Komputer adalah alat elektronik yang mampu menerima input, memprosesnya sesuai instruksi, menyimpan hasil pengolahan, dan menyediakan output berupa informasi. Internet merupakan jaringan global yang terdiri dari ribuan jaringan komputer yang berbagi data di seluruh dunia, memungkinkan akses informasi dimanapun. Tokoh kunci pengembangan World Wide Web adalah Tim Berners-Lee, yang menciptakan bahasa HTML dan protokol HTTP untuk memfas
Dokumen tersebut membahas tentang teori komunikasi dan perspektif. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa (1) perspektif merupakan sudut pandang seseorang yang dipengaruhi latar belakang pribadi dan sosial, (2) perspektif mempengaruhi persepsi seseorang terhadap suatu objek, dan (3) model komunikasi digunakan untuk menjelaskan fenomena komunikasi secara ideal.
Tradisi sosiopsikologis dan sosiokultural berfokus pada interaksi sosial dan individu sebagai makhluk sosial. Tradisi sosiopsikologis mempelajari prilaku sosial, variabel psikologis, dan efek komunikasi pada individu, sedangkan tradisi sosiokultural berfokus pada pembentukan makna melalui interaksi sosial dan pengaruh bahasa dan budaya dalam hubungan antar manusia. Tradisi kritik berupaya memaham
Dokumen tersebut membahas berbagai teori pelaku komunikasi dari berbagai tradisi seperti sosio-psikologis, kognitif, sibernetik, sosiokultural, dan kritik. Pada tradisi sosio-psikologis dibahas teori sifat yang membagi perilaku manusia menjadi lima sifat utama. Sedangkan pada tradisi kognitif dibahas teori-teori seperti atribusi, penilaian sosial, dan kemungkinan elaborasi.
Komputer adalah alat elektronik yang mampu menerima input, memprosesnya sesuai instruksi, menyimpan hasil pengolahan, dan menyediakan output berupa informasi. Internet merupakan jaringan global yang terdiri dari ribuan jaringan komputer yang berbagi data di seluruh dunia, memungkinkan akses informasi dimanapun. Tokoh kunci pengembangan World Wide Web adalah Tim Berners-Lee, yang menciptakan bahasa HTML dan protokol HTTP untuk memfas
Dokumen tersebut membahas tentang teori komunikasi dan perspektif. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa (1) perspektif merupakan sudut pandang seseorang yang dipengaruhi latar belakang pribadi dan sosial, (2) perspektif mempengaruhi persepsi seseorang terhadap suatu objek, dan (3) model komunikasi digunakan untuk menjelaskan fenomena komunikasi secara ideal.
Tradisi sosiopsikologis dan sosiokultural berfokus pada interaksi sosial dan individu sebagai makhluk sosial. Tradisi sosiopsikologis mempelajari prilaku sosial, variabel psikologis, dan efek komunikasi pada individu, sedangkan tradisi sosiokultural berfokus pada pembentukan makna melalui interaksi sosial dan pengaruh bahasa dan budaya dalam hubungan antar manusia. Tradisi kritik berupaya memaham
Dokumen tersebut membahas berbagai teori pelaku komunikasi dari berbagai tradisi seperti sosio-psikologis, kognitif, sibernetik, sosiokultural, dan kritik. Pada tradisi sosio-psikologis dibahas teori sifat yang membagi perilaku manusia menjadi lima sifat utama. Sedangkan pada tradisi kognitif dibahas teori-teori seperti atribusi, penilaian sosial, dan kemungkinan elaborasi.
Paradigma positivis, fenomenologi, dan hermeneutik merupakan kerangka teori utama dalam komunikasi. Paradigma positivis bersifat analitis dan nomotetik sedangkan fenomenologi bersifat holistik dan ideografik. Paradigma hermeneutik bersifat sintetik dan interpretatif. Ketiga paradigma memiliki perbedaan dalam pendekatan, jenis kebenaran, dan nilai yang melekat.
Makalah ini membahas tentang komunikasi dan ilmu komunikasi. Secara singkat, makalah ini menjelaskan bahwa komunikasi telah ada sejak zaman prasejarah dan berkembang seiring waktu melalui empat era yaitu era komunikasi tulisan, era komunikasi cetakan, era telekomunikasi, dan era komunikasi interaktif. Makalah ini juga membahas perkembangan ilmu komunikasi melalui empat periode yaitu periode tradisi retorika, periode pertum
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian filsafat dan ilmu. Filsafat didefinisikan sebagai upaya untuk mencari kebenaran dengan menggunakan metode-metode tertentu, sedangkan ilmu adalah pengetahuan sistematis yang didasarkan pada teori dan dapat diuji secara empiris. Dokumen ini juga membedakan pengetahuan implisit dan eksplisit serta menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan se
Dokumen tersebut membahas konsep masyarakat, negara, kekuasaan dan bentuk-bentuk kekuasaan. Masyarakat didefinisikan sebagai kelompok manusia yang hidup bersama dalam wilayah tertentu, sedangkan negara adalah organisasi yang mengatur masyarakat berdasarkan hukum dan kekuasaan. Kekuasaan adalah kemampuan mempengaruhi orang lain untuk bertindak sesuai keinginan, dan dapat berbentuk
Kelompok kepentingan didefinisikan sebagai kelompok orang yang mengorganisasikan diri untuk mempromosikan dan melindungi kepentingan bersama. Terdapat berbagai jenis kelompok kepentingan berdasarkan kegiatan, lingkup kepentingan, dan gaya menyampaikan kepentingan kepada pemerintah, seperti kelompok anomik, non-asosiasional, institusional, dan asosiasional.
Partisipasi politik adalah keikutsertaan warga negara dalam kehidupan politik seperti memilih pemimpin dan berupaya mempengaruhi kebijakan pemerintah. Terdapat berbagai tingkatan partisipasi politik mulai dari yang pasif seperti memberikan suara hingga yang aktif seperti menjabat posisi politik. Faktor pendukung partisipasi politik antara lain pendidikan politik dan kesadaran politik masyarakat.
Teks tersebut membahas tentang konsep masyarakat dan kekuasaan. Masyarakat didefinisikan sebagai hubungan antarmanusia yang terorganisir di wilayah geografis dengan budaya dan lembaga yang serupa. Kekuasaan dijelaskan sebagai kemampuan seseorang atau kelompok untuk memaksa orang lain melakukan sesuatu melawan kehendaknya, misalnya dengan ancaman sanksi. Sumber kekuasaan meliputi kedudukan, ke
Dokumen tersebut membahas tentang negosiasi dan lobi sebagai cara untuk menyelesaikan perbedaan pendapat dan konflik. Terdapat berbagai teknik negosiasi dan taktik lobi yang dapat digunakan, serta kasus-kasus yang mendemonstrasikan pentingnya negosiasi dan lobi dalam menghindari konflik berkepanjangan atau bahkan berujung perang.
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik pelobi, pola pikir pengambil keputusan pemerintah, BUMN dan perusahaan swasta, serta perbedaan antara pengambil keputusan dan eksekutor.
Dokumen tersebut membahas tentang pola pikir dan karakteristik berbagai pihak yang terlibat dalam proses negosiasi seperti pelobi, pemerintah, dan perusahaan swasta. Dokumen juga menjelaskan empat gaya lawan dalam negoisasi serta empat pola perilaku dalam negosiasi. Selain itu, dibahas pula peran dan cara berfikir pimpinan pemerintah dan perusahaan swasta.
Dokumen tersebut membahas unsur-unsur penting dalam negosiasi seperti ketergantungan antar pihak, ketidaksepakatan, dan interaksi oportunistik. Selain itu, dibahas pula pedoman dasar dalam negosiasi seperti kedudukan yang sama bagi semua pihak, saling mendengarkan, dan saling menghormati. Budaya juga dapat mempengaruhi dinamika dan hasil dari suatu negosiasi.
Pertemuan ini membahas tentang negosiasi, termasuk definisi, tujuan, paradigma, dan strategi-strategi negosiasi seperti memberikan konsesi terlebih dahulu dan memecahkan masalah.
Paradigma positivis, fenomenologi, dan hermeneutik merupakan kerangka teori utama dalam komunikasi. Paradigma positivis bersifat analitis dan nomotetik sedangkan fenomenologi bersifat holistik dan ideografik. Paradigma hermeneutik bersifat sintetik dan interpretatif. Ketiga paradigma memiliki perbedaan dalam pendekatan, jenis kebenaran, dan nilai yang melekat.
Makalah ini membahas tentang komunikasi dan ilmu komunikasi. Secara singkat, makalah ini menjelaskan bahwa komunikasi telah ada sejak zaman prasejarah dan berkembang seiring waktu melalui empat era yaitu era komunikasi tulisan, era komunikasi cetakan, era telekomunikasi, dan era komunikasi interaktif. Makalah ini juga membahas perkembangan ilmu komunikasi melalui empat periode yaitu periode tradisi retorika, periode pertum
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian filsafat dan ilmu. Filsafat didefinisikan sebagai upaya untuk mencari kebenaran dengan menggunakan metode-metode tertentu, sedangkan ilmu adalah pengetahuan sistematis yang didasarkan pada teori dan dapat diuji secara empiris. Dokumen ini juga membedakan pengetahuan implisit dan eksplisit serta menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan se
Dokumen tersebut membahas konsep masyarakat, negara, kekuasaan dan bentuk-bentuk kekuasaan. Masyarakat didefinisikan sebagai kelompok manusia yang hidup bersama dalam wilayah tertentu, sedangkan negara adalah organisasi yang mengatur masyarakat berdasarkan hukum dan kekuasaan. Kekuasaan adalah kemampuan mempengaruhi orang lain untuk bertindak sesuai keinginan, dan dapat berbentuk
Kelompok kepentingan didefinisikan sebagai kelompok orang yang mengorganisasikan diri untuk mempromosikan dan melindungi kepentingan bersama. Terdapat berbagai jenis kelompok kepentingan berdasarkan kegiatan, lingkup kepentingan, dan gaya menyampaikan kepentingan kepada pemerintah, seperti kelompok anomik, non-asosiasional, institusional, dan asosiasional.
Partisipasi politik adalah keikutsertaan warga negara dalam kehidupan politik seperti memilih pemimpin dan berupaya mempengaruhi kebijakan pemerintah. Terdapat berbagai tingkatan partisipasi politik mulai dari yang pasif seperti memberikan suara hingga yang aktif seperti menjabat posisi politik. Faktor pendukung partisipasi politik antara lain pendidikan politik dan kesadaran politik masyarakat.
Teks tersebut membahas tentang konsep masyarakat dan kekuasaan. Masyarakat didefinisikan sebagai hubungan antarmanusia yang terorganisir di wilayah geografis dengan budaya dan lembaga yang serupa. Kekuasaan dijelaskan sebagai kemampuan seseorang atau kelompok untuk memaksa orang lain melakukan sesuatu melawan kehendaknya, misalnya dengan ancaman sanksi. Sumber kekuasaan meliputi kedudukan, ke
Dokumen tersebut membahas tentang negosiasi dan lobi sebagai cara untuk menyelesaikan perbedaan pendapat dan konflik. Terdapat berbagai teknik negosiasi dan taktik lobi yang dapat digunakan, serta kasus-kasus yang mendemonstrasikan pentingnya negosiasi dan lobi dalam menghindari konflik berkepanjangan atau bahkan berujung perang.
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik pelobi, pola pikir pengambil keputusan pemerintah, BUMN dan perusahaan swasta, serta perbedaan antara pengambil keputusan dan eksekutor.
Dokumen tersebut membahas tentang pola pikir dan karakteristik berbagai pihak yang terlibat dalam proses negosiasi seperti pelobi, pemerintah, dan perusahaan swasta. Dokumen juga menjelaskan empat gaya lawan dalam negoisasi serta empat pola perilaku dalam negosiasi. Selain itu, dibahas pula peran dan cara berfikir pimpinan pemerintah dan perusahaan swasta.
Dokumen tersebut membahas unsur-unsur penting dalam negosiasi seperti ketergantungan antar pihak, ketidaksepakatan, dan interaksi oportunistik. Selain itu, dibahas pula pedoman dasar dalam negosiasi seperti kedudukan yang sama bagi semua pihak, saling mendengarkan, dan saling menghormati. Budaya juga dapat mempengaruhi dinamika dan hasil dari suatu negosiasi.
Pertemuan ini membahas tentang negosiasi, termasuk definisi, tujuan, paradigma, dan strategi-strategi negosiasi seperti memberikan konsesi terlebih dahulu dan memecahkan masalah.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
11
1. Radio, Music and Ipod
Analisis historis perkembangan radio,
music dan Ipod
2. Radio
• Radio adalah teknologi
yang digunakan untuk
pengiriman sinyal dengan
cara modulasi dan radiasi
elektromagnetik
3. Analisis SWOT terhadap Radio
Penilaian dan kajian lingkungan
eksternal
menunjukkan
adanya
peluang terhadap radio, antara lain :
• Dengan koneksi internet, streaming
via online
• Media massa yang mudah dan murah
j
4. Next
Ancaman terhadap radio :
• Radio sudah kalah praktis dengan
media lain, misal mp3 player, atau
pemutar musik lainnya
• Mengganggu kesehatan pemakai
akibat gelombang radio
5. Next
kekuatannya :
• Cepat dan langsung dalam penyampaian informasi
tanpa proses yang rumit
• Akrab dengan pemiliknya
• Mampu mempengaruhi emosi pendengarnya melalui
paduan kata, lagu dan efek suara dalam siaran radio
• Tanpa batas, mampu menembus batas-batas
geografis, demografis, suku, ras dan agama juga
kelas sosial
6. Musik
• Musik ada sejak zaman purbakala
dan dipergunakan sebagai alat untuk
mengiringi
upacara-upacara
keagamaan
• Selanjutnya musik tidak hanya untuk
keperluan keagamaan tapi juga
untuk keperluan duniawi
7. Analisis SWOT
Penilaian dan kajian lingkungan eksternal
menunjukkan adanya peluang terhadap
musik, diantaranya:
• Banyak jenis musik baru yang lahir dan
berkembang
• Menjamurnya kelompok musik baru
yang bermunculan dan menjadikan
musik sebagai profesi
10. Ipod
Analisis SWOT
Penilaian dan kajian lingkungan eksternal
menunjukkan adanya peluang terhadap Ipod :
• Adanya beberapa situs yang menyediakan
lagu yang dapat diunduh secara langsung baik
gratis maupun berbayar
• Ipod sebagai pemutar music digital yang
mendukung format digital dan sangat diminati
masyarakat
11. Next……………
Ancaman :
• Persaingan pemutar musik digital
yang baru yang lebih inovatif
• Pengguna terancam mengalami
gangguan pendegaran karena sering
mendengarkan
musik
dengan
volume tingkat tinggi
12. Next……………
Kekuatan :
• Format music digital yang beragam dapat
disesuaikan dengan teknologi ipod
• Kemmapuan ipod menyimpan banyak lagu
digital
• Desainnya minimalis
• Selain pemutar musik, ipod dapat dijadikan
hardisk portabel, media penyimpan data