ETIKA KEILMUAN DAN TEKNOLOGI
Menjelaskan pentingnya etika dalam keilmuan dan teknologi
Etika ada dalam kehidupan sehari-hari dan dilakukan terus-menerus baik di lingkungan,sekolah dan dirumah.
Etika berkaitan dengan norma, kesopanan, dan tingkah laku. Etika termasuk bagian filsafat meliputi hidup baik , seseorang berbuat benar dan menginginkan hal-hal yang baik dalam hidupnya.
Youtube : Masnur Nurhawati
Follow Ig : @masnur_hawati26
ETIKA KEILMUAN DAN TEKNOLOGI
Menjelaskan pentingnya etika dalam keilmuan dan teknologi
Etika ada dalam kehidupan sehari-hari dan dilakukan terus-menerus baik di lingkungan,sekolah dan dirumah.
Etika berkaitan dengan norma, kesopanan, dan tingkah laku. Etika termasuk bagian filsafat meliputi hidup baik , seseorang berbuat benar dan menginginkan hal-hal yang baik dalam hidupnya.
Youtube : Masnur Nurhawati
Follow Ig : @masnur_hawati26
Materi ini mempelajari mengenai pengertian etika, profesi dan profesionalisme dalam bidang teknologi informasi. Setelah mempelajari materi ini, diharapkan para pembaca sekalian dapat memahami dan mengerti tentang perbedaan etika, profesi dan profesionalisme.
Materi ini mempelajari mengenai pengertian etika, profesi dan profesionalisme dalam bidang teknologi informasi. Setelah mempelajari materi ini, diharapkan para pembaca sekalian dapat memahami dan mengerti tentang perbedaan etika, profesi dan profesionalisme.
Materi Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptxnuzzayineffendi52
**Budaya Populer (Pop Culture)**
Budaya populer adalah serangkaian praktik, kepercayaan, dan objek yang dominan dalam masyarakat pada waktu tertentu. Ini mencakup berbagai aspek seperti musik, film, fashion, teknologi, dan media sosial yang dinikmati oleh banyak orang. Budaya populer sering dipengaruhi oleh selebriti, tren media, dan perkembangan teknologi, serta cepat berubah sesuai dengan preferensi publik. Contoh budaya populer meliputi fenomena seperti K-pop, serial TV seperti "Game of Thrones," dan aplikasi seperti TikTok. Budaya populer seringkali mencerminkan nilai-nilai dan norma-norma yang diterima secara luas dalam masyarakat, tetapi juga bisa menjadi tempat bagi inovasi dan perubahan sosial.
**Budaya Massa (Mass Culture)**
Budaya massa adalah budaya yang diproduksi dan didistribusikan secara massal kepada publik oleh industri media dan hiburan. Ini mencakup produk-produk seperti film Hollywood, musik pop, acara TV, dan iklan yang dirancang untuk menjangkau audiens yang luas. Budaya massa sering kali diproduksi dengan tujuan komersial dan cenderung mengikuti formula yang dapat diterima secara luas untuk memaksimalkan daya tarik dan keuntungan. Karakteristik utama dari budaya massa adalah homogenisasi konten, di mana produk budaya yang dihasilkan cenderung seragam dan dapat diterima oleh berbagai kelompok masyarakat. Budaya massa seringkali dikritik karena dianggap mengurangi keragaman budaya dan mempromosikan konsumerisme.
Meskipun keduanya saling berkaitan, perbedaan utama antara budaya populer dan budaya massa terletak pada bagaimana budaya tersebut diproduksi, didistribusikan, dan diterima oleh publik. Budaya populer lebih bersifat dinamis dan reflektif terhadap tren yang muncul dari masyarakat itu sendiri, sementara budaya massa lebih bersifat terorganisir dan diproduksi untuk konsumsi massal.
Disusun oleh :
Kelas 6D-MKP
Hera Aprilia (11012100601)
Ade Muhita (11012100614)
Nurhalifah (11012100012)
Meutiah Rizkiah. F (11012100313)
Wananda PM (11012100324)
Teori ini kami kerjakan untuk memenuhi tugas
Matakuliah : KEPEMIMPINAN
Dosen : Dr. Angrian Permana, S.Pd.,MM.
UNIVERSITAS BINA BANGSA
4. Being Human
Akal : intellectual
Faculties
• allow humans to categorize (see individual objects as
members of general classes), think in the abstract and
form images of realities that are not present (and, thus,
anticipate future events and planning future actions),
and reason
• distinctive functional features are self-awareness and
death awareness; symbolic (creative) language; tool
making and technology; complex and extremely variable
forms of cooperation and social organization
Hati
• Mempengaruhi bagaimana seseorang mengambil
keputusan (Feeling and Emotion)
6. Mengapa Etika sangat Penting ?
Ethic is the Basic Tool for
Normative Guidance that we has
aHUMAN BEING
to interpret human
conduct,
acknowledging and
distinguishing
between right and
wrong. but also in
knowing why and
on what grounds
our judgment of
human actions is
justified.
7. Pentingnya Norma dan Value di
Masyarakat
Norma memberikan pemahaman dan persetujuan tentang HAK DASAR dan TANGGUNG JAWAB yang
dapat digunakan dalam MEMPERLAKUKAN ORANG dan MENGHARAPKAN sesuatu dari orang
Norma dan Value adalah sesuatu yang CRUCIAL dan FUNDAMENTAL LAYER yang membangun MOTIVASI
dan PENGAMBILAN KEPUTUSAN seseorang dan bereaksi di Masyarakat
8. Norma dan Value
Kita tahu mencuri itu tidak benar
Kita tahu mana yang tepat dan
tidak tepat
Kita tahu berbuat curang itu
tidak benar
Kita tahu diskriminasi ras
seseorang itu tidak benar
Norma itu sudah
ada di dalam
Masyarakat yang
diri pribadi
• Bersumber dari
Agama
• Bersumber dari
Keluarga
• Bersumber dari
aturan di sekolah
• Bersumber dari nilai
pertemanan
Ref.2 Chapter 5
9. Teori Etika
Penilaian baik/buruk, benar atau salah ditentukan dari hasil
setiap tindakannya
Consequatialism
• Egoism = minat dan kebahagiaan seseorang menjadi factor utamanya dan lebih penting dibandingkan hal
lainnya ( kebahagiaan individu dalama kebahagiaan keluarga)
• Utiliarism = minat, kebahagiaan kelompok lebih utama dibandingkan kepentingan individu
• Alturism = melakukan tindakan itu benar karena semua orang sepakat bahwa tindakan itu memang benar
Fokusnya bukan pada konsekuensi TETAPI pada WILL OF ACTION
Deontology
• Seseorang melakukan tindakan karena ia berfikir there is a GOOD REASON TO DO (ex : Membunuh perampok)
10. Teori Etika
Human nature
• Manusia itu dibekali
dengan kemampuan
dan potensi untuk
hidup BAHAGIA
• Diarapakan melalui
potensi dan
kemampuan itu akan
mnemukan CARA
UNTUK MENJALANI
KEHIDUPAN dan
PENGAMBILAN
KEPUTUSAN YANG
BAIK DALAM
BERTINDAK
RELATIVISM
• Pandangannya
negative
• Menolak moral yang
bersifat universal
• Baik dan Benar itu
RELATIF di dalam
masyarakat sehingga
tidak ada
KESEPAKATAN DAN
ATURAN YANG JELAS
Hedonism
• Kesenangan maksimal
yang utama untuk diri
pribadi adalah
patokan dalam
bertindak
Emotivism
• Untuk menentukan
seseorang itu baik
atau buruk kita perlu
untuk melihat “Layers
of reasoning”
sehingga ia
mengambil tinfakan
seperti itu
• Ex: kepemilikian
senajata api
11. Lihat Tantangan Manusia dalam
Menjalani Kehidupan
Masyarakat
Sekolah
Diri Pribadi
• Bertetangga
• Komunitas
• Profesi
• Warga Negara
• Mahasiswa
• Aktivis
• Anak
• Saudara
Potensi NEGATIF
NALURI
MEMPERTAHANKAN
DIRI
SET RULES/
SISTEM/NORMA
Proses
Adaptasi
12. Decision Making dan dilemma Etika
Ethical decision making is the process of making a decision that results in a least
number of conflict
Reasioning dan Logic (setiap hari manusia mengambil keputusannya dari yg
sederhana hingga yang kompleks)
Proses kognitif (interpretasi pengalaman, perintang, analisa, value,
dan hubungan)
13. Kerangka Pengambilan Keputusan Dalam
Etika
Menyadari konflik etika
melalui pemahaman,
apresiasi, dan evaluasi
dari seluruh dimensi
permasalahan
Memahami masalah
dan fakta dari masalah
Mengetahui pihak yang
terlibat
Menyadari alternative
lain
Menerapkan
pengetahuan praktis
etis
Memahami bagaimana
keputusan bisa
diimplementasikan dan
siapa yang
berpengaruh
Mempengaruhi
dampak dari keputusan
dan pihak terlibta
16. Etika Profesional
Profesional adalah sejumlah individu dalam pekerjaan yang sama yang diatur
secara sukarela untuk mencari nafkah dan terbuka dalam melayani yang
berdasarkan moral dan cara yang diperbolehkan tanpa melanggar hukum dan
norm masyarkat
Seorang Profesi harus memiliki etika bahkan suatu ikatan profesi tertentu
memiliki ‘code of ethic’ tertentu yaitu untuk menjaga kredibilitas dan
profesionalisme profesi itu sendiri, untuk terhindar dari masalah-masalah yang
menyinggung etika atau membantu mereka dalam memecahkan permasalahan
atau mengambil keputusan yang berkaitan dengan tanggung jawab profesi dan
keilmuan mereka.
17. KODE ETIK akan hadir biasanya dalam
beberapa bentuk :
Prinsip
• menjadi acuan, dasar dalam bertindak, bisa
juga berdasarkan dokumen
Aturan public
• Terkait perilaku-perilaku yang bisa diterima,
aturan dan praktek dalam kelompok
Kode Aturan
dalam
berprilaku
• Prinsip beretika
Instrumen legal • Dokumen bukti fisik
18. Etika Profesi Seorang Engineering
Studi tentang topik moral dan penilaian tentang orang dan masyarakat yang
termasuk dalam bidang teknik
Engineering Ethics menyoroti tanggung jawab etis dirinya sebagai professional .
Ini akan menjadi pedoman bagi mereka dalam berpilaku dalam keadaan tertentu
terutama dalam kehidupan professional mereka sebagai seorang teknisi dan
insinyur, atau manajerial atau enterpreneur
19. 7 Godaan Etis dalam bidang computer
dan teknologi
Speed
• Kecepatan dalam mengumpulkan informasi dapat memberikan peluang untuk
munculnya perilaku tidak etis
Privacy dan Anonymity
• Peluang untuk tidak diketahui identitas dari peralatan komunikasi yang murah dan
kecanggiha perangkat lunak
Nature of medium
• Kemampuan untuk mengelola data digital tanpa mengubah atau mengganti data asli
peluang etis bisa terjadi
Aesthetic Interaction
• Peluang keingintahuan dan pencapaian untuk bisa mengelola teknologi atau
menerobos system
Meningkatkan calon korban
• Jangkaun teknologi yang luas bisa menjangkau audiens yang luas dan peluang untuk
mencoba hal baru
Lingkup International • sifat tanpa batas, akses tak terbatas
Kekuatan untuk
menghancurkan
• Komputer memiliki peluang kekuatan yang besar yg tak terlihat utk menghancurkan
20. Tugas kelompok
1. Carilah kemungkinan permasalahan Etika yang bisa terjadi dari 7 godaan di atas
2. Tuliskan detail kemungkinan masalahnya
3. Tuliskan alasan seseorang mengambil tindakan itu beradasarkan teori yang ada
Contoh :
1. Privacy
2. Pencurian data, dan memeras orang melalui data yang disebarkan, oleh kasus bjorka
3. melalui teori egoism : mementingkan minat untuk pengambilan uang untuk menapatkan
kesenangan,