SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
HUBUNGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD (STUDENT
TEAM ACHIEVEMENT DIVISIONS) DENGAN MOTIVASI BELAJAR
PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3
SIPOHOLON TAHUN PEMBELAJARAN 2021/2022
OLEH:
NAMA: SHEREN SIBURIAN/NIM: 17.04.11.6725
DosenPembimbing1 :IbuHerowatiSitorus,M.Th
DosenPembimbing2 :BapakMaringanSinambela,M.Th
IAKN TARUTUNG
BA
B 2
BA
B 3
BA
B 1
DosenPenguji1:IbuDr.LustaniSamosir,M.Pd.
DosenPenguji2:BapakDr.Junjungan Simorangkir,M.Th
Seminar Proposal
BAB 1 BAB 2 BAB 3
Latar Belakang Masalah
Salah satu permasalahan siswa yang sering terjadi
dalam pembelajaran adalah kurangnya motivasi dari
dalam diri siswa itu sendiri. Istarani mengatakan
siswa yang memiliki inteligensi cukup tinggi bisa saja
gagal dalam belajar karena kekurangan motivasi. Hal
ini dapat terjadi salah satunya: karena penggunaan
model pembelajaran oleh guru yang belum dapat
menarik perhatian siswa, sampai saat ini masih
banyak guru menggunakan model pembelajaran
yang bersifat satu arah yang hanya berpusat pada
guru. Pembelajaran yang berpusat pada guru akan
membuat siswa menjadi pasif dan bosan dalam
mengikuti proses pembelajaran, keadaan seperti ini
dapat mengurangi motivasi siswa dalam belajar.
Masalah di
lapangan
 Siswa tidak mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru
 Tidak bersemangat dalam belajar
 Siswa enggan membaca materi yang diberikan guru
 Siswa lebih senang mencontoh jawaban teman daripada
berusaha sendiri
 Saat diberi soal-soal siswa merasa putus asa dan tidak
berusaha mencari jawabannya
Melihat keadaan yang seperti ini, guru yang merupakan subyek utama dalam
merancang kegiatan pembelajaran, perlu melakukan upaya-upaya untuk
menumbuhkan dan memberikan motivasi belajar agar siswa melakukan aktivitas
belajar dengan baik.
Salah satu upaya yang dapat dilakukan guru adalah dengan memanfaatkan model
pembelajaran yang berpusat pada siswa. Dalam hal ini guru dapat menggunakan
mdoel pembelajarn STAD untuk memotivasi siswa dalam belajar.
Priansa : model STAD menekankan pada aktivitas dan interaksi diantara siswa
untuk saling memotivasi dan saling membantu dalam menguasai materi pelajaran.
Hubungan Model
Pembelajaran Kooperatif
Tipe STAD dengan Motivasi
belajar PAK Siswa SMP
Negeri 3 Sipoholon T.P.
2021/2022
PENDAHULUAN
BAB 1 BAB 2 BAB 3
Identifikasi Masalah
Motivasi
Belajar
X1 Model
STAD
X4 Faktor
Eksternal
X3 Faktor
Internal
X2 Upaya Guru
Memotivasi
Siswa
Pembatasan Masalah
Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (Student
Team Achievement Divisions)
• Variabel X
Motivasi Belajar Pendidikan Agama Kristen Siswa
• Variabel Y
BAB 1 BAB 2 BAB 3
Bagaimanakah
Hubungan Model
Pembelajaran
Kooperatif Tipe STAD
(StudentTeam
AchievementDivisions)
dengan Motivasi Belajar
Pendidikan Agama
Kristen Siswa Kelas VIII
Negeri 3 Sipoholon T.P.
2021/2022?
Perumusan Masalah
Hubungan Model
Pembelajaran
Kooperatif Tipe STAD
(StudentTeam
AchievementDivisions)
dengan Motivasi Belajar
Pendidikan Agama
Kristen Siswa Kelas VIII
Negeri 3 Sipoholon T.P.
2021/2022.
Tujuan Penelitian
 Hasil penelitian ini diharapkan dapat
memberikan kontribusi dalam memperkaya
ilmu pengetahuan khususnya tentang model
pembelajaran STAD
 Bagi guru, sebagai bahan masukan untuk
meningkatkan motivasi belajar siswa melalui
model pembelajaran STAD
 Bagi Penulis, Penelitian ini diharapkan dapat
menambah wawasan dan melatih
keterampilan tentang model pembelajaran
STAD sehingga dapat menjadi bekal kelak
sesebagai pendidik.
Manfaat Penelitian
BAB 1 BAB 2 BAB 3
Motivasi Belajar Siswa
Motivasi adalah dorongan mental yang
menggerakkan dan mengarahkan perilaku
manusia, termasukperilaku belajar.
Motivasi belajar adalah dayapenggerak di
dalam dirisiswayang mendorongnya untuk
melakukan kegiatan belajar,sehingga
tujuan yang dikehendaki subjekbelajar itu
dapat tercapai.
Dimyanti & Mudjiono (2015:80)
Sumiati (2011:59)
Sardiman (2011:75)
1. Tekun menghadapi Tugas
2. Ulet menghadapi kesulitan
3. Menunjukkan minat terhadap
pembelajaran
4. Senang bekerja mandiri
5. Dapat mempertahankan pendapatnya
6. Cepat bosan pada tugas-tugas rutin
7. Selalu berusaha berprestasi sebaik
mungkin
8. Senang mencari dan memecahkan
soal-soal.
Sardiman (2011:83)
Priansa (2019:114)
Uno (2015:253)
Ciri-ciri Siswa yang memiliki Motivasi Belajar
KAJIAN PUSTAKA
BAB 1 BAB 2 BAB 3
Model Pembelajaran Kooperatif STAD
Modelpembelajarankooperatif
tipeSTAD pertamakali
dikembangkanoleh RobertSlavin.
KataStudentTeamAchievement
Divisions(STAD)berasaldari
bahasaInggrisyangbertartidivisi
prestasitimsiswa.ModelSTAD
adalahsalahsatutipemodel
pembelajarankooperatifdengan
menggunakankelompok-kelompok
kecilyangberanggotakan4-5
orang siswasecaraheterogen.
Priansa (2019: 320
Isjoni (2009: 74)
Shoimin (2019:188)
Tujuan utama penggunaan model kooperatif tipe
STAD adalah untuk memotivasi siswa agar saling
mendukung dan membantu satu sama lain dalam
menguasai materi pelajaran yang diberikan guru.
melalui model STAD ini, siswa menjadi aktif
membantu dan mendukung satu sama lain untuk
berhasil bersama, sehingga siswa dapat bertanggung
jawab kepada dirinya dan juga kepada kelompok.
Rusman (2017:213), Huda
(2014:111), Trianto ( 2011:68)
BAB 1 BAB 2 BAB 3
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
dan memotivasi siswa
 Guru membentuk kelompok
 Memberikan tugas kepada setiap
kelompok
 Siswa mempresentasikan hasil diskusi
 Guru memberikan kuis secara individu
kepada seluruh siswa
 Guru memberikan penghargaan kepada
kelompok
 Guru memberikan evaluasi
Langkah-langkah pelaksanaan Model pembelajaran STAD
• Kurniasih & Sani (2016:223-24)
• Fathurrohman (2015:54)
• Octavia (2020: 74)
 Harianto (2012:52)
 Boehlke (2016:413)
 Simatupang (2020:6)
Pendidikan Agama Kristen adalah
pendidikan yang bertujuan untuk
mengembangkan kemampuan
siswa dalam memahami,
menghayati dan mengamalkan
nilai-nilai kristiani dalam berbagai
bentuk tanggung jawab sosial pada
lingkup keluarga, gereja dan
masyarakat yang bersumber dari
Alkitab.
BAB 1 BAB 2 BAB 3
Dalam model pembelajaran kooperatif tipe STAD siswa
dibagi menjadi kelompok beranggotakan 4-5 orang secara
heterogen. Penggunaan model STAD adalah untuk
memotivasi siswa agar saling mendukung dan membantu
satu sama lain dalam menguasai materi pelajaran yang
diberikan oleh guru. Dalam kegiatan belajar, motivasi
sangat diperlukan, sebab seseorang yang tidak memiliki
motivasi tidak akan mungkin melakukan aktivitas belajar
dengan efektif. Dalam hal ini peran guru sangat penting.
Guru dapat menggunakan model pembelajaran STAD
untuk memotivasi siswa dalam belajar
Penelitian Terdahulu
Kerangka Konseptual Hipotesa Penelitian
Penelitian Meli Indayani (2019),
berjudul “ Pengaruh Penggunaan
Model Pembelajaran Koperatif Tipe
STAD Terhadap Motivasi Dan Hasil
Belajar Seni Rupa Siswa SMPN
Padang”. Hasil penelitian adalah
adanya pengaruh positif dan
signifikan dalam penggunaan model
pembelajaran STAD terhadap
motivasi dan hasil belajar siswa
Terdapat hubungan yang
positif dan signifikan antara
model pembelajaran
kooperatif tipe STAD dengan
motivasi belajar Pendidikan
Agama Kristen siswa kelas
VIII SMP Negeri 3 Sipoholon
Tahun Pembelajaran
2021/2022
METODOLOGI PENELITIAN
BAB 1 BAB 2 BAB 3
Metode Penelitian
Metode deskriptif korelasional dengan
pendekatan kuantitatif.
Sampel
Karena keterbatasan kemampuan, dana dan
waktu maka penulis mengambil sampel 35 %
dari 110 orang, sehingga sampel dalam
penelitian ini adalah sebanyak 39 orang siswa
Populasi
Seluruh siswa yang beragama kristen
kelas VIII SMP Negeri 3 Sipoholon
dengan jumlah 110 orang.
Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 3
Sipoholon dan direncanakan pada bulan Agustus
sampai dengan Desember.
Variabel X
 menyampaikan tujuan
pembelajaran dan
memotivasi siswa,
 pembagian kelompok,
 pemberian tugas
kepada kelompok,
 penjelasan materi oleh
setiap kelompok
 kepada kelompok lain,
 pemberian kuis kepada
seluruh siswa,
 pemberian
penghargaan,
 pemberian evaluasi
Variabel Y
 Tekun dalam menghadapi
tugas
 Ulet menghadapi
kesulitan
 Menunjukkan minat
terhadap pembelajaran
 Lebih senang bekerja
mandiri
 Cepat bosan pada tugas-
tugas rutin
 Dapat mempertahankan
pendapatnya
 Tidak mudah melepaskan
hal-hal yang diyakini
 Senang mencai dan
memecahkan soal-soal
Defenisi Operasional
Variabel
BAB 1 BAB 2 BAB 3
Angket /Kuisioner tertutup
dengan jumlah 40 item dalam
bentuk pilihan berganda,
dengan skala nilai:
a. Selalu : skor 4
b. Sering : skor 3
c. Kadang-kadang : skor 2
d. Tidak pernah : skor 1
Instrumen
Penelitian
Uji coba
Instrumen
Uji Coba
Instrumen
Teknik Analisis
Data
Instrumen yang disusun di uji
cobakan kepada 32 siswa SMP
Negeri 3 Sipoholon diluar
sampel penelitian
 Membuat tabel distribusi jawaban
berdasarkan alternatif jawaban
 Membuat tabel distribusi jawaban
berdasarkan skor alternatif jawaban
 Mencari koefisien korelasi variabel X dan Y
 Menguji taraf nyata
 Uji hipotesis
Uji Validitas
Instrumen
Uji reliabilitas
Instrumen
THANK YOU
GOD BLESS US

More Related Content

Similar to ppt ok sheren.ppt

Proposal ptk fisika hukum newton
Proposal ptk fisika hukum newtonProposal ptk fisika hukum newton
Proposal ptk fisika hukum newton
EKO SUPRIYADI
 
ppt best practice.ppt
ppt best practice.pptppt best practice.ppt
ppt best practice.ppt
arifianto26
 

Similar to ppt ok sheren.ppt (20)

Bab 1 5 jadi
Bab 1 5 jadiBab 1 5 jadi
Bab 1 5 jadi
 
Karil waode rosmia
Karil waode rosmiaKaril waode rosmia
Karil waode rosmia
 
Laporan kti bahadiman
Laporan kti bahadimanLaporan kti bahadiman
Laporan kti bahadiman
 
Karya tulis ilmiah wiwin wulandari la ode
Karya tulis ilmiah wiwin wulandari la odeKarya tulis ilmiah wiwin wulandari la ode
Karya tulis ilmiah wiwin wulandari la ode
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Karya ilmiah ut raha
Karya ilmiah ut rahaKarya ilmiah ut raha
Karya ilmiah ut raha
 
Karya ilmiah ut raha
Karya ilmiah ut rahaKarya ilmiah ut raha
Karya ilmiah ut raha
 
Jurnal Peningkatan Hasil Belajar Matematika siswa melalui penerapan pembelaja...
Jurnal Peningkatan Hasil Belajar Matematika siswa melalui penerapan pembelaja...Jurnal Peningkatan Hasil Belajar Matematika siswa melalui penerapan pembelaja...
Jurnal Peningkatan Hasil Belajar Matematika siswa melalui penerapan pembelaja...
 
PTK BAB I JIGSAWdocx
PTK BAB I JIGSAWdocxPTK BAB I JIGSAWdocx
PTK BAB I JIGSAWdocx
 
Upaya meningkatkan hasil belajar mata pelajaran pkn pada materi menjaga keutu...
Upaya meningkatkan hasil belajar mata pelajaran pkn pada materi menjaga keutu...Upaya meningkatkan hasil belajar mata pelajaran pkn pada materi menjaga keutu...
Upaya meningkatkan hasil belajar mata pelajaran pkn pada materi menjaga keutu...
 
Skripsi NHT (Power Point)
Skripsi NHT (Power Point)Skripsi NHT (Power Point)
Skripsi NHT (Power Point)
 
Model model pembelajaran
Model model pembelajaranModel model pembelajaran
Model model pembelajaran
 
BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN
 
Best Practice_Andrian.pdf
Best Practice_Andrian.pdfBest Practice_Andrian.pdf
Best Practice_Andrian.pdf
 
Bab 1 3
Bab 1 3Bab 1 3
Bab 1 3
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_ fendi.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_ fendi.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_ fendi.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_ fendi.pdf
 
Proposal ptk fisika hukum newton
Proposal ptk fisika hukum newtonProposal ptk fisika hukum newton
Proposal ptk fisika hukum newton
 
Diferesiasi pembeldjaran.pptx
Diferesiasi pembeldjaran.pptxDiferesiasi pembeldjaran.pptx
Diferesiasi pembeldjaran.pptx
 
ppt best practice.ppt
ppt best practice.pptppt best practice.ppt
ppt best practice.ppt
 
Artikel 4.pdf
Artikel 4.pdfArtikel 4.pdf
Artikel 4.pdf
 

Recently uploaded

BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 

Recently uploaded (20)

Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 

ppt ok sheren.ppt

  • 1. HUBUNGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD (STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISIONS) DENGAN MOTIVASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 SIPOHOLON TAHUN PEMBELAJARAN 2021/2022 OLEH: NAMA: SHEREN SIBURIAN/NIM: 17.04.11.6725 DosenPembimbing1 :IbuHerowatiSitorus,M.Th DosenPembimbing2 :BapakMaringanSinambela,M.Th IAKN TARUTUNG BA B 2 BA B 3 BA B 1 DosenPenguji1:IbuDr.LustaniSamosir,M.Pd. DosenPenguji2:BapakDr.Junjungan Simorangkir,M.Th Seminar Proposal
  • 2. BAB 1 BAB 2 BAB 3 Latar Belakang Masalah Salah satu permasalahan siswa yang sering terjadi dalam pembelajaran adalah kurangnya motivasi dari dalam diri siswa itu sendiri. Istarani mengatakan siswa yang memiliki inteligensi cukup tinggi bisa saja gagal dalam belajar karena kekurangan motivasi. Hal ini dapat terjadi salah satunya: karena penggunaan model pembelajaran oleh guru yang belum dapat menarik perhatian siswa, sampai saat ini masih banyak guru menggunakan model pembelajaran yang bersifat satu arah yang hanya berpusat pada guru. Pembelajaran yang berpusat pada guru akan membuat siswa menjadi pasif dan bosan dalam mengikuti proses pembelajaran, keadaan seperti ini dapat mengurangi motivasi siswa dalam belajar. Masalah di lapangan  Siswa tidak mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru  Tidak bersemangat dalam belajar  Siswa enggan membaca materi yang diberikan guru  Siswa lebih senang mencontoh jawaban teman daripada berusaha sendiri  Saat diberi soal-soal siswa merasa putus asa dan tidak berusaha mencari jawabannya Melihat keadaan yang seperti ini, guru yang merupakan subyek utama dalam merancang kegiatan pembelajaran, perlu melakukan upaya-upaya untuk menumbuhkan dan memberikan motivasi belajar agar siswa melakukan aktivitas belajar dengan baik. Salah satu upaya yang dapat dilakukan guru adalah dengan memanfaatkan model pembelajaran yang berpusat pada siswa. Dalam hal ini guru dapat menggunakan mdoel pembelajarn STAD untuk memotivasi siswa dalam belajar. Priansa : model STAD menekankan pada aktivitas dan interaksi diantara siswa untuk saling memotivasi dan saling membantu dalam menguasai materi pelajaran. Hubungan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dengan Motivasi belajar PAK Siswa SMP Negeri 3 Sipoholon T.P. 2021/2022 PENDAHULUAN
  • 3. BAB 1 BAB 2 BAB 3 Identifikasi Masalah Motivasi Belajar X1 Model STAD X4 Faktor Eksternal X3 Faktor Internal X2 Upaya Guru Memotivasi Siswa Pembatasan Masalah Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (Student Team Achievement Divisions) • Variabel X Motivasi Belajar Pendidikan Agama Kristen Siswa • Variabel Y
  • 4. BAB 1 BAB 2 BAB 3 Bagaimanakah Hubungan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (StudentTeam AchievementDivisions) dengan Motivasi Belajar Pendidikan Agama Kristen Siswa Kelas VIII Negeri 3 Sipoholon T.P. 2021/2022? Perumusan Masalah Hubungan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (StudentTeam AchievementDivisions) dengan Motivasi Belajar Pendidikan Agama Kristen Siswa Kelas VIII Negeri 3 Sipoholon T.P. 2021/2022. Tujuan Penelitian  Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam memperkaya ilmu pengetahuan khususnya tentang model pembelajaran STAD  Bagi guru, sebagai bahan masukan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa melalui model pembelajaran STAD  Bagi Penulis, Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan dan melatih keterampilan tentang model pembelajaran STAD sehingga dapat menjadi bekal kelak sesebagai pendidik. Manfaat Penelitian
  • 5. BAB 1 BAB 2 BAB 3 Motivasi Belajar Siswa Motivasi adalah dorongan mental yang menggerakkan dan mengarahkan perilaku manusia, termasukperilaku belajar. Motivasi belajar adalah dayapenggerak di dalam dirisiswayang mendorongnya untuk melakukan kegiatan belajar,sehingga tujuan yang dikehendaki subjekbelajar itu dapat tercapai. Dimyanti & Mudjiono (2015:80) Sumiati (2011:59) Sardiman (2011:75) 1. Tekun menghadapi Tugas 2. Ulet menghadapi kesulitan 3. Menunjukkan minat terhadap pembelajaran 4. Senang bekerja mandiri 5. Dapat mempertahankan pendapatnya 6. Cepat bosan pada tugas-tugas rutin 7. Selalu berusaha berprestasi sebaik mungkin 8. Senang mencari dan memecahkan soal-soal. Sardiman (2011:83) Priansa (2019:114) Uno (2015:253) Ciri-ciri Siswa yang memiliki Motivasi Belajar KAJIAN PUSTAKA
  • 6. BAB 1 BAB 2 BAB 3 Model Pembelajaran Kooperatif STAD Modelpembelajarankooperatif tipeSTAD pertamakali dikembangkanoleh RobertSlavin. KataStudentTeamAchievement Divisions(STAD)berasaldari bahasaInggrisyangbertartidivisi prestasitimsiswa.ModelSTAD adalahsalahsatutipemodel pembelajarankooperatifdengan menggunakankelompok-kelompok kecilyangberanggotakan4-5 orang siswasecaraheterogen. Priansa (2019: 320 Isjoni (2009: 74) Shoimin (2019:188) Tujuan utama penggunaan model kooperatif tipe STAD adalah untuk memotivasi siswa agar saling mendukung dan membantu satu sama lain dalam menguasai materi pelajaran yang diberikan guru. melalui model STAD ini, siswa menjadi aktif membantu dan mendukung satu sama lain untuk berhasil bersama, sehingga siswa dapat bertanggung jawab kepada dirinya dan juga kepada kelompok. Rusman (2017:213), Huda (2014:111), Trianto ( 2011:68)
  • 7. BAB 1 BAB 2 BAB 3  Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa  Guru membentuk kelompok  Memberikan tugas kepada setiap kelompok  Siswa mempresentasikan hasil diskusi  Guru memberikan kuis secara individu kepada seluruh siswa  Guru memberikan penghargaan kepada kelompok  Guru memberikan evaluasi Langkah-langkah pelaksanaan Model pembelajaran STAD • Kurniasih & Sani (2016:223-24) • Fathurrohman (2015:54) • Octavia (2020: 74)  Harianto (2012:52)  Boehlke (2016:413)  Simatupang (2020:6) Pendidikan Agama Kristen adalah pendidikan yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan siswa dalam memahami, menghayati dan mengamalkan nilai-nilai kristiani dalam berbagai bentuk tanggung jawab sosial pada lingkup keluarga, gereja dan masyarakat yang bersumber dari Alkitab.
  • 8. BAB 1 BAB 2 BAB 3 Dalam model pembelajaran kooperatif tipe STAD siswa dibagi menjadi kelompok beranggotakan 4-5 orang secara heterogen. Penggunaan model STAD adalah untuk memotivasi siswa agar saling mendukung dan membantu satu sama lain dalam menguasai materi pelajaran yang diberikan oleh guru. Dalam kegiatan belajar, motivasi sangat diperlukan, sebab seseorang yang tidak memiliki motivasi tidak akan mungkin melakukan aktivitas belajar dengan efektif. Dalam hal ini peran guru sangat penting. Guru dapat menggunakan model pembelajaran STAD untuk memotivasi siswa dalam belajar Penelitian Terdahulu Kerangka Konseptual Hipotesa Penelitian Penelitian Meli Indayani (2019), berjudul “ Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Koperatif Tipe STAD Terhadap Motivasi Dan Hasil Belajar Seni Rupa Siswa SMPN Padang”. Hasil penelitian adalah adanya pengaruh positif dan signifikan dalam penggunaan model pembelajaran STAD terhadap motivasi dan hasil belajar siswa Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan motivasi belajar Pendidikan Agama Kristen siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Sipoholon Tahun Pembelajaran 2021/2022 METODOLOGI PENELITIAN
  • 9. BAB 1 BAB 2 BAB 3 Metode Penelitian Metode deskriptif korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Sampel Karena keterbatasan kemampuan, dana dan waktu maka penulis mengambil sampel 35 % dari 110 orang, sehingga sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 39 orang siswa Populasi Seluruh siswa yang beragama kristen kelas VIII SMP Negeri 3 Sipoholon dengan jumlah 110 orang. Lokasi dan Waktu Penelitian Lokasi penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 3 Sipoholon dan direncanakan pada bulan Agustus sampai dengan Desember. Variabel X  menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa,  pembagian kelompok,  pemberian tugas kepada kelompok,  penjelasan materi oleh setiap kelompok  kepada kelompok lain,  pemberian kuis kepada seluruh siswa,  pemberian penghargaan,  pemberian evaluasi Variabel Y  Tekun dalam menghadapi tugas  Ulet menghadapi kesulitan  Menunjukkan minat terhadap pembelajaran  Lebih senang bekerja mandiri  Cepat bosan pada tugas- tugas rutin  Dapat mempertahankan pendapatnya  Tidak mudah melepaskan hal-hal yang diyakini  Senang mencai dan memecahkan soal-soal Defenisi Operasional Variabel
  • 10. BAB 1 BAB 2 BAB 3 Angket /Kuisioner tertutup dengan jumlah 40 item dalam bentuk pilihan berganda, dengan skala nilai: a. Selalu : skor 4 b. Sering : skor 3 c. Kadang-kadang : skor 2 d. Tidak pernah : skor 1 Instrumen Penelitian Uji coba Instrumen Uji Coba Instrumen Teknik Analisis Data Instrumen yang disusun di uji cobakan kepada 32 siswa SMP Negeri 3 Sipoholon diluar sampel penelitian  Membuat tabel distribusi jawaban berdasarkan alternatif jawaban  Membuat tabel distribusi jawaban berdasarkan skor alternatif jawaban  Mencari koefisien korelasi variabel X dan Y  Menguji taraf nyata  Uji hipotesis Uji Validitas Instrumen Uji reliabilitas Instrumen