
d. Hal-hal lain yang berhubungan dengan usulan penelitian (proposal) dan
penyusunan skripsi mengacu pada buku pedoman penyusunan skripsi
Fakultas Ekonomi.
3.7. Yudisium dan Predikat Kelulusan
3.7.1 Yudisium
1. Yudisium dapat dilaksanakan lebih dari satu kali setiap periode wisuda
sesuai dengan kebutuhan Fakultas / Program Studi
2. Yudisium dilaksanakan paling akhir 15 hari sebelum pelaksanaan
wisuda sebagaimana telah ditetapkan dalam kalender akademik.
3. Syarat-syarat akademik yang harus dipenuhi untuk bisa ikut yudisium
adalah sebagai berikut:
a. Telah menyelasaikan seluruh beban studi yang berlaku pada
suatu program studi.
b. Telah menyerahkan naskah skripsi yang telah dijilid dan
ditandatangani oleh semua dosen pembimbing/penguji serta
ketua jurusan/program studi dan dekan.
c. Menyerahkan bukti publikasi artikel ilmiah pada jurnal
terakreditasi maupun belum terakreditasi untuk program sarjana.
d. Telah menyerahkan sumbangan buku untuk perpustakaan
Universitas Mataram dan Fakultas yang judul dan jumlah
eksemplarnya sesuai dengan yang disyaratkan.
e. Bebas dari kewajiban administrasi ditingkat fakultas/program dan
pinjaman buku baik ditingkat fakultas/program/universitas.
3.7.2. Predikat Kelulusan
Predikat Kelulusan terdiri atas 3 tingkat yaitu : memuaskan,
sangat memuaskan dan dengan pujian, yang dinyatakan pada
transkrip akademik.
a. IPK sebagai dasar penentuan predikat kelulusan program
sarjana dan program diploma adalah :
IPK 3,51 – 4,00 : dengan pujian/cum laude
IPK 3,01 – 3,50 : sangat memuaskan
IPK 2,76 – 3,00 : memuaskan
b. Predikat kelulusan dengan pujian atau cum laude ditentukan
juga bahwa nilai yang diperoleh tidak dengan mengulang mata
kuliah, baik secara reguler maupun kuliah semester pendek dan
memiliki nilai paling rendah adalah nilai B.

45
BAB IV
MERDEKA BELAJAR – KAMPUS MERDEKA
4.1. Bentuk Kegiatan Pembelajaran MBKM
1. Bentuk kegiatan pembelajaran MBKM terdiri dari :
a. Pertukaran mahasiswa
b. Magang/praktek kerja lapangan
c.Asistensi mengajar di satuan pendidikan
d. Penelitian/riset
e. Proyek kemanusiaan
f.Kegiatan wirausaha
g. Studi/proyek independen
h. Membangun desa/kuliah kerja nyata tematik
2. Bentuk pembelajaran MBKM dapat dilakukan di dalam Program Studi
dan di luar Program Studi.
3. Bentuk kegiatan pembelajaran di luar program studi terdiri atas:
a. Pembelajaran pada Program Studi yang berbeda di Unram;
b. Pembelajaran pada Program Studi yang sama pada Perguruan
Tinggi lain;
c. Pembelajaran pada Program Studi lain pada Perguruan Tinggi lain;
d. Pembelajaran pada lembaga non perguruan tinggi.
4. Proses pembelajaran di luar program studi sebagaimana dimaksud
pada point 3 huruf b, huruf c dan huruf d dilaksanakan berdasarkan
perjanjian kerjasama antara Unram/Fakultas Ekonomi dan Bisnis
dengan perguruan tinggi/lembaga lain yang terkait dan hasil kuliah
diakui melalui mekanisme transfer sks.
5. Proses pembelajaran di luar Program Studi sebagaimana dimaksud
pada point 3 dapat ditentukan oleh Kementerian dan/atau Rektor.
pada point 3 dilaksanakan di bawah bimbingan dosen.
pada point 3 huruf c dan d dilaksanakan hanya bagi program sarjana di
luar bidang kesehatan.
8. Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis dapat mengambil sks di
program studi yang berbeda di lingkungan Unram sebagaimana
dimaksud dalam point 3 huruf a paling lama 1 (satu) semester atau
setara dengan 20 (dua puluh) sks.
9. Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis dapat mengambil sks di
program studi yang sama pada perguruan tinggi lain atau program
studi lain pada perguruan tinggi lain atau pada lembaga non perguruan
tinggi sebagaimana dimaksud pada point 3 huruf b, huruf c dan huruf d

46
paling lama 2 (dua) semester atau setara dengan 40 (empat puluh)
sks.
10. Universitas/fakultas ekonomi dan bisnis wajib memfasilitasi hak
mahasiswa untuk mengambil sks sebagaimana dimaksud dalam pada
point 9.
4.2. Persyaratan Peserta Pembelajaran MBKM
1. Persyaratan mahasiswa untuk dapat mengikuti kegiatan pembelajaran
MBKM adalah sebagai berikut:
a. Mahasiswa yang berasal dari perguruan tinggi negeri dan
terakreditasi.
b. Mahasiswa aktif terdaftar di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi
(PDDIKTI).
c. Mahasiswa yang telah lulus paling sedikit 80 sks dengan IPK paling
rendah 3,00.
2. Mahasiswa sebagai peserta pembelajaran MBKM diharuskan untuk :
a. Merencanakan program mata kuliah/program yang akan diambil di
luar program studi dengan persetujuan dosen Pembimbing
Akademik.
b. Mendaftar program kegiatan luar program studi.
c. Melengkapi persyaratan kegiatan luar program studi, termasuk
mengikuti seleksi bila ada.
d. Mengikuti program kegiatan luar program studi sesuai dengan
ketentuan pedoman akademik yang ada.
e. Menunjukkan surat keterangan sehat jasmani dan rohani serta
bukti bebas narkoba dari instansi yang berwenang.
4.3. Mekanisme Pelaksanaan Pembelajaran MBKM
1. Mekanisme pelaksanaan belajar di luar program studi merupakan
bagian utuh dari proses penyelesaian studi mahasiswa.
2. Mekanisme pelaksanaan belajar di luar program studi dalam Unram
bagi mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis sebagai berikut:
a. Mahasiswa mendaftar untuk mengikuti pembelajaran di luar
Program Studi dalam Unram.
b. Mahasiswa mengikuti proses seleksi administrasi dan akademik (
jika ada ) sesuai tujuan kuliah di luar program studi dalam Unram.
c. Mahasiswa memilih paket mata kuliah ( sesuai dengan SK Rektor),
yang dapat diambil di luar program studi dan merencanakannya
dalam KRS melalui sistem informasi akademik serta mendapatkan
persetujuan dari Dosen Pembimbing Akademik ( DPA ).
d. Mahasiswa mengikuti perkuliahan di luar program studi hingga
selesai sesuai waktu yang tercantum dalam Kalender Akademik

47
Unram. Kuliah dapat dilakukan secara tatap muka atau dalam
jaringan ( daring ).
e. Penilaian dilakukan oleh dosen pengampu mata kuliah yang diambil
di luar Program Studi.
f. Mahasiswa mendapatkan nilai dari pembelajaran di luar program
studi
g. Program Studi melalui Sistim Informasi Akademik (SIA) melakukan
konversi dan pengakuan nilai serta meng input nilai yang tertuang
dalam Kartu Hasil Studi (KHS).
3. Mekanisme pelaksanaan belajar di Program Studi yang sama di
Perguruan Tinggi lain/mitra bagi mahasiswa Fakultas Ekonomi dan
Bisnis sebagai berikut:
a. Mahasiswa mendaftar untuk mengikuti pembelajaran di Program
Studi yang sama pada Perguruan Tinggi lain/mitra Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Unram.
jika ada ) sesuai tujuan kuliah di Program Studi yang sama di
Perguruan Tinggi lain/mitra.
c. Membayar biaya-biaya ( jika ada ) sesuai skema pembiayaan
yang di sepakati dengan Perguruan Tinggi lain/mitra.
d. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram mengangkat dan menetapkan
Dosen Pembimbing.
e. Mahasiswa memilih paket mata kuliah di Program Studi yang
sama sesuai dengan kesepakatan dengan Perguruan Tinggi Mitra,
dan merencanakannya dalam KRS melalui sistem informasi
akademik serta mendapatkan persetujuan dari Dosen
Pembimbing Akademik ( DPA ).
f. Mahasiswa mengikuti program pembelajaran sesuai dengan
ketentuan dalam buku pedoman di Program Studi yang sama
pada Perguruan Tinggi lain/mitra.
g. Jika kuliah dilakukan secara dalam jaringan (daring ), maka mata
kuliah yang diambil harus mendapat pengakuan dari Kemdikbud.
h. Pemantauan dan Evaluasi dilakukan oleh Dosen Pembimbing.
i. Penilaian dan hasil evaluasi akhir dilakukan oleh dosen pengampu
mata kuliah di Program Studi yang sama pada Perguruan Tinggi
lain/mitra bersama dengan Dosen Pembimbing.
j. Mahasiswa mendapatkan nilai dari pembelajaran di Program Studi
yang sama pada Perguruan Tinggi lain/mitra.
k. Program Studi asal di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram melalui
Sistim Informasi Akademik (SIA) melakukan konversi dan
pengakuan sks serta meng input nilai yang tertuang dalam Kartu
Hasil Studi (KHS) mahasiswa.

48
4. Mekanisme pelaksanaan belajar di Program Studi yang berbeda di
Perguruan Tinggi lain/mitra bagi mahasiswa Fakultas Ekonomi dan
Bisnis sebagai berikut:
a. Mahasiswa mendaftar untuk mengikuti pembelajaran di Program
Studi yang berbeda pada Perguruan Tinggi lain/mitra Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Unram.
jika ada ) sesuai tujuan kuliah di Program Studi yang berbeda di
Perguruan Tinggi lain/mitra.
c. Membayar biaya-biaya ( jika ada ) sesuai skema pembiayaan
yang di sepakati dengan Perguruan Tinggi lain/mitra.
d. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram mengangkat dan
menetapkan Dosen Pembimbing.
e. Mahasiswa memilih paket mata kuliah di Program Studi yang
berbeda sesuai dengan kesepakatan dengan Perguruan Tinggi
lain/mitra, dan merencanakannya dalam KRS melalui sistem
informasi akademik serta mendapatkan persetujuan dari Dosen
f. Mahasiswa mengikuti program pembelajaran sesuai dengan
ketentuan dalam buku pedoman di Program Studi yang berbeda
pada Perguruan Tinggi lain/mitra.
g. Jika kuliah dilakukan secara dalam jaringan (daring ), maka mata
kuliah yang diambil harus mendapat pengakuan dari Kemdikbud.
i. Penilaian dan hasil evaluasi akhir dilakukan oleh dosen
pengampu mata kuliah di Program Studi yang berbeda pada
Perguruan Tinggi lain/mitra bersama dengan Dosen Pembimbing.
j. Mahasiswa mendapatkan nilai dari pembelajaran di Program
Studi yang berbeda pada Perguruan Tinggi lain/mitra.
5. Mekanisme pelaksanaan belajar di luar Program Studi non Perguruan
Tinggi bagi mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis sebagai berikut:
a. Fakultas Ekonomi dan Bisnis membuat kesepakatan dalam
bentuk dokumen kerja sama dengan lembaga mitra.
b. Bersama lembaga mitra, Program Studi menyusun program (baik
isi/conten, kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa), dan hak
serta kewajiban ke dua belah pihak. Kompetensi yang akan
diperoleh mahasiswa, ini terkait dengan konversi mata kuliah
pada Program Studi asal.
c. Program Studi menentukan mata kuliah yang dikonversi dari
pelaksanaan belajar di luar Program Studi non Perguruan Tinggi.

49
d. Mahasiswa mendaftar untuk mengikuti pembelajaran di luar
Program Studi non Perguruan Tinggi dengan persetujuan Dosen
e. Mahasiswa mengikuti proses seleksi administrasi dan akademik (
jika ada ) yang dilakukan oleh lembaga mitra dan atau Program
Studi.
f. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram mengangkat dan
menetapkan Dosen Pembimbing.
g. Mahasiswa mengikuti program pelaksanaan belajar di luar
Program Studi non Perguruan Tinggi sesuai dengan ketentuan
yang di lembaga mitra.
i. Penilaian dan hasil evaluasi akhir dilakukan oleh dosen
pembimbing Bersama mentor dari lembaga mitra.
j. Mahasiswa mendapatkan nilai dari pelaksanaan belajar di luar
Program Studi non Perguruan Tinggi
6. Mekanisme pelaksanaan belajar di luar program studi bagi
mahasiswa dari luar Unram sebagai berikut:
a. Mahasiswa mendaftar atau memilih paket mata kuliah melalui Sistem
Informasi Akademik (SIA).
b. Mahasiswa mengikuti proses seleksi administrasi dan akademik sesuai
program studi yang dituju di Unram.
c. Mahasiswa mengikuti perkuliahan hingga selesai sesuai waktu yang
ditetapkan dengan dosen pembimbing dari perguruan tinggi asal dan
dosen pembimbing dari Unram.
d. Penilaian dilakukan oleh dosen pembimbing dari Unram bersama
dengan pembimbing dari program studi asal.
e. Mahasiswa yang memenuhi persyaratan mendapatkan nilai dari
pembelajaran di Unram.
f. Unram melalui Sistim Informasi Akademik (SIA) mengirim nilai yang
diperoleh mahasiswa ke perguruan tinggi asal.
4.4. Penjaminan Mutu
1. Penjaminan Mutu dilakukan untuk menjamin pelaksanaan Merdeka
Belajar-Kampus Merdeka berjalan sesuai dengan aturan yang
ditetapkan.
2. Implementasi penjaminan mutu sebagaimana dimaksud pada point 1
dilakukan secara terintegrasi antara Gugus Penjamin Mutu di tingkat

50
fakultas dengan Lembaga Penjamin Mutu dan Pengembangan
Pendidikan (LPMPP) di tingkat Universitas, dengan mengacu kepada
Sistem Penjaminan Mutu Internal Unram
3. Aspek-aspek penjaminan mutu pelaksanaan Merdeka Belajar-
Kampus Merdeka meliputi:
a. Mutu kompetensi peserta.
b. Mutu pelaksanaan.
c. Mutu proses pembimbingan internal dan ekternal.
d. Mutu sarana dan pasarana untuk pelaksanaan.
e. Mutu pelaporan dan presentasi hasil.
f. Mutu penilaian.
4. Untuk menjamin mutu penerapan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka
dilakukan monitoring dan evaluasi.
5. Monitoring dan evaluasi sebagaimana dimaksud pada point 4
dilakukan pada tahap persiapan, pelaksanaan dan penilaian.

A. buku pedoman akademik 2020 2021 acc cetak

A. buku pedoman akademik 2020 2021 acc cetak

Recommended

Recommended

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Similar to A. buku pedoman akademik 2020 2021 acc cetak

Similar to A. buku pedoman akademik 2020 2021 acc cetak (20)

Recently uploaded

Recently uploaded (13)

A. buku pedoman akademik 2020 2021 acc cetak