Content personalisation is becoming more prevalent. A site, it's content and/or it's products, change dynamically according to the specific needs of the user. SEO needs to ensure we do not fall behind of this trend.
DOA EMAK UNTUK ASA.
Sesungguhnya hidup itu memang indah... setidaknya itulah yang aku rasakan dalam dekapan Emak yang selalu hangat.
Asa kecil tak pernah jauh dari Emak yang mengasuhnya dengan penuh kasih sayang dan cinta seorang diri. Namun, saat beranjak dewasa, karena tuntutan keadaan yang mengharuskan Asa untuk berjuang pergi meninggalkan Emak dan hidup berdikari di negeri orang.
“Ketika doa Emak, perjuangan yang meneteskan air mata demi Asa,
Ketika cinta Emak, menguatkan alang rintang pada Asa”.
Ini adalah sebuah cerita dimana ada seorang lelaki yang naik kereta menuju kampung halamannya untuk bertemu kedua orangtuanya. Namun, di dalam kereta itu ada wanita separuh baya yang memanggil namanya dengan keras sambil mewek-mewek seolah-olah lelaki itu adalah anak kandungnya! Siapakah dia???
1. 10 KISAH HIKMAH
1. Setelah makan malam, seorang ibu dan putrinya bersama-sama mencuci mangkuk dan
piring, sedangkan ayah dan putranya menonton TV di ruang tamu. Mendadak, dari arah dapur
terdengar suara piring yang pecah, kemudian sunyi senyap. Si putra memandang ke arah ayahnya
dan berkata, “Pasti ibu yang memecahkan piring itu.” “Bagaimana kamu tahu?” kata si Ayah.
“Karena tak terdengar suara dia memarahi orang lain,” sahut anaknya. Kita semua sudah terbiasa
menggunakan standar yang berbeda melihat orang lain dan memandang diri sendiri, sehingga
acapkali kita menuntut orang lain dengan serius, tetapi memperlakukan diri sendiri dengan penuh
toleran.
2. Ada dua grup pariwisata yang pergi bertamasya ke pulau Yi Do di Jepang. Kondisi jalannya
sangat buruk, sepanjang jalan terdapat banyak lubang. Salah satu pemandu berulang-ulang
mengatakan keadaan jalannya rusak parah dan tak terawat. Sedangkan pemandu yang satunya lagi
berbicara kepada para turisnya dengan nada puitis, “Yang kita lalui sekarang ini adalah jalan protokol
ternama di Yi Do yang bernama jalan berdekik yang mempesona.” Walaupun keadaannya sama,
namun pikiran yang berbeda akan menimbulkan sikap yang berbeda pula. Pikiran adalah suatu hal
yang sangat menakjubkan, bagaimana berpikir, keputusan berada di tangan Anda.
3. Murid kelas 3 SD yang sama, mereka memiliki cita-cita yang sama pula yaitu menjadi badut.
Guru dari Tiongkok pasti mencela, “Tidak mempunyai cita-cita yang luhur, anak yang tidak bisa
dibina!” Sedangkan guru dari Barat akan bilang, “Semoga Anda membawakan kecerian bagi seluruh
dunia!” Terkadang orang yang lebih tua, bukan hanya lebih banyak menuntut daripada memberi
semangat, malahan sering membatasi definisi keberhasilan dengan arti yang sempit.
4. Istri sedang memasak di dapur. Suami yang berada di sampingnya mengoceh tak
berkesudahan, “Pelan sedikit, hati-hati! Apinya terlalu besar. Ikannya cepat dibalik, minyaknya
terlalu banyak!” Istrinya secara spontan menjawab, “Saya mengerti bagaimana cara memasak
sayur.” Suaminya dengan tenang menjawab, “Saya hanya ingin dirimu mengerti bagaimana perasaan
saya … saat saya sedang mengemudikan mobil, engkau yang berada disamping mengoceh tak ada
hentinya.” Belajar memberi kelonggaran kepada orang lain itu tidak sulit, asalkan Anda mau dengan
serius berdiri di sudut dan pandangan orang lain melihat suatu masalah.
5. Sebuah bus yang penuh dengan muatan penumpang sedang melaju dengan cepat
menelusuri jalanan yang menurun, ada seseorang yang mengejar bus ini dari belakang. Seorang
penumpang mengeluarkan kepala keluar jendala bus dan berkata dengan orang yang mengejar bus,
“Hai kawan! Sudahlah Anda tak mungkin bisa mengejar!” Orang tersebut menjawab, “Saya harus
mengejarnya . . .” Dengan nafas tersenggal-senggal dia berkata, “Saya adalah pengemudi dari bus
ini!” Ada sebagian orang harus berusaha keras dengan sangat serius, jika tidak demikian, maka
akibatnya akan sangat tragis! Dan juga dikarenakan harus menghadapi dengan sekuat tenaga, maka
kemampuan yang masih terpendam dan sifat-sifat khusus yang tidak diketahui oleh orang lain
selama ini akan sepenuhnya muncul keluar.
6. Si A : “Tetangga yang yang baru pindah itu sungguh jahat, kemarin tengah malam dia datang
ke rumah saya dan terus menerus menekan bel di rumah saya.” Si B : “Memang sungguh jahat!
2. Adakah Anda segera melapor polisi?” Si A : “Tidak. Saya menganggap mereka orang gila, yang terus
menerus meniup terompet kecil saya.” Semua kejadian pasti ada sebabnya, jika sebelumnya kita bisa
melihat kekurangan kita sendiri, maka jawabannya pasti berbeda.
7. Zhang San sedang mengemudikan mobil berjalan di jalan pegunungan, ketika dengan santai
menikmati pemandangan yang indah, mendadak dari arah depan datang sebuah truk barang. Si
sopir truk membuka jendela dan berteriak dengan keras, “B**i!” Mendengar suara ini Zhang San
menjadi emosi, dia juga membuka jendela memaki, “Kamu sendiri yang b**i!” Baru saja selesai
memaki, dia telah bertabrakan dengan gerombolan b**i yang sedang menyeberangi jalan. Jangan
salah tafsir maksud kebaikan dari orang lain, hal tersebut akan menyebabkan kerugian Anda, juga
membuat orang lain terhina.
8. Seorang bocah kecil bertanya kepada ayahnya, “Apakah menjadi seorang ayah akan selalu
mengetahui lebih banyak dari pada anaknya?” Ayahnya menjawab, “Sudah tentu!” “Siapa yang
menemukan listrik?” “Edison.” “Kalau begitu mengapa bukan ayah Edison yang menemukan listrik?”
Pakar acapkali adalah kerangka kosong yang tidak teruji, lebih-lebih pada zaman pluralis terbuka
sekarang ini.
9. Ketika mandi Toto kurang hati-hati telah menelan sebongkah kecil sabun, ibunya dengan
gugup menelepon dokter rumah tangga minta pertolongan. Dokter berkata, “Sekarang ini saya
masih ada beberapa pasien, mungkin setengah jam kemudian saya baru bisa datang ke sana.” Ibu
Toto bertanya, “Sebelum Anda datang, apa yang harus saya lakukan? Dokter itu menjawab, “Berikan
Toto secangkir air putih untuk diminum, kemudian melompat-lompat sekuat tenaga, maka Anda bisa
menyuruh Toto meniupkan gelembung busa dari mulut untuk menghabiskan waktu.” Jika peristiwa
sudah terjadi, mengapa tidak dihadapi dengan tenang dan yakin. Daripada khawatir lebih baik
berlega, dari pada gelisah lebih baik tenang.
10. Sebuah gembok yang sangat kokoh tergantung di atas pintu, sebatang tongkat besi
walaupun telah menghabiskan tenaga besar, masih juga tidak bisa membukanya. Kuncinya datang,
badan kunci yang kurus itu memasuki lubang kunci, hanya diputar dengan ringan, ‘plak’ gembok
besar itu sudah terbuka. Hati dari setiap insan, persis seperti pintu besar yang telah terkunci,
walaupun Anda menggunakan batang besi yang besar pun tak akan bisa membukanya. Hanya
dengan mencurahkan perhatian, Anda baru bisa merubah diri menjadi sebuah anak kunci yang
halus, masuk ke dalam sanubari orang lain.