SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Pokok bahasan : Bronkitis
Sasaran : Ny W dan Keluarga
Hari/tanggal :
Waktu : 10 menit
Tempat : Desa Latompu
1. Tujuan Instruksional umum (TIU)
Setelah dilakukan penyuluhan, klien dan keluarga memahami dan dapat melakukan
perawatan pada anggota keluarga dengan penyakit Gagal Jantung
2. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Setelah diberikan penyuluhan, klien dan anggota keluarga mampu:
1. Menjelaskan tentang pengertian Pengertian Gagal Jantung
2. Menyebutkan minimal 2 dari 4 Penyebab Gagal Jantung
3. Menyebutkan minimal 3 dari 5 tanda dan gejalah Gagal Jantung
4. Menjelaskan cara pencegahan penyakit Gagal Jantung
5. Dapat Menyebutkan cara pengobatan penyakit Gagal Jantung
3. Materi
Terlampir
4. Metode
Ceramah, dan tanya jawab atau diskusi
5. Media
Leaflet
6. Kegiatan Penyuluhan
No Komunikator Komunikan
1
2
3
Pre Interaksi
Memberi salam dan memperkenalkan diri
Menjelaskan tujuan penyuluhan dan tema
penyuluhan
Apersepsi dengan menanyakan pengetahuan
keluarga Ny. W mengenai rasa tidak nyaman pada
penyakit Gagal Jantung.
Menjawab salam
Mendengarkan
Mendengarkan dan
Menjawab
4
Isi
Menjelaskan materi penyuluhan mengenai
pengertian, penyebab, tanda dan gejalah,
pencegahan dan pengobatan penyakit Gagal Jantung
Mendengarkan
Mengajukan pertanyaan
5
6
6
Penutup
Memberikan pertanyaan akhir sebagai evaluasi
Menyimpulkan bersama-sama hasil kegiatan
penyuluhan
Menutup penyuluhan dan mengucapkan salam
Menjawab
Mendengarkan
Menjawab salam
Evaluasi
Teknik evaluasi langsung atau lisan
Jenis pertanyaan :
1. Menjelaskan tentang pengertian Pengertian Gagal Jantung
2. Menyebutkan minimal 2 dari 4 Penyebab Gagal Jantung
3. Menyebutkan minimal 3 dari 5 tanda dan gejalah Beonkitis
4. Menjelaskan cara pencegahan penyakit Gagal Jantung
5. Dapat Menyebutkan cara pengobatan penyakit bronkitis
MATERI BRONKITIS
A. Pengertian Gagal Jantung
Gagal jantung adalah keadaan dimana jantung sebagai pompa tidak mampu memenuhi
kebutuhan darah untuk metabolisme jaringan.
B. Penyebab Gagal Jantung
 Kelainan gerak jantung, seperti peningkatan beban tekanan, (hipertensi sistemik),
peningkatan beban volume, dan penyumbatan terhadap pengisian ventrikel.
 Kelainan otot jantung, primer
 Kelainan non dinamik, seperti kekurangan oksigen, kelainan metabolic, inflamasi,
penyakit sisitemik, penyakit paru obstruktif menahun.
 Berubahnya irama jantung, seperti henti jantung, fibrilasi, takikardi atau bradikardi
yang berat.
C. Tanda dan Gejala Gagal Jantung
 perasaan sulit bernafas terutama saat beraktivitas dan atau berbaring
 Mengi
 Batuk tanpa dahak terutama pada posisi berbaring
 Pembesaran hati
 Tidak nafsu makan karena rasa penuh atau mual
 Bengkak pada kaki, telapak kaki, dan perut
 Diare atau kadang susah BAB
 BAK menurun, BAK di malam hari
 Kulit pucat dan dingin kadang terjadi kebiruan
 Demam ringan dan keringat berlebihan
 Kelemahan dan keletihan terus menerus setiap hari
 Penurunan berat badan
 Nyeri dada dengan aktivitas
D. Cara Perawatan dan Pencegahan
 Pembatasan aktivitas fisik
 Hentikan olahraga dan kerja yang berat
 Hentikan kerja purna waktu atau setara; mulai terapkan adanya fase istirahat
siang
 Terbatas pada rumah
 Terbatas pada tempat tidur atau kursi
 Pembatasan asupan natrium
 Hindari penambahan garam pada masakan
 Diet rendah garam
 Pengobatan gagal jantung
E. Diet Gagal Jantung
Tujuan
1. Memberikan makanan secukupnya tanpa memberatkan pekerjaan jantung.
2. Menurunkan berat badan bila penderita terlalu gemuk.
3. Mencegah/menghilangkan penimbunan garam/air.
Syarat
1. Kalori rendah, terutama bagi penderita yang terlalu gemuk,
2. Protein dan lemak sedang
3. Cukup vitamin dan mineral
4. Rendah garam bila ada tekanan darah tinggi atau oedema
5. Mudah cerna, tidak merangsang dan tidak menimbulkan gas
6. Porsi kecil dan diberikan sering
Macam Diet
 Diit Jantung I
Diberikan kepada penderita dengan myocard infark (MCI) akut atau congestive cardiac
failure berat. Diberikan berupa 1-11/2 L cairan sehari selama 1-2 hari pertama bila penderita
dapat menerimanya.
Makanan ini sangat rendah kalori dan semua zat-zat gizi.
 Diit Jantung II
Diberikan secara berangsur dalam bentuk lunak, setelah fase akut MCI dapat diatasi. Menurut
beratnya hypertensi atau oedema yang menyertai penyakit, makanan diberikan sebagai Diit
Jantung II Rendah Garam. Makanan ini rendah kalori, protein dan thiamin.
SATPEL
GAGAL JANTUNG
Oleh :
LA ODE HAERUN
12.12.1028
AKADEMI KEPERAWATAN
PEMERINTAH KABUPATEN MUNA
2015
Lembar Pengesahan
Mengetahui Ci Institusi
Wd. Fitri Ningsih, S.Kep. Ns.

More Related Content

What's hot (11)

Sap hipertensi
Sap hipertensiSap hipertensi
Sap hipertensi
 
Leaflet Hipertensi
Leaflet HipertensiLeaflet Hipertensi
Leaflet Hipertensi
 
Satuan acara penyuluhan hipertensi akper muna
Satuan acara penyuluhan hipertensi akper munaSatuan acara penyuluhan hipertensi akper muna
Satuan acara penyuluhan hipertensi akper muna
 
Leaflet hipertensi AKPER PEMKAB MUNA
Leaflet hipertensi AKPER PEMKAB MUNA Leaflet hipertensi AKPER PEMKAB MUNA
Leaflet hipertensi AKPER PEMKAB MUNA
 
Leaflet pjk akper muna
Leaflet pjk akper munaLeaflet pjk akper muna
Leaflet pjk akper muna
 
Satuan acara pembelajaran sap DM
Satuan acara pembelajaran sap DMSatuan acara pembelajaran sap DM
Satuan acara pembelajaran sap DM
 
Leaflet stroke
Leaflet strokeLeaflet stroke
Leaflet stroke
 
Leaflet stroke edit
Leaflet stroke editLeaflet stroke edit
Leaflet stroke edit
 
Leaflet hipertensi akper4
Leaflet hipertensi akper4Leaflet hipertensi akper4
Leaflet hipertensi akper4
 
Leaflet hipertensi
Leaflet hipertensiLeaflet hipertensi
Leaflet hipertensi
 
Hipertensi
HipertensiHipertensi
Hipertensi
 

Similar to BRONKITIS PENYULUHAN

Similar to BRONKITIS PENYULUHAN (20)

Leaflet gagal jantung 3
Leaflet gagal jantung 3Leaflet gagal jantung 3
Leaflet gagal jantung 3
 
Leaflet gagal jantung AKPER PEMKAB MUNA
Leaflet gagal jantung AKPER PEMKAB MUNA Leaflet gagal jantung AKPER PEMKAB MUNA
Leaflet gagal jantung AKPER PEMKAB MUNA
 
232438633 95136660-leaflet-gagal-jantung
232438633 95136660-leaflet-gagal-jantung232438633 95136660-leaflet-gagal-jantung
232438633 95136660-leaflet-gagal-jantung
 
Leaflet gagal jantung
Leaflet gagal jantung Leaflet gagal jantung
Leaflet gagal jantung
 
Satuan acara penyuluhan hipertensi
Satuan acara penyuluhan hipertensiSatuan acara penyuluhan hipertensi
Satuan acara penyuluhan hipertensi
 
Satuan acara penyuluhan hipertensi
Satuan acara penyuluhan hipertensiSatuan acara penyuluhan hipertensi
Satuan acara penyuluhan hipertensi
 
Askep hipertensi
Askep hipertensiAskep hipertensi
Askep hipertensi
 
PJR.pptx
PJR.pptxPJR.pptx
PJR.pptx
 
Sap hipertensi
Sap hipertensiSap hipertensi
Sap hipertensi
 
5. SAP HIPERTENSI.keperawatan keluarga doc
5. SAP HIPERTENSI.keperawatan keluarga doc5. SAP HIPERTENSI.keperawatan keluarga doc
5. SAP HIPERTENSI.keperawatan keluarga doc
 
Leaflet stroke
Leaflet stroke Leaflet stroke
Leaflet stroke
 
SAP hipertensi Tn.D f.docx
SAP hipertensi Tn.D f.docxSAP hipertensi Tn.D f.docx
SAP hipertensi Tn.D f.docx
 
Satuan acara penyuluhan hipertensi akper muna
Satuan acara penyuluhan hipertensi akper munaSatuan acara penyuluhan hipertensi akper muna
Satuan acara penyuluhan hipertensi akper muna
 
Satuan acara penyuluhan hipertensi akper muna
Satuan acara penyuluhan hipertensi akper munaSatuan acara penyuluhan hipertensi akper muna
Satuan acara penyuluhan hipertensi akper muna
 
Kelompok 2 angina
Kelompok 2 anginaKelompok 2 angina
Kelompok 2 angina
 
Makalah penyakit strok
Makalah penyakit strokMakalah penyakit strok
Makalah penyakit strok
 
Makalah penyakit strok
Makalah penyakit strokMakalah penyakit strok
Makalah penyakit strok
 
Makalah penyakit strok
Makalah penyakit strokMakalah penyakit strok
Makalah penyakit strok
 
Portofolio hipertensi
Portofolio hipertensiPortofolio hipertensi
Portofolio hipertensi
 
gagal jantung (Heart Failure)
gagal jantung (Heart Failure)gagal jantung (Heart Failure)
gagal jantung (Heart Failure)
 

More from Operator Warnet Vast Raha

Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiOperator Warnet Vast Raha
 

More from Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

BRONKITIS PENYULUHAN

  • 1. SATUAN ACARA PENYULUHAN Pokok bahasan : Bronkitis Sasaran : Ny W dan Keluarga Hari/tanggal : Waktu : 10 menit Tempat : Desa Latompu 1. Tujuan Instruksional umum (TIU) Setelah dilakukan penyuluhan, klien dan keluarga memahami dan dapat melakukan perawatan pada anggota keluarga dengan penyakit Gagal Jantung 2. Tujuan Instruksional Khusus (TIK) Setelah diberikan penyuluhan, klien dan anggota keluarga mampu: 1. Menjelaskan tentang pengertian Pengertian Gagal Jantung 2. Menyebutkan minimal 2 dari 4 Penyebab Gagal Jantung 3. Menyebutkan minimal 3 dari 5 tanda dan gejalah Gagal Jantung 4. Menjelaskan cara pencegahan penyakit Gagal Jantung 5. Dapat Menyebutkan cara pengobatan penyakit Gagal Jantung 3. Materi Terlampir 4. Metode Ceramah, dan tanya jawab atau diskusi 5. Media Leaflet
  • 2. 6. Kegiatan Penyuluhan No Komunikator Komunikan 1 2 3 Pre Interaksi Memberi salam dan memperkenalkan diri Menjelaskan tujuan penyuluhan dan tema penyuluhan Apersepsi dengan menanyakan pengetahuan keluarga Ny. W mengenai rasa tidak nyaman pada penyakit Gagal Jantung. Menjawab salam Mendengarkan Mendengarkan dan Menjawab 4 Isi Menjelaskan materi penyuluhan mengenai pengertian, penyebab, tanda dan gejalah, pencegahan dan pengobatan penyakit Gagal Jantung Mendengarkan Mengajukan pertanyaan 5 6 6 Penutup Memberikan pertanyaan akhir sebagai evaluasi Menyimpulkan bersama-sama hasil kegiatan penyuluhan Menutup penyuluhan dan mengucapkan salam Menjawab Mendengarkan Menjawab salam Evaluasi Teknik evaluasi langsung atau lisan Jenis pertanyaan : 1. Menjelaskan tentang pengertian Pengertian Gagal Jantung 2. Menyebutkan minimal 2 dari 4 Penyebab Gagal Jantung 3. Menyebutkan minimal 3 dari 5 tanda dan gejalah Beonkitis 4. Menjelaskan cara pencegahan penyakit Gagal Jantung 5. Dapat Menyebutkan cara pengobatan penyakit bronkitis
  • 3. MATERI BRONKITIS A. Pengertian Gagal Jantung Gagal jantung adalah keadaan dimana jantung sebagai pompa tidak mampu memenuhi kebutuhan darah untuk metabolisme jaringan. B. Penyebab Gagal Jantung  Kelainan gerak jantung, seperti peningkatan beban tekanan, (hipertensi sistemik), peningkatan beban volume, dan penyumbatan terhadap pengisian ventrikel.  Kelainan otot jantung, primer  Kelainan non dinamik, seperti kekurangan oksigen, kelainan metabolic, inflamasi, penyakit sisitemik, penyakit paru obstruktif menahun.  Berubahnya irama jantung, seperti henti jantung, fibrilasi, takikardi atau bradikardi yang berat. C. Tanda dan Gejala Gagal Jantung  perasaan sulit bernafas terutama saat beraktivitas dan atau berbaring  Mengi  Batuk tanpa dahak terutama pada posisi berbaring  Pembesaran hati  Tidak nafsu makan karena rasa penuh atau mual  Bengkak pada kaki, telapak kaki, dan perut  Diare atau kadang susah BAB  BAK menurun, BAK di malam hari  Kulit pucat dan dingin kadang terjadi kebiruan  Demam ringan dan keringat berlebihan  Kelemahan dan keletihan terus menerus setiap hari  Penurunan berat badan  Nyeri dada dengan aktivitas D. Cara Perawatan dan Pencegahan  Pembatasan aktivitas fisik  Hentikan olahraga dan kerja yang berat
  • 4.  Hentikan kerja purna waktu atau setara; mulai terapkan adanya fase istirahat siang  Terbatas pada rumah  Terbatas pada tempat tidur atau kursi  Pembatasan asupan natrium  Hindari penambahan garam pada masakan  Diet rendah garam  Pengobatan gagal jantung E. Diet Gagal Jantung Tujuan 1. Memberikan makanan secukupnya tanpa memberatkan pekerjaan jantung. 2. Menurunkan berat badan bila penderita terlalu gemuk. 3. Mencegah/menghilangkan penimbunan garam/air. Syarat 1. Kalori rendah, terutama bagi penderita yang terlalu gemuk, 2. Protein dan lemak sedang 3. Cukup vitamin dan mineral 4. Rendah garam bila ada tekanan darah tinggi atau oedema 5. Mudah cerna, tidak merangsang dan tidak menimbulkan gas 6. Porsi kecil dan diberikan sering Macam Diet  Diit Jantung I Diberikan kepada penderita dengan myocard infark (MCI) akut atau congestive cardiac failure berat. Diberikan berupa 1-11/2 L cairan sehari selama 1-2 hari pertama bila penderita dapat menerimanya. Makanan ini sangat rendah kalori dan semua zat-zat gizi.  Diit Jantung II Diberikan secara berangsur dalam bentuk lunak, setelah fase akut MCI dapat diatasi. Menurut beratnya hypertensi atau oedema yang menyertai penyakit, makanan diberikan sebagai Diit Jantung II Rendah Garam. Makanan ini rendah kalori, protein dan thiamin.
  • 5. SATPEL GAGAL JANTUNG Oleh : LA ODE HAERUN 12.12.1028 AKADEMI KEPERAWATAN PEMERINTAH KABUPATEN MUNA 2015
  • 6. Lembar Pengesahan Mengetahui Ci Institusi Wd. Fitri Ningsih, S.Kep. Ns.